Resep 1
PERHITUNGAN BAHAN
1.Avamys :1 Fls
2.Cetirizine : 10 Tablet
3.Acetylcysteine : 10 Kapsul
PENIMBANGAN BAHAN
1.Avamys : 1 Fls
2.Cetirizine : 10 Tablet
3.Acetylcysteine : 10 Kapsul
TEKNIK PEMBUATAN
R/1
1.Ambil Avamys 1 fls.
2.Kemas beri etiket dan label.
R/2
1.Ambil Cetirizine 10 tablet.
2.Kemas beri etiket dan label.
R/3
1.Ambil Acetylcysteine 10 kapsul.
2.Kemas beri etiket dan label.
R/1 R/2
RSUD KABUPATEN SUMEDANG RSUD KABUPATEN SUMEDANG
Jl. Palasari No.80/ Jl.Prabu Geusan Ulun No.41 Jl. Palasari No.80/ Jl.Prabu Geusan Ulun No.41
Tlp. (0261) 201201 Tlp. (0261) 201201
R/3
RSUD KABUPATEN SUMEDANG
Jl. Palasari No.80/ Jl.Prabu Geusan Ulun No.41
Tlp. (0261) 201201
Tgl : 03/Juli/2019
Dokter :
Poli : Tht
Tgl Lahir : 07/07/1970
Ny Isni Ratnakomala
Sehari : 3 x 1 kapsul Sesudah makan
Acetylsistein 10 Kapsul
Exp. Date
1. AVAMYS
KOMPOSISI
Tiap mg mengandung :
Fluticasone furoate 27,5 mg.
CARA KERJA
PROSES ADME
1. Absorpsi : -
2. Distribusi : Distribusikan ke otot, hati, kulit, usus, dan Glukokortikoid muncul
dalam ASI dan placenta.
3. Metabolisme : Intranasal hepatic
4. Eliminasi : Melalui ginjal dalam waktu 15 jam
INDIKASI
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
EFEK SAMPING
1. Epistakis.
2. Ulserasi nasal.
DOSIS
1. Dewasa dan remaja >12 tahun : 2 semprotan pada tiap lubang hidung.
2. anak 6-11 tahun : 1 semprotan pada tiap lubang hidung.
2. CETIRIZINE
KOMPOSISI
Tiap tablet mengandung :
Cetirizine 10 mg.
CARA KERJA
PROSES ADME
1. Absorpsi : Cepat diserap dari saluran pencernaan setelah pemberian oral, dengan
konsentrasi plasma puncak dicapai dalam waktu sekitar 1 jam.
2. Distribusi : Didistribusikan ke ASI.
3. Metabolisme : Mengalami tingkat rendah pertama-pass metabolisme di hati.
4. Eliminasi : Diekskresikan didalam urin.
INDIKASI
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
Pasien dengan gangguang ginjal atau hati, usia lanjut, wanita hamil, dan dapat
mengganggu konsentrasi mengemudi dan mengopresasikan mesin.
EFEK SAMPING
Sakit kepala, pusing, mengantuk, agitasi, gangguan saluran cerna, diare, mual,
muntah, reaksi kulit berlebihan, mulut kering, nyeri pada perut, hidung
berdarah,faringitis, dan angioedema.
DOSIS
Dosis maksimum 2,5 mg dua kali sehari bagi usia 12 bulan ke atas.
4. Untuk anak usia 2 – 5 tahun : 5 mg sekali sehari atau 2,5 mg dua kali sehari.
5. Untuk anak usia 6 tahun ke atas : 10 mg sekali sehari atau 5 mg dua kali sehari.
3. ACETYLCYSTEINE
KOMPOSISI
Tiap kapsul mengandung :
Acetylcysteine 200 mg.
CARA KERJA
PROSES ADME
INDIKASI
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
1. Pasien dengan penyakit asma harus dipantau,obat harus dihentikan ketika ada
tanda- tanda bronkopasme.
2. bau belereng tidak menunjukan kerusakan acetylcysteine,tetapi berasal dari
bahan aktifnya
3. untuk pasien dengan riwayat gastritis,acetylcysteine harus diberikan setelah
makan
EFEK SAMPING
Bronkospasme,gangguanGI,stomatitis,rhinorrhe,sakitkepala,tinnitus,urtikaria,meng
gigil,demam,hemoptisis.
DOSIS
1. Avamys
= 30%
2. Cetirizine
HET = Rp.1.473/Tablet
= 30%
3. Acetylcysteine
HET = Rp.1522/Kapsul
= 30%
Resep 2
Pro : Tn Sahman
Umur : 53 Tahun
RESEP STANDAR GOLONGAN OBAT
R/ Standar Tarivid 1.Golongan obat tarivid : Obat keras
Tiap ml mengandung : 2.Golongan obat cefixime : Obat keras
Ofloxacin 3mg. 3.Golongan obat metylpernisolene : Obat keras
(ISO,Vol 51 hal 498) 4.Golongan obat betahistin : Obat keras
R/ Standar cefixime
Tiap kapsul mengandung :
cefixime 100mg
(ISO,Vol 51 hal 138)
TEORI/USUL/KEISTIMEWAAN
R/ Standar Metlprednisolone 1.Khasiat tarivid : Infeksi saluran pernafasan
Tiap tablet mengandung : 2.Khasiat cefixime : Infeksi bakteri(Antibiotik)
R/ Standar Betahistine
Tiap tablet mengandung :
betahistin 6mg
(ISO,Vol 51 hal 204)
PERHITUNGAN DM
PERHITUNGAN BAHAN
1. Tarivid : 1 fls
2. Cefixime : 10 kapsul
3. Metylprednisolone 4mg : 10 tablet
4. Betahistin : 10 tablet
PENIMBANGAN BAHAN
1. Tarivid : 1 fls
2. Cefixime : 10 kapsul
3. Metylprednisolone 4mg : 10 tablet
4. Betahistin : 10 tablet
TEKNIK PEMBUATAN
R/1
1.Ambil Tarivid 1 fls.
2.Kemas beri etiket dan label.
R/2
1.Ambil Cefixime 10 kapsul.
2.Kemas beri etiket dan label.
R/3
1.Ambil Metylprednisolone 10 tablet.
2.Kemas beri etiket dan label.
R/4
1.Ambil Betahistin 10 tablet.
2.Kemas beri etiket dan label.
R/1 R/2
RSUD KABUPATEN SUMEDANG RSUD KABUPATEN SUMEDANG
Jl. Palasari No.80/ Jl.Prabu Geusan Ulun No.41 Jl. Palasari No.80/ Jl.Prabu Geusan Ulun No.41
Tlp. (0261) 201201 Tlp. (0261) 201201
Tn Sahman Tn Sahman
Sehari : 3 x 2 Tetes (Telinga kanan Sehari : 2 x 1 sesudah makan
dan kiri)
R/3 R/4
Tn Sahman Tn Sahman
Sehari : 2 x 1 Sesudah makan Sehari : 3 x 1 Sesudah makan
FARMAKOLOGI
1. TARIVID
KOMPOSISI
Ofloxacin 3 mg/ml.
CARA KERJA
PROSES ADME
1. Absorpsi : -
2. Distribusi : didistribusikan secara luas ke dalam jaringan dan cairan.
3. Metabolisme : -
4. Eliminasi : dosis diekskresikan tidak berubah dalam urine.
INDIKASI
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
EFEK SAMPING
DOSIS
1. Dosis dewasa (perforasi membran timpani): 10 tetes pada telinga yang sakit 2
kali sehari selama 14 hari.
2. Dosis anak: 10 tetes pada telinga yang sakit 2 kali sehari selama 14 hari.
3. CEFIXIME
KOMPOSISI
Tiap kapsul mengandung :
Cefixime 100 mg.
CARA KERJA
Cefixime adalah antibiotik untuk mengobati berbagai infeksi yang disebabkan oleh
bakteri. Cara kerja obat ini adalah dengan menghambat pembentukan dinding sel
bakteri sehingga bakteri menjadi mati.Beberapa kondisi yang dapat ditangani oleh
cefixime di antaranya adalah infeksi telinga, bronkitis, radang amandel,
tenggorokan, pneumonia, dan infeksi saluran kemih. Cefixime tidak dapat
mengobati infeksi yang disebabkan oleh virus, seperti penyakit flu dan pilek.
PROSES ADME
1. Absorpsi : Diserap 30-50% dari dosis oral tunggal, konsentrasi serum puncak
dicapai dalam waktu 2-6 jam.
2. Distribusi : Didistribusikan ke empedu.
3. Metabolisme : -
4. Eliminasi : Dieliminasi oleh ginjal dan mekanisme nonrenal,7-50% dari dosis
diekskresikan tidak berubah dalam urin dalam waktu 24 jam.
INDIKASI
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
EFEK SAMPING
DOSIS
1. Dewasa dan anak-anak dengan berat > 30kg : 50-100 mg,dua kali sehari.dosis
harus disesuaikan dengan umur,berat badan dan kondisi dari penderita.untuk
infeksi yang lebih berat atau yang lebih sulit disembuhkan,dosis dapat dinaikan :
200 mg,dua kali sehari.
2. Penderita dengan gangguan fungsi ginjal diperlukan modifikasi dosis
tergantungbpada kondisi pasien.bila klirens kreatinin antara 21-60 ml/menit atau
penderita dengan hemodialisis ginjal,dianjurkan diberikan 75% dari dosis
lazim(300 mg sehari).bila klirens kreatinin < 20ml/menit atau yang sedang
menjalani dialisis peritoneal ambulatory,dianjurkan diberikan 50% dari dosis
lazim(200 mg sehari).
3. Pengobatan infeksi yang disebabkan oleh S.pyogenes selama 10 hari
4. Untuk pengobatan ototitis media agar diberikan dalam bentuk suspensi,tidak
sianjurkan menganti dengan bentuk sediaan lain(kapsul/kaplet salut
selaput),karena bentuk suspensi memberikan kadar obat dalam darah lebih tinggi
dibanding kapsul/kaplet salut selaput.
3. METYLPREDNISOLONE
Tiap tablet mengandung :
Metylprednisolone 4 mg.
Methylprednisolone adalah salah satu jenis obat kortikosteroid yang dapat menekan
sistem kekebalan tubuh dan mengurangi reaksi peradangan serta gejalanya, seperti
pembengkakan, nyeri, atau ruam. Obat ini biasanya digunakan untuk mengatasi
peradangan (inflamasi) dalam berbagai penyakit, misalnya penyakit Crohn, kolitis
ulseratif, alergi, arthritis rheumatoid, asma, multiple sclerosis, serta jenis-jenis
kanker tertentu.
PROSES ADME
INDIKASI
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
EFEK SAMPING
DOSIS
PROSES ADME
INDIKASI
Terapi simptomatis untuk vertigo,peny meniere & gejala yang menyerupai peny
meniare seperti vertigo tinitus,hilangnya pendengaran,biasanya disertai dengan
mual dan muntah.
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
EFEK SAMPING
Hipersensitivitas,mual,muntah,sakit kepala, dan gatal.
DOSIS
ADMINISTRASI FARMASI
1. Tarivid
= 30%
2. Cefixime 100 mg
= 30%
3. Metylprednisolone
HET = Rp.203/ Tablet
= 30%
4. Betahistine
= 30%
Resep 3
Pro : By Yuliana
Umur : 11 bulan
PERHITUNGAN DM
PERHITUNGAN BAHAN
10 mg x 10
1.Cefixime : = 1 Kapsul
100 mg
PENIMBANGAN BAHAN
1.Cefixime : 1 Kapsul
2. Nystatin drop : 1 fls
TEKNIK PEMBUATAN
R/1
1. Ambil Cefixime 100mg 1 tablet,masukan kedalam mortir gerus ad halus dan
homogen.
2. Kumpulkan,bagi menjadi 2 sama banyak masing masing untuk 5 bungkus.
3. Kemas ,beri etiket dan label.
R/2
1. Ambil Nystatin Drop 1 fls.
2. Kemas,beri etiket dan label.
R/1 R/2
RSUD KABUPATEN SUMEDANG RSUD KABUPATEN SUMEDANG
Jl. Palasari No.80/ Jl.Prabu Geusan Ulun No.41 Jl. Palasari No.80/ Jl.Prabu Geusan Ulun No.41
Tlp. (0261) 201201 Tlp. (0261) 201201
By Yuliana By Yuliana
Sehari : 2 x 1 bungkus sesudah makan Sehari : 2 x 0,5 ml sesudah makan
Racikan 10 bungkus
Habiskan Nystatin drop 1 fls
Exp. Date Exp. Date
Cefixime adalah antibiotik untuk mengobati berbagai infeksi yang disebabkan oleh
bakteri. Cara kerja obat ini adalah dengan menghambat pembentukan dinding sel
bakteri sehingga bakteri menjadi mati..Beberapa kondisi yang dapat ditangani oleh
cefixime di antaranya adalah infeksi telinga, bronkitis, radang amandel,
tenggorokan, pneumonia, dan infeksi saluran kemih. Cefixime tidak dapat
mengobati infeksi yang disebabkan oleh virus, seperti penyakit flu dan pilek.
PROSES ADME
1. Absorpsi : Diserap 30-50% dari dosis oral tunggal, konsentrasi serum puncak
dicapai dalam waktu 2-6 jam.
2. Distribusi : Didistribusikan ke empedu.
3. Metabolisme : -
4. Eliminasi : Dieliminasi oleh ginjal dan mekanisme nonrenal,7-50% dari dosis
diekskresikan tidak berubah dalam urin dalam waktu 24 jam.
INDIKASI
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
EFEK SAMPING
DOSIS
1. Dewasa dan anak-anak dengan berat > 30kg : 50-100 mg,dua kali sehari.dosis
harus disesuaikan dengan umur,berat badan dan kondisi dari penderita.untuk
infeksi yang lebih berat atau yang lebih sulit disembuhkan,dosis dapat dinaikan:
200 mg,dua kali sehari.
2. Penderita dengan gangguan fungsi ginjal diperlukan modifikasi dosis
tergantungbpada kondisi pasien.bila klirens kreatinin antara 21-60 ml/menit atau
penderita dengan hemodialisis ginjal,dianjurkan diberikan 75% dari dosis
lazim(300 mg sehari).bila klirens kreatinin < 20ml/menit atau yang sedang
menjalani dialisis peritoneal ambulatory,dianjurkan diberikan 50% dari dosis
lazim(200 mg sehari).
3. Pengobatan infeksi yang disebabkan oleh S.pyogenes selama 10 hari
4. Untuk pengobatan ototitis media agar diberikan dalam bentuk suspensi,tidak
sianjurkan menganti dengan bentuk sediaan lain(kapsul/kaplet salut
selaput),karena bentuk suspensi memberikan kadar obat dalam darah lebih tinggi
dibanding kapsul/kaplet salut selaput.
2. NYSTATIN DROP
KOMPOSISI
Tiap ml mengandung :
Nystatin 100.000 UI
CARA KERJA
Nystatin adalah obat antijamur yang digunakan untuk mengatasi infeksi jamur
Candida pada rongga mulut, tenggorokan, usus, dan vagina. Dalam meredakan
infeksi, nystatin bekerja dengan cara merusak sel jamur dan menghentikan
pertumbuhan Candida.
PROSES ADME
INDIKASI
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
Jangan menghentikan pengobatan sebelum masa terapi selesai,hati hati terhadap ibu
hamil dan laktasi,anak <16 tahun,kerusakan ginjal.
EFEK SAPING
DOSIS
1. Cefixime 100 mg
= 30%
2. Nystatin Drop
= 32%
Resep 4
Captopril 25mg.
(MIMS,Hal 28)
R/ Standar Furosemid
Tiap tablet mengandung :
Furosemid 40mg. TEORI/USUL/KEISTIMEWAAN
1.Khasiat Captopril : Hipertensi
(MIMS,Hal 40)
2.Khasiat Furosemid : Tekanan darah tinggi
PERHITUNGAN DM
PERHITUNGAN BAHAN
5mg x 60
1.Captopril : = 12 Tablet
25 mg
5mg x 60
2.Furosemid : =7,5 Tablet
40mg
7 tablet = 700 mg
1 tablet = 100 mg x 0,5
= 50 mg
PENIMBANGAN BAHAN
1.Captopril : 12 tablet
2.Furosemid : 7 tablet + 50 mg
TEKNIK PEMBUATAN
R/1
1. Ambil Captopril 12 tablet,masukan kedalam mortir gerus ad halus dan
homogen.
2. Kumpulkan,bagi menjadi 3 bagian sama banyak masing-masing untuk 20
bungkus.
3. Kemas,beri etiket dan label
R/2
1. Buat pengenceran tablet furosemid :
a. Ambil Furosemid 1 tablet masukan kedalam mortir gerus adhalus dan
homogen,ambil 50 mg sisa dibungkus(m.1).
2. Ambil furosemid 7 tablet masukan kedalam mortir gerus adhalus dan homogen.
3. Tambahkan m.1 kedalam mortir gerus adhalus dan homogen.
4. Kumpulkan,bagi 3 bagian sama banyak masing masing untuk 20 bungkus.
5. Kemas,beri etiket dan label.
R/1 R/2
RSUD KABUPATEN SUMEDANG RSUD KABUPATEN SUMEDANG
Jl. Palasari No.80/ Jl.Prabu Geusan Ulun No.41 Jl. Palasari No.80/ Jl.Prabu Geusan Ulun No.41
Tlp. (0261) 201201 Tlp. (0261) 201201
Tgl : 18/07/2019
Tgl : 18/07/2019 Dokter :
Dokter : Poli : Anak
Poli : Anak Tgl Lahir : 14/06/2015
Tgl Lahir : 14/06/2015
Levin syahputra
Levin Syahputra
Sehari : 2 x 1 Bungkus sesudah
Sehari : 2 x 1 Bungkus Sesudah makan makan
FARMAKOLOGI
1. CAPTOPRIL
KOMPOSISI
Tiap tablet mengandung :
Captopril 25 mg.
CARA KERJA
PROSES ADME
1. Absorpsi : Cepat diserap setelah pemberian oral pada perut kosong, dengan
konsentrasi darah puncak dicapai dalam 1 jam.
2. Distribusi : Melewati plasenta dan didistribusikan ke ASI.
3. Metabolisme : Sekitar setengah dosis yang diserap dengan cepat dimetabolme.
4. Eliminasi : Diekskresikan dalam urin.
INDIKASI
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
EFEK SAMPING
2. FUROSEMID
Furosemide adalah obat golongan diuretik yang digunakan untuk membuang cairan
atau garam berlebih di dalam tubuh melalui urine dan meredakan pembengkakan
yang disebabkan oleh gagal jantung, penyakit hati, penyakit ginjal atau kondisi
terkait.
Furosemide juga dapat digunakan untuk penderita tekanan darah tinggi (hipertensi)
saat obat diuretik lainnya tidak bisa mengatasi kondisi ini lagi. Obat ini bisa
digunakan sendiri atau dikombinasikan dengan obat diuretik lainnya, seperti
triamtene atau spironolactone. Kadang-kadang obat ini juga diresepkan bersama
dengan mineral kalium.
PROSES ADME
INDIKASI
Edema,hipertensi ringan-sedang(sebagai monoterapi atau kombinasi dengan
antihipertensi lain).
KONTRAINDIKASI
PERINGATAN/PERHATIAN
EFEK SAMPING
DOSIS
ADMINISTRASI FARMASI
1. Captopril 25 mg
2. Furosemid
= 30%