Anda di halaman 1dari 3

PERAN MAHASISWA SEBAGAI KUNCI KEMAJUAN KAMPUS

Mahasiswa adalah sebutan bagi orang yang sedang menempuh pendidikan tinggi disebuah
perguruan tinggi baik itu berupa sekolah tinggi, akademik, ataupun universitas. Menyandang gelar
sebagai mahasiswa merupakan suatu kebanggaan tersendiri sekaligus sebuah tantangan. Bagaimana tidak,
status mahasiswa memang benar merupakan tingkatan terakhir seseorang dalam menempuh pendidikan
secara formal, namun jauh dari itu status kita sebagai mahasiswa merupakan suatu langkah awal
bagaimana kita memberikan perubahan nyata bagi lingkungan komunitas di sekitar kita, salah satunya
dilingkungan kampus tempat kita menuntut ilmu. Peran mahasiswa itu sendiri sangatlah penting untuk
kemajuan kampusnya,

Mahasiswa juga merupakan seorang agen perubahan (agent of change), agen yang membawa
perubahan, agen yang dapat memberikan perubahan yang dapat mengarahkan serta membawa
komunitasnya kearah yang jauh lebih baik dari sebelumnya dalam berbagai bidang. Mahasiswa bisa
diibaratkan sebagai sebuah besi yang akan dibentuk menjadi sebuah kunci yang diharapkan dapat
membuka pintu kemajuan bagi kampusnya kearah yang lebih baik. Langkah nyata serta gebrakan dari
mahasiswa itu sendiri sangatlah diharapkan. Ada tiga peran dan fungsi penting bagi mahasiswa, yaitu
pertama, peranan moral, dunia kampus merupakan dunia yang bebas, dimana mahasiswa bebas dalam
menentukan arah dan tujuannya masing-masing, disinilah mahasiswa dituntut untuk memiliki tanggung
jawab moral terlebih dahulu bagi dirinya sendiri. Kedua, peranan sosial, selain moral, mahasiswa juga
memiliki peranan sosial dimana segala perbuatan yang dia lakukan tidak hanya bermanfaat bagi dirinya
sendiri, namun juga bagi lingkungannya. Ketiga yaitu peranan intelektual, yang dimana tujuan dari
peranan intelektual ini diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang ia dapat untuk kebaikan
bersama.

Melihat banyaknya peran yang dimiliki oleh mahasiswa, tentu hal tersebut merupakan tanggung
jawab yang besar. Oleh karena itu, diperlukan sebuah wadah untuk melatih rasa tanggung jawab
mahasiswa, salah satunya yaitu Organisasi Mahasiswa. Organisasi Mahasiswa adalah suatu organisasi
beranggotakan mahasiswa yang dapat mewadahi, minat, bakat, serta potensi yang dimiliki oleh
mahasiswa tersebut.

Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (Unika Widya Mandala) memiliki banyak
organisasi kemahasiswaan yang menjadi tempat bagi mahasiswa untuk melatih serta mengembangkan
softskill dan potensi yang mereka miliki. Salah satu contoh organisasi kemahasiswaan tersebut adalah
BPM (Badan Perwakilan Mahasiswa), BPM yang terdapat di Unika Widya Mandala terdiri atas dua jenis
yaitu untuk tingkat universitas dan untuk tingkat fakultas salah satunya yaitu BPMFF (Badan Perwakilan
Mahasiswa Fakultas Farmasi). BPMF-F merupakan organisasi kemahasiswaan tertinggi ditingkat
Fakultas Farmasi yang berperan untuk menampung dan menyalurkan aspirasi mahasiswa yang berkaitan
dengan aspek kegiatan pendidikan maupun ekstrakurikuler serta mengevaluasi maupun memberikan
masukan terkait pelaksanaan program kegiatan yang dilaksanakan oleh BEMF-F (Badan Eksekutif
Mahasiswa Fakultas Farmasi) dan LPMF-F (Lembaga Pers Mahasiswa Fakultas Farmasi). Saat ini
BPMF-F sedang mengadakan pencarian Wakil Angkatan untuk angkatan tahun 2019, alasan saya ingin
menjadi wakil angkatan, karena tergabung dalam sebuah organisasi saat memasuki dunia perkuliahan
adalah hal yang sangat penting, dalam Ormawa ini saya ingin membuka kesempatan bagi saya untuk
membangun relasi yang baik serta kuat dengan komunitas kampus yang dapat saya mulai dengan
mengikuti organisasi kemahasiswaan dalam lingkup kecil terlebih dahulu seperti fakultas lalu berlanjut ke
tingkat universitas.

Selain untuk membangun relasi yang baik dan kuat, saya juga ingin belajar bagaimana kita
memenajemen waktu yang baik sehingga saya bisa membagi waktu antara kuliah, organisasi, serta
istirahat sehingga ini menjadi langkah awal saya untuk lebih mandiri lagi. Alasan lain yang mendasari
keinginan saya untuk tergabung menjadi bagian dari BEMF-F adalah saya ingin belajar bagaimana
menjadi seseorang yang lebih bertanggung jawab lagi, bukan hanya dengan tugas-tugas melainkan juga
dengan diri sendiri. Dengan mengikuti Ormawa saya belajar bagaimana cara untuk mengemukakan
pendapat dengan baik tanpa menyinggung perasaan orang lain, saya juga belajar mengambil keputusan
yang terbaik bagi semuanya dan tidak gegabah, hal ini juga melatih rasa kepemimpinan kita sehingga
tidak menjadi pemimpin yang asal jadi saja.

Komitmen serta kontribusi yang dapat saya berikan jika saya terpilih menjadi Wakil Angkatan
untuk angkatan 2019 nantinya, saya akan mengemban tugas yang diberikan kepada saya dengan baik,
saya juga tetap akan menjalankan tugas saya nanti berdasarkan kepada nilai dari Universitas Katolik
Widya Madala yaitu Peka (Peduli, Komit, Antusias). Dimana saya akan peduli dengan sesama dengan
tidak membeda-bedakan siapapun karena pada dasarnya kita semua adalah sama, saya akan pastikan
setiap keputusan yang saya ambil akan menjadi jalan tengah yang terbaik dengan memperhatikan serta
mempertimbangkan bersama setiap masukkan yang diberikan sehingga tidak hanya menguntungkan salah
satu pihak, saya juga akan menghormati serta terbuka untuk setiap pendapat, masukan, serta kritikan
yang membangun dari setiap pihak, menjaga hubungan baik dengan sesama, saling asah, asih, asuh
terhadap sesama. Menjaga nama baik antar anggota komunitas fakultas maupun kampus, saling
menghormati kondisi masing-masing, meletakkan kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi,
menyelesaikan setiap tugas yang diberikan dengan rasa tanggung jawab, menepati janji yang telah
disepakati bersama, bersemangat dalam menjalankan setiap panggilan tugas.
Saya juga berkomitmen untuk ikut berperan aktif terhadap kegiatan yang ada, menjalankan tugas
berlandaskan kejujuran. Karena menurut saya setiap kali kita diberikan kepercayaan oleh seseorang,
seharusnya kita melaksanakannya dengan semaksimal mungkin dari hati serta tanpa paksaan apapun dan
dari pihak manapun. Setiap kepercayaan yang diberikan harus dipertanggung jawabkan, karena jika kita
tidak bertanggung jawab, akan sangat mudah bagi kita untuk kehilangan kepercayaan dari orang lain.

Anda mungkin juga menyukai