Anda di halaman 1dari 7

Pada sistem pengapian konvensional baterai lamanya arus primer dikontrol oleh .....

a. kapasitas kondensor

b. sudut dwell

c. celah busi

d. timing ignition / saat pengapian.

e. Jumlah rasio kumparan primer dan sekunder.

2. Pada sistem pengapian konvensional sudut dwell terlalalu besar maka arus primer yang
mengalir pada kumparan primer coil pengapian ......

a. Besar

b. Kecil

c. Tidak berpengaruh terhadap aliran arus primer.

d. Lemah

e. Semua jawaban benar.

3. Berdasarkan hasil pemeriksaan besarnya sudut dwell motor 4 tak 4 silinder 36 o maka untuk
menepatkan sudut dwell langkah yang dilakukan adalah ...

a. Menyetel saat pengapian

b. Mengganti kondenser

c. Menyetel celah platina kearah menyempit

d. Menyetel platina ke arah melebar

e. Menyetel stasioner mesin

4. Perhatikan gambar wiring sistem pengapian konvensional dengan coil yang dilengkapi dengan
internal ballast resistor !

Kunci kontak ST1 dan ST2 disambungkan ke terminal coil pengapian .......

a. ST1 à + coil pengapian dan ST2 à terminal tegangan tinggi.

b. ST1 à + coil pengapian dan ST2 à terminal B coil pengapian.

c. ST1 à - coil pengapian dan ST2 à terminal + coil pengapian.

d. STI à terminal motor starter dan ST2 à terminal + coil pengapian.


e. ST1 à terminal B coil pengapian dan ST2 à motor starter..

5. Pada sistem pengapian yang dilengkapi dengan ballast internal resistor untuk mencegah
terjadinya turun tegangan pengapian pada saat mesin distarter maka langkah yang ditempuh adalah
...

a. Mengganti kondensor dengan kapasitas yang lebih besar.

b. Menyetel saat pengapian lebih maju.

c. Membuat jalur singkat / by pas antara terminal ST2 dengan terminal B coil pengapian.

d. Membuat jalur singkat / by pas antara terminal ST2 dengan terminal + coil pengapian.

e. Jawaban a dan d benar.

6. Komponen sistem pengapian yang berfungsi untuk menghantar tegangan tinggi dari
kabel tegangan tinggi ke terminal tutup distributor adalah ...

a. Rotor dan batang karbon

b. Bilah rotor dan batang karbon.

c. Distributor

d. Rotor dan terminal tegangan tinggi.

e. Rotor dan generator pembangkit sinyal.

7. Celah antara ujung depan rotor dengan terminal tutup distributor adalah …

a. 0,3 – 0,4 mm

b. 0,6 – 0,7 mm

c. 0,7 – 0,8 mm

d. 0,1 – 0,2 mm

e. 0,3 – 0,8 mm

8. Menurut hasil data pemeriksaan sudut dwell penunjukan jarum pointer dwell tester goyang
– goyang hal ini kemungkinan penyebabnya adalah ...

a. Pegas platina terlalu lemah.

b. As distributor kocak / aus.

c. Beaker plate macet.

d. Centrigugal advancer macer.

e. Pegas centrifugal advance patah.


9. Keausan pada kontak poin yang tidak rata disebabkan oleh ....

a. Pemakaian kondensor yang tidak tepat

b. Sudut dwell terlalu besar.

c. Sudut dwell terlalu kecil.

d. Gap platina yang terlalu rapat.

e. Gap platina terlalu longgar.

10. Perhatikan gambar di bawah ini !

Pada gambar grafik pembakaran grafik a menunjukkan ….

a. Saat pengapian terlalu maju.

b. Saat pengapian tepat.

c. Saat pengan terlalu mundur

d. Saat pengapian VOOR.

e. Jawaban a dan d benar.

11. Perhatikan gambar dibawah ini !

Berdasarkan gambar diatas kode apa nama komponen gambar nomor 6 berfungsi ...

a. Membangkitkan sinyal tegangan.

b. Memutus dan menyambung arus primer.

c. Mengontrol sudut dwell.

d. Mengajukan saat pengapian.

e. Membangkitkan medan magnet.

12. Berdasarkan soal nomer 11 apa fungsi komponen yang ditunjukkan pada gambar kode nomer 7
....

a. Membangkitkan medan magnet


b. Mengubah tegangan tinggi menjadi loncatan bunga api untuk membakar campuran udara
dan bahan bakar.

c. Memutus dan menyambung arus primer yang mengalir ke kumparan primer coil
pengapian.

d. Memperbesar tegangan pada kumparan sekunder.

e. Mengatur besarnya arus primer yang mengalir pada coil pengapian

13. Perhatikan gambar di bawah ini !

Berdasarkan gambar diatas apa fungsi komponen nomer 1 ...

a. Memperkuat medan magnet pada IC hall.

b. Menghalangi medan magnet yang menerobos ke IC hall.

c. Membangkitkan sinyal tegangan.

d. Menghantarkan medan magnet ke IC hall.

e. Semua jawaban benar.

14. Perhatikan gambar di bawah ini !

Apa nama mekanisme pengajuan saat pengapian berdasarkan gambar diatas ....

a. Vacuum advance

b. Centrifugal advance.

c. governor advance

d. diagfragma advance.

e. Jawaban b dan c benar.

15. Alat tersebut bekerja berdasarkan ....

a. Gaya pneumatik

b. Gaya centrifugal

c. Kevakuman
d. Impul dan momentum

e. Gaya gesek.

16. Berdasarkan gambar diatas apa nama komponen yang ditunjukkan pada kode nomer 2 dan 5...

a. Bandul centrifugal dan sinyal rotor.

b. Pegas dan bandul centrifugal.

c. Nok dan pegas

d. Nok dan driving plate

e. Driving plate dan bandul centrifugal.

17. Apa fungsi komponen nomer 5 ....

a. Menggeser sinyal rotor berlawanan arah putaran rotor sehingga saat pengapian menjadi
maju.

b. Menggeser sinyal rotor berlawanan arah putaran rotor sehingga saat pengapian menjadi
mundur.

c. Mengganngu keseimbangan medan magnet pada pick – up coil.

d. Menggeser sinyal rotor berlawanan putaran rotor sehingga saat pengapian menjadi
maju.

e. Tidak ada jawaban yang benar.

18. Gambar di bawah ini yang menunjukkan vacuum bekerja pada posisi throtle valve yang
ditunjukkan pada gambar ...

a. Posisi 1

b. Posisi 2

c. Posisi 3

d. Posisi 1 dan 2

e. Posisi 2 dan 3
19. Sistem pengapian elektronik yang menggunakan sensor optic menggunakan sensor ….

a. cahaya

b. magnet

c. panas

d. tekanan

e. Jawaban a dan c benar.

20. Elektroda-elektroda terbakar, pada permukaan isolator menempel partikel-partikel yang


mengkilat, isolator berwarna putih dan kuning, penyebabnnya :

a. Campuran bahan bakar terlalu kurus.

b. Kualitas bensin terlalu rendah.

c. Saat pengapian terlalu awal.

d. Jenis busi terlalu panas.

e. Semua jawaban benar.

21. Berdasarkan hasil pemeriksaan kondisi sistem bahan bakar, tekanan kompresi , sistem starter
dalam kondisi baik. Gangguan yang terjadi diakibatkan oleh sistem pengapian. Pada saat pengujian
loncatan bunga api tidak ada loncatan bunga api pada kabell tegangan tinggi berdasarkan kondisi
gangguan tersebut kemungkinan penyebabnya adalah sebagai berikut kecuali …

a. Fuse untuk pengapian putus.

b. Kontak poin platina tidak bisa menutup.

c. Kabel posisif platina terhubung singkat dengan massa.

d. Kunci kontak terminal B dan IG tidak tersambung dengan baik pada saat kunci di ON-kan.

e. Kapasitas kondensor terlalu besar.

22. Pada pemeriksaan sistem pengapian dengan menggunakan timing light pada saat putaran mesin
stasioner sudah terjadi pengajuan pengapian kemungkinan penyebabnya adalah ….

a. Pin centrifugal advance macet.

b. Pegas governor advance lemah.

c. Tumit ebonit aus.

d. Breaker plate macet.

e. Nok distributor aus.


23. Sistem pengapian saat pengapiannya terjadi pada 5 0 BTDC. Pada saat pemeriksaan terlihat
gambar di bawah ini . Berarti saat pengapian tersebut ….

a. Tepat

b. Terlalu maju

c. Terlalu mundur

d. Voor

e. Naa

24.Pada pemeriksaan sistem pengapian dengan menggunakan timing light pada saat putaran mesin
dinaikkan sampai 3000 rpm tidak terjadi pengajuan pengapian kemungkinan penyebabnya adalah ….

a. Pin centrifugal advance macet.

b. As distributor aus.

c. Tumit ebonit aus.

d. Breaker plate macet.

e. Nok distributor aus.

25. Pada saat memeriksa saat pengapian harus dipenuhi syarat – syarat sebagai berikut …

a. Putaran mesin stasioner.

b. Sudut dwell sesuai spesifikasi.

c. Suhu kerja mesin harus terpenuhi.

d. Celah platina sesuai dengan speisifikasi.

e. Jawaban semua benar.

Anda mungkin juga menyukai