Ariza Ahmad
Primigravida adalah seorang wanita yang pertama kali hamil (menurut Nell, 1999). Selanjutnya
menurut Sastrowinoto (1983) bahwa kehamilan terjadi kalau ada pertemuan dan pertemuan
antara sel telur (ovum) dan sel mani (spermatozoa). Primigravida adalah wanita yang hamil
untuk pertama kalinya ( Kamus kedokteran Dorland). Masa kehamilan ini dimulai dari konsepsi
sampai lahirnya janin ( Sarwono Prawihardjo, 2002:89). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
Mengetahui Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Primigravida tentang tanda-tanda bahaya
Kehamilan di Puskesmas Kambaniru, Kabupaten Sumba Timur 2014
Jenis penelitian yang di gunakan adalah metode deskriptif dengan cara pengambilan sampel
secara accidental sampling, instrument yang di gunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner.
Dari hasil penelitian yang di peroleh dari tabel – tabel di atas dapat disimpulkan dari 20
responden diperoleh masing – masing memiliki pengetahuan kurang tentang tanda- tanda bahaya
kehamilan 10 responden (50 %), pengetahuan cukup tentang tanda- tanda bahaya kehamilan 7
responden (35 %), pengetahuan baik tentang tanda- tanda bahaya kehamilan 3 responden (15 %).
Dari hasil penelitian tentang Tingkat Pengetahuan Ibu Primigravida tentang tanda-tanda bahaya
Kehamilan di Puskesmas Kambaniru sebagian besar kurang. Jadi, menurut peneliti tenaga
kesehatan harus mampu memfasilitasi dalam berbagai bentuk pelayanan kesehatan dan perlu
memberikan pendidikan kesehatan atau penyuluhan pada ibu hamil khususnya pada ibu
primigravida dalam mengenali tanda – tanda bahaya kehamilan dan dapat melakukan
pemeriksaan kehamilan secara teratur di Puskesmas Kambaniru.