PROPOSAL

KEWIRAUSAHAAN
Banana Choco Crunchy

Disusun oleh:
 Kirana Aulia Cahyaningtyas (1901055022)
 Erlinda Tri Kusumawati (1901055085)

…..
PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMADDIYAH PROF.DR.HAMKA
JAKARTA
2020
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT dan shalawat serta salam kami sampaikan
kepada junjungan besar kita nabi Muhammad SAW. Diantara sekian banyak nikmat Allah
SWT yang sudah melimpahkan Rahmat serta Karunia-Nya sehingga kami bisa menuntaskan
proposal usaha ini.
Adapun itikad serta tujuan dari penataan proposal ini adalah untuk melakukan salah satu
tugas yang diberikan dosen pada mata kuliah kewirausahaan.
Keberhasilan dalam penyusunan proposal ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Untuk
itu tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada :
1. Ms. Fidaniar Tiarsiwi selaku dosen mata kuliah kewirausahaan.
2. Orang tua yang telah memberikan bantuan moril dan materiil.
3. Semua pihak yang telah memberikan bantuan, baik secara langsung maupun tidak
langsung.
Kami sangat berharap proposal ini bisa bermanfaat dan berguna. Kami menyadari kalau di
dalam proposal ini masih ada kekurangan serta jauh dari apa yang di harapkan. Maka dari itu,
kami mengharapkan kritik dan saran membangun serta usulan untuk revisi pada tugas
berikutnya.
Akhir kata kami ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak terkait yang sudah menolong
serta memberikan sebuah referensi sehingga kami dapat menuntaskan proposal usaha
makanan ini dengan tepat sesuai waktunya.

Jakarta, 01 Desember 2020

Kirana Aulia Cahyaningtyas

Erlinda Tri Kusumawati

1
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…..
DAFTAR ISI….
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Visi dan Misi
1.3. Tujuan Kegiatan Usaha
BAB II PEMBAHASAN
1.
2.
2.1. Profil
2.2. Strategi Pasar
2.3. Analisis SWOT
BAB III MANAJEMEN PRODUKSI (Sub bab bagian ini disesuaikan dengan jenis usaha
Anda)
1.
2.
3.
3.1. Proses Produksi
3.2. Bahan Baku
3.3. Peralatan dan Perlengkapan
3.4. Biaya dan Lain-Lain
3.5. Cara Pembuatan
BAB IV RENCANA ANGGARAN
1. Modal/Pemasukan
2. Penentuan Harga Jual
3. Perhitungan Laba dan Rugi
BAB V PENUTUP
Kesimpulan
Kata Penutup

2
 BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Dalam suatu pemasaran banyak sekali bentuk dan aneka ragam makanan dari yang
kecil hingga yang besar dan dari yang murah hingga sampai yang mahal. Untuk kebutuhan
sehari-hari banyak sekali aktivitas yang dijalani oleh setiap orang. Dengan aktivitas yang
semakin padat, membuat banyak orang membutuhkan asupan makanan tambahan sebagai
camilan atau makanan penutup. Makanan-makanan yang tersedia dipasaran saat ini memang
sudah beragam, serta harga yang ditawarkan juga kebanyakan terlalu mahal.
Salah satu makanan yang cocok di makan untuk hari hari santai, liburan, dan juga
sebagai camilan penutup sesudah makan besar, dan sekaligus merupakan makanan yang
cukup istimewa adalah “Banana Choco Crunchy”. Jenis makanan ini juga sering di jumpai di
pasaran tetapi makanan yang ingin kami jual ini dilakukan dengan cara yang mudah dan
sangat sederhana, tetapi lebih higienis serta akan dijual dengan harga yang sangat terjangkau,
maka tentunya hal ini akan menarik minat masyarakat untuk membelinya.
Jenis camilan yang berbahan dasar pisang ini memiliki rasa yang enak, manis, crunchy
dan tidak membuat perut terlalu kekenyangan, serta tidak membuat mual karena rasanya yang
terlalu manis. Karena pembuatan pisang ini tidak di berikan gula atau pemanis yang
berlebihan, dan tidak menggunakan pemanis buatan. Untuk itu akan di kembangkan dan di
promosikan ke masyarakat, sehingga usaha ini memang layak dikembangkan menjadi salah
satu usaha makanan sebagai makanan penutup atau dessert.
Dengan melihat potensi atau kelebihan seperti hal diatas, maka kami ingin membuat
usaha makanan, yaitu usaha makanan penutup “BANANA CHOCO CRUNCHY” untuk
dikembangkan menjadi usaha besar agar masyarakat lebih mengenal makanan yang berbahan
dasar pisang ini sebagai makanan yang modern karena dengan cara pembuatannya yang
kreatif dan inovatif.

3
1.2 Visi dan Misi

1. Visi
Menjadikan makanan penutup banana choco crunchy ini  sebagai makanan yang
menyehatkan karena berbahan dasar pisang dan tidak menggunakan bahan
pemanis buatan yang berbahaya dan menjadikan makanan ini agar lebih di kenal
masyarakat dan tidak hanya di sukai oleh generasi millenial saja, tetapi di sukai
oleh seluruh kalangan.

2. Misi
 Membuat Banana Choco Crunchy dengan berbahan dasar buah dan tidak
menggunakan bahan pemanis buatan.
 Menciptakan suatu makanan baru yang dibuat secara lebih kreatif dan inovatif.
 Memperkenalkan makanan ini ke semua kalangan.
 Menciptakan sebuah makanan penutup atau dessert yang tidak membuat
terlalu kekenyangan dan tidak mual karena rasanya yang terlalu kemanisan.
 Memasarkan makanan ini melalu sosial media dan menawarkan kepada teman
dan kerabat dekat.

a. Tujuan Kegiatan Usaha

1. Tujuan Kegiatan Usaha

a. Memperkenalkan makanan masa kini ini ke semua kalangan masyarakat.

b. Menciptakan suatu makanan penutup dengan berbahan dasar buah dan
tidak menggunakan bahan pemanis buatan serta pengawet yang berbahaya.
c. Menawarkan makanan ini ke kalangan pecinta coklat sebagai makanan
penutup.
d. Menciptakan kreasi dan inovasi baru untuk mengubah bahan dasar pisang
menjadi makanan kekinian tanpa bahan makanan yang berbahaya.
e. Menciptakan suatu usaha yang di harapkan dapat berkembang dan
meningkat.
f. Untuk mencari penghasilan sendiri.
g. Untuk belajar berwirausaha sedini mungkin.

4
 BAB II

PEMBAHASAN
2.1 Profil
Banana choco crunchy adalah makanan penutup atau camilan yang sudah dikenal oleh
sebagian orang. Makanan ini berbahan dasar pisang yang di lumuri coklat crunchy. Pisang
biasanya dikenal sebagai buah yang bisa di makan secara langsung atau hanya di goreng
saja, tetapi kami ingin mengembangkan kembali dengan cara mengolah pisang ini menjadi
makanan yang menarik dan kekinian, sehingga makanan ini dapat dikenal luas oleh
masyarakat. Pembuatan secara kreatif dan inovatif tanpa mengurangi manfaat yang
terkandung dalam pisang. Buah pisang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, antara
lain mengandung serat, kalium, vitamin B6, vitamin C dan merupakan sumber magnesium
serta berbagai antioksidan dan fitonutrien yang dibutuhkan tubuh. Sehingga makanan ini
dapat di konsumsi oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa.

2.2 Strategi Pasar

Agar rencana mendirikan usaha ini berjalan dengan lancar, upaya yang ditempuh dalam
melakukan strategi pasar antara lain:
Memberikan potongan harga dalam upaya memperkenalkan produk, sehingga dengan
begitu semua orang semua orang akan lebih tertarik dan ingin mencicipinya. Adapun
strategi tersebut tentunya diharapkan bisa mengenalkan produk dan juga bisa
menghasilkan repeat order.
Apabila ada yang memesan banyak, kami akan memberikan bonus. Jadi bonus dapat
berupa pengurangan harga asli atau bisa dengan penambahan produk. Diharapkan dengan
pemberian bonus tersebut akan membuat pembeli merasa di untungkan dan akan membeli
produk kami secara terus-menerus dan bisa menjadi pelanggan tetap.
Untuk menghindari kerugian seperti pembuatan produk yang berlebihan dan belum tentu
terjual semua, kami melakukan sistem pre-order. Jadi sebelum produk dibuat, kami
mempromosikan di sosial media terlebih dahulu. Setelah orang-orang tertarik dengan
promosi yang kami tawarkan, mereka akan memesan sesuai jumlah yang mereka inginkan.
Dan kami akan menampung semua pesanan tersebut terlebih dahulu. Setelah pesanan
sudah cukup banyak, lalu kami akan langsung ke tahap produksi.

2.3 Analisis SWOT Sebagai Kelayakan Usaha

Sebagai acuan untuk menghadapi persaingan dalam bidang usaha, setiap kegiatan untuk
memulai usaha kami harus mengukur kemampuan kami terhadap lingkungan atau pesaing
melalui SWOT.
1. Kekuatan (Strength)

5
  Menjual produk untuk semua kalangan masyarakat.
 Bahan produk yang terjamin dan higienis.
 Menjual dengan harga di bawah pasaran.
 Menjual makanan tanpa bahan pengawet.
 Pembuatan Banana Choco Crunchy ini mudah dilakukan.
 Semua bahan baku mudah didapatkan.
 Praktis untu di makan.

2. Kelemahan (Weakness)
 Produknya mudah ditiru
 Makanan tidak tahan lama
 Banyak di jual di pasaran

3. Peluang (Oportunity)
 Makanan penutup yang berbahan coklat merupakan camilan yang sering
dicari sebagai makanan penutup setelah makan besar dan juga sebagai
makanan selingan.
 Makanan dengan bahan coklat banyak disukai oleh semua kalangan.
 Orang yang sedang menjalani diet, tetap dapat menikmati karena tidak
menggunakan bahan pemanis yang berlebihan.
4. Ancaman (Treath)
 Banyaknya pelaku usaha serupa yang juga memiliki inovasi dan varian
yang dapat menarik minat konsumen.
 Mulai banyak bermunculan makanan-makanan masa kini yang lebih
menarik.

6
 BAB III

MANAGEMEN PRODUKSI

(Isi BAB ini disesuaikan dengan produk yang anda pasarkan)

3.1 Proses Produksi

Kegiatan yang kami lakukan dalam kegiatan produksi yaitu :

1. Mengembangkan ide pembuatan produk dengan membaca

kebutuhan konsumen terhadap sebuah produk yang sedang populer yaitu
kuliner.
2. Melalui bagian produksi, kami mulai mentukan bahan baku penunjang selain
bahan baku utama dalam hal ini, kami melakukan survei ke pasar
guna mendapatkan harga yang lebih kompetitif dasar pasar.
3. Proses produksi, proses produksi dilakukan dengan rangkaian kegiatan yang
mengedepankan kan azas higienis guna terciptanya kepercayaan terhadap
konsumen akan produk yang kami pasarkan.
4. Menyusun laporan keuangan, tahapan ini di lakukan untuk membuat sistem
managemen yang baik dalam kegiatan usaha. Kami percaya, jika penanganan
keungan tersusun dengan baik maka semua kegiatan produksi akan berjalan
lancar dan maksimal.   

3.2 Bahan Baku

Dalam proses produksi kami menggunakan bahan baku rincian sebagai berikut:
No Bahan Baku Jumlah Harga Satuan Total
1 Pisang Uli 1 Sisir (isi 20 Rp. 1.000 Rp. 20.000
buah)
2 Tepung terigu 1 Kilogram Rp. 10.000 Rp. 10.000
3 Tepung panir 500 Gram Rp. 7.000 Rp. 7.000
4 Coklat cair crunchy 1 Kilogram Rp. 45.000 Rp. 45.000
5 Minyak goreng 1 Liter Rp. 13.000 Rp. 13.000
6
7
8
9
10
11
Total Rp. 95.000
Tabel 1.1 (Daftar Bahan Baku)

7
3.3 Peralatan dan Perlengkapan
Dalam kegiatan produksi kami, peralatan dan perlengkapan yang kami gunakan sebagai
berikut:

1. Peralatan
No Nama Barang Qty
1 Wadah mangkuk 4
2 Sendok 4
3 Wadah piring 1
4 Peralatan menggoreng 1
5
Tabel 1.2 (Daftar Peralatan)

3.4 Biaya Lain-Lain

No Nama Biaya Jumlah
1 Box atau mika / Rp. 25.000 50 pcs
2 Sendok plastik / Rp. 30.000 50 pcs
3
Total Rp. 55.000
Tabel 1.4 (Biaya Lain-Lain)

3.5 Cara Pembuatan (Disesuaikan)

1. Siapkan pisang, coklat cair crunchy, tepung terigu, tepung panir, air, minyak goreng.
2. Kupas pisang, campurkan tepung terigu dan air.
3. Siapkan tepung terigu kering (tanpa air) kedalam wadah.
4. Celupkan pisang kedalam tepung basah, lalu celupkan juga ke tepung kering.
5. Campurkan pisang yang sudah di lumuri tepung terigu ke tepung panir.
6. Simpan didalam kulkas selama 1-2 jam agar tepung terigu dan tepung panir benar-
benar menempel.
7. Setelah itu, keluarkan dari kulkas dan celupkan kedalam coklat cair crunchy.
8. Goreng dengan api yang sedang agar matangnya merata.
9. Masukkan pisang yang sudah matang kedalam box atau mika beserta sendok plastik.
10. Banana Choco Crunchy siap dipasarkan.

8
 BAB IV
RENCANA ANGGARAN
1.1 Modal/ Pemasukan
Modal yang kami keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar Rp. 150.000
Total Biaya = Bahan Baku + Perlengkapan + Biaya lain-lain (disesuaikan)
= Rp. 95.000 + (perlengkapan milik sendiri) + Rp. 55.000
Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi menghasilkan 20 pieces
produk dengan modal pengeluaran Rp. 150.000

1.2 Penentuan Harga Jual

Harga Pokok Produksi = Total Biaya/Hasil Produksi(Jumlah Produk yang akan dijual)
= Rp. 150.000 / 20 pcs.

Harga Jual = Harga Pokok+Laba yang diinginkan

= Rp. 150.000/20 = Rp. 7.500 + Rp. 2.500

Jadi harga jualnya yaitu (Rp. 10.000.-/pc)

1.3 Perhitungan Laba/Rugi
Laba = (Jumlah Prdoduk) x Harga jual)-Modal
= 20 pcs x Rp. 10.000 – Rp. 150.000
Persentase Laba = Laba/Modalx100%
= Rp. 50.000 / Rp. 150.000 x 100%
Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 33,33%

9
 BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
“Banana Choco Crunchy” merupakan produk yang kami ciptakan dalam bidang
kuliner ini, kami menciptakan produk ini atas survey yang kami lakukan unuk
mencari peluang bisnis yang baik dan bermanfaat (yang di butuhkan) oleh
masyarakat, kami sangat mengharapkan produk yang kami buat dapat diterima
dan dapat disukai oleh para konsumen. Dan tertanam dibenak masyarakat luas
dengan cara membuat produk dengan kualitas yang baik.

5.2 Kata Penutup

Kami menyadari bahwa proposal ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan
prososal ini. Demikian proposal ini, semoga kegiatan usaha yang baru kami
bangun ini dapat berjalan dengan baik dan dapat diterima oleh masyarakat. Kami
berharap dalam mengembangkan kreatifitas dapat bermanfaat bagi kami sendiri
dan semua kalangan masyarakat. Kami mengucapkan terimakasih kepada semua
pihak yang membantu dalam penyusunan proposal ini sehingga dapat
terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya, sekian terimakasih.

10