Anda di halaman 1dari 8

PROGRAM KERJA

PELAYANAN OBSTETRI NEONATUS EMERGENSI KOMPREHENSIF (PONEK)


RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK BUNDA NONI PALEMBANG
TAHUN 2018

I. PENDAHULUAN

Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang
harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana dimaksud dalam
Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Pemerintah
bertanggung jawab atas ketersediaan sumber daya di bidang kesehatan yang adil dan
merata bagi seluruh masyarakat untuk memperoleh derajat kesehatan yang setinggi-
tingginya sebagaimana yang tertuang dalam UUD 1945 pasal 16.

Pembangunan bidang kesehatan juga menjadi perhatian penting dalam komitmen


internasional, yang dituangkan dalam Millenium Development Goals (MDGs). Dalam MDGs
terdapat tujuan yang terkait langsung dengan bidang kesehatan yaitu target 4 (menurunkan
angka kematian anak), target 5 (meningkatkan kesehatan ibu) dan target 6 (memerangi HIV
dan AIDS, TB dan Malaria serta penyakit lainnya). Kementerian Kesehatan telah menyusun
strategi untuk pencapaian target-target tersebut.

Untuk mencapai Tujuan Pembangunan Millenium (TPM) atau MDG’s yang


menitikberatkan pemenuhan hak-hak dasar manusia yaitu menurunkan angka kematian
balita sebesar 67% dari 1990 ke 2015 serta angka kematian ibu (AKI) sebesar 75% dari 1990
ke 2015, salah satu peran rumah sakit selain kuratif adalah melakukan kegiatan preventif,
promotif dan rehabilitatif.

Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Noni, sesuai dengan visinya “Mengedepankan dan
dalam Pelayanan Kesehatan” disamping pengobatan bagi pasien perlu pula meningkatkan
perannya dalam bidang preventif dan promotif.

Dewasa ini setiap kehamilan dan persalinan dikatakan berisiko, untuk itu dalam
menghadapi terjadinya risiko terhadap morbiditas dan mortalitas ibu dan bayi diperlukan
suatu program yang dapat meningkatkan derajat kesehatan ibu dan bayi. Untuk tahun 2016
tidak terjadi kematian ibu dari jumlah kasus persalinan sebanyak 1.048 orang/tahun.

Berdasarkan hasil observasi dalam pelayanan angka kematian dapat disebabkan


karena adanya keterlambatan keluarga pasien meminta bantuan petugas kesehatan atau
keterlambatan merujuk dari rumah bersalin, bidan, puskesmas, rumah sakit perujuk atau
dari dokter atau keterlambatan dan akomodasi karena jauhnya tempat merujuk.

Program Kerja Pelayanan Obstetri dan Neonatal Komperehennsif page 1


RSIA Bunda Noni Palembang
II. LATAR BELAKANG

Sebagai Rumah Sakit Rujukan Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Noni banyak menerima
rujukan dari berbagai Fasilitas Kesehatan Lainnya seperti bidan dan klinik, yang pada
akhirnya bisa mengalami masalah dalam pelayanan, diantaranya pasien yang datang sudah
dalam keadaan kritis dan tidak tertolong. Untuk menghindari masalah tersebut, maka
Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Noni harus berupaya untuk menngkatkan pelayanan
maternal dan neonatal sesuai dengan standar ponek 24 jam.
Disamping itu ke depannya perlu dilakukan koordinasi dengan institusi terkait, seperti
Dinas Kesehatan kota Palembang dalam rangka melaksanakan kerja sama Audit Maternal
Perinatal (AMP) yang diikuti oleh dokter SpOG, SpA, Bidan Praktek dan Dokter IGD. Tujuan
dari AMP adalah untuk membahas masalah-masalah yang terkait dengan penanganan
Maternal dan Perinatal di wilayah masing-masing yang dilanjutkan dengan pembuatan
perjanjian kerjasama.
Daftar diagnosa bayi yang dirawat di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Noni dari
jumlah kelahiran sebanyak
No Diagnose Januari-November 2018
1 Dengan kehamilan pendek dan BBLR 3
2 asfiksia lahir 2
3 Penyakit infeksi dan parasite kongenital 0
4 Kondisi lain yang bermula pada masa perinatal 0
Jumlah 5

Sedangkan jumlah kematian ibu bersalin pada tahun 2018 tidak ada kasus kematian
yang terjadi di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Noni.
Pada tahun 2018 di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Noni masih belum memiliki
fasilitas yang baik untuk menunjang pelayanan PONEK, yaitu belum adanya fasilitas
pelayanan NICU, belum tersedianya sarana ruang observasi yang dilengkapi dengan fasilitas
monitor tanda tanda vital untuk untuk pasien dengan penangan emergensi seperti sepsis,
pre eklamsi, eklamsi dan lainnya di ruang bersalin.
Berdasarkan hal tersebut di atas, Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Noni berupaya
menyenggarakan PONEK 24 jam seoptimal mungkin, dengan meningkatkan sarana yang
diperlukan, seperti pembangunan kamar operasi dengan sarana yang diperlukan. Selain itu
juga telah ditingkatkan sarana dan prasarana di ruang perawatan nifas dan ruang
perinatalogi dan juga menambah tenaga perawat dan bidan. Upaya-upaya tersebut
bertujuan untuk meningkatkan pelayanan maternal dan neonatal yang lebih optimlh, yang
pada akhirnya untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi.

Program Kerja Pelayanan Obstetri dan Neonatal Komperehennsif page 1


RSIA Bunda Noni Palembang
III. TUJUAN

1. Tujuan Umum

Tercapainya pelayanan maternal dan neonatal yang optimal melalui program rumah
sakit PONEK 24 jam dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan untuk menurunkan
angka kematian ibu dan bayi di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Noni.

2. Tujuan Khusus
a. Melaksanakan perawatan antenatal, intranatal, post natal dan perinatal lanjutan.
b. Melaksanakan pengelolaan persalinan resiko tinggi secara memadai.
c. Melaksanakan rawat gabung.
d. Melaksanakan kegiatan deteksi dini kehamilan resiko tinggi.
e. Melaksanakan perawatan BBLR dan menerapkan metode yang sesuai antara lain
metode kangguru.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

A. Sosialisasi tim PONEK

B. Peningkatan Pelayanan Emergensi maternal dan Perinatal

1. Kesehatan Ibu
Pelayanan kedaruratan ibu di unit emergensi dan dilanjutkan ke kamar bersalin dan
bila memerlukan tindakan operatif ke instalasi bedah sentral.

2. Pelayanan Perinatal
Pengembangan pada ruang perinatologi
C. Peningkatan Mutu SDM dengan :
1. Penyegaran untuk petugas Perinatal tentang Penatalaksanan perinatal setiap 3 bulan
di ruang perinatologi.
2. Death conference dilakukan pada kegiatan dokter di SMF kebidanan dan anak bila ada
kasus.
3. Pelatihan tim PONEK bagi tim PONEK dan pelaksaan in hoese training bagi unit
terkait.
D. Edukasi

Penyuluhan dilakukan di Instalasi Rawat Jalan dan Instalasi Rawat Inap

Di rawat jalan tentang :


1. Ante natal care

Instalasi Rawat Inap tentang :


1. Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dan Asi Ekslusif
2. Perawatan payudara

Program Kerja Pelayanan Obstetri dan Neonatal Komperehennsif page 1


RSIA Bunda Noni Palembang
3. Cara memandikan dan merawat tali pusat bayi
4. Immunisasi
5. Perawatan pada BBLR
6. Perawatan post seksio sesaria
7. Perawatan bayi BBLR metode kangguru
8. Pelayanan KB RS post partum

E. Membentuk sistem rujukan


Jaringan kerja dengan Dinas Kesehatan Kota Palembang terkaitan dengan AMP setiap
ada kasus kematian ibu atau bayi.
F. Penyusunan SOP
Menyusun Standar Prosedur Operasional (SPO) Ponek 24 jam dan mensosialisasikannya
ke semua unit pelayanan terkait.

D. Monitoring dan evaluasi

E. Pelaporan hasil kegiatan

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Semua kegiatan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif(PONEK) dilaksanakan


sesuai dengan pelaksanaan kegiatan.

A. Melakukan pertemuan tim PONEK dengan unit terkait

B. Peningkatan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Perinatal

Melaksanakan alur pelayanan emergensi maternal dan perinatal sesuai dengan SPO
dengan memperhatikan respon time kegawat daruratan.

B. Peningkatan Mutu SDM


1. Melakukan penyegaran-penyegaran materi penatalaksaan perinatal ke petugas
setiap 3 bulan di ruang perinatologi oleh dokter spesialis anak.
2. Melakukan Death conference di SMF Kebidanan atau Perinatologi apabila ada
kematian maternal dan perinatal.
3. Mengirim tim PONEK mengikuti pelatihan tekhnis PONEK
4. Menyelenggarakan in hause training bagi petugas unit terkait

C. Edukasi
Melakukan edukasi personal bagi maternal resiko tinggi

Program Kerja Pelayanan Obstetri dan Neonatal Komperehennsif page 1


RSIA Bunda Noni Palembang
D. Membentuk sistem rujukan
Melakukan pertemuan antara direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Noni dan
RSI Siti Khadijah untuk kerjasama atau MOU system rujukan balik.
E. Penyusunan SOP
Tiap unit pelayanan langsung PONEK menyusun SOP kegawat daruratan
maternal neonatal.

F. Monitoring dan evaluasi

1. Melakukan rapat rutin dan evaluasi tim PONEK setiap 3 bulan

2. Melakukan evaluasi program di akhir tahun

G. Pelaporan hasil kegiatan


Hasil kegiatan per triwulan dan evaluasi akhir tahun dilaporkan ke direktur
VI. SASARAN
1. Menurunkan angka kematian maternal dan neonatal sebanyak 50 %
2. 50% anggota PONEK mendapat pelatihan PONEK
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

TAHUN 2018
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Membentuk tim ponek/SK  √

2 Perencanaan program

3 Melaksanakan pelayanan
maternal dan neonatal

4 Pembuatan pedoman standart


kerja/ SPO Pelayanan Ponek

5 Pembinaan teknis dalam


pelaksanaan ponek.

6 Pelatihan PONEK bagi dokter


umum, bidan dan perawat di
RSUD Dr. Abdul Aziz

7 In House Training PONEK

8 Pelaporan hasil pelayanan Ponek

9 Rapat evaluasai Ponek

Program Kerja Pelayanan Obstetri dan Neonatal Komperehennsif page 1


RSIA Bunda Noni Palembang
VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

1. Evaluasi kegiatan dilakukan pertriwulan untuk mengetahui apakah kegiatan yang


terjadwal dilaksanakan sesuai tepat waktu. Apabila terjadi pergeseran atau
penyimpangan jadwal dapat segera diperbaiki, sehingga tidak mengganggu program
secara keseluruhan.

2. Pelaporan hasil kegiatan di buat setiap bulan dengan mengumpulkan data dari tiap unit
pelayanan kemudian di rekap dan dilaporkan ke direktur pertiga bulan.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Pencatatan
Pencatatan dilakukan setiap selesai pelayana di rekam medik pasien.
2. Pelaporan dan evaluasi pasien
Evaluasi kegiatan secara menyeluruh untuk mengetahui keberhasilan pelaksanaan
program pada akhir tahun. Selanjutnya hasil evaluasi tersebut dibuat laporan untuk di
sampaikan kepada pimpinan untuk pengambilan kebijakan

PALEMBANG,10 Februari 2018


Direktur RSIA Bunda Noni

Drg.Donarita
NIK.0010140784

Program Kerja Pelayanan Obstetri dan Neonatal Komperehennsif page 1


RSIA Bunda Noni Palembang
PROGRAM KERJA

PELAYANAN OBSTETRI NEONATUS

EMERGENSI KOMPREHENSIF

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK BUNDA NONI

TAHUN 2018

Program Kerja Pelayanan Obstetri dan Neonatal Komperehennsif page 1


RSIA Bunda Noni Palembang
RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK BUNDA NONI

Program Kerja Pelayanan Obstetri dan Neonatal Komperehennsif page 1


RSIA Bunda Noni Palembang

Anda mungkin juga menyukai