Anda di halaman 1dari 5

BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

DAN KELUARGA BERENCANA


KABUPATEN MINAHASA UTARA

PROSEDUR BAKU PELAKSANAAN KEGIATAN


STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
(SOP)

KEGIATAN DISTRIBUSI ALAT KONTRASEPSI


PADA RUMAH SAKIT, PUSKESMAS DAN KLINIK SWASTA
BADAN Nomor SOP SOP.
PEMBERDAYAAN Tgl Pembuatan 2013
Tgl Revisi
PEREMPUAN
Tgl Pengesahan
DAN KELUARGA Disahkan Oleh Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
BERENCANA Nama SOP Kegiatan Distribusi Alat Kontrasepsi Pada Puskesmas dan Klinik
KABUPATEN MINAHASA UTARA Swasta
Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan 1. Pendidikan Minimal SMA Sedrajat
Daerah 2. Memahami struktur organisasi
2 .Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2006 3. Memahami Tupoksi
Tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah 4. Memahami Pedoman konsep Bendahara Barang
3. Salinan Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara 5. Memahami Administrasi Pendistribusian Alat Kontrasepsi
Nomor : PER 07/MBU/2012. Tentang prosedur Operasional 6. Memahami Teknis pengelolaan Alat Kontrasepsi
Standar Pengelolaan Barang Milik Negara 7, Memahami Pedoman Tata Pelaksanaan Pendistribusian Alat kontrasepsi
4. Peraturan Bupati Minahasa Utara, Nomor 28 Tahun 2009 tentang
Uraian Tugas dan Fungsi Badan Pemberdayaan Perempuan dan
Keluarga Berencana Kabupaten MInahasa Utara
Keterkaitan Peralatan/Perlengkapan
1.Rumah Sakit 1. Komputer laptop, printer
2. Puskesmas 2. Mobil Unit Pelayanan dan Mobil Unit Penerangan
3. Klinik Swasta 3. Buku Barang Masuk / Keluar
4. Surat Bukti Barang Keluar
5. Formulir Permintaan Alat Kontrasepsi
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :
1. Jika prosedur pendistribusian Alat Kontrasepsi ini tidak 1. Inventarisasi
dilakukan maka tidak akan terlaksana pendistribusian Alat 2. Pencatatan Pelaporan F/V/Gudang
Kontrasepsi yang tepat sasaran, serta tidak menunjang 3. Informasi Digunakan sebagai acuan untuk mengajukan permohonan dropping obat pada
program Keluarga Berencana di Kab, Minahasa Utara. perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Utara
2. Diperlukan koordinasi dan komitmen dari Badan
Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
Bersama Rumah Sakit, Puskesmas, dan Klinik Sebagai
penerima Alat Kontrasepsi
Pelaksana
Mutu Baku
Uraian Prosedur Ket
SEKRE- KASUBAG.
KEPALA TARIS
Bend. RS/PKM Klinik Kelengkapan Waktu Output
UMUM Barang Pemrintah Swasta
1. Formulir Permintaan Alat mulai mulai -komp/laptop 10 Formulir
Kontrasepsi -printer Menit Permintaan
Alat
kontrasepsi

2. Disposisi untuk persetujuan Lembar


Jumlah alat kontrasepsi disposisi
Sesuai kebutuhan
3 Memeriksa hasil disposisi tidak - Kertas 5 Menit Persetujuan
untuk diserahkan pada ya - Lembar pengambilan
bendahara barang disposisi alat
kontrasepsi

4 Penyediaan Alat Kontrasepsi - 20 Alat


dan Kesiapan pencatatan Menit kontrasepsi
sesuai jumlah
disposisi

5 Pendistribusian Alat - Mobil Unit 1 hari Ketersediaan


kontrasepsi sesuai Prosedur Pelayanan alat
- Mobil Unit kontrasepsi
Penerangan di
RS,Puskesm
as dan Klinik
Swasta

6 Pengumpulan Surat Bukti 1 bulan Tersusunnya


Barang Keluar untuk data SBBK
persiapan pelaporan sesuai
F/V/Gudang tanggal
pengambilan
7 Pengolahan data Pelaporan ‘- surat bukti 3 hari
barang keluar Laporan
(sbbk) F/V/Gudang
‘- formulir
permohonan
alat
kontrasepsi

8 Verifikasi Data Pelaporan Laporan 15 Pengecekan


F/V/Gudang F/V/Gudang menit Alat
Kontrasepsi
sesuai
Laporan
F/V/Gudang

9 Pembetulan/penyempurnaan Laporan 15 Laporan


Data/Laporan F/V/Gudang F/V/Gudang menit F/V/Gudang
yang sesuai
standar dan
prosedur

- Dokumen 2 hari Net Hasil


10 Memeriksa dan laporan F/V/
menandatangani hasil data / Gudang
Laporan F/V/ Gudang untuk
selanjutnya diserahkan ke
perwakilan BKKBN Provinsi
Sulawesi Utara
11 Menyiapkan laporan - Data 2 Hari
F/V/Alkon untuk dibawa ke - Net Hasil
Perwakilan BKKBN Provinsi laporan
Sulawesi Utara
12 Bendahara barang - Data Arsip
Menyimpan Arsip. Laporan

Selesai

Anda mungkin juga menyukai