Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Manfaat Posyandu

Sub Pokok Bahasan : Manfaat Posyandu

Sasaran : Masyarakat Dusun Selat Kering Kec. Sungai Kakap

Waktu : 15 menit

Tempat : SDN 46 Kec. Sungai Kakap

Pelaksana : Mahasiswa Program Profesi Ners Untan 2019

I. Tujuan Intruksional Umum (TIU)


Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan selama 15 menit, masyarakat mengetahui tentang
manfaat posyandu.

II. Tujuan Intruksional Khusus


Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan di SDN 46 Kec. Sungai Kakap diharapkan
masyarakat dapat :
1. Menjelaskan pengertian posyandu
2. Menjelaskan tujuan posyandu
3. Menjelaskan kegiatan pokok posyandu
4. Menjelaskan pelaksanaan layanan posyandu
5. Menjelaskan kegiatan posyandu
6. Menjelaskan manfaat posyandu
7. Menjelaskan imunisasi
8. Menjelaskan peningkatan gizi
III. Materi
1. Pengertian posyandu
2. Tujuan posyandu
3. Kegiatan pokok posyandu
4. Pelaksanaan layanan posyandu
5. Kegiatan posyandu
6. Manfaat posyandu
7. Imunisasi
8. Peningkatan gizi

IV. Kegiatan Penyuluhan

Kegiatan Waktu
No Tahapan
Penyuluhan
Sasaran
(menit)

- Memberikan salam - Menjawab


- Memperkenalkan diri salam
1. Pembukaan - Menjelaskan tujuan 3
apresiasi - Menyimak

Menjelaskan materi
tentang : - Menyimak
- Pengertian posyandu
- Tujuan posyandu
- Kegiatan pokok
2. Pembahasan posyandu 9
- Pelaksanaan layanan
posyandu
- Kegiatan posyandu - Bertanya
- Manfaat posyandu
- Imunisasi
- Peningkatan gizi
- Menyimak
- Mereview/
menyimpulkan materi
yang disampaikan
3. Penutup - Menjawab 3
- Evaluasi
- Memberi salam - Menjawab

V. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
VI. Media / Alat Bantu
1. Leaflet
2. Infocus
Tinjauan Teori

1. Posyandu
A. Pengertian Posyandu
Posyandu adalah kegiatan kesehatan dasar yang diselenggarakan dari, oleh dan
untuk masyarakat yang dibantu oleh petugas kesehatan. (Cessnasari, 2015)
Posyandu adalah wadah pemeliharaan kesehatan yang dilakukan dari, oleh dan
untuk masyarakat yang dibimbing petugas terkait. (Departemen Kesehatan RI. 2006).
Posyandu adalah pusat kegiatan masyarakat dalam upaya pelayanan kesehatan
dan keluarga berencana. (Effendi, 2008)

B. Tujuan Posyandu
Tujuan posyandu antara lain:
1. Menurunkan angka kematian bayi (AKB), angka kematian ibu (ibu hamil),
melahirkan dan nifas.
2. Membudayakan NKBS
3. Meningkatkan peran serta masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan dan
KB serta kegiatan lainnya yang menunjang untuk tercapainya masyarakat sehat
sejahtera.

C. Kegiatan Pokok Posyandu


1. KIA
2. KB
3. Imunisasi
4. Gizi
5. Penanggulangan diare

D. Pelaksanaan Layanan Posyandu


Pada hari buka posyandu dilakukan pelayanan masyarakat dengan sistem 5 meja yaitu:
Meja I : Pendaftaran
Meja II : Penimbangan
Meja III : Pengisian KMS
Meja IV : Penyuluhan perorangan berdasarkan KMS
Meja V : Pelayanan kesehatan berupa:
1. Imunisasi
2. Pemberian vitamin A dosis tinggi.
3. Pembagian pil KB atau kondom.
4. Pengobatan ringan.
5. Konsultasi KB.

Petugas pada meja I dan IV dilaksanakan oleh kader PKK sedangkan meja
V (Bagian Kependudukan dan Biostatistik.

E. Kegiatan Posyandu

1. Jenis Pelayanan Minimal Kepada Anak

Penimbangan untuk memantau pertumbuhan anak, perhatian harus diberikan


khusus terhadap anak yang selama ini 3 kali tidak melakukan penimbangan,
pertumbuhannya tidak cukup baik sesuai umurnya dan anak yang pertumbuhannya
berada di bawah garis merah KMS.

Pemberian makanan pendamping ASI dan Vitamin A. Pemberian PMT untuk


anak yang tidak cukup pertumbuhannya (kurang dari 200 gram/ bulan) dan anak yang
berat badannya berada di bawah garis merah KMS.Memantau atau melakukan pelaya
nan imunisasi dan tanda tanda lumpuh layu. Memantau kejadian ISPA dan diare,
serta melakukan rujukan bila perlu.

2. Pelayanan Tambahan yang Diberikan


a. Pelayanan bumil dan menyusui.
b. Program Pengembangan Anak Dini Usia (PADU) yang diintegenerasikan dengan
program Bina Keluarga Balita (BKB) dan kelompok bermain lainnya.
c. Program dana sehat atau JPKM dan sejenisnya, seperti tabulin, tabunus dan
sebagainya.
d. Program penyuluhan dan penyakit endemis setempat.
e. Penyediaan air bersih dan penyehatan lingkungan pemukiman.
f. Usaha Kesehatan Gigi Masyarakat Desa (UKGMD).
g. Program diversifikasi pertanian tanaman pangan.
h. Program sarana air minum dan jamban keluarga (SAMIJAGA) dan perbaikan
lingkungan pemukiman.
i. pemanfaatan pekarangan.
j. Kegiatan ekonomis produktif, seperti usaha simpan pinjam dan lain-lain.
k. Dan kegiatan lainnya seperti: TPA, pengajian, taman bermain.

F. Manfaat Posyandu

Posyandu memberikan layanan kesehatan ibu dan anak, KB, imunisasi, gizi,
penanggulangan diare.

1) Kesehatan ibu dan anak


a. Ibu: Pemeliharaan kesehatan ibu di posyandu, Pemeriksaan kehamilandan
nifas, Pelayanan peningkatan gizi melalui pemberian vitamin dan pil
penambah darah, Imunisasi TT untuk ibu hamil.
b. Pemberian Vitamin A: Pemberian vitanin A dosis tinggi pada bulan Februari
dan Agustus. Akibat dari kurangnya vitamin A adalah menurunnya daya tahan
tubuh terhadap serangan penyakit.
c. Penimbangan Balita: Penimbangan balita dilakukan tiap bulan di posyandu.
Penimbangan secara rutin di posyandu untuk pemantauan pertumbuhan dan
mendeteksi sedini mungkin penyimpangan pertumbuhan balita. Dari
penimbangan yang kemudian dicatat di KMS, dari data tersebut dapat
diketahui status pertumbuhan balita. apabila penyelenggaraan posyandu baik
maka upaya untuk pemenuhan dasar pertumbuhan anak akan baik pula.
2. Imunisasi

Di posyandu balita akan mendapatkan layanan imunisasi. Macam


imunisasi yang diberikan di posyandu adalah

 BCG untuk mencegah penyakit TBC.


 DPT untuk mencegah penyakit difteri, pertusis (batuk rejan), tetanus.
 Polio untuk mencegah penyakit kelumpuhan.
 Hepatitis B untuk mencegah penyakit hepatitis B (penyakit kuning).

Anda mungkin juga menyukai