Anda di halaman 1dari 5

SISTEM PENJUALAN OBAT BERBASIS ANDROID MENGGUNAKAN METODE EXTREME

PROGRAMMING (STUDI KASUS : APOTEK SATRIA MEDAN)

Della Puspa Ayu


Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknik Dan Komputer Universitas Harapan Medan
Jl. H.M Jhoni No. 70 Medan
Dellapuspaayu@gmail.com

Abstrak

Sistem penjualan obat berbasis android menggunakan metode extreme programming (studi kasus : apotek satria
Medan) merupakan pemesanan obat-obatan yang dijual oleh apotek dan dibuat menggunakan sistem operasi
Android. Sistem penjualan obat berbasis android ini dibangun menggunakan metode pengembangan extreme
programming (XP), dengan indikator produk, harga, promosi dan tempat. Tujuan untuk mengefisiensikan waktu
yang dibutuhkan dalam proses pendataan jumlah barang dan memudahkan konsumen dalam mendapatkan
informasi obat yang dibutuhkan. Hasil perancangan sistem diimplementasikan pada telepon selular yang
mendukung sistem operasi android minimal versi 4.1. Sebagai output sistem dilengkapi pemesanan obat-obatan
dalam satuan per strip, tube, tablet, kapsul, botol dan kategori obat seperti obat generik, langka, obat khusus pria,
obat khusus wanita, obat ibu dan anak, obat herbal. Sistem ini hanya dilengkapi dengan deskripsi obat, daftar
obat, stok barang, cetak print data, data konfirmasi pembayaran, daftar retur barang, upload gambar resep dokter,
data pembeli, laporan penjualan.
Kata Kunci : Sistem Penjualan Obat, Android, Extreme Programming

Abstract

Android-based drug sales system using the method of "extreme programming" (case study: Apotek Satria
Medan) is a booking of drugs sold by pharmacies and made using the Android operating system. This android
based drug sales system is built using extreme programming method (XP), with the indicators of product, price,
promotion, and place. The purpose is to efficient the time required in the process of collecting quantities of
goods and facilitate consumers in obtaining the necessary drugs information. The system design results are
implemented on mobile phones that support the android operating system at least version 4.1. As the output of
the system equipped the ordering of drugs in units per strip, tube, tablet, capsule, bottle, and categories of drugs
such as generic drugs, rare drugs, female special drugs, mother and child medicions, herbal drugs. This system
only comes with a description of the drug, drugs list, inventory, data print, payment confirmation data, item
return list, prescription image upload, buyer data, sales report.
Key words : Drug sales system, Android, Extreme Programming

1. PENDAHULUAN
Apotek merupakan suatu jenis usaha programming (XP).Dengan metode pengembangan
penjualan obat-obatan medis yang banyak tersebar extreme programming (XP) diharapkan dapat
di penjuru jalanan kota medan. Seringkali seorang melakukan pengembangan sistem menjadi lebih
konsumen harus berkeliling dari satu apotek ke sederhana dan flexible terhadap perubahan yang
apotek lainnya untuk mencari obat yang terjadi selama pembangunan sistem.
dibutuhkan. Selain itu konsumen juga masih Sehingga dengan tujuan untuk
kesulitan dalam mendapatkan informasi obat- mengefisiensikan waktu yang dibutuhkan dalam
obatan yang dibutuhkan secara lengkap. Dan proses proses pendataan jumlah barang sistem ini nantinya
penjualan masih dilakukan secara manual sehingga memudahkan konsumen dalam mendapatkan
laporan penjualan sering terjadi kesalahan. Dan informasi obat yang dibutuhkan.
juga terjadi antrian pembelian jika pembeli Berdasarkan uraian masalah diatas maka
langsung datang ke apotek. Maka, apotek penulis tertarik untuk mengangkat judul “Sistem
membutuhkan sebuah cara untuk mengatasi hal ini. Penjualan Obat Berbasis Android Menggunakan
Sistem penjualan obat berbasis android Metode Extreme Programming (Studi Kasus :
menggunakan metode extreme programming (studi Apotek Satria Medan)”.
kasus : apotek satria Medan) diharapkan dapat
memudahkan dalam pemesanan obat-obatan yang 2. METODE PENELITIAN
dijual oleh apotek dan dibuat menggunakan sistem Pengembangan metode yang dilakukan oleh
operasi Android yang didalam penggunaannya penelitian adalah Sistem Penjualan Obat Berbasis
dianggap paling mudah. Sistem ini akan dibangun Android menggunakan Metode Extreme
menggunakan metode pengembangan extreme Programming (studi kasus : Apotek Satria Medan).
Extreme Programming (XP) merupakan salah satu 4. Productionizing (tahapan produksi akhir),
dari sekian banyaknya metodologi dalam rekayasa adalah tahapan dimana sistem sudah siap untuk
perangkat lunak dan juga merupakan bagian dari di release. Tahapan ini akan melakukan testing
metodologi pengembangan perangkat lunak agile. terhadap keseluruhan sistem yang telah dibuat.
Extreme programming adalah sebuah disiplin dari
pengembangan perangkat lunak yang didasari pada Pada tahap selanjutnya adalah perancangan
nilai kesederhanaan (simplicity), komunikasi sistem yang merupakan strategi untuk memecahkan
(communication), umpan balik (feedback), dan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi
keberanian (courage)“. Secara umum Extreme permasalahan itu.Perancangan sistem juga termasuk
Programming(XP) dapat dijabarkan sebagai sebuah bagaimana mengorganisasikan sistem ke dalam
pendekatan pengembangan perangkat lunak yang subsistem-subsitem, serta alokasi subsistem ke
mencoba meningkatkan efisiensi dan fleksibilitas komponen-komponen perangkat keras, perangkat
dari sebuah proyek pengembangan perangkat lunak lunak, serta prosedur-prosedur.
dengan mengkombinasikan berbagai ide
simpel/sederhana tanpa mengurangi kualitas Berikut ini adalah tampilan gambar Use case
software yang akan dibangun [1]. diagram aplikasi sistem informasi Apotek.

Tahapan Dalam Metode Extreme Programming


Tahap pengembangan sistem yang digunakan
dalam pengembangan sistem menggunakan metode
extreme programming adalah exploration,
planning, iterations, dan .productionizing
1. Exploration, pada tahap exploration, yang
dilakukan antara lain identifikasi vision,
identifikasi ruang lingkup, menentukan tools
dan teknologi, dan studi kelayakan. Tahapan
eksplorasi adalah tahapan dimana klien
menuliskan kebutuhan-kebutuhan dari sistem
yang paling mendasar. Setiap kebutuhan yang
dituliskan oleh klien akan dibuat dalam bentuk Gambar 1. Use case Diagram
modul yang sederhana atau disebut juga dengan
User Stories. hasil dari tahapan eksplorasi Keterangan Use case diagram:
adalah mengetahui dokumentasi atas visi dan 1. Admin login ke sistem web
ruang lingkup pekerjaan. 2. Admin input data obat
2. Planning, pada tahap planning peneliti 3. Pembeli membuka aplikasi dan regiter sebelum
menentukan batasan dan prioritas, membuat membeli
rencana peluncuran, dan mempersiapkan uji 4. Pembeli login
penerimaan pengguna. Pengujian pada sistem 5. Pembeli memilih produk obat tanpa resep atau
yang dibangun dilakukan dengan menguji menggunakan resep
sistem admin dan sistem user. Pada sistem 6. Pembeli melakukan konfirmasi pembayaran
mobile hanya terdapat sistem user (tampilan 7. Admin mengecek laporan penjualan
untuk pengguna). Sedangkan pada sistem
electronic terdapat sistem admin. Dimana untuk Berikut ini adalah tampilan gambar Sequence
menginputkan data-data, admin web Diagram Tanpa Resep
mengaksesnya melalui website.
3. Iterations (Fase Pengulangan), pada tahapan
pengulangan (iteration phase) akan dilakukan
pengujian terhadap user story, perubahan listing
program, perubahan kebutuhan client, dan
testing. Tahapan ini dilakukan agar
pengembangan sistem yang dibuat sesuai
dengan kebutuhan yang diperlukan oleh client.
Pada tahap iterasi, jika iterasi 1 belum selesai
dilakukan dilarang untuk lanjut ke iterasi
berikutnya. Karena stories 1 merupakan iterasi
0, stories 2 merupakan iterasi 1, dan seterusnya.
Namun, jika developer sudah sampai pada
iterasi ke 6, developer dapat kembali ke iterasi
sebelumnya apabila ada perubahan listing code
dan kebutuhan dari client.
4. Resep akan dibaca apoteker, dan setelah itu
dikirimkan melalui email atau sms ke pembeli
5. Pembeli memilih obat sesuai informasi yang
telah diterima
6. Obat yang dipilih akan masuk kedalam
keranjang belanja
7. Pembeli melakukan pembayaran
8. Pesanan Dikirim

3. HASIL
Pengujian sistem ini dilakukan dengan
menguji setiap tampilan dari aplikasi apakah telah
sesuai dan dapat dijalankan dengan baik atau tidak.
Berikut pengujian dengan menampilkan tampilan
halaman-halaman yang ada pada Sistem Penjualan
Obat Berbasis Android Menggunakan Metode
Extreme Programming (Studi Kasus: Apotek Satria
Medan).

Gambar 2. Sequence Diagram Tanpa Resep 1. Tampilan Menu Home

Keterangan Sequence Diagram Tanpa Resep:


1. Pembeli membuka aplikasi dan mendaftar
2. Pembeli Login
3. Pembeli memilih obat yang sudah tersedia di
aplikasi
4. Obat yang dipilih akan masuk kedalam
keranjang belanja
5. Pembeli melakukan pembayaran
6. Pesanan Dikirim

Berikut ini adalah tampilan gambar Sequence


Diagram Menggunakan Resep

Gambar 4. Tampilan Menu Home

Pada gambar 4 Menu Home dapat dilihat hasil


dari rancangan halaman Home/menu utama pada
aplikasi android. Pada halaman ini terdapat form
login untuk user yang ingin melakukan pembelian
Gambar 3. Sequence Diagram Menggunakan obat. Setelah user berhasil login maka user bisa
Resep memilih produk obat yang dinginkan.
Keterangan Sequence Diagram Menggunakan 2. Tampilan Menu Registration
Resep: Menu ini menampilkan tampilan dari
1. Pembeli membuka aplikasi dan mendaftar registration/daftar member dari Sistem Penjualan
2. Pembeli Login Obat Berbasis Android Menggunakan Metode
3. Pembeli memilih menu upload resep Extreme Programming (Studi Kasus : Apotek
Satria Medan).
4. Menu Katalog Obat

Gambar 7. Tampilan Menu Katalog Obat

Pada gambar 7 dapat dilihat dimana menu ini


terdapat berbagai obat-obatan dan harga obat
tersebut sehingga user bisa memilih obat-obatan
yang diperlukan/diinginkan.
.
5. Menu Kirim Resep
Menu ini menampilkan tampilan kirim resep
dokter dari Sistem Penjualan Obat Berbasis
Android Menggunakan Metode Extreme
Programming (Studi Kasus : Apotek Satria
Gambar 5. Tampilan Menu Registration Medan).

Pada gambar 5 merupakan tampilan menu


registrasi, dimana user dapat mendaftarkan diri
sebagai member di apotek satria medan.

3. Menu Login User

Gambar 8. Menu Kirim Resep

Tampilan menu ini menampilkan tampilan


form upload gambar resep, apabila pembeli ingin
Gambar 6. Tampilan Menu Login User
membeli obat dengan menggunakan resep.
Pada gambar 6 dapat dilihat tampilan menu Tampilan Halaman Tentang Aplikasi.
login user dimana user setelah berhasil mendaftar
menjadi member, user akan masuk ke menu login 4. PEMBAHASAN
untuk masuk ke menu selanjutnya. Dengan adanya Sistem Penjualan Obat
Berbasis Android ini dapat memudahkan
konsumen/user dalam melakukan pembelian obat
tanpa harus datang langsung ke apotek dan
mempermudah konsumen untuk mendapatkan
informasi obat-obatan karena sistem ini dilengkapi
dengan kategori obat seperti obat generik, obat [7] Oktaviani, Nia. 2015. Extreme Programming
langka, obat khusus pria, obat khusus wanita, obat Sebagai Metode Pengembangan E-Keuangan
ibu dan anak, dan obat herbal. Sistem juga Pada Pondok Pesantren Qodratullah, Jurnal
dilengkapi dengan deskripsi (penjelasan Ilmiah MATRIK Vol.18 No.2, Agustus 2016.
penggunaan obat). Universitas Bina Darma, Palembang.

5. PENUTUP [8] Pambudi, Ari. 2013. Implementasi Model


Dari pembahasan yang sudah penulis uraikan Perangkat Lunak Pelayanan Informasi
pada bab-bab sebelumnya, maka pada bagian akhir Kegiatan Belajar Mengajar Tingkat SLTA
ini dapat disimpulkan bahwa: Dengan Berbasis Operating System Android,
1. Sistem pemesanan dan pencarian obat-obatan Jurnal Sistem Informasi, Volume 6 No .3.
yang dilengkapi sistem operasi Android dapat Universitas Esa Unggul, Jakarta.
memudahkan konsumen dalam melakukan
pemesanan, pencarian dan mendapatkan [9] Prasetyo, Andy Utomo. 2013. Analisa Dan
informasi obat yang dibutuhkan dan dapat Perancangan Sistem Informasi Parkir Di
diakses melalui mobile. Universitas Muria Kudus. Jurnal SIMETRIS,
2. Untuk mempermudah konsumen dalam memilih Volume 3 No. 1. Universitas Muria Kudus.
obat sistem dilengkapi dengan kategori obat
seperti obat generik, langka, obat khusus pria, [10] Ramadhan, Taufik. 2014. Rancang Bangun
obat khusus wanita, obat ibu dan anak, obat Aplikasi Mobile Untuk Notifikasi Jadwal
herbal dan lain-lain. Sistem juga dilengkapi Kuliah Berbasis Android (Studi Kasus :
dengan deskripsi (penjelasan penggunaan obat) STMIK Provisi Semarang) Jurnal Informasi
agar konsumen mengetahui informasi obat yang dan Komunikasi, Volume 5 No. 2. STMIK
ingin dibelinya. Provisi Semarang.
3. Sistem ini menampilkan laporan penjualan
harian, bulanan dan tahunan, laporan penjualan [11] Retno Wardhani dan Moh Husnul Yaqin.
berdasarkan jenis pembayaran/ konfirmasi 2013. Game Dasar-Dasar Hukum Islam
pembayaran. Dalam Kitab Mabadi’ul Fiqh Jilid I, Jurnal
Teknika Vol 5 No. 2. Universitas Islam
DAFTAR PUSTAKA Lamongan.

[1] Abdul, Rouf. 2012. Pengujian Perangkat Lunak [12] Rolly, Nicky. 2015. Pengembangan Aplikasi
Dengan Menggunakan Metode White Box Dan Mobile Academic Information System (AIS)
Black Box, Jurnal Sistem Informasi, Volume 1 Berbasis Android Untuk Pengguna Dosen Dan
No.2. STMIK IMSYA, Semarang. Mahasiswa (Studi Kasus : Pusat Teknologi
Informasi dan Pangkalan Data (Pustipanda)
[2] Al-Bahra Bin Ladjamudin. 2013. Analisis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), Jurnal
Sistem dan Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu. Teknik Informatika Vol. 8 No. 1 April 2015.
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
[3] Betha Sidiq, 2012, Konsep Dan Pengenalan
Xampp (X (windows / linux) Apache MySQL [13] Saputra, Antoni. 2013. Sistem Informasi
PHP dan Perl), Semarang. Persediaan Obat Pada Apotek Nayla, Jurnal
Teknik Informatika Vol. 8 No. 1. Universitas
[4] Gunawan, Wahyu. 2012. Membuat Website Bina Darma Palembang.
Dinamis Dengan Dreamweaver 2012.
Yogyakarta: Andi Offset [14] Sarlito W. Sarwono. 2015. Psikologi remaja.
Yogyakarta: Raja Grafindo.

[5] Marjito dan Gina Tesaria. 2016. Aplikasi [15] Supriyati, Desi. 2016. Pembangunan Sistem
Penjualan Online Berbasis Android (Studi Informasi Apotek Dharma Sehat Donorojo,
Kasus: Di Toko Hoax Merch), Jurnal Jurnal Software Engineering, Volume 2 No 1-
Computech & Bisnis Vol 10 No. 1. STMIK 2016. Universitas Surakarta.
Mardira Indonesia, Bandung.

[6] Murtiwiyati dan Glenn Lauren. 2013. Rancang


Bangun Aplikasi Pembelajaran Budaya
Indonesia Untuk Anak Sekolah Dasar
Berbasis Android, Jurnal Ilmiah Komputasi
Komputer & Sistem Informasi, Volume 12
No. 2. Universitas Gunadarma Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai