Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR PUSTAKA

, 1995. “SNI 06-3730-1995: Arang Aktif Teknis”. Dewan Standarisasi


Nasional. Jakarta.

.2014. “Bab 2”.


http://www.library.upnvj.ac.id/pdf/2s1keperawatan/206312009/bab2.pdf
diakses 25 Mei 2014 jam 20:56

Anam, Khoirul, 2012. “MSDS Natrium Klorida”.


http://khoirulazam89.blogspot.com/2012/03/msds-natrium-klorida.html
diakses pada tanggal 25 Mei 2014 jam 21:38.

Deprianti, Rika. 2011. “Pengaruh Waktu Aktivasi daam Aktivator Kimia H3PO4
dan NaOH terhadap Kualitas Karbon Aktif dari Cangkang Kopi”.
(http://digilib.polsri.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=ssptpolsri-
gdl-rikadepria-3381) diakses pada tanggal 24 maret 2014 jam 14:13.

Djeni, Hendra,. 2006. “Pembuatan Arang Aktif dari Tempurung Kelapa Sawit
dan Serbuk Gergajian Campuran”. Jurnal : Tidak Diterbitkan.

Elly, Kurniati. 2008. “Pemanfaatan Cangkang Kelapa Sawit Sebagai Arang


Aktif”. Teknik Kimia FTI, UPN. Jawa Timur.

Faizeinstein. 2011. “Makalah Kaustik Soda Atau Natrium Hidroksida”. http://faiz-


einstein.blogspot.com/2011/04/makalah-kaustik-soda-atau-natrium.html
Diakses 25 Mei 2014 jam 20:14.

Fauzi, Y. Widyastuti, Y. E., dan Satyawibawa, I. 2002. “Pemanfaatan Hasil dan


Limbah Analisis Usaha dan Pemasaran Kelapa Sawit”. Seri Agribisnis.
Penebar Swadaya. Jakarta.

Fuadi Ramdja, A., Mirah Halim, dan Jo Handi. 2008. “Pembuatan Karbon
Aktif dari Pelepah Kelapa (Cocus nucifera)”. Jurusan Teknik Kimia
Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya. Palembang.

Gana, Riki. 2009. “Pembuatan Karbon Aktif dari Tempurung Kelapa Wilayah
Propinsi Banten”. (http://regest.wordpress.com/2009/10/23/pembuatan-
karbon-aktif-dari-tempurung-kelapa-wilayah-propinsi-banten/) diakses pada
tanggal 17 maret 2014 jam 16:48.

Hendra, D. dan G. Pari. 1999. “Pembuatan Arang Aktif dari Tandan Kosong
Kelapa Sawit”. Buletin Penelitian Hasil Hutan. Bogor. 17 (2) : 133-122.
Hidayanto, M. 2008. “Jurnal Limbah Kelapa Sawit Sebagai Sumber Pupuk
Organik dan Pakan Ternak”. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian
Kaltim. Kalimantan Timur.

H. Jankowska, Swiatkowski, A., Chorna, J. 1991. “Active Carbon”.


Horwood. London.

Idrus, Rosita., Boni Pahlanop L., dan Yoga Satria P. 2013. “Pengaruh Suhu
Aktivasi Terhadap Kualitas Karbon Aktif Berbahan Dasar Tempurung
Kelapa”. Vol. 1. Program Studi Fisika, FMIPA, Universitas
Tanjungpura. Pontianak.

Ikawati dan Melati. 2009. “Pembuatan Karbon Aktif dari Limbah Kulit
Singkong UKM Tapioka Kabupaten Pati”. Jurusan Teknik Kimia
Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.

J. Hassler, W. 1963. “Activated Carbon”. Chemical Publishing Company. Inc.


New York.

J., Wu. 2004. “Modeling Adsorption of Organic Compounds on Activated


Carbon”. Multivariate Approach. Unema University. Sweden.

Kasnawati. 2011. “Penggunaan Limbah Sabut Kelapa Sawit Sebagai Bahan


untuk Mengolah Limbah Cair”. Sekolah Tinggi Teknik Darma Yadi
(STITEK). Makassar.

Kim, Kinoshita,. 1988. “Carbon Electrochemical and Physicochemical


Properties”. John Wiley & Sons. New York.

Kirk-Othmer, 1964. “Encyclopedia of Chemical Technology”. Vol. 4. Second


Edition. USA.

Marsh, Harry and Francisco R.R. 2006. “Activated Carbon”. Elsivier


Science&Technology Books. Belanda.

M. Tutik dan Faizah H. 2001. “Aktivasi Arang Tempurung Kelapa Secara Kimia
dengan Larutan Kimia ZnCl2, KCl dan HNO3”. Jurusan Teknik Kimia UPN.
Yogyakarta.

Muzakkir, Ahmad., dkk. 2012. “Pemanfaatan Limbah Cangkang Biji Karet


Sebagai Pengganti Tempurung Kelapa untuk Dijadikan Sebagai Karbon
Aktif di Kecamatan Tanjung Batu”. PKM. Politeknik Negeri Sriwijaya.

My World, Blogger. 2010. “Pembuatan Karbon Aktif dari Kulit Ubi Kayu”.
(http://langitcintaku.blogspot.com/2010/12/pembuatan-karbon-aktif-dari-
kulit- ubi.html) diakses pada tanggal 24 Maret 2014 jam 21:53.
N. Shreve, R., 1997. “Chemical Process Industries”. McGrowHill. Kogasha.

Nailasa, Taroci., Hermania Em W., dan Luther Kadang. 2013. “Pemanfaatan


Arang Aktif Biji Kapuk Sebagai Adsorben Limbah Cair Tahu”. Vol. 1.
Jurusan Kimia Fakultas Sains dan Teknik Universitas Nusa Cendana.
Kupang.

P. Ariyadcjwanich dan Nakagawa, K. 2002. “Preparation and Characterization of


Mesoporous Activated Carbons from Waste Tires”. Chulalongkorn
University. Thailand.

Pahan, Iyung. 2006. “Panduan Lengkap Kelapa Sawit”. Vol. Manajemen


Agribisnis dari Hulu hingga Hilir. Penebar Swadaya. Medan.

Pambayun, Gilar S., Remigius Y.E. Yulianto, dkk. 2013. “Pembuatan Karbon
Aktif dari Arang tempurung kelapa dengan Aktivator ZnCl2 dan Na2CO3
Sebagai Adsorben untuk Mengurangi Kadar Fenol dalam Air Limbah”.
Vol. 2. Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri, Institut
Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Surabaya.

Pierson, Hugh O., 1993. “Handbook of Carbon, Graphite, Diamond and


Fullerenes”. Noyes Publication. America.

Prabir, Basu., 2006. “Combustion and Gasification In Fluidized Beds”. CRC. New
York.

Proyek Sistem Informasi IPTEK Nasional. 1999. “Arang Aktif dari Tempurung
Kelapa”. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

PS, Tim Penulis. 2013. “Panduan Lengkap Karet”. Cet. 6. Penebar Swadaya.
Jakarta.

Pujiyanto. 2010. “Pembuatan Karbon Aktif Super dari Batubara dan Tempurung
Kelapa”. Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Kimia, Universitas
Indonesia. Depok.

Purwaningsih, Santi dkk. 2000. “Pemanfaatan Arang Aktif Cangkang Kelapa


Sawit Sebagai Absorben Pada Limbah Cair Kayu Lapis”. Fakultas
Kehutanan Universitas Mulawarman. Samarinda.

Purwanto, Djoko. 2011. “Arang Dari Limbah Tempurung Kelapa Sawit”. Jurnal
Penelitian Hasil Hutan. Banjar Baru.

Rifa’i, Asnan., Dewi K., dan Mawah Z., 2014. “MSDS Natrium Hidroksida
(NaOH)”. http://prezi.com/g5cyzdpomymg/msds-natrium-hidroksida-naoh/
diakses pada tanggal 25 Mei 2014 jam 10:30.
S. Abdi, S. 2008. “Pembuatan dan Karakteristik Karbon Aktif dari Batubara”.
Fakultas Teknik, Universitas Indonesia. Depok.

Sains, Lukman. 2012. “Pembuatan Karbon Aktif dari Cangkang Kelapa Sawit”.
(http://lukmansains.blogspot.com/) diakses pada tanggal 24 Maret 2014 jam
21:52.

Satish M., Manocha,. 2003. “Porous Carbons”. Journal Sadhana vol. 28,
parts 1&2. India.

Scroder, Elisabeth, dkk., (2006). “Experiment on the Generation of activated


carbon from Biomass”. Institute for Nuclear and energy Technologies
Forschungs Karlsruhe, Germany, hal 106-111.

Sembiring, Meilita T. dan Sinaga Tuti S., 2003. “Arang Aktif (Pengenalan dan
Proses Pembuatannya)”. Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara.
Sumatera Utara.

Sekolah, Pustaka. 2012. “Klasifikasi Tumbuhan Dikotil”.


www.pustakasekolah.com/klasifikasi-tumbuhan-dikotil.html diakses pada
tanggal 18 Juni 2014 jam 14:58.

Shukendar. 2011. “Budidaya Tanaman Karet”.


(http://shukendar.blogspot.com/2011/11/budidaya-tanaman-karet.html)
diakses pada tanggal 27 Maret 2014 jam 12:19.

Sofihan, Adniw. 2013. “Material Safety Data Sheet (MSDS)”


http://adniwsofihan.blogspot.com/2013/02/material-safety-data-sheet-
msds.html diakses pada tanggal 24 Mei 2014 jam 20:45.

Sridianti. 2013. “Sifat Asam Klorida Fungsi Manfaat”


http://www.sridianti.com/sifat-asam-klorida-fungsi-manfaat.html diakses
pada tanggal 24 Mei 2014 jam 21:15.

Subadra, I. Setiaji, B. dan Tahir, I. 2005. “Activated Carbon Production from


Coconut Shell with (NH4)HCO3 Activator as an Adsorbent in Virgin
Coconut Oil Purification”. Universitas Gadjah Mada: Yogyakarta.

Sudrajat R., dan Salim S. 1994. “Petunjuk Teknis Pembuatan Arang Aktif”.
Puslitbang Hasil Hutan dan Sosial Ekonomi Kehutanan. Bogor.

Yudi, Ahmad. 2011. “Pembuatan dan Karakteristik Karbon Aktif dari Ban Bekas
dengan NaCl Sebagai Bahan Pengaktif pada Temperatur Aktivasi Fisika
600°C dan 650°C”.
http://lib.uinmalang.ac.id/?mod=th_detail&id=07630002. Diakses 23 Mei
2014 jam 10:30.
Y. Hsu, L., Teng, H., 2000. “Fuel Processing Technology”. Influence of
different chemical reagents on the preparation of activated carbons from
bituminous coal, 64(1-3), 155-166.

Zikri, Aktasio. 2006. “Cangkang Kelapa Sawit”.


http://www.cangkangkelapasawit.com/. Diakses Pada 18 Agustus 2013 jam
12:26.

Anda mungkin juga menyukai