PROPOSAL USAHA BROWTEL

MAKALAH
Untuk memenuhi tugas matakuliah
Kewirausahaan
yang dibina oleh Ibu Dra. Mustayah, M.Kes

Oleh Kelompok 1 :
Margareta Laura Sisworo (P17220171003)
Erryna Shepty Andriyani (P17220171004)
Linda Saputri (P17220173010)
Naila Nadhirotur Rosyidah (P17220173019)
Wildha Riza Rahmadan (P17220173020)
Ahmad Alfiandi Nur (P17220173025)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG

JURUSAN KEPERAWATAN
D3 KEPERAWATAN, LAWANG
APRIL 2019
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat, taufiq,
serta hidayah-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan tugas Proposal Usaha Kecil
Menengah ini dengan baik. Tidak lupa penyusun ucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Dra. Mustayah, M.Kes selaku dosen matakuliah Kewirausahaan,
2. Dan teman-teman yang telah membantu.

Penulisan proposal ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Kewirausahaan di Poltekkes Kemenkes Malang. Dalam memenuhi persyaratan tersebut penulis
mencoba membuat proposal yang berjudul “Proposal Usaha Browtel”

Dalam menyusun proposal ini penulis menyadari sepenuhnya bahwa proposal ini masih
jauh dari kesempurnaan sebab pengetahuan dan pengalaman yang di miliki penulis terbatas,
cukup banyak tantangan dan hambatan yang penulis temukan dalam menyusun proposal ini.

Akhir kata, semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi
pembaca pada umumnya.
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tujuan dari pengembangan Proposal Usaha Donat Kentang ini ada dua yaitu dari aspek
ekonomi dan dari aspek sosial, aspek ekonomi adalah untuk meningkatkan pendapatan,
sementara aspek sosial adalah untuk membantu masyarakat dalam mengatasi
pengangguran.Berawal dari kegemaran masa kecil wirausaha kepada makanan terutama donat,
memancing wirausaha untuk mendirikan sebuah usaha yang bergerak dalam bidang donat. Ada
banyak sekali jenis donat yang dapat kita jumpai saat ini. Dari yang terjangkau oleh anak-anak
sampai donat sekelas orang-orang tertinggi. Tentunya kualitas rasanya sebanding dengan
harganya.Bagi sebagian orang, mungkin jarang bahkan tidak pernah mencicipi bagaimana
rasanya donat sekelas orang berdasi. Maka dari itu, wirausaha ingin membuat aneka donat yang
rasanya sekelas dengan orang berdasi tetapi dengan harga yang cukup terjangkau bagi
masyarakat umum.

Tetapi yang menjadikan berbeda dari donat – donat lainnya adalah donat yang ingin
wirausaha buat yaitu donat yang terbuat dari bahan baku kentang dan memiliki varian rasa
topping yang pastinya enak karena dilihat dari donat yang beredar dipasaran donat yang terbuat
dari bahan baku kentang belum terlalu banyak dan masih jarang. Maka dari itu wirausaha ingin
mengembangkan dan memperkenalkan donat kentang lebih jauh kepada masyarakat umum.
Walaupun kedengarannya sama seperti donat biasa, tetapi kalau sudah mencoba rasanya baru
bisa membedakan rasa donat kentang dengan donat biasa. Donat kentang memiliki tekstur yang
lebih lembut dari donat biasa, kemudian rasanya pun jauh lebih enak karena terbuat dari bahan
baku kentang

1.2 Visi dan Misi

Visi :
Menciptakan suatu peluang usaha dari kurang optimalnya pemanfaatan kentang,
menjadi sebuah produk penambah nilai jualinya.
Misi :
1. Dapat lebih mengoptimalkan sumber daya alam, terutama pada kentang
2. Dapat menjadi salah satu produk olahan khas jawa timur
 3. Dapat menjadi alternatif atau cara baru menikmati olahan kentang
4. Dapat menjaga kesehatan tubuh.
5. Dapat sebagai ajang promosi bahwa kentang dapat dibuat menjadi donat

1.3 Tujuan Usaha

Adapun tujuan pembuatan usaha yang hendak dicapai, antara lain:

1 Mengembangkan wawasan dalam pengoptimalan manfaat dari berbagai macam

sayuran seperti kentang.
2 Melatih mahasiswa untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam melihat setiap peluang
usaha dari lingkungan sekitar misalnya, dengan pemanfaatan kentang.
3 Menghasilkan produk olahan kentang yang menjadi produk unggulan, penambah
nilai jualnya.
4 Meningkatkan daya minat masyarakat untuk mengkonsumsi sayuran terutama
kentang.
5 Menjadi sebuah usaha yang berprospek pada social-prenuer tanpa
mengesampingkan tujuan usaha sebagai pencari profit.
 BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2.1 Nama Perusahaan

Donat toping merupakan produk olahan berbentuk kue yang bahan dasarnya
berasal dari kentang. Sekarang sebagian besar orang suka dengan yang nama kuliner,
selain itu bisnis kuliner juga mempunyai progress yang baik dan berjangka panjang.

2.2 Lokasi Perusahaan

Kampus II Poltekkes Kemekes Malang

2.3 Pemasaran
1. Analisa STP dan Rencana Penjualan
Dalam ilmu marketing kita mengenal STP dan 4P sebagai strategi pemasaran
produk ataupun jasa. STP adalah singkatan dari Segmentation, Targeting dan
Positioning sedangkan 4P adalah singkatan dari keempat unsur dalam marketing mix,
yakni Product, Price, Place dan Promotion. STP dan 4P akan selalu muncul dalam
marketing, apa pun konteksnya.
Dalam rangkaian proses marketing, STP ini ada di tahap awal yang paling
penting yakni mengidentifikasikan customer value. STP ada di level strategis karena
menentukan bagaimana kita menggarap pasar.
A. Segmentation (Segmentasi)
a) Segmentasi Geografis
Tidak menutup kemungkinan untuk masyarakat luar Lawang saja, jika diluar
Lawang memiliki pangsa yang besar maka, kemungkinan untuk membuka
cabang di luar Lawang.
b) Segmentasi Demografis
Umum yang didalamnya mulai anak-anak, remaja maupun dewasa dan pria
maupun wanita.
c) Segmentasi Psikografi
Donat toping ditujukan untuk gaya hidup sehat bagi konsumen atau pecinta kue
donat maupun kentang yang mempunyai rasa khas dan menghadirkan sensasi
 rasa yang berbeda dengan produk olahan donat maupun kentang pada
umumnya dengan khasiat yang besar bagi kesehatan tubuh.
B. Targeting
Tahap targeting disini yaitu membidik kelompok konsumen yang akan kita
sasarkan. Dalam usaha donat toping ini kami membidik kelompok konsumen pasar
pada anak-anak yang pada umumnya menyukai coklat, keju. Tapi, tidak menutup
kemungkinan untuk dapat diterima oleh segala kalangan dan umur.
C. Positioning
Tahap dimana suatu usaha yang produknya mudah dikenal dan diingat oleh
konsumen dengan kualitas dan manfaat produk yang dihasilkan. Dan perbedaan
produk dengan pesaing.
Pada produk kami yaitu DONAT TOPING ini memiliki kelebihan dalam bentuk
penyajian dari kentang tersebut yang identik dengan berbagai macam toping yang
diminati oleh anak-anak maupun sebagian orang dewasa, dan biasanya kentang
hanya disajikan dengan oseng-oseng, dan masakan-masakan yang berorientasi
pada pendamping nasi. Sekarang kami merombak bagaimana cara penyajian
kentang dengan dipadukan dengan coklat dalam bentuk donat yang terkandung
sayuran. Dengan penyajian seperti ini kentang yang hanya memiliki nilai jual
cukup rendah, serta cara pengkonsumsian yang relatif biasa, dengan dijadikan
DONAT TOPING akan menambah nilai jual sayuran dan sensai mengkonsumsi
sayuran dan coklat di waktu bersamaan, tentunya dengan rasa yang enak.

Selain STP dalam rangkaian proses marketing, dikenal pula dengan identifikasi 4P,
antara lain:
1. Product
Pertama-tama, untuk masuk ke pasar, kita harus memiliki produk yang bagus sesuai
dengan target pasarnya.
Produk Donat toping ini kami membuat inovasi sayuran kentang yang diolah menjadi
donat. Dengan inovasi tersebut, banyak manfaatnya bagi tubuh manusia yang terkandung
dalam sayuran. Dibuatnya DONAT TOPING ini sebagai alternative menikmati sayuran
yang kurang enak, sehingga dapat dinikmati dengan perpaduan coklat dan keju dan selai
dalam Donat yang lebih nikmat.
Selain dari segi yang menyehatkan, makanan inovatif healt-modern ini juga akan
menjadi makanan unik yang berpeluang menarik perhatian konsumen.
2. Price
Karena bahan-bahannya berkualitas dan dengan porsi yang disesuaikan dengan jajanan
sekolah, harga jual produk ini pun masih di bilang cukup terjangkau.
Harga yang kami tawarkan pada konsumen per produk adalah
Browtel/pcs : Rp 2.500.
3. Place
Lokasi atau tempat yang kita masuki juga menentukan keberhasilan menggarap target
pasar. Karena target konsumen adalah anak-anak, tapi tidak menutup kemungkinan baik
remaja maupun dewasa dan bagi pria juga wanita karena manfaat sayuran yang besar dan
berguna bagi tubuh manusia, maka lingkungan yang paling tempat untuk menjual produk
Donat toping dalah di sekolah dan outlet di tepi jalan raya utama.
4. Promotion dan Rencana Penjualan
Promosi yang kita lakukan adalah kami menggunakan dua strategi pemasaran yaitu
secara offline dan online.
Dalam skala kecil, kami menggunakan strategi pemasaran secara offline yaitu
kerjasama dengan beberapa pedagang di sekitar sekolah dan tempat-tempat umum yang
ramai dapat dijadikan peluang untuk membuka stand dagangan disana.
Dalam skala besar, kami menggunakan strategi pemasaran secara online yaitu
menjadikan media social dan website untuk tempat pemasaran dan buka lapak. Untuk
online, kami akan siap antar pesanan ke seluruh dunia dan system pembayaran melalui
transfer sehingga, memudahkan penjual dan pembeli dalam bertransaksi.

2. Faktor Kompetitif
Setiap kegiatan untuk memulai usaha harus mengukur kemampuan terhadap
lingkungan atau pesaing yaitu melalui analisis SWOT:
a. Strength (Kekuatan)
Untuk bisnis DONAT TOPING itu sendiri masih memiliki peluang besar untuk
menarik perhatian para konsumen karena untuk pesaing nya sendiri sudah banyak
yang menjual. Jadi untuk memperoleh keuntungan besar juga sangat
memungkinkan dari bisnis ini sesuai dengan selera toping konsumen.
b. Weakness (Kelemahan)
DONAT TOPING ini tidak dapat bertahan lama karna pengolahannya tidak
menggunakan bahan kimia atau bahan pengawet. Hanya berbahan dasar alami. Jadi
kue ini hanya dapat bertahan sekitar 2 hari ika disimpan di lemari pendingin.
c. Oppurtinity (Peluang)
Peluang yang ada dalam bisnis DONAT TOPING ini antara lain: bahan baku
yang mudah didapatkan. Manfaat kentang dan, terdiri dari mineral, vitamin,
karbohidrat, serat, protein, lemak, dan lain-lain, sehingga apabila orang hanya
mengonsumsi kentang saja, sudah tercukupi secara minimal gizinya.
Maka dari itu, DONAT TOPING ini akan membuat anak-anak lebih menyukai
makan sayur kentang dengan invoasi berbeda dan terdapat macam-macam toping.
Selain itu, lokasi yang strategis, DONAT TOPING yang terletak ditempat-tempat
strategis.
d. Threath (Ancaman)
Banyak pesaing bisnis DONAT TOPING yang saat ini jauh lebih terkenal dan
lebih dikenal oleh masyarakat luas
 BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
DONAT TOPING merupakan inovasi baru yang berupa olahan dari sayuran kentang
menjadi sebuah kue donat yang dicampur dengan beberapa bahan-bahan pilihan. Dengan
produk ini, diharapkan mampu memperpanjang umur dari sayuran kentang itu sendiri tanpa
mengurangi khasiatnya. Selain itu juga, mampu meningkatkan daya minat dan daya jual
terhadap produk tersebut.
DONAT TOPING dapat menjadikan solusi tentang perluasan pasar sayuran,
memperpanjang umur sayuran, penambahan manfaat dalam bentuk makanan, menambah
daftar oleh-oleh khas Malang, dan menambah daya minat masyarakat.
Selain itu juga, dengan semakin banyaknya kebutuhan akan sayuran knetang, akan
memungkinkan untuk masyarakat bermata pencaharian sebagai petani sayuran untuk
membudidayakannya dan menjadikan kebuh sayurnya, hal tersebut dapat pula mengurangi
tingkat pengangguran.

3.2 Potensi Usaha

Usaha bisnis DONAT TOPING berprospek baik ke depannya dikarenakan banyaknya
penggemar DONAT TOPING, dan butuh inovasi baru terkait kue donat toping tersebut. Selain
itu juga, kandungan dalam sayuran kentang yang banyak akan manfaat, namun sedikit
masyarakat yang menyukainya akan membuat suatu potensi jika sayuran kentang diinovasi ke
rasa yang lebih enak yaitu dibuat sebagai donat toping. Atas dasar itu, bisnis ini berpotensi
baik.