Anda di halaman 1dari 32

1.

CARA SETTING TP LINK TD-W8961N (MODEM)

TP-Link 300Mbps Wireless N ADSL2+ Modem Router TD-W8961N, sebuah


perangkat All-in-One dalam kebutuhan membangun jaringan internet dalam satu
perangkat. Dengan modem ADSL2+, NAT router, 4-port switch dan 300Mbps wireless N
access point. Telkom Speedy kebanyakan memberikan perangkat modem wajib ini ke
pelanggan mereka, untuk memenuhi semua perangkat jaringan dan berbagi koneksi internet
di rumah, warnet atau kantor Anda. Dengan modem speedy tp-link ini anda dapat
membangun jaringan kecil dengan 4 komputer menggunakan kabel LAN (4-port switch), dan
menghubungkan semua perangkat wireless/WiFi (wireless N access point) Anda seperti
laptop,smartphone, tablet dan gadget lainnya. Untuk kali ini saya hanya
menjelaskan bagaimana cara setting wifi untuk modem speedy TP-Link TD-W8961N.

Pertama, ketahui IP Address modem wifi speedy Anda, dengan cara klik seperti icon LCD
komputer di kanan bawah, kemudian klik "Open Network and Sharing Center"

Klik "Local Area Connection"

Klik "Details.." dan lihat pada bagian IPv4 Default Gateway

1
Terlihat bahwa IP modem speedy anda "192.168.1.254 (atau 192.168.1.1)", kemudian ketik
pada browser kesayangan Anda (firefox or chrome) http://192.168.1.254 (atau 192.168.1.1)

Kemudian login dengan mengisi username password dengan :

Username : admin
Password : admin
atau
Username : support
Password : theworldinyourhand

Setelah berhasil login

2
1. Pilih tab "Interface Setup".
2. Pilih "Wireless".
3. Pastikan pilih "Activated" pada Access Point
4. Isi nama WiFi access point yang Anda inginkan pada kolom "SSID" (nama wifi
yang muncul di laptop atau smartphone/tablet/gadet Anda).
5. Pilih "WPA2-PSK" pada Authentication Type
6. Isi password WiFi yang Anda inginkan pada kolom Pre-Shared Key:
7. Terakhir klik "Save"

3
2. CARA SETTING TP LINK TL-WA801ND (WAP)

Menghubungkan Access Point dengan PC/Laptop


Access Point (AP) yang dimaksud di sini adalah AP yang akan digunakan sebagai jaringan
Wifi Utama untuk memancarkan sinyal/internet ke segala arah. Selanjutnya, sinyal tersebut
akan diterima langsung oleh laptop client atau didistribusikan ulang AP Repeater WD agar
dapat menjangkau jaringan yang lebih luas.
Sebelum mengkonfigurasi AP, terlebih dahulu kita hubungkan AP dengan PC atau laptop
yang akan digunakan untuk mengkonfigurasi AP. Masukkan salah satu konektor kabel UTP
straight pada port Ethernet di AP, dan konektor UTP lainnya masukkan ke port LAN card di
PC/laptop.

.
Mengatur IP Address PC/Laptop
Atur IP address laptop agar satu jaringan dengan IP default Access Point. IP default AP TP-
Link TL-WA801ND adalah 192.168.0.254, sehingga kita bisa mengganti IP address laptop
misalnya menjadi 192.168.0.1. Atau, kita bisa manfaatkan service DHCP server yang secara
default sudah aktif pada AP sehingga kita tidak perlu susah-susah lagi mengatur IP addres
laptop, cukup dengan memilih opsi Obtain, maka nanti laptop secara otomatis akan
mendapatkan IP address dari AP. Untuk pengaturan IP address pada laptop, klik tombol Start
>> Control Panel >> Network and Internet >> Network and Sharing Center >> Change
adapter settings. Maka akan ditampilkan window berikut:

4
Selanjutnya klik kanan pada interface Local Area Connection >> Properties >> Internet
Protocol Version 4 (TCP/IPv4) >> Obtain an IP address automatically >> Obtain DNS
server address automatically >> OK >> OK.

Pastikan laptop kita sudah mendapatkan IP address DHCP dari AP kita dengan mengkilik
tombol Detail.

5
.
Konfigurasi Access Point (TP-Links TL-WA801ND)
Selanjutnya kita akan mengakses AP menggunakan IP address defaultnya. Di sini
diasumsikan bahwa AP sudah direset sehingga konfigurasinya adalah default. Dalam keadaan
default, IP address AP TP-Links TL-WA801ND adalah 192.168.0.254 dan DHCP servernya
sudah berjalan. Buka browser, pada address bar, ketikkan “192.168.0.254” (tanpa tanda
petik). Pada tampilan otentikasi, ketikkan adminpada masing-masing kolom User Name,
dan Password >> Log In.

6
Pada tampilan awal web browser TP-Link, klik Exit untuk menjalankan konfigurasi secara
manual.

Untuk konfigurasi awal AP, terlebih dahulu kita non aktifkan status WPS agar tidak ada
permintaan otentikasi melalu PIN ketika PC client dikonekkan ke AP. Caranya klik
menu WPS >> Disable WPS. Pastikan tampilan WPS Status menjadi Disabled.

.
Konfigurasi IP address LAN Access Point
Langkah selanjutnya, memberikan IP address pada interface LAN AP. IP address LAN AP
yang akan kita berikan harus mengikuti IP Gateway dari Modem, karena berdasarkan
topologi jaringan di atas, AP terhubung ke Modem melalui Switch. IP address LAN AP
adalah 192.168.5.100, atau lainnya (asal jangan 192.168.5.254). Untuk pengaturan IP address
7
LAN AP, klik menu Network >> pada Type pilih Static AP, pada IP
Address ketik 192.168.5.100. Selanjutnya pada Subnet Mask ketikkan 255.255.255.0.
Mengapa?? Karena pada Modem, IP addressnya adalah 192.168.254/24, di mana angka /24
menunjukkan kelas C, dimana Sunet Masknya adalah 255.255.255.0. Selanjutnya, isikan
pada kolom Gateway menjadi 192.168.5.254, kemudian Save. Jika Jika muncul konfirmasi
reboot AP, klik OK. Secara ringkas lihat tampilan berikut.

Setelah proses reboot AP selesai, jika koneksi antara PC/laptop dengan AP terputus, hal ini
disebabkan IP address antar laptop dengan AP tidak satu jaringan lagi. Untuk mengatasi hal
ini, setting kembali IP address PC/laptop kita agar satu network dengan IP address AP yang
sudah kita rubah. Dalam contoh ini kita buat saja IP address PC/laptop kita menjadi
192.168.5.200, seperti berikut.

8
.
Konfigurasi Wireless
Jika sudah dirubah IP address PC/laptop, akses kembali AP menggunakan web browser
dengan mengetikkan 20.20.100.254 pada address bar. Dalam konfigurasi wireless ini, kita
akan mensetting SSID, yaitu nama jaringan wireless (nama Wifi) yang nanti akan diakses
oleh PC client wireless. Selain itu, di menu ini juga dilakukan pengaturan keamanan wireless,
sehingga apabila client hendak konek ke jaringan Wifi ini, maka terlebih dahulu harus
memasukkan password wirelessnya. Langkah-langkah konfigurasi Wireless AP adalah klik
menu Wireless >> Wireless Settings >> Operation Mode = Access Point >> Wireless
Network Name = ketikkan Wifi_Siswa (hanya contoh), >> Save. Konfigurasi detailnya
seperti gambar berikut.

9
Selanjutnya klik sub menu Wireless Security. Di sini kita mengatur password untuk
otentikasi bagi setiap PC client yang akan terhubung ke jaringan wireless. Pilihlah opsi
keamanan WPA/WPA2-Personal (Recommended) yang merupakan tingkat keamanan
wireless paling baik. Masukkan passwordnya minimal 8 digit, lalu Save.

10
.
Konfigurasi DHCP Access Point
Pengaturan selanjutnya, konfigurasi DHCP pada AP agar memberikan IP dhcp pada PC
client. Dengan pengaturan dhcp ini, PC client tidak perlu lagi setting IP address secara
manual, karena secara otomatis AP akan menyewakan IP address kepada PC client untuk
rentang waktu tertentu, tergantung Lease Time-nya. Untuk pengaturan DHCP pada AP ini,
klik menu DHCP >> pilih opsi Enable pada DHCP Server. Untuk kolom Start IP
Address dan End IP address, tentukan sebanyak jumlah client yang dihubungkan. Pada
kolom Default Gateway isikan IP address Modem yaitu 192.168.5.254. Selanjutnya
pada Primary DNS ketikkan saja kembali IP Gateway 192.168.4.254 dan Secondary
DNSketikkan 8.8.8.8, lalu Save. Jika ada konfirmasi reboot, klik OK dan cari link Click
here. Maka AP akan reboot.

.
Pengamanan Access Point
Langkah terakhir konfigurasi AP yang sering terlupakan adalah mengganti user dan password
admin, agar AP tidak bisa lagi diakses menggunakan user default admin. Tujuannya adalah
agar AP kita tidak diacak-acak oleh orang yang tidak bertanggung jawab yang dapat
mengakibatkan jaringan Wifi kita tidak aman atau disabotase oleh orang lain. Untuk
mengganti user default admin, klik menu System Tools >> Password. Isikan pada
kolom Old User Name : nama user yang lama, pada Old Password :kode password yang
lama. Kemudian isikan pada kolom New User Name : nama user yang baru, pada New
Password dan Confirm New Password : kode password yang baru. Setelah diisi, klik
tombol Save.

11
Selanjutnya, reboot AP dengan mengklik tombol Reboot, agar seluruh konfigurasi yang telah
dibuat segera diaktifkan.

.
Menghubungkan AP ke Switch/Modem
Pindahkan konektor UTP straight yang terhubung di laptop ke port Modem atau ke Switch,
seperti gambar topologi di atas, sehingga sekarang AP terhubung ke Modem atau Switch
melalui kabel UTP straight.
.
Menguji koneksikan PC Client/Laptop ke Jaringan Wifi
12
Setelah proses reboot AP selesai dan AP telah diubungkan ke Modem/Switch, selanjutnya
kita uji koneksi PC client/laptop ke AP melalui wireless. Aktifkan dahulu perangkat wireless
laptop. Lalu cari SSID yang sudah kita buat sebelumnya. Caranya, dari Taskbar, klik
ikon Wireless >> Wifi_Siswa>> Connect. Pada Security key ketikkan passwordnya
yaitu 12345678 >> OK.

Selanjutnya perhatikan status wireless apakah sudah konek ke jaringan internet atau belum.
Jika tampilan sudah seperti gambar berikut, maka koneksi ke internet sudah berjalan.

13
Buka browser kembali, ketikkan alamat di internet untuk mengakses alamat website,
misalnya https://habibahmadpurba.worpress.com. Jika bisa mengakses halaman web seperti
berikut ini, berarti konfigurasi AP utama sudah berhasil kita lakukan. Selanjutnya kita akan
mengkonfigurasi AP Repeater WDS, yang akan memperluas dan mendistribusikan sinyal
internet yang diperoleh dari AP utama.

.
.
KONFIGURASI ACCESS POINT REPEATER WDS
Menghubungkan AP Repeater dengan PC/Laptop
Hubungkan sebuah PC/laptop yang mengkonfigurasi ke AP Repeater WDS dengan
menggunakan kabel UTP straight.

.
Mengatur IP Address PC/Laptop

14
Atur IP address laptop agar satu jaringan dengan IP default Access Point. IP default AP TP-
Link TL-WA801ND adalah 192.168.0.254, sehingga kita bisa mengganti IP address laptop
misalnya menjadi 192.168.0.1. Atau, kita bisa manfaatkan service DHCP server yang secara
default sudah aktif pada AP sehingga kita tidak perlu susah-susah lagi mengatur IP addres
laptop, cukup dengan memilih opsi Obtain, maka nanti laptop secara otomatis akan
mendapatkan IP address dari AP. Untuk pengaturan IP address pada laptop, klik tombol Start
>> Control Panel >> Network and Internet >> Network and Sharing Center >> Change
adapter settings. Maka akan ditampilkan window berikut:

Selanjutnya klik kanan pada interface Local Area Connection >> Properties >> Internet
Protocol Version 4 (TCP/IPv4) >> Obtain an IP address automatically >> Obtain DNS
server address automatically >> OK >> OK.

Pastikan laptop kita sudah mendapatkan IP address DHCP dari AP kita dengan mengkilik
tombol Detail.

15
.
Konfigurasi Access Point (TP-Links TL-WA801ND) sebagai Repeater WDS
Selanjutnya kita akan mengakses AP menggunakan IP address defaultnya. Di sini
diasumsikan bahwa AP sudah direset sehingga konfigurasinya adalah default. Dalam keadaan
default, IP address AP TP-Links TL-WA801ND adalah 192.168.0.254 dan DHCP servernya
sudah berjalan. Buka browser, pada address bar, ketikkan “192.168.0.254” (tanpa tanda
petik). Pada tampilan otentikasi, ketikkan adminpada masing-masing kolom User Name,
dan Password >> Log In.

Pada tampilan awal web browser TP-Link, klik Next untuk menjalankan konfigurasi
secara Wizard.

16
Selanjutnya tampil halaman Operation Mode. Di halaman inilah kita akan mengatur agar AP
diset sebagai Repeater. Untuk itu pilih opsi Repeater (Range Extender) >> Next.

Berikutnya tampil halaman Wireless Setting. Pada Repeater Mode ini, pilih opsi WDS
Repeater. Pilihan ini memungkinkan agar AP Repeater kita nanti dapat memperluas
coverage jaringan wireless tanpa harus terhubung menggunakan kabel UTP secara langsung
ke Switch. Selanjutnya klik tombol Survey untuk mencari jaringan Wireless yang tersedia di
area kita. Pada halaman AP List akan terlihat jaringan Wireless yang dapat dilihat
menggunakan AP Repeater WDS kita. Karena sebelumnya kita sudah membuat SSID pada
AP utama, maka klik tombol Connect pada SSID Wifi_Siswa. Kembali ke halaman Wireless
Setting, secara otomatis akan terisi MAC Address AP utama pada kolom MAC Addess of
Root. Jika tidak terisi otomatis, maka isilah secara manual. Untuk kolom Region, isi sesuai
Region pada AP utama. Pada kolom Wireless Security Mode, isikan sesuai mode security di
AP utama, biasanya juga sudah terisi otomatis. Kemudian pada kolom Wireless Password,
17
masukkan password seperti kode password Wireless Security yang dibuat pada AP utama, di
sini kita menggunakan “12345678”. Selanjutnya klik tombol Next.

Selanjutnya tampil halaman Network Setting. Pada halaman ini kita akan menonaktifkan
layanan DHCP Server dari AP Repeater kita, untuk itu klik opsi Disable pada bagian DHCP
Server. Di halaman ini juga kita masukkan IP address LAN untuk AP Repeater. Walaupun
dalam implementasinya dijaringan nanti kita tidak menggunakan kabel yang terhubung ke
port Ethernet AP Repeater, tapi perlu juga kita set IP addressnya agar mudah dalam
maintenance jika terjadi troubleshooting wireless dari AP Repeater kita. Untuk itu, pada
kolom IP Address isikan IP address yang satu jaringan dengan Gateway Modem kita. Di sini
kita isi, misalnya 168.5.101. Pada kolom Subnet Mask, isi 255.255.255.0. Selanjutnya pada
bagian Change the login account, pilih opsi No, lalu klik tombol Next. Perlu dijelaskan, jika
AP Repeater kita ingin aman dari akses orang yang tidak bertanggung jawab, sangat
disarankan untuk memilih opsi Yes. Nanti kita akan diminta untuk mengganti nama User dan
Password Admin default, seperti pada langkah 13 bagian A di atas.

18
Pada bagian terakhir, akan ditampilkan reporting konfigurasi yang sudah kita buat
sebelumnya. Pastikan data-data yang sudah kita set sebelumnya sudah sesuai untuk topologi
jaringan kita. Jika ada bagian yang tidak sesuai, kita bisa kembali ke halaman sebelumnya
dengan memilih tombol Back. Di sini kita klik tombol Finish, karena data-datanya
ditampilkan sudah sesuai.

Selanjutnya Reboot AP Repeater WDS agar hasil konfigurasi yang sudah kita buat segera
aktif.

.
Menguji Koneksikan PC Client/Laptop ke Jaringan Wifi
Setelah proses reboot AP selesai dan lepaskan koneksi kabel UTP dari laptop ke AP Repeater
WDS. Selanjutnya kita uji koneksi PC client/laptop ke AP utama melalui AP Repeater WDS.
Sebaiknya jarak antara AP utama dengan AP Repeater dibuat agak jauh, misalnya lebih 50
meter, agar coverage area wireless yang diakses oleh laptop client adalah wireless dari AP
Repeater WDS, bukan langsung wireless dari AP utama. Selanjutnya, koneksikan laptop kita
ke SSID yang sudah dibuat sebelumnya. Caranya aktifkan dahulu perangkat wireless laptop,
lalu cari SSID yang sudah kita buat sebelumnya. Caranya, dari Taskbar, klik ikon Wireless
>> Wifi_Siswa>> Connect. Pada Security key ketikkan passwordnya yaitu 12345678 >>
OK.

19
Sampai di sini, konfigurasi AP utama dan AP Repeater WDS sudah selesai dan langsung bisa
kita gunakan. Namun ada baiknya kita tes terlebih dahulu kesesuaian konfigurasi di AP
utama dengan AP Repeater WDS. Caranya, dari address bar browser, ketikkan IP address AP
utama, yaitu 192.168.5.100. Dan di tab yang baru, ketikkan juga IP addess IP address AP
Repeater WDS, yaitu 192.168.5.101. Jika kedua alamat tadi bisa diakses, klik
menu Status untuk melihat status Wired dan Wireless AP utama maupun AP Repeater WDS.
Berdasarkan tampilan berikut, pada bagian Wired, data IP address dan MAC address kedua
AP tidak boleh sama. Sementara pada bagian Wireless, semua datanya harus sama, kecuali
pada bagian Operation Mode, dimana pada AP utama statusnya adalah Access Point,
sedangkan pada AP Repeater WDS statusnya adalah WDS Repeater.

20
3. CARA SETTING MIKROTIK RB750

Cara Reset Setting Mikrotik RB750


Di bagian ini saya akan mencoba menjelaskan bagaimana reset konfigurasi setting mikrotik
RB750 kita. Yang kita lakukan pertama kali yaitu menghubungkan RB750 dengan PC atau
jaringan LAN kita dan reset setting konfigurasi default RB750

 Konek kabel internet/WAN (contoh dari modem speedy) ke port 1, dan port 2-5 ke
hub/switch LAN atau bisa langsung ke PC.
 Set IP LAN komputer anda dengan setting otomatis (DHCP)
 IP default mikrotik rb750 adalah 192.168.88.1 dengan default username
“admin” password kosong. IP yang di dapat PC klien 192.168.88.2 sampai
192.168.88.254.

Mikrotik RB750 ada 5 Port (Port 1 untuk ISP/WAN, Port 2-5 untuk client)

 Masukan kabel utp dari modem speedy ke port 1 Mikrotik RB750


 Masukan kabel utp dari port 2 ke switch/hub atau langsung ke PC Client
21
Setelah semua kabel terkoneksi dengan benar, anda cek IP Address PC client yang terhubung
dengan mikrotik (Local Area Connection di set Automatic/DHCP)

Start > Control Panel > Network Connection > Klik 2x pada Local Area Connection
> Klik tab Support

cara setting mikrotik rb750

Ip Address yang diberikan otomatis Mikrotik untuk PC client 192.168.88.2 – 192.168.88.254


dengan gateway 192.168.88.1 (ip default router mikrotik)

Buka winbox, kalo belum ada download dari RB750 anda dengan browsing ke alamat IP
mikrotik andahttp://192.168.88.1/winbox/winbox.exe

Winbox Mikrotik

Login dengan username password default :

Login : admin
Password : kosong

Akan tampil dialog seperti ini

22
Opening Wizard ^_^

Untuk mereset konfigurasi setting mikrotik RB750 klik “Remove Configuration” dan
RB750 anda akan restart. Koneksi kembali ke mikrotik tapi tidak dengan IP yg sebelumnya.
Anda harus membuat Statik IP PC anda dulu.

Start > Control Panel > Network Connection > Klik 2x pada Local Area Connection >
Properties >Klik 2x Internet Protocol (TCP/IP)

Lanjut masukan IP address seperti diatas lalu klik OK

Karena RB750 belum ada settingan IP/masih kosong anda bisa login dengan winbox
menggunakan MAC Address dengan klik tanda “…”

23
Klik MAC Address mikrotik RB750 dan Klik Connect. Yak, sekarang RB750 anda tidak ada
konfigurasi sama sekali alias perawan jing jing.

Cara Setting Mikrotik RB750 Sebagai Router


Tujuan kita beli mikrotik emang buat apaan? ya buat jadi router donk ^_^ tapi bagian
kerennya kita setting dari paling dasar konfigurasi mikrotik sebagai router.

Atur masing-masing port pada setting mikrotik rb750


Misalnya anda berencana untuk setting Port 1 > untuk koneksi ke internet/modem dan Port 2
> untuk ke hub/switch LAN klien. Karena disini kita bebas mau posisi port kayak apa.
Klik menu “Interfaces” pada menu kiri winbox

Diatas ada jumlah interface/port pada mikrotik anda (dalam rb750 5 port)

ether1 > port 1


ether2 > port 2
dan seterusnya……
24
Dan kasus kali ini kita gunakan hanya 2 port, yaitu ether1 dan ether2
Pertama yang kita lakukan adalah mengganti nama masing2 interface supaya kita lebih
mudah mengetahui ether itu untuk koneksi kemana.

NOTE : Untuk mengganti nama masing2 interface untuk “ether1” jgn dihilangkan cukup
tambahkan “-internet” untuk lebih memudahkan mengetahui itu port brp.

Konfigurasi IP Address pada masing-masing Interfaces

Klik Menu IP > Addresses > klik tanda “+”

Set IP address masing2 interfaces, untuk subnet IP address bebas sesuai selera Anda. Untuk
contoh saya menggunakan :
Ether1-internet : 192.168.0.2/24
Ether2-lan : 192.168.1.1/24

NOTE : Anda perhatikan pilihan “Interface” untuk masing2 IP Address, pastikan di


interfaces yg benar.

Cek koneksi ke modem dan PC client anda, dalam kasus IP modem speedy anda 192.168.0.1
dan IP PC klien anda 192.168.1.2 (udah tau kan masukin IP Address di windows? kalo lupa
scroll ke atas lagi gan ^_^)

25
Cek koneksi rb750 ke modem, masuk ke “New Terminal” di kiri menu
Ketik “ping 192.168.0.1” (192.168.0.1 adalah IP address modem)
Jika reply, koneksi dari mikrotik ke modem sudah benar
Jika Request Time Out, settingan ada yang salah
Cek koneksi rb750 ke pc client, ke “New Terminal” di kiri menu.
Ketik “ping 192.168.1.2” (192.168.1.2 adalah IP pc anda)
Atau cek sebaliknya ping dari PC Client ke mikrotik anda
Ketik “ping 192.168.1.1” didalam CMD (192.168.1.1 adalah IP mikrotik anda)
Jika reply, koneksi dari mikrotik ke PC client sudah benar
Jika Request Time Out, settingan ada yang salah

Ctrl-C untuk stop aktifitas PING dalam New Terminal

Cara Setting Mikrotik RB750 untuk terkoneksi dengan internet


Yang pertama kali yang harus kita lakukan yaitu membuat RB750 anda terkoneksi terlebih
dahulu dengan internet. Setting IP Gateway mikrotik rb750 ke modem speedy anda. Dan
pastinya modem speedynya aktif internetnya.

Setting IP Gateway Dengan Winbox


Klik Menu IP > Routes > klik tanda “+” dan masukan ip modem spedy anda contoh yang
saya pakai adalah 192.168.0.1 pada kolom Gateway. Yang lain biarkan saja

Cara Setting DNS Di Mikrotik Dengan Winbox


Klik menu winbox “IP > DNS > Setting “
Isi dengan DNS Server yang ISP Anda berikan

26
Klik tanda panah bawah jika anda mempunyai IP DNS lebih dari satu. Centang “Allow
Remote Requests” untuk menjadikan setting mikrotik RB750 anda sebagai DNS server.

Jika tidak ada setting yang salah harusnya RB750 anda sudah terkoneksi dengan internet

Cek dengan New Terminal


ping detik.com
Jika reply, koneksi rb750 ke internet sudah benar
Jika Request Time Out, settingan ada yang salah

Loh kok pc client belum bisa internet? Ya iya donk, nih kita lanjutin buat setting koneksi
internet untuk PC Client

Cara Setting NAT di Mikrotik Dengan Winbox


Setting NAT pada winbox di menui “IP > Firewall > NAT > lalu klik tanda “+” ”

Pada menu Chain pilih srcnat lalu klik tab Action dan pilih masquerade trus
klik OK

27
Setelah itu kita lanjut setting IP addres pada PC client kita supaya bisa terkoneksi dengan
mikrotik dan internet

Setting IP address pada komputer klien

Kemudian coba dengan aktifitas internet di PC klien anda, jika setting mikrotik rb750 anda
sudah benar maka PC klien anda sudah bisa ber internet ria.

28
Cara Setting MikroTik Sebagai DHCP Server / DHCP Client
Posted by: Adam Rachmad August 20, 2014 in Mikrotik 17 Comments
Dynamic Host Configuration Protocol adalah protokol yang berbasis arsitektur
client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan.
Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada
semua komputer secara manual. Jika DHCP server dipasang di jaringan lokal, maka semua
komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari
server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP,
seperti default gateway dan DNS server.
Protokol DHCP terdiri dari dua bagian. Kedua bagian ini adalah:
 Server DHCP, MikroTik yang berperan memberikan otomatis IP address, IP DNS, dan
default gateway pada PC client-client kita. Jadi kita tidak perlu pusing pembagian IP pada
masing-masing PC, coba anda bayangkan jika PC client anda ada 200 PC yang harus
mempunyai IP untuk bisa terhubung dengan mikrotik anda.
 Client DHCP, yang memungkinkan MikroTik untuk dapat berkomunikasi dengan DHCP
Server. Agar dapat menerima informasi IP address, IP DNS, dan default gateway dari
DHCP Server.
Disini saya akan mencontohkan bagaimana menjadikan router mikrotik sebagai DHCP Server
/ DHCP Client

Cara Setting MikroTik Sebagai DHCP Server


Sekarang kita coba membuat DHCP server dengan mikrotik menggunakan winbox, tujuannya
adalah memberikan otomatis IP address pada PC client kita. Jadi kita ngga perlu pusing
pembagian IP pada masing-masing PC.
Ini lanjutan dari artikel Cara Setting Mikrotik RB750 yang saya jadikan contoh setting awal
untuk menjadikan mikrotik sebagai internet router gateway.
Masuk winbox ke menu IP > DHCP Server > tab DHCP Klik DHCP Setup (kita pakai
feature wizard Setting MikroTik Sebagai DHCP Server di Winbox)

Select interface to run DHCP server on


Tentukan interfaces mana untuk menjalankan DHCP Server, di contoh ini saya buat di
“ether2-lan” karena interfaces tersebut tersambung di jaringan/switch lokal.
DHCP Server Interfaces : ether2-lan
Klik Next

29
Select network for DHCP addresses
Tentukan Network ID IP Address lokal anda, contoh disini saya gunakan 192.168.1.0/24
yang nantinya menggunakan Jumlah IP Address 253 IP untuk pc client
DHCP Address Space : 192.168.1.0/24
Klik Next

Select gateway for given network


Disini isi dengan IP MikroTik agan yang nantinya menjadi IP gateway di PC Client.
Gateway for DHCP Network : 192.168.1.1
Klik Next

Select pool of ip addresses given out by DHCP Server


Tentukan range IP address yang akan di berikan ke PC client
Addresses to Give Out : 192.168.1.2-192.168.1.254
Klik Next

Select DNS Servers


Isi dengan IP DNS yang diberikan ke PC client, contoh ini saya isi IP mikrotiknya, pasttin
dulu mikrotik sekaligus menjadi DNS server dengan centang “Allow Remote Request” di
menu winbox IP > DNS
DNS Servers : 192.168.1.1
Klik Next
Pada wizard terakhir Leased Time Klik Next dan anda sudah menjadikan MikroTik Sebagai
DHCP Server menggunakan winbox.
Pengetesan akhir
Setting LAN card di komputer anda menjadi “Obtain an IP address automatically”

30
Jika sukses maka status LAN card anda dapat IP Address yang sudah ditentukan seperti
gambar di bawah :

Trus gimana ngatur bandwidth / kecepatan download & upload PC client gan ? Agan
bisa coba contoh setting mikrotik bandwidth management di Limit Bandwidth Client di
Warnet Dengan Simple Queue

Cara Setting MikroTik Sebagai DHCP Client


Di sini kita akan menjadikan MikroTik sebagai DHCP Client, contoh kasus jika ISP/provider
internet anda memberikan IP address dynamic (berubah-ubah) atau jika anda menggunakan
ISP Telkom Speedy, mikrotik akan menerima IP otomatis dari modem speedy atau
menggunakan ISP FastNet agar menerima IP Public dari modem FastNet agar mikrotik dapat
terkoneksi dengan internet.
Di Winbox masuk menu IP > DHCP Client

31
1. Klik icon “+”
2. Pada tab DHCP kolom “Interface:” pilih interface/port atau contoh port yang terhubung
dengan modem speedy/fastnet.
3. Centang “Use Peer DNS“, “Use Peer NTP” dan “Add Default Route” dan klik Apply.
4. Pada tab “Status”, terlihat mikrotik anda menerima IP Address, DNS dan default gateway
dari server DHCP.

32

Anda mungkin juga menyukai