Anda di halaman 1dari 6

Nama : Risca Alisya (2222180033)

Kelas : II A
Jurusan : PBI
Mata Kuliah : Studi Kebantenan

Soal:
Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1) Bekas Kantor Residen Banten yang a. Akulturasi
sekarang menjadi Museum Negeri b. Amalgamasi
Banten terletak di ... c. Akumulasi
a. Jalan Tb.A Khatib d. Adaptasi
b. Jalan Brigjend KH. Syam’un e. Aspirasi
c. Jalan Mayor Syafe’i Jawabannya: A
d. Jalan Tb. Bakri
e. Jalan Tb. Suwandi 6) Toponimi berasal dari kata “topos” yang
Jawababannya: B berarti ….
a. Wadah
2) Nama gelar atau marga dibawah ini b. Tempat
identik berasal dari wilayah Banten, c. Alamat
kecuali .... d. Tanah
a. Tubagus e. Rumah
b. Entol Jawabannya: B
c. Ratu
d. Andi 7) Asal usul penamaan jalan ini diambil dari
e. Per Mas nama tokoh Banten yang pernah menjadi
Jawabannya: D anggota BPUPKI, adalah jalan ….
a. KH. Sochari
3) Tokoh lokal asal Banten yang berhasil b. KH. Ma’mun
meraih gelar doktor pertama dari c. KH. Abdul Hadi
Indonesia pada tahun 1913 di d. KH. Abdul Fattah Hasan
Universitas Leiden adalah ... e. KH. Syam’un
a. Husein Jayadiningrat Jawabannya: D
b. Syafruddin Prawiranegara
c. Maria Ulfah 8) Nama jalan Tb. Bakri diberikan karena
d. Hasan Jayadiningrat jasanya dalam pemerintahan yaitu sebagai
e. Multatuli ...
Jawabannya: A a. Residen Banten 1945-1950
b. Residen Banten 1949-1951
4) Saat ini toponimi jalan Ki Mas Jong masuk c. Bupati Serang 1950-1955
dalam wilayah administratif .... d. Bupati Serang 1962-1968
a. Kelurahan Kota Baru e. Kepala Kepolisian Keresidenan Banten
b. Kelurahan Cipare Jawabannya: E
c. Kelurahan Lopang
d. Kelurahan Lontarbaru 9) Jalan di Kota Serang yang terkenal sebagai
e. Kelurahan Cimuncang tempat bagi para penawar jasa pembuatan
Jawabannya: A stempel adalah ...
a. Jalan KH. Abdul Fattah Hasan
5) Percampuran dua kebudayaan atau lebih b. Jalan Ki Tapa
disebut ….
c. Jalan Ki Mas Jong
d. Jalan Entol Oyong Ternaya
e. Jalan Tb. Suwandi
Jawabannya:

10) Sultan pertama yang memerintah di


Kesultanan Banten adalah ...
a. Sultan Hasanuddin
b. Sultan Maulana Hasanuddin
c. Sultan Agung
d. Sultan Malik Al Saleh
e. Sultan Babullah
Jawabannya: A
Lembar Raspon Tertulis
Essay Investigation:
Orientasi:

Di bawah ini terdapat tiga pertanyaan yang berkaitan dengan materi belajar yang telah
diterima, yaitu “Sejarah Toponimi nama-nama jalan.” Tugas kalian adalah menjawab tiap
pertanyaan sesuai dengan pengetahuan dan pengalaman yang kalian dapatkan selama
pembelajaran maupun wawasan kalian tentang permasalahan dalam kehiduapn sehari-hari
yang ada kaitannya dengan “Toponimi Kawasan Banten Lama.”

Pernyataan investigasi:
1. Saat ini masyarakat mulai melupakan toponimi atau asal-usul penamaan sebuah daerah
atau tempat. Padahal, nama-nama tempat yang ada sekarang ini banyak mengandung nilai
sejarah, budaya, bahkan pengayaan bahasa. Bahkan sekarang nama-nama tempat atau
perumahan di Banten banyak menggunakan nama asing seperti Grand Serang Ressidance
yang dikhawatirkan akan melunturkan bahasa lokal. Bagaimana tanggapanmu? Jelaskan!
2. Bagaimana menurutmu usaha yang dapat dilakukan supaya memori masyarakat terhadap
sejarah toponimi jalan di sekitar mereka hilang dan bahkan dapat ditingkatkan?
3. Nilai-nilai apa saja yang anda dapat pelajari dari toponimi jalan di Kota Serang untuk
diterapkan di kehidupan sekarang? Mengapa? Jelaskan?
Jawab:

1. Menurut saya nama jalan dulu itu sulit ditemui dibanding dengan zaman sekarang itu
mudah ditemui, meskipun jalan zaman dulu itu memiliki arti dari sejarah tapi kita
masih bisa kenang dan menjaganya. Akan tetapi, jalan yang modern itu terkenal
banyak orang mengetahui tapi tidak memiliki arti sejarah.
2. Usahanya dapat dikita pelajari dan memahami lagi terkaitnya sejarah dimasa lalu, dan
ditingkatkannya dengan cara menghafal di jalan tersebut dimana jalan tersebut
memiliki arti dari sebuah sejarah, budaya itu dapat bisa dijadikan jalan yang ada di
Serang dan dimana jalan yang ada mempunyai arti dari kerajaan Kesultanan Banten.
3. Nilai yang dapat saya ambil yaitu nilai kebudayaann dan nilai sosial, karena nilai
kebudayaan itu adalah salah satu nilai-nilai yang sudah tertanam dalam suatu
masyarakat yang menjadi suatu kepercayaan dan kebiasaan adat istiadat yang ada
dilingkunganannya, sedangkan nilai sosial adalah nilai yang sudah dianutboleh
masyarakatnya yang dianggapnya nantinya baik buruknya yang tidak pantas
dilakukan oleh masyarakatnya.
ANGKET KESADARAN SEJARAH MAHASISWA
A. PETUNJUK
1) Tulislah nama, nomor absen dan kelas pada bagian yang telah disediakan
2) Anda diminta untuk memberikan jawaban yang sesuai dengan kondisi senyatanya
dengan memberi tanda ceklist (√) pada kotak tersedia dengan keterangan sebagai
berikut:
3) Sangat Tidak Setuju (STS) ; Tidak Setuju (TS) ; Ragu-ragu (R) ; Setuju (S) ; Sangat
Setuju (SS) ;
4) Baca setiap pernyataan dengan teliti tanpa ada yang terlewatkan
5) Setelah selesai, form ini dikumpulkan kembali.
No. Pernyataan Karakter STS TS R S SS
Cara-cara yang dilakukan para tokoh lokal dalam V
melawan penjajah Belanda dengan menggunakan
1
senjata tidak dapat diterapkan pada zaman
sekarang
Apa yang terjadi di masa lalu tidak ada V
2
hubungannya dengan kehidupan pada masa kini
Bangunan bekas kantor Residen Banten V
berarsitektur Eropa memungkinkan saya untuk
3
lebih memahami keberadaan pemukiman orang
Eropa di Kota Serang
Bukti-bukti pada bangunan kuno dan keturunan V
dari tokoh lokal yang masih hidup membantu
4
saya untuk menafsirkan kondisi masyarakat di
Kota Serang pada masa silam.
“Jika Saya menjadi orang Banten yang hidup V
5 semasa penjajahan, Saya akan melawan dan
berjuang mengusir penjajahan
Toponimi Jalan di Kota Serang membuat saya V
6
menemukan tokoh-tokoh panutan
Tindakan Sultan Maulana Hasanuddin V
memindahkan pusat pemerintahan dari Banten
Girang ke Banten Lama merupakan tindakan
7
yang tidak dapat diterima dikarenakan Banten
Girang menjadi sepi dan menghapus tradisi lokal
sebelum Islam masuk
Saya mengakui bahwa tokoh-tokoh lokal Banten V
di masa lalu memiliki berbagai sikap, keyakinan,
8
ide-ide dan nilai-nilai dalam memberikan nama
tempat tinggal mereka
Saya percaya bahwa Sultan Maulana Yusuf benar V
dalam memutuskan untuk mengeluarkan
9
kebijakan pembagian pemukiman berdasar latar
belakang tertentu
Saya merasakan emosi yang sama dengan tokoh V
10 lokal Banten yang menentang karena wilayahnya
diduduki Belanda.
Kegigihan para tokoh lokal yang gigih berjuang V
11 pada masa lalu pola pikir orang Banten hari ini
mengenai patriotism
Bangunan bersejarah yang terdapat di Jalan V
Brigjend KH. Syam’un tidak menarik untuk
12
dipelajari atau dikunjungi karena Cuma benda
mati dan tidak mengandung makna apapun
Toponimi Nama Jalan di Kota Serang sudah V
13
ketinggalan zaman.
Toponimi Nama Jalan di Kota Serang membantu V
14 saya memahami dan menghormati orang yang
sangat berbeda dari saya
Makna sejarah yang terdapat dalam toponimi V
jalan di Kota Serang menginspirasi saya untuk
15 menelusuri, menemukan, meneliti, dan kemudian
mendokumentasikan sejarah atau asal-usul nama
jalan di kampung saya sendiri atau sekitarnya.
ANGKET TANGGAPAN MAHASISWA TERHADAP PEMBELAJARAN
“TOPONIMI NAMA-NAMA JALAN”
B. PETUNJUK
1. Tulislah nama, nomor absen dan kelas.
2. Anda diminta untuk memberikan jawaban yang sesuai dengan kondisi senyatanya
dengan memberi tanda ceklist (√) pada kotak tersedia dengan keterangan sebagai
berikut:
Sangat Tidak Setuju (STS) ; Tidak Setuju (TS) ; Ragu-ragu (R) ; Setuju (S) ;
Sangat Setuju (SS)
Pernyataan STS TS R S SS
1 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang pada mata kuliah Studi V
Kebantenan Sejarah lebih menarik dan tidak membosankan
2 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang pada mata kuliah Studi V
Kebantenan menciptakan suasana kegiatan belajar yang
menyenangkan
3 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang pada mata kuliah Studi V
Kebantenan mendorong saya untuk lebih giat belajar sejarah dan
meningkatkan hasil belajar
4 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang saya dapat belajar dan V
mengerjakan tugas secara berkelompok, dapat membantu untuk
mengerti pelajaran sejarah dengan lebih baik.
5 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang membuat saya malas V
bekerjasama teman dalam menyelesaikan tugas kelompok
6 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang mendorong saya untuk V
menanyakan hal-hal yang masih kurang jelas kepada dosen
7 Model cooperative learning, memberikan kesempatan pada anda V
untuk belajar mandiri.
8 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang memberikan kesempatan pada V
mahasiswa untuk belajar mandiri, berdiskusi dan saling tukar pendapat
dengan teman lebih banyak.
9 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang, membuat saya mengantuk di V
kelas
10 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang, membuat saya untuk V
memahami sejarah lokal di Banten Lama.
11 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang membuat saya malas V
mengikuti pelajaran sejarah
12 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang membuat saya ingin V
melestarikan sejarah lokal di Banten.
13 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang membuat saya lebih giat
belajar, agar dapat menyumbangkan pikiran dalam kerja kelompok.
14 Belajar Toponimi Jalan di Kota Serang memungkinkan saya untuk V
belajar bukan saja dari dosen, tetapi juga dari masyarakat yang tinggal
di kampung tua.
15 Saya merasa senang apabila dalam setiap mengajar dosen memberikan V
pekerjaan secara berkelompok dalam mengerjakan tugas dengan
melakukan observasi dan wawancara ke lapangan.

Anda mungkin juga menyukai