DISUSUN OLEH
KELOMPOK 1
Dosen Pembimbing
Ayu Dekawati, S.Kep,Ns.,M.Kep.
A. Definisi
b. Penyalahgunaan obat-obatan
Penyalahgunaan zat adalah pemakaian terus-menerus atau jarang tetapi
berlebihan terhadap suatu zat atau obat yang sama sekali tidak ada kaitannya
dengan terapi medis. Zat yang dimaksud adalah zat psikoaktif yang
berpengaruh pada sistem saraf pusat dan dapat mempengaruhi kesadaran,
pikiran, dan perasaan (Muttakin & Sihombin, 2012) .
2. Faktor Pisikologik
Hubungan antara peristiwa hidup yang mengancam dan gangguan mental
sangat kompleks tergantung dari situasi, individu dan konstitusi orang itu. Hal
ini sangat tergantung pada bantuan teman, dan tetangga selama periode stres.
Struktur sosial, perubahan sosial dan tingkat sosial yang dicapai sangat
bermakna dalam pengalaman hidup seseorang. Kepribadian merupakan bentuk
ke tahanan relatif dari situasi interpersonal yang berulang-ulang yang khas
untuk kehidupan manusia.
Gejala mulai timbul biasanya pada masa remaja atau dewasa awal sampai dengan
umur pertengahan dengan melalui beberapa fase antara lain :
1. Fase prodomal
a. Berlangsung antara 6 bulan sampai 1 tahun.
b. Gangguan dapat berupa self care, gangguan dalam akademik gangguan
fungsi sosial, gangguan pikirn, dan persepsi.
2. Fase aktif
a. Berlangsung kurang lebih 1 bulan.
b. Gangguan dapat berupa gejala psikotik, halusinasi, delusi, disorganisasi
proses berfikir, gangguan bicara dan gangguan perilaku, diserti kelainan
neurokimiawi.
3. Fase residual
Klien mengalami minimal 2 gejala; gangguan afek dan gangguan peran,
serangan biasanya berulang.
3. Keadaan Emosi
a. Sering merasa sedih
b. sering merasa tegang
c. Sering merasa ggirang
DAFTAR PUSTAKA
Ardani. 2007. Buku Saku Diagnosis Gangguan Jiwa (PPDGJ III). Jakarta : FK
Unika Atmajaya.
Atkinson, Rita L. dkk. 2008. Pengantar Pisikologi Jilid I Edisi VIII, Alih Bahasa