Anda di halaman 1dari 15

10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Pemodelan Analisis & Proses Pembahasan


 Definisi Model & Pemodelan
 Berdasarkan Kelas (Class-Based
Modelling)
 Pemodelan Berorientasi Aliran (Flow-
Oriented Modelling)
 Pemodelan Berdasarkan Skenario
(Scenario Based Modelling)
 Pemodelan Perilaku (Behavioral
Modelling)

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Data
Menurut Anda, apa itu
“Data” berasal dari bahasa Latin yang bersifat jamak
data?
“Datum” yang berarti “Fact.”

Akan lebih tepat jika kita mengatakannya sebagai “Raw


Facts” fakta yang mentah karena belum diproses.

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

1
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Informasi
Menurut Anda, apa itu
Apa perbedaan antara “data” dengan “Informasi” ? model ?
Informasi diturunkan dari data yang telah dilakukan suatu
proses tertentu yang membuatnya menjadi berarti pada
suatu kondisi, sehingga dapat digunakan untuk mendukung
keputusan.

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Model Contoh Model


P. Bagaimana caranya seorang auto designer memutuskan untuk
merancang bentuk sebuah mobil?
• Lebih kecil ukurannya
• Tampak sama dengan aslinya J1. Buat sebuah mobil dan kendarai.
Salah
• Dibuat dengan bahan yang berbeda
• Melakukan sesuatu yang sama dengan tiruannya J2. Buat sebuah mobil dan coba di terowongan angin.
Hampir Benar

J3. Buat model dan coba di terowongan angin.


Benar.
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

2
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Model Model-model yang lain


Tapi, Apakah model harus sama persis dengan aslinya ? • Rancangan rumah
Tidak selalu. • Peta
• Bentuknya sama • Flowchart program
• Skalanya 1/3 • Equation (matematika)
• Dibuat dari tanah, Fiber, Kayu dll • dll
• Tanpa pintu
• Tanpa mesin
• Tanpa jendela Setiap model diatas merepresentasikan sesuatu benda di
• Tanpa tempat duduk
dunia nyata yang terlalu besar atau complex untuk
dipahami, sehingga perlu penyederhanaan (simplified)
• Tanpa cat dengan (mengurangi ukurannya, scope atau skalanya)
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

A Child’s First Model. . .


Definisi Model
Model adalah Representasi penyederhanaan dari
sebuah realita yang complex (biasanya bertujuan
untuk memahami realita tersebut) dan mempunyai
feature yang sama dengan tiruannya dalam
melakukan task atau menyelesaikan permasalahan.

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

3
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Objek-objek ini :  Proses ini sama dengan apa yang dilakukan oleh
seorang analis ketika mencoba untuk memahami
Mempunyai atribut dunia bisnis user.
Mempunyai nilai atribut
Mempunyai behaviour
 Objek merupakan cara yang paling natural/alami
Behaviour dilakukan dengan memberikan pesan
dan efektif untuk mengerti dan memahami
kompleksitas yang ada
Pada tahap ini, seorang anak berusaha
untuk memprediksi dan memanipulasi
lingkungannya

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Analisis Kebutuhan
Pemodelan
• Analisis Kebutuhan
• suatu bentuk penyederhanaan dari sebuah elemen • Menentukan karakteristik operasional PL
dan komponen yang sangat komplek untuk • Menunjukkan antarmuka PL dengan elemen sistem yang lain
memudahkan pemahaman dari informasi yang • Membuat batasan yang harus dipenuhi PL
dibutuhkan. • Analisis Kebutuhan memungkinkan Software Engineer
(disebut analis atau modeler) untuk :
• Memperinci kebutuhan dasar yang dibuat kapda rekayasa
kebutuhan sebelumnya
• Membangun model yang dapat menggambarkan skenario
user, aktivitas fungsional, class masalah dan relasinya, sistem
dan perilaku class, dan aliran data ketika ditransformasikan.

16
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

4
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Analisis Sebuah Jembatan Grafik pengembangan sistem

system
description

analysis
model

design
model

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Pemodelan sistem Aturan-Aturan Pemodelan


• Model harus fokus pada masalah atau domain bisnis. Tingkat
• Pemodelan Berdasarkan Kelas (Class-Based abstraksinya relatif harus lebih tinggi.
Modelling) • Setiap elemen model analisis sebaiknya memberikan
• Pemodelan Berdasarkan Skenario (Scenario Based tambahan pada pemahaman keseluruhan kebutuhan PL dan
Modelling) menyediakan wawasan pada domain informasi, fungsi dan
perilaku sistem.
• Pemodelan Berorientasi Aliran (Flow-Oriented • Tunda semua konsideran infrastruktur dan model non
Modelling) fungsional hingga fase desain.
• Pemodelan Perilaku (Behavioral Modelling) • Minimalisasi rangkaian melalui sistem.
• Pastikan model analisis menyediakan nilai untuk semua
stakeholder.
• Jaga model sesederhana mungkin.
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

5
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Pemodelan Berbasis Kelas / Data


Objek-Objek Umum
• Pemodelan ini mendefinisikan obyek, atribut dan
relasi Entitas eksternal (printer, user, sensor)
• Memeriksa objek data secara independen terhadap Sesuatu (laporan, display, sinyal)
proses Kejadian atau event (interupsi, alarm)
orang (manager, engineer, salesperson)
• Fokus perhatikan pada domain data Unit organisasi (divisi, tim)
• Membuat sebuah model pada abstraksi level tempat (lantai pabrik)
konsumen struktur (employee record)
• Mengindikasikan bagaimana objek data berhubungan
satu dengan yang lain
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Objek Data dan Atribut Apakah Relationship?


Sebuah objek data terdiri dari sekumpulan
atribut yang bertindak sebagai aspek, Relationship – menandakan kaitan, sebuah fakta
kualitas, karakteristik, atau penjelas objek yang harus diingat oleh sistem, tidak dikomputasi
object: automobile atau diturunkan secara mekanis
attributes: • several instances of a relationship can exist
make
model • objects can be related in many different ways
body type
price
options code

24
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

6
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Notasi ERD Membangun Sebuah ERD


Satu bentuk umum:
• Level 1—modelkan semua objek data (entitas)
(0, m)
object 1
relationship object 2
dan koneksinya dengan yang lain
(1, 1)
• Level 2—modelkan semua entitas dan relasi
attribute
Bentuk Umum yang lain:
• Level 3—modelkan semua entitas, relasi, dan
atribut yang menyediakan informasi yang lebih
object relationship
object mendalam
1 2
(0, m) (1, 1)

26
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

ERD: sebuah contoh Konsep Object-Oriented


request • Harus dipahami untuk menerapkan elemen
Customer places
(1,1) (1,m) for service berbasis class pada model analisis
(1,1)
standard (1,n)
• Konsep-konsep kunci:
generates work
task table order • Classes dan objects
(1,1)
selected work (1,w)
(1,1) (1,1) • Attributes dan operations
consists
from (1,w) tasks of • Encapsulation dan instantiation
materials
(1,i)
lists
• Inheritance

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

7
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Class Membangun Class


• Pemikiran object-oriented dimulai dengan sebuah class, class name
sering didefinisi sebagai : attributes:
– template operations
– deskripsi umum
– “blueprint” ... Menggambarkan sekelompok item attributes:
yang mirip operations:

• sebuah metaclass (sering disebut superclass)yang


membangun hierarki semua class yang ada
• Sekali sebuah class item ditentukan, instance spesifik dari
class tersebut dapat diidentifikasi

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Apakah Class? Enkapuslasi/Penyembunyian


occurrences roles Objek mengenkapsulasi
things organizational units
places
Baik data dan prosedur
external entities
structures Logis yang dibutuhkan
method method
Untuk manipulasi #1 #2

class name data data

attributes: method
method #3
#6

method method
operations:
#5 #4

Achieves “information hiding”


Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

8
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Hierarki Class Model berbasis Skenario


PieceOfFurniture (superclass) “[Use-cases] adalah bantuan untuk mendefinisikan apa
yang ada pada sistem (aktor) dan apa yang harus
dilakukan sistem (use-cases).” Ivar Jacobson
(1) Apa yang harus ditulis?
(2) Berapa banyak kita harus menulisnya?
Table Chair Desk ”Chable"
(3) Sedetail apa gambaran kita ?
(4) Bagaimana kita mengatur deskripsi?

Pemodelan ini menggunakan UML (Unified Modeling


subclasses of the
Language) yang dijelaskan pada pertemuan lain.

instances of Chair
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Th e Unified Modeling
Use-Cases Language State
State
Class
Diagrams
• Sebuah skenario yang menggambarkan Use Case
Use Case
Diagrams
Diagrams State
Use Case Diagrams
Use Case State
rangkaian kegunaan pada sistem Use Case
Diagrams
Sequence
Diagrams
Diagrams
Diagrams
Object
Diagrams
Diagrams Diagrams
• actors mewakili peran orang atau piranti yang Diagrams
dimaikan ketika sistem berfungsi
Scenario State
Scenario State
• users dapat berperan sebagai lebih dari satu Diagrams
Collaboration
Diagrams Models Diagrams
Component
Diagrams
Diagrams Diagrams
peran dalam sebuah skenario yang ditentukan
Scenario Component
Scenario Component
Diagrams
Deployment
Statechart
Diagrams Diagrams
Diagrams Diagrams
Diagrams Activity
Diagrams
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

9
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Use-Case Diagram Activity Diagram


SafeHom e
Melengkapi use-case dengan menyediakan representasi diagram
dari aliran prosedural.
Access camer a
sur veillance via the camer as
Inter net ent er passwor d
a nd u ser ID

vali d passwor ds/ID inval id passwor ds/ ID

select major func tion pr ompt fo r r eent ry


Con figur e Saf eHo me ot her f unct ions
m ay al so be
syst em par amet ers sel ect ed
input tr i es r emain
select surve illance
no input
t r ies r em ai n

h omeowner
thumbnai l vi ews sel ect a specif i c cam er a

select specific
select camer a ico n
Set alar m came ra - thumbnails

view camer a out put


in labelled window

pr ompt for
anot her view

exit t his f unct ion see another cam er a

38
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Swimlane Diagrams Pemodelan berorientasi aliran


h o m e o wn e r c a me r a i nt e rf a c e

Memungkinkan untuk menampilkan


aliran aktivitas yang digambarkan en te r pa ssword
Menampilkan bagaimana objek data ditransformasi ketika
an d user ID

oleh use-case, dan di saat yang mereka bergerak di dalam sistem


sama mengindikasikan aktor yang val id p asswo rd s/ ID
i n valid
p asswo r d s/ ID Sebuah data flow diagram (DFD) merupakan bentuk diagram
mana, atau class analisis yang s elec t m ajor fun ct ion

mempunyai tanggungjawab
o t h er f u n ct io n s
m ay also b e
selected
prom pt f or reent ry yang digunakan
i n p u t t r ies

terhadap tindakan yang sele ct s urveillanc e

n o in p u t
r em ain

Walaupun dianggap pendekatan kuno, pemodelan berorientasi


tr i es rem ain

digambarkan oleh kotak aktivitas aliran menyediakan pandangan unik terhadap suatu sistem. Dia
th u mb n ail vi ews select a sp ecif ic cam er a

tetap layak digunakan untuk mendukung analisis elemen model


sele ct sp ecif ic

lainnya.
select cam era ico n
c am era - t hum b nails

gene ra te v ideo
out put

view cam era out pu t prom pt f or


in labelled windo w ano th er v iew

exit t h i s
f u n ct io n

see
an o t h er
cam era

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

10
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Notasi Model Aliran


Model Aliran • 1. Menurut Yourdan dan DeMarco
Setiap sistem berbasis komputer
Adalah sebuah transformasi informasi

Terminator Proses Data Store Alur Data


computer
input based output • 2. Menurut Gene dan Serson
system

Terminator Proses Data Store Alur Data

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Entitas Eksternal Proses


Sebuah transformer data
Produsen atau konsumen sebuah data (mengubah input menjadi output)
Contoh : seseorang, piranti, sensor
Contoh: menghitung pajak, menentukan luas,
Contoh lain : sistem berbasis komputer Memformat laporan, menampilkan grafik
Data harus selalu diproses dalam bentuk tertentu
Data harus selalu berawal dari suatu tempat dan Untuk menerima fungsi sistem
Harus selalu dikirim pada sesuatu

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

11
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Aliran Data
Data mengalir melalui sebuah sistem dimulai
Sebagai input dan ditransformasi menjadi
output 1 input & 1 output 1 input & banyak output
base
compute
area
triangle
height area

Banyak input & 1 output Banyak input & banyak output

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Menyimpan Data Lihat gambar berikut :

Data disimpan untuk digunakan lagi.

sensor #
sensor #, type,
look-up location, age
sensor
report required data
type,
location, age
sensor number Proses Write Proses Read Proses Update
sensor data

47
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

12
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

2. Diverging data flow


KOMPONEN ALUR DATA Apabila ada sejumlah paket data yg berasal dari sumber yg sama menujupada tujuan yg berbeda atau
paket data yg kompleks dibagi menjadi bbrp elemen data yg dikirim ke tujuan yg berbeda.

Alur data digunakan untuk menerangkan perpindahan data / paket


data dari satu bagian ke bagian lainnya. Alur data dapat berupa kata, pesan,
formulir / informasi.

Ada 4 konsep tentang alur data :


1. Packets of data 3. Converging data flow
Apabila ada 2 data / lebih yg mengalir dari 1 sumber yg sama menuju pada tujuan yg Apabila ada bbrp alur data yg berbeda sumber menuju ke tujuan yg sama.
sama & mempunyai hubungan digambarkan dgn 1 alur data.

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

4. Sumber dan Tujuan


Arus data harus dihubungkan pada proses, baik dari maupun yg menuju proses.
Petunjuk menggambar DFD
• Semua icon harus diberi nama yang bermakna jelas
• DFD berkembang dalam beberapa tingkatan
• Selalu dimulai dengan sebuah context level diagram
(level 0)
Dari proses ke bukan proses Dari bukan proses menuju proses • Selalu menunjukkan entitas eksternal pada level 0
• Selalu berinama panah aliran data
• Jangan menampilkan prosedur logika
Dari proses ke proses

Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

13
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Contoh Level 0 DFD Hierarki Aliran Datang


a b
processing x P y level 0
user request requested
video
digital signal
video monitor
processor
video a c p2
source NTSC p1
f
video signal

d p4 p5 b
p3 e g
level 1

53 54
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Setelah DFD? Pemodelan Perilaku


• Model perilaku menggambarkan bagaimana PL merespon event
atau stimulan eksternal. Untuk model tersebut, analis harus
melakukan langkah-langkah berikut :
• Evaluasi semua use-case untuk mendapatkan
pemahaman menyeluruh tentang urutan interaksi di
analysis model dalam sistem.
Maps into • Mengenali event yang mengendalikan urutan interaksi
dan memahamibagaimana event mempunyai relasi
terhadap objek spesifik.
design model • Membuat urutan untuk setiap use-case.
• Membangun state diagram untuk sistem.
• Review model behavioral untuk memverifikasi akurasi dan
konsistensi
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

14
10/6/2013

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

State Diagram for the ControlPanel Class Pemodelan Perilaku


t imer < lockedTime • Membuat daftar keadaan sistem yang berbeda
(Bagaimana perilaku sistem ?)
t imer > lockedTime locked

• Menggambarkan bagaimana sistem membuat


transisi dari satu keadaan ke keadaan yang
passwo rd = incorr ect
& nu mb erOf Tries < maxTries

ke y hit
readin g compar ing n umberOf Tries > maxTries
lain.indicate how the system makes a transition
passwo rd
ent ered do: v alidat ePas s word
from one state to another (Bagaimana sistem
password = cor rect
mengubah keadaan?)
se lect ing
• mengenali event
• Mengawali action
act iv at ion successf ul • Menggambar sebuah state diagram atau sequence
diagram
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa Perangkat Lunak

Sequence Diagram TUGAS


h o m eo w n er co n t ro l p an el s ys t em sen
s en so
s ors
rs
Buatlah Pemodelan Berdasarkan Pemodelan Aliran dari Kasus Dibawah ini
read in g
s ys t em A
read y
p as sw o rd en t ered
Sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan bahan konstruksi
c o mp arin g
req u est lo o ku p bangunan sudah menggunakan sistem komputer dengan sistem jaringan
res u lt
terpusat.
n um be r Of Tr ies > m ax Tr ies
p as sw or d = co r r ec t
req u es t act iv at io n
 Apabila ada customer yang memesan barang, maka bagian receptionist akan
lo ck ed
memeriksa pesanan customer dengan melihat daftar barang yang ada.
A
t imer > lo ck ed T ime
 Apabila pesanan barang customer tersedia, maka bagian receptionist
mengirim data barang ke bagian gudang. Bagian gudang akan mendata
select in g
barang pesanan dan memberikan barangnya ke bagian pengiriman barang.
ac t ivat io n su c cess fu l act iv at io n s u cc es sfu l
 Bagian pengiriman barang akan mengantar barang tersebut ke customer, dan
bagian gudang akan memberitahukan kepada receptionist bahwa barang
yang telah dikirim.
 Apabila stok barang yang dipesan oleh customer tidak ada, maka bagian
Figur e 8 .2 7 Sequenc e diagr am (part ial) f or Saf eH ome s ec ur it y f unc t ion
reseptionist akan memberitahu kepada customer bahwa barang tidak ada.

59
Vilia Eka Meyana, M.Kom Vilia Eka Meyana, M.Kom

15

Anda mungkin juga menyukai