Anda di halaman 1dari 2

PPN

120 Menit
B

1. PT. PERKAKAS mengelola sebuah pabrik sepatu merk #TEGAP#. Dalam bulan April 2000
melakukan penyerahan dan menerima pembayaran kepada/dari PT. MASGUL selaku
pedagang besar sejumlah sepatu dengan harga jual per pasang Rp. 200.000,00 sebagai
berikut :
No. Tanggal Kuantu Harga Jual Tanggal Jumlah Keterangan
Penyeraha m Pembayaran Pembayaran
n
1. 2 Mei 2000 200 ps. Rp. 40.000.000,00 22 Juni 2000 Rp. 60.000.000,00 Termasuk
pelunasan
kekurangan
pembayaran untuk
penyerahan 30
April 2000
sebanyak Rp. 30
juta
2. 9 Mei 2000 300 ps. Rp. 60.000.000,00 26 Juni 2000 Rp. 40.000.000,00

3. 20 Mei 2000 250 ps. Rp. 50.000.000,00 29 Juni 2000 Rp. 50.000.000,00

4. 25 Mei 2000 200 ps. Rp. 50.000.000,00 - -

5. 30 Mei 2000 100 ps. Rp. 20.000.000,00 30 Juni 2000 Rp. 50.000.000,00

Bagaimana cara pembuatan Faktur Pajak atas penyerahan BKP dan atas
penerimaan pembayaran tersebut, sebutkan tanggal pembuatan Faktur Pajak dan
Jumlah PPN-nya ?

2. PT. RATNA mengimpor 1000 lembar permadani dari Irak. Permadani tergolong sebagai
Barang Kena Pajak yang tergolong mewah, sehingga atas impor permadani terutang
PPnBM 35%. Sehubungan dengan itu, PT. RATNA telah membayar Rp. 11.600.000.000,00
yang meliputi Nilai Impor, PPN 10% dan PPnBM 35%. Disamping itu atas impor
permadani terutang Bea Masuk 50%.
Pada tanggal 17 Mei 1998, importir ini menyerahkan 50 lembar permadani tersebut
kepada instansi pemerintah dengan harga kontrak Rp. 800.000.000,00 termasuk PPN.
Pembayaran telah diterima pada tanggal 8 Juli 1998 setelah dimasukkan penagihan
tanggal 23 Juni 1998.
Hitung :
a. Berapa Harga Jual permadani yang diserahkan kepada instansi pemerintah
tersebut?
b. Berapa PPN dan PPnBM yang dipungut oleh Pemungut PPN?
c. Dalam SPT Masa PPN bulan apa PT. IMPORTA wajib melaporkan
penyerahan permadani kepada instansi pemerintah tersebut?
d. Bilamana PT. IMPORTA wajib membuat Faktur Pajaknya?
3. PT. mengelola sebuah perusahaan persewaan kendaraan bermotor, dan sudah
dikukuhkan sebagai PKP di KPP Bogor. Pada tanggal 30 Desember 1997, perusahaan ini
mulai pelaksanaan pembangunan sendiri sebuah bangunan untuk tempat usaha di atas
tanah seluas 760 m2, yang terletak di wilayah KPP Sukabumi. Luas bangunan seluruhnya
direncanakan 500 m2 untuk gedung utama dan 200 m2 lapangan parkir.
Pembangunan tahap pertama seluas 300m 2. Dari catatannya dapat dipetik daftar
pengeluaran sehubungan dengan kegiatan pembangunan ini adalah :

No. BULAN GEDUNG UTAMA LAPANGAN PARKIR

a. Desember 1997 Rp. 60.000.000,00 -


b. Januari 1998 Rp. 80.000.000,00 -
c. Februari 1998 Rp. 77.000.000,00 Rp. 33.000.000,00
d. Maret 1998 Rp. 66.000.000,00 Rp. 45.000.000,00
e. April 1998 Rp. 55.000.000,00 Rp. 44.000.000,00
f. Mei 1997 Rp. 42.000.000,00 Rp. 20.000.000,00

Berdasarkan pertimbangan tertentu, pada tanggal 27 September 2000, bangunan ini dijual
dengan Harga Jual Rp. 800 juta.
Disamping itu pada bulan yang sama telah dijual pula beberapa aktiva perusahaan berupa
:
a. 3 unit sedan yang merupakan bagian dari kendaraan bermotor yang disewakan, dijual
dengan harga Rp. 145.000.000,00. Kedua sedan ini dibeli pada tanggal 12 Mei 1990.
b. 1 unit sedan yang digunakan sebagai mobil dinas direksi yang dibeli tanggal 21 Juni
1995 dijual dengan harga Rp. 70 juta.
c. 2 unit kombi yang dibeli tanggal 17 Juni 1991 yang semula digunakan untuk kegiatan
antar jemput karyawan, dijual dengan harga Rp. 45 juta.

Hitung :
Berapa PPN yang terutang dan wajib dibayar ke Kas Negara (melalui bank
persepsi) sehubungan dengan seluruh kegiatan transaksi tersebut di atas.

4. Apakah Pajak Masukkan di bawah ini dapat dikreditkan :


a. Pajak Masukan yang belum pernah dilaporkan, ditemukan dalam pemeriksaan.
b. Pajak Masukan yang dibayar atas pembelian sedan untuk mobil dinas direksi.
c. Pajak Masukan yang dibayar untuk pembangunan rumah dinas karyawan.
d. Pajak Masukan yang dibayar atas pembelian obat-obatan untuk klinik milik
perusahaan.
e. Pajak Masukan yang dibayar atas management assistance oleh hotel Sheraton.

Anda mungkin juga menyukai