Anda di halaman 1dari 6

No. Dokumen UKM.

II/KIA/KAK/010/I/2023
No. Revisi 00
Tgl. Terbit 12 Januari 2023
Halaman 7

KERANGKA ACUAN KEGIATAN POSYANDU BALITA

UPTD PUSKESMAS LEKSONO 2

PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LEKSONO 2
Jl. Jend. Soeharto KM 12 Sawangan Leksono
Telp. (0286) 3399170 Email: puskesmasleksonodua@yahoo.com

1
1. PENDAHULUAN

Kesehatan merupakan hak azasi manusia (UUD, pasal 28 H ayat 1 dan UU


No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan) dan sekaligus sebagai inventasi, sehingga
perlu diupayakan, diperjuangkan dan ditingkatkan oleh setipa individu dan oleh
seluruh komponen bangsa, agar masyarakat dapat menikmati hidup sehat, dan
pada akhirnyadapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
Sumber daya manusia yang sehat dan berkualitas merupakan modal utama
atau inventasi dalam pembangunan kesehatan. Kesehatan bersama-sama dengan
pendidikan dan ekonomi merupsksn tiga pilar yang sangat mempengaruhi kualitas
hidup sumber daya manusia. Dalam laporan UNDP tahun 2011 menunjukan pada
tahun 2011 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia sebesar 0,617 dan
menduduki peringkat 127 dari 187 negara.

Pembangunan kesehatan diharapkan mampu mewujudkan kesejahteraan


masyarakat yang ditunjukkan dengan membaiknya berbagai indicator
pembangunan SDM, seperti meningkatnya derajat kesehatan dari status gizi
masyarakat, meningkatnya kesetaraan gender, meningkatnya tumbuh kembang
optimal, kesejahteraan dan perlindungan anak., terkenkalinya laju dan pertumbuhan
pendudukserta menurunnya kesenjangan antar individu, kelompok dan antar daerah
dengan dengan mangutamakan upaya preventif, promotif serta pemberdayaan
keluarga dan masyarakat dalam bidang kesehatan. Salah satunya adalah
menumbuhkembangkan posyandu.
Posyandu merupakan salah satu bentuk UKBM yang dikelola dan
diselenggarakan dari, oleh untuk dan barsama masyarakat dalam penyelenggaraan
pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan
kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar,
terutama untuk mempercepat penurunan AKI dan AKB.
Pemerintah telah mengambil langkah bijak, dengan mengeluarkan Surat
Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 411.3/1116/SJ tanggal 13 Juni 2001 tentang
Revitalisasi Posyandu, yaitu suatu upaya untuk meningkatkan fungsi dan kinerja
Posyandu. Secara garis besar adalah untuk terselenggaranyakegiatan Posyandu
secara rutin dan berkesinambungan, tercapainya pemberdayaan tokoh masyarakat
dan kader melalui adokasi, orientasi , pelatihan atau penyegaran dan tercapainya
pemantapan kelembagaan Posyandu. Revitalisasi posyandu sejalan dengan
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1529 Tahun 2010 tentang Pedoman Umum
Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga aktif bahwa keaktifan Posyandu
merupakan salah satu criteria untuk mencapai Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
Untuk menjamin keberhasilan pelaksanaan program pembinaan Posyandu,
petugas Puskesmas dan stakeholder lainnya berkewajiban untuk meningkatkan
pemahamannya tentang Posyandu.
A. Latar belakang
Wilayah Puskesmas Leksono 2 terdiri dari 5 Desa yang sebagian besar
kondisi geografisnya berada di daerah pegunungan, dan ada 2 dusun dengan
kondisi jalan yang rusak yang masuk dalam wilayah desa Sawangan dan
Lipursari, dengan waktu tempuh ke Puskesmas rata – rata sekitar 15 – 30
menit.
Pelaksanaan Posyandu di wilayah Puskesmas Leksono 2 sudah berjalan
dengan rutin setiap bulan di masing-masing desa. Dengan jumlah Posyandu
sebanyak 12 Posyandu, dengan kegiatan penimbangan dan SDITK yang
dilaksanakan oleh kader Posyandu. Untuk pelaksanaan Posyandu di

2
laksanakan oleh bidan desa dan tenaga teknis lain, Misal : perawat, dan tenaga
teknis lainnya.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Menunjang percepatan penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka
Kematian Bayi (AKB) dan Angka Kematian Anak Balita (AKABA) di
Indonesia melalui upaya pemberdayaan masyarakat.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan peran masyarakat dalam penyelenggaraan upaya
kesehatan dasar, terutama yang berkaitan dengan penurunan AKI, AKB
dan AKABA.
b. Meningkatkan peran lintas sektor dalam penyelenggaraan Posyandu,
terutama berkaitan dengan penurunan AKI, AKB dan AKABA.
c. Meningkatnya cakupan dan jangkauan pelayanan kesehatan dasar,
terutama yang berkaitan dengan penurunan AKI, AKB dan AKABA.

I. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

NO KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN

Kesehatan Ibu dan Anak Pemeriksaan ibu hamil sesuai standart


1.
a. Ibu Hamil 1) Penimbangan berat badan
2) Pengukuran tekanan darah
3) Pengukuran tinggi badan
4) Pengukuran LILA
5) Pemeriksaan tinggi fundus uteri
6) Pemeriksaan detak jantung janin
7) Pemberian tablet tambah darah (Fe)
8) Pemberian imunisasi TT
9) Temu wicara termasuk P4K dan KB
pasca salin
10)Apabila ada kelainan rujuk ke
Puskesmas

Pelayanan yang diselenggarakan meliputi:


b. Ibu Nifas dan Menyusui
1) Konseling KB, Asi eksklusif dan gizi
2) Pemberian kapsul vitamin A
3) Perawatan payudara
4) Pemeriksaan kesehatan umum,
pemeriksaan payudara, lochea dan
apabila ada kelainan rujuk puskesmas.

Pelayanan dilaksanakan secara


c. Bayi dan Anak Balita menyenangkan dan memacu kreativitas
tumbuh kembangnya. Jenis pelayanannya:
1) Penimbangan berat badan
2) Penentuan status pertumbuhan

3
3) Penyuluhan dan konseling
4) Jika ada tenaga kesehatan dilakukan
pemeriksaan kesehatan, imunisasi, dan
deteksi dini tumbuh kembang. Jika ada
kelainan rujuk puskesmas.

2. Keluarga Berencana (KB) 1) Pelayanan yang dilakukan kader adalah


pemberian kondom dan pil ulang.
2) Pelayanan oleh tenaga kesehatan adalah
pelayanan suntik KB dan konseling KB

3. Imunisasi Pelayanan imunisasi hanya dilaksanakan


oleh petugas Puskesmas. Jenis imunisasi
disesuaikan dengan program terhadap bayi
dan ibu hamil.

4. Gizi Pelayanan gizi di Posyandu dilakukan oleh


kader. Jenis pelayanannya meliputi:
1) Penyuluhan dan konseling gizi.
2) Pemberian makanan tambahan (PMT)
local
3) Suplementasi vitamin A dan tablet Fe.
4) Segera merujuk balita yang berat
badannya tidak naik 2 bulan berturut-
turut atau BGM.

5. Pencegahan dan Dilakukan dengan cara :


Penanggulangan Diare 1) Penyuluhan tentang PHBS
2) Pemberian Oralit
3) Pemberian Zink oleh tenaga kesehatan.

A. Cara melaksanakan kegiatan


Cara untuk melaksanakan kegiatan Posyandu ini terlebih dahulu harus
menentukan :
1. Waktu penyelenggaraan
Posyandu buka satu kali dalam sebulan. Hari dan waktu yang dipilih
disesuaikan dengan hasil kesepakatan.
2. Tempat penyelenggaraan
Sebaiknya tempat mudah dijangkau oleh masyarakat. Tempatnya dapat di
salah satu warga, balai desa/RW/RT/dusun atau tempat khusus yang
dibangun secara swadaya oleh masyarakat.

3. Penyelenggara kegiatan
Kegiatan rutin Posyandu diselenggarakan dan digerakkan oleh Kader
Posyandu dengan bimbingan teknis dari Puskesmas dan sector terkait. Pada
penyelenggaraan Posyandu Minimal jumlah kader 5 orang mengacu pada
sistim 5 meja. Kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut:

4
No Rincian Kegiatan
Kegiatan Pelaksana

1. Pertama Pendaftaran Kader


2 Kedua Penimbangan Kader
3. Ketiga Pengisian KMS Kader
4. Keempat Pelayanan Petugas Kesehatan
kesehatan
5. Kelima Penyuluhan Kader / kader bersama
petugas Kesehatan

B. Sasaran
Sasaran Posyandu adalah seluruh masyarakat, utamanya :
1. Bayi
2. Anak balita
3. Ibu hamil, ibu nifas, ibu menyusui
4. Pasangan usia subur (PUS)

C. Jadwal kegiatan
Kegiatan Posyandu dilaksanakan setiap bulan yaitu dari bulan Januari sampai
dengan Desember. Untuk pelaksanaannya di masing-masing desa sesuai
dengan kesepakatan yang ada.

D. Evaluasi pelaksanaan kegiatan


Evaluasi dilakukan setiap bulan dan untuk menentukan Strata Posyandu
dilakukan evaluasi 1 tahun 1 kali.

E. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi kegiatan


1. Pencatatan Kegiatan.
Dilakukan pendokumentasian oleh kader untuk pelaporan EPPGBM dan
bidan juga melakukan pendokumentasian sesuai yang disyaratkan meliput i ;
a.surat tugas
b.Undangan
c.Daftar hadir
d.Notulen
e.Foto kegiatan

2. Pelaporan dan Evaluasi kegiatan

Koordinator KIA menyerahkan laporan maksimal 2 minggu setelah


pelaksanaan kegiatan.Evaluasi dilakukan setiap bulan oleh PJ UKM.

5
Di setujui Oleh Ditanda tangani Oleh:
Penanggung jawab Koordinator Pelayanan
UKM/UKP

Yuni Latifah Sri widayati, Amd.Keb


NIP.197506152006042001 NIP.197401011993012006

Ditanda tangani Oleh


Kepala UPTD Puskesmas Leksono 2

dr. Fiyosten Kusuma, M.MKes


NIP. 197503102006042006

Anda mungkin juga menyukai