Banyak aksi-aksi kejahatan dan perbuatan yang tercela yang dilakukan oleh orang yang mengaku muslim.
Hal ini merupakan konsekuensi umat mayoritas. Penelitian ini bertujuan memberikan informasi yang benar
tentang perbuatan yang menyimpang dari ajaran Islam. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan
melakukan survei di Grumbul Mbanyon yang melibatkan 200 orang responden dengan tingkat kepercayaan
95 % dan margin of error sebesar 5,8 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih ada umat Islam yang
jutek, tidak ramah, mengkultuskan tokoh, fanatik golongan, mengeramatkan benda-benda pusaka, terlibat
praktik penggandaan uang, terlibat aliran penggandaan uang, suka meminta japrem, bersikap arogan, suka
menuduh tanpa bukti, suka menyalahkan orang lain dan suka mengkafirkan sesams muslim. Sikap yang
semestinya dilakukan terhadap orang muslim yang menyimpang dari ajaran Islam adalah menasihatinya.
Indonesia adalah negeri yang mayoritas Agama Islam melarang berbagai tindak
penduduknya beragama Islam. Merupakan penyimpangan, namun ternyata masih banyak
suatu risiko bagi agama mayoritas adalah orang-orang muslim di negeri ini yang
kebanyakan pelaku tindakan yang melakukan penyimpangan dari ajaran Islam
menyimpang adalah dari kalangan umat dengan berkedok ritual ajaran Islam.
Islam. Termasuk di antaranya adalah Berdasarkan hal tersebut maka dirumuskan
kebanyakan teroris yang berkeliaran di negeri masalah yang menjadi bahan kajian penelitian
ini adalah orang-orang yang mengaku ini adalah sebagai berikut :
muslim. Direktur Pencegahan Badan Nasional
Penanggulangan Terorisme (BNPT) Brigjen 1. Bagaimana bentuk-bentuk perilaku
Hamidin menyatakan bahwa kerap kali menyimpang dari ajaran Islam yang
dikaitkannya terorisme dengan Islam dan banyak dilakukan oleh umat Islam ?
sebaliknya, ia menilai itu merupakan risiko 2. Bagaimanakah pandangan masyarakat
agama mayoritas. tentang kasus-kasus penyimpangan yang
pelakunya mengaku sebagai bagian dari
Kasus Dimas Kanjeng Taat Pribadi dengan umat Islam ?
aksi penggandaan uang yang banyak menelan
korban pun dikaitkan dengan ritual agama Tujuan Penelitian
Islam. Padahal Dimas Kanjeng Taat Pribadi
Adapun tujuan dari penelitian ilmiah ini
bukan orang pertama dan bukan pula orang
adalah sebagai berikut :
satu-satunya yang melakukan aksi penipuan
berkedok agama tersebut. Sebelumnya 1. Mendeskripsikan bentuk-bentuk perilaku
Yayasan Amalillah juga melakukan aksi yang menyimpang dari ajaran Islam yag
serupa dengan memakai embel-embel nama masih dilakukan oleh sebagian umat
Islam. Semua kejadian tersebut merupakan Islam.
sebuah konsekuensi dari mayoritas penduduk 2. Mengetahui pandangan masyarakat
negeri ini beragama Islam. terhadap kasus-kasus penyimpangan dari
ajaran Islam yang dilakukan oleh Menurut pendapat James Vander Zandgn,
sebagian umat Islam. penyimpangan merupakan perilaku yang oleh
sejumlah besar orang dianggap sebagai hal
Manfaat Penelitian yang tercela dan di luar batas toleransi. Jadi,
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai yang dimaksud dengan penyimpangan adalah
berikut : perbuatan yang mengabaikan norma yang
terjadi apabila seseorang atau sekelompok
1. Meluruskan citra dan nama baik ajaran orang tidak mematuhi patokan baku di dalam
Islam yang sering dirusak oleh perbuatan masyarakat.
sebagian pemeluknya.
2. Menjadi motivasi dalam meningkatkan Biasanya kita mengaitkan penyimpangan
iman dan amal shalih. dengan istilah-istilah perilaku negatif seperti
tindak pidana dan kebrutalan. Akan tetapi,
KAJIAN PUSTAKA orang yang bertindak terlalu jauh dari patokan
umum masyarakat bisa juga disebut sebagai
Penyimpangan Sosial penyimpang. Anggota masyarakat yang
melakukan penyimpangan terhadap norma
Perilaku menyimpang merupakan hasil dari yang berlaku akan mendapatkan sanksi baik
sosialisasi yang tidak sempurna karena secara hukum maupun sosial. Penyimpangan
mengadopsi sub-sub budaya yang terhadap norma yang berlaku bisa dalam
menyimpang. Ketidaksempurnaan proses bentuk penyimpangan kecil maupun berskala
sosialisasi itu disebabkan juga oleh gagalnya besar. Apa pun bentuk penyimpangan itu,
individu atau kelompok untuk masyarakat tidak menghendaki dan
mengidentifikasi diri agar pola perilakunya membencinya bahkan akan memberikan
sesuai dengan kaidah-kaidah atau norma dan sanksi bagi pelakunya.
nilai sosial yang berkembang dan berlaku
dalam masyarakatnya. Hal itu berarti Perilaku menyimpang atau tindakan-tindakan
pelanggaran terhadap norma, kaidah, dan tata yang menyimpang batasannya ditentukan oleh
nilai tersebut dapat dianggap sebagai norma- norma kemasyarakatan yang berlaku
perbuatan atau perilaku yang menyimpang. dalam suatu kebudayaan, jadi suatu tindakan
Contoh-contoh konkret tentang yang mungkin pantas dan diterima dalam
penyimpangan perilaku ini banyak kita suatu situasi mungkin tidak pantas diterapkan
temukan dalam kehidupan sehari-hari. dalam situasi lainnya. Anggapan tentang
Perampokan penyalahgunaan narkotik, suatu perilaku yang menyimpang dapat
tawuran antarpelajar, pencurian, maupun berbeda-beda antara masyarakat yang satu
pembunuhan merupakan beberapa contoh dengan lainnya, artinya dalam suatu
konkret dari perilaku menyimpang. masyarakat ada perilaku atau perbuatan yang
dianggap menyimpang, namun dalam
Menurut Robert M.Z. Lawang penyimpangan masyarakat lain tidak dianggap menyimpang.
sebagai tindakan yang menyimpang dari
Melalui pengendalian sosial, nilai dan norma
norma- norma yang berlaku dalam suatu
digunakan untuk mendidik, mengajak atau
sistem sosial dan menimbulkan usaha dari
bahkan memaksa anggota masyarakat
pihak berwenang untuk memperbaiki perilaku
mematuhi aturan permainan dan mengatur
yang menyimpang atau abnormal tersebut.
hubungan antarpribadi dan antarkelompok.
batiniah mengenai identitas diri yang 1. Allah Azza Wa Jalla memang telah
bertentangan dengan identitas sosial. menguji hamba-Nya dengan keburukan
ataupun dengan kebaikan. Sebagaimana
d. Alkoholisme
firman-Nya:
Alkohol dapat disebut sebagai racun
protoplasmik yang mempunyai efek depresan
pada sistem syaraf, sehingga orang yang Kami akan menguji kamu dengan
mengkonsumsi minuman beralkohol secara keburukan dan kebaikan sebagai
berlebihan akan kehilangan kemampuan cobaan
untuk mengendalikan diri, baik secara fisik,
psikologis, maupun sosial. (QS. Al Anbiya: 35)
e. Penyalahgunaan Narkotik
2. Apa yang terjadi itu memang sudah
Penyalahgunaan narkotik dapat disebut Sunnatullah pada hamba-Nya.
sebagai penyimpangan perilaku karena
melanggar norma hukum yang berlaku di
masyarakat. Penggunaan obat-obatan jenis
mereka senantiasa berselisih pendapat.
narkotik telah diatur dalam seperangkat
Kecuali orang-orang yang diberi rahmat
peraturan yang sifatnya formal. Oleh sebab
oleh Rabb-mu
itu, penggunaan narkotika hanya dianggap sah
(QS. Huud: 118-119)
apabila digunakan untuk kepentingan positif,
seperti kepentingan medis (pengobatan) di
3. Mengikuti hawa nafsu, prasangka dan
bawah pengawasan ketat pihak berwenang
mengikuti jalan setan.
seperti dokter.
4. Fanatik golongan dan fitnah
f. Hubungan Seksual Sebelum Nikah 5. Adanya dai-dai yang mengajak pada
kesesatan. Juga tasyabbuh (suka meniru-
Dalam lingkungan masyarakat yang
niru) kepada orang kafir serta kagum
bernorma, hubungan seksual sebelum atau di
pada cara beragama mereka dan kagum
luar nikah tidak dapat dibenarkan, khususnya
jika berkumpul bersama mereka
norma agama, sosial maupun moral dan
6. Taqlid buta. Sebagaimana perkataan
dianggap sebagai bentuk penyimpangan
mereka :
perilaku dalam kehidupan masyarakat.
Hubungan seksual akan dianggap sah dan
dibenarkan bila seseorang sudah resmi
menikah. Jenis hubungan seksual semacam Kami hanya mengikuti apa yang telah
ini, antara lain pelacuran, kumpul kebo, dan kami dapati dari (perbuatan) nenek
perkosaan. (pelajarsekolahonline, 2016) moyang kami.
(QS. Al-Baqarah : 170)
Penyebab Penyimpangan Perilaku Dalam
Beragama 7. Menerima agama-agama dan golongan-
Syaikh Nashir bin Abdul Karim Al-Aql golongan sesat serta kaum yang bobrok.
menyatakan bahwa hal-hal yang menjadi Sebagaimana telah dikabarkan oleh
sebab menyimpangnya kelompok-kelompok Nabi Shallallahualaihi Wasallam dalam
sesat dari jalan Islam itu banyak, diantaranya: hadits shahih :
Tidak tahu
Tidak tahu
Tidak setuju
Tidak setuju
ajaran Islam. Namun 20,9 % responden masih 0% 20% 40% 60% 80%
ragu-ragu sehingga menyatakan tidak tahu.
Masih ada 2 % responden yang menyetujui Sumber : angket no. 13.
tindakan meminta sumbangan. 97,5 % responden menyatakan riba
Grafik 4.2.6. Menyebarkan proposal (mengambil bunga pinjaman) bukan termasuk
ajaran Islam. Namun 2,6 % responden
menyatakan bahwa riba tidak mengapa.
Setuju
Grafik 4.2.9. Menarik uang parkir
Tidak tahu
Setuju
Tidak tahu
Tidak setuju
Tidak setuju
Tidak setuju
0% 20% 40% 60% 80%
Sangat tidak setuju Sumber : angket no. 20.
100 % responden menyatakan bahwa
0% 20% 40% 60%
perbuatan membela pelaku terorisme bukan
Sumber : angket no. 17. termasuk ajaran agama Islam. Sehingga Islam
97,4 % responden menyatakan bahwa berlepas diri dari ajaran terorisme.
perilaku merasa benar sendiri bukan termasuk Grafik 4.2.16. Aksi bom bunuh diri
ajaran Islam. Namun 2,6 % responden
menyatakan tidak tahu. Tidak setuju
Grafik 4.2.13. Suka menyalahkan orang
Sangat tidak setuju
Setuju
0 20 40 60 80 100
Tidak tahu
Tidak setuju
Sumber : angket no. 21.
100 % responden menyatakan bahwa aksi
Sangat tidak setuju
bom bunuh diri bukan termasuk ajaran agama
0 20 40 60 Islam, karena Islam melarang bunuh diri
dengan cara apa pun.
Sumber : angket no. 18.
SMA Negeri 1 Sampang Kab. Cilacap 10
Jurnal Penelitian Siswa 2016
Di Grumbul Mbanyon semua penduduknya Sikap seorang muslim yang benar adalah
beragama Islam. Namun tidak sedikit di menasihati saudara-saudaranya seiman agar
antara warga penduduk Grumbul Mbanyon kembali kepada ajaran agama Islam
yang masih menyimpang dari ajaran Islam. sebagaimana yang dituntunkan oleh Al-
Bahkan berkembang pada sebagian warga Quran dan Hadits dengan bimbingan para
pemahaman yang mengaku memiliki ulama yang terpercaya.
kemampuan mengetahui kapan ajal akan
datang pada seseorang. Hal demikian tidak Saran
layak untuk dipercaya begitu saja, karena Kaum muslimin hendaklah jangan mudah
sesungguhnya segala sesuatu yang akan terprovokasi oleh sebuah pemahaman baru
terjadi hanya Allah SWT yang mengetahui. yang tidak sesuai dengan Al-Quran dan
Andai kata ada orang yang mengetahui waktu Hadits.
ajalnya, maka Nabi Muhammad SAW dan
para shahabatnya lebih layak untuk Daftar Pustaka
mengetahuinya daripada orang-orang pada
Achreini, Mesyah. 2012. Penyimpangan
jaman sekarang. Hal ini karena ajal Terhadap Ajaran Islam Harus
merupakan rahasia ilahi yang hanya Allah Diluruskan, Supremasi Hukum
SWT yang mengetahuinya. Harus Ditegakkan.
http://www.suara-
Sikap generasi Islam terhadap orang-orang islam.com/read/index/5249/Penyimp
yang mengikuti pemahaman yang angan-Terhadap-Ajaran-Islam-
menyimpang dari ajaran Islam adalah Harus-Diluruskan--Supremasi-
menasihatinya dengan lemah lembut karena Hukum-Harus-Ditegakkan
agama itu adalah nasihat. Sebagaimana sabda
Purnama, Yulian. 2013. Sebab-Sebab
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam : Terjadinya Penyimpangan Agama.
:
: ,
https://muslim.or.id/18576-sebab-
sebab-terjadinya-penyimpangan-
agama.html