Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TENGAH

UPT PUSKESMAS PUYUNG


Jln.Raya Puyung Praya, Puyung Kecamatan Jonggat
kode post 83561
KERANGKA ACUAN
KUNJUNGAN RUMAH PASIEN JIWA
TAHUN 2020

I. Pendahuluan
Kesehatan dan kesejahteraan jiwa merupakan hal penting yang diperhatikan dan di
upayakan oleh berbagai pihak, terutama oleh para tenaga profesional di bidang
kesehatan. Teraihnya kesehatan jiwa manusia sebagai mahluk biopsikososial, baik yang
telah didiagnosis menderita ganggun fisik maupun mental. Psikososial perlu
mendapatkan respon yang profesional dan kuat dari semua tenaga kesehatan. Hal ini
sejalan dengan konsep sehat WHO yang melihat kesehatan dari tiga sisi yaitu kesehatan
fisik, biologis, mental, psikologis (jiwa) dan sosial yang harus dicapai secara
terintegritas (WHO,2015) undang-undang RI Tahun 2009, bahkan menambahka aspek
spiritual sebagai komponen yang harus ada melengkapi konsep sehat seutuhnya ( UU
Kesehatan RI, 2009).
Dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan kualitas pelayanan bagi
kesehatan jiwa di Puskesmas, maka pelayanan kesehatan mental atau jiwa yang
menyeluruh menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk menjamin tercapainya
kebutuhan pasien jiwa. Salah satu kegiatan yang dapat meningkatkan para tenaga
kesehatan dan keluarga pasien dalam membantu meningkatkan kualitas hidup pasien
adalah kunjungan rumah. Kunjungan rumah dapat memberi bantuan bagi pasien dan
keluarga untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan bagi peningkatan kualitas
hidup pasien.
II. Latar Belakang
Kunjungan rumah pasien jiwa adalah mengunjungi tempat tinggal pasien jiwa dan
bertemu dengan keluarga untuk mendapatkan berbagai informasi yang penting yang
diperlukan dalam rangka membantu pasien dalam proses penyembuhan, serta
melakukan penyuluhan/pemberian edukasi kesehatan fisik/mental/sosial terkait dengan
kebutuhan pasien selama menjalani perawatan kesehatan. Kunjungan rumah pasien
merupakan alternatif yang baik untuk dilakukan sebagai salah satu upaya membantu
proses perubahan respon maladaftif pasien menjadi respon yang lebih adaftif. Hal ini
menjadi alasan bahwa melalui kunjungan rumah akan mendapatkan informasi data fisik
mupun non fisik pasien dan keluarga yang dibutuhkn untuk penyembuhan difasilitas
kesehatan secara lebih lengkap dan sesuai dengan keadaan pasien.
Data pasien dengan masalah kesehatan jiwa dipuskesmas puyung sendiri sepanjang
tahun 2019 dilaporkan sebanyak 64 orang. (laporan kesehatan jiwa puskesmas puyung
2017 dan 2018). Kasus yang paling banyak adalah gangguan psikotik, sedangkan
kasus-kasus lainnya seperti epilepsi, gangguan tingkah laku dan kecemasan umum.
Fakta tersebut menunjukkan bahwa masalah kesehatan jiwa merupakan salah satu
masalah kesehatan jiwa yang besar dan nyata dimasyarakat. Pasien jiwa dipuskesmas
puyung perlu mendapatkan kunjungan rumah sehingga membantu memberikan
informasi dan motivasi agar pasien dapat diterima keberadaannya dan diperlukan
sewajarnya baik dilingkungan keluarga maupun masyarakat sekitarnya.

III. Tujuan
1. Tujuan Umum
Keluarga dan masyarakat (baik lingkungan sekitar maupun lintas sektor terkait).
Memiliki pengetahuan dalam memperlakukan pasien dan dapat menjadi sistem
pendukung yang efektif untuk pasien.
2. Tujuan Khusus
1. Memberikan motivasi pada pasien untuk meningkatkan kualitas hidupnya dengan
mengoptimalkan potensi yang dimiliki
2. Memberikan informasi tentang perkembangan kondisi pasien kepada keluarga
3. Meningkatkan peran keluargadalam mengoptimalkan fungsi sebagai sistem
pendukung untuk pasien dirumah
4. Meningkatkan informasi dan kesadaran masyarakat tentang perlakuan pada
pasien jiwa
5. Meningkatka peran masyarakat dan lintas sektor terkait dalam mendukung
penyelenggaraan upaya kesehatan jiwa melalui kunjungan rumah pada pasien.

IV. Manfaat
1. Bagi Individu
Kunjungan rumah pasien jiwa diharapkan dapat menjadi media untuk
mengetahui masalah kondisi dan keadaan pasien. Serta dapat membantu
meningkatkan kualitas hidup pasien dengan mendapatkan akses pelayanan kesehatan
jiwa yang tepat.

2. Bagi Keluarga
Kunjungan keluarga diharapkan dapat menjadi media informasi pada keluarga
tentang kondisi pasien dan motivasi untuk menjadi sistem pendukung pasien demi
terciptanya kualitas hidup yang lebih baik.

3. Bagi Masyarakat
Kunjung rumah diharapkan dapat menjadi media pengembangan, pengtahuan
serta motivasi masyarakat untuk memperlakukan pasien secara manusiawi.

4. Bagi Puskesmas Puyung


Kunjungan rumah pasien jiwa diharapkan dapat meningkatkan mutu dan
kinerja petugas di puskesmas puyung dalam memperbaiki kualitas hidup masyarakat
di wilayah kerja puskesmas puyung.

5. Bagi Lintas Sektor


Kunjungan rumah menjadi model dalam melakukan edukasi, motivasi, dan
pelayanan kesehatan jiwa masyarakat melalaui pendekatan yang berbasis komunitas
dan meningkatkan kualitas. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesehatan
masyarakat.
V. Sasaran dan Kegiatan
Sasaran dan kegiatan kunjungan rumah pasien jiwa adalah sebagai berikut:
1. Pasien jiwa di wilayah kerja puskesmas puyung, yakni di (puyung, sukerare,
barejulat, gemel).
2. Keluarga dari pasien jiwa di wilayah kerja puskesmas puyung, yakni di (puyung,
sukerare, barejulat, gemel).

VI. Kegiatan Kunjungan Rumah


1. Melakukan penyuluhan sebagai solusi atas kebutuhan pasien jiwa
2. Memberikan saran yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien
sesuai dengan kebutuhan pasien.

VII. Cara Pelaksanaan


Berikut adalah cara pelaksanaan kegiatan upaya kesehatan jiwa di puskesmas puyung:
1. Petugas menentukan jadwal kunjungan rumah pasien jiwa
2. Petugas datang kerumah pasien
3. Petugas mengambil data base dan profil keluarga yang akan dikumpulkan (macam
data minimal yamg harus dikumpulkan adalah tentang keluarga, keadaan rumah dan
lingkungan pemukiman pasien,genogram dan fungsi keluarga.
4. Petugas mencatat data yang dikumpulkan
5. Petugas menyampaikan saran dan penyuluhan sesuai dengan hasil temuan
6. Penanggung jawab mengevaluasi hasil kunjungan rumah dan penyusunan acara
tindak lanjut.

VIII. Masalah yang Dihadapi


Masalah yang dihadapi dalam melakukan kegiatan kunjungan rumah adalah:
1. Kurangnya petugas yang dapat melakukan kegiatan kunjungan rumah karena
terbentur dengan kegiatan lain.
2. Masalah gangguan jiwa belum terlalu mendapatkan perhatian dimasyarakat
sehingga masyarakat menilai masalah kesehatan jiwa belum terlalu penting dan
cenderung di abaikan.
IX. Solusi Permasalahan Yang Disarankan
Alternatif solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan yang dialami
kegiatan kunjungan rumah pasien jiwa diantaranya adalah melakukan penyuluhan
mengenai pentingnya kesehatan jiwa yang diberikan oleh petugas yang terlatih dalam
menyampaikan informasi mengenai masalah keehatan jiwa sehingga diharapkan
mampu menjadi informasi dan motivasi untuk meningkatkan kualitas hidup jiwa
pasien. Selain itu juga perlunya dilakukan kerjasama antara petugas kesehatan jiwa dan
lintas sektor, sehingga terjadinya komunikasi yang intensif dengan RT-RW, tokoh
masyarakat, lurah dan camat yang mensosialisasikan perlunya menggalakkan kegiatan
kunjungan rumah sebagai upaya kesehatan jiwa di masyarakat.

X. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Berikut adalah jadwal pelaksanaan kegiatan kunjungan rumah adalah sebagai berikut:
Jenis Bulan/202
No Keterangan
Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Kunjungan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Kunjungan rumah
Rumah dilakukan bersama
Pasien Jiwa dengan jadwal
program surveilen

Mengetahui Puyung.......................
Pimpinan UPT BLUD Puskesmas Pelaksana
Puyung

Hafsah Widiyanti,SKM Kasmini Santun, S.Kep. Ns


NIP.197311141994012001 NIP.

Anda mungkin juga menyukai