Anda di halaman 1dari 2

SPILL KIT

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


RSIA-CAMC/SPO/UGD/159 A 2/2

DITETAPKAN OLEH:
RSIA CITRA AGUSWAR MEDICAL
CENTER
21STANDAR PROSEDUR TANGGAL TERBIT DIREKTUR
OPERASIONAL 05 JANUARI 2016

Dr. INDAH GUSTARI


Seperangkat alat yang digunakan untuk menangani jika terjadi
tumpahan cairan tubuh pasien seperti darah, muntah atau bahan
PENGERTIAN
infeksius lainnya agar tidak membahayakan semua pekerja dan
lingkungan sekitarnya.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mencegah infeksi
TUJUAN pada pelayanan kesehatan dan tersedia peralatan penanganan
tumpahan darah/cairan tubuh.
Peraturan Direktur RSIA Citra Aguswar Medical Center Nomor
/Dir/Per/RSIA-CAMC/ tahun 2019 tentang Panduan
KEBIJAKAN
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi RSIA Citra Aguswar Medical
Center
Persiapan alat :
1. Kotak atau kontainer perlengkapan pembersih alat untuk
menyimpan perlengkapan dan bahan-bahan pembersih untuk
membersihkan tumpahan darah dan cairan tubuh.
2. Kain/lap sekali pakai yang dapat digunakan untuk mengelap
tumpahan darah dan cairan tubuh tersebut.
3. Sarung tangan dispossible.
4. Duspan/serok dan tempatnya.
5. Gaun/apron.
PROSEDUR
6. Alat atau sikat yang dapat menggosok kotoran atau noda pada
lantai atau dinding.
7. Cairan sabun netral dan klorin 0,5%.

Pelaksanaan :
1. Petugas sebelum tindakan melakukan kebersihan tangan.
2. Ambil dan bawa spill kit ke area tumpahan.
3. Petugas membuka spill kit dan keluarkan plastik sampah kuning
(infeksius).
SPILL KIT

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


RSIA-CAMC/SPO/UGD/159 A 2/2

4. Petugas memakai masker, gaun/apron, sarung tangan.


5. Petugas menutup dan membersihkan seluruh area tumpahan
tersebut dengan tissue/kertas yang menyerap darah atau
cairan tubuh sekali pakai, diamkan selama 5 sampai 10 menit.
6. Petugas mengangkat bekas tumpahan tersebut dengan serok
kecil dan membuang ke kantong plastik sampah warna kuning.
7. Petugas membersihkan dengan cairan sabun netral untuk
PROSEDUR menghilangkan sisa kotoran dan mendesinfeksi dengan klorin
0,5%.
8. Petugas membersihkan dengan pel dan larutan desinfeksi.
9. Petugas melepas semua APD (gaun/apron, sarung tangan
bersih, masker).
10. Petugas membuang bekas APD.
11. Setelah tindakan, Petugas melakukan kebersihan tangan dan
rapikan spill kit.
 Unit Gawat Darurat
 Unit Rawat Inap
 Unit Kamar Bersalin
 Unit OK, RR, CSSD
UNIT TERKAIT
 Unit Perinatologi
 Unit Rawat Jalan
 Unit Laboratorium
 Unit House Keeping
Sebelum Perubahan Sesudah Perubahan
RIWAYAT PERUBAHAN
- -
Koordinator Pokja Kepala Bidang
Pencegahan dan Pengendalian Pelayanan Medis dan
Infeksi Keperawatan

PERSETUJUAN

Anda mungkin juga menyukai