Anda di halaman 1dari 2

PEMASANGAN KATETER URINE

No Dokumen: SOP/ /PKMBSII/2016


No Revisi :

SOP Tanggal
Halaman
: 1 April 2016
: 1/2

PU SK ES MAS
B O N TAN G dr. Fitriawaty Jusuf
NIP. 19731020 200312 2 006
SELATAN II
1. Pengertian Tata cara melakukan pemasangan kateter untuk mengeluarkan air kencing
2. Tujuan Sebagai acuan pelaksanaan pemasangan kateter untuk mengeluarkan air kencing
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Bontang Selatan II Nomor 29 tahun 2016 Tentang
Pelayanan Klinis di Puskesmas Bontang Selatan II

4. Referensi Buku Saku Asuhan Keperawatan, Nanda Nic Noc, 2010.


5. Alat dan 1. Slang kateter
2. Aqua jelly
bahan
3. Sarung tangan
4. Aquadest dalam kom
5. Spuit 5 cc
6. Plester
7. Gunting
8. Kassa dalam tempatnya
9. Betadine
10. Urobag
11. Stik pan/ urinal
12. Pinset
13. Bengkok
14. Perlak
6. Langkah- 1. Petugas melakukan informed consent kepada pasien.
langkah 2. Petugas mengolesi slang kateter dengan aqua jelly.
PADA LAKI-LAKI

3. Tangan kiri dengan kasa memegang penis sampai tegak ± 60⁰


4. Tangan kanan memasukkan ujung kateter dan mendorong secara perlahan sampai
urine ke luar

PADA WANITA

1. Jari tangan kiri dengan kapas cebok membuka labia


2. Tangan kanan memasukkan ujung kateter dan mendorong secara perlahan sampai
urin keluar
3. Bila urin telah keluar, pangkal kateter dihubungkan dengan urine bag
4. Kunci kateter dengan larutan aqua/NS (20-30 cc)
5. Mengobservasi respon pasien
6. Menggantungkan urobag di sisi tempat tidur pasien
Dilarang menggandakan dokumen ini tanpa seijin Wakil Manajemen Mutu. 1
7. Memfiksasi kateter dengan plester pada paha bagian atas
8. Pasien dirapikan
9. Alat-alat dibersihkan dan dibereskan
10. Perawat cuci tangan
11. Mencatat kegiatan respon pasien pada catatan keperawatan
12. Bagan Alur
Pasien informed consent Olesi kateter
dengan aqua jelly

masukkan ujung
kateter ke dalam
Cuci tangan ostium uretra
dan
pencatatan
urin keluar
Rapikan pasien,
bersihkan alat
hubungkan
kateter dg urin
fiksasi kateter bag

Gantung observasi respon Kunci kateter


urobag pasien dg lar.aqua/ NS

13. Hal yang Kepatuhan Petugas dalam pelaksanaan SOP


perlu
diperhatikan
14. Unit Terkait Poli Umum, poli UGD
15. Dokumen Rekam medis
terkait
16. Rekaman Histori No Yang diubah Isi Perubahan Tgl mulai diberlakukan
perubahan

Dilarang menggandakan dokumen ini tanpa seijin Wakil Manajemen Mutu. 2

Anda mungkin juga menyukai