Anda di halaman 1dari 2

PENERIMAAN PASIEN RAWAT INAP MELALUI

INSTALASI GAWAT DARURAT ATAS PERMINTAAN


SENDIRI

RSUD
Lanto Dg. Pasewang No Dokumen : No Revisi : Halaman :

Ditetapkan
Direktur
STANDAR
PROSEDUR TanggalTerbit
OPERASIONAL dr.H. M. Iswan Sanabi, Sp.Rad
Nip. 19641229 200003 1 002

Pasien yang tanpa indikasi kuat untuk rawat inap, melainkan


PENGERTIAN
atas kehendak pasien/keluarganya

Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk :


1. Mencegah terjadinya rawat inap yang tidak perlu
TUJUAN 2. Membantu menentukan jenis ruang rawat inap yang
sesuai penyakit dan kemampuan pasien.
3. Membantu menentukan dokter penanggung jawab
pelayanan yang sesuai untuk pasien tersebut

KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSUD Lanto Dg. Pasewang


PROSEDUR PETUGAS IGD
1. Terima pasien di IGD.
2. Anjurkan keluarga untuk melakukan registrasi ke TPPRJ.
3. Lakukan skrining terhadap pasien.
4. Lakukan pengkajian dengan anamnese pasien dan
pemeriksaan fisik
5. Beri pengobatan dan tindakan life saving di IGD, sesuai
keadaan pasien.
6. Jika pasien/keluarga ingin dirawat inap, tetapi
sebenarnya bisa dilakukan rawat jalan, maka beri
penjelasan tentang kondisi / penyakitnya.
7. Tanyakan pada pasien/ keluarga mengapa menolak jika
dilakukan rawat jalan, maka tanyakan apakah
pasien rawat inap dengan biaya sendiri atau dengan
menggunakan asuransi.
8. Jelaskan jika kemungkinan asuransi tidak akan
menanggung biaya rawat inap jika tanpa indikasi kuat.
9. Jika pasien tetap menghendaki, berikan penjelasan
bahwa akan membayar sendiri seluruh biaya rawat inap.
10. Pastikan ruangan rawat inap yang dituju tersedia untuk
pasien, jika pasien tetap ingin dirawat inap.
11. Buatkan pengantar rawat inap yang ditanda tangani
dokter jaga IGD.
12. Anjurkan keluarga untuk melakukan registrasi pasien
rawat inap.
13. Anjurkan pasien untuk menandatangani inform consernt.
14. Lakukan pemeriksaan penunjang sesuai indikasi medis.
15. Isi asesment awal pasien sesuai dengan kondisi pasien,
yang ditanda tangani dokter jaga IGD.
16. Lengkapi dokument rekam medis.
Tranfer ke unit rawat inap yang dituju, sesuai prosedur
transfer pasien.
1. Unit Humas 7. Unit Security
2. Unit TPPRJ/TPPRI. 8. Unit Rawat jalan
3. Unit Finance 9. Intalasi Gawat Darurat
UNIT TERKAIT
4. Instalasi Laboratorium 10. Instalasi Radiologi
5. Instalasi Farmasi 11. Instalasi Radiologi
6. Farmasi

Anda mungkin juga menyukai