Kriteria.1.1.1. Elemen Penilaian SKOR SKOR Maksimal FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI
EP 1. 1. Ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang Ada Tim Perencana, SK, Brosur, Notulen Jenis-jenis pelayanan yang ada di Puskesmas harus
disediakan berdasarkan prioritas perencanaan, Bukti Analisis Kebutuhan, berdasarkan hasil analisis kebutuhan masyarakat
5 10 Belum ada Prioritas Pelayanan.
EP 2 2. Tersedia informasi tentang jenis pelayanan Ada Brosur, Papan Pengumuman,
dan jadwal pelayanan. 10 10 Leafleat
EP 3 3. Ada upaya untuk menjalin komunikasi Ada Kotak Saran, No HP Pengaduan,
dengan masyarakat. 10 10 Email, Buku Pengaduan
EP 4 4. Ada Informasi tentang kebutuhan dan Ada Kotak Saran, No HP Pengaduan,
harapan masyarakat yang dikumpulkan melalui Email, Buku Pengaduan, Survei
survei atau kegiatan lainnya. 10 10 Kebutuhan dan Kepuasan, Surevei
kepuasan masyarakat melalui loktri
EP 5 5. Ada perencanaan Puskesmas yang disusun Ada RUK, RPK berdasarkan analisis
berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat kinerja dan analisis epidemiologi
dengan melibatkan masyarakat dan sektor
terkait yang bersifat komprehensif, meliputi 10 10
promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Ep 6 6. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab, Sudah dibuatkan notulen Lokbul yang
dan Pelaksana Kegiatan menyelaraskan antara memuat perencanaan pkm tri wulan akhir
kebutuhan dan harapan masyarakat dengan visi, 10 10 2016
misi, fungsi dan tugas pokok Puskesmas
Jumlah 55 60 91.67%
EP 4 4. Ada mekanisme untuk melakukan revisi Buatkan mekanisme tatacara untuk melakukan
terhadap perencanaan operasional jika refisi program kegiatan berdasar monitoring kapus
diperlukan berdasarkan hasil monitoring 5 10
pencapaian kegiatan dan bila ada perubahan
kebijakan pemerintah.
Jumlah 35 40 87.50%
Jumlah 40 60 66.67%
EP 8 8. Ada kemudahan bagi pelaksana pelayanan Ada bukti pelaksanaan konsultasi
untuk memperoleh bantuan konsultatif jika 10 10 pelaksana dengan penanggungjawab
membutuhkan
EP 9 9. Ada mekanisme yang mendukung koordinasi Ada SOP Lokakarya Mini Puskesmas
dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan 10 10
EP 10 10. Ada kejelasan prosedur, kejelasan tertib SOP Pengembangan Program
administrasi, dan dukungan tehnologi sehingga
pelaksanaan pelayanan minimal dari kesalahan, 10 10
tidak terjadi penyimpangan maupun
keterlambatan.
EP 11 11. Pelaksana kegiatan mendapat dukungan dari Belum ada dukungan dari pimpinan Harus ada dukungan dari pimpinan Puskesmas
pimpinan Puskesmas 0 10 Puskesmas terkait pelaksana kegiatan terkait pelaksana kegiatan baik pada saat rapat
maupun dalam pelaksanaan kegiatan.
Jumlah 100 110 90.91%
KRITERIA 2.1.1. Elemen Penilaian SKOR SKOR Maksimal FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI
EP 1 1. Dilakukan analisis terhadap pendirian Puskesmas
yang mempertimbangkan tata ruang daerah dan rasio Tidak ada Bukti analisis kebutuhan pendirian Buatkan Bukti analisis kebutuhan pendirian Puskesmas
jumlah penduduk dan ketersediaan pelayanan 0 10
Puskesmas rasio penduduk dan pelayanan Puskesmas rasio penduduk dan pelayanan Puskesmas
kesehatan
EP 2 2. Dilakukan pemeliharaan yang terjadwal terhadap Ada bukti pelaksanaan pemeliharaan peralatan medis
10 10
peralatan medis dan non medis dan non medis
EP 3 3. Dilakukan monitoring terhadap pemeliharaan 0 10 Belum ada Format monitoring Prasarana Puskesmas Buatkan Format monitoring Prasarana Puskesmas
peralatan medis dan non medis
EP 4 4. Dilakukan monitoring terhadap fungsi peralatan 0 10 Belum ada Format monitoring Prasarana Puskesmas Buatkan Format monitoring Prasarana Puskesmas
medis dan non medis
EP 5 5. Dilakukan tindak lanjut terhadap hasil monitoring 0 10 Belum ada Format monitoring Prasarana Puskesmas Buatkan Format monitoring Prasarana Puskesmas
EP 6 6. Dilakukan kalibrasi untuk peralatan medis dan non 0 10 Belum ada permohonan dilakukan kalibrasi Lakukan permohonan kalibrasi alat
medis yang perlu dikalibrasi
EP 7 7. Peralatan medis dan non medis yang memerlukan 10 10
izin memiliki izin yang berlaku Ada izin peralatan
Jumlah 25 70 35.71%
Jumlah 40 40 100.00%
EP 2 2. Ditetapkan persyaratan kompetensi untuk tiap-tiap Belum dibuatka SK persyaratan kompetensi untuk tiap-
0 10 Buatkan Dokumen tentang kebijakan kompetensi tenaga
jenis tenaga yang dibutuhkan tiap jenis tenaga yang dibutuhkan
kesehatan mengacu kepada PERMENKES 75 th 2014
EP 3 3. Dilakukan upaya untuk pemenuhan kebutuhan
tenaga sesuai dengan yang dipersyaratkan 0 10 Tidak dilakukan analisis tenaga dan tindak lanjutnya Buatkan analisis tenaga dan tindak lanjutnya
EP 4 4. Ada kejelasan uraian tugas untuk setiap tenaga 10 10
yang bekerja di Puskesmas Ada uraian tugas tiap tenaga yang ada
EP 5 5. Persyaratan perizinan untuk tenaga medis, Persyaratan perizinan untuk tenaga medis, keperawatan,
keperawatan, dan tenaga kesehatan yang lain 5 10 dan tenaga kesehatan yang lain belum dipenuhi Untuk SIK Nakes supaya dilampirkan secara terpisah
dipenuhi seluruhnya
Jumlah 15 50 30.00%
EP 2 2. Ada mekanisme yang jelas untuk memfasilitasi
peran serta masyarakat dalam pembangunan 10 10 Ada SOP Pemberdayaan Masyaakat
berwawasan kesehatan dan Upaya Puskesmas.
EP 3 3. Ada komunikasi yang efektif dengan masyarakat 10 10 Ada SOP Komunikasi dengan sasaran Program
dalam penyelenggaraan Upaya Puskesmas.
Jumlah 30 30 100.00%
EP 2 2. Ada kriteria yang jelas dalam pendelagasian
wewenang dari Pimpinan dan/atau Penanggung
jawab Upaya Puskesmas kepada Pelaksana Kegiatan 10 10 Ada SK, SOP Pendelegasian Wewenang
apabila meninggalkan tugas.
EP 3 3. Ada mekanisme untuk memperoleh umpan balik
dari pelaksana kegiatan kepada Penanggung jawab
Upaya Puskesmas dan Pimpinan Puskesmas untuk 10 10 Ada SOP Penyampaian Umpan Balik
perbaikan kinerja dan tindak lanjut.
Jumlah 30 30 100.00%
EP 4 4. Ada kebijakan, pedoman, dan prosedur yang jelas
untuk pengendalian dokumen dan pengendalian 10 10 Ada SK, SOP Pengendalian Dokumen dan SOP
rekaman pelaksanaan kegiatan. Pengendalian Rekaman
EP 5 5. Ada mekanisme yang jelas untuk menyusun 0 10 Tidak ada SOP Pedoman Tata Naskah Buatkan SOP Pedoman Tata Naskah
pedoman dan prosedur.
Jumlah 40 50 80.00%
EP 2 2. Ada ketentuan tertulis tentang pengelolaan risiko
akibat penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan 5 10 Ada SK Kapus tentang manajemen resiko, tetapi belum
Lakukan analisis terhadap manajemen resiko
kegiatan pelayanan Puskesmas. dilakukan analisis terhadap manajemen resiko
EP 3 3. Ada evaluasi dan tindak lanjut terhadap
gangguan/dampak negatif terhadap lingkungan, 10 10 Ada Hasil kajian dampak kegiatan puskesmas
untuk mencegah terjadinya dampak tersebut.
Jumlah 25 30 83.33%
Jumlah 0 30 0.00%
KRITERIA 3.1.1. Elemen Penilaian SKOR SKOR Maksimal FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI
EP 1 1. Pimpinan Puskesmas menetapkan Penanggung jawab Ada SK penanggung jawab manajemen
10 10
manajemen mutu. mutu
EP 2 2. Ada kejelasan tugas, wewenang dan tanggung jawab Ada Uraian tugas,wewenang dan tanggung
Penanggung jawab manajemen mutu. 10 10 jawab penanggung jawab manajemen
mutu.
EP 3 3. Ada Pedoman Peningkatan Mutu dan Kinerja disusun Harus ada Bukti pelaksanaan lokakarya untuk penyusunan
Tidak ada Bukti pelaksanaan lokakarya kebijakan mutu, pedoman mutu, tata nilai, dan
bersama oleh Penanggung jawab manajemen mutu dengan untuk penyusunan kebijakan mutu,
0 10 penggalangan komitmen bersama dalam kegiatan lokakarya.
Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab Upaya pedoman mutu, tata nilai, dan
Puskesmas. penggalangan komitmen bersama
EP 4 4. Kebijakan mutu dan tata nilai disusun bersama dan Ada SK Kebijakan Mutu
dituangkan dalam pedoman (manual) mutu/Pedoman
Peningkatan Mutu dan Kinerja sesuai dengan visi, misi dan 10 10
tujuan Puskesmas.
EP 5 5. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Ada kegiatan Lokakarya penggalangan
Puskesmas, dan Pelaksana Kegiatan Puskesmas komitmen
berkomitmen untuk meningkatkan mutu dan kinerja secara 10 10
konsisten dan berkesinambungan.
Jumlah 40 50 80.00%
EP 4 4. Rekomendasi hasil pertemuan tinjauan manajemen
0 10 Tidak ada Rencana tindak lanjut terhadap Lakukan RTM, buat tindak lanjutnya.
ditindaklanjuti dan dievaluasi. temuan tinjauan manajemen,
Jumlah 25 40 62.50%
Jumlah 30 30 100.00%
EP 2 2. Dilakukan audit internal secara periodik terhadap upaya
perbaikan mutu dan kinerja dalam upaya mencapai Ada Bukti pelaksanaan audit internal Bukti pelaksanaan audit internal dilakukan terhadap semua
sasaran-sasaran/indikator-indikator mutu dan kinerja yang 5 10
meskipun baru sebagian sasaran/indikator mutu yg ditetapkan
ditetapkan.
EP 3 3. Ada laporan dan umpan balik hasil audit internal kepada
Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Manajemen
mutu dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas untuk 5 10 Laporan hasil audit internal baru UKP saja Hasil audit internal terhadap UKP, UKM dan ADMEN
mengambil keputusan dalam strategi perbaikan program
dan kegiatan Puskesmas.
EP 4 4. Tindak lanjut dilakukan terhadap temuan dan Tidak ada Bukti pelaksanaan rekomendasi Harus dibuat Bukti pelaksanaan rekomendasi terhadap hasil
rekomendasi dari hasil audit internal. 0 10 terhadap hasil temuan dan rekomendasi temuan dan rekomendasi audit internal.
audit internal.
EP 5 5. Terlaksananya rujukan untuk menyelesaikan masalah
dari hasil rekomendasi jika tidak dapat diselesaikan sendiri 0 10 Tidak ada Laporan tindak lanjut temuan Harus dibuat SOP rujukan jika tidak dapat menyelesaikan
audit internal masalah hasil rekomendasi audit internal
oleh Puskesmas.
Jumlah 10 50 20.00%
EP 2 2. Dilakukan survei atau masukan melalui forum-forum Tidak ada Bukti pelaksanaan survei atau Harus ada Bukti pelaksanaan survei atau kegiatan forum-
pemberdayaan masyarakat untuk mengetahui bahwa 0 10 kegiatan forum-forum pemberdayaan forum pemberdayaan masyarakat
kebutuhan dan harapan pengguna terpenuhi. masyarakat
EP 3 3. Asupan dan hasil survei maupun forum-forum Tidak ada Bukti pelaksanaan analisis dan Harus ada Bukti pelaksanaan analisis dan tindak lanjut
pemberdayaan masyarakat dianalisis dan ditindaklanjuti. 0 10 tindak lanjut terhadap asupan dari lintas terhadap asupan dari lintas sektor, masyarakat, dan
sektor, masyarakat, dan pengguna pengguna
Jumlah 0 30 0.00%
EP 2 2. Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung jawab
Upaya Puskesmas dan pelaksana menyusun instrumen kaji 10 10 Ada Instrumen kaji banding.
banding.
EP 3 3. Kegiatan kaji banding dilakukan sesuai dengan rencana 10 10 Ada Bukti pelaksanaan kajibanding kinerja
kaji banding.
EP 4 4. Hasil kaji banding dianalisis untuk mengidentifikasi 0 10 Tidak ada Bukti analisis hasil kaji banding. Dibuatkan analisis hasil kaji banding.
peluang perbaikan.
EP 5 5. Disusun rencana tindak lanjut kaji banding. 10 10 Ada Rencana tindak lanjut kaji banding.
EP 6 6. Dilakukan pelaksanaan tindak lanjut kaji banding dalam
bentuk perbaikan baik dalam pelayanan maupun dalam 10 10 Ada Bukti tindak lanjut kaji banding
pelaksanaan program dan kegiatan.
EP 7 7. Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kaji banding, Ada Hasil evaluasi dan tindak lanjut
tindak lanjut dan manfaatnya. 10 10 terhadap pelaksanaan kegiatan kaji
banding
Jumlah 60 70 85.71%
KRITERIA 4.1.1. Elemen Penilaian SKOR SKOR Maksimal FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI
1. Dilakukan identifikasi kebutuhan dan harapan
EP 1 masyarakat, kelompok masyarakat, dan individu 10 10 SOP Identifikasi dan kebutuhan masyarakat ada
yang merupakan sasaran kegiatan.
2. Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat,
kelompok masyarakat, dan individu yang
merupakan sasaran kegiatan dilengkapi dengan
EP 2 10 10 Ada kerangka acuan identifikasi dan kebutuhan masyarakat
kerangka acuan, metode dan instrumen, cara
analisis yang disusun oleh Penanggung jawab
UKM Puskesmas.
3. Hasil identifikasi dicatat dan dianalisis sebagai
EP 3 10 10 Ada hasil identifikasi dianalisis dan dibuatkan tindak lanjut
masukan untuk penyusunan kegiatan.
4. Kegiatan-kegiatan tersebut ditetapkan oleh
Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung
jawab UKM Puskesmas dengan mengacu pada Rencana kegiatan UKM, SK Kepala Puskesmas tentang
EP 4 10 10
pedoman dan hasil analisis kebutuhan dan kegiatan kegiatan UKM sudah dibuat
harapan masyarakat, kelompok masyarakat, dan
individu sebagai sasaran kegiatan UKM.
5. Kegiatan-kegiatan tersebut dikomunikasikan
EP 5 kepada masyarakat, kelompok masyarakat, 10 10 Bukti kegiatan loka karya triwulanan ada
maupun individu yang menjadi sasaran.
6. Kegiatan-kegiatan tersebut dikomunikasikan
dan dikoordinasikan kepada lintas program dan SOP Koordinasi dan komunikasi lintas program dan sektoral
EP 6 10 10
lintas sektor terkait sesuai dengan pedoman sudah dibuat
pelaksanaan kegiatan UKM
7. Kegiatan-kegiatan tersebut disusun dalam
EP 7 10 10 Rencana kegiatan UKM sudah dibuat
rencana kegiatan untuk tiap UKM Puskesmas.
Jumlah 70 70 100.00%
5. Dilakukan tindak lanjut dan evaluasi terhadap Sudah dilakukan tindak lanjut dan evaluasi terhadap perbaikan
EP 5 10 10
perbaikan rencana maupun pelaksanaan kegiatan. kegiatan tersebut
Jumlah 50 50 100.00%
1. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM
Puskesmas, dan Pelaksana mengidentifikasi
permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan
EP 1 10 10 Sudah dilakukan identifikasi terhadap permasalahan yang ada
penyelenggaraan UKM Puskesmas, perubahan
regulasi, pengembangan teknologi, perubahan
pedoman/acuan.
2. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM
Puskesmas, dan Pelaksana melakukan
identifikasi peluang-peluang inovatif untuk
Sudah Dilakukan identifikasi terhadap permasalahan yang ada
EP 2 perbaikan pelaksanaan kegiatan untuk mengatasi 10 10
sehingga memunculkan kegiatan inovatif
permasalahan tersebut maupun untuk
menyesuaikan dengan perkembangan teknologi,
regulasi, maupun pedoman/acuan.
3. Peluang inovatif untuk perbaikan dibahas
melalui forum-forum komunikasi atau pertemuan Sudah Dilakukan pembahasan tentang peluang kegiatan
EP 3 10 10
pembahasan dengan masyarakat, sasaran inovasi
kegiatan, lintas program dan lintas sektor terkait.
4. Inovasi dalam pelaksanaan kegiatan UKM
Ada Catatan hasil analisis dan identifikasi kebutuhan kegiatan
EP 4 Puskesmas direncanakan, dilaksanakan, dan 10 10
UKM dan rencana kegiatan UKM
dievaluasi.
5. Hasil pelaksanaan dan evaluasi terhadap
inovasi kegiatan dikomunikasikan kepada lintas Hasil pelaksanaan kegiatan inovatif (kelas ibu) sudah ada,
EP 5 10 10
program, lintas sektor terkait, dan Dinas dilakukan evaluasi hasil kegiatan
Kesehatan Kabupaten/Kota.
Jumlah 50 50 100.00%
1. Penanggung jawab dan pelaksana kegiatan
UKM Puskesmas memastikan waktu dan tempat
EP 1 10 10 Laporan hasil kegiatan dan evaluasi sudah dilakukan
pelaksanaan kegiatan yang mudah diakses oleh
masyarakat.
2. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode
Tidak ada hasil evaluasi tentang metode dan teknologi dalam
EP 2 dan teknologi yang dikenal oleh masyarakat atau 0 10 Lakukan evaluasi terhadap metode dan teknologi yang dilakukan
pelaksanaan program, dan tindak lanjutnya.
sasaran.
Tidak ada Jadwal sosialisasi, daftar hadir, notulen dalam
3. Alur atau tahapan kegiatan dikomunikasi Lakukan Komunikasikan alur dan tahapan kegiatan dengan jelas
EP 3 0 10 mengkomunikasikan alur dan tahapan program kegiatan
dengan jelas kepada masyarakat. kepada masyarakat
UKM dengan masyarakat.
4. Dilakukan evaluasi terhadap akses masyarakat
Lakukan evaluasi terhadap akses sasaran terhadap pelaksanaan
EP 4 dan/atau sasaran terhadap kegiatan dalam 0 10 Tidak ada Hasil evaluasi terhadap akses.
UKM
pelaksanaan UKM Puskesmas.
5. Dilakukan tindak lanjut terhadap evaluai akses
Lakukan tindak lanjut hasil evaluasi akses masyarakat terhadap
EP 5 masyarakat dan/atau sasaran terhadap kegiatan 0 10 Tidak ada Bukti tindak lanjut.
kegiatan dalam pelaksanaan UKM
dalam pelaksanaan UKM Puskesmas.
6. Informasi tentang waktu dan tempat
pelaksanaan kegiatan UKM termasuk jika terjadi Ada SOP pengaturan jika terjadi perubahan waktu dan tempat
EP 6 perubahan diberikan dengan jelas dan mmudah 10 10 pelaksanaan kegiatan dan dokumen perubahan jadwal sudah
diakses oleh masyarakat dan sasaran kegiatan ada
UKM
Jumlah 20 60 33.33%
EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan Penanggung
jawab UKM Puskesmas sesuai dengan persyaratan Ada SK Ka Puskesmas tentang Penunjukan Penanggung
10 10
kompetensi. jawab Program/kegiatan UKM
EP 3 3. Kepala Puskesmas melakukan analisis
kompetensi terhadap Penanggung jawab UKM Tidak ada hasil analisis kompetensi Hasil analisis
0 10 Buatkan analisis terhadap kompetensi penanggung jawab UKM
Puskesmas. kompetensi.
EP 4 4. Kepala Puskesmas menindaklanjuti hasil
analisis kompetensi tersebut untuk peningkatan Buatkan usulan peningkatan kompetensi petugas sebagai bukti
kompetensi Penanggung jawab UKM Puskesmas. 0 10 Tidak ada Rencana peningkatan kompetensi. melakukan tindak lanjut terhadap kompetensi
Jumlah 20 40 50.00%
EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan kerangka acuan
kegiatan orientasi untuk Penanggung jawab
maupun Pelaksana yang baru ditugaskan. 10 10 Ada kerangka acuan orientasi karyawan baru di Puskesmas
EP 3 3. Kegiatan orientasi untuk Penanggung jawab dan
Pelaksana yang baru ditugaskan dilaksanakan 0 10 Tidak ada SOP pelaksanaan orientasi Buatkan laporan hasil orientasi karyawan baru
sesuai dengan kerangka acuan.
EP 4 4. Kepala Puskesmas melakukan evaluasi terhadap
pelaksanaan kegiatan orientasi Penanggung jawab Tidak ada Hasil evaluasi dan tindak lanjut terhadap
UKM Puskesmas dan Pelaksana yang baru 0 10 Buatkan hasil evaluasi pelaksanaan orientasi petugas baru
pelaksanaan orientasi.
ditugaskan.
Jumlah 20 40 50.00%
EP 2 2. Tujuan, sasaran, dan tata nilai tersebut
dikomunikasikan kepada pelaksana, sasaran, lintas Ada Tujuan, sasaran dan tata nilai sudah diinformasikan
program dan lintas sektor terkait. 10 10 kepada pelaksana, sasaran, lintas program dan lintas sektor
melalui penyebarluasan brosur
EP 3 3. Dilakukan evaluasi terhadap penyampaian
informasi yang diberikan kepada sasaran,
pelaksana, lintas program dan lintas sektor terkait Tidak ada Hasil evaluasi dan tindak lanjut terhadap Buatkan bentuk evaluasi terhadap penyampaian informasi terkait
0 10
untuk memastikan informasi tersebut dipahami sosialisasi tujuan, sasaran, dan tata nilai. tujuan, sasaran dan tata nilai
dengan baik.
Jumlah 20 30 66.67%
EP 2 2. Pembinaan meliputi penjelasan tentang tujuan,
tahapan pelaksanaan kegiatan, dan teknis Tidak ada Bukti pembinaan yang berisi: penjelasan tentang
Lakukan pembinaan terhadap pelaksana UKM Puskesmas dan
pelaksanaan kegiatan berdasarkan pedoman yang 0 10 tujuan, tahapan pelaksanaan kegiatan, dan tehnis pelaksanaan
buatkan bukti hasil pembinaannya
berlaku. kegiatan
EP 3 3. Pembinaan dilakukan secara periodik sesuai
dengan jadwal yang disepakati dan pada waktu- Tidak ada Bukti pelaksanaan pembinaan dan jadwal Lakukan pembinaan terhadap pelaksana UKM Puskesmas dan
0 10
waktu tertentu sesuai kebutuhan. pelaksanaan pembinaan. buatkan bukti hasil pembinaannya
EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas
mengkomunikasikan tujuan, tahapan pelaksanaan Ada kerangka acuan tentang tahapan, jadwal dan bukti
kegiatan, penjadwalan kepada lintas program dan 10 10
sosialisasi kegiatan UKM
lintas sektor terkait.
EP 5 5. Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan
koordinasi dalam pelaksanaan kegiatan kepada Tidak ada Bukti pelaksanaan koordinasi lintas program Buatkan bukti bahwa koordinasi dengan lintas program dan lintas
lintas program dan lintas sektor terkait. 0 10
dan lintas sektor. sektor telah dilakukan
EP 6 6. Ada kejelasan peran lintas program dan lintas
sektor terkait yang disepakati bersama dan sesuai Tidak ada Kerangka acuan masing-masing program Buatkan kerangka acuan tentang peran lintas sektor dan lintas
pedoman penyelenggaraan UKM Puskesmas. 0 10
memuat peran lintas program dan lintas sector terkait program terkait kegiatan UKM
EP 7 7. Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan
evaluasi dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan Tidak ada Bukti hasil evaluasi dan tindak lanjut
komunikasi dan koordinasi lintas program dan Lakukan evaluasi terhadap pelaksanaan komunikasi dan
0 10 pelaksanaan komunikasi dan koordinasi lintas program koordinasi lintas program dan lintas sektor
lintas sektor.
dan lintas sektor.
Jumlah 10 70 14.29%
KRITERIA 5.1.5 SKOR SKOR Maksimal
EP 1 1. Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan
identifikasi kemungkinan terjadinya risiko Tidak ada Hasil identifikasi risiko terhadap lingkungan Buatkan identifikasi kemungkinan terjadinya resiko terhadap
terhadap lingkungan dan masyarakat dalam 0 10
dan masyarakat akibat pelaksanaan kegiatan UKM. lingkungan dan masyarakat
pelaksanaan kegiatan.
EP 6 6. Jika terjadi kejadian yang tidak diharapkan
akibat risiko dalam pelaksanaan kegiatan,
dilakukan minimalisasi akibat risiko, dan kejadian
tersebut dilaporkan oleh Kepala Puskesmas Ada laporan kejadian yang tidak diharapkan ke Dinas
kepada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. 10 10
Kesehatan Kabupaten
Jumlah 10 60 16.67%
EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas menyusun
rencana, kerangka acuan, dan prosedur 5 10 ada kerangka acuan dan SOP pemberdayaan masyarakat buatkan rencana pemberdayaan masyarakat
pemberdayaan masyarakat.
EP 3 3. Ada keterlibatan masyarakat dalam survey
mawas diri, perencanaan, pelaksanaan, Ada SOP Pelaksanaan Survey Mawas Diri, dan dokumen
monitoring, dan evaluasi pelaksanaan UKM 10 10
pelaksanaan hasil SMD
Puskesmas.
EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan
komunikasi dengan masyarakat dan sasaran, Ada SOP komunikasi dengan masyarakat dan sasaran UKM
melalui media komunikasi yang ditetapkan. 10 10
Puskesmas
EP 5 5. Adanya kegiatan dalam pelaksanaan UKM
Puskesmas yang bersumber dari swadaya Tidak ada Bukti perencanaan dan pelaksanaan UKM Lakukan advokasi dengan tokoh masyarakat dan pihak swasta
masyarakat serta kontribusi swasta. 0 10 Puskesmas yang bersumber dari swadaya untuk dapat berkontribusi terhadap pembangunan kesehatan
masyarakat/swasta. diwilayahnya
Jumlah 35 50 70.00%
EP 4 4. Kerangka Acuan tiap UKM Puskesmas disusun
oleh Penanggung jawab UKM Puskesmas. Semua program UKM dalam melaksanakan kegiatannya
10 10
berdasarkan pada kerangka acuan yang dibuat
EP 4 4. Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM
Puskesmas membahas hasil kajian kebutuhan
masyarakat, dan hasil kajian kebutuhan dan RPK disusun bersama dengan penanggung jawab masing-
10 10
harapan sasaran dalam penyusunan RPK. masing UKM
EP 5 5. Jadwal pelaksanaan kegiatan dilaksanakan
dengan memperhatikan usulan masyarakat atau Jadwal kegiatan UKM dilaksanakan berdasarkan kesepakatan
10 10
sasaran. pada saat loka karya triwulanan
Jumlah 50 50 100.00%
EP 4 4. Dilakukan penyesuaian rencana kegiatan oleh
Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM
Puskesmas, lintas program dan lintas sektor terkait
berdasarkan hasil monitoring, dan jika ada
perubahan yang perlu dilakukan untuk Hasil kajian dan analisis ditindak lanjuti dengan rencana
menyesuaikan dengan kebutuhan dan harapan 10 10
kegiatan perbaikan
masyarakat atau sasaran.
EP 5 5. Pembahasan untuk perubahan rencana kegiatan
dilakukan berdasarkan prosedur yang jelas. Perubahan rencana kegiatan dilaksanakan sesuai dengan SOP
10 10
yang telah ditetapkan
EP 6 6. Keseluruhan proses dan hasil monitoring
didokumentasikan. 10 10 Hasil kegiatan monitoring didokumentasikan
EP 7 7. Keseluruhan proses dan hasil pembahasan
perubahan rencana kegiatan didokumentasikan. Proses hasil pembahasan perubahan rencana kegiatan
10 10
didokumentasikan
Jumlah 70 70 100.00%
EP 7 7. Uraian tugas disosialisasikan kepada lintas
program terkait. 10 10 Uraian tugas disosialisasikan kepada sektor terkait
Jumlah 70 70 100.00%
EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan
monitoring terhadap pelaksana dalam Kepala Puskesmas melakukan monitoring ke Penanggung
melaksanakan tugas berdasarkan uraian tugas. 10 10
jawab UKM secara berkala
EP 3 3. Jika terjadi penyimpangan terhadap pelaksanaan
uraian tugas oleh Penanggung jawab UKM
Puskesmas, Kepala Puskesmas melakukan tindak 10 10 Ada bukti tindak lanjut
lanjut terhadap hasil monitoring.
EP 4 4. Jika terjadi penyimpangan terhadap pelaksanaan
uraian tugas oleh pelaksana, Penanggung jawab
UKM Puskesmas melakukan tindak lanjut 10 10 Ada bukti tindak lanjut
terhadap hasil monitoring.
Jumlah 40 40 100.00%
EP 2 2. Dilaksanakan kajian ulang terhadap uraian
sesuai dengan waktu yang ditetapkan oleh 10 10 Ada Dilakukan kajian ulang terhadap uraian tugas
penangung jawab dan pelaksana.
EP 3 3. Jika berdasarkan hasil kajian perlu dilakukan
perubahan terhadap uraian tugas, maka dilakukan 10 10 Ada Uraian tugas yang direvisi.
revisi terhadap uraian tugas.
EP 4 4. Perubahan uraian tugas ditetapkan oleh Kepala
Puskesmas berdasarkan usulan dari Penanggung
jawab UKM Puskesmas sesuai hasil kajian. 10 10 Ada Ketetapan hasil revisi uraian tugas.
Jumlah 40 40 100.00%
EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama
dengan lintas program mengidentifikasi peran Ada peran masing-masing lintas program dan lintas sektor
masing-masing lintas program terkait. 10 10
dalam pengelolaan kegiatan UKM
EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama
dengan lintas sektor mengidentifikasi peran Ada peran masing-masing lintas program dan lintas sektor
masing-masing lintas sektor terkait. 10 10
dalam pengelolaan kegiatan UKM
EP 2 2. Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan
komunikasi kepada pelaksana, lintas program Ada hasil kegiatan pelaksanaan komunikasi dan koordinasi
10 10
terkait, dan lintas sektor terkait. program
EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan
pelaksana melakukan koordinasi untuk tiap
kegiatan dalam pelaksanaan UKM Puskesmas Ada hasil kegiatan pelaksanaan komunikasi dan koordinasi
10 10
kepada lintas program terkait, lintas sektor terkait, program
dan sasaran.
EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan prosedur
monitoring. 10 10 Ada SOP Monitoring, jadwal pelaksanaan monitoring
EP 2 2. Kepala Puskesmas menetapkan prosedur
10 10 SOP evaluasi kinerja Ada
evaluasi kinerja.
EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas
memahami kebijakan dan prosedur evaluasi Laksanakan sosialisasi kebijakan dan prosedur evaluasi kinerja
0 10
kinerja. kepada penanggung jawab UKM
EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas
melaksanakan evaluasi kinerja secara periodik 5 10 Ada SOP evaluasi kinerja,belum ada evaluasi kinerja Laksanaan evaluasi kinerja.
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
EP 5 5. Kebijakan dan prosedur evaluasi terhadap UKM
Puskesmas tersebut dievaluasi setiap tahun. Ada kebijakan dan prosedur , tetapi belum dievaluasi Lakukan evaluasi terhadap kebijakan dan prosedur evaluasi UKM
5 10
UKM Puskesmas. Puskesmas
Jumlah 30 50 60.00%
EP 5 5. Dilakukan pertemuan untuk membahas hasil
penilaian kinerja bersama dengan Kepala 10 10 Bukti pelaksanaan pertemuan penilaian kinerja ada
Puskesmas.
Jumlah 50 50 100.00%
EP 2 2. Dilaksanakan pertemuan penilaian kinerja
paling sedikit dua kali setahun. 10 10 Kerangka acuan dan SOP pertemuan penilaian kinerja
EP 2 2. Hak dan kewajiban sasaran dikomunikasikan
kepada sasaran, pelaksana, lintas program dan
lintas sektor terkait. 10 10 Ada SOP sosialisasi hak dan kewajiban sasaran
Jumlah 20 20 100.00%
EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas melakukan
tindak lanjut jika pelaksana melakukan tindakan Lakukan evaluasi terhadap petugasyang melakukan tindakan yang
yang tidak sesuai dengan aturan tersebut. 0 10 Tidak ada Bukti tindak lanjut.
tidak sesuai dengan aturan
Jumlah 30 40 75.00%
EP 6 6. Penanggung jawab UKM Puskesmas
memberikan peluang inovasi kepada pelaksana,
lintas program, dan lintas sektor terkait untuk 10 10 Inovasi kegiatan UKM yang dilaksanakan adalah kegiatan
perbaikan kinerja pengelolaan dan pelaksanaan Kelas Ibu
UKM Puskesmas.
Jumlah 55 60 91.67%
EP 3 3. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Ada komitmen peningkatan kinerja yang dibuktikan
Pelaksana menunjukkan komitmen untuk 10 10 dengan adanya hasil analisis, dan tindak lanjut melalui
meningkatkan kinerja secara berkesinambungan. siklus PDCA
EP 4 4. Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama
dengan Pelaksana menyusun rencana perbaikan Ada Hasil monitoring dan evaluasi dilaksanakan tindak
kinerja berdasarkan hasil monitoring dan penilaian 10 10
lanjut
kinerja.
EP 5 5. Penanggung jawab UKM Puskesmas bersama
dengan pelaksana melakukan perbaikan kinerja 10 10 Ada Rencana tindak lanjut sudah dilaksanakan dengan
secara berkesinambungan. rencana kegiatan perbaikan
Jumlah 45 50 90.00%
EP 3 3. Lintas program dan lintas sektor terkait
berperan aktif dalam penyusunan rencana 0 10 Tidak Ada Bukti keterlibatan dalam penyusunan rencana Lakukan Penyusnan rencana perbaikan sebaiknya melibatkan
perbaikan kinerja. perbaikan kinerja. lintas sektor
EP 4 4. Lintas program dan lintas sektor terkait
berperan aktif dalam pelaksanaan perbaikan 0 10 Tidak Ada Bukti-bukti keterlibatan dalam pelaksanaan Lakukan koordinasi dengan lintas sektor sehingga mereka
kinerja. perbaikan kinerja dan pelaksanaan kegiatan UKM dapat berperan aktif dalam melaksanakan program UKM
Jumlah 10 40 25.00%
EP 2 2. Dilakukan pertemuan bersama dengan tokoh
masyarakat, lembaga swadaya masyarakat Ada Bukti pelaksanaan pertemuan untuk memperoleh pelaksanaan pertemuan harus melibatkan dengan tokoh
dan/atau sasaran untuk memberikan masukan 5 10
masukan. masyarakat, LSM
perbaikan kinerja.
EP 3 3. Ada keterlibatan tokoh masyarakat, lembaga
swadaya masyarakat dan/atau sasaran dalam 5 10 Bukti keterlibatan dalam penyusunan rencana perbaikan
Laksanakan penyusunan rencana perbaikan kinerja
perencanaan perbaikan kinerja. kinerja belum dibuat POA
EP 4 4. Ada keterlibatan tokoh masyarakat, lembaga
swadaya masyarakat dan/atau sasaran dalam 5 10 Ada Bukti keterlibatan dalam pelaksanaan perbaikan
Lakukan perbaikan kinerja
pelaksanaan kegiatan perbaikan kinerja. kinerja.
Jumlah 20 40 50.00%
KRITERIA 7.1.1. Elemen Penilaian SKOR SKOR Maksimal FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI
EP 1 1. Tersedia prosedur pendaftaran. ADA SK KAPUS TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN KLINIS,
5 10 BLM DI TTD KAPUS
SOP LENGKAP
EP 2 2. Tersedia bagan alur pendaftaran. 10 10 ADA BAGAN ALUR PENDAFTARAN
EP 3 3. Petugas mengetahui dan mengikuti BUKTI SOSIALISASI DAN MONITORING KEPATUHAN
0 10
prosedur tersebut. PETUGAS SUDAH ADA
EP 4 4. Pelanggan mengetahui dan mengikuti alur 5 10 BLM ADA PAPAN ALUR PASIEN,BROSUR, LEAFLET BUKTI SOSIALISASI BELUM ADA
yang ditetapkan.
EP 5 5. Terdapat cara mengetahui bahwa 0 10 ADA PROSEDUR DAN HASIL SURVEY BERDASARKAN IKM
pelanggan puas terhadap proses pendaftaran.
EP 6 6. Terdapat tindak lanjut jika pelanggan tidak BELUM ADA TINDAK LANJUT JIKA PELANGGAN TIDAK BUKTI PERTEMUAN PEMBAHASAN HASIL SURVEY
0 10
puas PUAS DAN KOMPLAIN PELANGGAN
EP 7 7. Keselamatan pelanggan terjamin di tempat 5 10 ADA IDENTIFIKASI PASIEN
pendaftaran.
Jumlah 25 70 35.71%
EP 4 4. Pelanggan mendapat tanggapan sesuai yang
dibutuhkan ketika meminta informasi kepada 0 10 TIDAK ADA BUKU CATATAN TANGGAPAN PETUGAS HARUS ADA BUKU CATATAN TANGGAPAN PETUGAS
petugas KETIKA DIMINTA INFORMASI PELANGGAN KETIKA DIMINTA INFORMASI PELANGGAN
EP 5 5. Tersedia informasi tentang kerjasama 0 10 BLM ADA MOU DENGAN TEMPAT RUJUKAN
dengan fasilitas rujukan lain
EP 6 6. Tersedia informasi tentang bentuk 0 10 BLM ADA MOU DENGAN TEMPAT RUJUKAN LAIN
kerjasama dengan fasilitas rujukan lain
Jumlah 5 60 8.33%
EP 2 2. Sejak awal pasien/keluarga memperoleh
informasi dan paham terhadap tahapan dan 5 10 ADA SOP ALUR PELAYANAN DISERTAI BUKTI SOSIALISASI BLM ADA BUKTI SOSIALISASI SOP
prosedur pelayanan klinis
EP 3 3. Tersedia daftar jenis pelayanan di
10 10 ADA JENIS DAN JADWAL PELAYANAN
Puskesmas berserta jadwal pelayanan
EP 4 4. Terdapat kerjasama dengan sarana
kesehatan lain untuk menjamin kelangsungan
pelayanan klinis (rujukan klinis, rujukan 0 10 BLM ADA MOU RUJUKAN DIAGNOSTIK DAN KONSULTATIF
diagnostik, dan rujuakn konsultatif)
Jumlah 20 40 50.00%
EP 2 2. Ada upaya tindak lanjut untuk mengatasi Blm Ada bukti upaya tindak lanjut untuk mengatasi jika ada pasien
atau membatasi hambatan pada waktu pasien 0 10 dengan hambatan bahasa, budaya dan halanagan lainnya
membutuhkan pelayanan di Puskesmas.
EP 3 3. Upaya tersebut telah dilaksanakan. Blm Ada bukti adanya pelaksanaan tindak lanjut untuk mengatasi jika
0 10 ada pasien dengan hambatan bahasa, budaya dan penghalang lainnya
Jumlah 0 30 0.00%
EP 2 2. Proses kajian dilakukan oleh tenaga yang
0 10 BUAT EVALUASI KESESUAIAN TENAGA DENGAN
kompeten untuk melakukan kajian BELUM ADA ANALISIS KESESUAIAN TENAGA
PERSYARATAN KOMPETENSI
EP 3 3. Pemeriksaan dan diagnosis mengacu pada
5 10 ADA SOP PELAYANAN MEDIS DAN SOP ASKEP
standar profesi dan standar asuhan
EP 4 4. Prosedur pengkajian yang ada menjamin
tidak terjadi pengulangan yang tidak perlu 5 10 ADA SK KEBIJAKAN PELAYANAN KLINIS
Jumlah 15 40 37.50%
EP 2 2. Informasi tersebut meliputi informasi yang
dibutuhkan untuk kajian medis, kajian
keperawatan, dan kajian lain yang diperlukan 5 10 SOP KAJIAN AWAL ADA
EP 3 3. Dilakukan koordinasi dengan petugas
kesehatan yang lain untuk menjamin
perolehan dan pemanfaatan informasi tersebut 5 10 SK KEBIJAKAN PELAYANAN KLINIS ADA BLM DI TTD KAPUS
secara tepat waktu
Jumlah 10 30 33.33%
EP 4 4. Bila memungkinkan dan tersedia,
pasien/keluarga pasien diperbolehkan untuk 5 10 ADA SK KEPALA PUSKESMAS TENTANG HAK DAN
SK BLM DI TTD KAPUS
memilih tenaga/ profesi kesehatan KEWAJIBAN PASIEN
Jumlah 15 40 37.50%
Jumlah 0 50 0.00%
EP 3 3. Dokter atau dokter gigi yang akan
melakukan pembedahan minor menjelaskan
risiko, manfaat, komplikasi potensial, dan 10 ADA SOP TINDAKAN PEMBEDAHAN
alternatif kepada pasien/keluarga pasien
EP 4 4. Sebelum melakukan tindakan harus
mendapatkan persetujuan dari pasien/keluarga 10 10 ADA INFORM CONSENT
pasien
EP 5 5. Pembedahan dilakukan berdasarkan 0 10 ADA SOP TINDAKAN PEMBEDAHAN
prosedur yang ditetapkan
EP 6 6. Laporan/catatan operasi dituliskan dalam 10 10 ADA BUKTI CATATAN OPERASI/INCISI
rekam medis
EP 7 7. Status fisiologi pasien dimonitor terus
menerus selama dan segera setelah ADA BUKTI CATATAN MONITORING STATUS FISIOLOGIS
pembedahan dan dituliskan dalam rekam 0 10
PASIEN
medis
Jumlah 20 70 28.57%
Jumlah 10 40 25.00%
EP 3 3. Tersedia kriteria yang digunakan untuk
menetapkan saat pemulangan dan/tindak 5 10 PUSKESMAS BUKAN RAWAT INAP
lanjut pasien
EP 4 4. Dilakukan tindak lanjut terhadap umpan
balik pada pasien yang dirujuk kembali sesuai
dengan prosedur yang berlaku, dan 5 10 PUSKESMAS BUKAN RAWAT INAP
rekomendasi dari sarana kesehatan rujukan
yang merujuk balik.
EP 5 5. Tersedia prosedur dan alternatif
penanganan bagi pasien yang memerlukan
tindak lanjut rujukan akan tetapi tidak 0 10 PUSKESMAS BUKAN RAWAT INAP
mungkin dilakukan
Jumlah 20 50 40.00%
EP 3 3. Kriteria rujukan dilakukan sesuai dengan 5 10 ADA SOP RUJUKAN
SOP rujukan
EP 4 4. Dilakukan persetujuan rujukan dari 5 10 ADA SOP RUJUKAN
pasien/keluarga pasien
Jumlah 20 40 50.00%
Puskesmas : Jatinangor
Kab./Kota : Sumedang
Tanggal 12-Oct-17
Surveior : Tim Pendamping Akreditasi Kabupaten ( drg. Hana Z.F)
KRITERIA 8.1.1. Elemen Penilaian SKOR SKOR Maksimal FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI
EP 1 1. Ditetapkan jenis-jenis pemeriksaan Ada SK tentang jenis-jenis pemeriksaan laboratorium yang
laboratorium yang dapat dilakukan di tersedia, SOP pemeriksaan laboratorium, brosur pelayanan
Puskesmas 10 10
laboratorium. Dok.Eksternal Panduan pemeriksaan
laboratorium
EP 2 2. Tersedia jenis dan jumlah petugas
kesehatan yang kompeten sesuai kebutuhan 10 10 Pola Ketenagaan,persyaratan kompetensi ada,ketentuan jam buka ada
dan jam buka pelayanan
EP 3 3. Pemeriksaan laboratorium dilakukan oleh
analis/petugas yang terlatih dan 10 10 persyaratan kompetensi ada,profil kepegawaian petugas laboratorium ada)
berpengalaman
EP 4 4. Interpretasi hasil pemeriksaan
laboratorium dilakukan oleh petugas yang 10 10
Persyaratan kompetensi yg melakukan interpretasi hasil
terlatih dan berpengalaman pemeriksaan lab ada
Jumlah 40 40 100.00%
EP 2 2. Tersedia prosedur pemeriksaan
10 10 Ada SOP pemeriksaan laboratorium
laboratorium
EP 3 3. Dilakukan pemantauan secara berkala Ada SOP pemantauan pelaksanaan prosedur pemeriksaan
terhadap pelaksanaan prosedur tersebut 10 10 laboratorium, hasil monitoring kepatuhan thd prosedur
pelayanan lab dan TL
EP 4 4. Dilakukan evaluasi terhadap ketepatan
waktu penyerahan hasil pemeriksaan 10 10 Ada SOP penilaian ketepatan waktu penyerahan hasil, hasil
laboratorium evaluasi dan tindak lanjut.
EP 5 5. Tersedia kebijakan dan prosedur
pemeriksaan di luar jam kerja (pada
Puskesmas rawat inap atau pada Puskesmas 10 10 sk ada, sop tidak dibuat (pemeriksaan lab dilakukan pada jam kerja)
yang menyediakan pelayanan di luar jam
kerja)
EP 6 6. Ada kebijakan dan prosedur untuk
pemeriksaan yang berisiko tinggi (misalnya 10 10 SK dan SOP pemeriksaan lab yang beresiko tinggi ada
spesimen sputum, darah dan lainnya)
EP 7 7. Tersedia prosedur kesehatan dan
keselamatan kerja, dan alat pelindung diri 10 10 SK dan SOP kesehatan dan keselamatan kerja Dan APD
bagi petugas laboratorium
EP 8 8. Dilakukan pemantauan terhadap
penggunaan alat pelindung diri dan
pelaksanaan prosedur kesehatan dan 10 10 SOP Penggunaan APD dan SOP Pemantauan thd penggunaan APD ada,bukti monev penggunaan APD ada
keselamatan kerja
EP 9 9. Tersedia prosedur pengelolaan bahan
berbahaya dan beracun, dan limbah medis 10 10 SOP Pengelolaan B3 dan limbah hasil pemeriksaan laboratorium ada
hasil pemeriksaan laboratorium
EP 10 10. Tersedia prosedur pengelolaan reagen di
10 10 Ada SOP pengelolaan reagen
laboratorium
EP 11 11. Dilakukan pemantauan dan tindak lanjut
terhadap pengelolaan limbah medis apakah 10 10 Ada SOP pengelolaan limbah
sesuai dengan prosedur
Jumlah 110 110 100.00%
EP 7 7. Terdapat bukti dokumentasi dilakukannya
10 10 Ada bukti pelaksanaan PMI dan PME
pemantapan mutu internal dan eksternal
Jumlah 65 70 92.86%
EP 4 4. Terdapat kebijakan dan prosedur tertulis
tentang penanganan dan pembuangan bahan 10 10 SK dan SOP Penanganan dan Pembuangan Bahan Berbahaya ada
berbahaya
EP 5 5. Dilakukan identifikasi, analisis dan tindak 5 10 SOP penerapan manajemen resiko belum, bukti pelaksanaan FMEA ada
lanjut risiko keselamatan di laboratorium
EP 6 6. Staf laboratorium diberikan orientasi untuk
prosedur dan praktik keselamatan/keamanan 10 10 SOP orientasi prosedur dan praktik keselamatan/keamanan kerja ada, bukti pelaksanaan ada
kerja
EP 7 7. Staf laboratorium mendapat
pelatihan/pendidikan untuk prosedur baru dan
penggunaan bahan berbahaya yang baru, 5 10 SOP pelatihan dan pendidikan untuk prosedur baru ada, bukti pelaksanaan pelatihan dan pendidikan belum ada
maupun peralatan yang baru.
Jumlah 60 70 85.71%
EP 5 5. Terdapat prosedur untuk menjaga tidak
terjadinya pemberian obat yang kedaluwarsa 10 10 sk larangan menyediakan obt ed.ada. dan sop ada
kepada pasien
EP 6 6. Dilakukan pengawasan terhadap
penggunaan dan pengelolaan obat oleh Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota secara teratur 10 10 butki pelaksanaan pengawasan ada
EP 7 7. Terdapat ketentuan siapa yang berhak
menuliskan resep untuk obat-obat tertentu 10 10 sk dan sop ada
(misal psikotropika dan narkotika)
EP 8 8. Ada kebijakan dan prosedur penggunaan
obat-obatan pasien rawat inap, yang dibawa 10 10 sk dan sop ada
sendiri oleh pasien/ keluarga pasien
EP 9 9. Penggunaan obat-obatan
psikotropika/narkotika dan obat-obatan lain
yang berbahaya diawasi dan dikendalikan 10 10 sop ada , dokumen eksternal ada
secara ketat
Jumlah 90 90 100.00%
EP 6 6. Petugas menjelaskan petunjuk tentang
10 10 sop ada
penyimpanan obat di rumah
EP 7 7. Tersedia kebijakan dan prosedur
penanganan obat yang kedaluwarsa/rusak 10 10 sk dan sop ada
EP 8 8. Obat kedaluwarsa/rusak dikelola sesuai 10 10 bukti penanganana obat kadaluarsa ada
kebijakan dan prosedur.
Jumlah 80 80 100.00%
EP 4 4. Kejadian efek samping obat dan KTD
ditindaklanjuti dan didokumentasikan 10 10 sop ada
Jumlah 40 40 100.00%
EP 2 2. Ada kebijakan yang menetapkan
bagaimana obat emergensi disimpan, dijaga
dan dilindungi dari kehilangan atau pencurian 10 10 sop ada
EP 3 3. Obat emergensi dimonitor dan diganti
secara tepat waktu sesuai kebijakan
Puskesmas setelah digunakan atau bila 10 10 sop dan hasil monitoring ada
kedaluwarsa atau rusak
Jumlah 30 30 100.00%
EP 2 2. Program kontrol mutu termasuk validasi 10 10 rawat inap
metode tes.
EP 3 3. Program kontrol mutu termasuk 10 10 rawat inap
pengawasan harian hasil pemeriksaan.
EP 4 4. Program kontrol mutu termasuk perbaikan 10 10 rawat inap
cepat bila ditemukan kekurangan.
EP 5 5. Program kontrol mutu termasuk
pendokumentasian hasil dan langkah-langkah 10 10 rawat inap
perbaikan.
Jumlah 50 50 100.00%
EP 3 3. Dilakukan pembakuan singkatan-singkatan
yang digunakan dalam pelayanan sesuai
dengan standar nasional atau lokal 10 10 sk ada, standar pelayanan medrek ada
Jumlah 30 30 100.00%
EP 3 3. Tersedia sarana untuk menangani masalah Ada SOP jika terjadi kebakaran,butki pelaksanaan pelatihan
10 10
listrik/api apabila terjadi kebakaran ada, apar ada
EP 4 4. Tersedia kebijakan dan prosedur inspeksi,
pemantauan, pemeliharaan dan perbaikan 10 10 Ada SK dan SOP pemantauan, pemeliharaan, perbaikan
sarana dan peralatan
EP 5 5. Inspeksi, pemantauan, pemeliharaan, dan
perbaikan alat dilakukan sesuai dengan 10 10 pembuktian argumen
prosedur dan jadwal yang ditetapkan
EP 6 6. Dilakukan dokumentasi pelaksanaan, hasil
dan tindak lanjut inspeksi, pemantauan, Ada Dokumen pelaksanaan pemantauan pemeliharaan dan
pemeliharaan dan perbaikan yang telah 10 10
perbaikan
dilakukan.
Jumlah 60 60 100.00%
EP 4 4. Dilakukan pemantauan, evaluasi dan
tindak lanjut terhadap pelaksanaan kebijakan
dan prosedur penanganan limbah berbahaya 5 10 sk, sop, bukti dan pemantauan belum ada Buat bukti pelaksanaan dan pemantauan
Jumlah 30 40 75.00%
Jumlah 20 40 50.00%
Jumlah 15 30 50.00%
Jumlah 35 40 87.50%
KRITERIA 8.7.4. SKOR SKOR Maksimal
EP 1 1. Setiap tenaga kesehatan yang memberikan
pelayanan klinis mempunyai uraian tugas
dan wewenang yang didokumentasikan 10 10 uraian tugas ada
dengan jelas
EP 2 2. Jika tidak tersedia tenaga kesehatan yang
memenuhi persyaratan untuk menjalankan
kewenangan dalam pelayanan klinis, SK tentang pemberian kewenangan khusus jika tidak
ditetapkan petugas kesehatan dengan 10 10 tersedia tenaga kesehatan yang memenuhai persyaratan tidak
persyaratan tertentu untuk diberi kewenangan dibuat,
khusus
EP 3 3. Apabila tenaga kesehatan tersebut diberi
kewenangan khusus, dilakukan penilaian
terhadap pengetahuan dan keterampilan yang 5 10 Ada SOP penilaian (kredensial) pengetahuan dan Bukti pelaksanaan penilaian (kredensial) pengetahuan dan
terkait dengan kewenangan khusus yang keterampilan bagi petugas yang diberi kewenangan khusus keterampilan bagi petugas yang diberi kewenangan khusus
diberikan
EP 4 4. Dilakukan evaluasi dan tindak lanjut
terhadap pelaksanaan uraian tugas dan 0 10 Ada SOP evaluasi dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan Buat Bukti evaluasi dan tindak lanjut terhadap pelaksanaan uraian
wewenang bagi setiap tenaga kesehatan uraian tugas dan kewenangan klinis tugas dan kewenangan klinis
Jumlah 25 40 62.50%
KRITERIA 9.1.1. Elemen Penilaian SKOR SKOR Maksimal FAKTA DAN ANALISIS REKOMENDASI
EP 1 1. Adanya peran aktif tenaga klinis dalam Ada Kebijakan kepala puskesmas yang mewajibkan semua
merencanakan dan mengevaluasi mutu praktisi klinis berperan aktif dalam upaya peningkatan Buat Bukti pertemuan dengan agendanya. Bukti kegiatan perbaikan
layanan klinis dan upaya peningkatan 5 10
mutu mulai dari perencanaan pelaksanaan, monitorin dan mutu di tiap-tiap unit pelayanan klinis
keselamatan pasien. evaluasi.
EP 2 2. Ditetapkan indikator dan standar mutu
klinis untuk monitoring dan penilaian mutu 10 10 Ada SK penetapan indicator-indikator mutu/kinerja klinis
klinis.
EP 3 3. Dilakukan pengumpulan data, analisis, dan
pelaporan mutu klinis dilakukan secara 5 10
hasil pengumpulan dan pelaporan berkala ada,bukti analisis
Buat bukti analisis
berkala. belum
EP 4 4. Pimpinan Puskesmas bersama tenaga klinis
melakukan evaluasi dan tindak lanjut terhadap Tidak ada Bukti kegiatan analisis dan tindak lanjut thd Buat Bukti kegiatan analisis dan tindak lanjut thd hasil monitoring dan
hasil monitoring dan penilaian mutu klinis. 0 10
hasil monitoring dan penilaian mutu/kinerja klinis penilaian mutu/kinerja klinis
EP 5 5. Dilakukan identifikasi dan dokumentasi
terhadap Kejadian Tidak Diharapkan (KTD), Tidak ada Bukti identifikasi, dokumentasi dan pelaporan
Kejadian Tidak Cedera (KTC), Kondisi 0 10 kasus KTD, KTC, KPC, KNC, analisis dan tindak Tidak ada identifikasi tidak ada kasus KTD,KTC,KPC,KNC
Potensial Cedera (KPC), maupun Kejadian lanjutnya
Nyaris Cedera (KNC).
EP 6 6. Ditetapkan kebijakan dan prosedur
penanganan KTD, KTC, KPC, KNC, dan 10 10 SK dan SOP penanganan KTD, KTC, KPC, KNC.
risiko dalam pelayanan klinis.
EP 7 7. Jika terjadi KTD, KTC, dan KNC 0 10 tidak ada kasus KTD,KTC,KPC,KNC Laporkan tidak ada kasus KTD,KTC,KPC,KNC
dilakukan analisis dan tindak lanjut.
EP 8 8. Risiko-risiko yang mungkin terjadi dalam
pelayanan klinis diidentifikasi, dianalisis dan 5 10
Laporkan tidak ada bukti identifikasi dan tidak lanjut karena tidak ada
Ada Kebijakan tentang penerapan manajemen risiko klinis kasus
ditindaklanjuti.
EP 9 9. Dilakukan analisis risiko dan upaya-upaya Laporkan tidak ada bukti analisis dan upaya meminimalkan risiko
0 10 Tidak ada Bukti analisis dan upaya meminimalkan risiko
untuk meminimalkan risiko pelayanan klinis karena tdk ada kasus
EP 10 10. Berdasarkan hasil analisis risiko, adanya
kejadian KTD, KTC, KPC, dan KNC, upaya Tidak ada Bukti analisis dan Tindak lanjut terhadap insiden
peningkatan keselamatan pasien direncanakan, 0 10 keselamatan pasien, dan monitoring serta evaluasi terhadap Laporkan tidak ada kasus KTD,KTC,KPC,KNC
dilaksanakan, dievaluasi, dan ditindaklanjuti tindak lanjut yang dilakukan
Jumlah 10 30 33.33%
EP 3 3. Program/kegiatan tersebut dilaksanakan
sesuai rencana, dievaluasi, dan ditindak lanjuti Tidak ada Bukti Pelaksanaan, evaluasi, tindak lanjut
0 10 Harus ada bukti pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut
program peningkatan mutu klinis dan keselamatan pasien
Jumlah 5 30 16.67%
EP 3 3. Setiap tenaga klinis dan manajemen
memahami pentingnya peningkatan mutu dan 10 10 Ada Bukti Sosialisasi dan pelatihan peningkatan mutu
keselamatan dalam layanan klinis klinis dan keselamatan pasien
EP 4 4. Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga
klinis menetapkan pelayanan prioritas yang 5 10 Ada Keputusan Kepala Puskesmas tetnang area prirotias,
Buat Bukti pelaksanaan pertemuan pemilihan area prioritas
akan diperbaiki belum ada bukti pelaksanaan daftar hadir
EP 5 5. Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga
klinis menyusun rencana perbaikan pelayanan
prioritas yang ditetapkan dengan sasaran yang 0 10 Tidak ada Program mutu klinis dan keselamatan pasien Harus ada Program mutu klinis dan keselamatan pasien
jelas
EP 6 6. Kepala Puskesmas bersama dengan tenaga
klinis melaksanakan kegiatan perbaikan Tidak ada Bukti pelaksanaan kegiatan perbaikan mutu Harus ada Bukti pelaksanaan kegiatan perbaikan mutu klinis dan
pelayanan klinis sesuai dengan rencana 0 10 klinis dan keselamatan pasien sesuai dengan program yang keselamatan pasien sesuai dengan program yang disusun, dan
disusun, dan pelaksanaan PDCA di tiap-tiap unit pelayanan pelaksanaan PDCA di tiap-tiap unit pelayanan
EP 2 2. Data mutu layanan klinis dan keselamatan
pasien didokumentasikan 0 10 belum ada bukti dokumentasi pengumpulan data Harus ada bukti dokumentasi pengumpulan data
EP 3 3. Data mutu layanan klinis dan keselamatan
pasien dianalisis untuk menentukan rencana
dan langkah-langkah perbaikan mutu layanan
klinis dan keselamatan pasien 0 10 belum ada bukti analisis, penyusunan strategi, dan rencana Harus ada bukti analisis, penyusunan strategi, dan rencana
Jumlah 0 30 0.00%
Jumlah 5 40 12.50%
NB : Halaman ini tidak perlu diisi / diketik. Skor dan Nilai akan muncul otomatis
SKOR
NO BAB TOTAL SKOR MAKSIMUM
E.P
muncul otomatis
CAPAIAN
82.20%
86.11%
64.06%
83.96%
74.26%
72.41%
25.17%
92.15%
20.69%
63.85%