Anda di halaman 1dari 2

Cystotomy adalah pembedahan pada vesika urinaria dan merupakan terapi terakhir

dengan membuka vesika urinaria dengan indikasi tertentu (Hickman dan Walker, 1973).
Cystotomy adalah prosedur bedah umum dalam praktik hewan hewan kecil, biasanya dilakukan
untuk menghilangkan batu cystic. (Apple,2012). Operasi cystotomy dilakukan dengan membuka
abdomen dibagian vebtral kemudian membuka vesika urinaria, setelah itu vesika urinaria ditutup
kembali seperti semula. (Sardjana, 2011).
Komplikasi dapat terjadi karena tidak tepat saat diagnosis, lokalisasi, dan perencanaan bedah ,
kurangnya mengetahui daerah anatomi yang akan di bedah, yang didalamnya termasuk struktur
saraf dan pembuluh darah, dan kegagalan untuk mengangkat urolith atau memberikan stabilisasi
medis yang memadai pada pasien dengan penderita azotemik dengan etabolisme dan atau dengan
perubahan hemodinamik (McLoughlin,2011). Keuntungan dari pengangkatan batu cystic dengan
teknik bedah cystotomy adalah hasilnya cepat, diagnosis dari tipe batu cystic mudah didapat dan
resiko obstruksi mudah diminimalkan. (Langston,2010)

Dafpus
McLoughlin M. A. 2011. Complication of lowe urinary tract surgery in small animals. Journal
vet clinic small animal Vol 41 (5) : 889-913
Langston C, Gisselman K, Palma D, et al: Methods of urolith removal. Compendium 32(6): E1-E7, 2010.
Appel S., Otto S. J., Weese J. S. Cystotomy practices and complications among general small animal
practitioners in Ontario, Canada. Canadian Veterinary Journal. Vol 53(3) : 303-310
(https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3280787/)
Sardjana, I Komang Wiarsa. 2013. Pengendalian Populasi Anjing Liar di Rumah Sakit Umum
Daerah Dr. Soetomo Surabaya Melalui Kastrasi dan Ovariohistektomi. Veterinr Medika
Jurnal Klinik Veteriner. Vol. 1, No. 2, Januari 2013
Hickman, J. and Walker, R. G. 1973. An Atlas Of Veterinary Surgery. Oliver and Boyd. Edinburg.
Penyebab Cystotomy

Infeksi pada saluran urinaria dapat terbagi atas dua, yaitu infeksi saluran atas (upper urinary
tract), yang meliputi ginjal (pyelonephritis), dan infeksi saluran bawah (lower urinary tract),
yang meliputi VU (cystitis), urethra (urethritis), dan prostat (prostatitis). Infeksi pada saluran
urinaria dapat disebabkan oleh bakteri, fungi, virus, dan parasit. Infeksi bakteri sering ditemukan
pada kasus cystitis. Cystitis merupakan adanya peradangan pada VU. Infeksi dan terbentuknya
urolith (cystolithiasis) telah dikaitkan satu sama lain. Hewan dengan cystolithiasis perlu
ditangani karena urolith dapat menyebabkan obstruksi pada saluran kencing, dan jika ada
kombinasi dengan infeksi bakteri dapat terjadi sepsis dan mengakibatkan kematian. Oleh karena
itu, peneguhan diagnosis perlu dilakukan untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Urinalisis
dan kultur bakteri merupakan peneguhan diagnosis, dimana cystotomy merupakan salah satu
penanganan yang dapat dilakukan dalam menangani kasus berupa cystolithiasis akibat infeksi
bakteri. (Purbanto, 2019) . Operasi cystotomy juga bertujuan untuk biopsi, memperbaiki ureter
ektopik atau kandung kemih pecah, dan membantu dalam diagnosis untuk mengobati infeksi
saluran kencing (Sardjana, 2011)

Anda mungkin juga menyukai