Nama : Muhammad Lutfi Raka Wibowo

2102418_RPL 5B

Essai

Berikut adalah empat jenis teknik pengujian perangkat lunak yang umum digunakan:
1. Black Box Testing: Teknik ini menguji perangkat lunak tanpa memperhatikan struktur internalnya.
Penguji hanya fokus pada input dan output yang diharapkan, tanpa mengetahui bagaimana
perangkat lunak mencapai hasil tersebut. Black box testing dapat dilakukan dengan beberapa
metode, seperti pengujian fungsional, pengujian non-fungsional, dan pengujian regresi.

2. White Box Testing: Teknik ini melibatkan pemahaman struktur internal perangkat lunak dan
pengujian berdasarkan pengetahuan tersebut. Penguji akan memeriksa aliran kontrol, kondisi,
dan struktur data perangkat lunak untuk menemukan kesalahan. Beberapa metode white box
testing meliputi pengujian unit, pengujian integrasi, dan pengujian sistem.

3. Random Testing: Teknik ini melibatkan pengujian acak terhadap perangkat lunak. Penguji akan
memilih input secara acak dari domain masukan yang telah ditentukan. Random testing
memberikan pendekatan yang relatif sederhana untuk otomasi uji, tetapi juga dapat
dikombinasikan dengan kriteria seleksi masukan lainnya untuk menghasilkan pengujian yang
lebih efektif.

4. Cause-Effect Graphing: Teknik ini digunakan untuk mengidentifikasi dan menguji kombinasi input
yang berpotensi menyebabkan kesalahan. Penguji akan membuat grafik yang menggambarkan
hubungan antara input, kondisi, dan tindakan dalam perangkat lunak. Dengan menggunakan
grafik ini, penguji dapat menghasilkan kasus uji yang mencakup semua kombinasi yang mungkin,
sehingga meningkatkan efisiensi pengujian.

2. Test Case
Step # Step Details Expected Results Actual Results Pass / Fail / Not executed / Suspended

1 Registrasi Calon Pasien Pengguna terdaftar dan As Expected Pass

dapat masuk ke aplikasi
dengan informasi login
yang baru saja dibuat.
2 Login Calon Pasien Pengguna berhasil masuk As Expected Pass
ke aplikasi.
3 Pembelian Obat Transaksi pembelian obat As Expected Pass
berhasil.
4 Pembayaran Janji Temu Transaksi pembayaran As expected Pass
dengan Dokter (Metode janji temu dengan dokter
Pembayaran BPJS) berhasil.
5 Pembayaran Janji Temu Janji temu dengan dokter As expected Pass
dengan Dokter (Metode telah dicatat, dan
Pembayaran Bayar di pembayaran akan
Tempat) dilakukan saat kunjungan
ke rumah sakit.
6 Pembayaran Janji Temu Aplikasi harus meminta As Expected Pass
dengan Dokter (Metode pengguna untuk
Pembayaran BPJS tanpa memasukkan nomor
Nomor BPJS) BPJS, karena ini adalah
informasi yang
diperlukan.
3. Measuring test execution adalah proses untuk mengukur dan memantau kinerja pengujian
perangkat lunak selama tahap eksekusi. Tujuan utamanya adalah untuk memastikan bahwa pengujian
dilakukan dengan efisien, efektif, dan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Measuring test
execution dilakukan sepanjang tahap pengujian perangkat lunak dan melibatkan beberapa kegiatan,
antara lain:

• Mengukur cakupan pengujian: Melibatkan penggunaan metrik untuk menentukan sejauh mana
pengujian telah mencakup fungsionalitas dan komponen yang ada dalam perangkat lunak.
Metrik yang umum digunakan termasuk persentase kode yang diuji, jumlah kasus uji yang
berhasil, dan jumlah cacat yang ditemukan.
• Melacak dan melaporkan hasil pengujian: Mengumpulkan data tentang hasil pengujian,
termasuk jumlah kasus uji yang berhasil, gagal, dan belum diuji, serta jumlah cacat yang
ditemukan dan diperbaiki. Data ini digunakan untuk mengevaluasi kualitas perangkat lunak dan
memutuskan apakah perangkat lunak siap untuk rilis atau perlu dilakukan pengujian tambahan.
• Mengidentifikasi dan mengatasi hambatan pengujian: Melibatkan pemantauan dan pelaporan
masalah yang mungkin muncul selama pengujian, seperti kesalahan konfigurasi lingkungan
pengujian, keterlambatan dalam penyediaan data uji, atau masalah dengan perangkat keras atau
perangkat lunak pengujian. Tim pengujian harus bekerja sama dengan tim pengembang dan
pemangku kepentingan lainnya untuk mengatasi hambatan ini dan memastikan kelancaran
pengujian.
• Mengevaluasi kualitas pengujian: Melibatkan analisis terhadap hasil pengujian, termasuk jumlah
cacat yang ditemukan, tingkat keparahan cacat, dan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan
pengujian. Hasil evaluasi ini digunakan untuk meningkatkan proses pengujian di masa
mendatang dan memastikan bahwa perangkat lunak yang diuji memenuhi standar kualitas yang
ditetapkan.
• Measuring test execution dilakukan sepanjang tahap pengujian perangkat lunak, mulai dari
pengujian unit hingga pengujian integrasi dan sistem. Kegiatan ini membantu tim pengujian
untuk mengelola dan mengendalikan proses pengujian, serta memastikan bahwa perangkat
lunak yang diuji memenuhi persyaratan fungsional dan non-fungsional yang telah ditetapkan.