1. Wall technique
2. Railling Technique
3. Creating or Make Escalator ( Membuat Escalator )
4. Photometric IES Light ( Pengaturan Tata Cahaya )
5. Making Tree ( Membuat Pohon )
6. Mental Ray Final Gather ( Pengaturan Tata Cahaya dengan Mental Ray )
7. Occlusion Technique ( Mendapatkan Ground level yang akurat )
8. Radiosity Technique ( Pengaturan Tata Cahaya dengan Radiosity )
9. X Ref Technique ( Manajemen Pengerjaan Proyek dengan skala besar, Mall, dll. )
Teknik Freetyle dengan mengunakan perintah line diterapkan pada pembuatan logo
Apple Mac, yang didalamnya akan dijelaskan penggunaan mirror untuk menciptakan
bentuk yang sama serta perintah pemotongan (Trim) plus dengan kendala yang akan
dihadapi serta problem solve-nya.
Kadang kala kita dihadapkan oleh jenis huruf yang tidak ada pada komputer sehingga
harus men-trace gambar huruf tersebut dari awal. Dari kasus ini dijabarkan bagaimana
memanfaatkan huruf yang sekiranya mendekati dan Anda memodifikasinya sesuai bentuk
sebenarnya.
- Gear Modeling
Mechanical modeling dapat Anda terapkan dengan konsep spline (2D). Didalam latihan
ini akan diperlihatkan bagaimana susunan shape (2D) dapat membentuk sebuah roda
Gear secara cepat.
- Sifat vertex (titik)
Sebelum Anda melakukan proses editing dari sebuah garis, maka perlu diketahui terlebih
dahulu elemen dasar yang membentuk susunan garis tersebut (sub object) sehingga akan
sangat mudah didalam melakukan pengerjaannya. Dalam movie ini akan dijelaskan
pengertian Vertex, Segment dan Spline yang menjadi bagian dari sebuah garis, serta
penjelasan mengenai Line, Editable spline serta Edit spline.
- Dreamscape Plug-in
- Hair FX Plug-in
- RPC Plug-in
- Vehicle Simulation.
Dalam edisi ini, lebih mengetengahkan dalam penciptaan gerak dan bentuk dengan
menggunakan standard tool dalam 3dsmax 5 serta penambahan features baru (plugins)
untuk mempercepat proses kreasi.
Penciptaan gerakan bendera (kain) dapat dilakukan dengan berbagai variasi yang terdapat
didalam modifier, sehingga berbagai kemungkinan dapat dijajaki untuk mendapatkan
gerakan yang sesuai. Proses kalkulasi tidak diperlukan didalam latihan ini seperti yang
biasa dilakukan untuk menciptakan pergerakan kain, secara garis besar penekanan lebih
ditujukan dalam bagaimana kita dapat menggabungkan beberapa buah modifier untuk
mendapatkan hasil maksimal.
Ide ini muncul setelah melihat salah satu adegan paling menarik dalam Film animasi
buatan Pixar Studio " Monster Inc". Dalam adegan tersebut terdapat kumpulan pintu-
pintu yang bersusun diatas rel, dan masing-masing pintu bergerak sesuai arah jalur
relnya.
Teknik yang diberikan menggunakan salah satu perintah didalam motion control yaitu "
Spring controler", yang memungkinkan anda dapat membuat gerakan otomatis disaat
pintu bergerak (followthrough), serta memanfaatkan plugins Toy train untuk menciptakan
susunan pintunya.
1. Commercial plug-ins
2. Shareware plug-ins
3. Free plug-ins
Dalam edisi ini saya mencoba memasukan beberapa element tambahan (free plugins)
untuk mempermudah kita didalam bekerja. Plugins-plugins ini dapat Anda peroleh dari
beberapa media website seperti www.maxplugins.de salah satunya. Beberapa plugins
yang menjadi bagian pembahasan yang bisa anda dapatkan
V. Advanced Tutorial
Dalam kasus kali ini, saya mencoba untuk membuat obat nyamuk bakar, yang
mengeluarkan asap pada ujung batangnya. Tehnik asap yang akan diperagakan
menggunakan pola bantuan angin (wind) dan tahanan (drag) untuk menghasilkan suatu
fenomenal asap tipis yang terkena hembusan angin kecil. Langkah pertama kali ini adalah
menunjukkan sebuah desain untuk membuat spiral obat nyamuknya dan membuat
penopang atau penyangga obat nyamuk tersebut.
Masih merupakan kelanjutan dari Movie pertama, langkah kali ini difokuskan untuk
membuat teknik asap yang dikeluarkan oleh obat nyamuk dan mengatur posisi spiral
sebagai objek utama agar terlihat sempurna.
Masih merupakan kelanjutan dari Movie pertama dan kedua, langkah kali ini adalah
pembuatan lantai yang merupakan background dari obat nyamuk tersebut,
penyempurnaan bentuk terhadap spiral yang menjadi objek utama, serta penyempurnaan
efek asap yang dikeluarkan oleh obat nyamuk tersebut dengan menggunakan pola
bantuan angin (wind) dan tahanan (drag) agar menghasilkan efek fenomenal asap tipis
yang terkena hembusan angin.
Merupakan kelanjutan dari Demolition object langkah pertama, pada langkah kali ini
Anda akan ditunjukkan membuat dan mengatur efek serpihan-serpihan yang dihasilkan
dari sebuah bangunan yang mengalami kehancuran akibat terjadinya benturan dengan
sebuah benda.
Masih dalam kasus Demolition Object, pada langkah ke tiga kali ini akan disampaikan
penyempurnaan efek runtuhan yang ditimbulkan akibat terjadinya benturan suatu
bangunan dengan benda lain, sehingga menimbulkan bongkahan batu besar dan serpihan-
serpihan debu, serta memberikan efek pewarnaan agar telihat lebih jelas dan dinamis.
Dalam kasus kali ini adalah menampilkan sebuah benda yang jatuh kepermukaan dasar
dan akan berbenturan dengan lantai. Sehingga pada setiap benturannya akan
menghasilkan sebuah efek serpihan-serpihan dari benda tersebut sampai nantinya benda
tersebut akan berhenti dengan sendirinya. Langkah awalnya adalah merancang sebuah
objek yang terlempar kepermukaan dan mengatur beberapa serpihan yang dihasilkan
akibat benturan yang terjadi antara benda tersebut dengan lantai.
Kelanjutan dari kasus Benturan ke permukaan dasar pada langkah pertama, langkah kali
ini difokuskan untuk mengatur tata letak efek serpihan-serpihan yang dihasilkan akibat
terjadinya benturan dan sampai terhentinya benda tersebut di dasar permukaan (lantai).
Untuk mengedit pergerakan, baik itu timing maupun sifat gerak itu sendiri, kita dapat
menggunakan Track View sebagai tool-nya. Didalamnya akan dibahas fungsi Dope Sheet
dan Curve Editor serta bagaimana merubah sifat kurva berdasarkan sifat gerak.
Path (jalur) banyak diperuntukan sebagai orientasi arah pergerakan objek, dimana dalam
fungsinya dapat dibedakan berdasarkan fungsinya. Dalam pembahasan ini, akan
diketengahkan perbedaan Path Constraint dan Path Deform didalam menghasilkan suatu
pergerakan.
Principle of Animation
Untuk menghasilkan suatu gerakan yang natural dan dinamis, kita harus menerapkan
prinsip dasar dalam penciptaan gerak (Principle of Animation). Disini akan dibahas lima
elemen dasar pergerakan dari sekian banyak unsur pergerakan, yaitu : Squash and Strech,
Anticipation, Followthrought, Slow In/Out, dan Secondary Action.
Salah satu kegunaan tool Morphing adalah untuk dapat menganimasikan ekspresi muka
yang sedang berbicara. Dalam latihan ini, dijelaskan bagaimana menciptakan susunan
wajah yang mengikuti alunan kata sehingga menciptakan suatu komposisi animasi benda
berbicara.
Contoh kasus diambil sebagai penjelasan bagaimana penerapan prinsip dasar animasi itu
dapat membuat suatu animasi lebih dinamis, serta akan dibandingkan dengan hasil bila
tidak menerapkan prinsip dasar tersebut.
Bisa juga dikatakan Hierarchy Animation, yaitu pergerakan objek lain yang dikontrol
sebuah objek controler, dimana akan lebih memudahkan bila kita ingin melakukan suatu
pergerakan yang rumit, sehingga cukup hanya dengan menggerakan satu objek yang telah
kita jadikan sebagai base-nya.
VII. Digital Cinematography
Dalam edisi ini, akan diperkenalkan sebuah konsep dari tradisional cinematography yang
diterapkan oleh para animator komputer grafis dunia. Penempatan dan pergerakan
kamera yang merupakan salah satu highlight disini, mempunyai seni tersendiri untuk bisa
dipelajari dan dikuasai. Salah satu cara untuk bisa mempelajari dengan benar adalah
dengan mengamati setiap adegan film (dimana teknik ini banyak dipergunakan).
Penerapan ini banyak dipergunakan oleh para animator untuk bisa mengaplikasikannya
ke dalam sofware 3D. Disini saya berkesempatan untuk berbagi pengalaman dalam
penerapan ilmu cinematograhy khususnya dalam komputer grafis.
Merupakan salah satu teknik yang menerapkan konsep penekanan terhadap suatu areal
yang terfokus oleh kamera. Biasanya teknik ini banyak dijumpai pada pengambilan
gambar untuk sebuah produk. Salah satunya contohnya adalah mobil yang biasanya
mengarah pada ekplorasi konsep bentuk. Untuk memperlihatkan komposisi gambar
tersusun tersebut, kita memerlukan sebuah sofware yang mampu mengkhususkan dalam
pengeditan video dan gambar dengan menggunakan transisi seperti Adobe Premiere.
Mulai dari tekniknya hingga editing video, semuanya akan dibahas disini.
Merupakan salah satu teknik yang menerapkan konsep penekanan terhadap suatu areal
yang terfokus oleh kamera. Biasanya teknik ini banyak dijumpai pada pengambilan
gambar untuk sebuah produk. Salah satunya contohnya adalah mobil yang biasanya
mengarah pada ekplorasi konsep bentuk. Untuk memperlihatkan komposisi gambar
tersusun tersebut, kita memerlukan sebuah sofware yang mampu mengkhususkan dalam
pengeditan video dan gambar dengan menggunakan transisi seperti Adobe Premiere.
Mulai dari tekniknya hingga editing video, semuanya akan dibahas disini.
Picture Language
Sebuah kesan gambar dapat lebih terasa apabila Anda mampu memberikan nuansa
tersebut secara benar. Pada dasarnya Anda bisa melihat salah satunya berdasarkan Static
View (berat) dan Dynamic View (ringan).
Untuk bisa memberikan efek dramatis pada sebuah kekuatan benturan maupun tekanan
dari sebuah gambar, maka teknik ini bisa mewakili elemen tersebut.
Hubungan antara shot satu dengan yang lainnya merupakan sesuatu yang penting agar
cerita dapat dimengerti. Oleh karena itu, proses editing dengan menggunakan transisi
sangat membantu dalam penyusunan cerita. Hal ini biasanya dilakukan dengan
menggunakan software khusus dalam editing gambar bergerak (movie editing). Pada
kesempatan ini akan dibahas secara singkat bagaimana penggunaan Adobe Premiere,
yang merupakan salah satu sofware video/ movie editing yang banyak dipergunakan pada
saat ini.
X. Tutorial Tehnik
- Lofting
- Material Slot
- Boolean Tips
- 2D cartoon material looks
- Basic Morphing
- Case Morpher
XI. Tutorial Tehnik Pencahayaan Realistic ( Vray Plug in )
- Definition Of Realistic
- Introduction to Vray System
- Area light in Vray
- Displacement in Vray
- Caustic FX
- GI - Interior case
- Intro 3D hair
- Simple face model
- Mesh hair type
- Dynamic Mesh hair type
- Multiple mesh painting
- Shading procedural hair
- Ornatrix
- Dynamic Ornatrix plug in
XIII. Tutorial Tehnik Cloth
- Bones Vs Biped
- Figure Mode
- Physique
- Manual Key
- Footstep
- Motion Clip Mixer
- Basic Crowd
- Basic Biped Crowd
- Case Multiple Biped