Anda di halaman 1dari 1

Sendi atlanto axialis adalah sendi di bagian atas leher antara vertebra serviks pertama

(atlas) dan kedua (sumbu). Sendi ini termasuk dalam jenis sendi pivot. Sendi pivot merupakan
sendi yang memungkinkan kita untuk melakukan gerakan memutar di satu poros (berotasi).

Dilihat dari cara kerjanya otot yang melekat pada sendi atlantoaxial yaitu otot
kerangka/lurik. Otot lurik memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

 Memiliki serabut yang jumlahnya ribuan dan membentuk jaringan otot yang tersusun rapi.
 Berbentuk silindris, tubuh panjang, dan mempunyai banyak inti sel (multinuklei).
 Sistem gerakan yang ditumbulkan dibawah kesadaran (Volunter).
 Memiliki diameter sekitar 50 mikron dan panjang 2,5 cm.
 Mampu bekerja dengan keras dan cepat namun juga mudah lelah dan membutuhkan waktu
istirahat secara berkala setiap selesai beraktifitas.
 Melekat pada rangka tubuh dan semua bagiannya memilki kecepatan yang baik dalam
berkontraksi (berkerut).
 Letak Inti sel atau pusatnya berada di tepi (perifer) serta di dalam tubuh manusia berada di
otot paha, otot dada, otot betis dan seluruh rangka tubuh manusia yang lain

Dalam kinerjanya otot lurik bekerja dibawah kesadaran manusia, sehingga manusia dapat
mengatur gerakan dari sendi atlantoaxial ini seperti memutar, menengok ke kiri dan ke kanan
maupun mengangguk.

Sendi atlanto axial dapat bergerak dibawah kesadaran manusia karena di atur oleh system
saraf kranial. System saraf ini memiliki peranan dalam mengatur semua gerakan yang memang
dilakukan secara sadar. System saraf ini memiliki sel saraf motorik yang menghantarkan
informasi antara efektor dengan sistem saraf pusat terjadi melalui penghantaran implus dengan
kode irama dan frekuensi tertentu. Saraf motorik ini membawa implus dari pusat ke otot rangka
sebagai organ efektor, melalui proses komunikasi secara biolistrik di saraf dan proses
komunikasi melalui neurotransmistor dihubungan saraf-otot yang dapat membangkitkan
kontraksi otot

Anda mungkin juga menyukai