Anda di halaman 1dari 2

HUBUNGAN KADAR ASAM URAT DENGAN KEJADIAN

PROTEINURIA PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI POLI


PENYAKIT DALAM RS IBNU SINA YW- UMI MAKASSAR
PERIODE MEI – JUNI 2019
Andi Siti Nur Pranana Ummah Feqqi1, Prema Hapsari Hidayati2,
Dwi Anggita3
1. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter,
2. Dokter Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran UMI,
3. Dokter Umum Fakultas Kedokteran UMI
Email : pranana.andi@yahoo.com
No.Telp : +6282346213012

ABSTRAK

Latar Belakang: Diabetes melitus adalah salah satu dari 10 penyebab kematian tertinggi
di dunia, ada dua tipe utama diabetes melitus adalah tipe 1 dan tipe 2. Namun bentuk
tersering adalah diabetes melitus tipe 2 yang merupakan 85% dari seluruh kasus
diabetes mellitus. Peningkatan insiden diabetes melitus akan meningkatkan komplikasi.
Pada berbagai penelitian didapatkan sekitar 30 - 40% penderita diabetes melitus tipe 2
akan mengalami kerusakan ginjal yang pada akhirnya akan menjadi gagal ginjal kronik
dan memerlukan hemodialisis. Seseorang yang menderita diabetes melitus dengan
komplikasi ginjal, akan mengalami mortalitas dan morbiditas kardiovaskular. Adanya
proteinuria yang resisten pada pasien diabetes melitus menandakan mulai terjadi
kerusakan fungsi ginjal. Sebagian penderita diabetes melitus tipe 2 juga mengalami
hiperurisemia. Hiperurisemia ini juga dapat mempengaruhi fungsi ginjal yang ditandai
dengan adanya proteinuria, kadar asam urat yang tinggi dapat menyebabkan ginjal
bekerja lebih berat sehingga dapat menyebabkan rusaknya sel pada ginjal yang ditandai
dengan proteinuria.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar asam urat dengan
kejadian proteinuria pada pasien diabetes melitus tipe 2 di Poli Penyakit Dalam RS Ibnu
Sina YW-UMI Makassar.
Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan
pendekatan cross sectional study. Sampel penelitian adalah pasien yang dinyatakan
telah terdiagnosa penyakit diabetes melitus tipe 2 dan dirawat di Poli Penyakit Dalam RS
Ibnu Sina YW-UMI Makassar sebanyak 32 orang. Variabel yang diteliti adalah kadar
asam urat dan proteinuria.
Hasil: Penelitian ini dilakukan dengan jumlah sampel 32 orang yang memenuhi kriteria
inklusi dan eksklusi pada bulan Mei-Juni 2019 di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Ibnu
Sina YW-UMI Makassar menunjukkan bahwa kategori kadar asar urat dengan proteinuria
negatif sebanyak 24 orang (75%), proteinuria (+) 4 orang (12,5 %) dan proteinuria (++) 1
orang (3,1%), proteinuria (+++) 2 orang (6,3%), proteinuria (++++) 1 orang (3,1%). Hasil
análisis dengan menggunakan uji Chi-Square didapatkan nilai signifikan 0,685 (p<0,05)
yang secara statistik menunjukkan tidak terdapat hubungan antara kadar asam urat
dengan kejadian proteinuria pada pasien diabetes melitus tipe 2 karena nilai p > 0,05.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dipaparkan, maka
dapat ditarik kesimpulan yaitu pada penelitian ini tidak didapatkan hasil yang signifikan
antara hubungan kadar asam urat dengan kejadian proteinuria pada pasien diabetes
melitus tipe 2 di Poli Penyakit Dalam RS Ibnu Sina YW-UMI Makassar. Namun
didapatkan ada kecenderungan semakin tinggi derajat kadar asam urat, maka semakin
tinggi juga derajat proteinuria yang terjadi.
Kata Kunci: Diabetes Melitus tipe 2, Asam Urat, Proteinuria

vi
RELATION OF URIC ACID AND PROTEINURIA TO PATIENTS WITH
TYPE 2 DIABETES MELLITUS IN POLY INTERNAL MEDICINE AT
IBNU SINA YW-UMI HOSPITAL MAKASSAR
PERIOD MEI – JUNI 2019
Andi Siti Nur Pranana Ummah Feqqi1, Prema Hapsari Hidayati2, Dwi
Anggita3
1. Students Of Medical Study Program,
2. Internal Medicine Doctor of Medicine Faculty of UMI,
3. General Doctor of Medicine Faculty of UMI
Email: pranana.andi@yahoo.com
Telp : +6282346213012

ABSTRACT
Background : Diabetes mellitus is one of the 10 highest causes of death in the world,
there are two main types of diabetes mellitus are type 1 and type 2. However, the most
common form is type 2 diabetes mellitus which constitutes 85% of all cases of diabetes
mellitus. Increased incidence of diabetes mellitus will increase complications. In various
studies, around 30 - 40% of people with type 2 diabetes mellitus will experience kidney
damage which will eventually become chronic kidney failure and require hemodialysis. A
person suffering from diabetes mellitus with kidney complications, will experience
cardiovascular mortality and morbidity. The presence of resistant proteinuria in patients
with diabetes mellitus indicates that kidney function has begun to deteriorate. Some
people with type 2 diabetes mellitus also experience hyperuricemia. Hyperuricemia can
also affect kidney function characterized by the presence of proteinuria, high uric acid can
cause the kidneys to work harder so that it can cause damage to cells in the kidneys
characterized by proteinuria.
Objectives : This study aims to determine the relation between uric acid and proteinuria
in patients with type 2 diabetes mellitus in poly internal medicine at Ibnu Sina YW-UMI
Hospital, Makassar.
Method : The research design used was observational analytic with a cross sectional
study approach . The sample of the study was patients who were declared diagnosed
with type 2 diabetes mellitus and were treated in poly internal medicine Ibnu Sina YW-
UMI Hospital Makassar as many as 32 people. The variables of the studied were uric
acid and proteinuria.
Results : This research was conducted with a sample of 32 people who fulfilled the
inclusion and exclusion criteria in May-June 2019 in Poly Internal Medicine at Ibnu Sina
YW-UMI Hospital, showing patients uric acid with negative proteinuria 24 people (75%),
proteinuria (+) 4 people (12.5%) and proteinuria (++) 1 person (3.1%), proteinuria (+++) 2
people (6.3%), proteinuria (++++) 1 person (3.1%). The results of analysis using the Chi-
Square test obtained a significant value of 0.685 (p <0.05) which statistically showed no
association between uric acid and the incidence of proteinuria in patients with type 2
diabetes mellitus because of the value of p> 0.05.
Conclusion: Based on the results of the analysis and discussion presented, conclusions
can be drawn. In this study, no significant results were found between the relationship of
uric acid and the incidence of proteinuria in patients with type 2 diabetes mellitus in Poly
Internal Medicine at Ibnu Sina YW-UMI Hospital Makassar. However, there is a
tendency the higher the degree of uric acid, the more severe the degree of proteinuria
that occurs.
Keywords: Type 2 Diabetes Mellitus, Uric Acid, Proteinuria

vii

Anda mungkin juga menyukai