Anda di halaman 1dari 2

PEMASANGAN STIKER DNR (DO NOT RESUSITATE)

RUMAH SAKIT TMC


PADA PASIEN RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman


016/KEP/2015 00 1/2

Ditetapkan oleh Direktur,


STANDAR
Tanggal Terbit
PROSEDUR
10 Desember 2015
OPERASIONAL
Dr. Victor Sugiarto, MM

Proses kegiatan identifikasi dengan memasang stiker ungu penanda


1. PENGERTIAN
DNR (Do Not Resusitate) pada pasien rawat inap.

Untuk mengidentifikasi pasien DNR yang dirawat di RS Tasik Medika


2. TUJUAN
Citratama

Setiap pasien rawat inap yang berstatus DNR harus dipasangkan stiker
3. KEBIJAKAN ungu penanda DNR sesuai dengan SK Direktur No. 032/SK-
DIR/TMC/XII/2014 tentang Sasaran Keselamatan pasien

4. PROSEDUR 1. Siapkan stiker ungu penanda DNR


2. Cek kembali Rekam Medis pasien dan pastikan formulir DNR
sudah diisi lengkap sesuai identitas pasien.
3. Ucapkan salam
“ Selamat pagi/ siang/ malam, Bapak/ Ibu”
4. Sebut nama dan peran anda.
“Saya sr.......( sebutkan nama), saya sebagai perawat
penanggung jawab terhadap perawatan bapak/ibu saat ini”
5. Jelaskan maksud dan tujuan pemasangan stiker ungu penanda
DNR pada pasien
6. Pasangkan stiker ungu penanda DNR pada gelang identitas
pasien
7. Informasikan kepada pasien dan atau keluarga, bahwa stiker
penanda DNR ini harus selalu dipakai selama masa perawatan,
dan bisa dilepaskan bila keputusan DNR dibatalkan.
8. Perintah DNR dapat dibatalkan dengan keputusan pasien
sendiri, atau wali yang sah, atau dokter yang merawat. Dalam hal
ini, catatan DNR di rekam medis harus dibatalkan, dan stiker
ungu penanda DNR dilepaskan.
RUMAH SAKIT TMC PEMASANGAN STIKER DNR (DO NOT RESUSITATE)
PADA PASIEN RAWAT INAP

No. Dokumen No. Revisi Halaman


016/KEP/2015 00 2/2

9. Ucapkan terimakasih dan sampaikan


“ Semoga lekas sembuh”
10. Dokumentasikan pemasangan stiker ungu penanda DNR pada
catatan perkembangan pasien.

 Ruang Perawatan
5. UNIT TERKAIT  Instalasi Gawat Darurat
 Intensif Care Unit (ICU)

Anda mungkin juga menyukai