0%(1)0% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
649 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas alternatif pemecahan masalah kasus TB Paru di suatu wilayah. Beberapa alternatif yang diusulkan antara lain meningkatkan penjaringan kasus melalui deteksi dini dan kader posyandu, melakukan penyuluhan kepada masyarakat, mempererat kerjasama pelayanan kesehatan, serta pelatihan tenaga kesehatan. Berdasarkan matriks prioritas, pemecahan masalah yang paling penting adalah melakukan pen
Dokumen tersebut membahas alternatif pemecahan masalah kasus TB Paru di suatu wilayah. Beberapa alternatif yang diusulkan antara lain meningkatkan penjaringan kasus melalui deteksi dini dan kader posyandu, melakukan penyuluhan kepada masyarakat, mempererat kerjasama pelayanan kesehatan, serta pelatihan tenaga kesehatan. Berdasarkan matriks prioritas, pemecahan masalah yang paling penting adalah melakukan pen
Dokumen tersebut membahas alternatif pemecahan masalah kasus TB Paru di suatu wilayah. Beberapa alternatif yang diusulkan antara lain meningkatkan penjaringan kasus melalui deteksi dini dan kader posyandu, melakukan penyuluhan kepada masyarakat, mempererat kerjasama pelayanan kesehatan, serta pelatihan tenaga kesehatan. Berdasarkan matriks prioritas, pemecahan masalah yang paling penting adalah melakukan pen
Daftar Alternatif Pemecahan Masalah TB Paru di DIP 3
No MASALAH PEMECAHAN MASALAH
1 Penjaringan suspek TB hanya dilakukan di fasilitas Disarankan agar penjaringan pelayanan kesehatan (passive case finding) kasus ditingkatkan melalui ACF (active case finding) dan deteksi dini kasus TB oleh kader posyandu 2 Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang kesehatan Melakukan penyuluhan (khususnya masalah TB Paru) terhadap masyarakat tentang tanda, penyebaran, dan bahaya khususnya TB Paru 3 Dana yang diturunkan untuk kegiatan penyuluhan masih Kemitraan dan dukungan kurang pemerintah daerah kurang dalam pembiayaan program pengendalian TB 4 Kurangnya kerjasama lintas pelayanan kesehatan Disarankan agar dibuat sehingga pendataan kasus suspek TB tidak menyeluruh jejaring eksternal antara puskesmas dan penyedia pelayanan kesehatan lain agar pendataan kasus suspek TB lebih spesifik dan menyeluruh 5 Kurangnya jumlah tenaga kesehatan yang melakukan Disarankan melakukan penyuluhan tentang kesehatan khususnya TB paru pelatihan terhadap tenaga kesehatan tentang TB paru Matriks Prioritas Pemecahan Masalah kasus suspek TB Paru di DIP 3 No Prioritas pemecahan masalah Nilai Kriteria Hasil Akhir Prioritas (MxIxV)/C M I C V 1 Disarankan agar penjaringan 4 3 1 5 60 kasus ditingkatkan melalui ACF (active case finding) dan deteksi dini kasus TB oleh kader posyandu 2. Melakukan penyuluhan 4 4 1 5 80 terhadap masyarakat tentang tanda, penyebaran, dan bahaya khususnya TB Paru 3 Kemitraan dan dukungan 3 3 1 4 36 pemerintah daerah kurang dalam pembiayaan program pengendalian TB 4 Disarankan agar dibuat 3 3 1 3 27 jejaring eksternal antara puskesmas dan penyedia pelayanan kesehatan lain agar pendataan kasus suspek TB lebih spesifik dan menyeluruh 5 Disarankan melakukan 4 3 1 5 60 pelatihan terhadap tenaga kesehatan tentang TB paru