Sop Keswa

PEMBENTUKAN DAN PELATIHAN KADER
POSYANDU JIWA
No.Dokumen : 060/ /426.102.25/(ADM/UKM/UKP)/SOP/2019
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : 29/01/2018
Halaman : 1/2
PUSKESMAS
Niswah Nilam
LECES Qanitah
NIP. 19840804
201001 2019
1. Pengertian Pertemuan dan pembentukan kader posyandu jiwa bertujuan untuk

meningkatkan derajat kesehatan jiwa masyarakat di Kabupaten
Probolinggo serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta
kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan jiwa. kegiatan ini
nantinya bisa memahami analisis situasi kesehatan jiwa masyarakat,
mengetahui strategi prioritas bagi kesehatan jiwa masyarakat serta
melakukan monitoring dan evaluasi secara bertahap dalam proses
implementasi program kesehatan jiwa masyarakat
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam melaksanakan
pembentukan dan pelatihan kader posyandu jiwa.
3. Kebijakan Kepala Puskesmas Leces Nomor: 445/044SK/426.102.05/2018 tentang
kegiatan UKM Essensial dan kegiatan UKM pengembangan.
4. Referensi 1. PP No.2 tahun 2018 tentang standar pelayanan minimal

2. Permenkes No. 43 tahun 2016 tentang standar pelayanan minimal
bidang kesehatan
bidang kesehatan
4. Pedoman Penilaian Kinerja Puskesmas Leces.
5. Prosedur / 1. Perawat CMHN mengundang kader tiap desa wilayah kerja

Langkah-langkah puskesmas leces
2. Perawat CMHN dan nakes desa mempersiapkan materi dan

daftar hadir peserta
3. Perawat CMHN menyampaikan materi tentang pelatihan dan

pembentukan kader posyandu jiwa
4. Perawat CMHN membuat komitmen bersama pembentukan

kader posyandu jiwa
6. Bagan Alir
Mengundang kader tiap desa
Mempersiapkan materi dan daftar hadir peserta
Menyampaikan materi tentang pelatihan dan

pembentukan kader posyandu jiwa
Membuat komitmen bersama pembentukan

kader posyandu jiwa
7. Unit Terkait 1. Penanggung jawab program pengembangan

2. Pelaksana program UKM
8. Rekaman Historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai

Perubahan diberlakukan
1. Kebijakan Menyesuaikan SK
2. Referensi Penambahan
regulasi baru 29 Januari 2018
Penyerdahanaan
3. Prosedur/ langkah-
prosedur/
langkah
langkah-langkah
REVITALISASI TPKJM
No.Dokumen : 060/ /426.102.25/ADM/SOP/2018

No. Revisi : 00
Halaman : 1/2
PUSKESMAS
LECES Niswah Nilam Qanitah
NIP. 19840804 201001 2019
1. Pengertian Revitalisasi Tim pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat bertujuan untuk

Revitalisasi TPKJM.

bidang kesehatan
bidang kesehatan
5. Prosedur / 1. Perawat CMHN mengundang kader jiwa tiap desa wilayah kerja
Langkah-langkah Puskesmas Leces
2. Perawat CMHN dan nakes desa mempersiapkan materi dan

daftar hadir peserta
3. Perawat CMHN menyampaikan materi tentang revitalisasi

TPKJM
4. Perawat CMHN membuat komitmen bersama tentang

revitalisasi TPKJM
6. Bagan Alir
mengundang kader tiap desa
mempersiapkan materi dan daftar hadir peserta
menyampaikan materi tentang revitalisasi

TPKJM
Membuat komitmen bersama kader kesehatan

jiwa tiap desa

29 Januari 2018
2. Referensi Penambahan regulasi
baru
Penyerdahanaan
3. Prosedur/
prosedur/ langkah-
langkah-langkah
langkah
PELAYANAN KESEHATAN JWA
No.Dokumen : 060/ /426.102.25/UKM/SOP/2018

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 29/01/2018
Halaman : 1/2
PUSKESMAS
NIP. 19840804 201001 2019
1. Pengertian Kesehatan Jiwa adalah kondisi dimana seorang individu dapat berkembang
secara fisik mental spi!itual dan sosial sehingga individu
tersebut menyadari kemampuan sendiri dapat mengatasi tekanan,dapat
bekerja sega!a produktif dan mampu memberikan kontribusi untuk
komunitasnya
Pelayanan Kesehatan Jiwa.

bidang kesehatan
bidang kesehatan
5. Prosedur / 1. Menerima pendaftaran.pasien kunjungan
Langkah-langkah baru/lama. Memeriksa persyaratan Menuliskan identitas pasien di
buku register dan buku rekam medis memberikan kartu
pendaftaran dan buku rekam medis kepada pasien
2. Pemeriksaan pasien meliputi: anamnesis,Pemeriksaan tanda vital

Pemeriksaan fisik Penentuan diagnosis Penulisan resep dan
prognosis
3. Pemeriksaan Penunjang meliputi: menerima formulir peme!

iksaan lab, mengambil sediaan pem.darah/urine/feses/dahak.
melakukan pemeriksaan menuliskan hasil peme!iksaan membuat
laporan menyerahkan hasil peme!iksaan lab kepada pasien
4. Pemberian dan penyerahan obat.
5. Rujukan ke RSU
6. Bagan Alir
Menerima pendaftaran
Pemeriksaan pasien
Pemeriksaan Penunjang
Pemberian dan penyerahan obat
Rujukan ke RSU

Penyerdahanaan
3. Prosedur/ langkah-
prosedur/ langkah-
langkah
langkah
DETEKSI DINI GANGGUAN JIWA

No. Revisi : 00
Halaman : 1/2
PUSKESMAS
NIP. 19840804 201001 2019
1. Pengertian Deteksi Dini adalah upaya penemuan kasus gangguan jiwa secara dini
oleh tenaga kesehatan yang dilaksanakan secara terintegrasi dengan
pelayanan dasar lainnya di puskesmas maupun jaringannya.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam melaksanakan Deteksi
Dini Gangguan Jiwa.

bidang kesehatan
bidang kesehatan
5. Prosedur / 1. Sapa dan salam

Langkah-langkah 2. Persiapan keluarga yang akan dikunjungi
3. Beritahukan maksud dan tujuan pemeriksaan deteksi dini

tentang gangguan jiwa.
4. Pasien dengan keluhan utama dapat dibedakan menjadi 3

kelompok :
 Bila penderita merasakan keluhan fisik saja masuk

dalam kelompok resiko
 Bila penderita merasakan gangguan kesehatan jiwa

maka masuk dalam kelompok gangguan
 Bila penderita tidak merasakan gangguan kesehatan

maka masuk dalam kelompok sehat
6. Bagan Alir
Mengucapkan sapa dan salam
Mempersiapkan keluarga yang akan dideteksi
dini
Memberitahukan maksud dan tujuan deteksi dini

kepada pihak keluarga
Membedakan Keluhan keluarga dan pesien

dengan 3 kelompok(kelompok resiko,kelompok
ganggian,kelompok sehat)

.
Penyerdahanaan
3. Prosedur/
prosedur/ langkah-
langkah-langkah
langkah
PENDEKATAN KESEHATAN JIWA BERBASIS
KELUARGA
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 29/01/2018
Halaman : 1/2
PUSKESMAS
NIP. 19840804 201001 2019
1. Pengertian Pendekatan kesehatan jiwa berbasis keluarga bertujuan untuk

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam melaksanakan Deteksi
Dini Gangguan Jiwa.

2. Permenkes No. 43 tahun 2016 tentang standar pelayanan
minimal bidang kesehatan
3. Permenkes No. 44 tahun 2016 tentang standar pelayanan
minimal bidang kesehatan
5. Prosedur / 1. Perawat CMHN mengundang keluarga penderita ODGJ dan
Langkah-langkah kader jiwa tiap desa wilayah kerja Puskesmas Leces
2. Perawat CMHN dan nakes desa mempersiapkan materi

dan daftar hadir peserta
3. Perawat CMHN menyampaikan maksud dan tujuan

pertemuan pertemuan pendekatan kesehatan jiwa berbasis
keluarga.
4. Perawat CMHN membuat komitmen bersama tentang

pendekatan kesehatan jiwa berbasis keluarga.
6. Bagan Alir
Mengundang kader tiap desa
Mempersiapkan materi dan daftar hadir peserta
Menyampaikan maksud dan tujuan pertemuan

pertemuan pendekatan kesehatan jiwa
berbasis keluarga.
Membuat komitmen bersama kader kesehatan

jiwa tiap desa

2. Referensi Penambahan regulasi

baru 29 Januari 2018
Penyerdahanaan
3. Prosedur/
prosedur/ langkah-
langkah-langkah
langkah

Sop Keswa

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Sop Keswa

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEMBENTUKAN DAN PELATIHAN KADER

1. Pengertian Pertemuan dan pembentukan kader posyandu jiwa bertujuan untuk

4. Referensi 1. PP No.2 tahun 2018 tentang standar pelayanan minimal

5. Prosedur / 1. Perawat CMHN mengundang kader tiap desa wilayah kerja

2. Perawat CMHN dan nakes desa mempersiapkan materi dan

3. Perawat CMHN menyampaikan materi tentang pelatihan dan

4. Perawat CMHN membuat komitmen bersama pembentukan

Mempersiapkan materi dan daftar hadir peserta

Menyampaikan materi tentang pelatihan dan

Membuat komitmen bersama pembentukan

7. Unit Terkait 1. Penanggung jawab program pengembangan

8. Rekaman Historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai

No.Dokumen : 060/ /426.102.25/ADM/SOP/2018

1. Pengertian Revitalisasi Tim pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat bertujuan untuk

4. Referensi 1. PP No.2 tahun 2018 tentang standar pelayanan minimal

2. Perawat CMHN dan nakes desa mempersiapkan materi dan

3. Perawat CMHN menyampaikan materi tentang revitalisasi

4. Perawat CMHN membuat komitmen bersama tentang

mempersiapkan materi dan daftar hadir peserta

menyampaikan materi tentang revitalisasi

Membuat komitmen bersama kader kesehatan

7. Unit Terkait 1. Penanggung jawab program pengembangan

No.Dokumen : 060/ /426.102.25/UKM/SOP/2018

4. Referensi 1. PP No.2 tahun 2018 tentang standar pelayanan minimal

2. Pemeriksaan pasien meliputi: anamnesis,Pemeriksaan tanda vital

3. Pemeriksaan Penunjang meliputi: menerima formulir peme!

4. Pemberian dan penyerahan obat.

Pemberian dan penyerahan obat

7. Unit Terkait 1. Penanggung jawab program pengembangan

No.Dokumen : 060/ /426.102.25/ADM/SOP/2018

4. Referensi 1. PP No.2 tahun 2018 tentang standar pelayanan minimal

5. Prosedur / 1. Sapa dan salam

3. Beritahukan maksud dan tujuan pemeriksaan deteksi dini

4. Pasien dengan keluhan utama dapat dibedakan menjadi 3

 Bila penderita merasakan keluhan fisik saja masuk

 Bila penderita merasakan gangguan kesehatan jiwa

 Bila penderita tidak merasakan gangguan kesehatan

Memberitahukan maksud dan tujuan deteksi dini

Membedakan Keluhan keluarga dan pesien

7. Unit Terkait 1. Penanggung jawab program pengembangan

1. Pengertian Pendekatan kesehatan jiwa berbasis keluarga bertujuan untuk

4. Referensi 1. PP No.2 tahun 2018 tentang standar pelayanan minimal

2. Perawat CMHN dan nakes desa mempersiapkan materi

3. Perawat CMHN menyampaikan maksud dan tujuan

4. Perawat CMHN membuat komitmen bersama tentang

Mengundang kader tiap desa

Mempersiapkan materi dan daftar hadir peserta

Menyampaikan maksud dan tujuan pertemuan

Membuat komitmen bersama kader kesehatan

7. Unit Terkait 1. Penanggung jawab program pengembangan

2. Referensi Penambahan regulasi

Anda mungkin juga menyukai