Pengelola Penulisan Hukum ( PPH )

Fakultas Hukum
Univesitas Sebelas Maret
2016
Prosedur Pengajuan Tugas Akhir di tetapkan sebagai berikut :
1. Mahasiswa membuka web : http;//siakad.uns.ac.id, selanjutnya untuk login
masukan : NIM, Password, Status dan Ketikkan Kode sesuai huruf atau angka
di sebelah kanan, kemudian klik Login.
2. Klik : Skripsi/TA pada menu utama situs SIAKAD, lengkapi aplikasi rencana
judul penulisan hukum dan rumusan masalah.
3. Persetujuan terhadap judul penulisan hukum ( skripsi ) dilakukan dalam
sidang pleno PPH, dengan alternatif hasil keputusan “ diterima “ atau “
ditolak” atau “ diterima dengan revisi “
a. Mahasiswa yang rencana judulnya “ DITOLAK “ harus segera menyusun
usulan judul baru dan melakukan Pendaftaran TA lagi sesuai mekanisme
pengajuan penulisan hukum dari awal.
b. Mahasiswa yang rencana judulnya “ DITERIMA DENGAN REVISI “,
selanjutnya harus segera berkonsultasi dengan tim PPH ( sesuai bagian )
untuk mendapatkan bimbingan.
c. Mahasiswa yang rencana judulnya “ DITERIMA “, lanjut ke berikutnya
membuat F1 (From terbaru Permohonan Dosen Pembimbing TA, bisa di
download di http://pphfhuns.wordperss.com).
4. Bagi mahasiswa yang sudah ditentukan pembimbing TA, mahasiswa
mencetak From 2 dan meminta tandatangan/legalitas From 2 tersebut kepada
Pembimbing Akademik ( PA ) dan Ketua PPH dengan ketentuan :
a. F2 di buat rangkat 3,
b. Jika pembinbingnya 2 orang dibuat rangkap 4 dimana 1 lembar diserahkan
ke PPH, 1 lembar untuk mahasiswa dan 1 lembar atau 2 lembar
diserahkan ke Pembimbing TA yang sudah ditentukan.
5. Setelah mahasiswa menyerahkan F2 kepada dosen pembimbing, selanjutnya
mahasiswa dapat menulis rencana penelitian untuk penulisan hukum,
( Konsultasi ke pembimbing TA ).
6. Rencana penelitian untuk penulisan hukum sebagaimana dimaksud pada
nomor ( 5 ) wajib di seminarkan.
 7. Pelaksanaan seminar rencana penelitian untuk penulisan hukum sebagaimana
dimaksud dalam nomor ( 6 ) ditetapkan sebagai berikut :
a. Mendaftarkan ke PPH
b. Penentuan jadwal seminar setelah mahasiswa berkonsultasi dan mendapat
persetujuan pembimbing seminar,
c. Seminar dibimbing oleh dosen pembimbing seminar,
d. Diikuti paling sedikit 10 mahasiswa,
e. Mengisi buku F3 ke PPH,
f. Mahasiswa harus menyerahkan F3 dan F4 ke PPH paling lambat 4 hari,
setelah pelaksanaan seminar rencana penelitian,
g. Mahasiswa menuliskan waktu dan tanggal penyerahan F3 dan F4, di buku
F3 di PPH, pada kolom “ Pengembalian F3 dan F4 “

Langkah – langkah/syarat - syarat Pendaftaran Seminar

Proposal ( Semprop ) :
a. Lembar pengesahan rencana penulisan hukum dari pembimbing,
b. Formulir persetujuan semprop dan ditandatangi oleh pembimbing, ( terdapat
di buku konsultasi mahasiswa )
c. Mengumpulkan buklet, lima ( 5 ) buku yang telah di ikuti, ( Punyaannya
teman yang sudah melakukan Semprop )
d. Menuliskan judul yang akan di seminarkan pada buku F3 di PPH,
e. Setelah terdaftar dan ditentukan waktu pelaksanaan Semprop, mahasiswa
dapat lansung mencetak F3 dan F4,

Prosedur Pelaksanaan Semprop :

1. Paling lambat 3 hari sebelum hari pelaksanaan semprop, mahasiswa sudah
harus menyerahkan “ Surat Izin Penggunaan Gedung “ kepada satpam,
2. Setelah menyerahkan F3 dan F4 ke PPH, mahsiswa diperbolehkan
menyelesaikan penulisan TA dan melakukan konsultasi dengan Pembimbing
Skripsi / Tugas Akhir hingga memperoleh kesepakan untuk mengikuti sidang
skripsi ( Pendadaran ),
3. Setelah pelaksanaan pendadaran mahsiswa diwajibkan untuk menyerahkan
Skripsi ( CD ) dan menerima tanda bukti penyerahan Tugas Akhir/Skripsi.
Penyerahan Skripsi ke PPH dapat dilakukan melalui pengiriman e-mail,
4. File TA sudah dijadikan satu rangkap didalam satu (1) file TA beserta
ABSTRAK bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia,
5. Pengiriman file ditujukan ke : Email : skripsi.pphfhuns@windowslive.com
( dengan menyatakan, Bagian, Nim, Nama lengkap ).
Syarat – syarat daftar ujian pendadaran :
1. Formulir pendaftaran uji sekripsi, ( 2 lembar & di tempeli foto )
(http://pphfhuns.wordperss.com)
2. 4 ( empat ) bendel sekripsi
3. Buku konsultasi.

Ttd,
Team PPH Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret.