Anda di halaman 1dari 26

RENCANA USULAN KEGIATAN

PELAYANAN LABORATORIUM

PEMERINTAH KOTA MALANG


DINAS KESEHATAN KOTA MALANG
PUSKESMAS POLOWIJEN
TAHUN 2019
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas
adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama.
Puskesmas lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah
kerjanya (Permenkes 75 tahun 2014). Puskesmas berfungsi sebagai pusat
pembangunan kesehatan, pusat pembinaan peran serta masyarakat dalam
bidang kesehatan serta pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama yang
menyelenggarakan kegiatan secara menyeluruh, terpadu, dan
berkesinambungan pada suatu masyarakat yang bertempat tinggal dalam
wilayah tertentu (Azwar, 1996).
Upaya kesehatan yang di selenggarakan di Puskesmas terdiri dari
upaya kesehatan wajib dan upaya kesehatan pengembangan. Upaya
kesehatan wajib dilaksanakan oleh seruruh Puskesmas di Indonesia dimana
upaya ini memberikan daya ungkit paling besar terhadap keberhasilan
pembangunan kesehatan melalui peningkatan index pembangunan manusia
(IPM), serta merupakan kesepakatan global maupun nasional (Depkes, RI
2006). Upaya kesehatan tersebut mengacu pada Visi dan Misi Puskesmas
Polowijen yaitu “Terwujudnya masyarakat sehat melalui pelayanan kesehatan
yang berkualitas dan terjangkau di wilayah Puskesmas Polowijen”. Misi
Puskesmas Polowijen adalah “1) Meningkatkan kualitas Sumber Daya
Manusia Puskesmas secara berkesinambungan, 2) Memberikan pelayanan
kesehatan tingkat dasar sesuai dengan standar pelayanan kesehatan, 3)
Meningkatkan program promotif dan preventif serta pemberdayaan
masyarakat yang sadar sehat”.
Penyelenggaraan pelayanan laboratorium di Puskesmas Polowijen
merupakan sarana pelayanan kesehatan yang melaksanakan pengukuran,
penetapan, dan pengujian terhadap bahan yang berasal dari manusia untuk
penentuan jenis penyakit, penyebaran penyakit, kondisi kesehatan, dan
faktor yang dapat berpengaruh pada kesehatan perorangan maupun
masyarakat. Pelayanan Laboratorium ini dimaksudkan untuk menjawab
tuntutan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang tepat, akurat, dan
profesional.
Laboratorium Kesehatan di Puskesmas Polowijen harus terus
meningkatkan mutu pelayanan serta dapat menyesuaikan dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan tehnologi (Permenkes nomor 37 tahun
2012)
Agar pelayanan laboratorium kesehatan di Puskesmas Polowijen dapat
diselenggarakan secara optimal dan tepat guna, maka perlu dibuat Rencana
Usulan Kerja (RUK). Adanya RUK-RPK Puskesmas Polowijen tahun 2018 ini,
maka diharapkan dapat dijadikan sebagai pedoman untuk melaksanakan
pelayanan laboratorium kesehatan dalam tahun 2018. Kegiatan yang
terencana tentu akan mengoptimalkan pencapaian target yang telah
ditentukan sehingga pembangunan kesehatan di wilayah Puskesmas
Polowijen lebih terarah.

1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
RUK ini dibuat untuk meningkatkan mutu pelayanan laboratorium
kesehatan di Puskesmas Polowijen.

1.2.2. Tujuan Khusus


a. Memenuhi kriteria ketenagaan, sarana, prasarana, perlengkapan dan
peralatan, kegiatan pemeriksaan, kesehatan dan keselamatan kerja, dan
mutu laboratorium Puskesmas Polowijen;
b. Melaksanakan pengukuran, penetapan, dan pengujian terhadap bahan
yang berasal dari manusia untuk penentuan jenis penyakit, penyebaran
penyakit, kondisi kesehatan atau faktor yang dapat berpengaruh pada
kesehatan perorangan maupun masyarakat;
c. Memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang
tepat, akurat, dan profesional;
BAB II
ANALISIS SITUASI

Puskesmas Polowijen berada di Jalan Panji Suroso No 9 Kelurahan


Polowijen, Kecamatan Blimbing Kota Malang, terletak di sebelah utara pusat
Kota Malang dan berjarak 5 kilometer dari pusat kota. Umumnya tanahnya
subur, terletak pada ketinggian 450-460 meter di atas permukaan air laut,
beriklim tropis, hawanya sejuk dengan temperatur rata-rata 24 oC dengan
kelembaban 73%.
Luas wilayah kerja Puskesmas Polowijen adalah 428,3 Ha dan terdiri
dari 3 kelurahan yaitu : Kelurahan Polowijen, Kelurahan Balearjosari,
Kelurahan Purwodadi. Batas wilayah Puskesmas Polowijen adalah:
Sebelah Utara : Kecamatan Singosari Kabupaten Malang
Sebelah Timur : Kelurahan Arjosari dan Kelurahan Pandanwangi
Sebelah Selatan : Kelurahan Blimbing
Sebelah Barat : Kelurahan Tasikmadu dan Kelurahan
Tunjungsekar

2.1 Kondisi Demografis


Luas Jarak Wkt Jumlah Penduduk
N ΣRW /
Kelurahan Wil ke Pkm tempuh
o RT
(ha) (m) (menit)
KK Penduduk
1 Polowijen 142 300 m 3 6/38 3840 11.290
2 Balearjosari 151,3 500 m 3 7/44 1039 8.435
3 Purwodadi 135 1000 m 5 13/93 4438 17.750
JUMLAH 428,3 26/175 9317 37.475

2.2 Keadaan Pendidikan Dan Sarana Pendidikan


Sarana Pendidikan
No Kelurahan
TK/RA/PAUD SD/ MI SMP/ MTs SMA/ MA PT
1 Kel Polowijen 4 5 1 2 1
2 Kel Balearjosari 5 2 0 1 0
3 Kel Purwodadi 8 6 2 1 0
JUMLAH 17 13 3 4 1

2.3 Keadaan Lingkungan


TPM TTU
Diperiksa Memenuhi % Diperiks Mmnh syarat %
syarat a
24 17 71% 25 8 32%

2.4 Keadaan Perilaku Masyarakat


Rumah diperiksa
Jumlah Jamban
Σ %
Rmh
Σ Jamban Jamban Rmh MS
% diperiksa
ms
6140 640 10,4% 6140 895 15%

2.5 Situasi Derajat Kesehatan


2.5.1 Mortalitas
No Penyebab Bayi Balita Ibu Lansia Jml
Kematian
L P L P L P
1 BBLR - - - - - - - -
2 Asfiksia - - - - - - - -
Jumlah - - - - - - - -

2.6 Perkembangan Kunjungan Laboratorium

Berdasarkan Jenis Pelayanan Laboratorium


Bulan Pemeriksaan Pemeriksa Pemeriksaan Pemeriksaan Pemeriksaan Pemeriksaan
Hematologi an Kimia Mikrobiologi Imunologi Urinalisa Tinja
Klinik
Januari 45 145 33 106 83 0
Februari 54 168 16 140 70 0
Maret 43 208 23 198 105 0
April 45 179 10 129 106 0
Mei 39 154 7 173 127 0
Juni 18 117 13 113 76 0
Juli 18 160 23 131 94 0
Agustus 37 166 15 214 151 0
September 39 142 15 123 86 0
Oktober 36 207 2 182 92 0
November 50 221 3 175 110 0
Desember 15 71 3 131 100 0
JUMLAH 439 1938 163 1815 1200 0

2.7 Jenis-Jenis Pelayanan Di Laboratorium Kesehatan Puskesmas Polowijen


Pelayanan laboratorium kesehatan di Puskesmas Polowijen terdiri:
a. Pemeriksaan Hematologi : Hemoglobin, Hematokrit, Hitung Eritrosit,
Hitung Trombosit, Hitung Lekosit, Hitung Jenis Lekosit, LED, Masa
Perdarahan dan Masa Pembekuan.
b. Pemeriksaan Kimia Klinik : Glukosa, SGOT, SGPT, Asam Urat,
Ureum/BUN, Kreatinin, Kolesterol Total, Trigliserid, HDL Kolesterol, dan
LDL Kolesterol.
c. Pemeriksaan mikrobiologi dan Parasitologi : BTA, Diplococcus gram
negatif, Trchomonas vaginalis, Candida albicans, Bakterial vaginosis.
d. Pemeriksaan Imunologi : Tes Kehamilan, Golongan darah, Widal, VDRL,
HbsAg, anti HIV.
e. Pemeriksaan Urinalisa : Makroskopis (warna, kejernihan, bau, volume),
pH, berat jenis, protein, glukosa, Bilirubin, Urobilionogen, Keton, Nitrit,
Lekosit, Eritrosit dan Mikroskopis (sedimen).
f. Pemeriksan Tinja : Makroskopik dan Mikroskopik.

2.8 Perbandingan Standar Puskesmas Dengan Realita Puskesmas Polowijen


2.8.1 Sumber Daya Manusia (SDM) Laboratorium Kesehatan
2.8.1.1 Jumlah SDM Laboratorium Kesehatan
Jumlah tenaga ( orang) Kesenjangan
Standart Realita Jml %
No Profesi puskesmas Puskesmas
dengan Polowijen
perawatan
1 Penanggungjawab 1 1 0 0
(Dokter)
2 Tenaga Teknis 2 2 0 0
(Analis
Laboratorium DIII)
3 Tenaga Non Teknis 1 0 -1 100%
Sumber: data Puskesmas Polowijen 2016
Berdasarkan tabel diatas jumlah SDM medis di Puskesmas Polowijen
belum memenuhi standart Puskesmas Dengan Perawatan.
2.8.1.2 Kompetensi SDM Laboratorium
Standart Puskesmas Puskesmas Kesenj
Jenis (kompetensi) Polowijen angan
N
Ketena %
o Kompete
gaan Ijazah Pelatihan Petugas
nsi
1 Fungsio DIII/D a. Pemantapan Mutu kompeten Umi 1.Komp -75%
. nal IV Internal si Sholika tensi
Pranata Analis b.Phlebotomi (100 %) tin ijazah
Laborat Keseh c. On The Job Analis
orium atan Training Keseha
Kesehat Pemeriksaan tan
an Mikroskopis TB,
HIV AIDS dan
Kusta, Malaria
(Khusus wilayah
endemis)
Standart Puskesmas Puskesmas Kesenj
Jenis (kompetensi) Polowijen angan
N
Ketena %
o Kompete
gaan Ijazah Pelatihan Petugas
nsi
Fungsio DIII/D Yoanita 1. Kompet -50%
nal IV Ariesty ensi
Pranata Analis rumani ijazah
Laborat Keseh ng Analis
orium atan Kesehat
Kesehat an
an 2.Phleb
otomi
Sumber: Permenkes 75 tahun 2014 dan buku standar puskesmas
Berdasarkan tabel diatas tenaga laboratorium di Puskesmas Polowijen
perlu mengikuti pelatihan untuk meningkatkan kompetensinya agar mampu
meningkatkan mutu laboratorioum Puskesmas Polowijen.

2.8.2. Peralatan Laboratorium


JUMLAH MINIMUM PERALATAN RENCANA
PUSKESMAS RIIL K/S/L
NO JENIS PERALATAN TINDAK
RAWAT INAP
LANJUT
1. Set Laboratorium
1 Batang Pengaduk 3 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
2 Beker,Glass 3 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
3 Botol pencuci 1 buah 1 buah S
4 Corong kaca 5cm 3 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
5 Erlenmayer Glass 2 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
6 Fotometer 1 buah 1 buah S
7 Gelas Pengukur (100 cc) 1 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
8 Gelas Pengukur (16 1 buah Tidak ada K Tidak
Oz/500ml diusulkan
karena sdh
ada pengganti
9 Hematology Analizer 1 buah 1 buah S
10 Hemositometer set/Alat 1 set Tidak ada K Tidak
diusulkan
Hitung manual
karena sdh
ada pengganti
11 Lemari Es 1 buah 1 buah S
12 Mikroskop Binokuler 1 buah 3 buah L
13 Pipet Mikro 5-50, 100- 1 buah 1 buah S
200, 500-1000 µl
14 Pipet berskala (Vol 1 cc) 3 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
15 Pipet berskala (Vol 10cc) 3 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
16 Pipet tetes (pipet pasteur) 12 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
17 Pot spesimen dahak Sesuai 100 buah S
mulut lebar kebutuhan
18 Pot spesimen urine Sesuai Tidak ada K Usulan
(Mulut lebar) kebutuhan tahun 2019
19 Rotator plate 1 buah 1 buah S
20 Sentrifuge listrik 1 buah 1 buah S
21 Sentrifuge 1 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
Mikrohematokrit
karena sdh
ada pengganti
22 Tip pipet (Kuning dan 3 buah Tidak ada K Usulan
Biru) tahun 2019
23 Tabung kapiler 1 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
hematokrit
karena sdh
ada pengganti
24 Tabung reaksi (12mm) Sesuai 10 buah S
kebutuhan
25 Tabung reaksi dengan 12 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
tutup karet gabus
karena sdh
ada pengganti
26 Tabung sentrifuge tanpa 6 buah 10 buah L
skala
27 Telly counter 1 buah` 1 buah S
28 Termometer 0-50º celcius 1 buah 1 buah S
29 Urinometer 1 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
30 Wadah aquadest 1 buah 1 buah S
31 Wetergreen set 3 buah 10 buah L
II. Bahan Habis Pakai
1 Blood lancet dengan Sesuai Tidak ada K Usulan Th.
autoklik kebutuhan 2019
2 Kawat asbes 1 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
3 Kertas lakmus Sesuai Tidak ada K Tidak
diusulkan
Kebutuhan
karena sdh
ada pengganti
4 Kertas saring Sesuai Tidak ada K Tidak
diusulkan
kebutuhan
karena sdh
ada pengganti
5 Kaca Obyek Sesuai Tidak ada K Usulan
kebutuhan Th.2019
6 Kaca penutup (Deck Sesuai Tidak ada K Usulan th.
glass) kebutuhan 2019
7 Penghisap karet 3 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
(aspirator)
karena sdh
ada pengganti
III. Perlengkapan
1 Kaki tiga 1 buah 1 buah S
2 Lampu spiritus 1 buah 1 buah S
3 Pembendung 1 buah 2 buah L
4 Penjepit tabung dari kayu 2 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
5 Pensil kaca 1 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
6 Pemanas/Penangas 1 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
dengan air
karena sdh
ada pengganti
7 Rak Pengering 1 buah 1 buah S
8 Rak Pewarna Kaca 1 buah 1 buah S
preparat
9 Rak tabung reaksi 1 buah 2 buah L
10 Stopwatch 1 buah Tidak ada K Usulan
Th.2019
11 Sengkelit/Ose 3 buah Tidak ada K Tidak
diusulkan
karena sdh
ada pengganti
12 Sikat tabung reaksi 1 buah Tidak ada K Usulan
Th.2019
13 Timer 1 buah 2 buah L
IV. MEUBELER
1 Kursi Kerja 2 buah 3 buah L
2 Lemari peralatan 1 buah Tidak ada K Usulan
th.2019
3 Meja tulis ½ biro 1 buah 1 buah S
V. PENCATATAN DAN PELAPORAN
1 Buku Register Pelayanan Sesuai 1 buah S
Kebutuhan
2 Formulir Inform concern Sesuai Tidak ada K Usulan
Kebutuhan th.2019
3 Formulir dan Surat Sesuai Ada S
Keterangan lain sesuai Kebutuhan
dengan kebutuhan
pelayanan lain

Sumber: Permenkes 75 tahun 2014


Berdasarkan tabel di atas, peralatan medis dan non medis belum memenuhi
standar Permenkes 75 tahun 2014 dikarenakan beberapa alat sudah tidak
terpakai lagi.

2.9 Standar Sarana di Laboratorium


Persentas Realita Persentasi Kese
Jenis
Standart Ruangan i Puskesmas njan
Ruang
Polowijen gan
Arah angin dari 100% Tidak 30% 70%
belakang petugas
Mempunyai cross Tidak
Laborator ventilation (ventilasi
ium cukup dan terbuka)
Mempunyai fasilitas Ya
dengan air mengalir
untuk cuci tangan

Sumber: Permenkes 75 tahun 2015 dan buku standar puskesmas 2013


Berdasarkan tabel di atas, sarana Laboratorium Puskesmas Polowijen
belum memenuhi standar
BAB III
ANALISIS KEGIATAN

3.1. Pencapaian Kinerja Laboratorium Puskesmas Polowijen Tahun 2017


Pelayanan laboratorium yang terdapat di Puskesmas Polowijen
meliputi kesesuaian jenis pelayanan laboratorium dengan standar,
ketepatan waktu tunggu penyerahan hasil pelayanan laboratorium kurang
dari 120 menit dan kesesuaian hasil pemeriksaan baku mutu internal .
Berikut hasil pencapaian pelayanan laboratorium tahun 2017:
Tabel pencapaian program pengobatan 2017
No Indikator Target Pencapaian Kesenjangan
1 kesesuaian 50% 87% +37%
jenis pelayanan
laboratorium
dengan standar
2 ketepatan 100% 100% 0
waktu tunggu
penyerahan
hasil pelayanan
laboratorium
kurang dari 120
menit
3 kesesuaian 100% 92% -8%
hasil
pemeriksaan
baku mutu
internal
Sumber : Pencapaian Kinerja Puskesmas Polowijen 2017

3.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan hasil pencapaian pelayanan laboratorium Puskesmas


Polowijen terdapat point yang belum memenuhi target yakni sebagai berikut:
No Indikator Target Pencapaian Kesenjangan
1 Kesesuaian 100% 92% -8%
hasil
pemeriksaan
baku mutu
internal
2 Kompetensi 100% 62.5% 37.5%
petugas belum
terpenuhi
3 Peralatan Non 100% 67% 33%
Medis belum
terpenuhi
4 Peralatan Medis 100% 84% 16%
belum terpenuhi

Perumusan Masalah :
a. Kesenjangan yang terdapat dalam kesesuaian hasil pemeriksaan baku mutu
internal sebesar -8%, dikarenakan adanya ketidakstabilan pada proses
penyimpanan serum kontrol dan reagen. Hal ini dipengaruhi oleh
ketidakstabilan arus listrik dikarenakan tidak adanya cadangan listrik yang
memadai sehingga suhu penyimpanan menjadi tidak terkontrol dengan baik.
b. Kurangnya pengetahuan petugas laboratorium tentang perlakuan
pemantapan mutu internal.
c. Kesenjangan pada kompetensi petugas laboratorium disebabkan karena
belum pernah mengikuti pelatihan yang dipersyaratkan dikarenakan perlu
anggaran yang besar.
d. Peralatan medis dan non medis Puskesmas Polowijen yang belum memenuhi
standar puskesmas dan standar permenkes no.75 tahun 2014, hal ini dapat
dikarenakan peralatan yang dipersyaratkan sudah tidak memenuhi
perkembangan ilmu teknologi dan harapan kebutuhan masyarakat akan
pemeriksaan laboratorium serta belum terpenuhinya dikarenakan belum ada
realisasi anggaran.
3.3 Prioritas Masalah

MASALAH 1 MASALAH 2 MASALAH


Kesesuaian Kompetensi 3
hasil petugas Peralatan
pemeriksaan -75% medis
baku mutu dan non
internal medis
belum
standar
U 3 3 2

S 3 2 1

G 3 2 1

Total 27 12 2

3.4 Rumusan Masalah :

Dari beberapa identifikasi masalah didapatkan prioritas masalah yaitu


kesesuaian hasil pemeriksaan baku mutu internal laboratorium. Hal ini menjadi
prioritas disebabkan kerena jika baku mutu internal tidak sesuai dengan standar
yang dipersyaratkan maka dkhawatirkan akan mempengaruhi mutu hasil
pemeriksaan di laboratorium Puskesmas Polowijen.
3.5 Identifikasi Penyebab Masalah

3.5.1 Kesesuaian hasil pemeriksaan baku mutu internal

ALAT METODE
LINGKUNGAN

Memasang
Sosialisasi Pelatihan
Melakukan Pencatatan thermometer
kepada Petugas
Kurangnya informasi suhu Penyimpanan Serum lemari es
Ketidakstabilan Laboratorium
pelatihan PMI dan kontrol dan reagen
suhu lemari
PME
penyimpanan
Melakukan PMI sebelum
Melakukan Mengusulkan
pemeriksaan laboratorium
Petugas belum terpapar standarisasi PMI PME
informasi tentang pelatihan Tidak ada UPS dan melalui PME
Kesesuaian hasil
PMI dan PME Genset
pemeriksaan
baku mutu
internal
PKM belum Keterbatasan Kurangnya pengetahuan
mengalokasikan dana anggaran PKM petugas tentang PMI
pengadaan UPS dan
Belum terpaparnya petugas
Genset
Belum ada terkait informasi PME
dukungan dari
Dinas untuk PME

MONEY MANUSIA Petugas melaksanakan PMI


dengan kemampuan yang ada
3.6 Prioritas Pemecahan Masalah

NO PRIORITAS PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAH


MASALAH MASALAH PEMECAHAN AN
MASALAH MASALAH
TERPILIH
1 Kesesuaian 1. Petugas belum 1. Petugas aktif Petugas
hasil terpapar PMI mencari mengajuka
pemeriksaan 2. Suhu informasi n alokasi
baku mutu Penyimpanan terkait PMI dana.
internal yang tidak stabil 2. Monitoring
3. Belum adanya suhu
alokasi dana penyimpanan.
untuk 3. Petugas
mengoptimalkan mengajukan
baku mutu alokasi dana
internal PMI dan PME
4. Arus Listrik
tidak stabil
2 Kompetensi 1. Petugas belum 1. Membaca Petugas
Petugas mengikuti Literatur mengajuka
Laboratorium pelatihan yang yang ada n pelatihan
dipersyaratkan yang di
persyaratk
an
3 Pemenuhan Banyak Membuat Petugas
Peralatan peralatan yang usulan untuk mengajuka
Medis dan Non sudah beberapa n usulan
Medis yang tergantikan peralatan alat
belum standar seiring dengan yang masih
kemajuan menjadi
tehnologi kebutuhan
rutin
pemeriksaan
KRITERIA PEMECAHAN PEMECAHA PEMECAH
MASALAH N MASALAH AN
1
2 MASALAH
Kesesuaian 3
hasil
Kompetensi
pemeriksaan
petugas
-37.5% Peralatan
baku mutu
medis dan
internal
non medis
belum
standar

U 3 3 2

S 3 2 1

G 3 2 1

Tot 27 12 2

Keterangan:

Berdasarkan data pemecahan prioritas masalah menggunakan metode USG


didapatkan prioritas masalah terpilih yaitu Kesesuaian hasil pemeriksaan
baku mutu internal di laboratorium Puskesmas Polowijen.
B A B IV
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)

No Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Kebutuhan Mitra Waktu Kebutuhan Indikator Sumbe
Kesehatan Sasaran Jawab Sumber Daya Kerja Pelaksana Anggaran Kinerja r
an Pembia
yaan

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

(UKP) Petugas - 2 orang 100% Kapus Petugas Dinas Jan - Des Pelatihan Terpenuhin APBD
Pelayanan mengajuk Meningk petugas Laboratorium Kesehata Phlebotomy ya Dinkes
Laboratoriu an alokasi atkan n Kota 2x Kompetens
m dana kompete Malang 5.000.000 i Petugas
untuk nsi Pelatihan Laboratori
Pelatihan petugas Pemantapan um
Pemantap laborato Mutu
an Mutu rium Laboratoriu
laboratori - m = 2 x .....
um dan meningk
Phleboto atnya
my mutu
pelayan
an klinis
Pengajua  Untuk 3.200 100% Koordinator Petugas Rekanan Jan - Des 1x Hasil APBD
n alat pemisa pasien Laboratoriu Laboratorium 5.000.000 serum Dinas,
medis han m terpisah JKN
⁻ Sentrifu darah dengan
ge dan baik
serum
Pengajua  3.200 100% Koordinator Kepala Rekanan Jan - Des Tepenuhin APBD,
n Pelaya pasien Laboratoriu Puskesmas, ya JKN
reagensia nan m Petugas kebutuhan
laboratori Pemeri Laboratorium, pemeriksaa
um ksaan Pasien n
- Reagen labora Laboratorium laboratoriu
Hematol torium m
No Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Kebutuhan Mitra Waktu Kebutuhan Indikator Sumbe
Kesehatan Sasaran Jawab Sumber Daya Kerja Pelaksana Anggaran Kinerja r
an Pembia
yaan

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

ogi
- Miniclea 4x
n 2.026.800
- Mini 2x6.080.400
lyse
- Minidill 3x2.838.000
- Minotrol 4x643.200
- Drabkin 3x 85.000
500 ml 1x50.000
- Na
Citrat
3,8%
250ml
1. Reagen
Kimia
Analitik
- SGOT 1x1.138.500
5x20ml
- SGPT 1x1.138.500
5x20ml
- Urea 1x990.000
4x20ml
- Kreatini 1x 775.000
n
4x20ml
- Asam 2x1.200.000
Urat
4x20ml
- Kolester 1x3.400.000
ol
6x100m
l+
No Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Kebutuhan Mitra Waktu Kebutuhan Indikator Sumbe
Kesehatan Sasaran Jawab Sumber Daya Kerja Pelaksana Anggaran Kinerja r
an Pembia
yaan

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

standart
- Trigliser
id 2x1.650.000
5x25ml
- HDL
Kolester 1x1.500.000
ol
250ml
- LDL
Kolester 1x2.100.000
ol
250ml
- Glukosa
6x100m 2x2.000.000
l+
standart
- Kontrol
Kimia 1x4.500.000
6x5ml
- Glukosa
stik 2x400.000
2x50’s
2. Reagen
Urinalis
a
- Urine
stik 10 1x300.000
p
- Urine
Stik 3p 5x150.000
- Urine
kalibrat 1x750.000
No Upaya Kegiatan Tujuan Sasaran Target Penanggung Kebutuhan Mitra Waktu Kebutuhan Indikator Sumbe
Kesehatan Sasaran Jawab Sumber Daya Kerja Pelaksana Anggaran Kinerja r
an Pembia
yaan

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

or
3. Reagen
Imunolo
gi
- Widal 2x700.000
- Golonga
n Darah 6x600.000
- HbsAg
25 tes 6x900.000
- Anti
Dengue 2x3.000.000
Ig G/Ig
M 20 tes
4. Reagen
Faeses
Rutin
- Eosin
2% 1x215.000
100ml
Pengajua  Memen 3.200 100% Koord. Lab Petugas Rekanan Jan - Des Terpenuhin APBD,
n Bahan uhi pasien Laboratorium ya bahan JKN
Habis kebutu Pasien penunjang
Pakai han Labortatorium pemeriksaa
- Needle pemeri 1x125.000 n
24 ksaan laboratoriu
- Needle sampel 1x125.000 m
25  Terpen
- Handsc uhinya 24x95.000
oon S APD
- Masker 12x50.000
- Lancet 5x50.000
100
- Alkohol 24x30.000
swab
- Plesteri 24x50.000
n
- Tabung 24x200.000
EDTA
- Tabung 24x200.000
Plain
- Cover 1x40.000
glass
20x20
- Kartu 6x30.000
golonga
n Darah
isi 100
- Cairan 1x300.000
Enzimat
ik
- Spiritus 3x10.000
- Tusuk 2x20.000
sate
- Korek 1x10.000
gas
- Kertas 6x30.000
Lensa
- Sampel 3x250.000
cup
500ml
- Urine 6x100.000
containe
r 60 ml
- Blue tip 3x200.000
isi 500
- Yellow 6x200.000
tip isi
1000
- Sikat 10x5.000
tabung
Pengajua - 11 item 100% Kapus Kepala Dinas Jan - Des PME Tercapai APBD,JK
n PME Terpenu pemeriks Puskesmas, Kesehata Hematologi standarisas N
hinya aan Dokter, n, BBLK =1x i Baku
Standar Petugas 2.000.000 Mutu
Baku Laboratorium PME Kimia Laboratori
Mutu Analitik = 1 um
Laborat x 3.500.000
orium PME

Pengajua - Memb 2item 100% Koord. Petugas Rekanan Jan _ Des Terpenuhin APBD,JK
n Alkes endun Laboratoriu Laboratorium ya N
- Torniqu g vena m 2x35.000 kebutuhan
et saat pengambila
- Jas Lab penga 2 stel 2x200.000 n darah
- Rak mbila 1 unit 1x500.000 dan sampel
Micropi n 2 unit 2x150.000 dan
pet darah perlindung
- Termom - Perlin an petuga
eter dunga laboratoriu
suhu n Diri m
Petug
as
Pengajua - Memu 3.200 100% Koord. Petugas Rekanan Jan - Des 1x12.000.00 Terpenuhin JKN
n Sistem dahka pasien Laboratoriu Laboratorium, 0 ya sistem
Jaringan n m masyarakat jaringan
Hasil petug Laboratori
Laboratori as um
um dalam
pengh
itunga
n stok
reage
n
- Terca
painy
a
penge
mban
gan
sistem
di
labora
toriu
m
Pengajua Mengur 6 Alat 100% Koord. Petugas Rekanan Jan - Des 1x Alat JKN
n UPS angi Laboratoriu Laboratorium 8.000.000 berfungsi
kemun m dengan
gkinan baik
Rusakn
ya
peralat
an
karena
arus
listrik
Pengajua Memenu 2 item 100% Koord. Petugas Rekanan Jan - Des
n Bahan hi Laboratoriou Laboratorium,
Cetak : kebutu m Pasien yang
- Formuli han Berkunjung 24 buku
r Admini x ....
Permint strasi
aan
laborato
rium
- Leaflet 1 rim x .....
Laborat
orium
Pengajua Memenu 100% Koord. Petugas Rekanan Jan - Des
n Alat hi Laboratoriu laboratorium
tulis perleng m
Kantor: kapan
1. Ballpoi adminis 1 pak x
nt trasi 35.000
2. Buku 1x35.000
Folio
300
3. Buku 3x15.000
Tulis
Hard
Cover 6x6.000
4. Buku
Tulis 38
5. Kartu 1pakx25.00
stok 0
Pemelihar Agar 1 set 100% Koord. Petugas Rekanan Jan- Des 2x Peralatan APBD
aan Alat : peralat komputer Laboratoriu Laboratorium 1.500.000 yang
1. Pemeli an dan m 4x digunakan
haran berfung printe 1.000.000 terpelihara
Komput si 1 Unit AC 5x dengan
er dan dengan 5 Unit 1.500.000 baik
Printer baik alat
2. Pemeli laboratori
haraan um
AC
3. Pemeli
haraan
alat
laborato
rium
Pengajua 1. Meng 3kran air 100% Koor. Petugas Rekanan Jan - Des 2 kran x Terpenuhin APBD
n alat urangi 1 bak Laboratoriu Laboratorium 500.000 ya
rumah konta cuci alat m 1 bak cuci x kebutuhan
tangga minas 1 bel 1.000.000 sesuai
- Kran air i baterai 1 bel x dengan
- Bak seusai 1 set 200.000 standart
cucian menc penghar 1 set x
keramik uci um 150.000
dan tanga ruangan 1x5.000.000
penutup n 1 set
/sekat 2. Meng
- Bel hinda
baterai ri
- Penghar korosi
um f saat
Ruanga menc
n uci
- Kitchen alat,
set meng
hinda
ri
ciprat
an air
saat
menc
uci
alat
3.
Media
inform
asi
kepad
a
petug
as lab
bahwa
ada
pasien
BAB IV

PENUTUP

Demikian Rencana Usulan Kerja tahun 2018 Pelayanan Laboratorium


Puskesmas Polowijen, untuk selanjutnya rencana kerja ini yang akan
menjadi acuan dalam pelaksanaan Kegiatan penegakkan diagnosa di
Puskesmas Polowijen.

Keberhasilan pelaksanaan rencana kerja ini tergantung dari


partisipasi aktif seluruh komponen yang terkait. Dengan keberhasilan
pelaksanaan rencana kerja ini diharapkan mampu meningkatkan derajat
kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Polowijen.

Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat


dalam penyusunan RUK ini. Kritik dan saran kami harapkan untuk
perbaikan selanjutnya.

Polowijen, 31 Januari 2017


Penanggungjawab UKP Koordinator Laboratorium
Puskesmas Polowijen

Yoanita Ariestya N,A.Md.An.Kes


Dr.Sri Amiretno Damayanti
NIP. 19840410 200903 2 009
NIP. 19831027 201503 2 001
Mengetahui,
Kepala Puskesmas

dr. A.A.I.Ngurah Kunti P


NIP. 19730612 200501 2 009

Anda mungkin juga menyukai