Anda di halaman 1dari 4

PANDUAN EVALUASI KINERJA PUSKESMAS

I. PENGERTIAN
Evaluasi adalah suatu upaya melakukan penilaian.
Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai
oleh seseorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan
tanggung jawab yang diberikan kepadanya.
Evaluasi kinerja Puskesmas adalah suatu upaya untuk melakukan
penilaian hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh
seseorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan
tanggung jawab yang diberikan kepadanya.

II. RUANG LINGKUP:


Evaluasi kinerja puskesmas meliputi kinerja admen,kinerja
UKM,kinerja UKP.
A. Evaluasi Kinerja Admen meliputi :
1. Penyelengaraan Pelayanan Puskesmas
a. Analisa Kebutuhan Masyarakat dan Perencanaan
Puskesmas
b. Akses dan Pelaksanaan Kegiatan
c. Evaluasi
2. Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas
a. Tata kelola sarana puskesmas
b. Persyaratan ketenagaan puskesmas
c. Kegiatan pengelolahan puskesmas
d. Hak dan kewajiban pengguna
e. Kontrak pihak ketiga
f. Pemeliharaan sarana dan prasarana
3. Peningkatan mutu puskesmas
a. Perbaikan mutu dan kinerja
B. Evaluasi Kinerja UKM meliputi :
1. Program Puskesmas yang berorientasi sasaran
a. Kebutuhan akan upaya kesehatan masyarakat dianalisis
b. Akses masyarakat dan sasaran kegiatan terhadap kegiatan
upaya kesehatan masyarakat
c. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM Puskesmas
melakukan evaluasi terhadap kinerja pelaksanaan kegiatan
UKM Puskesmas dalam mencapai tujuan dan memenuhi
kebutuhan dan harapan masyarakat/sasaran.
2. Kepemimpinan dan Manajemen Program Puskesmas
a. Tanggung jawab Pengelolahan UKM Puskesmas
b. Perencanaan Kegiatan UKM Puskesmas
c. Pengorganisasian Upaya Kesehatan Masyarakat
d. Komunikasi dan Koordinasi
e. Kebijakan dan Prosedur Pengelolahan
f. Akuntabilitas pengelolaan dan pelaksanaan UKM
Puskesmas
g. Hak dan Kewajiban sasaran
3. Sasaran Kinerja dan MDGs
a. Perbaikan kinerja masing-masing
C. Evaluasi Kinerja UKP Meliputi :
1. Layanan Klinis yang Berorientasi Pasien
a. Proses pendaftaran pasien
b. Pengkajian
c. Keputusan Layanan Klinis
d. Rencana Layanan Klinis
e. Rencana Rujukan
f. Pelaksanaan layanan
g. Pelayanan anestesi local,sedasi dan pembedahan
h. Penyuluhan/pendidikan kesehatan dan konseling kepada
pasien/keluarga
i. Makanan dan Terapi Nutrisi
j. Pemulangan dan tindak lanjut
2. Manajemen Penunjang Layanan Klinis
a. Pelayanan Laboratorium
b. Pelayanan Obat
c. Manajemen informasi-rekam medis
d. Manajemen Keamanan Lingkungan
e. Manajemen Sumberdaya Manusia
3. Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamatan Pasien
a. Tanggung jawab tenaga klinis
b. Pemahaman mutu layanan klinis
c. Pengukuran layanan klinis dan sasaran keselamatan pasien
d. Peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien

III. TATA LAKSANA:


Evaluasi kinerja dilakukan dengan cara:
a. Lokakarya mini triwulan:
Lokakarya mini triwulan merupakan evaluasi kinerja dengan
melibatkan lintas program dan lintas sector, dengan tujuan:
mengkaji hasil kegiatan kerjasama lintas sector dan tersusunnya
rencana kerja tribulan berikutnya diikuti oleh: lintas sector dan
lintas program dipimpin oleh:kepala puskesmas dst, dan langkah-
langkahnya sebagai berikut :
 Masukan
1. Laporan kegiatan pelaksanaan program kesehatan dan
dukungan sector terkait.
2. Inventarisasi masalah/hambatan dari masing masing
sector dalam pelaksanaan program kesehatan
3. Pemberian informasi baru
 Proses
1. Analisis hambatan dan masalah pelaksanaan program
kesehatan.
2. Analisis hambatan dan masalah dukungan dari masing
masing sector
3. Merumuskan cara penyelesaian masalah
4. Menyusun rencana kerja dan menyepakati kegiatan
untuk tribulan baru.
 Keluaran
1. Rencana kerja tribulan yang baru
2. Kesepakatan bersama

b. Laporan triwulan, laporan semester, laporan tahunan:


Para penanggung jawab/coordinator program UKM maupun UKP
menyusun laporan kepada kepala puskesmas untuk evaluasi
kinerja meliputi laporan triwulan, laporan semester, dan laporan
tahunan, yang harus diserahkan sebelum tanggal 10 pada bulan
waktu laporan harus diserahkan.

c. Pertemuan tinjauan manajemen:


Pertemuan tinjauan manajemen diselenggarakan dua kali setahun,
yaitu pada bulan Juni, dan bulan Desember, dengan langkah-
langkah sebagai berikut:
1. Penanggung jawab manajemen mutu bersama kepala FKTP
mempersiapkan pertemuan tinjauan manajemen ,rencana
waktu,tempat,agenda dan siapa saja yang akan diundang.
2. Penanggung jawab manajemen mutu mengundang peserta
pertemuan
3. Penanggung jawab manajemen mutu memimpin pertemuan
tinjauan manajemen:melaksanakan sesuai
agenda,memimpin proses paparan/diskusi selama
pertemuan berlangsung
4. Penanggung jawab manajemen mutu memberikan umpan
balik/simpulan rapat tinjauan manajemen
5. Penanggung jawab manajemen mutu melakukan
pemantauan perbaikan sesudah pertemuan tinjauan
manajemen.

d. Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP):


Suatu aspek untuk melakukan penilaian hasil kerja/prestasi
puskesmas.Pelaksanaan penilaian dimulai dari tingkat puskesmas
sebagai istrumen mawas diri karena setiap puskesmas melakukan
penilaian kinerja secara mandiri,yang dilanjutkan kemudian Dinas
Kesehatan melakukan verivikasi hasilnya.Langkah-langkah sebagai
berikut :
1. Penetapan Target Puskesmas
2. Pengumpulan Data Hasil Kegiatan
3. Pengelohan Data
4. Analisis Hasil dan Langkah Pemecahan

e. Lokakarya mini Penilaian Kinerja Tahunan:


Pada tiap awal tahun, kepala puskesmas mengadakan rapat
evaluasi penilaian kinerja tahunan.Pada penilaian kinerja
tahunan,juga dilakukan evaluasi kinerja terhadap visi,misi,tujuan
dan tata nilai puskesmas.

IV. DOKUMENTASI:
1. SOP-SOP: lokmin triwulan, pertemuan tinjauan manajemen….dst
2. Undangan, daftar hadir, dan notulen baik rapat mingguan maupun
lokakarya mini bulanan, bukti pelaksanaan tindak lanjut
rekomendasi rapat
3. Form-form laporan triwulan, semester, tahunan, dan PKP

Ditetapakan di Pajarakan
Pada Tanggal :
Kepala Puskesmas

Anda mungkin juga menyukai