PROPOSAL KERJA PRAKTEK (KP)

JUDUL
ELECTRONIC COMMERCE (E-COMMERCE) ALAT KESEHATAN
KEPERAWATAN

Diusulkan Oleh:

AHMAD FARIKIN 32601500944/2015

KUKUH PRAKOSA 32601500967/2015
SAPTO UTOMO 32601500988/2015

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
TEKNIK INFORMATIKA
2018
 DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ...................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ ii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... iii
BAB 1. PENDAHULUAN ................................................................................ 1
1.1. Latar Belakang ............................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah .......................................................................... 2
1.3. Batasan Masalah ............................................................................ 2
1.4. Tujuan ............................................................................................ 2
1.5. Manfaat ......................................................................................... 2
BAB 2. LANDASAN TEORI ............................................................................ 3
2.1. Electronic Commerce..................................................................... 3
2.2. Bahasa Pemprograman Web .......................................................... 3
2.2.1. Hypertext Prepocessor (PHP) ............................................. 3
2.2.2. Hypertext Markup Language (HTML) ................................. 4
2.2.3. Cascading Style Sheet.( CSS)............................................... 4
2.2.4. JavaScript ............................................................................ 5
2.2.5. JQuery .................................................................................. 5
2.3. Basis Data MySQL........................................................................ 5
2.4. Web Server..................................................................................... 6
BAB 3. PROFIL PERUSAHAAN ..................................................................... 7
BAB 4. METODE PELAKSANAAN ............................................................... 8
4.1. Metode Pelaksanaan....................................................................... 8
4.1.1. Pengumpulan kebutuhan atau Initial Requirement. ............. 9
4.1.2. Membangun prototyping atau Desain. ................................. 9
4.1.3. Customer Evaluasi. .............................................................. 9
4.1.4. Mengkodekan sistem atau Development.............................. 9
4.1.5. Menguji sistem atau Test ..................................................... 10

ii
 4.1.6. Evaluasi Sistem. ................................................................... 10
4.1.7. Menggunakan Sistem atau Maintain. ................................... 10
BAB 5. TABEL PELAKSANAAN .................................................................... 11
5.1. Tabel Kegiatan .............................................................................. 11
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 12

iii
 1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada era sekarang ini kebutuhan internet dimasyarakat semakin
meningkat. Khususnya dibidang ekonomi, Internet menjadi bagian penting
dalam kehidupan sehari-hari. Banyak pengusaha memilih internet
memasarkan produk-produk mereka atau biasa disebut dengan e-
commerce. Teknologi internet merupakan sasaran utama dari pengusaha
atau produsen untuk memasarkan produk dengan lebih luas, mudah dan
keuntungan yang lebih besar.
Situs belanja online atau sering disebut juga e-commerce adalah
suatu proses transaksi jual beli yang dilakukan secara elektronik oleh
penjual dan dan pembeli melalui internet/online. Situs belanja online
memliki dua macam tipe yaitu mereka hanya menyediakan tempat atau
lapak online untuk penjual dan ada juga pemilik situs belanja online yang
memiliki tokonya sendiri, mereka bertanggung jawab atas semua transaksi
yang terjadi. Tetapi tujuannya sama yaitu untuk memuaskan pelanggan
dengan produk dan layanan yang ditawarkan serta mempermudah hasrat
berbelanja masyarakat tanpa dibatasi waktu dan tempat dimanapun dan
kapanpun ingin bertransaksi.
Pada saat ini situs-situs toko online menjadi tujuan utama
masyarakat untuk berbelanja suatu produk yang dibutuhkan untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari. Keunggulan toko online dibanding
dengan toko konvensional adalah pelanggan atau pembeli tidak perlu
datang langsung ketoko untuk membeli produk cukup memesan melalui
smartphone atau komputer dan mentransfer uang pembayaran maka
barang yang dipesan akan langsung dikirim kealamat pemesan. Kemudian,
tidak ada batasan waktu dan tempat, pembeli dapat membeli produk
selama 24 jam dan diwilayah manapun.
 2

1.2 Rumusan Masalah

1. Barang apa saja yang disediakan di E-Commerce alat-alat kesehatan.
2. Bagaimana cara membangun E-Commerce alat-alat kesehatan berbasis
web agar dapat mempermudah mendapatkan alat-alat kesehatan secara
online.

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah adalah sebagai berikut :
1. Belum dapat melakukan pembayaran melalui e-money (atm,
Minimarket dll)
2. Belum dapat melakukan track location pengiriman barang.

1.4 Tujuan
Tujuan dari kerja praktek adalah sebagai berikut :
1. Menjalankan kerja praktek yang terdapat pada kurikulum perkuliahan
teknik informatika universitas islam sultan agung
2. Membangun sebuah E-Commerce, agar dapat mempermudah
pemasaran dan penjualan alat-alat kesehatan secara online.
3. Mendukung program pemerintah dalam Paket Kebijakan Ekonomi
Jilid XIV yang diterbitkan pada 10 November 2016.

1.5 Manfaat
1. Mempermudah pemasaran dan penjualan alat-alat kesehatan secara
online.
2. Alat yang didapat atau dibeli dari sumber yang terpercaya.
 3

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1. Electronic Commerce

Electronic commorce atau E-commerce ialah sebuah sistem yang di
dalamnya memuat aktivitas penjualan, pembelian, serta penyebaran barang
dan jasa yang mendayagunakan sistem elektronik seperti misalnya televisi,
internet, ataupun jaringan komputer lainnya.
E-commerce merupakan transaksi bisnis yang terjadi dalam
jaringan elektronik, seperti internet. Siapapun yang dapat mengakses
komputer,memiliki sambungan ke internet, dan memiliki cara untuk
membayar barang-barang atau jasa yang meraka beli, dapat berpartisipasi
dalam e-commerce. (Simarmarta, 2006)

2.2. Bahasa Pemrograman

Bahasa pemrograman yang kami gunakan dalam membangun E-
Commerce terdiri dari hypertext preprocessor (PHP), hypertext markup
language (HTML), cascading style sheet (CSS), JQuery, dan JavaScript.
Adapun pembahasan dari bahasa pemrograman yang digunakan yaitu:
2.2.1. Hypertext Prepocessor (PHP)
PHP adalah singkatan dari "PHP: Hypertext Prepocessor", yaitu
bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan
pembuatan dan pengembangan sebuah situs web dan bisa
digunakan bersamaan dengan HTML. PHP diciptakan oleh Rasmus
Lerdorf pertama kali tahun 1994. Pada awalnya PHP adalah
singkatan dari "Personal Home Page Tools". Selanjutnya diganti
menjadi FI ("Forms Interpreter"). Sejak versi 3.0, nama bahasa ini
diubah menjadi "PHP: Hypertext Prepocessor" dengan
singkatannya "PHP".
 4

2.2.2. Hypertext Markup Language (HTML)

HTML merupakan singkatan dari Hypertext Markup Language.
Singkatan ini terdiri dari 3 komponen kata, yakni:
a. Hypertext, Markup dan Language. Kata Hypertext dari HTML
menekankan pengertian: text yang lebih dari sekedar teks
(‘hyper’- text). Maksudnya selain berfungsi sebagai teks biasa,
sebuah teks di dalam HTML juga bisa berfungsi sebagai
penghubung ke halaman lain atau dikenal dengan istilah link.
Nantinya kita juga akan melihat bahwa tidak hanya teks saja yang
bisa digunakan sebagai link, tetapi bisa berupa gambar. Link
inilah yang menjadi inti dari HTML.
b. Kata kedua dari singkatan HTML adalah Markup. Markup dapat
diterjemahkan sebagai tanda atau penanda (bahasa inggris: mark).
Di dalam HTML, kita akan menggunakan tanda-tanda khusus
seperti <p> , <a> , atau <li> . Tanda ini diperlukan untuk
mengatur format dan membuat struktur halaman web.
c. Bagian terakhir dari HTML adalah Language. Istilah language
jika diterjemahkan berarti: bahasa. Khusus bagi anda yang pernah
berkenalan dengan bahasa pemrograman komputer, disini HTML
tidak menggunakan ‘Programming Language’, tetapi hanya
‘Language’ saja. Hal ini secara tidak langsung menyatakan
bahwa HTML bukanlah sebuah bahasa pemrogra- man. HTML
tidak memiliki struktur dasar seperti variabel, kondisi IF,
function, atau class seperti layaknya sebuah bahasa pemrograman
komputer.

2.2.3. Cascading Style Sheet ( CSS)

CSS merupakan singkatan dari Cascading Style Sheet. CSS
digunakan untuk mengubahtampilan (style) dari halaman web.
Sebagaimana yang kita ketahui, halaman web modern terdiri dari 3
komponen dasar: HTML untuk membuat struktur, CSS untuk
tampilan, dan JavaScript untuk interaksi. Jika halaman web
 5

diibaratkan sebuah bangunan, CSS adalah tampilan luar dari

bangunan tersebut, seperti warna dinding atau warna atap.
Kerangka dasarnya dibuat dari HTML. Dengan demikian, kita bisa
dengan mudah menukar warna dinding bangunan tanpa perlu
mengubah struktur dasarnya. Begitu pula dengan halaman web.
Menggunakan CSS, kita bisa mengubah tampilan website tanpa
perlu menyentuh kode HTML. Apabila saat ini website kita
memiliki warna mayoritas merah, minggu depan bisa menjadi biru
hanya dengan menukar beberapa baris kode CSS.

2.2.4. JavaScript
JavaScript adalah bahasa pemrograman web yang digunakan untuk
memanipulasi element HTML dan membuat interaksi. JavaScript
menambahkan aspek “pemrograman” ke dalam HTML dan CSS.
Misalnya jika sebuah tag <h1> di klik, tampilkan isi seluruh artikel
yang terdiri dari 10 tag <p> , atau jika sebuah gambar di klik, kita
bisa mengubah class CSS-nya dari normal menjadi warning.
2.2.5. JQuery
JQuery adalah program yang berbasis javascript yang mempunyai
tujuan untuk mempermudah pemrograman dalam javascript.
Dengan JQuery web programmer mudah membuat kode-kode
program untuk penyajian data yang lebih interaktif. (MM, 2008)

2.3. Basis Data MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis
data SQL (Database Management System) atau DBMS yang multialur,
multipengguna, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL
AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis di bawah
lisensi General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual di
bawah lisensi komersial untuk kasus-kasus di mana penggunaannya tidak
cocok dengan penggunaan GPL.
MySQL Merupakan subah database server yang free, artinya kita
bebas munggunakan database ini untuk keperluan pribadi atau usaha tanpa
 6

harus membeli atau membayar linsensinya. Selain database server,

MySQL juga merupakan program yang dapat mengakses suatu database
MySQL yang berposisi sebagai server, yang berarti program kita berposisi
sebagai client. Jadi MySQL adalah sebuah database yang dapat digunakan
sebagai client maupun server. (Mark & Bill, 2003)

2.4. Web Server

Web server adalah suatu perangkat lunak (software) yang fungsinya
untuk menerima permintaan HTTP atau HTTPS yang berasal dari client
(web browser) dan mengirimkan respon atas permintaan tersebut kepada
client dalam bentuk halaman web. Atau secara singkat definisi Web server
yaitu server yang memberikan layanan kepada client yang dimana client
tersebut meminta informasi dan ada hubungannya dengan halaman web.
Secara umum, web server terdiri dari dua unsur yaitu komputer dan
perangkat lunak server web yang digunakan, jadi komputer dapat
digunakan sebagai server web. Web server dapat berkomunikasi dengan
client yaitu menggunakan protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol)
dan HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure). Dengan protokol HTTP
dan HTTPS maka komunikasi antar server dan client dapat saling
terhubung serta dapat dimengerti dengan mudah. (Wahana, 2012)
 7

BAB III
PROFIL PERUSAHAAN

3.1. FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN

Fakultas ilmu Keperawatan Universitas Islam Sultan Agung di
bawah Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung di Semarang telah berkembang
sangat pesat dan telah meluluskan sebanyak 10 angkatan (alumni) D III
Keperawatan yang tersebar di beberapa wilayah nusantara maupun luar
negeri. Setelah melalui perjuangan dan perjalanan yang panjang dalam
menghadapi berbagai tantangan dan keinginan kuat untuk mengembangkan
diri ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi maka mengajukan permohonan
untuk bergabung dengan Universitas Islam Sultan Agung, akhirnya
berdasarkan ijin Dirjen Dikti Departemen Pendidikan Republik Indonesia
No. 3363 / D / T / 2006 perihal Ijin Penyelenggaraan Program Studi Baru
Pada Universitas Islam Sultan Agung Semarang yang memutuskan
memberikan ijin penyelenggaraan Program Studi Keperawatan jenjang
program sarjana (SI) dibukalah Prodi SI Keperawatan dibawah naungan
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
 8

BAB IV
METODE PELAKSANAAN

4.1. Metode Pelaksanaan

Dalam pembuatan aplikasi tersebut kami menggunakan model
prototype, model prototype merupakan suatu teknik untuk mengumpulkan
suatu informasi tertentu mengenai kebutuhan-kebutuhan informasi
pengguna secara cepat. Berfokus pada penyajian dari aspek-aspek software
tersebut yang akan nampak bagi pengguna atau pemakai (contohnya
pendekatan input dan format output). Dimana pemodelan ini sangat baik
dalam pembuatan E-Commerce yang akan kami terapkan.
Berikut adalah bagan model prototype.

Proto Typing

Initial Desain Customer

Requirement Evalution

Review & Update

-
Maintain Test Development

Gambar 1. Proto Type Model

Berikut adalah Tahapan – tahapan Proses Pengembangan dalam Model

Prototype, yaitu :
 9

4.1.1. Pengumpulan kebutuhan atau Initial Requirement.

Pengguna dan pengembang bersama-sama mendefinisikan format
seluruh perangkat lunak, mengidentifikasikan semua kebutuhan, dan
garis besar sistem yang akan dibuat. Dalam hal ini termasuk
perancangan E-Commerce, pada tahap inilah didapat program
aplikasi web yang dapat berjalan sesuai yang dikehendaki. Pada tahap
ini kami membuat kerangka dalam pembuatan E-Commerce.

4.1.2. Membangun prototyping atau Desain.

Membangun prototyping dengan membuat perancangan sementara
yang berfokus pada penyajian kepada pengguna (misalnya dengan
membuat input dan format output). Pada tahap ini akan dibuat
perancangan Interface yang sesuai dengan target yaitu pembeli
dengan penjual (admin), yang memberikan interface interaktif yang
sesuai studi kasus yang telah kami pertimbangkan.

4.1.3. Customer Evaluasi.

Evaluasi ini dilakukan oleh pengguna atau target kami yaitu pembeli
dan penjual, apakah prototyping yang sudah dibangun sudah sesuai
dengan keinginan atau belum. Jika sudah sesuai, maka langkah
selanjutnya akan diambil. Namun jika tidak, prototyping direvisi
dengan mengulang langkah-langkah sebelumnya.

4.1.4. Mengkodekan sistem atau Development.

Dalam tahap ini prototyping yang sudah di sepakati diterjemahkan ke
dalam bahasa pemrograman yang sesuai. Dimana kami dalam
membangun E-Commerce yang akan kami buat yaitu menggunakan
bahsa php,html,javascrip dan css.
 10

4.1.5. Menguji sistem atau Test.

Setelah sistem sudah menjadi suatu perangkat lunak yang siap pakai,
kemudian dilakukan proses Pengujian. Pengujian langsung dan akan
dilakukan test serta memberikan quisioner, dari quisioner tersebut
dapat menentukan E-Commerce ini sebelum didistribusikan.

4.1.6. Evaluasi Sistem.

Pengguna mengevaluasi apakah perangkat lunak yang sudah jadi
sudah sesuai dengan yang diharapkan yang diambil dari hasil
quisioner. Jika ya, maka proses akan dilanjutkan ke tahap selanjutnya,
namun jika perangkat lunak yang sudah jadi tidak atau belum sesuai
dengan apa yang diharapkan, maka tahapan sebelumnya akan diulang.

4.1.7. Menggunakan Sistem atau Maintain.

Perangkat lunak yang telah diuji dan mendapat hasil yang baik, maka
langkah selanjutnya adalah pendistribusian E-Commerce pada
pengguna.
 11

BAB V
TABEL PELAKSANAAN

5.1. TABEL KEGIATAN

Bulan
No. Kegiatan
1 2 3
Pengumpulan
1
kebutuhan
2 Desain
Pencarian dan
3
pengumpulan Data.
4 Mengkodekan sistem
5 Menguji sistem
6 Evaluasi Sistem
7 Menggunakan Sistem
 12

DAFTAR PUSTAKA

M. W., & B. M. (2003). Seluk Beluk Database Relasional. Jakarta: Erlangga.

MM, I. F. (2008). Membuat Aplikasi WEB Dengan ASP.NET. Jakarta: Mitra Wacana
Media.

Simarmarta, J. (2006). Aplikasi Mobile Commerce. Yogyakarta: Andi Yogyakarta.

W. K. (2012). Mudah Membuat Portal Berita Online Dengan PHP dan MySQL. Jakarta:
C.V Andi Offset.