Anda di halaman 1dari 9

Mata Kuliah : Praktikum Komputer Grafik dan Animasi Ttd

Nama : Listiana Adriati


Nim : A710190012
Submit Pertama :
Accepted :

MODUL 6

MEMBUAT OBJEK 3D DENGAN BLENDER

A. DASAR TEORI
3 dimensi (disingkat 3D) atau ruang adalah bentuk dari benda yang
memiliki panjang, lebar, dan tinggi. Istilah ini biasanya digunakan dalam
bidang seni, animasi, komputer dan matematika. Setiap bangun dari tiga dimensi
memiliki kapasitasnya sendiri, disebut juga dengan volume. Ada banyak software
pengolah citra tiga dimensi yang dapat digunakan di komputer ataupun laptop pribadi.
Beberapa di antaranya berbayar, dan beberapa di antaranya dapat digunakan secara
gratis. Beberapa daftar macam-macam software 3D di bawah ini:
1. AutoCAD
2. ArchiCAD
3. 3D Studio Max
4. Google SketchUp
5. Reit Architecture
6. Autodesk Maya
7. Blender
8. Autodesk 3Ds Max
9. Cinema 4D
10. Lightwave 3D
11. Dan lain-lain

Blender merupakan sebuah perangkat lunak grafika 3D yang digunakan untuk


membuat film animasi, efek visual, model cetak 3D, aplikasi 3D interaktif, dan permainan
video. Umumnya Blender dikenal luas oleh masyarakat sebagai paket pembuatan 3D
gratis dengan sumber terbuka.
Sebagai software animasi 3D terpopuler di dunia, Blender menghadirkan beragam
layanan serta fitur unik yang mampu mempermudah dan mempercepat pengguna dalam
membuat animasi 3D. Misalnya seperti, berikut ini.
1. Modifier
Modifier merupakan sebuah operasi otomatis yang mempengaruhi objek dengan
cara tidak merusak. Dengan fitur ini, pengguna dapat melakukan banyak efek
secara otomatis untuk diperbarui secara manual dan tanpa mempengaruhi
geometri dasar objek pengguna.
2. Seamless Sculpting
Dengan Digital Sculpting (alat pahat digital), pengguna diberikan kekuatan dan
fleksibilitas yang dibutuhkan dalam beberapa tahap jalur produksi digital.
Misalnya pengguna dalam keadaan mendesain karakter, dan eksplorasi atau
desain lingkungan.
3. Animation
Animasi dalam Blender merupakan fitur di mana membuat suatu objek bergerak
atau berubah bentuk seiring waktu. Dengan fitur ini pengguna dapat mengubah
posisi, orientasi atau ukuran objek sesuai waktu yang telah ditentukan. Selain itu,
dapat juga membuat objek bergerak berdasarkan pergerakan objek lain.
4. Motion Tracking
Blender menampilkan kamera siap produksi dan pelacakan objek, di mana
memungkinkan pengguna untuk mengimpor rekaman mentah, melacaknya,
menutupi area, dan merekonstruksi pergerakan kamera secara langsung dalam
adegan 3D.
5. Scripting
Tidak jarang pengguna mengetahui bahwa Blender hadir dengan beragam
ekstensi yang dapat diaktifkan atau nonaktifkan dengan mudah. Tentunya dengan
adanya ekstensi ini, pengguna akan diberikan kemudahan dalam mengerjakan
projek yang akan dibuat. Beberapa ekstensi tersebut meliputi, generator (pohon,
medan, awan), benda fraktur, 3D Printing Toolbox, perkuat sistem meta-rigging,
impor dan ekspor dukungan format (AfterEffects, DirectX, Unreal Game Engine)
dan masih banyak lagi.
6. Interface
Pengguna dalam menyesuaikan tata letak mereka sepenuhnya. Misalnya dengan
membagi viewport, atau menyesuaikan dengan skrips python. Sementara itu,
Blender juga menawarkan konsistensi di semua platform, tidak ada jendela pop-
up yang mengganggu, serta dukungan untuk tampilan hi-dpi.

Blender memiliki beberapa fitur termasuk pemodelan 3D, penteksturan, penyunting


gambar bitmap, penulangan, simulasi cairan dan asap, simulasi partikel, animasi,
penyunting video, pemahat digital, dan rendering :
1. Modeling
Proses ini adalah proses pembuatan model objek dalam bentuk 3D di komputer.
Model bisa berupa karakter (makhluk hidup), seperti manusia, hewan, atau
tumbuhan; atau berupa benda mati, seperti rumah, mobil, peralatan, dan lain-lain.
Model harus dibuat dengan mendetail dan sesuai dengan ukuran dan skala pada
sktesa desain/model yang telah ditentukan sebelumnya sehingga objek model
akan tampak ideal dan proporsional untuk dilihat.
2. Texturing
Proses ini adalah proses pembuatan dan pemberian warna dan material (texture)
pada objek yang telah dimodelkan sebelumnya sehingga akan tampak suatu kesan
yang nyata.Pemberian material atau texture pada objek 3D akan mendefinisikan
rupa dan jenis bahan dari objek 3D. Material atau texture dapat berupa foto atau
gambar yang dibuat dengan aplikasi software 3D, seperti 3ds max, Maya, dan lain-
lain, atau dengan bantuan software digital imaging, seperti photoshop,
photoPaint, atau Gimp.
3. Rigging
Proses ini adalah proses pemberian tulang pada object.
4. Lighting
Proses pembuatan dan pemberian cahaya pada model sehingga diperoleh kesan
visual yang realistis karena terdapat kesan kedalaman ruang dan pembayangan
(Shadow) objek. Tanpa adanya lighting, maka objek 3D anda menjadi tidak
menarik dan juga tidak realistis.
5. Animation
Proses pembuatan animasi untuk model. Animasi dapat berupa gerakan, baik itu
gerakan objek/model atau gerakan kamera untuk menciptakan animasi
walktought, animasi flythrough, dan lain-lain. Anda dapat menentukan arah
dimulainya suatu gerakan animasi yang, tentu saja disesuaikan dengan
storyboard yang telah dibuat pada tahap pre production.
6. Rendering
Proses dari membangun gambar dari sebuah model (atau model yang secara
kolektif dapat disebut sebuah berkas adegan), melalui program komputer. Sebuah
berkas adegan terdiri dari objek-objek dalam sebuah bahasa atau data struktur,
bisa berupa geometri, sudut pandang, tekstur, pencahayaan, dan informasi
bayangan sebagai sebuah deskripsi dari adegan virtual.

Modeling adalah salah satu tool pada aplikasi open source blender yang berfungsi
untuk membuat model umum 3D untuk proses modeling tersebut, blender memiliki
beberapa fasilitas. Setiap fasilitas memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing
serta memiliki alur kerja yang berbeda satu sama lain. Fasilitas modeling tersebut
diantaranya.
a. Mesh modeling
Mesh modeling merupakan teknik dasar modeling yang digunakan hampr di
sebagian besar software 3D. mesh modeling bersifat vertex-based modeling atau
face by face yang artinya hanya dapat dilakukan pada lever vertexdan hanya
dapat mengenali face dengan 3 atau 4 vertex. akan tetapi, blender menyediakan
fasilitas subdivision surface yang baik untuk mesh modeling.
b. Metaball
Metaball merupakan fasilitas modeling yang jarang digunakan pada aplikasi
animasi 3D. teknik modeling metaball hampir mirip dengan ketika kita bermain
dengan tanah liat atau lilin mainan (clay). Setiap objek dibentuk dengan teknik
modeling metaball dan dapat digabung dengan objek lain yang telah dibuat
sebelumnya.
c. Curve, NURBS, dan Surface.
Fasilitas Curve, NURBS dan Surface bersifat umum pada aplikasi animasi 3D
lainnya. Kelebihannya terletak pada curve data tidak memakan banyak memory
dan hasil yang dibeikan cukup baik jika dibandingkan dengan mesh modeling.
Bahkan ada yang menyatakan bahwa bekerja dengan teknik modeling curve lebih
cepat dibandingkan dengan mesh modeling.
Dasar-dasar 3D, untuk menentukan sebuah posisi di ruang menggunakan koordinat
XYZ, satu titik (atau sebuah "vertex," istilah yang paling sering digunakan di grafika
komputer) tidak lah begitu berguna karena satu titik terlalu kecil. Akan tetapi, kita bisa
menggabungkan vertex ini dengan vertex lain untuk membuat sebuah garis (yang
dikenal juga dengan istilah "edge"). Sebuah edge juga tidak begitu terlihat, sehingga kita
membuat vertex baru kemudian menggabungkan ketiganya dengan baris lain lalu
mengisi bagian tengahnya. Sekarang, ada sesuatu yang lebih menarik muncul, sebuah
triangle (juga dikenal dengan istilah "face"). Dengan menghubungkan beberapa face kita
dapat membuat bentuk lain yang menghasilkan bentuk dengan istilah "mesh" atau
"model". Gambar di bawah menunjukkan bagaimana sebuah mes dapat dipecah menjadi
face, lalu edges, dan terakhir, vertices.

Banyaknya grafik komputer modern menggunakan triangle sebagai dasar untuk


hampir semua jenis bentuk alias shape. Sebuah persegi panjang (dikenal juga dengan
istilah quadrangle atau quad) sebetulnya terdiri dari dua triangle. Sebuah
kotak/kubus/dadu terdiri dari enam persegi yang saling terhubung. Di Blender, sebuah
mesh dapat dibuat dengan kombinasi triangle, quad, atau n-gon. Keuntungan
menggunakan n-gon adalah kemampuan untuk mengambil topologi yang rapi saat
modeling. Tanpa n-gon, beberapa area dari sebuah model (seperti jendela atau dinding)
akan membutuhkan lebih banyak triangle atau quad seperti pada gambar di bawah.
Meski n-gon memudahkan proses modeling, Blender tetap mengubahnya menjadi
triangle saat game dijalankan. Proses membuat sebuah mesh dengan menyusun vertice,
edge, dan face disebut dengan modeling. Blender memiliki banyak tool untuk membantu
kita membuat bentuk geometri yang diinginkan.

B. TUJUAN PRAKTIKUM
 Mahasiswa mengenal software aplikasi tiga dimensi (3D) Blender dan Graphical
User Interface (GUI) yang dimiliki
 Mahasiswa dapat membuat model objek 3D Primitive Mesh dan Shortcut yang
digunakan

C. HASIL DAN ANALISA


1. Kegiatan Pratikum
1.1 Objek Mesh Primitif
Gambar 1.1 objek mesh primitif

Gambar 1.2 objek mesh primitif dengan texture


Analisa :

Pada kegiatan pratikum pertama mengunakan software aplikasi Blender


untuk membuat objek yang berbentuk 3 dimensi. Pada kegiatan yang pertama ini
membuat objek kereta menggunakan bangun ruang kubus atau box, cylinder,
cone dan lainnya yang dibentuk-bentuk sesuai dengan panduan modul seperti
pada gambar 1.1 diatas. Setelah selesai maka langkah yang selanjutnya adalah
dengan merendernya dengan cara pilih menu Render lalu Render Image atau
dengan menekan keybord F12 untuk mengetahui hasilnya lebih jelas dan atur
properties warna shadow menjadi R = 1.000, G = 1.000, B = 1.000 atau berwarna
abu-abu. Untuk mengatur bayangan menjadi lebih realistis, atur parameter
Samples menjadi 10 dan Soft Sizenya 2 dan hasilnya seperti pada gambar 1.2.
1.2 Texturing dan Rendering

Gambar 1.3 menggerakan kamera


Analisa :

Pada kegiatan pratikum yang selanjutnya ini dengan menambahkan tekstur


pada objek dengan cara pilih objek Cylinder paling besar pada model untuk
memberikan tekstur lalu aktifkan Editor Material terlebih dauhulu, kemudian
buat material baru dengan cara Add a new Material. Atur parameter warna
Diffuse sesuai degan modul kemudian aktifkan Editor Texture dan klik New
dengan tipe tekstur berupa Image or Movie, buka gambar yang sudah diunduh
sebelumnya dan lihat hasilnya menggunakan keyboerd F12. Dan ikuti langkah
selanjutnya sesuai pada modul pratikum yang hasilnya seperti pada gambar
diatas

2. Penyelesaian Tugas
1. Sebagai bahan untuk mencicil aset projek animasi 3D anda menggunakan
objek primitive Mesh, buatlah objek baru sesuai dengan model yang terdapat
pada storyboard animasi yang akan anda buat
2. Berikan texture pada objek tersebut, kemudian lakukan rendering untuk
melihat hasilnya

Jawab :
Gambar 2.1 objek primitive mesh dengan texture
Analisa :
Pada tugas kali ini, sama seperti pada kegiatan sebelumnya yakni membuat
objek yang sesuai dengan storyboard sebelumnya dengan menggunakan objek
primitive mesh dengan texture dan saya menggunakn objek pohon sebagai tugas
saya kali ini yang hasilnya seperti pada gambar diatas

D. KESIMPULAN DAN SARAN


1. Kesimpulan
 Macam-macam software 3D yakni AutoCAD, ArchiCAD, 3D Studio Max, Google
SketchUp, Reit Architecture, Autodesk Maya, Blender, Autodesk 3Ds Max,
Cinema 4D, Lightwave 3D dan lain sebagainya
 Blender merupakan sebuah perangkat lunak grafika 3D yang digunakan untuk
membuat film animasi, efek visual, model cetak 3D, aplikasi 3D interaktif, dan
permainan video.
 Modeling adalah salah satu tool pada aplikasi open source blender yang
berfungsi untuk membuat model umum 3D untuk proses modeling tersebut,
blender memiliki beberapa fasilitas

2. Saran
 Saran saya pada pratikum bab 6 ini cukup sulit karena ada beberapa yang
membuat pusing dan linglung sedikit seperti membuat objek mesh primitif
dengan texture
 Asisten Dosennya sudah mampu menjelaskannya dengan sebaik mungkin
 Untuk waktu pengerjakan kegiatan dan tugas serta laporan resmi dirasa
sudah cukup

E. DAFTAR PUSTAKA
[1] Sukirman. (2017). Modul Pratikum Komputer Grafik dan Animasi. Surakarta :
Universitas Muhammadiyah Surakarta Ver 2.0
[2] Wikipedia. 3 Dimensi. Yang diiakses pada tanggal 14 Desember 2021
3 dimensi - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
[3] Unknow. 15 Macam-Macam Software 3D Animation. Yang diiakses pada tanggal
25 Desember 2020

15 Macam macam Software 3D Animation - DosenIT.com


[4] Unknow. Pengertian Blender | Sejarah, Fitur, Kelebihan, Kekurangan.
Yang diiakses pada tanggal 25 Desember 2020
Pengertian Blender Adalah : Sejarah, Fitur, Kelebihan, Kekurangan (dianisa.com)
[5] Unknow. Blender Modeling, Texturing, Ringging, Lighting, Animation dan
Rendering. Yang diiakses pada tanggal 25 Desember 2020
Sutrisno : BLENDER Modeling, Texturing, Rigging, Lighting, Animation
dan Rendering (sutrisnoekoprasetyo.blogspot.com)
[6] Unknow. Belajar Membuat Game Dengan Blender : Dasar-Dasar 3D. Yang
diiakses pada tanggal 25 Desember 2020
Belajar Membuat Game dengan Blender: Dasar-dasar 3D - CodePolitan.com

[7] Unknow. Tools Modeling Pada Blender. Yang diiakses pada tanggal 25
Desember 2020
Tools Modeling pada Blender - PELAJARAN (RPL) (pikar13.blogspot.com)

Anda mungkin juga menyukai