Anda di halaman 1dari 18

Modul Ajar

POLA HIDUP SEHAT DAN PENGGUNAAN TANAMAN OBAT-OBATAN DALAM KEHIDUPAN SEHARI

INFORMASI UMUM

Identitas Umum

Nama Penyusun : Uswah Hasanah, S.Pd


Institusi : SMK 3 Sijunjung
Tahun Disusun : 2022
Jenjang Sekolah : SMA/SMK
Mata Pelajaran : Mulok Keminangkabauan
Kelas : X / Fase E
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit ( 2 x pertemuan )
Pertemuan : Pertama (90 menit)
Peekiraan Jumlah Siswa : 36 Siswa
Moda Pembelajaran : PTM

Kompetensi Awal
Peserta didik mampu:
1. Menerapkan beberapa pola hidup sehat.
2. Menggunakan tanaman obat-obatan dalam kehidupan sehari-hari.

Propil Pelajar Pancasila:


Beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, Bernalar kritis, kreatif,mandiri, gotong royong,

Sarana dan Prasarana


Buku ajar yang ada, koneksi internet dll.

Kegiatan Inti
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu memahami pengertian pola hidup sehat.
2. Peserta didik mampu menggunakan tanaman obat-obatan dalam kehidupan sehari-hari.

Pemahaman bermakna
Guru dapat memberikan pemahaman kepada peserta didik tentang pola hidup sehat dan
menerapkannya dalam kehidupan serta dapat menggunakan tanaman obat-obatan dalam kehidupan
sehari-hari.

Pertanyaan Pemantik

1. Apakah kalian mengetahui tentang pola hidup sehat?


2. Apakah kalian mengenal tanaman obat-obatan?
3. Apakah kalian mengetahui kegunaan tanaman obat-obatan dalam kehidupan sehari-hari?
Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Guru Kegiatan Siswa


Pembukaan (10 Menit)
1. Menyapa siswa dan menanyakan kabar 1. Siswa berdoa dipimpin oleh ketua kelas.
lalu dibuka dengan doa serta mengecek 2. Siswa menjawab pertanyaan guru.
kehadiran siswa. 3. Siswamenyebutkan beberapa tanaman
2. Menanyakan tentang kesehatan siswa. obat-obatan yang diketahuinya.
3. Menanyakan tentang beberapa tanaman
obat-obatan yang dikenal siswa.

Kegiatan Inti ( 40 menit)


4. Guru meminta siswa untuk membaca 4. Siswa membaca sebuah ilustrasi.
sebuah ilustrasi . 5. Siswa menanggapi isi dari ilustrasi tentang
5. Guru meminta beberapa orang siswa pola hidup sehat.
untuk menanggapi isi dari ilustrasi yang 6. Siswa menyebutkan beberapa jenis
berkenaan dengan pola hidup sehat. tanaman obat-obatan dan kegunaannya
6. Guru meminta siswa untuk menyebutkan dalam kehidupan sehari.
beberapa jenis tanaman obat-obatan
serta keggunaan dalam kehidupan sehari-
hari.
Penutup ( 10 menit)
7. Guru menyimpulkan pembelajaran hari ini dan 7. Siswa memberikan refleksi pembelajaran hari
meminta siswa untuk membuat refleksi. ini.
8. Guru menginggatkan untuk mencari dan 8. Siswa menyimak penjelasan guru tentang
membawa beberapa jenis tanaman obat- penugasan untuk minggu depan.
obatan dan mempelajari keggunaannya untik 9. Siswa memberi salam.
materi minggu depan.
9. Guru mengucapakan salam.

Sumber Belajar:

Buku yang berkenaan dengan tanaman obat-obatan.

Buku Mulok Keminangkabauan karangan Ratmil, dll.

LAMPIRAN LEMBAR KERJA SISWA


LKPD 1

Tujuan Pembelajaran: Peserta didik mampu memahami pengertia pola hidup sehat.

Jawablah Pertanyaan ini dengan jelas .

1. Kesehatan merupakan salah satu faktor penentu seseorang dalam kehidupan.

Jelaskanlah pernyataan di atas.

2. Tulislah lima buah pola hidup sehat masyarakat minangkabau yang dianjurkan!

3. Indak panyakik yang mambao mati, satiok sakik ado ubeknyo.

Jelaskanlah makna pepatah di atas!

4. Mengapa sarapan pagi itu penting bagi keshatan kita, jelaskanlah!

Penutup

Refleksi Guru Refleksi Siswa Catatan

1. Apakah kegiatan membuka 1. Apakah saya sudah dapat


pelajaran dapat mengarahkan dan memahami pengertian pola hidup
mempersiapkan peserta didik sehat.
mengikuti pelajaran dengan baik.
2. Apakah saya bisa menerapkan
2. Apakah siswa memahami pola hidup sehat dalam kehidupan
penjelasan saya. sehari-hari.

3. Siswa mana yang perlu saya


perhatikan.

Assesmen ( Tertulis dan / atau performa)

Kisi-kisi soal pengetahuan

NO CP Materi Indikator Soal Nomor Kunci skor


soal

1 Memahami Pola hidup 1. faktor 1. Jelaskan 1 Kesehatan


pola hidup sehat penentu faktor merupakan
sehat masyarakat kesehatan penentu salah satu
masyarakat minangkabau. seseorang kesehatan faktor
Minang dalam seseorang penentu
Kabau kehidupan dalam seseorang
kehidupan. dalam
kehidupan.
Sebagaimana
pepatah
menyatakan
bahwasannya
sehat itu
mahal
harganya.
Badan dan
jiwa pada diri
manusia,
bagaikan dua
sisi yang
berbeda
ibarat dalam
satu keping
mata uang.
Keduanya ada
bersamaan
dan saling
berinteraksi
serta saling
mempengaru
hi. Badan yang
sehat memiliki
kontribusi
untuk
memperoleh
jiwa yang
sehat. Begitu
juga
sebaliknya
jiwa yang
sehat juga
memiliki
kontribusi
yang
signifikan
untuk
Pola hidup menjadikan
sehat yang Tulislah lima tubuh sehat
masyarakat 2. Menulikan buah pola .
minamg lima pola hidup sehat
2 kabau yang hidup masyarakat 2 1. Pentingnya
dianjurkan. masyarakat Minangkabau Mandi di pagi
minang kabau yang hari sebelum
yang dianjurkan subuh
dianjurkan

2. Selalalu
dalam
keadaan
wudhuk
3. Membiasak
an
bangun
tengah
malam
4. Minum air
hangat
dan
minum
kopi atau
teh tanpa
gula.
5. Wajib
Makan
Pagi atau
Sarapan
Pagi

Asesmen keterampilan

1. Melalui penampilan presentase siswa

Aspek Penilaian Skor diperoleh Rata-Rata Deskripsi


A. Pengetahuan

1. Mejelaskan tentang
pola hidup sehat.

2. Menjelaskan
pengertian pola hidup
sehat.

3. Menjelaskan tentang
pola hidup masyarakat
minangkabau yang
dianjurkan.

Jumlah skor

B. Keterampilan

1. Mengumpulkan
informasi tentang pola
hidup sehat masyarakat
Minamgkabau.

2. Menganalisis.

3. Mengkomunikasikan
tugas kepada guru.

Jumlah Skor

C. Sikap

1. Bertaqwa dan beriman


kepada Allah

2. Disiplin

3. Bekerja sama

4. Tanggung Jawab

Jumlah Skor

Rekomendasi Bacaan Siswa dan Guru

Buku Mulok Keminangkabauan. 2022. karangan Ratmil.

BAB IX
POLA HIDUP SEHAT DAN SISTEMPENGOBATANTRADISIONAL
MINANGKABAU

A. SINOPSIS

Pada bab ini membahas tentang kebiasan nenek moyang orang Minangkabau semenjak dulu
dalam menjaga kesehatannya sehingga telah teruji sebagai bentuk Pola Hidup Sehat yang perlu
diwariskan kepada generasi – kenerasi. Disamping membahas tentang Pola Hidup Sehat orang
MInangakabau juga membahas tentang system pengobatan secara tradisonal yang juga
diwariskan secara turun temurun, baik berupa doa-doa, amalan-amalan tertentu maupun
menambahkannya dengan berbagai ramuan dari daun - daunan yang berkhasiat untuk
menyembuhkan. Kesemuanya itu hanyalah sekedar ikhtiar atau usaha dan doa, sedangkan yang
menyembuhkan itu adalah haq nya SAllah Subhanu Wata’ala

B. Sandi

1. QS. Al Anbiya ayat 83.

َ ‫َواَي ُّْو َب ِا ْذ َن ٰاد‬


‫ىرب ٗ َّٓها َ ِّن ْي َم َّس ِن َيالضُّرُّ َواَ ْن َتاَرْ َحمُالرَّ ا ِح ِمي َْن‬
Dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika ia berdoa kepada Tuhannya: "(Ya
Tuhanku) sungguh, aku telah ditimpa penyakit, padahal Engkau
Maha Penyayang dari semua yang penyayang. 

QS. Asy-Syuraa ayat 80: 

ِ ‫َو ِا َذا َم ِرضْ ُت َفه َُو َي ْش ِفي‬


‫ْن‬
Dan apabila aku sakit, Dialah (Allah) yang menyembuhkan aku".

2. Hadits, "Ma’anzalallahu daa an, illa anzala lahu syifaan," (HR.


Bukhori), artinya "Allah tidak akan menurunkan satu penyakit
kecuali Allah turunkan juga obatnya".

3. Indak Pinyakik yang mambo mati, satiok sakik ado ubeknyo.

C. Pola Hidup Sehat Orang Minangkabau


Kesehatan merupakan salah satu faktor penentu seseorang dalam kehidupan.
Sebagaimana pepatah menyatakan bahwasannya sehat itu mahal harganya.
Badan dan jiwa pada diri manusia, bagaikan dua sisi yang berbeda ibarat dalam
satu keping mata uang. Keduanya ada bersamaan dan saling berinteraksi serta
saling mempengaruhi. Badan yang sehat memiliki kontribusi untuk memperoleh
jiwa yang sehat. Begitu juga sebaliknya jiwa yang sehat juga memiliki kontribusi
yang signifikan untuk menjadikan tubuh sehat.
Mencontoh kepada kebiasaan orang Minangakabau khususnya pesan yang
disampaikan secara turun temurun sangat baik agar menjadi sehat lahir dan
bathin. Sayangnya sekarang pola sehat itu sudah mulai diitinggalkan oleh orang
Minang itu sendiri, karena pengaruh keinginan hidup selalu instan, mereka lebih
banyak menggunakan waktunya untuk melihat android atau handphone, dan
lebish suka mengkonsumsi makanan instan dari pada dibuat sendiri kebiasaan ini
kurang baik untuk kesehatan, bila sakit cenderung berobat dengan menggunakan
obat-obatan yang mengandung zat kimia yang sebenarnya kurang baik bagi
kesehatan dan malah bisa merusak organ tubuh dan menjadikan sisem kekebalan
tubuh menjadi menurun. Saat inilah orang merasa bahwa nikmat dan karunia
Allah tentang hidup sehat begitu berarti.
Mencegah sebelum sakit itu adalah lebih baik dari pada mengobati. Pola hidup
sehat yang dianjurkan dan menjadi kebisaan yang baik secara tradisional di
Minangkabau yang penulis simpulkan dari hasil wawancara dengan beberapa
orang Tokoh Agama dan Tokoh Adat di Minangkabau sebagai berikut:

6. Pentingnya Mandi di pagi hari sebelum subuh

Ada ungkapan di MInangkabau :”mandi sabalun buruang bakicau, atau


mandi sabalun ayam bakokok” artinya mandilah sebelum waktu subuh.
Banyak ditemui di Minangkabau kalau orang tua-tua dulu walaupun usianya
tergolong sudah senja tetapi dia terlihat masih muda, kulitnya bersih dan
bercahaya seperti baru sudah beruduk saja. Menurut dia rahasinya sederhana
saja yaitu selalu mengamalkan mandi sebelum waktu subuh masuk.

Menurut ahli kesehatan diketahui bahwa mandi sebelum subuh atau sebelum
matahari terbit adalah untuk menghilangkan stres, karena dapat memberikan
stimulasi titik biru pada bagian otak yang bermamfaat untuk mengurangi
stres dan depresi secara kimiawi. Disamping itu diketahui pula bahwa
disamping bermamfaat untuk membuat kulit jadi cerah juga mengobati orang
yang kena tekanan darah tinggi. Terapi mandi sebelum subuh dapat dicoba
bagi Anda yang khawatir atau rentan terkena penyakit hipertensi. Terlebih
jika Anda mandi menggunakan air dingin pada saat sebelum subuh.
(merdeka.com)
7. Selalalu dalam keadaan wudhuk
Banyak orang Minang yang mengamalkan selalu dalam keadaan berwuduuk
dalam hidupnya, bila batal wudhuknya beruduk lagi begitu seterusnya.
Hikmahnya disamping perbuatan ini adalah perbuatan ibadah, membuat
badan tetap fresh dan membuat wajah bercahaya. Dalam sebuah catatan
nasihat kepada orang yang baru melahirkan agar selalu mengamalkan tetap
dalam keadaan berudhuk setiap menyusui (ASI) kepada anaknya disamping
mengamalkan mandakek jo manyanda (dekatkan diri kepada Allah SWT dan
berserah diri) berdo’a supaya diberikan kesempurnaan dan keseimbangan
gizi pada ASI tersebut.

8. Membiasakan bangun tengah malam


Seperti apa yang disampaikan kepada bebeapa orang ulama dan tokoh adat
di Minangkabau yang memberikan Tips bagaimana dia tetap sehat dan selalu
produktif dalam menulis buku baik berupa sastra maupun pengetahuan adat
dan buku agama. Pada umumnya dia menulis itu setelah shalat Tahjud,
urutan kebiasaan yang dia sampaikan yaitu: tidur sekitar jam 21.30 malam
bangun sekitar pukul 3 dini hari minum air hangat, kemudian mandi dengan
niat mandi tobat/sekurangnya berudhuk, shalat tahjud, kemudian menulis
buku sampai subuh masuk.

9. Minum air hangat dan minum kopi atau teh tanpa gula.
Kebiasaan lainnya orang tua tua dulu di Minangkabau suka minum air hangat
(air panas tanpa dicampur air dingin) mereka biasanya minum air hangat ini
sesudah makan, pada malam hari, dan waktu bangun tidur sebelum gosok
gigi. Bila minum kopi atau minum teh kebiasaannya minum kopi atau teh
tanpa gula, istilahnya “kopi paik, atau teh kalek” .
Menurut kesehatan diketahui bahwa minum air hangat itu baik bagi
kesehatan Manfaat minum air hangat untuk diet yakni membantu tubuh
menyerap nutrisi dan membuang limbah dari dalam tubuh. Selain
itu, minum air hngat juga dapat membantu seseorang menurunkan berat
badan lantaran membuat tubuh merasa kenyang, sedangkan minum kopi ata
teh hangat tanpa gula bermamfaat untuk kesehatan.

10. Wajib Makan Pagi atau Sarapan Pagi


Orang tua kita selalu nyinyir menyuruh anaknya agar selalu membiasakan diri
dengan makan pagi sebelum berangkat ke sekolah sekalipun itu hanya
dengan nasi yang sudah dingin. Jangan sering melewatkan makan pagi
minimal dengan sarapan. Bisa karena terburu-buru atau sedang diet. Lalu,
merangkapnya di jam makan siang. Padahal, hal tersebut kurang baik untuk
kesehatan. Sarapan berguna untuk memberi energi pada tubuh sebelum
beraktivitas. Jika menundanya, tubuh akan merasa lemas. Lalu, napsu makan
juga menjadi lebih besar. Untuk sarapan bisa dengan buah-buahan, sereal,
dan menu sehat lainnya.

11. Pentingnya jalan tanpa alas kaki


Kebiasaan orang tua dulu di Minangkabau adalah suka berjalan kaki tanpa
menggunakan alas kaki, orang minang menyebutnya “batapak kaki ayam”;
karena mereka hidup bertani dan jarak dari rumah ke kebun relatif jauh maka
mereka selalu memamfaatkan ini untuk berjalan kaki. Tak jarang kita temui
mereka selalu berjalan tanpa alas kaki. Ternyata berjalan tanpa alas kaki ini
membuat orang menjadi sehat, tentu saja berjalan kaki menghindari tempat
yang kotor atau menjaga agar tidak melukai telapak kaki.

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan pada Journal of Alternative and


Complementary Medicine, jalan telanjang kaki bisa mengurangi pengentalan
darah, faktor risiko terbesar untuk penyakit kardiovaskular. Studi tersebut
menemukan, “batapak kaki ayam” bisa meningkatkan muatan permukaan
pada sel darah. Ini akan mereduksi penggumpalan dan kekakuan darah. Jadi,
berjalan telanjang kaki bisa menjadi cara paling sederhana untuk
menghindari penyakit jantung. Peningkatan penggumpalan darah bisa
meningkatkan risiko penyakit yang mengancam nyawa, termasuk penyakit
kardiovaskular dan penyakit cerebrovaskular (kompas.com).

12. Pengtingnya istirahat bagi tubuh


Sesibuk apa pun rutinitas harian, tubuh tetap butuh waktu tidur yang cukup
setiap hari. Ketika tidur, tubuh melakukan proses regenerasi sel dan
memberikan jeda pada organ untuk beristirahat.  Jadi, usahakan untuk
memiliki waktu tidur minimal tujuh jam setiap hari. Kurang tidur bukan hanya
berisiko menurunkan daya tahan tubuh, tetapi juga bisa membuat siapa pun
mengalami bad mood, kurang konsentrasi, dan meningkatkan nafsu makan
secara berlebihan. Bila mengalami kurang tidur dalam jangka panjang, daya
tahan tubuh jadi menurun dan gampang terjangkit penyakit menular. Di
samping itu, metabolisme tubuh akan terganggu dan rentan mengidap
penyakit kronis serta berbagai komplikasinya.

13. Pentingnya rempah-rempah dalam makanan


Bumbu dan rempah adalah suatu hal yang sama tapi berbeda. Bumbu
merupakan proses menyampaikan rasa atau meningkatkan rasa dari
masakan. Bumbu berbagai jenis hasil tanaman yang berbau harum atau
sedap, seperti jahe, kunyit, lengkuas, pala, merica yang digunakan untuk
menyedapkan masakan Sedangkan rempah-rempah ialah tanaman aromatik
yang dibubuhkan pada makanan, sebagai penyedap dan pembangkit
selera.Rempah berbagai jenis hasil tanaman yang beraroma seperti pala,
cengkeh, lada untuk memberikan bau dan rasa khusus pada makanan. Jika
dilihat dari fungsinya, bumbu dan rempah itu sama, karena sama- sama
memberikan rasa dan aroma yang khas pada makanan. Namun dari sisi yang
lain bumbu dan rempah ini berbeda, rempah ialah istilah untuk masing-
masing jenis bahan yang berasal dari tanaman, baik dalam bentuk segar
maupun kering,sedangkan bumbu ialah istilah untuk ramuan dari beberapa
rempah untuk pemberi rasa dan aroma pada masakan. Bumbu dan rempah
tersebut orang Minang piawai dalam meramunya pada makanan ternyata
semuanya bermamfaat untuk kesehatan tubuh seperti kunyit, jahe, lengkuas,
serai, bawang merah, bawang putih, dan dedaunan yang mengandung
antioksidan.Antioksidan, menurutnya, merupakan substansi yang
menetralkan oksidan yang merupakan racun di tubuh atau bisa disebut
sebagai radikal bebas. Peran antioksidan inilah menjadi penawar atau anti
dari oksidan serta menetralisir dan membunuh racun tersebut. Itu paling
banyak di bumbu dan buah-buahan. Semakin berwarna sayuran dan
buah-buahan, semakin banyak antioksidan. Seperti yang berwarna
oranye, ungu tua dan hijau tua. Atau dalam jahe, kunyit, lengkuas.
Semuanya banyak antioksidan. (Langgam.id)

14. Larangan tidur sesudah Shalat Subuh dan sesudah Shalat, sudah makan,
dan tidur seharian.

Orang tua selalu nyinyir menjaga anaknya asupaya tidak terbiasa dengan
kebiasaan tidur sesudah subuh, sesudah ashar, sebelum isya, sesudah
makan dan tidur sepanjang hari. Ternyata hal ini dilihat dari segi keshatan
dan agama sangat baik untuk kita.
Tidur merupakan aktivitas yang dibutuhkan tubuh kita. Dikutip dari Yoursay.i
d. Jika seseorang tidak mendapatkan tidur yang cukup, maka akan merasaka
n kelelahan, stres, penurunan produktivitas dan berujung pada depresi. Nabi
bersabda bahwa tubuh kita memiliki hak untuk beristirahat. Tidur juga dapat
merevitalisasi kulit tubuh dan menyegarkan jiwa. Namun, ternyata menurut
Rasulullah, Ada lima waktu tidur harus dihindari.

Pertama, Tidur di Pagi Hari Setelah Shalat Shubuh.


Tidur di pagi hari akan membahayakan kesehatan tubuh. dr. Kevin Adrian Dj
antin menjelaskan bahaya kesehatan dari tidur di pagi hari. Bahaya kesehata
n tersebut bisa menyebabkan diabetes, obesitas, penyakit jantung dan pemb
uluh darah, kurangnya perhatian dan perubahan suasana hati. Selain tidak se
hat, Nabi Muhammad SAW tidak menganjurkan tidur setelah sholat subuh at
au pagi hari. Dari Sakhr bin Wadi'ah Al-Ghamidi radliyallaahu'anhu Nabi shall
allahu 'alaihi wasallam bersabda: "Ya Allah, berkahilah Umatku pada pagi har
i" (HR. Abu Dawud 3/517, Ibn Majah 2/752, Ath-Thayalisi Hal 175, dan Ibn H
ibban 7/122 dan sanad yang shahih).
Dalam kitab Madarijus Salikin, Ibnul-Qayyim telah berkata tentang keutamaa
n awal hari dan makruhnya menyia-nyiakan waktu dengan tidur, beliau berka
ta: Termasuk hal yang makruh bagi orang shalih. Karena tidur antara shalat
shubuh dengan terbitnya matahari, waktu tersebut sangat berharga sekali. P
agi hari adalah awal hari dan sekaligus sebagai kuncinya. Selain itu, pagi jug
a waktu diturunkan rezeki, turunnya keberkahan, dan awal dari bergulirnya h
ari dan melakukan segala kegiatan hari itu sehingga pagi tersebut menjadi w
aktu mahal tersebut.

Banyak fakta yang menjelaskan bahwa tidur setelah shalat ashar atau
hendak menjelang maghrib dapat membahayakan kesehatan tubuh. Jika
seseorang tidur pada waktu itu akan merasakan pusing, linglung, hingga
badan terasa sakit. Hal itu terjadi karena berubahnya ritme sirka dian tubuh
berpengaruh besar pada jalannya berbagai fungsi dan organ tubuh secara
otomatis. Diriwayatkan Imam Abu Bakr Al-Marrudzi Rahimahullah, bahwa
Imam Ahmad pernah berkata: “tidak disukai (makruh) bagi seseorang tidur
setelah ashar, dikhawatirkan membahayakan (kewarasan) jiwanya.”
Penjelaskan tersebut menegaskan jika terlalu sering tidur di sore hari akan
membuat jiwa atau akalnya semakin buruk.

Tidur sebelum shalat Isya hingga terbitnya fajar, tidak dianjurkan rentan
tidur yang terlalu lama. Penelitian Stephanie Rek dari Universitas Oxford
mengemukakan tidur lebih dari 9 jam bisa mengakibatkan mimpi buruk.
Mimpi buruk terjadi karena rentan dalam waktu tersebut mata bergerak
cepat dengan begitu mimpi buruk memungkinkan bisa terjadi. Seorang
muslim paling cepat tidur pada saat jam 08.00 atau setelah melaksanakan
shalat isya. Kemudian bangun melaksanakan shalat shubuh pada pukul 04.30
artinya tidur yang dijalani sekitar 8 jam 30 menit.

Diriwayatkan dari Abu Barzah r.a: “Bahwasannya Rasullah Saw. Bersabda:


“Rasullah membenci tidur sebelum shalat isya’ dan mengobrol setelahnya”
(HR. Bukhari 568 dan Muslim 647). Mayoritas hadits-hadits Nabi
menerangkan makruhnya tidur sebelum shalat isya’. Oleh sebab itu At-
Tirmidzi (1/314) mengatakan: “Mayoritas ahli ilmu menyatakan makruh
hukumnya tidur sebelum shalat isya’ dan mengobrol setelahnya.

Keempat, Tidur setelah Selesai Makan.


Tidur setelah makan tidak dianjurkan karena pencernaan tidak berjalan
maksimal. Hal ini dapat membahayakan bagi kesehatan tubuh. Tidur setelah
makan dapat meningkatkan resiko mengalami serangan serukian terjadi
karena kerasnya kerja sisem percernaan. Hal ini juga berdampak pada
meningkatnya tekanan darah. Kadar gula darah dan kolestrol yang dapat
memicu terjadinya stroke. Dari Aisyah, radhiyallahu ‘anhu, bahwa Nabi
Muhammad Saw bersabda: “Janganlah kalian langsung tidur setelah makan,
karena dapat membuat hati kalian menjadi keras.” (H.R. Abu Nu’aim).

Kelima, Tidur Sepanjang Hari.


Tidak baik tidur sepanjang hari, kecuali dalam keadaan dan kondisi yang
tidak memungkinkan seperti sakit. Banyak tidur dapat mematikan hati,
menimbulkan kemalasan, dan gangguan kesehatan tubuh. Terlalu banyak
tidur juga tidak dianjurkan dalam Islam dan hukumnya makruh. Sebab Nabi
hanya menganjurkan jika tidur siang hanya sejenak saja. Diriwayatkan dari
Anas r.a, Nabi Muhammad Saw bersabda: “tidur sejenaklah kamu sekalian
disiang hari, karena sesungguhnya setan tidak tidur siang sejenak.” (H.R.
Abu Nu’aim).

Maka itu penjelasan mengenai 5 tidur yang tidak dianjurkan dalam Islam.
Selain dilarang Rasullah, tidur beberapa waktu terlarang tersebut dapat
menimbulkan dampak kurang baik bagi kesehatan tubuh. Ilmu pengetahuan
juga mengemukakan bahwa tidur yang yang ideal adalah tidak lebih dari 9
jam dari sehari
(sumber: Yoursay.id)

D. Sistem PengobatanTradisional Minangkabau

Secara umumsetiapkelompokmasyarakat atausetiap sukubangsa yang adadi


Indonesia memiliki sistemkesehatan sendiri.Tiap-tiap kelompok suku
bangsatersebuttelahmengembangkansistemkesehatanmereka sendiri,yang
mungkin satusama lainmemiliki kesamaandanperbedaan.Persamaandan
perbedaaniniakanterlihat dariistilahpenyembuhnya (tabib dan
sebagainya),mediaatauwadah yang digunakan dalam menyembuhkan penyakit,
carapengobatannya, obat-obatanyangdigunakan,danpenyebab
terjadinyapenyakit (etiologipenyakit).

Sistemkesehatanmasyarakat inidisebut juga dengan


sistempengobatantradisional, yangdapatdibedakansecara jelas dengan sistem
pengobatan modern yangberasal dari Barat, berikut ini kita jelaskan sistem
pengobatan tradisional sebagaimana yang tertulis dalam buku Analisi Konteks
Budaya Minangkabau.

Pengobatan tradisional Minangkabau terdiriatasbermacam-macam bentuk.


IlmupengobatantradisionalMinangkabaubiasanya merupakanilmu yang diperoleh
secaraturun temurun dancaramewariskan pengobatanitu biasanya memakan
waktuyanglama. Pengobatantradisionalinimenggunakan daun-
daunansebagairamuanobat. Beberapapengobatantradisionalyang dikenal di
Minangkabau adalahsebagaiberikut.

A. Ubek Kampuang

Ubek kampuang adalah pengobatan yangdilakukan oleh seorang Pengobat


biasanya menggunakan ramuan tertentu akan tetapi sebelumnya dia
mengamalkan doa atau zikir tententu. Pasien juga disuruh membaca doa
dan zikir tersebut disamping memakan ramuan yang sudah dibuat dan atau
di rekomendasikan oleh pengibat tersebut. Beberapapengobatankampung;
namun sebaiknya bila sakit berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahlinya
seperti Dokter atau Tabib yang sudah ahli, adapun pengobatan secara
tradisional tersebut adalah sebagai berikut:

1. Agar Imun kuat


Orang minangkabau dahulu mewariskan kepada anak cucunya agar
memiliki imun yang kuat dengan cara malaksanakan pola hidup sehat
seperti yang dijelaskan di atas. Disamping itu juga membiasakan minum
air hujan malam jumat di tampung dalam bejana, upayakan air hujan itu
masuk dalam keadaan murni tanpa tercampur dengan percikan air
akibat benda lain.

2. Kesurupan atau kemasukan Jin, syaithan dan orang bunian. Ambil air
putih dan bacakan doanya:
1) Surat fatihah 7 x
2) Ayat Qursy 3 x
3) Surat Al Jin sampai dengan ayat Rahaqa 3 x
Selesai di bacakan ayat tersebut maka dicipratkan ke kepalanya 3 x dan
diteruskan ke seluruh tubuhnya dan di sekeliling tempat tidurnya.
Lakukan ini setiap 1 jam sekali. Jika orang yang kesurupan itu menujuk-
nunjuk maka cipratkan air itu ke temapat yang ditunjuknya. Bila belum
mempan baca ayat ini : Bismillahirrahmaanirrahiim Thaha Thaa Shiin.
Thaa Shiin Miim, kaaf haa yaa ain syad, yaa shiin. Wal Quranil hakiim.
Haa miim ainshin qaaf. Nuun wal qaalami wamaa yas thuruun.

3. Sakit Parangan atau Tikaman

Jika terasa sakit pada dada, perut dan pada badan maka letakkan jari
tangan yang kanan di atas yang sakit itu lalu dibaca Biasmalah 3 x
kemudian baca ‘Auzubillahi waqudratihi min syarrimaa ajidu wa
uhaaziru sebanyak 7 x dan digosok-gosokkan ke tempat yang sakit itu.
4. Sakit Punggung, persendian dan rematik
Ambil 1 sendok teh tepung jintan hitam dicampur dengan 2 setengah
sendok makan manisan lebah asli, dan inggu sebesar ujung jari manis
kemudian digodok menjadi satu. Minum ramuan ini 2 kali se hari selama
seminggu (pagi hari dan sebelum tidur) sewaktu perut masih kosong.
Sebelumnya baca do’a ini terlebih dahulu sebelum minum obat:
Bismillahi sy syafii, bismillahi kaafi, bismillahi mu’aafi,
bismillahillazi laa yadhurru ma;asmihi syaiun fil ardhi walaa
fissamaa-I wahuwas sami’ul ‘aliim.

5. Telinga Tuli (pekak)


1) Ambil Inggu sebesar ujung jari manis, digiling lumat-lumat
dibungkus dengan kapas yang bersih kemudian di sumbatkan ke
dalam lobang telinga yang pekak tersebut. Kalau mandi baru di
buka.
2) Ambil empedu biri-biri dan hancurkan dengan air bawang merah,
kemudian teteskan airnya ke dalam lobang telinga yang pekak. Insa
Allah sehat.

6. Perut Gembung
Ambil kulit buah delima beberapa buah kemudian di rebus dengan 3
gelas air dan apabila sudah menjadi 2 gelas diangkat, kemudian
diminum setiap pagi sewaktu perut masih kosong, lakukan selama 7 hari
berturut-turut.

7. Sakit Demam Panas atau gejala Campak


Sakit demam panas bagi orang MInangkabau biasanya mengobatinya
dengan Daun Jarak. Caranya ambil daun jarak agak 3 atau 5 atau 7
lember yang bersih dan segar kemudian direndamkan agak beberapa
menit kemudian di tempelkan beberapa saat di kening, dada, perut,
tangan dan telapak kaki dan juga pada kuduk dan punggung boleh
bergantian. Disamping memakai daun jarak juga disarnkan meminum air
kelapa muda yang berwarna hijau, sangat baik bila dicampur dengan
kuning telur ayam kampung.

8. Sakit Tinggam Pari atau Bisul


Diambil ubi rambat atau ubi jalar yang merah kulitnya, dibersihkan dan
dikunyah sebesar ampu kaki sampai lumat kemudian baca surat al
fatihah 7 kali dan ditempelkan di tempat bisul, ikat dengan plaster
(perban) agar tidak tanggal, kerjakan selama 7 hari insa Allah sembuh.

9. Sakit kena sihir seperti gayuang, sijundai dan lain-lain


Bacakan doa dan ayat berikut ini pada kepala orang yang kena sihir
tersebut:
1) Basmalah 100 x kemudian ke telinganya 41 x
2) Surat Al falaq 41 x
3) Surat An Naas 41 x
4) 4 ayat terakhir surat al hasyar 3 x
Kejakan ini selama 7 hari agar tidak kembali sihir tersebut.

10. Sakit Melahirkan


Apabila ada perempuan yang sulit melahirkan anak, maka berilah dia air
rendaman Bunga Fatimah (biasa dibawa oleh orang pulang dari haji)
dan bacalah di ubun-ubunnya 3 kali kalimat ini : Hinat waladat Yahya,
wa Maryam waladat Isa al ardhu tad’uuka yaa waladu ukhruj yaa
waladu. Setelah dibaca 3 kali tiupkan di ubun-ubun ibu yang akan
melahirkan itu, insya Allah persalinan menjadi lancar.

11. Stamina bila sudah melahirkan


Resep tradisional yang biasa dipakai orang Minangkabau setelah
melahirkan untuk mengembalikan tenaga biasanya minum kopi telur
(kopi talua) cara membuatya sama dengan cara membuat teh telor (tah
talua).

(sumber: Ismail Tk. Marajo, Subulussalam fiddunya wal akhirah ,


Simpang Empat, 1992.)

E. PengobatandenganMenggunakanDaun-Daunan

Setiap kelompok masyarakat, betapapun sederhananya, memiliki


pengetahuantradisionaluntukmengatasiataumengobatipenyakit. Biasanya bahan-
bahan yang digunakan untuk pengobatan adalah bahan-bahan
tumbuhanyangada disekitartempattinggal.Pengobataninidiperolehmelalui
prosesturun-temurun, darisatugenerasikegenerasiberikutnya.Beberapa
contohpengobatandenganmemanfaatkantumbuhandi sekitartempattinggal
iniadalah sebagaiberikut.

a. Pengobatanuntuksakitperut:pucukdaunsicerek (kira-kira3tangkai) diremas-


remasdenganairputih,laluairnya diminum. Pengobatanini diyakini dapat
mengobati sakitperut.

b. Tawananampek:daunsikumpai,daunsidingin,daunsikarau,danair
putihatauairberas.Keempat bahaninidiremasdanairnya diminum1 gelas,
sisanya dioleskan ke badan.Caraini diyakini dapat mengobati
panasdalam.Jikabadanpanaskarenapenyakitcampak,tawananampek
dapatditambahkan denganbunga-bungaan, sepertibunga mawarputih
danbungainai.Jikadengantawananampekpenyakitpanasdalamtidak
sembuh,pengobatan dilanjutkan dengantawanangadang.

c. TawaGadang:daunsicerek,daunsurian,daundarungan,daunasam sundai,
daunasam kapeh,dandaunjariangaudiremasdengan air putih
atauairberas,kemudianairnya diminum.Sisa airremasantersebut dioleskan
keseluruh badan.

d. Sakit pinggang:anakpohonpisangditambahkanminyakmanislalu panaskan.


Minyaktersebutkemudian dioleskan kepinggang yang sakit.

e. Gatal-gataldisekitardaerahselangkangan:beberapahelaidauntubo Lalekdan
daun kamih-kamihditumbuk dan tambahkan sedikitminyak manis,
lalupanaskan.Setelahitu minyakdioleskankebagianyanggatal- gatal.

f. Obatluka:untuklukakecildigunakandaunambuang-ambuangpinjaik
yangdiremas-remaslaluditempelkanpadabagianyangluka.Untukluka besar,
sipasan atau lipan digoreng sampai hangus, lalu minyak penggorengan
tersebut dioleskan pada bagian yang luka.

g. Pengobatanuntuksakit kaki(kakitidakbisa digerakkan,kaku, atau sakit jika


digerakkan) diobatidenganbawang merah(5buah)ditumbukdan diaduk
dengan 1 sendok gula pasir,lalu oleskan padakakiyang sakit.

h. Pengobatanuntukmeluruhkan lemakdalamtubuhataulemakperut:daun
sanguikkuciang(kumiskucing),daunbinalu,dandaunsalamdirebusdan airnya
diminum setiap malam sebelum tidur. Daun-daunan ini juga
diyakinidapatmengurangiberat badandanmematikan sel-selkanker
dalamtubuh.

i. Obat tradisional untuk kanker atau sejenis tomor yaitu Duan Binalu Teh,
Binalu Jeruk, Bialu Kopi, Binalu Cengkeh tambah dengan Kunyit Putih di
rebus dan diminum airnya.

j. Pengobatanbadanpegellinu: lingkueh(lengkuas) dangula anau(gula


aren)direbusdandiminumsampai3kali.Pengobataninidiyakinidapat
membetulkan urat-uratdalamtubuh.

Sumber Rujukan
1) Ismail Tk. Marajo, Subulussalam fiddunya wal akhirah, Simpang Empat,
1992)
2) Kemendikbud,Analisis Konteks Pengetahuan Tradisional dan Ekspresi Budaya
Tradsional Berbasis Muatan Lokal Kebudayaan di Sumatera Barat,Jakarta, 2014
3) Ratmil, 2022, Mulok Keminangkabauan Kelas X, Fisigraf, Padang

Anda mungkin juga menyukai