Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL SANTUNAN ANAK YATIM DAN DHUAFA

pada tanggal Mei 16, 2017

PROPOSAL
SANTUNAN YATIM DAN DHUAFA
"MENDORONG MEMBERI MAKAN FAKIR MISKIN"

MAJELIS TA’LIM HANIFATUNNISA


Sekretariat :
Jalan Sabeni No.27 RT.018 RW.012, Kebon Melati,

Tanah Abang – Jakarta Pusat


KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Bismillahirahmanirrohim

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang telah memberikan nikmat dan karunia-Nya
kepada kita. Semoga kita menjadi manusia yang selalu bersyukur atas nikmat dan karunia-Nya
untuk beribadah kepada Allah SWT sebagai mana yang telah Allah perintahkan dalam Al-Qur’an
dan Hadist Rasulullah SAW. Sesuai firman Allah SWT, dalam Q.S Az-Zariyat (51) ayat 56 “Aku
tidak menciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepada-Ku”.
Sholawat dan salam semoga selalu tercurah kepada manusia pilihan Allah SWT, yakni
Nabi Muhammad SAW, kepada istri-isrinya, keluarganya, serta kepada sahabat-sahabatnya dan
kepada orang-orang beriman yang senantiasa mengikuti ajaranya hingga akhir zaman. Aamiin.
Sahabat Dermawan yang dimuliakan Allah SWT.
Sesungguhnya Allah SWT, telah memerintahkan kepada ummat manusia untuk saling
tolong-menolong dan bantu membantu dalam hal kebaikan, yang kuat membantu yang lemah,
yang kaya membantu yang miskin, yang mampu membantu yang tidak mampu dalam suasanan
kekeluargaan dan kasih sayang, sehingga tercipta kehidupan yang harmonis, sejahtera lahir dan
batin dalam kehidupan bermasyarakat. Menolong sesama manusia wajib hukumnya bagi orang
orang orang yang mampu , terlebih lagi terhadap para yatim, janda, dhuafa, yang ada disekitar kita.
Sesuai dengan firman Allah dalam Q.S At-Taubah (9) ayat 71 “ Dan orang-orang yang beriman,
laki-laki dan perempuan, sebagian mereka menjadi penolong bagi sebagian yang lain. Mereka
menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah bagi yang mungkar, melaksanakan sholat,
menunaikan zakat, dan taat kepada Allah dan Rosul-Nya. Mereka akan di beri rahmat oleh SWT.
Sesungguhnya Allah maha perkasa lagi maha bijaksana”.
Dengan itu kami dari Majelis Ta’lim Hanifatunnisa mengadakan kegiatan “Santunan
Yatim dan Dhuafa” dalam upaya untuk menbatu dan mensejahterakan para yatim dan dhuafa
dalam hal material maupun non material. Serta sebagai wujud kepedulian terhadap sesama
khususnya anak-anak yatim dan piatu serta kaum dhuafa. Maka kegiatan ini sangatlah penting
guna mengingatkan hak hak anak yatim, janda, kaum dhuafa serta menubuhkan nilai-nilai sosial
kemasyarakatan.
Mengingat pentingnya kegiatan ini, maka kami harapkan bantuan dari sahabat Dermawan
untuk membantu dalam hal materil demi kelancaran terselenggaranya kegiatan Santunan Yatim
dan Dhuafa ini.
Harapan kami, bahwa kegiatan ini menjadi acuan bagi sahabat Dermawan untuk berbagi
dan mendonasikan sebagian rizki yang telah Allah SWT berikan dan membantu kami dalam
mensukseskan kegiatan Santunan Yatim dan Dhuafa ini.
Sahabat Dermawan yang di muliakan Allah, mari kita berlomba-lomba dalam berbuat
kebaikan, sebagaimana firman Allah dalam Q.S Al-Baqarah (2) ayat 148 “...Maka berlomba-
lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan. Dimana saja kamu berada maka Allah akan
mengumpulkan kamu sekalian ( pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala
sesuatu”. Semoga harta yang sahabat Dermawan belanjakan di jalan Allah, Allah catat sebagai
amal sholehnya serta sebagai tabungan di akhirat. Aamiin.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

A. LATAR BELAKANG KEGIATAN

Manusia sebagai makhluk hidup mempunyai kebutuhan yang bersifat fisik dan non fisik.
Kebutuhan itu tidak dapat dihentikan selama hidup manusia untuk mencapai kebutuhan itu, satu
sama lain saling ketergantungan. Manusia sebagai makhluk sosial tidak mungkin dapat hidup
seorang diri manusia membutuhkan kawan atau orang lain. Oleh karen itu, manusia perlu saling
hormat menghormati, tolong menolong dan saling membantu dan tidak boleh saling menghina ,
menzalimi, dan merugikan orang lain.
Dalam upaya menanamkan kepekaan untuk saling tolong menolong, kita dapat
membiasakan diri dengan menginfakan atau memberikan sebagian rezeki yang kita peroleh
meskipun sedikit, seperti memberikan santunan kepada yatim, piatu, janda dan kaum dhuafa serta
mencari upaya mengentaskan kemiskinan di masyarakat. Sebagaimana firman Allah dalam Q.S
Al-Isra (17) ayat 26 “ Dan berikanlah hak kepada kerabat dekat, juga kepada orang miskin...”.
Kemudian Allah memerintahkan kita untuk memperhatiakan hak – hak anak yatim dan
fakir miskin sesuai dengan Q.S Al-Maa’un (107) ayat 1-3 “Tahukah kamu orang yang
mendustakan agama, yaitu orang yang menghardik anak yatim (tidak menghiraukan) dan enggan
memberi makan orang miskin”.
Jadi kita di perintahkan untuk selalu memperhatikan anak yatim dari segala aspek
kebutuhan dan juga memberi makan orang miskin. Dengan berdasarkan Q.S Al-Maa’un (107) ayat
1-3 tersebut , kami mengajak sahabat Dermawan marilah kita keluarkan sebagian dari rezeki yang
ada pada kita untuk menyantuni anak yatim, janda, dhuafa yang ada disekitar kita, karena mereka
semua adalah tanggung jawab kita bersama.
Harta yang Allah anugerahkan itu semua hanyalah titipan dari Allah SWT, sebagaimana
firman Allah Q.S Al-Hadid (57) ayat 7 “... Nafkahkanlah sebagian dari hartamu yang Allah telah
menjadikan kamu menguasainya. Maka orang-orang yang beriman diantara kamu dan
menafkahkan (sebagian) dari hartanya memperoleh pahala yang besar”.
Pada hakikatnya harta itu milik Allah, hamba tidaklah memiliki apa-apa melainkan apa
yang Allah ridhoi. Siapa saja yang menginfakan harta dijalan Allah, maka itu sama halnya dengan
seseorang yang yang mengeluarkan harta orang lain dengan seizin-Nya. Dari situ ia akan
mendapatkan pahala yang melimpah dan amat banyak.
“Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dengan dan
Dia-lah pemberi rezeki yang sebaik-baiknya” (Q.S Saba’: 39)

B. LANDASAN HUKUM
Firman Allah SWT.
 “Tahukah kamu orang yang mendustakan agama, yaitu orang yang menghardik anak yatim (tidak
menghiraukan) dan enggan memberi makan orang miskin” (Q.S Al-Maa’un (107) ayat 1-3)
 “ Dan berikanlah hak kepada kerabat dekat, juga kepada orang miskin...” (Q.S Al-Isra (17) ayat
26)
 “...Harta apa saja yang kamu infakan, hendaknya di peruntukan bagi kedua orang tua, kerabat,
anak yatim, orang miskin, dan orang dalam perjalanan...” (Q.S Al-Baqarah (2) ayat 215)
 “...Dan berbuat baiklah kepada orang tua, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin,
tetangga dekat / jauh , teman sejawat dan ibnu sabil yang kamu miliki...” (Q.S An-Nisa’ (4) ayat
36)
 “Dan mereka memberi makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim dan orang
yang ditawan” (Q.S Al-Insaan (76) ayat 8)
 “Sekali-kali tidak ! bahkan kamu tidak memuliakan anak yatim dan kamu tidan saling mengajak
memberi makan orang miskin sedangkan kamu memakan harta warisan dengan cara mencampur
baurkan (yang halal dan yang haram) dan kamu mencintai harta yang berlebihan” (Q.S Al-Fajr
(89) ayat 17-20)
C. TUJUAN KEGIATAN
 Memberikan hak fakir miskin dengan cara memberikan sedekah, disayangi, dikasihi dan
membantu meringankan beban penderitaannya. Sesuai dengan Q.S Al-Isra (17) ayat 26 dan Q.S
Al-Fajr (89) ayat 17-20).
 Memuliakan anak yatim. Sebagaimana yang di perintahkahkan dalam (Q.S An-Nisa’ (4) ayat 36).
 Menumbuhkan nilai-nilai sosial kemasyarakatan.
 Upaya mengentaskan kemiskinan
 Memupuk pribadi yang baik bebagi dan berkasih sayang terhadap sesama
 Mempererat persaudaraan sesama muslim saling membantu dalam beramal baik.
 Menjadi fasilitator yang amanah bagi kaum aghnia (mampu) dan kaum yatim dan dhuafa.

D. NAMA DAN TEMA KEGIATAN

Nama kegiatan : Santunan Yatim dan Dhuafa


Tema Kegiatan : “ Mendorong Memberi Makan Fakir Miskin"

E. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN

Waktu Kegiatan : 25 Ramadhan 1438 H


Tempat kegiatan : Jalan Sabeni No. 27 RT.018 RW.012, Kelurahan Kebon
Melati Kecamatan Tanah Abang – Jakarta Pusat

F. SASARAN KEGIATAN

Anak Yatim dan Kaum Dhuafa disekitar daerah Tanah Abang – Jakarta Pusat.

G. ESTIMASI BIAYA

* Terlampir

H. SARANA PENYALURAN DANA


 Rekening Panitia
Bank : BRI
Nomor Rekening : 6013012368596760
Atas Nama : Evi Aspianih
*Catatan : setelah melakukan transfer, harap segara melakukan konfirmasi
 Kontak Person
1. Siti Parmiati : 0812 1074 7344
2. Evi Aspianih: 0812 8874 7464

I. SUSUNAN PANITIA

*Terlampir

J. SUSUNAN ACARA

*Terlampir

K. PENUTUP

Demikianlah proposal ini kami sampaikan, dengan harapan kegiatan Santunan Yatim dan
Dhuafa ini dapat terlaksana dan berjalan dengan lancar dan menjadi saranan untuk meningkatkan
rasa kepedulian antar sesama yang membutuhkan.
Sahabat Dermawan yang di muliakan Allah SWT, dalam Q.S Al-Baqarah (2) ayat 261,
“Perumpamaan orang yang menginfakan hartanya di jalan Allah, seperti sebutir biji yang
menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipat gandakan bagi
siapa yang Allah kehendai, dan Allah Maha Luas, Maha Mengetahui”.
Jazakallah khoiran katsiran atas partisipasi dari sahabat Dermawan, semoga harta yang
sahabat keluarkan di jalan Allah, tercatat sebagai amal sholeh dan di balas oleh Allah dengan yang
lebih baik. Aamiin yaa Rabb.

Anda mungkin juga menyukai