KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM MELATI

NOMOR : / SK / DIR / I / 2018

TENTANG

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN SUMBER DAYA MANUSIA

RSU MELATI

DIREKTUR RSU MELATI ,

Menimbang : a. bahwa untuk menjaga kemampuan dan meningkatkan pelayanan

sumber daya manusia rumah sakit maka Direktur rumah sakit
bertanggung jawab mengenai pendidikan dan pelatihan di rumah
sakit;
b. bahwa pendidikan dan pelatihan Sumber Daya Manusia di rumah
sakit perlu dilakukan secara berkesinambungan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam butir
a dan b maka perlu menetapkan Pendidikan dan Pelatihan Sumber
Daya Manusia RS X dengan Keputusan Direktur RSU MELATI.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 2003 tertanggal

25 Maret 2003 tentang Ketenagakerjaan;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tertanggal
13 Oktober 2009 tentang Kesehatan;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tertanggal
28 Oktober 2009 tentang Rumah Sakit;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2014 tertanggal
30 September 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2014 tertanggal
17 Oktober 2014 tentang Tenaga Kesehatan;
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 101 tahun 2000
tertanggal 10 Nopember 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan
Jabatan Pegawai Negeri Sipil;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 012
tertanggal 15 Maret 2012 tentang Akreditasi Rumah Sakit;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 56 tahun
2014 tertanggal 18 Agustus 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan
Rumah Sakit;
9. Keputusan Direktur Utama PT. Cinta Damai Nomor 1 / I / 2016
tertanggal 14 Januari 2016 tentang Struktur Organisasi RSU
MELATI.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RS X TENTANG PENDIDIKAN DAN

PELATIHAN SUMBER DAYA MANUSIA RS X.
Kesatu : Kebijakan tentang Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia
Rumah Sakit Umum Deli seperti terlampir;
Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan apabila di
kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Perbaungan
Pada Tanggal 16 Januari 2018
Direktur RSU MELATI,

dr. Lusi Nurlina Nasution

Lampiran Keputusan Direktur RSU MELATI
Nomor : / SK / DIR / I / 2018
Tertanggal : 16 Januari 2018

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN SUMBER DAYA MANUSIA

RUMAH SAKIT UMUM MELATI

1. Dalam meningkatkan pengetahuan Sumber Daya Manusia Rumah Sakit guna untuk
pengembangan staf dan untuk menunjang pemberian pelayanan di rumah sakit perlu dilakukan
identifikasi terhadap kebutuhan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia RSU
MELATI.
2. Pendidikan dan Pelatihan sumber daya manusia RSU MELATI meliputi :
a. Pendidikan berkelanjutan
b. Orientasi bagi sumber daya manusia baru yang terdiri dari :
- Orientasi umum
- Orientasi khusus
c. Pelatihan sumber daya manusia yang terdiri dari :
- Pelatihan internal
- Pelatihan eksternal
3. Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : / Menkes / SK / II
/ 2008 tertanggal 06 Februari 2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit
disebutkan dalam pelayanan administrasi dan manajemen bahwa sumber daya manusia rumah
sakit yang mendapat pelatihan minimal 20 jam per tahun baik dirumah sakit ataupun di luar
rumah sakit yang bukan merupakan pendidikan formal.
4. Kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi sumber daya manusia RSU MELATI terlaksana
dengan adanya perencanaan tahunan yang dituangkan dalam Program Pendidikan dan
Pelatihan Sumber Daya Manusia RSU MELATI oleh Tim Pendidikan dan Pelatihan Sumber
Daya Manusia RSU MELATI.
5. Tim Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia RSU MELATI akan ditanggungjawabi
oleh Ketua Tim Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia RSU MELATI.
6. Pelaksanaan Program Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia RSU MELATI dalam
hal :
a. Pendidikan berkelanjutan dari swadana.
b. Orientasi bagi sumber daya manusia baru dengan alokasi dana rumah sakit.
c. Pelatihan sumber daya manusia didukung dengan alokasi dana khusus untuk pelatihan
eksternal dan penyediaan fasilitas yang memadai yaitu ruang pelatihan, materi pelatihan,
alat – alat praktik yang dibutuhkan dan nara-sumber yang menyampaikan materi untuk
pelatihan internal.
7. Sertifikat pelatihan internal dan eksternal yang diterima oleh sumber daya manusia rumah
sakit diperbaharui sesuai dengan ketentuan yang ada.
8. Setiap kegiatan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia rumah sakit harus memenuhi
tertib administrasi yang benar berupa kerangka acuan, undangan, absensi, notulen, dan laporan
pelaksanaan kegiatan, untuk pertanggung jawaban ke pemilik rumah sakit, pengelola rumah
sakit, dan antar unit kerja.

Ditetapkan di Perbaungan
Pada Tanggal 16 Januari 2018
Direktur RSU MELATI

dr. Lusi Nurlina Nasution