RENCANA KEGIATAN
B. DIAGNOSA MEDIS
Post Op Laparotomi
C. KELUHAN UTAMA
Nyeri luka bekas jahitan
D. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Px datang dengan keluhan nyeri pada ulu hati, tidak bisa kentut sejak soreh
SMRS terahir BAB pagi hari, nyeri menyebar keseluru bagian perut, setelah
MRS pasien di diagnosa perforasi gaster dan di putuskan oprasi taparotomi pada
tanggal 7-04-18 jam 22.00 WIB.
E. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
Klien mengatakan memiliki riwayat oprasi pengangkatan ginjal kanan pada
tahun 1980, memiliki riwayar HT tidak memiliki riwayat DM
F. RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA
Di keluarga klien tidak ada riwayat penyakit menular atau menurun seperti
hipertensi, diabetes mellitus, asma dan sebagainya.
G. PEMERIKSAAN FISIK
1) Tanda-tanda vital
S: 37,9 N: 78 x/mnt TD: 120/80 mmHg RR: 20 x/mnt
2) Sistem Pernapasan
Keluhan sesak napas (-), batuk (-), pola napas teratur, ronchi (-), wheezing
(-), RR: 20 x/mnt, retraksi otot intercostalis (-).
MK: Tidak ada masalah keperawatan
3) Sistem Kardiovaskular
Irama jantung teratur, S1 dan S2 tunggal, conjunctiva tidak anemis, tidak
ada nyeri pada dada, bunyi jantung normal, CRT < 2 detik, JVP normal, akral
HKM, tidak terdapat cyanosis.
MK: Tidak ada masalah keperawatan
4) Sistem Persyarafan
GCS: 4 5 6, reflek fisiologis patella (+), triceps (+), biceps (+), pupil isokor,
tidak ada gangguan penglihatan, tidak ada gangguan pendengaran, tidak ada
gangguan penciuman, sklera tidak ikterik.
MK: Tidak ada masalah keperawatan
5) Sistem Perkemihan
Terpasang DC Tgl., warna merah , bau khas amoniak, intake 1720 cc/24 jam,
output 1500 cc/24 jam.
MK: Tidak ditemukan masalah keperawatan
6) Sistem Pencernaan
Mulut : normal, mukosa lembab, Diit Bk, mual (-), muntah (-) Abdomen :
terdapat luka jahitan laparotomi dengan produksi pus tiap hari samping jahitan
terlihat merah dan sedikit odem, peristaltic usus 12x/mnt, BU (), BAB teratur
1x/hari, konsistensi pekat cair.
MK : resiko tinggi infeksi
7) Sistem Muskuloskeletal dan Integumen
Pergerakan sendi bebas , turgor sedang, tidak ada fraktur atau dekubitus,
Kekuatan otot 5 5
5 5
MK: tidak ada masalah keperawatan
8) Sistem Endokrin
Tiroid tidak membesar dan tidak ada hiperglikemia.
MK: Tidak ada masalah keperawatan
9) Psiko-sosial
Saat diajak komunikasi dengan perawat klien tampak gelisah
MK: ansietas
H. Prioritas Masalah
Tanggal
1. infeksi b/d insisi luka post op
2. nyeri akut b/d terputusnya kontinuitas jaringan
3. Ansietas b/d keadaan fisik saat ini
I. Pemeriksaan Penunjang
1) Laboratorium: Tgl. 10/04/2018
Nama Pemeriksaan Hasil Nilai Normal
DL (Darah Lengkap)
HB 10.9 L: 13,0-17 g% P: 11,4-15,1 g%
Eritrosit 3.89 4.00 - 5.00 (10^6/u L)
Leukosit 21.420 4.500-11.000
PCV 33.8 L: 40-50% P: 37-47%
Trombosit 403.000 150.000-450.000/ µL
RDW-SD 50.1 35-47 fL
RDW-CV 15.7 11.0-16.0%
PDW 9.8 9.0-13.0fL
MCV 86.9 80-94
MCH 28.0 26-32
MCHC 32.2 32-36
MPV 9.4 7.2-11.1fL
P-LCR 19.7 15.0-25.0 %
GDA 114 <200 mg/dl