Anda di halaman 1dari 9

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BIHBUL
Jl. Kopo Bihbul Sayati No.47 Tlp .(022) 5401971 Margahayu 40228 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
E-mail :pkmbihbul_bandungkab@yahoo.co.id

PEDOMAN KESEHATAN JIWA

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia nomor 18 tahun 2014,
kesehatan jiwa adalah kondisi dimana seorang individu dapat berkembang secara
fisik, mental, spiritual dan sosial sehingga individu tersebut menyadari kemampuan
sendiri, dapat mengatasi tekanan, dapat bekerja secara produktif, dan mampu
memberikan kontribusi bagi komunitasnya.
Orang dengan masalah kejiwaan (ODMK) adalah orang yang mempunyai
masalah fisik, mental, sosial, pertumbuhan, dan perkembangan, dan / kualitas hidup
sehingga memiliki resiko mengalami gangguan jiwa.
Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) adalah orang yang mengalami
gangguan dalam pikiran, perilaku, dan perasaan yang termanifestasi dalam bentuk
sekumpulan gejala dan atau perubahan perilaku yang bermakna serta dapat
menimbulkan penderitaan dan hambatan dalam menjalankan fungsi orang sebagai
manusia.
Seseorang dengan gangguan jiwa berhadapan dengan stigma, diskriminasi
dan marginalisasi. Stigma dapat mengakibatkan penderita tidak mencari pengobatan
yang sebenarnya sangat mereka butuhkan atau mereka akan mendapatkan
pelayanan yang bermutu rendah.
Maka dari itu penting untuk dilakukan upaya kesehatan jiwa agar pasien
dengan gangguan jiwa dapat kembali menjalani hidup dengan optimal. Upaya
kesehatan jiwa adalah setiap kegiatan untuk mewujudkan derajat kesehatan jiwa
yang optimal bagi setiap individu, keluarga dan masyarakat dengan pendekatan
promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif yang diselenggarakan secara menyuluruh,
terpadu dan berkesinambungan oleh pemerintah daerah dan masyarakat.

B. Tujuan Pedoman
1. Tujuan Umum
- Tujuan pelayanan kesehatan jiwa secara umum adalah untuk
meningkatkan peran serta masyarakat dalam upaya pelayanan
kesehatan jiwa.

1
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BIHBUL
Jl. Kopo Bihbul Sayati No.47 Tlp .(022) 5401971 Margahayu 40228 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
E-mail :pkmbihbul_bandungkab@yahoo.co.id

2. Tujuan Khusus
- Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan jiwa
- Meningkatkan pengetahuan petugas kesehatan tentang masalah
kesehatan jiwa
- Meningkatkan kemampuan petugas kesehatan dan petugas terkait
lainnya dalam menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan jiwa
di semua tatanan pelayanan

C. Sasaran Pedoman
- Petugas kesehatan yang bekerja dalam pelayanan kesehatan jiwa
masyarakat (dokter, perawat, apoteker, bidan desa, dll)
- Petugas non-kesehatan (profesi lain) yang bekerja dalam pelayanan
kesehatan jiwa (supir ambulans, dll)
- Pekerja yang berkontak dengan masalah dan upaya kesehatan jiwa
(guru, polisi, tokoh masyarakat, tokoh agama, dll)
- Masyarakat peduli kesehatan jiwa dan kader kesehatan jiwa

D. Ruang Lingkup
Pelayanan Kesehatan Jiwa dibagi dalam dua macam kegiatan, yaitu :
1. Kegiatan di dalam gedung Puskesmas
Meliputi :
- Melakukan anamnesa, pemeriksaan dan tatalaksana
- Edukasi dan konseling kepada pasien dan keluarga pasien
- Melakukan perujukan ke RS
- Melakukan pencatatan dan pelaporan
2. Kegiatan di luar gedung Puskesmas
Meliputi :
- Penyuluhan tentang gangguan jiwa
- Penjaringan dan pelacakan kasus gangguan jiwa
- Home visit pasien gangguan jiwa yang tidak dapat dibawa ke puskesmas
- Diskusi bersama antara puskesmas, pasien dan keluarganya serta
masyarakat yang diwakili oleh aparat desa

E. Batasan Operasional
- Upaya kesehatan jiwa adalah setiap kegiatan untuk mewujudkan derajat
kesehatan jiwa yang optimal bagi setiap individu, keluarga dan
masyarakat dengan pendekatan promotif, preventif, kuratif dan

2
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BIHBUL
Jl. Kopo Bihbul Sayati No.47 Tlp .(022) 5401971 Margahayu 40228 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
E-mail :pkmbihbul_bandungkab@yahoo.co.id

rehabilitatif yang diselenggarakan secara menyuluruh, terpadu dan


berkesinambungan oleh pemerintah daerah dan masyarakat.
- Penyuluhan adalah kegiatan memaparkan materi dengan tujuan untuk
meningkatkan tingkat pengetahuan pendengar, dapat dilakukan di dalam
gedung puskesmas, sekolah, posyandu, posbindu atau di masyarakat
umum.
- Penjaringan adalah kegiatan untuk mencari pasien gangguan jiwa baru
yang belum terdata.
- Pelacakan adalah kegiatan untuk mengonfirmasi kebenaran informasi
yang disampaikan oleh masyarakat tentang pasien dengan gangguan
jiwa.
- Home visit adalah kunjungan ke rumah pasien dengan tujuan melakukan
pemeriksaan dan pemberian pengobatan kepada pasien yang tidak
dapat dibawa ke puskesmas.
- Bidan desa adalah bidan yang kesehariannya bertugas di desa yang
berperan mencari informasi dari masyarakat tentang pasien dengan
gangguan jiwa dan kemudian meneruskan informasinya kepada petugas
di puskesmas.

BAB II
STANDAR KETENAGAAN

A. Kualifikasi Sumber Daya Manusia


- Dokter yang memiliki ijazah profesi dan surat ijin praktek di
Puskesmas Bihbul
- Perawat yang telah tersertifikasi dan memiliki surat ijin praktek di
Puskesmas Bihbul
- Bidan desa yang bertugas di wilayah kerja Puskesmas Bihbul

B. Distribusi Ketenagaan
- Dokter : 3 orang
- Perawat : 5 orang
- Bidan desa : 3 orang

3
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BIHBUL
Jl. Kopo Bihbul Sayati No.47 Tlp .(022) 5401971 Margahayu 40228 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
E-mail :pkmbihbul_bandungkab@yahoo.co.id

C. Jadwal Kegiatan
- Pemeriksaan pasien jiwa di puskesmas dilakukan setiap hari Senin
sampai Sabtu jam 08.00-14.00
- Kegiatan penjaringan atau pelacakan pasien jiwa di masyarakat
dilakukan sebulan sekali
- Kegiatan home visit dilakukan sebulan sekali
- Kegiatan penyuluhan dilakukan 3 bulan sekali

4
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BIHBUL
Jl. Kopo Bihbul Sayati No.47 Tlp .(022) 5401971 Margahayu 40228 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
E-mail :pkmbihbul_bandungkab@yahoo.co.id

BAB III
STANDAR FASILITAS

A. Denah Ruang Pemeriksaan

Kursi Meja Meja


Kursi
Bed
Bed perik
perik sa
Kursi sa
Kursi

pintu
pintu

Jendela
Kursi

Meja Kursi

wastafel

Bed periksa
pintu

B. Standar Fasilitas
- Pada pemeriksaan pasien dengan gangguan jiwa di puskesmas,
dibutuhkan ruangan yang nyaman dan aman bagi pasien dan dokter
serta dapat menjaga privasi pasien dan keluarganya
- Pada pemeriksaan di luar gedung puskesmas, dibutuhkan alat-alat
pemeriksaan standar seperti stetoskop, tensimeter, termometer serta
alat pelindung diri seperti masker dan sarung tangan

BAB IV
TATA LAKSANA PELAYANAN

Tata laksana upaya kesehatan jiwa merupakan suatu kegiatan untuk


mewujudkan derajat kesehatan jiwa yang optimal bagi setiap individu, keluarga dan

5
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BIHBUL
Jl. Kopo Bihbul Sayati No.47 Tlp .(022) 5401971 Margahayu 40228 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
E-mail :pkmbihbul_bandungkab@yahoo.co.id

masyarakat dengan pendekatan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif yang


diselenggarakan secara menyuluruh, terpadu dan berkesinambungan oleh
pemerintah daerah dan masyarakat. Proses tersebut meliputi:
- Pengkajian
- Diagnosa
- Perencanaan
- Pelaksanaan/pengobatan
- Evaluasi
Proses tersebut sebagai salah satu pendekatan utama dalam proses
pengambilan keputusan dan penyelesaian masalah.
Prinsip pelayanan kesehatan jiwa adalah:
1. Keterjangkauan
Keterjangkauan yang utama ialah dalam hal biaya dan jarak. Biaya
pelayanan dan jarak yang terjangkau memudahkan setiap orang
memelihara kesehatannya secara berkesinambungan.
2. Keadilan
Pelayanan kesehatan jiwa harus menjamin setiap orang mendapatkan
pelayanan secara merata tanpa memandang status sosial.
3. Perlindungan Hak Azasi Manusia
Hak azasi fundamental individu dengan gangguan jiwa harus terjamin
dan dihormati, sebagaimana pada penderita penyakit fisik.
4. Terpadu, Terkoordinasi dan Berkelanjutan
Pelayanan kesehatan jiwa dikelola sebagai suatu kesatuan dari berbagai
pelayanan dan program yang berbeda, dengan mempertimbangkan
berbagai aspek disamping kesehatan seperti aspek sosial,
kesejahteraan, pekerjaan, pendidikan dan lain-lain, secara terkoordinasi
dan berkelanjutan.
5. Efektif
Pelayanan kesehatan jiwa harus berbasis bukti dan efektif. Yang
dimaksud berbasis bukti adalah bila setiap tindakan memberikan hasil
yang konsisten berdasarkan penelitian. Pelayanan yang efektif
memadukan pendekatan biologis dan penanganan psikososial untuk
meningkatkan keberhasilan dan kualitas hidup individu.
6. Hubungan Lintas Sektoral
Pelayanan kesehatan jiwa harus membangun jejaring dengan upaya dan
pelayanan kesehatan lain dan sektor lain, baik milik pemerintah maupun
masyarakat.

6
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BIHBUL
Jl. Kopo Bihbul Sayati No.47 Tlp .(022) 5401971 Margahayu 40228 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
E-mail :pkmbihbul_bandungkab@yahoo.co.id

Mekanisme pelayanan kesehatan jiwa di tingkat primer yaitu di puskesmas.


Puskesmas menerima kasus secara langsung maupun tidak langsung. Secara
langsung kasus datang sendiri atau dibawa oleh keluarga atau pengantar. Secara
tidak langsung kasus dirujuk oleh pihak lain yang ada di masyarakat baik
perorangan maupun lembaga. Kasus juga bisa dijemput oleh Puskesmas setelah
mendapat laporan/permintaan dari masyarakat. Selain itu, kasus juga dapat dirujuk
dari fasiltas dengan tingkat yang lebih tinggi seperti Rumah Sakit atau lembaga non-
kesehatan yang ada di masyarakat.
Di dalam Puskesmas berturut-turut dilalui proses sebagai berikut:
1. Pendaftaran
2. Pemeriksaan fisik
3. Penilaian Psikiatrik
4. Tindakan Medis
Sedangkan pelayanan yang diperoleh di luar gedung puskesmas:
1. Penyuluhan
2. Deteksi dini
3. Pelayanan Kedaruratan Psikiatri
4. Pelayanan Rawat Jalan
5. Pelayanan Rujukan
6. Pelayanan Kunjungan Rumah (Home Visit)

BAB V
LOGISTIK

Petugas penanggung jawab pelayanan upaya pengobatan wajib


memastikan logistik peralatan dan bahan habis pakai terpenuhi dengan cara
melakukan perencanaan kebutuhan, melakukan pengecekan secara berkala
dan segera membuat permintaan kebutuhan logistik yang diperlukan.
Permintaan diajukan pada kepala puskesmas Bihbul untuk segera diajukan
pada kepala BLUD Margahayu.

BAB VI
KESELAMATAN PASIEN

Upaya kesehatan jiwa harus memperhatikan keselamatan pasien dengan


cara melakukan identifikasi terhadap potensi yang mungkin terjadi yaitu:

7
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BIHBUL
Jl. Kopo Bihbul Sayati No.47 Tlp .(022) 5401971 Margahayu 40228 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
E-mail :pkmbihbul_bandungkab@yahoo.co.id

- Kesalahan diagnosis
- Kesalahan identifikasi pasien/ salah orang
- Kesalahan pemberian terapi
- Kesalahan pemberian resep
- Kesalahan tindakan yang dapat menimbulkan luka
Untuk mencegah terhadap potensi yang mungkin terjadi seperti yang
telah disebutkan diatas maka dilakukan :
- Pelaksanaan prosedur identifikasi dan kesesuaian dengan identitas
pasien
- Umpan balik dari unit pelayanan tentang kesesuaian identifikasi pasien
dengan Rekam Medis
- Monitoring secara berkala oleh tim mutu Puskesmas Bihbul
Adapun untuk Penanganan/ tindak lanjut Hasil identifikasi, temuan
audit internal, pelaporan dan keluhan atau pengaduan dibahas dan ditindak
lanjuti oleh Tim Mutu dalam Rapat Tim Mutu atau Rapat Tinjauan
Manajemen. Dan hasil rapat dilakukan umpan balik kepada penanggung
jawab pelayanan kesehatan jiwa.

BAB VII
KESELAMATAN KERJA

Program keselamatan kerja petugas pelayanan kesehatan jiwa dilaksanakan


dengan memperhatikan lingkungan kerja yang aman dan nyaman serta fasilitas
kerja yang aman.

BAB VIII
PENGENDALIAN MUTU

Pengaduan dan keluhan pasien terkait dengan pelayanan upaya


kesehatan jiwa dilaporkan kepada Tim Mutu Puskesmas Bihbul. Sasaran
mutu pelayanan kesehatan jiwa ditetapkan oleh Tim Mutu Puskesmas dan
dipantau melalui monitoring dan evaluasi pelaksanaan. Pencapaian sasaran
mutu dibahas dalam rapat tinjauan manajemen dan dilaporkan kepada
Kepala Puskesmas. Setiap adanya kesalahan dalam upaya kesehatan jiwa
dilaporkan kepada Tim Mutu Puskesmas Bihbul.

8
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BIHBUL
Jl. Kopo Bihbul Sayati No.47 Tlp .(022) 5401971 Margahayu 40228 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
E-mail :pkmbihbul_bandungkab@yahoo.co.id

BAB IX
PENUTUP

Pedoman upaya kesehatan jiwa yang baik merupakan salah satu tolok
ukur kinerja Puskesmas dan diperlukan untuk peningkatan mutu pelayanan
Puskesmas Bihbul.

Anda mungkin juga menyukai