Anda di halaman 1dari 26

Makalah Penerapan Sistem Informasi Manajemen

Pada Online Shop Berbasis Website

Disusun Oleh :

ROBIDIANSYAH

31219234

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS SERANG RAYA

2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. atas segala rahmat-Nya sehingga

makalah ini dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima

kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan

sumbangan baik pikiran maupun materi.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan

dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah

ini bisa pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam

penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami.

Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari

pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Serang, 01 Februari 2023

Robidiansyah

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii


DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ iv
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................... 4
1.3 Tujuan Penelitian ...................................................................................... 4
1.4 Manfaat Penelitian .................................................................................... 4
BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................... 6
2.1 Sistem Informasi Manajemen ................................................................... 6
2.2 Tugas Sistem Informasi Manajemen ........................................................ 8
2.3 Daur Pengembangan Sistem ..................................................................... 9
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ......................................................... 10
3.1 Metode Pengumpulan Data .................................................................... 10
3.2 Metode Analisis Data ..............................................................................11
3.3 Konsep Perencangan .............................................................................. 12
BAB IV PEMBAHASAN .................................................................................... 13
4.1 Karakteristik Undangan Digital Berbasis Website ................................. 13
4.2 Alur Proses Pembuatan Online Shop...................................................... 17
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 20
5.1 Kesimpulan ............................................................................................. 20
5.2 Saran ....................................................................................................... 21
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 22

iii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Pilihan Design Online Shop Dari Wix.com ..................................... 14

Gambar 4.2 Fitur Mengubah Produk Serta Memberikan Deskripsi Produk ....... 15

Gambar 4.3 Fitur Belanja Menyesuaikan Gender ............................................... 16

Gambar 4.4 Alur Pembuatan Online Shop di Wix.com ....................................... 17

iv
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Internet sebagai salah satu implementasi dari teknologi informasi dan

telekomunikasi merupakan teknologi utama yang sedang dan terus dikembangkan.

Dalam bidang perdagangan, adanya teknologi internet memungkinkan transaksi

bisnis tidak hanya dilakukan secara langsung, melainkan dapat menggunakan

teknologi ini. Media internet sendiri mulai banyak dimanfaatkan sebagai media

aktivitas bisnis terutama karena kontribusinya terhadap efisiensi. Efisiensi

merupakan salah satu keuntungan dalam transaksi melalui media internet karena

penghematan waktu, baik karena tidak perlunya penjual dan pembeli bertemu

secara langsung, tidak adanya kendala transportasi. Manfaat online shop yang lain

bagi konsumen adalah bahwa mereka dapat berbelanja tanpa meninggalkan rumah

atau membandingkan harga suatu produk dari satu toko ke toko lainnya hanya

dengan mengklik beberapa tombol. Aktivitas atau transaksi perdagangan melalui

media internet ini dikenal dengan istilah electronic commerce atau e-commerce.

Sistem informasi manajemen atau yang biasa disingkat dengan SIM adalah

sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal dari suatu bisnis yang

meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi

manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan atau

suatu strategi bisnis. Hasil yang diperoleh dari sistem informasi manajemen pada

umumnya akan selalu menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan sebuah

keputusan dalam sebuah perusahaan maupun dari organisasi dengan membuat

1
2

informasi yang akan disampaikan. Dengan adanya Sistem Informasi Manajemen,

berbagai macam pekerjaan yang berkaitan dengan analisis manajemen akan

terselesaikan dengan cepat.

Sistem informasi memiliki sekumpulan komponen informasi yang saling

terintegrasi untuk menghasilkan tujuan yang spesifik. Sistem informasi manajemen

dapat berjalan secra baik jika didukung dengan teknologi yang canggih, sumber

daya manusia yang berkualitas serta komitmen organisasi. Sistem informasi

manajemen memiliki peran penting dalam fungsi manajemen operasional serta

pengambilan suatu keputusan. Sistem ini juga sebagai alat yang sangat berguna

untuk tujuan meninjau dan mengendalikan operasi perusahaan. Tujuan utama dari

sistem ini adalah untuk mengatur semua data yang dikumpulkan dari setiap tingkat

perusahaan, meringkasnya, dan menyajikannya dengan cara yang memfasilitasi dan

meningkatkan kualitas keputusan yang diambil untuk meningkatkan profitabilitas

dan produktivitas perusahaan.

Belakangan ini banyak masyarakat yang ingin membeli kebutuhan dalam

berpakaian dipusingkan dengan permasalahan platform digital online shop yang

tidak memperbaharui dari segi tren fashion, hal tersebut menarik para perusahaan

untuk membuat website dengan tujuan memperlihatkan tren fashion terkini dan

memudahkan konsumen dalam mencari dan membeli produk. Oleh karena itu

perusahaan membutuhkan sistem informasi online shop berbasis website, untuk

membantu perusahan sebagai media promosi dan membantu konsumen untuk

menyebarkan informasi tren fashion terkini.


3

Dengan memanfaatkan Sistem Informasi Manajemen berbasis web, kini

menjual produk fashion konvensional sudah bisa beralih online shop. Salah satu

perusahaan yang menawarkan pembuatan online shop berbasis website adalah

Wix.com. Platform ini merupakan B2B dalam menjual produk fashion, hal ini

sangat memudahkan untuk para konsumen dalam mencari dan membeli produk.

Dengan demikian pelaku usaha bisa memasarkan meng-upgrade manajemen

promosi dan menjadi salah satu cara untuk mengembangan usaha.

Online shop berbasis website kini semakin banyak diminati oleh konsumen

dalam mendapatkan pakaian yang sedang tren. Pemanfaatan sistem informasi

manajemen pada online shop ini bisa meningkatkan efisiensi dan efektivitas,

memudahkan calon konsumen dan konsumen untuk mengetahui berapa banyak

jumlah pakaian yang disediakan penjual. Dalam proses memilih produk, konsumen

akan diberikan beberapa pilihan jenis pakaian yang cocok untuk dipakai dan

digunakan oleh konsumen berdasarkan keinginan.

Dengan latar belakang pemikiran yang sedemikian, ditambah dengan

keinginan penulis untuk mendalami pengetahuan mengenai sistem informasi

manajemen. Dengan demikian penulis mengambil judul “Penerapan Sistem

Informasi Manajemen Pada Online Shop Berbasis Website”.


4

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, maka dapat dirumuskan

pokok masalah dalam pengaplikasian sistem informasi manajemen pada online

shop berbasis website sebagai berikut :

1. Bagaimana calon konsumen dalam mempelajari sistem online shop

dengan berbasis website?

2. Bagaimana proses pembuatan online shop berbasis website untuk

pemula?

1.3 Tujuan Penelitian

Berikut merupakan tujuan yang diinginkan oleh penulis, sebagai berikut :

1. Mengetahui bagi calon konsumen mempelajari sistem online shop

dengan berbasis website.

2. Mengetahui proses pembuatan online shop berbasis website untuk

pemula.

3. Memenuhi tugas mata kuliah Sistem Informasi Manajemen.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan pada penelitian ini adalah :

1. Manfaat teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat menambah dan mengembangkan

wawasan, informasi, pemikiran dan ilmu pengetahuan kepada pihak

lain yang berkepentingan.


5

2. Bagi Penulis

Penelitian ini dapat memperluas wawasan penulis mengenai sistem

infromasi dalam membuat online shop berbasis website.

3. Bagi Pengembangan Ilmu Pengetahuan

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan suatu kontribusi atas

pengembangan ilmu pengetahuan yang lebih mendalam, khususnya

sistem dan prosedur pengadaan barang dan jasa untuk menciptakan

suatu bentuk solusi atas masalah yang lebih baik dalam proses bisnis

diberbagai bidang.

4. Bagi Peneliti Selanjutnya

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan

atau dikembangkan lebih lanjut, serta referensi terhadap penelitian yang

sejenis.
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Sistem Informasi Manajemen

Sistem informasi manajemen (SIM) adalah sebuah konsep sistem yang di

dukung oleh berbagai ilmu. Tujuannya adalah memenuhi kebutuhan informasi

umum semua manajer dalam organisasi atau dalam tingkatan manajemen.

Sistem dapat diartikan sebagai kumpulan dari unsur-unsur atau elemen-elemen

yang membentuk suatu kesatuan dan saling bekerjasama untuk mencapai suatu

tujuan. Menurut Jogiyanto (2009:1) dalam bukunya yang berjudul analisis dan

desain mengemukakan definisi sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-

prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan

suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan sautu sasaran yang tertentu.

Suatu sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu :

1. Komponen Sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi

yang bekerja sama membentuk satu kesatuan.

2. Batas Sistem

Daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya

atau dengan lingkungan luarnya.

6
7

3. Lingkungan Luar Sistem

Segala sesuatu yang berada di luar batas dari sistem yang

mempengaruhi operasi sistem.

4. Penghubung Sistem

Merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem

yang lainnya.

5. Masukan Sistem

Energi yang masuk dari lingkungan luar ke dalam sistem sehingga

menyebabkan sistem bekerja.

6. Keluaran Sistem

Hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran

yang berguna.

7. Pengolah Sistem

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan

merubah masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran Sistem

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Jika suatu sistem

tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.

Menurut Wiludjeng (2014:74) menyatakan bahwa “Sumber daya informasi

memegang peranan penting dalam organisasi. Informasi mendukung manajer dalam

pengambilan keputusan”.
8

Menurut Sofyandi (2012:92) menyatakan bahwa “Informasi merupakan

pelaksanaan pekerjaan, yaitu informasi yang menyangkut mengenai apa yang

dikerjakan, bagaimana mengerjakan tugas atau pekerjaan, mengapa harus

melakukan tugas atau pekerjaan tersebut”.

Kasmir dan Jakfar (2013:20) menyatakan bahwa ”Data dan informasi

merupakan yang sangat penting dalam menganalisis suatu usaha, karena tanpa

adanya data dan informasi yang jelas maka hasil studi kelayakan yang dilakukan

tidak akan berhasil dengan baik”.

Berdasarkan pendapat ahli di atas dapat disimpulkan bahwa informasi

merupakan sekumpulan data yang diolah sehingga menghasilkan sebuah informasi,

sampai pada manfaat informasi dalam mengambil keputusan.

2.2 Tugas Sistem Informasi Manajemen

Pengumpulan Data Bagian pengumpul data bertugas untuk mengumpulkan

data baik dari dalam organisasi maupun dari luar organisasi. Pihak dalam

perusahaan yang menjalankan tugas ini diambil dari seluruh unit kerja yang ada

dalam organisasi, sehingga setiap unit kerja terwakili dalam SIM. Penyimpanan

Data-data yang telah terkumpul selanjutnya disimpan untuk segera diproses atau

ditunda pemrosesannya, tergantung kebutuhan para manajer. Pemrosesan Data

Pemrosesan data dapat dilakukan oleh satu atau beberapa hal. Bila datanya terlalu

banyak, jasa dari tenaga-tenaga pengumpul dan insidential dapat dimanfaatkan.

Bagian inilah yang membuat data itu berubah bentuk menjadi informasi yang

disesuaikan dengan permintaan manajer.


9

Pemprogram data setiap komputer memiliki bahasanya sendiri-sendiri. Agar

komputer dapat melaksanakan tugasnya, maka perintah-perintah terhadap data yang

terkumpul harus diubah terlebih dahulu sesuai dengan bahasa yang digunakan.

Pekerjaan inilah yang disebut memprogram, yang biasa dilakukan oleh orang-orang

yang ahli di bidang komputer.

2.3 Daur Pengembangan Sistem

Tahapan daur pengembangan sistem terdiri dari beberapa tahap, yaitu:

1. Perencanaan Sistem.

2. Analisis Sistem.

3. Desain Sistem.

4. Implementasi Sistem

5. Operasionalisasi Sistem.
BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah :

1. Studi Pustaka

Mengumpulkan data melalui buku, karya ilmiah, serta mengamati

beberapa bentuk visualyang pernah dipakai oleh para pengusaha online

shop berbasis website.

2. Data Lapangan dan Dokumentasi

Dilakukan dengan mengumpulkan datadata yang diperoleh dari para

narasumber dan observasi langsung di lapangan.

3. Mengamati dan Mengumpulkan Data

Data yang dikumpulkan adalah berupa beberapa contoh online shop

berbasis website, dan menganalisa gaya desain dari setiap produk di

online shop berbasis website.

4. Mengambil Gambar Maupun Foto

Budaya populer yang nantinya digunakan untuk perancangan.

5. Wawancara

Melakukan wawancara dengan para target audiens tentang pemahaman

desain produk dan penggunaannya itu sendiri dan perbandingannya

dengan brand produk lain, sehingga dapat mengetahui kelemahan dan

kelebihan dari produk ini di mata konsumen.

10
11

3.2 Metode Analisis Data

Perancangan ini menggunakan metode analisis perencanaan strategis yang

digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (h), kelemahan (Weaknesses), peluang

(Opportunities), dan ancaman (Threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi

bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT dan dijabarkan:

1. Strengh (Kekuatan)

Merupakan sebuah situasi atau kondisi yang merupakan kekuatan dari

organisasi atau program pada saat ini. Strengh ini bersifat internal dari

organisasi atau sebuah program.

2. Weaknesses (Kelemahan)

Merupakan kegiatan-kegiatan organisasi yang tidak berjalan dengan baik

atau sumber daya yang dibutuhkan oleh organisasi tetapi tidak dimiliki

oleh organisasi. Kelemahan itu terkadang lebih mudah dilihat daripada

sebuah kekuatan, namun ada beberapa hal yang menjadikan kelemahan

itu tidak diberikan solusi yang tepat dikarenakan tidak dimaksimalkan

kekuatan yang sudah ada.

3. Opportunity (Kesempatan)

Merupakan faktor positif yang muncul dari lingkungan dan memberikan

kesempatan bagi organisasi atau program kita untuk memanfaatkannya.

Opportunity tidak hanya berupa kebijakan atau peluang dalam hal

mendapatkan modal berupa uang, akan tetapi bisa juga berupa respon

masyarakat atau isu yang sedang diangkat.


12

4. Threat (Ancaman)

Merupakan faktor negatif dari lingkungan yang memberikan hambatan

bagi berkembangnya atau berjalannya sebuah brand. Ancaman ini adalah

hal yang terkadang selalu terlewat dikarenakan banyak yang ingin

mencoba untuk kontroversi atau out of stream (melawan arus) namun

pada kenyataannya organisasi tersebut lebih banyak layu sebelum

berkembang.

3.3 Konsep Perencangan

Konsep perancangan online shop berbasis website ini dibuat secara

komunikatif, interaktif, simbolis, eksklusif, dan elegan. Sebagai contoh desain

atau desain online shop akan dibuat degan berbagai pilihan tema yang bisa dipilih

calon pengantin sesuai dengan tema yang mereka inginkan. Kemudian informasi

seputar acara dan data calon pengantin akan ditampilkan melalui font-font pilihan

yang membuat desain online shop akan semakin berkesan, kemudian dengan

adanya tambahan fitur-fitur untuk dashboard, seperti fitur template atau tampilan

untuk online shop yang beragam, deskripsi produk, pemilihan metode

pembayaran, menyesuaikan jenis gender, sehingga diharapkan semakin menarik

dan menambah daya tarik calon konsumen dan konsumen untuk menggunakan

online shop berbasis website ini. Beberapa konsep media online shop ini pun akan

dibuat dengan pendekatan ilustrasi dan fotografi. Ilustrasi dinilai dapat menambah

nilai estetis dalam suatu karya.


BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Karakteristik Undangan Digital Berbasis Website

Tingginya tingkat penggunaan media sosial dan aplikasi pesan singkat

membuat banyak pengguna lebih cenderung membagi informasi melalui media

sosial dan aplikasi pesan singkat seperti Whatsapp dan Line. Fitur-fitur multimedia

yang disediakan oleh aplikasi tersebut memudahkan pengguna membagikan konten

tidak hanya berupa text tetapi juga tautan situs website, image, audio dan video. Di

lain pihak, kebutuhan untuk membagi informasi secara cepat dan luas, membuat

banyak pihak lebih cenderung membagikan informasi secara online, termasuk

membagikan undangan.

Kondisi ini menimbulkan peluang munculnya aplikasi online shop bebasis

website. Dalam pemanfaatan sistem informasi manajemen ini pelaku usaha online

shop berbasis website mempunyai banyak fitur-fitur pilihan. Wix.com merupakan

salah satu penyedia online shop yang bisa mempermudah para pengusaha toko

konvensional yang ingin menambah ilmu dan nilai jual produk mereka dengan

menambahkan online shop berbasis website. Dengan sistem yang sederhana dan

mudah untuk diaplikasikan untuk seorang pemula, online shop yang ditawarkankan

pun mempunyai banyak tema dan fitur yang bisa dipilih oleh para calon penjual.

13
14

Gambar 4.1 Pilihan Design Online Shop Dari Wix.com

Gambar 4.1 Pilihan Design Online Shop Dari Wix.com

Dengan pilihan desain yang ditawarkan, diharapkan calon penjual bisa

menyesuaikan desain online shop mereka dengan tema yang akan para calon

penjual gunakan. Selain itu fitur-fitur yang ditawarkan pun beraneka ragam seperti

dashboard, seperti fitur template atau tampilan untuk online shop yang beragam,

deskripsi produk, pemilihan metode pembayaran, menyesuaikan jenis gender, dan

masih banyak lainnya.


15

Gambar 4.2 Fitur Menambahkan Dan Mengubah Produk Serta Memberikan


Deskripsi Produk

Gambar 4.2 Fitur Menambahkan Dan Mengubah Produk Serta Memberikan


Deskripsi Produk (Lanjutan)
16

Gambar 4.3 Fitur Belanja Menyesuaikan Gender

Gambar 4.3 Fitur Belanja Menyesuaikan Gender (Lanjutan)

Dengan adanya tambahan fitur-fitur diatas membuat online shop berbasis

website banyak diminati. Selain karena harganya lebih murah dari harga offline

shop, online shop banyak disukai juga karena kita tak perlu khawatir untuk

mengirimnya kepada rekan dan kerabat. Kita hanya butuh link dari online shop

yang akan konsumen gunakan tersebut dan dengan mudah menyebarkan informasi

mengenai online shop yang sesuai dengan konsumen.


17

4.2 Alur Proses Pembuatan Online Shop

Mulai

Mengunjugi Website Wix.com

Buat Akun

Pilih Jenis Website Untuk


Memulai

Klik Opsi Edit a Template

Pilih Template

Atur Tampilan Website

Membuat Postingan

Publish Website

Selesai

Gambar 4.4 Alur Pembuatan Online Shop di Wix.com


Sumber, Pengolahan Data (2023)
18

Berikut merupakan tahapan dalam membuat onlien shop adalah, sebagai

berikut :

1. Mengunjungi Webiste Wix.com

Setiap calon penjual mengunjungi website terlebih dahulu untuk

memulai.

2. Buat Akun

Cara membuat online shop di Wix, buka halaman Wix pada browser.

Kemudian buat akun dengan mendaftarkan alamat email dan password.

Atau kamu juga bisa mendaftar dengan akun Facebook dan juga

Google.

3. Pilih Jenis Website Untuk Memulai

Setelah berhasil mendaftar, pilih jenis website yang ingin kamu buat.

Tersedia beberapa pilihan seperti blog, portfolio, toko online, dan lain-

lain.

4. Klik Opsi “Edit a Template”

Setelah memilih jenis website, akan muncul dua pilihan. Di sini kamu

bebas memilih apakah ingin mengatur template sendiri atau biarkan

Wix membuatnya untukmu. Supaya lebih bebas dalam mengelolanya,

pilih opsi membuat website dengan editor. Klik ‘Edit a template’.

5. Pilih Template

Cara membuat website dengan Wix selanjutnya, pilih template yang

sudah tersedia dari Wix. Klik yang cocok dengan keinginan, lalu klik

‘Edit’ di bagian template tersebut.


19

6. Atur Tampilan Website

Setelah itu, kamu akan diarahkan pada dashboard untuk mengedit

tampilan website.

7. Membuat Postingan

Setiap blog pasti memiliki konten. Untuk membuat konten, klik pada

menu ‘My blog’ > ‘Create a post’. Kemudian kamu akan diarahkan ke

dalam halaman dashboard untuk membuat dan menulis postingan.

Tampilan dashboardnya cukup familiar, hampir sama seperti website

builder lainnya.

8. Publish Website

Setelah selesai, kamu bisa melihat preview website terlebih dahulu

untuk memastikan tampilannya sudah sesuai. Klik tombol ‘Preview’ di

kanan atas. Salah satu kelebihan Wix, pengguna bisa membuat

tampilan website yang mobile friendly (memudahkan). Kamu bisa

melihat website secara mobile dengan klik ikon berlogo handphone di

kiri atas. Kamu juga bisa edit versi mobile tersebut di menu sebelah

kiri, sama seperti saat mengedit pada versi desktop.


BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari uraian yang telah dijabarkan pada bab sebelumnya maka dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut :

1. Pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen pada pembuatan undangan

digital berbasis website ini merupakan suatu trobosan baru yang bisa

menambah nilai jual dan bisa menjadi media promosi untuk para pelaku

usaha undangan lain yang ingin mengupgrade sistem undangan mereka.

2. Situs online shop berbasis website dapat memudahkan pengguna dalam

membuat online shop dan menyebarkannya ke banyak pihak, tanpa

terikat jarak dan waktu.

3. Fitur yang sangat banyak memudahkan para calon penjual dan

konsumen untuk memilih dan memfilter sesuai dengan kebutuhan yang

diinginkan.

4. Fitur berbagi melalui media sosial menambah spektrum penyebaran

online shop berbasis website untuk pengguna yang sudah terhubung

melalui media sosial tertentu.

5. Sistem online shop berbasis website dapat dijadikan sebagai alternative

dan pelengkap dari undangan konvensial.

20
21

5.2 Saran

1. Para calon penjual, para penjual serta calon konsumen dan konsumen

sebaiknya menggunakan jenis online shop yang sudah banyak

direkomendasikan. Karena sering kali situs tidak dibisa dikunjungi,

karena masih terdapat bug yang masih diperbaiki oleh developer.

2. Perlunya untuk terus meng-update baik dari penjual maupun developer,

dengan demikian website dan online shop tersebut bisa tetap eksis.
DAFTAR PUSTAKA

Jogiyanto. (2009). Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Penerbit Andi.


Kasmir dan Jakfar, (2013), Studi Kelayakan Bisnis, Jakarta: Kencana.
Link mengakses website. https://www.wix.com/
Murdick dan Ross. (2005). Chemical Information and Modeling. Journal of
Chemical Information and Modeling, 53(9), 11.
Pratiwi Mega Ananda, Rohman Abdur. (2023). Penerapan Strategi Digital
Marketing Dalam Meningkatkan Omset Dengan Pendekatan Analisis Swot
Perspektif Marketing Syariah Pada Toko Fihadaessie Surabaya. Jurnal
Ekonomi & Ekonomi Syariah Vol 6 No 1, Januari 2023
Sofyandi. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Wiludjeng SP, Sri, (2014), Pengantar Manajemen. Yogyakarta: Graha Ilmu

22

Anda mungkin juga menyukai