04 F Mipa PDF
04 F Mipa PDF
Bismillaahirrahmaanirrahiim,
Assalamu’alaikum, Wr. Wb.
Proses Belajar Mengajar (PBM) menjadi komponen inti yang harus dilakukan
oleh perguruan tinggi. Dalam pelaksanaan PBM tersebut diperlukan suatu acuan
standar dalam penyelenggaraan kegiatan akademik, yaitu Buku Pedoman
Penyelenggaraan Pendidikan berbasis kompetensi di lingkungan Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Padjadjaran.
Buku pedoman ini meliputi sejarah fakultas, kurikulum, daftar dosen, sarana
pendidikan dan kemahasiswaan untuk Program Sarjana. Pedoman ini menjadi acuan
bagi staf dosen, mahasiswa, tenaga administrasi, dan pihak lain yang terkait dalam
proses penyelenggaraan pendidikan. Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan secara
rinci yang meliputi tata tertib perkuliahan, kegiatan kemahasiswaan dan lain-lain
disajikan pada Buku Pedoman Umum Universitas Padjadjaran.
Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya
kepada semua pihak yang telah terlibat dalam penyusunan dan penyempurnaan buku
pedoman ini.
1
2
DAFTAR ISI
3
Pimpinan
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Padjadjaran
Dekan
4
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
PIMPINAN FAKULTAS
Dekan : Prof. Dr. Budi Nurani Ruchjana, MS
Wakil Dekan I : Dr. Euis Julaeha, M.Si
Wakil Dekan II : Gatot Riwi Setyanto, Drs., M.Si
6. Kepala Perpustakaan:
Hj. Titin Sumartini, Dra.
5
BAB I
SEJARAH FAKULTAS, VISI, MISI, DAN
TUJUAN PENDIDIKAN
6
Sejarah Fakultas
7
Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Pendidikan FMIPA
Universitas Padjadjaran
Visi
Menjadi fakultas MIPA yang unggul di tingkat regional ASEAN pada tahun 2020.
Misi
1. Melaksanakan pembelajaran berbasis penelitian untuk menghasilkan lulusan yang
berdaya saing tinggi.
2. Melakukan penelitian sains dasar dan terapannya khususnya dalam pengelolaan
sumber daya alam serta lingkungan yang bermanfaat bagi kesejahteraan
masyarakat.
Tujuan
1. Menghasilkan lulusan berkualitas dengan masa studi tepat waktu.
2. Menghasilkan lulusan dengan rata-rata waktu tunggu kerja yang singkat.
3. Menghasilkan karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal nasional dan
internasional.
4. Memperoleh HKI atas produk ilmiah yang dihasilkan.
5. Menghasilkan produk penelitian yang diaplikasikan untuk kesejahteraan masyarakat.
Sasaran
1. 80 persen mahasiswa lulus maksimum delapan semester.
2. 80 persen mahasiswa lulusan dengan rata-rata IPK 3,1.
3. 50 persen lulusan memiliki waktu tunggu kerja tidak lebih dari 3 bulan.
4. Menghasilkan produk ilmiah sebanyak 50 artikel dipublikasikan pada jurnal
nasional terakreditasi dan 5 artikel pada jurnal internasional.
5. Memperoleh 5 HKI pertahun.
6. Menghasilkan 5 karya ilmiah pertahun yang dapat meningkatkan Indeks
Pembangunan Masyarakat (IPM).
8
BAB II
JURUSAN/PROGRAM STUDI
A. PROGRAM DIPLOMA 3 (D3)
9
A. PROGRAM DIPLOMA 3
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
10
PROGRAM STUDI ANALISIS KIMIA
Unit Kompetensi:
1. Analisis Cemaran Lingkungan
2. Analisis Kimia Klinis
3. Analisis Makanan dan Obat
Visi:
Menjadikan program studi ahli bidang kimia terapan yang unggul dan profesional
dalam mengembangkan ilmu kimia dan aplikasinya untuk dimanfaatkan bagi
kesejahteraan masyarakat.
Tujuan Umum:
Dalam waktu 3 (tiga) tahun dapat meluluskan Ahli Madya bidang Analisis Kimia
yang bekerja di industri kimia, lembaga penelitian dan pengembangan pemerintah
dan swasta.
MOTIVATION SKILL
• Memiliki rasa ingin tahu dan • Terampil dalam mengelola ide, konsep
motivasi yang kuat tentang dan teori, penemuan, pengembangan
perkembangan ilmu kimia dan ilmu kimia dan terapannya sesuai
terapannya serta berupaya untuk dengan norma masyarakat.
dapat mengaplikasikannya dalam • Terampil dalam menerapkan konsep
kehidupan sehari-hari untuk dan pengetahuan kimia untuk
kepentingan masyarakat. menjawab permasalahan masyarakat
• Memiliki kemauan untuk selalu dalam kehidupan sehari-hari.
meningkatkan pengetahuan, sikap, • Terampil menguasai keahlian
kemampuan dan keterampilan diri. khusus dalam bidang kimia, reaksi
11
dasar, mekanisme reaksi, analisis • Mampu untuk merancang dan
kimiawi dan intrumen-instrumen melakukan pekerjaan laboratorium
yang sering digunakan dalam dengan menerapkan konsep teori,
analisis kimiawi baik di laboratorium metode, analisis dan interpretasi
maupun industri. hasil pekerjaan.
ATTITUDE KNOWLEDGE
• Memiliki sikap pro aktif terhadap • Memiliki sikap yang positif dan
perkembangan ilmu pengetahuan dan menghargai pengembangan iptek
teknologi di bidang ilmu kimia. kimia, interdisiplin, kerjasama,
• Memiliki kepekaan terhadap peman- institusi, otoritas dan pekerjaan.
faatan sumber daya alam untuk mening- • Menghargai upaya interdisiplin dalam
katkan kesejahteraan masyarakat. mengeksplorasi, memanfaatkan, dan
melestarikan sumber daya alam untuk
meningkatkan kesejahteraan
ABILITY masyarakat.
• Memiliki ketajaman berfikir analisis
• Mampu mengembangkan dan
terhadap data yang diperoleh dari
menerapkan ilmu kimia untuk
laboratorium dan lapangan secara
meningkatkan harkat dan martabat
akurat.
manusia.
Susunan Mata Kuliah Program Studi Analisis Kimia
Semester Ganjil
12
No . Sandi Mata Kuliah Bobot SKS
16 D03F 307 Kimia Forensik 2(2-0)
17 D03F 308 Analisis Kimia Bahan 2(2-0)
18 D03F 309 Manajemen 2(2-0)
19 D03F 310 Kimia Lingkungan 2(2-0)
20 D03F 501 Analisis Makanan 2(2-0)
21 D03F 502 Analisis Obat 2(2-0)
22 D03F 503 Prak. Analisis Makanan dan Obat 2(0-2)
23 D03F 504 Kimia Klinis 3(2-0)
24 D03F 505 Prak. Kimia Klinis 2(0-2)
25 D03F 506 Standarisasi dan Pengawasan Mutu 2(2-0)
26 D03F 507 Analisis pencemaran Lingkungan 3(3-0)
27 D03F 508 Prak. Analisis Pencemaran Lingkungan 2(0-2)
28 D03F 509 Kimia polimer 2(2-0)
Semester Genap
13
ISI POKOK MATA KULIAH
14
memiliki; Wawasan kesadaran ber- berhubungan dengan interaksi muatan-
negara, untuk bela negara dengan muatan listrik dengan materi: Fisika dan
perilaku cinta tanah air; Wawasan pengukuran, vektor, kinematika partikel,
kebangsaan, kesadaran berbangsa demi gaya, usaha dan energi, statika dan
ketahanan nasional; Pola pikir, sikap, dinamika fluida, konsep suhu, hukum I
yang komperhensif integral pada seluruh dan II termodinamika, gelombang,
aspek kehidupan nasional. bunyi, medan listrik, potensial listrik,
rangkaian arus searah, medan magnet,
Pustaka: induksi.
Tim dosen kewarganegaraan,
Pendidikan Kewarganegaraan, UPT Pustaka:
Bidang Studi, Unpad 1. Holiday, D.W., Resnick, R. and
Walker,J. (1994). Physics, 4th ed.
D03F101 MATEMATIKA DASAR Toronto, John Willey & Sons
(MKK) 2(2-0) 2. Krane, K. (1983) Modern Physics..
Sistem bilangan real, pertidaksamaan Toronto, John Willey & Sons.
dan nilai mutlak; Fungsi satu peubah,
fungsi komposisi, fungsi invers, fungsi D03F201 PRAKTIKUM FISIKA
implisit; limit dan kekontinyuan; DASAR
Turunan teknik pendeferensialan; (MKK) 1(0-1)
Harga ekstrim, menggambar grafik, Memperkenalkan konsep-konsep
aplikasi integral dan diferensial. dasar fisika dan cara berpikir ilmiah
dalam bentuk eksperimen sehingga
Pustaka: akan mendukung dan melengkapi
1. Steiner, E. (1996) The Chemistry Maths materi kuliah; Mengembangkan
Book. Oxford Univ. Press. New York. keterampilan mahasiswa dalam
2. Barrante, J.R. (2003) Applied Math- melakukan pengukuran, pengolahan
ematics for Physical Chemistry. 3rd Ed. data dan penganalisaan suatu masalah
Prentice Hall. yang berhubungan dengan mekanika,
listrik, magnet, dan optik.
D03F102 FISIKA DASAR
(MKK) 2(2-0) Pustaka:
Konsep-konsep dasar tentang gerak, 1. Holiday, D.W., Resnick, R. and
gaya, energi, konsep medan gaya dan Walker,J. (1994). Physics, 4th ed. John
medan fluida, konsep dan prinsip dasar Willey & Sons
tentang interaksi termal, konsep dan 2. Krane, K. (1983). Modern Physics.
prinsip-prinsip tentang gejala John Willey & Sons.
gelombang, konsep dan prinsip
15
D03F103 BIOLOGI UMUM Pustaka:
(MKK) 2(2-0) Brady and Holum. (1998). Fundamen-
Teori asal mula kehidupan; Sel sebagai tals of Chemistry, 3rd Ed. Toronto, John
satuan terkecil kehidupan: teori sel, Wiley & Sons. Raymond Chang (2005
jaringan, dan organ keanekaragaman ), Chemistry, 8rd edition, Mc Graw-
organisme, membran, difusi, osmose, Hill International edition.
dan transpor aktif, nutrisi tumbuhan,
fotosintesis, klorofil, fotolisis, fiksasi D03F105 PRAKTIKUM KIMIA
karbon dioksida, respirasi, daur Krebs, DASAR
proses eliminasi, transport materi, (MKK) 2(0-2)
konsep ekosistem, prinsip evolusi, teori Pengenalan alat laboratorium, reaksi-
evolusi, genetika molekuler, reaksi kimia, reaksi pengenalan kation
bioteknologi. dan anion, rekristalisasi dan
penentuan titik leleh, pengaruh
Pustaka: tekanan terhadap titik didih air,
1. Campbell, N.A, 2004. Biology, 7th edi- kesetimbangan reaksi, titrasi asam
tion, Saunders, The Benyamin Cumming basa, titrasi redoks, penentuan
Publishing.Co. Clifornia. kesalahan total: titrasi campuran
2. Fulginiti, R and J.T. Hunter. 2002. Ba- karbonat/bikarbonat.
sic Principles of Biology Workbook., re-
vised edition. Pustaka:
Nelson, J. H. and Kemp, K. C, (2003).
D03F104 KIMIA DASAR Laboratory Experiments Chemistry, the
(MKK) 3(3-0)
central of science, 8th edition, Prentice
Konsep dasar kimia; Sistem kimia :
Hall, New Jersey.
padatan, cairan, dan gas; struktur
atom, model atom Thomson, model
D03F301 PERALATAN ANALISIS
atom Rutherford, model atom Bohr,
KIMIA
dan model atom mekanika
gelombang; Konfigurasi elektronik (MKB) 2(2-0)
atom dan sistem periodik; Ikatan kimia; Alat-alat umum : jenis-jenis dan
ikatan kovalen, ikatan koordinasi, spesifikasinya, alat-alat gelas umum,
ikatan ionik, ikatan logam, ikatan alat-alat gelas volumetri, kalibrasi dan
Vander Waals, dan ikatan hidrogen, sensitivity, hal-hal yang berpengaruh
hukum-hukum termodinamika dan terhadap sensitivity alat-alat gelas dan
penerapannya pada sistem penangannya, alat gelas dan bukan
kesetimbangan homogen dan gelas untuk kualitatif dan gravimetri,
heterogen, larutan; Reaksi redoks dan neraca dan sensitivitanya, hal-hal
eletrokimia. yang berpengaruh terhadap
penimbangan dan penanganannya;
16
Alat-alat elektronik umum yang Pustaka:
digunakan dan analisis kimia seperti 1. Pecsok, R.I. and Shield, L.D. (1985).
pH meter, spektrokolorimeter, AAS, Modern Mathods of Chemical Analy-
konduktometri dan potensiometri. sis, John Willey & Sons. Toronto.
2. Skoog D.A. (1996). Fundamental of
Pustaka: Analytical Chemistry, 7nd ed. Sauders
1. Skoog, D.A., D.M. West, F.J. Holler College Publishing.
(1996). Fundamental of Analytical
chemistry, 7th ed. Sauders College Pub- D03F304 ILMU FASA DAN
lishing KOLOID
2. Willard, H.H. Merritt, L.L.Jr., Dean J.A., ( MKK ) 2(2-0)
and Settle, F.A. Jr. (1988). Instrumen- Fasa, komponen dan drajat kebebasan;
tal Methods of Analysis, 7th ed. hukum fasa, teori perubahan fasa, dia-
Wadsworth gram fasa satu komponen (H2O, CO2,
dan S), diagram fasa dua komponen,
D03F302 TEKNIK PEMISAHAN larutan ideal dan nyata, larutan yang
KIMIA tercampur sebagian, sistem koloid.
(MKB) 2(2-0)
Pustaka :
Pendahuluan, ruang lingkup dan
1. Atkins, P.W. (2000). Physical chemis-
aplikasi teknik pemisahan kimia,
try, 5 th. ed. New York. The Benyamin/
metode pemisahan dengan destilasi,
Cumming Publishing Co. Inc.
ekstraksi dan kromatografi, (aspek
2. Barrow, G.M. (1996). Physical chem-
pemisahan).
istry, 6th.. John Willey & Sons. New
York
Pustaka:
1. Pecsok, R.I. and Shield, L.D. (1985).
D03F305 KIMIA ORGANIK II
Modern Mathods of Chemical Analy-
(MKK) 2(2-0)
sis, John Willey & Sons. Toronto. Asam karboksilat, Derivat Asam
2. Hawthorne, S.B., (1990). Analytical
Karboksilat, Amina, Senyawa
Scale Supercritical Fluid Extarction.
aromatik heterosiklik dan polisiklik;
Analytical chemistry, vol. 2, no. 11, karbohidrat; asam amino dan protein;
June I. 632-642A.
lifida dan produk alami yang
berhubungan; spektroskopi molekul
D03F303 PRAK. TEKNIK lanjutan.
PEMISAHAN
(MKB) 2(0-2) Pustaka:
Pemisahan dengan destilasi; ekstraksi 1. Fesenden, R.J. dan Fesenden, J.S.
untuk ion-ion logam; kromatografi: (terjemahan A.H. Pudjaatmaka)
kolom pertukaran ion. (1989). Kimia Organik, Erlangga
17
2. Solomon, I.W.G and Fryhle, C.B. (2008), D03F308 ANALISIS KIMIA BAHAN
Organic Chemistry, 9thed John Wiley (MKB) 2(2-0)
and Sons, Inc. Toronto. Ruang lingkup, cara-cara sampling
untuk bahan-bahan; Persyaratan
D03F306 PRAKTIKUM KIMIA bahan untuk industri menggunakan
ORGANIK prosedur legal/standar SII atau ASTM.
( MKK) 2(0-2) Beberapa analisis bahan yang diper-
Pemurnian pelarut dengan cara-cara
lukan: kapur tohor, kapur untuk
destilasi; sintesis melalui reaksi
pertanian, pupuk NPK, pupuk fosfat,
substitusi, reaksi oksidasi reduksi, dan
reaksi-reaksi lainnya, ekstarksi dan semen, dan lain-lain.
rekristalisasi, pemeriksaan kemurnian
dengan cara fisika dan analisis gugus Pustaka:
fungsional; bahan alam; isolasi dan Bahan kuliah diambil dari prosedur-
penapisan. prosedur pada Standar Industri Indo-
nesia.
Pustaka:
1. Furniss, B.S. (editor), (1990). Vogels's B03F309 MANAJEMEN
Textbook of Practical Organic Chem- (MKB) 2(2-0)
istry, 5th Ed., Longman. Pengertian manajemen, proses
2. Fiescher, L & M. Fiescher, (1986). Ex- manajemen meliputi: penetapan
periment in Organic Chemistry, tujuan, perencanaan, staffing, direct-
Reinholh Publish.Corp., London.
ing, suvervising, controlling; Konsep
sistem, Dasar-dasar Manajemen
D03F307 KIMIA FORENSIK
(MKB) 2(2-0) Produktivitas dan kualitas, mencakup
Cara-cara identifikasi bahan beracun topik-topik: Konsep Produktivitas Dan
dalam bahan makanan, organ-organ Kualitas, Teknik Supervisi, dan Total
tubuh; Cara pengambilan sampel Quality Management.
racun, cara-cara mengidentifikasi
pemalsuan, membedakan darah Pustaka:
manusia dan binatang, kimia sidik jari. 1. Stoner, J.A.F., R. E. Freeman & D.R. Gil-
bert ( 1995) Management, Sixth Edition,
Pustaka: Prentice-Hall, Inc. A Simon & Schuster
1. Ranumihardja, A.R. (1991). Ilmu Company Englewood Cliffs, New Jer-
Kedokteran Kehakiman (Forensik
sey.
Sains), Edisi ke 3, Tarsito, Bandung.
2. Handoko, T.H. (1999) Manajemen,
2. Strachan, T. and Read, A.P. (1999)
Human Molecular Genetics 2. 2nd Edisi Kedua, BPFE-Yogyakarta,
ed. Wiley-Liss, New York. Yogyakarta
18
D03F310 KIMIA LINGKUNGAN Pustaka:
(MKB) 2(2-0) 1. Liden, G, (1996). Analytical Techniques
Pengertian dan prinsip dasar of Food and Agricultural Products,
lingkungan hidup; Alam dan Willey-VCH. New York
komposisi dan atmosfir, polutan 2. Slamet Sudarmadji, dkk, (2007).
anorganik dan organik diatmosfir; Analisa Bahan Makanan dan
Alam dan komposisi hidrosfir, sumber Pertanian, Liberty. Yogyakarta
pencemaran air dan masalahnya,
pengolahan air bersih; Alam dan D03F503 PRAKTIKUM ANALISIS
struktur litofsir, hubungan tanah, air MAKANAN DAN OBAT
dan udara. (MKB) 2(0-2)
Analisis makronutrien dalam
Pustaka: makanan : protein, lemak dan
1. Manahan, S.E., (2000). Environmental karbohidrat. Analisis mikro nutrien
Chemistry, Boston: Willard Grant Press. dalam makanan : mineral, vitamin.
2. Sawyer, G.M. (2003). Enviromental En- Penetapan kadar air, serat dan abu
gineering and Science. London, dalam makanan.
Prentice Hill International Inc.
Pustaka:
D03F502 ANALISIS OBAT 1. Anton Apriyantono, dkk, (1989).
(MKB) 2(2-0) Petunjuk Laboratorium Analisis
Analisis bahan obat, analisis kualitatif Pangan. PAU Pangan dan Gizi.
dan kuantitatif beberapa bahan baku Institut Pertanian Bogor.
obat menurut prosedur standar. 2. Slamet Sudarmadji, dkk, (1984).
Prosedur Analisa Untuk Bahan
Pustaka: Makanan dan Pertanian, Liberty.
1. Beckett, A.H., and Stenlake, J.B. (1976). Yogyakarta.
Practical Pharmaceutical Chemistry,
Third edition, The athlone Press. Uni- D03F504 KIMIA KLINIS
versity of London. (MKB) 3(2-0)
2. Sudjadi. (2007). Kimia Farmasi Prosedur umum kimia klinis, teknik
Analisis, Pustaka Pelajar, Yogyakarta. analisis, instrumentasi analisis,
instrumentasi analisis cairan tubuh,
D03F501 ANALISIS MAKANAN organ, dan interpretasi dari bermacam-
(MKB) 2(2-0) macam penyakit imunologi.
Analisis bahan makanan : karbohidrat,
lemak, protein, air, zat aditif, ion Pustaka:
logam, residu pestisida, vitamin. 1. Anderson, S.C., and Cockayne, S. (1993).
Clinical Concepts and Applications,
W.B. Saunders Company, Philadelphia.
19
2. Murray, R.K., Granner,D.K., Mayes, D03F507 ANALISIS PENCEMARAN
P.A., and Rodwell, V.W. (1993). LINGKUNGAN
Harper's Biochemistry. Twenty-third (MKB) 3(3-0)
ed. Prentice-Hall. Bahan kimia yang masuk udara, air,
dan tanah yang dapat mencemari
D03F505 PRAKTIKUM KIMIA lingkungan, tergantung jumlah bahan,
KLINIS toksisitas, dan waktu tinggalnya (life
(MKB) 2(0-2) time); Bahan mutu lingkungan yang
Penentuan golongan darah, nilai sudah ditetapkan pemerintah atau
hematoksit, Hb, urinalisis, glukosa bawaan dunia luar dapat dijadikan
tolerans, HDL dan total kolesterol, acuan batas pencemaran; Berbagai
enzimology (SGOT, SGPT, dan LDH). metode analisis pencemaran
lingkungan mulai dari penentuan titik
Pustaka: lokasi, pengambilan contoh, peng-
1. Anderson, S.C., and Cockayne, S. awetan, pengukuran di lapangan, serta
(1993). Clinical Concepts and Applica- analisis contoh di laboratorium;
tions, W.B. Saunders Company, Phila- Interpolasi data hasil analisis harus
delphia. dapat menggambarkan kondisi
2. Gandasoebrata, R., (1978). Penuntun lingkungan yang sebenarnya.
Laboratorium Klinik. Dian Rakyat,
Jakarta. Pustaka:
1. Manahan, S.E., (2000). Environmen-
D03F506 STANDARISASI DAN tal Chemistry, Boston: Willard Grant
PENGAWASAN MUTU Press.
(MKB) 2(2-0) 2. Sawyer,G.M. (2003). Enviromental Engi-
Standarisasi Nasional Indonesia; neering and Science. Prentice Hill Inter-
Peraturan Pemerintah No. 15 tahun 1991, national Inc. London.
perumusan, pengumuman, penetapan
dan pengesahan SNI; Penerapan, D03F508 PRAKTIKUM ANALISIS
pengujian, sertifikasi dan penandaan; PENCEMARAN
Persyaratan umum kemampuan LINGKUNGAN
laboratorium Kalibrasi dan Laboratorium (MKB) 2(0-2)
Penguji (Pedoman 01-1991); Peraturan Terdiri dari dua model: model pertama
dan standar mengenai makanan. survey lapangan, pengambilan
pengawasan mutu pangan. contoh, analisis di laboratorium untuk
sampel udara dan air; Model kedua,
Pustaka: studi kasus-kasus pencemaran yang
Bahan kuliah diambil dari peraturan- pernah terjadi di berbagai tempat;
peraturan pemerintah tentang Pembahasan dalam kelompok dan
pengawasan mutu. dibuat laporan.
20
Pustaka: D03F203 PRAK. APLIKASI
1. Manahan, S.E., (2000). Environmental KOMPUTER
Chemistry, Boston: Willard Grant Press. (MKB) 2(0-2)
2. Sawyer,G.M. (2003). Enviromental Engi- Ms World, Ws Excell, Ms Powerpoint,
neering and Science., Prentice Hill Inter- e-mail, Internet browsing, chemskecth.
national Inc. London.
Pustaka:
D03F509 KIMIA POLIMER 1. Hakim, R. (2004). Tip dan Trik
(MKK) 2(2-0)
Microsoft Office Word 2003. Elex Me-
Pengertian tentang polimer, klasifikasi
dia Komputindo.
polimer, bahan baku polimer;
Polimerisasi dan mekanismenya. 2. Bunzel, T. (2004). Sams Teach Yourself
Kinetika reaksi polimerisasi; Microsoft Office PowerPoint 2003 in 24
Kopolimerisasi; Degradasi dan Hours. Sams Publishing. USA
stabilitas polimer; Proses-proses
fabrikasi bahan polimer. Beberapa D03F204 KIMIA ANORGANIK
jenis polimer. (MKK) 3(3-0)
Pengertian Dasar Kimia Koordinasi;
Pustaka: Tatanama Kimia Koordinasi; Teori
1. Billmeyer, Fred., Jr. (1984) Textbook of Kimia Koordinasi: teori tolakan
Polymer Science, 3rd ed., John Willey pasangan elektron kulit valensi
and Sons, Inc. New York. (TPEKV), nomor atom mangkus (NAM),
2. Kumar, A., Gupta, S.K.(1978) Funda- teori ikatan valensi (TIV), teori medan
mentals of Polymer Science and
kristal (TMK), teori medan ligan (TML),
Enginering,: Tata Mc Graw Hill Publ.
teori orbital molekul (TOM); Stereo
Co. LTD. New Delhi.
Kimia: Struktur senyawa koordinasi,
D03F202 APLIKASI KOMPUTER Isomer senyawa koordinasi; Stabilitas
(MKB) 2(2-0) Senyawa Koordinasi. Reaksi Kinetika
Struktur dan arsitektur komputer, dan Mekanika Reaksi; Pembuatan dan
aplikasi sofware: office Application; Reaksi Senyawa Koordinasi.
Chemical structure drawer; Software
3D Structure Viewer; e-mail; Internet. Pustaka :
1. Geoff Rayner Canham, (2000), Descrip-
Pustaka: tive Inorganic Chemistry, 2nd edition,
1. E. Joseph Billo, (2001) A Comprehen- W.H. Freeman and Company, New
sive Guide, by John Wiley & Sons, Inc.
York.
New York
2. J. McCleverty, (1999), Chemistry of the
2. Stanley R. Crouch and F. James Holler,
(2004) Applications Microsoft in Analyti- First-row Transition Metal, Oxford Uni-
cal Chemistry, Thomson Learning, Inc versity Press, Oxford.
Globus Printing Company, Inc.
21
D03F205 ANALISIS ANORGANIK D03F207 KIMIA FISIK
(MKK) 3(3-0) (MKK) 3(3-0)
Konsep dasar, tujuan analisis, ruang Hukum-hukum gas: gas ideal, gas
lingkup dan aplikasinya; Analisis nyata, teori kinetika gas, cairan dan
kualitatif: pendahuluan, analisis kation larutan, kinetika dan mekanisme
dan penggolongannya; Analisis anion; reaksi; Kesetimbangan kimia;
Identifikasi kation dan anion; Analisis Elektrokimia; Larutan elektrolit dan
kuantitatif: gravimetri, titrasi, asam basa, non-elektrolit; Termodinamika.
titrasi redoks, titrasi kompleksometri,
titrasi pengendapan. Pustaka:
1. Atkins, P.W. (2000). Physical chemis-
Pustaka: try, 5 th. ed. The Benyamin/Cumming
1. Skoog, D.A., D.M. West, F.J. Holler Publishing Co. Inc. New York.
(1996). Fundamental of Analytical 2. Barrow, G.M. (1996). Physical chem-
chemistry, 7th ed. Sauders College Pub- istry, 6th. John Willey & Sons. New
lishing. York
2. Vogel.A.J. (1987). Textbook of Macro
and Semimicro Qualitative Inorganic D03F208 PRAKTIKUM KIMIA
Analysis. Longman Group Limited. FISIK
(MKK) 2(0-2)
D03F206 PRAK. ANALISIS Kerapatan gas oksigen, adsorpsi
ANORGANIK isoterm, viskositas, nilai flokulasi,
(MKK) 2(0-2) panas netralisasi, destilasi uap.
Analisis kualitatif: analisis
pendahuluan; cara-cara melarutkan Pustaka:
sampel padat; Penggolongan, 1. Wilson, J.M., Newcombe, R,J., Denaro, A.
identifikasi kation dan anion; R. and Rickett, R.M.W. (1962).
Titrimetri: asam-basa; redoks; dan Experimentals in Physical Chemistry,
gravimetri. Pargamon Press.
2. Shoemaker, David P. , Garland, Carl W.
Pustaka : Nibler Joseph. (1996). Experiments In
1. Vogel, A.I. (1987). Texbook of macro and Physical Chemistry. 6th ed. Taipei Mc
Semimicro Qualitative Inorganic Analy- Graw - Hill. Inc.
sis, Longman Group Limited.
2. Vogel, A.I. (1991). Textbook of Quanti- D03F209 KIMIA ORGANIK I
tative Inorganic Analysis, 5th ed, (MKK) 2(2-0)
Longman. Atom dan molekul; orbital dan
peranannya dalam ikatan kovalen;
isomeri struktur, tata nama dan alkana;
Stereokimia; Alkil halida; Radikal
22
bebas; Senyawa organologam; D03F402 PRAK. ANALISIS
Alkohol; Eter dan senyawa INSTRUMEN
berhubungan; Spektroskopi molekul; (MKB) 2(0-2)
Alkena dan alkuna; Kearomatikan; Spektroskopi: UV, Visibel dan AAS.
Benzen; Aldehid dan keton. Elektroanalisis: Potensiometri,
konduktometri.
Pustaka:
1. Fessenden, R.J. dan Fessenden, J.S. Pustaka:
(1998). Organic Chemistry, 6th, 1. Skoog, D.A. (1996). Principles of In-
Brooks/Cole Publishing Company strumental analysis, 7th ed. Saunders
2. Morrison, R.T. and Boyd, R.N. (1987). College Publisihing.
Organic Chemistry, 5th ed,Allyn and 2. Willard, H.H. Merritt, L.L.Jr., Dean J.A.,
Baco Inc., Boston and Settle, F.A. Jr. (1988). Instrumental
Methods of Analysis, 7th ed.
D03F401 ANALISIS INSTRUMEN Wadsworth.
(MKB) 3(3-0)
Dasar-dasar pengukuran analisis, D03F403 RADIO ANALISIS
instrumentasi dan teknik-teknik (MKB) 2(2-0)
dengan radiasi elektromagnetik: Radioaktivitas: Struktur atom, kestabilan
(spektroskopi UV dan visible, IR, inti, inti radioaktif, satuan aktivitas;
Raman, atomic, fluoresensi, resonansi Pembuatan radioisotop dan
magnetic, sinar-X, dll); Teknik-teknik penggunaannya: Reaktor nuklir,
elektroanalisis: potensiometri, Radioisotop 99 mTc, 131I dan uji kualitas;
konduktometri, voltametri, polarografi, Senyawa bertanda; Penggunaan teknik
amperometri, analisis termal; nuklir dalam bidang kimia: analisis
Kromatografi: GC, GC-MS, HPLC. pengaktifan neutron dan pengenceran
isotop, penentuan waktu paruh
Pustaka: radionuklida, penentuan umur secara
1. Skoog, D.A. (1996). Principles of In- radiokarbon 14C.
strumental analysis, 7th ed. Saunders
College Publisihing. Pustaka:
2. Willard, H.H. Merritt, L.L.Jr., Dean J.A., 1. Friedlander, G. et al (1981). Nuclear and
and Settle, F.A. Jr. (1988). Instrumental Radiochemistry, 3nd ed. John Willey and
Methods of Analysis, 7th ed. Sons. New York
Wadsworth. 2. James, O. and Songster, D. (1990).
Principles of radiation chemistry, John
Wiley and Sons. New York.
23
D03F404 ANALISIS ORGANIK D03F406 BIOKIMIA
(MKB) 2(2-0) (MKK) 2(2-0)
Pokok bahasan adalah kerangka Struktur dan fungsi karbohidrat, pro-
dasar molekul kimia organik dengan tein dan lipid; metabolisme
Fonomena isomerik dan klasifikasi karbohidrat, protein dan lipid; teknik
persenyawaan atas dasar gugus dasar dan modern yang dilakukan
fungsional; Penentuan tetapan fisika dalam penelitian dalam biokimia
dan kemurnian zet; Analisis kualitatif meliputi: kromatografi, sentrifugasi,
unsur utama senyawa organik; Studi dianalisis dan elektroforesis.
sifat kelarutan; Pemisahan campuran;
Aplikassi uji klasifikasi dan Pustaka:
pembuatan dalam operasi dan 1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2005)
integrasi semua informasi untuk Lehninger Principles of Biochemistry.
menegakkan usulan struktur senyawa 4th ed. WH Freeman. New York.
organik. 2. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. & Stryer, L.
(2002) Biochemistry 5th ed. WH Free-
Pustaka: man. Toronto.
1. Fesenden, R.J. dan Fesenden, J.S.
(terjemahan A.H. Pudjaatmaka) D03F407 PRAKTIKUM BIOKIMIA
(1989). Kimia Organik, Erlangga (MKK) 2(0-2)
2. Morrison R.T. & Boyd R.N. (1987) Penentuan secara kualitatif karbohidrat,
Organic Chemistry 5 th ed. Allyn and protein dan lipid; Peragian, analisis
Bacon Inc., Boston nutrien dalam makanan, teknik
pemisahan dalam biokimia meliputi:
D03F405 PRAK. ANALISIS fraksionasi, dialisis, kromatografi dan
ORGANIK elektroforesis.
(MKB) 2(0-2)
Analisis senyawa organik Pustaka:
berdasarkan gugus fungsional, 1. Brewer, J. M. (1979) Experimental Tech-
kelarutan, titik leleh, titik lebur dan niques in Biochemistry. Prentice and
spektroskopi organic; Analisis kimia Hall, Inc. New York.
organik bahan alam. 2. Scopes, R. K. (1994) Protein purification:
Principle and practice. 3rd ed.
Pustaka: Springer-Verlag. Berlin.
1. Furniss, B.S. (editor), (1990)., Vogels's
Textbook of Practical Organic Chem- D03F408 KIMIA INDUSTRI
istry, 5th Ed., Longman. (MKK) 3(3-0)
2. Fischer, L & M. Fiescher, (1986) Experi- Katalis dan peranannya dalam industri
ment in Organic Chemistry, Reinholh kimia; Air untuk industri; Industri
Publish.Corp., London. keramik; Industri semen; Industri gelas;
24
Industri nitrogen; Asam nitrat dan Lama penyelenggaraan diatur agar
pupuk nitrogen; Industri soda dan klor; tidak mengganggu jalannya kuliah/
Industri metalurgi: besi dan baja, alu- praktikum pada semester yang ber-
minium, tembaga, timah, nikel, emas, sangkutan.
perak dan magnesium.
D03F602 PENULISAN LAPORAN
Pustaka : (MPB) 1(1-0)
1. Austin, T, (1980), Shere's Chemical Pro- Penelusuran literatur melalui
cess Industries, Mc Graw-Hill Co, New perpustakaan dan internet, cara
York. penulisan laporan praktik kerja
2. Smith and Van Ness, (2001), Introduc- berpedoman Panduan
tion to Chemical Engineering Thermo- Penyusunan dan Penulisan Laporan
dynamics, Mc Graw-Hill Co, Program Diploma III Universitas
Singapore Padjadjaran.
25
Rekapitulasi Jumlah SKS yang Wajib Diambil Mahasiswa
1 Sunarti, Dra.
2 Sudartianto, Drs., MS
3 Dr. Ir. Enang Wasya
4 Ir. Rispiandi
5 Ir. Gatot Subianto
6 Ir. Heriyanto
7 Aseng Budiman, Drs.
26
B. PROGRAM SARJANA (S1)
27
B. PROGRAM SARJANA (S1)
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
PIMPINAN DEPARTEMEN
1. Departemen Matematika
Kepala Departemen Matematika : Prof. Dr. Asep Kuswandi Supriatna
2. Departemen Kimia
Kepala Departemen Kimia : Dr. Iwan Hastiawan, MS
3. Departemen Fisika
Kepala Departemen Fisika : Prof. Dr. Bernard Y. Tumbelaka, M.Eng.Sc
4. Departemen Biologi
Kepala Departemen Biologi : Dr. Mohamad Nurzaman, M.Si
5. Departemen Statistika
Kepala Departemen Stiatistika : Dr. Toni Toharudin, M.Sc.
KEPALA LABORATORIUM
1. Departemen Matematika
Kepala Laboratorium Komputasi : Betty Subartini, Dra., M.Si.
Kepala Laboratorium Matematika Murni : Isah Aisah, Dra., M.Si.
Kepala Laboratorium Matematika Terapan : Eman Lesmana, Drs., MSIE
Kepala Laboratorium Pemodelan & Simulasi : Prof. Dr. Sudradjat, MS
Kepala Laboratorium Komputer Dasar 1 : Dianne Amor Kusuma, S.Pd., M.Pd.
28
Kepala Laboratorium Komputer Dasar 2 : Alit Kartiwa, S.Si., M.Si.
2. Departemen Kimia
Kepala Laboratorium Kimia Anorganik : Dr. Diana Rakhmawaty Eddy, M.Si.
Kepala Laboratorium Kimia Analitik : Diana Hendrati, Dra., M.Si., Apt.
Kepala Laboratorium Kimia Fisik : Dr. Engela Evy Ernawaty, M.Si.
Kepala Laboratorium Kimia Organik : Dr. Desi Harneti Putri Huspa, M.Si.
Kepala Laboratorium Biokimia : Dr. Iman Permana Maksum, M.Si.
Kepala Laboratorium Uji dan Pelayanan : Dr. Dikdik Kurnia, M.Sc.
Kepala Laboratorium Kimia Komputasi : Yati B. Yuliati, Dra., MS
Kepala Laboratorium Kimia Material : Juliandri, M.Si., Ph.D
Kepala Laboratorium Kimia Pemisahan dan
Analisis : Dr. Anni Anggraeni, M.Si.
Kepala Laboratorium Kimia Organik
Bahan Alam : Prof. Dr. Unang Supratman, MS
Kepala Laboratorium Biokimia Kesehatan
dan Pangan : Prof. Dr. Toto Subroto, MS
Kepala Laboratorium Kimia Terapan : Dr. Solihudin, M.Si.
3. Departemen Fisika
Kepala Laboratorium Fisika Eksperimen : Dr. Eng. Camellia Panatarani, M.Si
Kepala Laboratorium Elektronika : Dr. Bambang Mukti Wibawa, M.Si.
Kepala Laboratorium Komputasi Fisika : Dr. Sahrul Hidayat, M.Si.
Kepala Labortorium Fisika Material : Dr. Fitrilawati, M.Sc.
Kepala Laboratorium Fisika Energi : Dr. Cukup Mulyana, MS
Kepala Laboratorium Fisika Instrumentasi : Dr. Darmawan Hidayat, MT.
Kepala Laboratorium Material Maju : Dr. Ayi Bahtiar, M.Si.
Kepala Laboratorium Sistem Instrumentasi
dan Pemoresan Material Fungsional : Dr. I Made Joni, M.Sc.
Kepala Laboratorium Energi Terbarukan
dan Sistem : Dr. Mohammad Taufik, , MS
Kepala Laboratorium Teori dan
Komputasi Geofisika : Dr. Irwan Ary Dharmawan, M.Si.
Kepala Studio Geofsika : Kusnahadi Susanto, S.Si., MT.
Kepala Laboratorium Geologi dan Perpetaan : Eddy Supriyana, Drs., M.Si.
Kepala Laboratorium Instrumentasi Geofisika : Dr. Yudi Rosandi, M.Si.
Kepala Laboratorium Geofisika Lingkungan
dan SDA : Dr. Dini Fitriani, MT.
4. Deparemen Biologi
Kepala Laboratorium Biologi Molekuler : Nining Ratningsih, Dra., M.I.L.
Kepala Laboratorium Taksonomi/
Biosistematik Hewan : Hikmat Kasmara, Drs., M.Si.
29
Kepala Laboratorium Taksonomi/
Biosistematik Tumbuhan : Betty Mayawatie M, Dra., M.Si.
Kepala Laboratorium Struktur Fungsi
Perkembangan Hewan : Dr. Desak Made Malini, M.Si.
Kepala Laboratorium Struktur Fungsi
Perkembangan Tumbuhan : Dr. Tia Setiawati, M.Si.
Kepala Laboratorium Mikrobiologi Dasar : Dr. Nia Rossina, MS
Kepala Laboratorium Keanekaragaman
Hayati dan Layanan Ekosistem : Prof. Dr. Johan Iskandar, M.Sc.
Kepala Laboratorium Biologi Konservasi : Prof. Dr. Erri Noviar Megantara, MS
Kepala Laboratorium Ekologi Terestrial : Dr. Ruhyat Partasasmita, M.Si.
Kepala Laboratorium Ekologi Perairan : Sunardi, M.Si., Ph.D.
Kepala Laboratorium Toksikologi : Dr. Tri Dewi K. Pribadi, M.Si.
Kepala Laboratorium Mikrobiologi Terapan : Dr. Ratu Safitri, MS
5. Departemen Statistika
Kepala Laboratorium Data Mining : Anindya Apriliyanti P., S.Si., M.Si.
Kepala Laboratorium Statistika Spatial : Achmad Bachrudin, Drs., MS.
Kepala Laboratorium Regression and
Structural Equation Modeling : Yusep Suparman, S.Si., M.Sc.
Kepala Laboratorium Quality Control : Yuyun Hidayat, Drs., MS
Kepala Laboratorium Aktuaria : Ahmad Zanbar Soleh, S.Si., M.Si.
Kepala Laboratorium Statistika Multivariat : Titi Purwandari, Dra., MS
Kepala Laboratorium Stokastik : Gumgum Darmawan, S.Si., M.Si.
Kepala Laboratorium Desain Eksperimen
dan Riset Operasi : Enny Supartini Syarif, Dra., MS
Kepala Laboratorium Generalized Linier Models : Bertho Tantular, S.Si., M.Si.
Kepala Laboratorium Sampling Survey : Neneng Sunengsih, Dra., M.Stat.
30
PROGAM STUDI MATEMATIKA
31
Kompetensi Lulusan Peminatan Matematika Terapan
(Matematika Industri & Lingkungan dan Matematika Keuangan)
Menghasilkan lulusan yang memiliki:
1. Kemampuan memodelkan sistem nyata, mencari solusi dan meng-
interpretasikannya, dengan menerapkan pengetahuan matematika yang sesuai.
2. Kemampuan mengkomunikasikan model matematika secara ilmiah, baik lisan
maupun tulisan.
MOTIVATION ABILITY
• Memiliki rasa ingin tahu tentang • Mampu mengembangkan dan
dinamika perkembangan matematika, menerapkan ilmu matematika untuk
baik teori maupun terapannya. meningkatkan daya, karya dan
• Memiliki keinginan yang kuat untuk karsanya untuk mewujudkan
mengembangkan ilmu pengetahuan kesejahteraan masyarakat.
dan menerapkannya dalam kehidup- • Mampu memecahkan masalah di
an sehari-hari dalam pekerjaannya bidang matematika melalui analisis
dan kehidupan bermasyarakat. yang akurat.
• Memiliki kemauan untuk mening-
katkan pengetahuan, sikap, kemam- KNOWLEDGE
puan dan keterampilan dalam
bidang matematika. • Memiliki pemahaman tentang
pengertian umum matematika, ruang
SKILL lingkup kajiannya serta contoh
• Terampil menerapkan ilmu penerapannya.
matematika dalam memecahkan • Memiliki pemahaman tentang
metodologi ilmiah dalam pemecahan
masalah serta merumuskan alternatif
pemecahannya. masalah di bidang matematika.
• Terampil berkomunikasi secara lisan
dan tulisan dengan lulusan disiplin
ilmu terkait.
32
ATTITUDE
33
Pilihan Bidang Minat Komputasi Matematika
No. Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
1 D10A.0903301 Struktur Data dan Algoritma (*) 3 (2-1) MKB
2 D10A.0903302 Sistem Informasi Manajemen (*) 3 (3-0) MKB
Semester 5
No. Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
SEMESTER GENAP
Semester 2
35
Semester 4
No. Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
1 D10A.0900401 Geometri 1 2 (2-0) MKK
2 D10A.0900402 Persamaan Differensial Biasa 4 (4-0) MKK
3 D10A.0900403 Matematika Diskrit 4 (4-0) MKK
4 D10A.0900404 Matematika Statistika 4 (4-0) MKB
Pilihan Bidang Minat Matematika Murni (Analisis dan Aljabar)
No. Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
1 D10A.0901401 Analisis Numerik (*) 3 (3-0) MKB
2 D10A.0901402 Aljabar Linier Terapan (*) 3 (2-1) MKB
Pilihan Bidang Minat Matematika Terapan
(Matematika Industri & Lingk dan Matematika Keuangan)
No. Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
36
Pilihan Bidang Minat Matematika Terapan
(Matematika Industri & Lingk dan Matematika Keuangan)
38
perilaku cinta tanah air, Wawasan Referensi :
kebangsaan, kesadaran berbangsa 1. Purcell,E.J.&Varberg,D. 1984.
demi ketahanan nasional, Pola pikir, Kalkulus dan Geometri Analitis,jilid
sikap, yang komperhensif integral 1, terjemahan edisi 5, Erlangga.
pada seluruh aspek kehidupan 2. Stewart,J. 1998. Kalkulus, jilid
nasional. 1,terjemahan edisi 4, Erlangga.
3. Martono,K. 1999. Kalkulus,
UNX10.0900204 BAHASA INGGRIS Erlangga.
(MPK) 2 (2-0) 4. Leithold. 1993. Kalkulus dan Ilmu
Mata kuliah ini menjelaskan National Ukur Analitik.jilid 1&2. terjemahan,
Standard of English, Elements of edisi 5, Erlangga.
Grammar, Verb and Verb Phrase,
Nouns, Pronouns,and Noun Phrases, D10A.0900201 KALKULUS 2
Adjective and Adverb, The Simple Sen- (MKK) 4 (4-0)
tence, and The Complex sentence. Matakuliah ini menjelaskan konsep
integral tak wajar, barisan dan deret
Referensi : tak hingga, fungsi bernilai vektor,
1. Angela Downing and Philip Locke. fungsi bernilai skalar (fungsi dua
(1992). A University Course in En- peubah), integral lipat dua, dan
glish Grammar. Prentice hall. persamaan diferensial biasa.
2. Azar, B.S. (1992). Fundamentals of
English Grammar. Prentice Hall. Referensi :
3. Edward, G.W. and Nicole, G.M. 1. Purcell,E.J.&Varberg,D. 1984.
(1992). Using English Grammar. Kalkulus dan Geometri Analitis,jilid
Prentice Hall. 1&2, terjemahan edisi 5,Erlangga.
4. Randolph Quirk and Sidney 2. Stewart,J. 1998. Kalkulus, jilid
Greenbaum. (1990). A University 2,terjemahan edisi 4, Erlangga.
Grammar of English. Longman. 3. Martono,K. 1999. Kalkulus,
Erlangga.
D10A.0900101 KALKULUS 1 4. Leithold. 1993. Kalkulus dan Ilmu
(MKK) 4 (4-0) Ukur Analitik.jilid 2&3. terjemahan,
Matakuliah ini menjelaskan konsep edisi 5, Erlangga.
dasar sistem bilangan real,
pertaksamaan, fungsi, limit dan D10A.0900102 PENGANTAR
kekontinuan, turunan, aplikasi TEKNOLOGI
turunan, integral, aplikasi integral, INFORMASI
fungsi transenden, dan teknik (MKK) 3 (2-1)
pengintegralan. Matakuliah ini menjelaskan tentang
konsep dasar teknologi informasi,
serta peran komputer dan komunikasi
39
data sebagai komponen dari teknologi tumbukan, konsep pusat masa dan
informasi. gerak pusat masa, gerak roket, konsep
Referensi : gerak rotasi, benda tegar, momen
1. Thomas C. Bartee, Digital Computer inersia, momentum sudut, momen
Fundamentals, Mc Graw Hill. gaya. Mekanika fluida, statika fluida,
2. Michael Miller, Absolute Beginner's dinamika fluida. Panas, perambatan,
Guide to Computer Basics, Third Edi- teori kinematika gas, persamaan
tion, Que Publishing, 2005. keadaan, hukum termodinamika,
3. Turban E. 2004. Introduction to Infor- konsep entropi.
mation Technology, Third Edition.
John Wiley & Son Inc. D10F.09A0201 STATISTIKA
4. McLeod R, 2001. Management Infor- ELEMENTER
mation System. Ninth Edition, (MKB) 3 (3-0)
Prentice Hall. Matakuliah ini menjelaskan dasar-
dasar ilmu statistika, nilai-nilai
D10D.09A0101 BIOLOGI statistik, pengantar peluang, sam-
(MKK) 2 (2-0) pling, penaksiran parameter,
Biologi sebagai ilmu, teori asal pengujian hipotesis, analisis varians.
kehidupan, sifat dan aktifitas benda
hidup, struktur dan fungsi sel, monera, Referensi :
protista, metaphyta, metazoa, fisiologi 1. Walpole, G.R & Myers, R.H., 1986.
organisme autotrof dan heterotrof, Ilmu Peluang dan Statistika untuk
fotosintesis, respirasi, metabolisma sel, Insinyur dan Ilmuwan, ITB,
pemanfaatan energi. Bandung.
2. Sudjana, 2002. Metoda Statistik, edisi
D10B.09A0101 KIMIA DASAR 6, Tarsito Bandung.
(MKK) 2 (2-0) 3. Spiegel, M.R., 1984. Theory and
Stokhiometri, hukum termodinamika I, Problems of Statistics, Mc Graw Hill
termokimia, spektrum dan struktur atom, Inc.
potensial ionisasi, afinitas elektron,jari-
jari atom, struktur molekul, keelektro- D10A.0900202 PEMROGRAMAN
negatifan, teori ikatan kimia, asam-basa, KOMPUTER
konfigurasi elektron, susunan berkala, (MKB) 3 (2-1)
sifat periodik, sifat gas, zat padat, kisi Matakuliah ini menjelaskan tentang
kristal, cairan, hukum termodinamika II. organisasi sistem komputer,
penyusunan algoritma dan pemecahan
D10C.09A0101 FISIKA DASAR masalah, variable, array, pointer, state-
(MKK) 3 (3-0) ment if dan iterasi, fungsi dan prosedur,
Kinematika dan dinamika partikel, proses search dan teknik sorting yang
kerja energi, momentum linear, impuls, diimplementasikan dengan meng-
gunakan bahasa pemrograman.
40
Referensi : D10A.0900304 PENDAHULUAN
1. Deitel & Deitel, "C How to Program", RISET
Prentice Hall 2000. OPERASIONAL
2. Brookshear, J.G., "Computer Science: (MKK) 3 (3-0)
An Overview", Benjamin-Cummings Sejarah singkat RO, Ciri-ciri RO,
2000. Peranan RO, Model-model kuantitati,
3. Forouzan, B.A and Gilberg, R.F., metode penyelesaian, metode grafik,
"Computer Science: A Structured Pro- metode simplek, metode simpleks Big
gramming Approach Using C", M, Metode simpleks Dua fasa, Metode
Brooks/Cole 2001. Simpleks diperbaiki, Dual, metode
Transfortasi, metode solusi layak awal,
D10A.0900301 KALKULUS metode penyelesaian teori permainan,
PEUBAH BANYAK analisis jaringan, notasi, jalur kritis,
(MKK) 4 (4-0) aplikasi analisis jaringan.
Mata kuliah ini menjelaskan konsep
tentang intergral lipat tiga, integral Referensi :
garis, integral permukaan dan bentuk 1. Hilier F. S. and Lieberman G.J.,2001,
vektornya , Fungsi Gamma dan Fungsi Introduction to Operattions Re-
Beta, Transformasi Laplace, dan deret search, Mc Graw Hill, 7th.
Fourier serta pemakaiannya di dalam 2. Sudradjat, 2008, Modul 1 dan 2
masalah sains dan rekayasa. Pendahuluan Penelitian
Operasional, Diktat Kuliah, Jurusan
Referensi : Matematika FMIPA Unpad.
1. Dale Varberg and Edwin J. Purcell. 3. Nesu W., CoppinsR., Linear Program-
1992. Calculus with Analytical Ge- ming and Extentions, Mc. Graw-Hill,
ometry. Prentice Hall International 1981.
Editions. 4. Nurhayati M.T. mardiono,
2. Ayres, Frank. Jr. & Ault, J.C. 1981. Pemograman Linier, Teknik Industri
Theory and Problems of Differential ITB, 1984.
Equation. New York : McGraw-Hill 5. Taha, A Hamdy, 1992, Operations
Inc. Research, an Introducton 4th edition,
3. Koko Martono. 1999. Sari Informasi Singapure, McMillan Publishing
Kalkulus Peubah Banyak. Himpunan Company, 1992.
Pegawai Matematika ITB. 6. Sudradjat, Pengantar Analisis dan
4. Kreyszig,E.,1999.Advance Engineer- perancangan Sistem, Bandung, Teknik
ing Mathematics, 8th,John Wiley & Industri, Fakultas Teknik Unjani, 1995.
Sons,Inc.
D10A.0900303 METODE NUMERIK
(MKB) 3 (3-0)
Matakuliah ini menjelaskan konsep
dasar Penyelesaian secara Numerik,
41
Analisis galat, Penyelesaian per- D10A.0903301 STRUKTUR DATA
samaan tak linear(metode Bisection, DAN
Regula falsi, Secant, Newton Ralpson, ALGORITMA
fixed point iteration), Penyelesaian (MKB) 3 (2-1)
system persamaan linear(metode Matakuliah ini memuat pengertian dan
pemakaian dari struktur data statis dan
eliminasi Gauss, Gauss-Jordan,
dinamis linear, seperti larik serta record,
Dekomposisi LU, Iterasi Jacoby dan
senarai berantai tunggal dan ganda,
Iterasi Gauss-Seidel), Interpolasi tumpukan dan antrian, serta struktur
(Metode Selisih Terbagi Newton, data dinamis non linear seperti multi list
Lagrange, Newton-Gregory, Spline), dan pohon. Implementasi meng-
Turunan Numerik (metode Hampiran gunakan bahasa C++ berdasarkan
selisih maju, Selisih Mundur, selisih algoritma yang berkaitan dengan
pusat), Integrasi Numerik (aturan segi struktur data.
empat, aturan trapezium, Simpson,
dll). Referensi :
1. Hariyanto,B. 2004. Struktur Data.
Referensi : Bandung : Penerbit Informatika.
2. Kruse, R.L. 1994. Data Structure and
Buku Wajib: Mathews, John H.. Kurtis
Program Design, 3rd ed. India :
D.Fink,1999, Numerical Methods us-
Prentice Hall.
ing Matlab 3rd edition, Prentice- 3. Tremblay.1994. Introduction to Com-
Hall,Inc. puter Science : An Algorithmic Ap-
proach. USA : McGraw Hill.
D10A.0900203 ALJABAR LINIER 4. Santosa, I. 1993. Struktur Data.
ELEMENTER Yogyakarta: Penerbit Andi Offset.
(MKK) 4 (4-0) 5. Munir, R. 2007. Algoritma dan
Mata kuliah ini membahas tentang Pemrograman. Jilid 2. Bandung:
Matriks, Sistem Persamaan Penerbit Informatika.
Linier,Determinant, Vektor - Vektor di
R2 dan R3, Ruang - Ruang Vektor D10A.0902303 MATEMATIKA
Euclidean, Ruang - Ruang Vektor KEUANGAN
Umum, Ruang Hasil Kali Dalam, Nilai (MKB) 3 (3-0)
- Vektor Eigen, Transformasi Linier. Mata kuliah ini menganalisis teori dan
penerapan matematika tentang aset,
pasar modal, portofolio, forward & fu-
Referensi :
ture, opsi, bunga, anuitas, amortisasi,
1. Anton, Rorres, 2004, Aljabar Linier
dan rekayasa keuangan.
Elementer, terjemahan, edisi 8, jilid 1
Referensi :
dan jilid 3, Erlangga.
1. Capinski, M. & Zastawnik, T. (2003).
2. Leon, Steven J, 2001.Aljabar Linier dan
Mathematics for Finance. An Intro-
Aplikasinya, terjemahan, Alih Bahasa:
Alit Bondan, edisi kelima, Jakarta: duction to Financial Engineering.
Erlangga London: Spinger-Verlag, Inc.
42
2. Kellison, S.G. (1970). The Thepry of line Series. Singapore: McGraw -Hill
Interest. Homewood, Illinois: Rich- International Book Company.
ard D. Irwin, Inc. 3. Erwin Kreyszig, Advanced Engineer-
3. Wilmott, P. (2001). Introduces Quanti- ing Mathematics, John Wiley & Sons
tative Finance. New York: John Wiley
Inc.
& Sons, Ltd.
4. Brigo, D. & Mercurio, F. (2001). Interest
Rate Models. Theory and Practice. Lon- D10A.0900402 PERSAMAAN
don: Springer-Verlag, Inc. DIFERENSIAL
BIASA
D10A.0900401 GEOMETRI 1 (MKK) 4 (4-0)
(MKB) 2 (2-0) Membahas mengenai pengenalan dan
Matakuliah ini memuat konsep penjelasan berbagai bentuk Per-
geometri jarak, sudut, titik tembus, samaan Diferensial dengan solusi dan
irisan dalam dimensi tiga, cara
aplikasi, PDB orde satu, PD linear orde
melukis dan menghitungnya.
2 dan solusi, PD linear orde tinggi,
transformasi Laplace dan nilai batas
D10A.0900503 GEOMETRI 2
(MKB) 2 (2-0) dan Sistem PD Linear.
Mata Kuliah ini menjelaskan konsep
dasar geometri, transformasi linear, Referensi :
isometri, komposisi dari tranformasi, 1. Erwin Kreyszig, Advanced Engineering
fraktal dan dimensinya, set Mathematics, John Wiley & Sons Inc.
Mandelbrot, dengan menggunakan 2. Finizio- Ladas, 1982. Persamaan
Diferensial Biasa dengan Penerapan
Geometers Sketchpad dan sumber-
Modern, Jakarta : Erlangga.
sumber berbasis Web.
3. Humi, Mayer & Miller. 1992. Bound-
ary Value Problem and Partial Dif-
D10A.0901502 FUNGSI KHUSUS ferential Equation. Boston : PWS -
(MKB) 3 (3-0) KENT Publishing Company.
Mata kuliah ini memuat Fungsi 4. Simon F. George. 1979. Diferential
Gamma, Fungsi Beta Deret Fourier Equation with Applications and His-
Transformasi Laplace, Fungsi Bassel, torical Notes, Tata Mc Graw - Hill
Fungsi Legendre, Polinomial Hermite, Publishing Company Limited.
dan Polinomial Laguerre.
D10A.0900504 METODOLOGI
Referensi :
PENELITIAN
1. Murray R. Spiegel. 1986. Analisis Fou- (MKB) 2 (2-0)
rier. Erlangga. Mata kuliah ini memperkenalkan konsep-
2. Ayres, Frank. 1982. Laplace Transform konsep dalam melakukan penelitian,
: Theory and Problems Schaum Out-
43
etika dalam penelitian terutama pada Referensi :
penelitian bidang eksakta, yang 1. Hogg, R.V. & Craig, A.T., 2005. Intro-
mencakup: pengantar penelitian, dasar- duction to Mathematical Statistics, 6th
dasar penelitian, Metodologi penelitian, edition, Macmilan Pub. Co. Inc., New
menyiapkan proposal penelitian dan York.
laporan penelitian. 2. Dudewich, E.J. & Mishra, N.S. 1995.
Statistik Matematik Modern,
Referensi : terjemahan, ITB Bandung.
1. Fraenkel, J. R., and Wallen, N. E.,
1993, How to Design and Evaluate D10A.0900403 MATEMATIKA
Research in Education, Second Edi- DISKRIT
tion, New York: McGraw-Hill Inc. (MKB) 4 (4-0)
2. Carnap, R. , 1995, An Introduction to Mata Kuliah ini menjelaskan konsep
the Philosophy of Science, New York: dasar menghitung, alat kombinatorik,
Dover Publications, Inc. kalf dynomial dan segitiga pascal,
3. Nazir, M., 1985, Metode Penelitian, bilangan fibonanci, probabilitas
Jakarta: PT Ghalia Indonesia. kombinatorial, bilangan bulat,
4. Koswara, J. dan Rumawas, F. 1985, pembangiannya dan bilangan prima.
Teknik Penulisan dan Presentasi
Ilmiah, Bogor: IPB. D10A.0901402 ALJABAR LINIER
5. Nasution, S, 2004, Metode Research : TERAPAN
(MKB) 3(3-0)
Penelitian Ilmiah, Jakarta: Bumi
Mata kuliah ini membahas sistem
Aksara.
persamaan linier, matrik, vektor dalam
6. Gulo, W., 2004, Metodologi
Rn, tranportasi linier, nilai dan vektor
penelitian, Jakarta: PT Grasindo.
eigen dan aplikasinya, aljabar dalam
7. Arifin,E. Z., 2004, Dasar-dasar
produksi dan manajemen.
Penulisan Karangan Ilmiah, Jakarta:
PT Grasindo.
D10A.0901604 TEORI GRAPH
(MKB) 3 (3-0)
D10A.0900302 PENGANTAR
Pengertian graph, matriks yang
TEORI PELUANG
memiliki suatu graph, jenis graph,
(MKB) 4 (4-0)
Matakuliah ini menjelaskan dasar- path dan sirkuit, tree, graph Euler dan
Hamilton, cut-set, ruang vektor graph,
dasar teori peluang yang didasarkan
graph berarah dan relasi, sorting, net-
kepada konsep himpunan, ruang
sampel, variabel acak, fungsi work, jarak terpendek, minimal
spaning tree, maksimal flow, decision
kepadatan peluang, fungsi distribusi,
tree, planar graph, kesinambungan
ekspektasi, fungsi kepadatan peluang
marginal, peluang bersyarat, dan matching, coloring dan covering,
matroid.
kebebasan stokastik, model-model
distribusi.
44
D10A.0902304 ANALISIS REGRESI Referensi :
(MKB) 3 (3-0) 1. Belawati Widjaya, 1988 - 1989, logika
Mata kuliah ini menjelaskan penger- Matematika (buku Monograph), PALL
tian regresi linier sederhana, variabel Ilmu Komputer Univ. Indonesia.
bebas dan tak bebas, regresi linier mul- 2. M. Mouris Mono, 1984. Digital Design,
tiple, penaksiran parameter, pengujian Prentice/Hall International, Inc.
outlier, koefisien korelasi, koefisien
determinasi, koefisien korelasi parsial, D10A.0902401 TEORI ANTRIAN
pemilihan regresi terbaik, rancangan (MKB) 3 (3-0)
percobaan acak sempurna, blok, Mata Kuliah ini menjelaskan konsep
faktorial. Teori Antrian, Sistem Antrian, Struktur
Antrian, Model Antrian dan aplikasi-
Referensi : nya dalam kehidupan sehari-hari.
1. Walpole, G.R & Myers, R.H., 1986. Ilmu
Peluang dan Statistika untuk Insinyur Referensi :
dan Ilmuwan, ITB, Bandung. 1. Subagyo, Pangestu. 1988. Dasar-
2. Sudjana, 1991. Desain dan Analisis dasar Operations Research, BPFE
Eksperimen. Tarsito Bandung. Yogyakarta.
3. Myers, R.H. 1990. Classical and Modern 2. Mooney, Douglas D. 1999. A Course
Regression with applicatioan, PWS-Kent in Mathematical Modeling, The
USA. Mathematical Association of
America.
D10A.0902301 LINEAR
PROGRAMMING D10A.0903401 SISTEM OPERASI
(MKB) 3 (3-0) (MKB) 3 (2-1)
Model-model pemrograman linear, Mata kuliah ini memuat pengertian
pembatasan pemrograman linear, dasar system operasi , konsep proses
penyelesaian program linear dengan berikut penjadwalan, masalah
metoda grafik, penyelesaian program kongkurensi seperti mutual exclusion,
linear secara tabel, metoda simpleks, sinkronisasi, deadlock dan starvation,
metoda M besar, degeneracy dan cy- Manajemen memori meliputi real
cling, metoda revised simplex, teori memori dan virtual memori,
Primal-Dual, masalah assigment, Manajemen I/O, Manajemen File dan
masalah transportasi. Keamanan Sistem. Studi kasus yang
D10A.0901301 LOGIKA diambil mengenai Linux dan Windows.
MATEMATIKA
(MKB 3(3-0) Referensi :
Mata Kuliah ini mempelajari logika 1. Hariyanto,B. 2004. Sistem Operasi..
proposisi, Logika predikat, dan aljabar Bandung: Penerbit Informatika.
dan logika Boole. Masing-masing 2. Tanenbaum, A.S. 1992. Modern Oper-
bagian berisi tentang sintaks, aturan, ating System. 2nd edition. NewJersey:
Prentice Hall.
nilai kebenaran dan kesetaraan.
45
3. Stalling, W. 1995. Operating System. bidang lain, misalnya vibrasi, transmisi,
New Jersey:Prentice Hall. konduksi, deret Fourier.
4. Silberschatz, A dan Galvin,P. 1994.
Operating System Concept. MA : D10A.0900404 MATEMATIKA
Addison Wesley. STATISTIKA
(MKB) 4 (4-0)
D10A.0900501 FUNGSI Matakuliah ini menjelaskan tentang
KOMPLEKS distribusi sampling, limit distribusi,
(MKK) 3 (3-0) penaksiran dan hipotesis.
Mata kuliah ini menjelaskan konsep
dasar bilangan kompleks, sifat-sifat Referensi :
bilangan kompleks, bidang kompleks, 1. Hogg, R.V. & Craig, A.T., 2005. Intro-
bentuk modulus argument, fungsi duction to Mathematical Statistics, 6th
analitik, geometri elementer pada edition, Macmilan Pub. Co. Inc., New
fungsi kompleks, limit dan York.
kekontinuan, turunan fungsi kompleks, 2. Dudewich, E.J. & Mishra, N.S. 1995.
persamaan Cauchy-Riemann, peme- Statistik Matematik Modern,
taan dan transformasi. terjemahan, ITB Bandung.
46
D10A.0902402 PEMROGRAMAN penduduk dan penduduk stabil,
NON LINIER Beberapa cara menaksir data tidak
(MKB) 3 (3-0) lengkap.
Matakuliah ini menjelaskan konsep
dasar perhitungan Nilai Optimum dari Referensi :
berbagai permasalahan Non Linear, 1. Shyrock, Henry, Jacob S. Siegele, As-
model matematika non linear, langkah- sociates, The Methods and Material
langkah pemodelan non linear, of Demography, Newyork: John
penentuan solusi layak awal, Willey.
penentuan solusi optimum, 2. Wijoyo Nitisatro, Population Trend in
pemrograman non linear satu variabel, Indonesia.
pemrograman tak linear banyak 3. Rozy Munis, Dasar-dasar Demografi,
variabel, pemrograman kuadratik, teori Lembaga Demografi Universitas In-
keputusan non linear, pemrograman donesia.
dinamika deterministik. 4. Borclas, GW, 1958, Techniques of
Population Analysis. Newyork : John
Referensi : Willey.
1. Luenberger, David G. Linear and
Nonlinear Programming. 2nd ed. D10A.0902302 METODE
Reading, MA: Addison Wesley, 1984. PERAMALAN
ISBN: 0201157942. (MKB) 3 (3-0)
2. Bazaraa, Mokhtar S., Hanif D. Matakuliah ini menjelaskan konsep
Sherali, and C. M. Shetty. Nonlinear dasar mengenai pola data masa lalu,
Programming: Theory and Algo- statistika deskriptif, peramalan
rithms. New York: John Wiley & Sons, eksplanatoris, taksiran least square,
1993. ISBN: 0471557935. ketepatan metoda peramalan, metoda
3. Rao, S.S. Optimization: Theory and moving average, metoda eksponensial
Applications. Wiley Eastern Limited. smoothing, metoda pencocokan trend,
ISBN: 085226 756 8. metoda dekomposisi klasik, metoda
dekomposisi census, peramalan dengan
D10A.0902403 MATEMATIKA regresi linear sederhana, peramalan
DEMOGRAFI dengan regresi multiple, peramalan
(MKB) 3(3-0) dengan regresi non linear, model Box
Mata kuliah ini menjelaskan mengenai Jenskins, peramalan dengan model
perkembangan penduduk dunia, ARIMA.
permasalahan sumber data dan
galatnya, tingkat dan nisbah dalam Referensi :
demografi, tabel kehidupan, 1. Moriarty, 1980. Estimation and Fore-
kematian/mortalitas, kelahiran, cast Performance of a Multivariat Time
susunan penduduk, migrasi dan Series Model, Mc Graw-Hill.
sekolah, Proyeksi penduduk, Model
47
2. Manegod, 1981. Time Series Properties 5. Elmasri, Ramez; Navathe, Shamkant
of Earnings. B.; Fundamentals of Database Sys-
3. Spyros, 1983. Forecasting , John Wiley tems, The Benjamin/Cummings Pub-
& Sons. lishing Company, Inc., California,
4. Montgomery. 1976. Forecasting ang 2001.
Time Series Analysis, Mc Graw Hill.
D10A.0903702 REKAYASA
D10A.0903602 BASIS DATA PERANGKAT
(MKB) 3 (2-1) LUNAK
Matakuliah ini menjelaskan arsitektur (MKB) 3 (2-1)
dan konsep dari sistem manajemen Mata kuliah RPL, memberikan dasar-
basis data, data modeling dasar ilmu komputer kepada
menggunakan model ER, relasional mahasiswa, yang berkaitan konsep
dan formal query language, aljabar rekayasa perangkat lunak dan
relasional, kalkulus relasional, SQL, bagaimana konsep ini diterapkan
QUEL, QBE. Dalam mata kuliah ini pada pemrograman berorientasi objek,
dijelaskan juga tentang functional de- berkaitan dengan topik-topik :
pendency dan normalisasi, Pendahuluan terdiri dari; Evolusi
pemrosesan query, security, perangkat lunak, Paradigma perang-
concurrency control dan recovery, kat lunak, Deskripsi rekayasa
serta object oriented database, client perangkat lunak, pemodelan dalam
server database, distributed database, rekayasa perangkat lunak. Pengem-
web database. bangan perangkat lunak berkaitan
dengan Penyelidikan awal, studi
Referensi : kelayakan, penentuan kebutuhan sys-
1. Connoly, Thomas; Begg, Carolyn; tem, desain system, serta implementasi
Strachan, Anne; Database Systems : A dan evaluasi. Perancangan Perangkat
Practical Approach to Design, Imple- lunak berkaitan dengan Batasan sys-
mentation and Management, 3rd edi- tem, Data flow diagram, Context dia-
tion, Addison Wesley, 2001. gram, event list, Data Dictionary,
2. Date, C.J.; An Introduction to Database Spesifikasi proses, dan Entity Relation-
System, Addison Wesley Publishing ship diagram. Implementasi Perangkat
Company, Vol. 7, New York, 2000. Lunak, berkaitan dengan testing,
3. Ramakrishnan and J Gehrke; Database konversi, instalasi dan pelatihan.
Management Systems, 4rd edition, Konsep rekayasa perangkat lunak
Addison Wesley, 2004. pada pemrograman berorientasi objek.
4. Korth, H.; Database System Concept,
Mc Graw Hill, 4th edition, New York, Referensi :
2002. 1. Pressman, Roger. S. (2001). Software
Engineering : A Practitiooner, Ap-
48
proach. New York: MacGraw-Hill vival dari data tidak lengkap, studi
Companies Inc. lanjut.
2. Sommervile , Ian, (1995) Software En-
gineering, 5 edition, Addison Wesley. Referensi :
3. Booch G, Rumbaugh J and Jacobson, I. 1. Eland-Johnson, Regina C, 1980, Sur-
1999. The Unified Modeling Language vival Model and Data Analysis,
User Guide. Pearson Education. Up- Newyork : John Willey.
per Saddle River, NJ 07458. 2. Batten , 1998, Survival Model and Data
4. Bennet, S Et.All. 2002. Object Oriented Analysis, Newyork : John Willey.
System Analysis and Design using 3. Cox & Oaks C, 1998, Survival Model,
UML. Mc Graw Hill Education. Newyork : John Willey.
4. Eland-Johnson, Regina C, 1980, Sur-
D10A.0903402 ORGANISASI DAN vival Model and Data Analysis,
ARSITEKTUR Newyork : John Willey.
KOMPUTER
(MKB) 3 (2-1) D10A.0900601 STRUKTUR
Pengantar rancangan komputer, ALJABAR 1
perspektif historis, komponen dari (MKK) 4 (4-0)
sistem komputer, organisasi dasar Mata Kuliah ini menjelaskan tentang
mesin komputer, performance dan cost, himpunan, sifat - sifat bilangan bulat,
pilihan dalam rancangan, realisasi pemetaan, sifat - sifat pemetaan,
organisasi sistem komputer, IBM 360, permutasi, Definisi Group, Subgroup,
DEC VAX, mikroprosesor Intel 80 x 86, Kaset, Subgroup Normal, Homo-
prosesor RISC, rancangan dan morfisma, Isomorfisma, Automorfisma.
implementasi perangkat instruksi,
rancangan prosesor, unit pengenalan Referensi :
micro-programming dan hardware con- 1. Herstein,I.N.,1975, Topics In Algebra,
trol, organisasi memory dan virtual second Edition, John Willey & Sons,
memory, unit masukan/keluaran, New York.
rancangn RISC, dan CISC, organisasi 2. Arifin, Achmad, 2000, Aljabar , ITB,
prosesor paralel, SIMD/MIMD. Bandung.
3. Fraleigh, Jonhn, B., 1988, A First
D10A.0902503 MODEL SURVIVAL Course In Abstract Algebra, Addision
(MKB) 3 (3-0) - Wesley Publishing Company.
Matakuliah ini menjelaskan survival
data, ukuran mortalitas, konsep D10A.0900602 ANALISIS REAL 1
eksposur, CBR,CDR, fungsi distribusi, (MKK) 4 (4-0)
fungsi survival, fungsi hazard, force Materi-materi pada mata kuliah ini
of mortality, konstruksi life table, adalah sebagai berikut : Sistem
Model seleksi, estimasi fungsi survival Bilangan Real, Topologi Himpunan;
dari data lengkap, estimasi fungsi sur- Himpunan Terbatas, Batas himpunan,
49
Titik Interior, Titik Limit, Himpunan Tujuan dari mata kuliah ini adalah
Buka, Himpunan Tutup, Himpunan membekali para mahasiswa untuk
Kompak, Barisan Bilangan Real; bisa mempelajari berbagai masalah
Kekonvergenan Barisan, Barisan yang berkaitan dengan keadaan dan
Cauchy, Barisan Kontraksi, dan Fungsi sifat suatu populasi dengan
menggunakan pemodelan
Kontinu; Jenis-jenis Fungsi,
matematika. Aplikasi dari matematika
Kekontinuean Fungsi, Kontinue
populasi bisa ditemukan dalam
Seragam, Fungsi Lipschitz, Fungsi berbagai bidang, misalnya 'demogra-
Kontraksi, Sipat-sipat Fungsi phy', 'natural resource management',
Kontinue. 'biological control theory', 'biological
conser-vation', 'epidemiology', dsb.
Referensi : Sylabus: Model matematika, sifat
1. Robert G. Bartle & Donald R.Sherbert, kualitatif dari persamaan diferensial,
Introduction to Real Analysis ( sec- model populasi single-species dan
ond edition ), John Wiley & Sons, multi-species, model populasi diskrit
Inc,New York, 1992. dan kontinu, model populasi dengan
2. Walter Rudin, Real and Complex age-structure, sex-stucture, dan spatial
structure, model populasi deterministik
Analysis (Third Edition), McGraw-
dan stokastik, contoh pemakaian model
Hill Internationat Editions,
populasi dalam berbagai bidang.
Singapore, 1987 .
3. Apostol, Introduction to Mathemati- D10A.0902501 OPTIMASI
cal Analysis. (MKB) 3 (3-0)
4. Soeparna Darmawijaya, Pendahuluan Matakuliah ini menjelaskan konsep
Analisis Real, UGM, 2005. dasar perhitungan Nilai Optimum
dari berbagai permasalahan, model
D10A.0901401 ANALISIS matematika, langkah-langkah
NUMERIK pemodelan, penentuan solusi layak
(MKB) 3 (3-0) awal, penentuan solusi optimum,
Penyelesaian persamaan tak linear dan pemrograman linear, pemrograman
sistem persamaan linear, interpolasi tak linear, pemrograman kuadratik,
dan penghampiran, pengintegralan teori keputusan, portofolio, teori
numerik, penyelesaian numerik jaringan, barisan tak terbatas, model
persamaan diferensial biasa, solusi transportasi, model poisson, optimasi
dengan deret Taylor, metoda Picard, biaya proyek, internal rate of return.
metoda Euler, metoda Runge Kutta,
metoda Prediktor Korektor, metoda Referensi :
Adam-Basfort, metoda Adam-Moulton, 1. Richard Bronson, 1996. Operations
stabilitas dari metoda Numerik. Research, Mc Graw-Hill.
2. Shety,C.M. 1998. Non Linear Pro-
D10A.0902802 MATEMATIKA gramming.
POPULASI 3. Suharto, Imam. 1999. Manajemen
(MKB) 3 (3-0) Proyek , Erlangga.
50
4. Tjutju Tarliah. 1998. Penelitian sis: the problem of estimation, Lab.
Operasional, Sinar Baru. Komputer (regression two and more
variables), Dummy variable Regression
D10A.0903302 SISTEM Model, Multicollinearity, Lab.
INFORMASI Komputer (Multicollinearity),
MANAJEMEN
Heteroscedasticity, Lab. Komputer
(MKB) 3 (2-1)
(Heteroscedasticity), Autocorrelation,
Mata kuliah SIM, memberikan dasar-
dasar ilmu komputer kepada mahasiswa, Lab. Komputer (Autocorrelation).
yang berkaitan dengan topik-topik :
Komputer sebagai sistem informasi Referensi :
organisasi, Fokus mutakhir dalam 1. Gujarati, Damodar N. (2003). Basic
penggunaan sistem informasi, Teori dan Econometrics, 4th edition.
metodologi sistem, Komputer sebagai
peralatan pemesahan masalah, Sistem D10A.0902602 SISTEM DINAMIK
informasi berbasis komputer Sistem (MKK) 3(3-0)
informasi organisasi dan Informasi Mata kuliah ini menguraikan sifat-sifat
sebagai sumber daya yang dikelola. kualitatif dan geometrik dari sistem
Mahasiswa diharapkan memahami dinamik, baik yang kontinu (persamaan
ketujuh topik tersebut, dan dapat diferensial) ataupun yang diskrit (map).
mengapresiasikan ke dalam kehidupan
Materi yang dibahas diantaranya
sehari-hari.
pengertian dasar dari sistem dinamik,
Referensi : persamaan skalar otonomus, teori
1. Raymond McLeod, Jr., 1995. Management bifurkasi, persamaan non-otonomus,
Information Systems: A Study of Com- kestabilan solusi dan solusi periodik.
puter-Based Information Systems, Six
Edition. Englewood Cliffs, New Jersey. Referensi :
2. Kenneth C&Jane. Laudon., 2000, Man- 1. J. Hale & H. Kocak, Dynamics and
agement Information Systems., Organiza- Bifurcations, Springer Verlag 1991.
tions and Technology in tehe Netwoeked 2. R.L. Devancy, An Introduction to
Enterprise, Prentice Hall. Chaotic Dynamical Systems, Ben-
D10A.0903302 SISTEM DIGITAL jamin/Cummings, 1986.
(MKB) 3 (3-0)
D10A.0901603 TEORI KONTROL
D10A.0902504 EKONOMETRIKA LINIER
(MKB) 3 (3-0) (MKK) 3(3-0)
Introduction, The Nature of Regression Mata Kuliah ini menyajikan perlakuan
Analysis, Two variable regression analisis dasar sistem kontrol dengan
analysis: Some Basic Ideas, The Prob- metode konvensional dan ruang
lem of estimation, Two variable regres- keadaan serta desain sistem kontrol
sion : interval estimation and hypoth- dengan metode konvensional dengan
esis testing, Multiple regression analy- analisis dan desain sistem kontrol
dengan metode ruang keadaan.
51
Referensi : Ring, Ideal dan Ring Faktor, Macam-
1. Ogata, K. 1997. Modern Control En- macam Ideal, Lapangan Kuosien dari
gineering, Third Edition, Prentice Daerah Integral, Polinomial Ring,
Hall. Faktorisasi Polinom atas lapangan,
2. Lewis, F. 1995. Optimal Control, edisi Daerah Faktorisasi Tunggal, Daerah
2, John Wiley & Sonc, Inc. Euclid.
3. Ogata, K. 1996. Teknik Kontrol
Automatik, Jilid 1 dan 2 . terjemahan, Referensi :
edisi 2, Erlangga. 1. Herstein,I.N.,1975, Topics In Algebra,
second Edition, John Willey & Sons,
D10A.0900603 PEMODELAN New York.
MATEMATIKA 2. Arifin, Achmad, 2001, Aljabar , edisi
(MKB) 4 (4-0) kedua, ITB, Bandung.
Mata kuliah ini menjelaskan konsep 3. Fraleigh, Jonhn, B., 2000, A First
dasar pemodelan dalam materi CourseIn Abstract Algebra, ASIA Pte,
persamaan dan fungsi linear, kuadrat, Ltd, Singapore.
eksponen, logaritma, rasional, 4. Hungreford,, Thomas, W., 1974, Alge-
polinom, dan logistik dalam bra, Springer-Verg, New York, Inc.
representasi numerik, grafik, dan
analitik. Materi ini diterapkan dalam D10A.0900702 ANALISIS REAL 2
model pertumbuhan aritmetik, (MKK) 4 (4-0)
geometrik, kuadratik, dan kombinasi Materi-materi pada mata kuliah ini
dalam bentuk persamaan diferens. adalah sebagai berikut : Fungsi
Bervariasi Terbatas, Integral Ri-
Referensi : emann, Barisan Fungsi, Deret Fungsi
1. Walter J. Meyer . Concepts of Math- dan Ruang Metrik.
ematical Modeling. Mc Graw -Hill.
2. Kalman, D. (1997). Elementary Math- Referensi :
ematical Models. USA: The Math- 1. Robert G. Bartle & Donald R.Sherbert,
ematical Association of America. Introduction to Real Analysis ( second
3. Mooney, D. dan Swift, R. (1999). A edition ), John Wiley & Sons, Inc,New
Course in Mathematical Modeling. York, 1992.
The Mathematical Association of 2. Robert G. Bartle & Donald R.Sherbert,
America. Elements of Real Analysis ( second
edition ), John Wiley & Sons, Inc,New
D10A.0900701 STRUKTUR York, 1992.
ALJABAR 2 3. Golberg, Richard R., Methods of Real
(MKK) 4 (4-0) Analysis, John Wiley & Sons.
Mata Kuliah ini menjelaskan 4. Soeparna Darmawijaya, Pendahuluan
mengenai: Ring (Gelang-gang), sifat- Analisis Real, UGM, 2005.
sifat Ring, Subring, Homomorfisma
52
D10A.0901702 TEORI UKURAN kuliah ini sebagian topik disajikan
DAN INTEGRAL mahasiswa berupa presentasi
(MKB) 3 (3-0) kelompok.
Mata kuliah ini membahas tentang
fungsi terukur, ukuran, ruang terukur, Referensi :
integral. 1. Cryer.J.D(1986), Time Series Analysis,
Boston : PWS-KENT, Publisihing
Referensi : Company.
1. Robert G. Bartle, Element of Integration. 2. Wei, W.W.S. (1990), Times Series
Analysis Univariate and Multivari-
D10A.0901802 ANALISIS ate Methods, New York: Addison-
FUNGSIONAL Wesley Publishing Company, Inc.
(MKB) 3 (3-0)
3. Box, G.E.P. and Jenkins, G.M., (1976),
Ruang metrik, ruang fungsi C(a,b),
Time Series Analysis, Forecasting and
Lp(p,1), ruang barisan, ruang metrik
Control, San Fransisco: Holden-Day,
lengkap, ruang linear bertopologi,
Inc.
ruang linear bernorma, ruang Banach,
4. Hamilton, J. D., (1994), Time Series
ruang produk dalam ruang Hilbert,
Analysis, New York: Princeton Uni-
himpunan konveks, teorema Hahn-
versity Press,
Banach, keterbatasan merata,
5. S-Plus 2000.
transformasi kompak, ruang Dual
Lp(p,1) dan C(a,b), teorema pemetaan
UNX10.0900008 KULIAH KERJA
buka, teorema graf tutup, ruang Lp, NYATA
operator konyugate, ruang konyugate, (MBB) 1 (1-10)
basis dual, refleksivitas, himpunan
ortonormal, teorema Riesz-Fisher. D10A.0900502 PENGANTAR
ANALISIS
D10A.0902404 ANALISIS DERET (MKK) 3 (3-0)
WAKTU D10A.0900505 PROSES
(MKB) 3 (3-0) STOKASTIK
Pengertian dan konsep dasar deret (MKB) 3 (3-0)
waktu model Box-Jenkins, indefikasi Kuliah ini mempelajari struktur
model deret waktu stasioner, fungsi matematika yang dipergunakan untuk
autokorelasi dan fungsi autokorelasi memodelkan evolusi dari suatu sistem
parsial, model ARMA, model AR, dan yang memuat ketidakpastian.
model MA, estimasi parameter model Materi kuliah ini meliputi: Pengantar
dan checking diagnostic serta proses stokastik, Rantai Markov
prakiraan meng-gunakan model yang dengan parameter diskrit, Proses Pois-
sesuai untuk waktu mendatang, son, Rantai Markov dengan parameter
pengenalan model ARIMA. Dalam kontinu, serta proses kelahiran dan
proses kematian.
53
Referensi : Mata kuliah ini menguraikan konsep
1. Ross, S.M, "Introduction to probabil- proses stokastik, pengertian dasar dari
ity Models", 7th edition, Harcourt Aca- model time series, model spasial, dan
demic Press, 2000. model space-time (khususnya model
2. Tijms, H.C. , "stochastic models : An STAR) serta menerapkannya pada
Algoritmic Approach", John Wiley & data lapangan.
Sons, 1994.
3. Taylor, H. M. & Karlin, S., 'An Intro- Referensi :
duction to Stochastic Modeling', Aca- 1. Bennet, R.J., 1979, Spatial Time Series
demic Press, 1993. Analysis-Forcasting-Control, London:
4. Oshaki, S. Apllied Stochastic Pro- Pioneer
cesses. 2. Cryer, J.D., 1986, Time Series Analysis,
5. Schaum Series Boston: PWS-KENT Publishing Com-
pany.
D10A.0901703 ALJABAR LINIER 3. Mohan C. Joshi, Amiya K. Pani, Sanjeev
LANJUT V. Sabnis (editors), 2006, Industrial
(MKB) 3 (3-0) Mathematics, Mumbai: Narosa Pub-
Mata kuliah ini membahas tentang lishing.
Matriks, Sistem Persamaan Linier, De- 4. Christopher Schaufele, Nancy Zumoff,
terminant, Ruang vektor, Transformasi 1993, Earth Algebra, New York:
Linier, Teorema Isomorfisma, Modul I, Harper Collins College Publishers.
Modul II, Modul atas PID, Struktur dari
Operator Linear, Nilai eigen dan vektor D10A.0902705 TEORI RESIKO
eigen. (MKB) 3(3-0)
D10A.0902801 MODEL DAN Mata kuliah ini menganalisis teori dan
SIMULASI penerapan manajemen risiko,
(MKB) 3 (3-0) pengukuran risiko, Value-at-Risk,
Definisi simulasi metoda permainan risiko manajemen aset liabilitas, risiko
operasional, metoda monte carlo, liquiditas-funding, risiko kredit, risiko
metoda simulasi sistem, keuntungan investasi, risiko asuransi individual,
dan pembatasan teknik simulasi, risiko asuransi kelompok, risiko klaim
pendekatan sistematik komputer pada asuransi, dan reasuransi.
simulasi, bahasa simulasi umum, gen-
erator bilangan acak, simulasi pada Referensi :
perusahaan. 1. Marrison, C. (2002). The Fundamentals
Rsik Measurement. New York:
D10A.0902702 KAPITA SELEKTA McGraw-Hill, Co.
MATEMATIKA
2. Panjer, H.H. & Willmot, G.E. (1992). In-
INDUSTRI &
surance Risk Models. Schaumburg:
LINGKUNGAN
(MKB) 3 (3-0) Society of Actuaries.
54
3. Dowd, K. (2002). An Introduction to 2. Tanenbaum, Andrew, Computer Net-
Market Risk Measurement. New Delhi, works 4th Ed., Prentice Hall, 2003.
India: John Wiley & Sons, Ltd. 3. Patrick Ciccarelli, Networking Foun-
4. Klugman, S.A., Panjer, H.H. & Willmot, dations, Sybex Inc, 2004.
G.E. (1998). Loss Models. New York:
John Wiley & Sons, Inc. D10A.0902501 PEMROGRAMAN
DINAMIK
D10A.0902703 KOMPUTASI (MKK) 3(3-0)
MATEMATIKA Matakuliah ini menjelaskan konsep
(MKB) 3(3-0) dasar perhitungan Nilai Optimum
Mata Kuliah ini mempelajari kelompok dari berbagai permasalahan dinamik,
kajian Matematika yang dikomputasi, model matematika dinamik, langkah-
metoda-metoda untuk melakukan langkah pemodelan dinamik,
ekstrapolasi, pengendalian kesalahan penentuan solusi layak awal,
dan besar langkah yang berubah-ubah penentuan solusi optimum, proses
pada pada persamaan diferensial keputusan bertahap ganda,
ordiner maupun sistem persamaan pemrograman dinamik dengan
diferensial ordiner. pendiskontoan, proses markov,
pangkat dari matriks stokastik, matriks
Referensi : ergodik, matriks reguler, pemrog-
1. Gerald F Curtis, 1989. Applied Numeri- raman dinamik stokastik, persyaratan
cal Analysis, 4thEd, Addison-Wesley stasioner, rantai markov dengan
Publishing Company. pendiskontoan, analisis jaringan,
2. Marchand Patrick, 1999, Graphics and persoalan rentang minimum,
GUIs with MATLAB, 2nd Ed, CRC persoalan rute terpendek, netwok dia-
Press, Boca Raton London New York gram, jaringan kerja proyek,
Washington DC. perhitungan biaya dan waktu proyek
optimum.
D10A.0903502 JARINGAN
KOMPUTER Referensi :
(MKB) 3 (2-1) 1. Richard Bronson, 1996. Operations
Mata kuliah ini menjelaskan kembali Research, Mc Graw-Hill.
tentang konsep dasar, cara kerja, 2. Avriel, M. 1974. Mathematical Programs
komponen, dan manajemen serta for Activity Analysis, John Wiley & Sons.
aspek keamanan dalam jaringan 3. Beveridge, G. 1970. Optimization
komputer dan komunikasi data. Theory and Practice , Mc Graw Hill ,
New York.
Referensi :
1. Stallings, William, Data and Computer D10A.0902603 MATEMATIKA
Communications, Macmillan Publish- ASURANSI
ing Company,New York, 1993. JIWA
55
(MKB) 3(3-0) 3. Cressie, N., (1993), Statistics for Spa-
Mata kuliah ini membahas tingkat tial Data, John Wiley & Sons., Inc., New
bunga, anuitas, anuitas tentu, anuitas York.
hidup dibayar beberapa kali dalam 4. Deutsch, C.V. and Journel, A.G., (1992),
setahun, tabel mortalita, asuransi jiwa Geostatistical Software Library and
premi tahunan, cadangan premi User's Guide (GSLIB), Oxford Univer-
sity Press, New York.
Referensi :
1. Newton L. Bowers, Jr. 1997, Actuarial D10A.0902701 PENGENDALIAN
Mathematics. PERSEDIAAN
2. Takashi Futami, 1998, Matematika (MKK) 3(3-0)
Asuransi bagian I. Mata kuliah ini menjelaskan Teory In-
3. Hans U Gerber, 1997, Life Insurance ventory, arti dan peranan persediaan,
Mathematics. strategi operasi persediaan, teknik,
4. Robert E. Larson & Erwin A, 1951, pengendalian persediaan, reoder
Anuita Life Insurance Mathematics Point, Aplikasi model persedur dalam
bisnis.
D10A.0902603 GEOSTATISTIKA
(MKB) 3(3-0) Referensi :
Pengertian dan konsep dasar deret 1. Freddy. Rangkerti, Manajemen
statistika dalam kebumian, merupa- Persediaan, 2000.
kan contoh penerapan proses stokastik 2. Hamay A, Taha, Riset Operasi,1997.
untuk proses spasial. Kuliah ini akan 3. Martin Star, Inventory Control Thlory and
mempelajari korelasi spasial dan Practice, PHI 1986.
prakiraan di lokasi yang tidak
tersampel dengan metode kriging. D10A.0903701 GRAFIKA
Dalam kuliah ini sebagian topik KOMPUTER
disajikan mahasiswa berupa (MKB) 3(3-0)
presentasi kelompok. Mata kuliah ini menjelaskan konsep
dasar sistem representasi matematis
Referensi : objek-objek grafis pada peralatan
1. Besag, J.S., (1974), Spatial interaction komputasi. Sistem representasi tersebut
and the statistical analysis of lattice meliputi konsep dasar piksel,
system, J. Roy. Statist. Soc. B, Vol. 36, koordinat piksel, penggambaran objek
p. 197-242. primitif, sistem transformasi koordinat
2. Cliff, A.D. and Ord, K., (1975), Model dua dimensi dan transformasi objek
building and the analysis of spatial dua dan tiga dimensi, transformasi
pattern in human geography, J. Roy. homogen, windowing dan clipping,
Statist. Soc. B, Vol. 37, p. 297-348. proyeksi geometri dari objek serta
transformasinya.
56
Referensi : D10A.0903803 KRIPTOGRAFI
1. Rogers, David F, Adams, J. Alan, Math- (MKB) 3 (3-0)
ematical Elements for Computer Matakuliah ini memberikan
Graphics, McGraw-Hill. pemahaman tentang keamanan data
2. Foley, van Dam, Feiner, Hughes, Com- dengan kriptografi, meliputi konsep
puter Graphics: Principles and Prac- dan aplikasi kriptografi.
tice, Addison-Wesley.
3. Hearn, Donald, Baker, Pauline M, Referensi :
Computer Graphics. Prentice-Hall. 1. Schneier, Bruce, Aplied Cryptography
2nd , John Wiley & Sons, 1996.
D10A.0903702 NEURO FUZZY 2. Piper, Fred & Murphy, Sean, Cryptog-
(MKB) 3(3-0) raphy, A Very Short Introduction , Ox-
Mata kuliah ini menjelaskan Soft Com- ford University Press, 2002.
puting, Logika Fuzzy, Jaringan Syaraf 3. Stinson, Douglas, Cryptography:
Tiruan, Fuzzy Neural Network (FNN), Theory and Practice, CRC Press LLC,
Neural Fuzzy System, Adaftive Neuro 1995.
Fuzzy Inference (ANFIS).
Referensi : D10A.0902706 KAPITA SELEKTA
1. LiMin Fu. 1994. Neural Networks in MATEMATIKA
Computer Intelligence, McGraw-Hill. KEUANGAN
2. Simon Haykin. 1994. Neural Network (MKB) 3(3-0)
, Macmilan Inc. D10A.0903703 FUZZY LOGIC
(MKB) 3(3-0)
3. Sankar K.Pal. 1989. Fuzzy. UI-Press.
D10A.0903704 NEURAL NETWORK
4. Kusumadewi, Sri. 2006. Neuro-Fuzzy,
(MKB) 3(3-0)
Graha Ilmu. D10A.0903801 KAPITA SELEKTA
KOMPUTASI
D10A.0902803 MATEMATIKA MATEMATIKA
PENSIUN (MKB) 3(3-0)
(MKB) 3(3-0) D10A.09.00001 KOLOKIUM
Mata Kuliah ini menjelaskan konsep (MPB) 1 (1-0)
dasar Program Pensiun, Bunga, Mempresentasikan Draft Tugas Akhir
Probabilitas, Tabel Mortalita, dan / Skripsi.
Annuitas. D10A.09.00002 SKRIPSI II
(MPB) 5 (5-0)
Referensi : D10A.09.00003 SKRIPSI I
1. ___ . 1984. Pengantar Aktuaria Dana (MPB) 2 (2-0)
Pensiun, PT. Jasa Aktuaria Pensiun
dan Asuransi.
2. Winklevoss, Howard E. 1993. Pension
Mathematics with Numerical Illustration,
Wharton School of The University of Penn-
sylvania.
57
DAFTAR STAF DOSEN TETAP
No. Nama Pangkat Jabatan
1 Dr.Yusup Supena, Drs., SH., M.Si. Pembina Utama Muda, IV/c Lektor Kepala
2 Isah Aisah, Dra., M.Si. Pembina Tk.I, IV/b Lektor Kepala
3 Eddy Djauhari, Drs.,MM. Pembina Tk.I, IV/b Lektor Kepala
4 Euis Hartini, Dra., M.Si. Pembina, IV/a Lektor Kepala
5 Dr.Ema Carnia, M.Si. Pembina, IV/a Lektor Kepala
6 Eman Lesmana, Drs., MSIE. Penata Tk.I, III/d Lektor Kepala
7 Agus Supriatna, Drs., M.Si. Penata Tk.I, III/d Lektor
8 Elis Hertini, Dra., M.Si. Penata Tk.I, III/d Lektor
9 Badrulfalah, Dra., MS Penata Tk.I, III/d Lektor
10 Riaman, S.Si., M.Si. Penata Tk.I, III/d Lektor
11 Julita Nahar, Dra., MT Penata, III/c Lektor
12 Dwi Susanti, Dra., M.Si. Penata, III/c Lektor
13 Firdaniza, Dra.,M.Si. Penata, III/c Lektor
14 Betty Subartini, Dra.,M.Si. Penata, III/c Lektor
15 Iin Irianingsih, Dra., M.Stat. Penata, III/c Lektor
16 Sri Purwani, Dra., M.Sc. * Penata, III/c Lektor
17 Hendra Setiawan M., Drs., MS. Penata, III/c Lektor
18 Mochamad Suyudi, Drs., M.Sc Penata, III/c Lektor
19 Endang Soeryana H., Drs., M.Stat. Penata, III/c Lekort
20 Muhamad Deni Johansyah, Drs. Penata, III/c Lektor
21 Emah Suryamah, Dra., M.Stat. Penata, III/c Lektor
22 Khafsah Joebaedi, Dra., M.Stat. Penata, III/c Lektor
23 Kankan Parmikanti, Dra., M.Stat. Penata, III/c Lektor
24 Dr.Nursanti Anggriani, M.Si. Penata, III/c Lektor
25 Dr.Diah Chaerani, M.Si Penata , III/c Lektor
26 Dianne Amor K., S.Pd., M.Pd. Penata Muda Tk.I, III/b Asisten Ahli
27 Edi Kurniadi, S.Si.,M.Si. Penata Muda Tk.I, III/b Asisten Ahli
28 Anita Triska, S.Si., M.Si. PenataMudaTk.I, III/b -
29 Monika Hidayanti, S.Si. MT * PenataMuda, III/a Asisten Ahli
30 Alit Kartiwa, S.Si, M.Si PenataMuda, III/a Asisten Ahli
31 Nurul Gusriani, S.Si., M.Si PenataMuda, III/a Asisten Ahli
32 R. Lili Mucharam, Drs. PenataMuda, III/a Asisten Ahli
58
PROGRAM STUDI KIMIA
Kompetensi Lulusan
1. Menguasai prinsip-prinsip dasar dan keterampilan laboratorium dalam bidang
kimia.
2. Mampu menerapkan ilmu, pengetahuan dan teknologi dalam kehidupan sehari-
hari.
3. Mandiri dan berhasil dalam mengikuti perkembangan kimia yang pesat dalam
era globalisasi.
4. Mampu mengembangkan ilmu dan pengetahuan yang diperoleh untuk
mengembangkan diri dan masyarakatnya.
5. Mampu menghubungkan antara perilaku ilmu, pengetahuan dan teknologi
dengan tata nilai yang berlaku di masyarakat.
MOTIVATION SKILL
59
KNOWLEDGE ATTITUDE
60
No . Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
61
No. Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
62
SEMESTER GENAP
63
masyarakat madani dan membantu UNX10.0600104 BAHASA
mahasiswa selaku warga negara agar INGGRIS I
mampu mewujudkan nilai-nilai dasar (MPK) 2(2-0)
perjuangan bangsa Indonesia serta Mengantarkan mahasiswa agar dapat
kesadaran berbangsa, bernegara dalam memahami pengetahuan Grammar
menerapkan ilmunya secara ber- atau Structure dan dapat
tanggung jawab terhadap menerapkannya dalam kalimat-
kemanusiaan dengan kompetensi kalimat berbahasa Inggris yang
menguasai kemampuan berfikir, dilatihkan melalui kemahiran bahasa
bersikap rasional, dan dinamis, Reading Comprehension, Listening
berpandangan luas sebagai intelektual dan Writing guna memahami
berbagai referensi yang berbahasa
yang memiliki; Wawasan kesadaran
Inggris, vocabulary yang menunjang
bernegara, untuk bela negara dengan
penerapan ilmu yang dipelajari.
perilaku cinta tanah air; Wawasan
kebangsaan, kesadaran berbangsa Pustaka:
demi ketahanan nasional; Pola pikir, Tim dosen Bahasa Inggris, Broaden-
sikap, yang komprehensif integral pada ing Horizons., Integrated Pratice in
seluruh aspek kehidupan nasional. English, UPT Bidang Studi, Unpad.
66
Fotosintesis, klorofil, fotolisis, fiksasi Pustaka :
karbon dioksida, respirasi, daur Krebs 1. Hakim, R. 2004. Tip dan Trik Microsoft
(lintas glioksilat); Proses eliminasi, Office Word 2003. Elex Media
transport materi; Konsep, ekosistem; Komputindo.
Prinsip evolusi, teori evolusi. 2. User's manual of Maxima.
67
karbon, silikon, germanium, timah, Prasyarat:
timbal, aluminium, gallium, indium, D1B 211 Kimia Anorganik I
thalium, alkali dan alkali tanah; Aspek
yang dipelajari adalah sifat kimia Pustaka :
unsur, sumber untuk mendapatkan 1. F.A. Cotton and G. Wilkinson .1988.
unsur tersebut, senyawa yang sering Advanced Inorganic Chemistry.
ditemukan atau digunakan seperti Wiley-Interscience, New York.
oksida, sulfida, hidrida dan halida 2. J. McCleverty. 1999. Chemistry of the
serta identifikasi kation dan anion dari First-row Transition Metal. Oxford Uni-
senyawa kimia yang dipelajari. versity Press, Oxford.
Prasyarat:
D1B103 Kimia Dasar I D10B.06B1116 PRAKTIKUM KIMIA
D1B104 Kimia Dasar II ANORGANIK
(MKK) 2(0-2)
Pustaka : Percobaan tentang beberapa dasar
1. Geoff Rayner Canham. 2000. Descrip- pembuatan senyawa koordinasi yang
tive Inorganic Chemistry, 2nd edition, meliputi prinsip reaksi dan cara
W.H. Freeman and Company, New sintesis; cara pemurnian bahan dan
York. pengenalan beberapa cara
2. Cotton, F.A. 1989. Basic Inorganic karakterisasi senyawa anorganik.
Chemstry. Terjemahan Suharto S.
Penerbit UI-Press. Jakarta. Pustaka :
1. Adam, D.M. and Raynor T.B. 1987. Ad-
D10B.06B1207 KIMIA vanced Practical Inorganic Chemistry.
ANORGANIK II John Wiley & Sons, Ltd. New York.
(MKK) 2(2-0) 2. Angelici, R.J. 1987. Synthesis and Tech-
Materi kuliah ini mencakup aspek nique in Inorganic Chemistry. W.B.
kimia dari unsur-unsur transisi dan Sauders .
beberapa penerapannya dalam
katalisis; Aspek kimia yang dibahas D10B.06B1115 KIMIA
meliputi tingkat oksidasi dan ANORGANIK III
senyawa-senyawanya termasuk (MKK) 2(2-0)
senyawa kompleks dan Konsep dasar dan teori struktur
organometalik; Struktur dan reaksi senyawa anorganik meliputi: struktur
dari beberapa logam transisi; atom, struktur kristal padat senyawa
Penerapan logam transisi dalam ion, struktur molekul-molekul
katalisis meliputi: reaksi hidrogenasi sederhana, struktur molekul raksasa
karbon monoksida, reaksi karbonilasi, dan struktur senyawa kompleks;
hidrogenasi senyawa tak jenuh, Konsep dasar dan teori kereaktifan,
sintesis asam asetat, dll. anorganik meliputi: reaksi-reaksi
68
pelarutan, reaksi pemindahan proton, D10B.06B2110 PRAKTIKUM
reaksi pemindahan pasangan ANALISIS KIMIA
elektron, reaksi oksidasi-reduksi dan (MKK) 2(0-2)
reaksi koordinasi; Kaitan struktur dan Analisis kualitatif: Penggolongan dan
kereaktifan dalam berbagai senyawa identifikasi ion; Analisis kuantitatif:
anorganik seperti organologam dan gravimetri, volumetri: asam-basa,
bioanorganik. pengendapan, redoks, dan komplek-
Prasyarat: sometri.
D1B 211 Kimia Anorganik I
Pustaka :
Pustaka : 1. Vogel, A.I. 1987. Texbook of macro and
1. Huheey, J.E. 1983. Inorganic Chemistry, Semimicro Qualitative Inorganic
3rd edition. Harper and Row, New York. Analysis. Longman Group Limited.
2. Shriver D.F., Atkins P.W and Langford New York.
C.H. 1996. Inorganic Chemistry, 2nd 2. Vogel, A.I. 1991. Textbook of Quantita-
edition, Oxford University. tive Inorganic Analysis, 5th ed,
Longman. New York.
D10B.06B2109 ANALISIS KIMIA
(MKK) 3(3-0) D10B.06B2208 TEKNIK
Peranan kimia analitik dalam sains; PEMISAHAN KIMIA
Analisis kualitatif: Analisis (MKK) 3(3-0)
kuantitatif; Tahapan dalam analisis: Penggunaan perubahan fasa untuk
Galat dalam analisis; Aplikasi statistik pemisahan kimia; Metode-metode
dalam analisis; Gravimetri dan destilasi; Berbagai metode ekstraksi
titrimetri; Keseimbangan ionic; (termasuk ekstraksi fluida superkritis);
Kesetimbangan senyawa kompleks; Teori dasar kromatografi; Klasifikasi
Titrasi netralisasi, redoks, komplek- metode kromatografi (kromatografi
sometri dan pengendapan. gas, kromatografi cair (adsorpsi,
partisi, pertukaran ion, saringan
Pustaka : molekuler, afinitas, dan fluida
1. Skoog, D.A., D.M. West, F.J. Holler. superkritis).
1996. Fundamental of Analytical
Chemistry. 7th ed. Sauders College Pustaka :
Publishing. New York. 1. Pecsok, R.I. and Shield, L.D. 1985.
2. Vogel.A.J. 1987. Textbook of Macro and Modern Mathods of Chemical Analy-
Semimicro Qualitative Inorganic sis. John Willey & Sons. New York.
Analysis. Longman Group Limited. 2. Hawthorne, S.B. 1990. Analytical Scale
New York. Supercritical Fluid Extarction. Analyti-
cal Chemistry. 2 (11), June I: 632-642A.
69
D10B.06B2209 PRAKTIKUM D10B.06B2216 PRAKTIKUM
TEKNIK ANALISIS
PEMISAHAN KIMIA INSTRUMEN
(MKK) 2(0-2) (MKK) 1(0-1)
Destilasi: Penentuan nisbi refluks; Spektrometri (UV-vis, IR, NMR, GC-
Ekstraksi (kompleks logam); Kromato- MS, AAS); Potensiometri; Kondukt-
grafi kertas (campuran ion logam); ometri; Polarimetri.
Kromatografi lapis tipis (campuran
senyawa organik); Kromatografi gas, Pustaka:
Kromatografi cair kinerja tinggi; 1. Skoog, D.A. 1996. Principles of Instru-
Kromatografi kolom (penukar ion, mental Analysis, 7th ed. Saunders
adsorpsi dan partisi) College Publisihing. New York.
2. Willard, H.H. Merritt, L.L.Jr., Dean J.A.,
Pustaka : and Settle, F.A. Jr. 1988. Instrumental
1. Pecsok, R.I. and Shield, L.D. 1985. Methods of Analysis, 7th ed.
Modern Mathods of Chemical Analy- Wadsworth.
sis. John Willey & Sons. New York.
2. Skoog D.A. 1996. Fundamental of Ana- D10B.06B3111 KIMIA FISIK I
lytical Chemistry, 7th ed. Sauders Col- (MKK) 3(3-0)
lege Publishing. New York. Termodinamika kimia (tinjauan
makro Hk. 0, 1, 2, 3), dasar-dasar
D10B.06B2215 TEKNIK termodinamika statistik, aplikasi
PENGUKURAN termodinamika pada gas (ideal dan
(MKK) 3(3-0) non ideal); Larutan (ideal, non ideal,
Radiasi elektromagnetik dan inter- tegangan permukaan, viskositas
aksinya dengan materi; Instrumentasi (larutan elektrolit dan non elektrolit).
dalam spektrometri: Dasar-dasar Prasyarat
spektroskopi: spektroskopi atom, emisi, DIA 102 Matematika Kimia II
absorpsi dan fluoresensi; Spektroskopi D1B 104 Kimia Dasar II
molekul: uv-vis, inframerah, magnet
inti; Spektroskopi sinar-X, spektroskopi Pustaka:
massa; Parameter listrik dalam analisis 1. Atkins, P.W. 2000. Physical chemistry,
kimia; Sel elektrokimia, reaksi 5th. ed. New York. The Benyamin/
elektrokimia, jenis-jenis elektroda; Cumming Publishing Co. Inc.
Potensiometri; Konduktometri; Coulo- 2. Barrow, G.M. 1996. Physical Chemis-
metri; Amperometri,; Voltametri; try, 6th. New York. John Willey & Sons.
Polarografi (teknik dan peralatan). New York.
70
D10B.06B3210 KIMIA FISIK II ` 2. Shoemaker, David P., Garland, Carl W.
(MKK) 3(3-0) Nibler Joseph. 1996. Experiments in
Kesetimbangan fasa: sistem uner, Physical Chemistry. 6th ed. Taipei Mc
biner, terner; Sistem multikomponen; Graw - Hill. Inc.
Elektrokimia: sistem sel (sel galvanik,
sel kimia, sel konsentrasi dan sel D10B.06B3117 KIMIA FISIK III
standar); Energi bebas; Elektroda dan (MKK) 3(3-0)
Pengertian tentang kinetika: Laju
potensial elektroda; Sistem oksidasi
reaksi kimia, orde reaksi, waktu paruh,
reduksi, pengukuran potensial dan
pengaruh suhu, pengukuran laju
aplikasinya, pengukuran daya hantar reaksi; Mekanisme reaksi kimia: reaksi
dan aplikasinya, pengukuran muatan gas, reaksi asam/basa, reaksi
dan arus listrik serta aplikasinya; kompleks, reaksi heterogen, katalis,
Bilangan transport. Kesetimbangan absorpsi, enzim, reaksi paralel dan
fasa dan koloida. berantai, pengaruh pH; Struktur kimia
Prasyarat : padatan dan permukaan.
D1B 231 Kimia fisik I. Prasyarat:
D1B 232 Kimia Fisik II
Pustaka:
1. Atkins, P.W. 2000. Physical Chemistry, Pustaka:
1. Alberty, R.A dan Silbey, R.J. 1992.
5th. ed. New York. The Benyamin/
Physical Chemistry. John Willey &
Cumming Publishing Co. Inc.
Sons. New York.
2. Barrow, G.M. 1996. Physical chemis- 2. Atkins, P.W. 2000. Physical Chemis-
try, 6th. New York. John Willey & Sons. try, 6 th ed. John Willey & Sons. New
New York. York.
Pustaka:
Pustaka:
1. Wilson, J.M., Newcombe, R,J., Denaro,
1. Wilson, J.M., Newcombe, R,J., Denaro, A. R. and Rickett, R.M.W. 1962.
A. R. and Rickett, R.M.W. 1962. Experimentals in Physical Chemistry.
Experimentals in Physical Chemistry. Pargamon Press.
Pargamon Press.
71
2. Shoemaker, David P. , Garland, Carl W. Pembuatan senyawa bertanda; Teknik
Nibler Joseph. 1996. Experiments In radiografi; Kunjungan ke instansi
Physical Chemistry. 6 th ed. Taipei Mc reaktor nuklir.
Graw - Hill. Inc. Prasyarat:
D1B 333 Kimia Kuantum
D10B.06B3112 KIMIA KUANTUM D1B 331 Kimia Fisik III
(MKK) 2(2-0)
Gejala kuantum; Bagaimana mekanika Pustaka:
kuantum bekerja; Partikel dalam kotak; 1. Friedlander, G. 1981. Nuclear and Ra-
Atom hydrogen; Atom yang lebih diochemistry, 3nd ed. John Wiley &
kompleks; Vibrasi dan Osilator Sons. New York
Harmonik; Rotasi Molekul dan 2. James, O. and Songster, D. 1990. Prin-
Spektroskopi; Tunneling; Molekul di- ciples of Radiation Chemistry, John
atomic; Simetri; Metode Orbital Wiley & Sons. New York.
Molekul Huckel; Metode Orbital
Molekul yang Lebih Kompleks. D10B.06B3119 KIMIA
Prasyarat : LINGKUNGAN
D1A 102 Matematika Kimia II (MPB) 2(2-0)
Pengertian dan prinsip dasar
Pustaka: lingkungan hidup; Sifat dan komposisi
1. House, J.E. 2004. Fundamental of atmosfir: Peranan dan pembagian
Quantum Chemistry, 2nd, Elsevier, atmosfir, keseimbangan panas bumi,
San Diego. reaksi kimia di atmosfir, spesifikasi
2. Levine, I. 2002. Quantum Chemistry. kimia atmosfir alami; Bahan pencemar
udara; Sifat dan komposisi air; Sumber
D10B.06B3217 KIMIA INTI DAN dan kegunaan air, sifat-sifat air,
RADIASI karakteristik badan, kelarutan gas
(MKK) 2(2-0) dalam air, alkalinitas/asiditas,
Sifat-sifat inti atom; Radioaktivitas; kesadahan, keseimbangan redoks, dan
Reaksi Inti; Interaksi radiasi dengan keseimbangan kompleks; Mikro-
materi; Pengaruh dan pemanfaatan organisme dalam air; Bahan pencemar
zat radio aktif; Teknik Pemisahan; Ra- air, logam, asam, basa dan garam,
dio Kimia; Kimia atom panas; Analisis senyawa organik, detergen dan
Pengaktifan netron; Analisis birefraktori; Pengolahan air:
pengenceran isotop; Metode deteksi; pendahuluan, pengolahan air minum,
Produksi isotop; Aplikasi isotop di dan pengolahan air limbah; Sifat dan
berbagai bidang kesehatan kearah komposisi tanah: pengertian,
pengobatan (terapi) dan dioagnosa komponen anorganik, komponen
suatu penyakit, bidang industri, organik, dan reaksi asam-basa dan
bidang pertanian, bidang hidrologi; pertukaran ion; Nutrien tanah: nutrien
72
makro dan mikro; Pencemaran tanah: termasuk reaksi radikal, reaksi
ion logam dan pestisida. Sumber alam polimerisasi, aromatisitas, dan
dan energi: Logam, mineral non-logam benzena tersubstitusi.
dan sumber alam terbarukan; masalah Prasyarat :
energi dan konversi energy; Isu-isu D1B 104 Kimia Dasar II
lingkungan global; Prakiraan dampak
lingkungan. Pustaka:
1. Fessenden, R.J. dan Fessenden, J.S. 1998.
Pustaka: Organic Chemistry, 6th. Brooks/Cole
1. Manahan, S.E. 2000. Environmental Publishing Company. California.
Chemistry. Willard Grant Press. Bos- 2. Morrison, R.T. and Boyd, R.N. 1987.
ton. Organic Chemistry 5th ed, Allyn and
2. Sawyer,G.M. 2003. Enviromental Engi- Baco Inc., Boston
neering and Science. Prentice Hill In-
ternational Inc. London. D10B.06B4114 PRAK. KIMIA
ORGANIK I
D10B.06B4113 KIMIA ORGANIK I (MKK) 2(0-2)
(MKK) 3(3-0) Teknik dasar dalam laboratorium
Pengantar kimia karbon, atom karbon kimia organik meliputi penentuan
dalam sistem periodik, hibridisasi tetapan fisik, pemisahan dengan
atom karbon dan terbentuknya ikatan destilasi, kromatografi; Sintesis
antar atom karbon dan antar atom senyawa organik berdasarkan prinsip
karbon dengan atom lain pembentuk reaksi substitusi nukleokfilik,
utama senyawa organik; Rumus elektrofilik, adisi dan eliminasi;
molekul, rumus struktur, konsep Analisis kualitatif senyawa kimia
isomeri, dan pengenalan stereokimia; organik untuk menentukan senyawa
Sistematika studi senyawa organik organik yang meliputi pengelompokan
berdasarkan gugus fungsional, senyawa berdasarkan kelarutan, reaksi-
persenyawaan kimia organik reaksi pengenal gugus fungsi, dan
golongan alifatik dan turunannya, derivatisasi
yang diterangkan antara lain contoh- Prasyarat :
contoh persenyawaan alifatik yang D1B 104 Kimia dasar II
dikenal secara umum, klasifikasi, tata-
nama dan konformasi; Sifat-sifat fisiko- Pustaka:
kimia/tetapan fisika, sifat kimia, 1. Furniss, B.S. 1990. Vogels's Textbook
reaksi-reaksi dan sintesis umum, of Practical Organic Chemistry, 5th Ed.,
termasuk reaksi substitusi nukleofilik Longman. London.
(SN1, SN2), reaksi eliminasi (E1, E2), 2. Becker, H. 1973. Organicum: Practical
reaksi adisi; Uraian contoh -contoh Handbook of Organic Chemistry, En-
alifatik yang banyak digunakan/ glish translation by B.J. Hazzard, ad-
mempunyai nilai ekonomi bioaktif; dition Wes ley Pub. Corp.
Pengenalan senyawa organologam
73
D10B.06B4212 KIMIA ORGANIK II D10B.06B4220 PRAK. KIMIA
(MKK) 3(3-0) ORGANIK II
Aromatisitas, benzena tersubstitusi, (MKK) 2(0-2)
reaksi substitusi elektropilik (SE 2); Sintesis senyawa organik berdasarkan
Uraian contoh-contoh aromatik yang reaksi: substitusi elektrofilik dan
banyak digunakan; Persenyawaan nukleofilik senyawa alifatik maupun
kimia organik golongan aldehida dan senyawa aromatik, oksidasi, reduksi
serta adisi pada senyawa aldehid dan
keton, asam karboksilat, amina beserta
keton, asam karboksilat dan
turunannya; Klasifikasi, tata-nama,
turunannya, amina dan aromatik,
dan konformasi; sifat-sifat fisiko- isolasi dan identifikasi bahan alam.
kimia/tetapan fisika, sifat kimia,
reaksi-reaksi dan sintesis umum, Pustaka:
termasuk reaksi subtitusi elektrofilik; 1. Furniss, B.S. (editor). 1990. Vogels's
uraian contoh-contoh aromatik yang Textbook of Practical Organic Chem-
banyak digunakan/mempunyai nilai istry, 5th ed. Longman. London.
ekonomi/bioaktif; Persyaratan kimia 2. Fiescher, L & M. Fiescher. 1986. Ex-
organik heterosiklik, polisiklik dan periment in Organic Chemistry.
perisiklik disertai konsep HOMO- Reinholh Publish.Corp. London.
LUMA: senyawa poliena dan zat
D10B.06B4120 KIMIA
warna serta kaitannya dengan
ORGANIK III
spektroskopi UV - Visibel; Pengantar
(MKK) 3(3-0)
biomolekul yang meliputi gula dan Fungsionalisasi dan interkonversi
karbohidrat, asam amino dan protein, gugus fungsional meliputi
asam lemak dan lipida, asam nukleat fungsionalisasi alkana, alkuna,
dan nukleotida; Pengantar organik hidrokarbon aromatik, pembentukan
kimia bahan alam yang membahas ikatan karbon-karbon (dasar-dasar),
tatanama, biosintesis, dan penyebaran pembentukan ikatan karbon-karbon,
metabolit sekunder: terpenoid, alka- reagen elektrofilik dan nukleopilik
loid dan steroid. dalam sintesis; Tinjauan jenis-jenis
Prasyarat : molekul organik, termasuk
D1B 241 Kimia Organik I hidrokarbon, hidrokarbon tak jenuh,
senyawa monofungsional yang
mengandung C=C-C-X atau senyawa
Pustaka:
aromatik; Tinjauan umum jenis-jenis
1. Fesenden, R.J. dan Fesenden, J.S. reaksi organik termasuk substitusi
(terjemahan A.H. Pudjaatmaka). 1989. nukleofilik, substitusi nukleofilik pada
Kimia Organik. Erlangga. Jakarta. cincin aromatik, adisi nukleofilik,
2. Solomon, I.W.G and Fryhle, C.B. 2008. adisi elektrofilik aromatik, eleminasi,
Organic Chemistry 9thed John Wiley oksidasi, reduksi, dan penataan ulang;
and Sons, Inc. New York. Konsep mengenal molekul target,
diskoneksi ikatan, sinton, diskoneksi
74
ikatan C-X dan ikatan C-C, ekuivalen D10B.06B4219 KIMIA ORGANIK
sintetik; Rancangan dan strategi FISIK
sintesis, sintesis linier dan konvergen, (MKK) 2(2-0)
gugus pelindung, gugus pengaktif, Penelaahan kereaktifan dan
sintesis regioselektif, dan stereoselektif mekanisme reaksi kimia organik
pembukaan cincin serta penutupan
melalui pendekatan termodinamika
cincin.
atau intra molekular yang meliputi:
Prasyarat :
D1B 242 Kimia organik II Konsep bangun dasar struktur
molekul organik seperti pembentukan
Pustaka: ikatan dan distribusi elektron yang
1. Warrent, S. 1982. Organic Synthesis: memberikan sifat fisika dan kimia
The Disconnection Approach. John tertentu; Pengaruh gugus induksi
Willey & Sons. New York. positif dan negatif, resonansi dan
2. Warren, S. 1985. Workbook for Organic sterik pada kecenderungan kereaktifan
Synthesis: The disconection, Ap- suatu spesi; Diskripsi struktur dan
proach. John Willey. New York. kesetabilan hasil antara seperti ion
karbokation, karbon, radikal, dan
D10B.06B4127 ELUSIDASI
karbonkation; Pendekatan secara
STRUKTUR
kinetika atau intermolekular yang
(MKB) 3(2-1)
Elusidasi struktur senyawa organik menyangkit mekanisme reaksi antar
secara spektroskopi; Spektroskopi dua spesi; Tujuan mekanisme reaksi
yang dimaksud meliputi ultraviolet pada empat tipe dasar; Substitusi pada
visibel, infra merah, resonansi senyawa alipatik adan aromatik,
magnetik inti baik proton maupun reaksi adisi, reaksi eliminasi, penataan
karbon 13, dan spektrometri massa ulang yang melalui salah satu hasil
dengan berbagai teknik ionisasi antara: karbonkation, karbonion,
(penembakan dengan atom cepat), radikal karbon, nitrogen atau oksigen
integrasi semua data informasi untuk kekurangan elektron atau keadaan
penelaahan struktur molekul. peralihan.
Prasyarat :
Prasyarat :
D1B 341 Kimia organik III
D1B 341 kimia organik III
Pustaka:
1. Silverstein, R.M., Bessler, G., and Pustaka:
Morril, T.C. 1999. Spectroscopic Iden- 1. Gould, E.S. 1959. Mechanism and
tification of Organic Compounds, 5th Structure in Organic Chemistry. Holt
ed, John Wiley and Sons. New York. Rinehart and Winston, Inc.
2. William, D.H., and Fleming, I. 1995. 2. Breslow, R. 1965. Organic Reaction
Spectroscopic Methods in Organic Mechanism an Introduction, W.A.
Chemistry, 3rd ed, Mcgraw-Hill Book, Benyamin.
Company. London.
75
D10B.06B5213 BIOKIMIA I D10B.06B5123 TEKNIK BIOKIMIA
(MKK) 2(2-0) (MKB) 2(2-0)
Sel dan biomolekul pembangunnya, Teknik dasar dan modern yang
prinsip-prinsip Biokimia; Struktur dan digunakan dalam penelitian biokimia
fungsi karbohidrat, lipid, protein dan meliputi; Spektrofotometri,
asam nukleat; Kinetika dan kromatografi, elektroforesis,
mekanisme enzim; Bioenergetika sentrifugasi dan enzimologi; Teknik
molekuler; Penelusuran pustaka biologi molekuler: isolasi dan
biokimia. pemurnian DNA, amplifikasi dengan
Prasyarat: PCR, kloning; Ekspresi protein
D1B 104 Kimia Dasar II rekombinan.
D1B 241 Kimia Organik I Prasyarat:
D1B 252 Biokimia I
Pustaka:
1. Nelson, D.L. and Cox, M.M. 2005. Pustaka:
Lehninger Principles of Biochemistry, 1. Brewer, J. M. 1979. Experimental Tech-
4th ed. WH Freeman. New York. niques in Biochemistry. Prentice and
2. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. and Stryer, Hall, Inc. New York.
L. 2002. Biochemistry, 5th ed. WH Free- 2. Scopes, R. K. 1994. Protein Purification:
man. Toronto. Principle and Practice, 3rd ed.
Springer-Verlag. Berlin.
D10B.06B5122 PRAKTIKUM
BIOKIMIA D10B.06B5121 BIOKIMIA II
(MKK) 2(0-2) (MKK) 2(2-0)
Kromatografi, elektroforesis dan Metabolisme karbohidrat, lipid, asam
sentrifugasi; Identifikasi dan amino, protein dan asam nukleat;
penetapan kuantitatif dari Fotosintesis dan fiksasi nitrogen;
karbohidrat, protein, asam amino dan Integrasi dan pengendalian
lipid; Isolasi, pemurnian dan metabolisme; Informasi genetika dan
karakterisasi enzim dari mikroba; metabolismenya.
Isolasi dan pemurnian DNA, Prasyarat:
Amplifikasi dengan PCR. D1B 104 Kimia Dasar II
D1B 252 Biokimia I
Pustaka:
1. Nelson, D.L. and Cox, M.M. 2005. Pustaka:
Lehninger Principles of Biochemistry, 1. Nelson, D.L. and Cox, M.M. 2005.
4th ed. WH Freeman, New York. Lehninger Principles of Biochemistry,
2. Brewer, J. M. 1979. Experimental Tech- 4th ed. WH Freeman. New York.
niques in Biochemistry. Prentice and 2. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. and Stryer,
Hall, Inc. New York. L. 2002. Biochemistry, 5th ed. WH Free-
man. Toronto.
76
D10D.06B0214 BIOTEKNOLOGI D10B.06B0221 KULIAH
(MKK) 2(2-0) LAPANGAN
Perkembangan bioteknologi (MBB) 1(0-1)
tradisional dan mutakhir; Mikro Bertujuan untuk melihat dan
sebagai ilmu dasar dalam bioteknologi; memahami proses-proses kimia dalam
Proses-proses dalam metabolisme skala besar yang terjadi di industri
sebagai bioproses dalam bioteknologi. kimia, disarankan minimal empat jenis
Peranan mikroba dalam industri, jenis industri kimia yang dikunjungi; Hasil
bahan baku, faktor dan sarana dari kunjungan tersebut disusun
penunjang yang berkaitan dengan dalam bentuk laporan kuliah
bioproses; Metode pelaksanaan lapangan dan dipresentasikan di
bioproses, berbagai komoditi hadapan dosen pembimbing dan atau
bioteknologi. bidang akademik.
77
interdisiplin selama dua bulan. mengandung besi, metaloenzim
Sebelum itu diberikan kuliah/latihan sebagai katalis asam-basa, sebagai
pembekalan dengan materi-materi katalis redok, ion logam pembentuk
yang disesuaikan dengan kondisi dan penguji struktur, ion logam
lokasi yang akan dihadapi. sebagai pembawa muatan, senyawa
Prasyarat: khelat logam dalam manusia dan
Sudah menyelesaikan minimal 110 pemakaiannya dalam pengobatan.
SKS. Prasyarat:
Kimia Anorganik III
D10B.06B0024 TUGAS ASISTENSI
(MPB) 1(0-2) Pustaka:
Menambah pengetahuan dan 1. Hay, R.W. 1984. Bioinorganic Chem-
keterampilan mahasiswa dalam istry, Ellis Horwood, Chichester and
manajemen laboratorium, tutorial, dan New York.
asistensi pelaksanaan praktikum dan 2. Jolly, W.L. 1991. Bioinorganic Chem-
kuliah dimana mahasiswa melakukan istry, 2 nd ed,McGraw-Hill, Inc.
penelitian tugas akhirnya.
Prasyarat: D10B.06B1223 KIMIA KERAMIK
Sedang atau sudah mengambil mata (MKB) 2(2-0)
kuliah Pengantar Penelitian. Pendahuluan mengenai produk
keramik, bahan-bahan mentah
UNX10.0600210 SIDANG keramik, karakterisasi material
SARJANA (MPB) 1(1-0) keramik, zat tambahan dalam keramik,
Merupakan akhir dari kegiatan proses pembentukan keramik,
akademik mahasiswa untuk pengeringan, pembakaran keramik,
memperoleh gelar sarjana kimia yang keramik bahan teknologi tinggi,
dilakukan secara komprehensif di keramik rekayasa, gelas dan keramik
hadapan dosen-dosen penguji yang sebagai wadah elektronika, bio-
berasal dari lima bidang utama kimia keramik dan komposit penopang
(K. anorganik, K. analitik, K. fisik, K. kesehatan.
organik dan biokimia).
Pustaka:
MATA KULIAH PILIHAN 1. Hartomo, A.J. 1992. Mengenal Keramik
Canggih dan Biokeramik, Penerbit
D10B.06B1222 KIMIA Andi Offset, Yogyakarta.
BIOANORGANIK 2. Reed.J.S. 1995. Introduction to the Prin-
(MKB) 2(2-0)
ciples of Ceramic Processing, 2nd ed.
Pemompaan ion dan pemindahan
John Wiley. Singapore.
oksigen, metaloprotein, protein yang
78
D10B.06B1128 PENGANTAR 2. Miessler, G.L., and Tarr, D.A. 1991. In-
SINTESIS organic Chemistry, Prentice Hall Inter-
ANORGANIK national, Inc.
(MKB) 3(3-0)
Mata kuliah ini membahas tentang D10B.06B1224 KIMIA TANAH
pengantar sintesis anorganik. Materi JARANG
yang dibahas meliputi prinsip dasar (MKB) 2(2-0)
dan reaksi serta kondisi yang Mata kuliah ini menjelaskan
digunakan pada sintesis senyawa bagaimana keberadaannya di alam,
anorganik, contoh-contoh sintesis membuat kompleks dengan ligan dan
senyawa padatan anorganik, garam cara menganalisanya dengan
tunggal, garam rangkap dan garam mempergunakan instrument yang
kompleks, sintesis gas dan cara tepat.
pemurniaan hasil sintesis.
Pustaka:
Pustaka: 1. K. A. Gschneidner Jr, L. R. Eyring. 1979.
1. Woollins, J.D. 1994. Inorganic Experi- Handbook on the Physics and Chem-
ments, VCH, Weinheim istry of Rare Earths, 3. Non-Metallic
2. Cowley, A.H., 1997, Inorganic Synthe- compounds-I, North-Holland Publish-
sis, 31, John Wiley. New York ing company. Amsterdam.
2. D. A. Skoog, F. J. Holler and T. A.
D10B.06B1130 KIMIA KOORDINASI Nieman. 1988. Principles of Instrumen-
(MKB) 3(3-0) tal Analysis, 5th Edition, Harcourt
Matakuliah ini membahas senyawa Brace & Company. Florida.
koordinasi: tatanama senyawa
koordinasi, stereokimia, teori kimia D10B.06B1129 KAPSEL KIMIA
koordinasi, kinetika dan mekanisme ANORGANIK
reaksi senyawa koordinasi, pem- (MKB) 2(2-0)
buatan senyawa kompleks, spektra Subyek khusus tentang perkembangan
elektronik senyawa koordinasi logam mutakhir dalam bidang kimia
transisi, sifat-sifat magnetik senyawa anorganik.
koordinasi logam transisi, metode lain Prasyarat :
untuk mempelajari senyawa Kimia Anorganik III
koordinasi, termodinamika dan
aspek-aspeknya yang tersangkut pada Pustaka :
medan kristal. Buku ajar dan jurnal/majalah ilmiah
bidang kimia anorganik
Pustaka:
1. Lee, J.D. 1994. Concice Inorganic
Chemistry, 4th ed Chapman & Hall.
79
D10B.06B2131 KAPSEL KIMIA D10B.06B2133 ANALISIS BAHAN
ANALITIK ALAM HAYATI
(MKB) 2(2-0) (MKB) 2(2-0)
Topik diambil sesuai dengan Berbagai aspek analisis bahan alam
perkembangan ilmu kimia analitik hayati, penyiapan cuplikan dan
pada saat ini. matriks; Obyek, tujuan dan teknik
Prasyarat: analisis; Teknik pemisahan dan
Telah mengikuti kuliah kimia analitik pengukuran; Isolasi dan identifikasi :
semester-semester sebelumnya. Alkaloid, terpenoid, minyak atsiri, dan
senyawa-senyawa bioaktif (anti-
Pustaka: biotika, obat, pestisida dll.).
Publikasi Ilmiah / jurnal
Pustaka:
D10B.06B2132 KIMIA ANALITIK 1. Harborne J.B. 1973. Phytochemical
LANJUT Methods, Chapman and Hall. Ltd.
(MKB) 2(2-0) London.
Karakteristik kinerja prosedur analisis, 2. Hostetman, K., M Hostettman, and A.
kecermatan dan ketepatan, evaluasi Marston. 1986. Preparative Chroma-
kecermatan dan ketepatan; tography Technique.
Pembandingan dua prosedur, percobaan
"perolehan kembali" (recovery), D10B.06B2227 KROMATOGRAFI
keterpercayaan dan drift, sensitivitas dan (MKB) 2(2-0)
batas deteksi, selektifitas dan Pendahuluan, prinsip/dasar, teori
kespesifikan, informasi, kepraktisan, dasar/teori keping, klasifikasi;
metode optimalisasi percobaan, Kromatografi gas: peralatan, fasa
instrumen proses dan analisis gerak, jenis-jenis kolom, fasa diam,
automatisasi, peranan komputer dan detektor, penganturan suhu, penyun-
mikroprosessor dalam kimia analitik. tikan sampel, cara-cara optimasi,
analisis kualitatif, aplikasi, GC-MS;
Pustaka: Kromatografi fluida superkritik;
1. Massart,D.L., Dijkstra, A. dan Kromatografi cair: kromatografi kertas,
Kaufman, L. 1978. Evaluation and kromatografi lapis tipis, kromatografi
Optimization of Laboratory Methods kolom konvensional (adsorpsi, partisi,
and Analytical Procedurs. Elsevier Sci- pertukaran ion, saringan gel, afinitas),
entific Publishing Company. cara-cara "pengembangan kromato-
Amsterdam. grafi" /elusi; Kromatografi cair kinerja
2. Fifield. 1995. Principles and Practice tinggi: cair konvensional versus
of Analytical Chemistry, 4nd ed. kromatografi cair kinerja tinggi,
Chapman and Hall. peralatan (pompa dan detektor), jenis
kolom kromatografi fasa terikat,
80
mekanisme pemisahan (adsorpsi, fasa terisasi poimer, struktur dan sifat-sifat
normal dan fasa terbalik, pertukaran polimer, teknologi polimer.
ion saringan gel, afinitas, analisis
kualitatif dan kuantitatif. Pustaka:
1. Tager, A. 1972. Physical Chemistry of
Pustaka: Polymers. MIR Publ. Moscow.
1. Ravindranath, B. 1989. Principles and 2. Billmeyer, Fred., Jr. 1984. Textbook of
Practice of Chomatography, Ellis Polymer Science, 3rd ed.John Willey
Horwood Limited. and Sons, Inc. New York.
2. Willard, H.H., Merritt Jr., L.L., Dean,
J.A., Settle Jr., F.A. 1988. Instrumental D10B.06B3231 KOROSI
Methods of Analysis, Seventh edition, (MKB) 2(2-0)
Wasdworth. Elektrokimia korosi aqueous: reaksi
elektrokimia; Polarisasi; Passivasi;
D10B.06B3230 TEKNOLOGI Bentuk-bentuk korosi: Korosi merata,
MEMBRAN korosi dwi logam, korosi celah, korosi
(MKB) 2(2-0) sumuran, kerusakan oleh hidrogen,
Proses-proses pemisahan, proses peluruhan selektif, korosi erosi, korosi
membran, polimer membran, di batas butir, korosi retak tegangan;
pembuatan membran sintetis, karak- Penentuan laju korosi, satuan laju
terisasi membran, transport membran, korosi dan perhitungan;
teknologi membran dan aplikasinya; Termodinamik elektrokmia: Potensial
Fenomena polarisasi, fouling elektroda, Diagfram Potensial / pH
membran, modul-modul membran. (Pourbaix). Pengujian korosi: Potensial
korosi, instrumentasi; Kinetika
Pustaka: elektrokimia korosi: Polarisasi
1. Mulder, M. 1991. Basic Principles of elektrokimia, teori potensial
Membrane Tecnology. Kluwer Aca- campuran, kurva polarisasi per-
demic Pub. London. cobaan, anodik dan katodik; Pasifasi,
2. Bungay, P.M. 1986. Synthetic Mem- lapisan pasif, lingkungan korosi aktif-
branes, Engineering and Applications, pasif, pengaruh zat pengoksidasi;
Reidel Pub. USA. Proteksi katodik dan anodik;
Pelapisan bahan pencegah korosi.
D10B.06B3135 KIMIA FISIK Pustaka:
POLIMER 1. Fontana, M.G. 1987. Corrosion Engi-
(MKB) 2(2-0) neering, 3rd ed.. Mc. Graw-Hill Book
Pendahuluan; Kinetika polimerisasi Company. Singapore.
kondensasi, kinetika polimerisasi 2. Jones, D.A. 1992. Principles and Preven-
adisi, polimerisasi ionik, kopoli- tion of Corrosion, 1st ed. Macmillan
merisasi, polimersasi kondisi, karak- Publishng Company. Singapore.
81
D10B.06B3229 KIMIA dengan disiplin lain, mengenal sistem
LINGKUNGAN SI dan AES, neraca massa dan energi,
LANJUT konduksi, konveksi dan radiasi,
(MKB) 2(2-0) menggunakan hukum termodinamika
Komposisi tanah dan larutan tanah: pertama untuk sistem tertutup dan
komposisi tanah, udara, tanah, konsep terbuka, sistem linera dan nonlinear,
larutan tanah, kimia air tanah, konsep memperkirakan biaya seperti biaya
energi tanah-air, hubungan energi modal dan pengoperasian, alat dsb.,
tumbuhan tanah air; Kimia koloidal memecahkan masalah, perhitungan
konstituen tanah: anorganik, organik. penukar panas shell and tube , proyek:
Adsorpsi dalam tanah: pertukaran Penulisan dan pembahasan satu
kation, pertukaran anion; Reaksi dalam industri kimia.
tanah dan formasi tanah; Fasa gas:
reaksi fotokimia, kimia atmosfir dari: Pustaka:
oksida nitrogen, senyawa sulfur, Himmelblau, D. M. 1994. Basic prin-
senyawa organik; awan fotokimia; ciples and calculation in chemical en-
kimia trofosfir; kimia stratosfir; Fasa gineering, 5th edition, Prentice Hall of
cair: keseimbangan kimia; Kinetika India Private Ltd, New Delhi.
senyawa sulfur, kinetika senyawa ni-
trogen; Aerosol: sifat-sifat aerosol; D10B.06B3232 KATALIS
termodinamika aerosol; Pencemaran (MKB) 2(2-0)
udara: sumber-sumber pencemaran; Jenis-jenis katalis, jenis reaksi
efek-efek bahan pencemar, penyebaran permukaan katalis, spesifikasi katalis,
bahan pencemar dari sumber: titik, reaksi kinetika katalis, regenerasi,
garis dan luas. katalis dan pembuangan katalis.
82
Prasyarat: telah mengikuti kuliah penentuan struktur dan sintesis
kimia organik semester sebelumnya. senyawa organik bahan alam seperti al-
kaloid, terpenoid, steroid, flavonoid dan
Pustaka: produk bahan alam yang berguna seperti
Publikasi ilmiah. hormon dsb; Studi hubungan struktur
dan kereaktifan senyawa biologis
D10B.06B4138 ANALISIS produk bahan alam dan khemo-
SENYAWA taksonomi senyawa bahan alam.
ORGANIK
(MKB) 2(2-0) Pustaka:
Kerangka dasar molekul kimia organik 1. Thomson, R. H. 1986. The Chemistry
dengan fenomena isomerik dan of Natural Products. Chapman and
klasifikasi persenyawaan atas dasar Hall. New York.
gugus fungsional, penentuan tetapan 2. Paolo Manitto. 1982. Biosynthesis of
fisika, dan kemurnian zat; Analisis Natural Products. Ellis Horwood Lim-
kualitatif unsur-unsur utama dalam ited, Brisbane.
persenyawaan senyawa organik; studi
sifat kelarutan; Pemisahan sederhana D10B.06B5139 BIOKIMIA LANJUT
campuran, uji klasifikasi, dan pemb- 2(2-0)
uatan dalam operasi integrasi semua Biosintesis dan fungsi biokimiawi
informasi untuk menegakkan usulan biomolekul; Koordinasi intra dan
strukltur persenyawaan kimia organik; ekstraseluler; Mekanisme regulasi
Metoda pemisahan untuk analisis metabolisme; Membran biologis dan
senyawa kimia organik dengan transpor; Keunikan organ dan
pembuatan turunannya (sintesis jaringan dalam metabolisme;
derivatif) meliputi analisis semimikro Homeostatis, adaptasi, regulasi
dan dengan instrumentasi. masukan pangan.
Prasyarat:
Pustaka: D1B 252 Biokimia I
Shriner, R.L., Fusun., and Curtin, D.Y. D1B 355 Biokimia II
2004. The Systematic Identification of
Organic Compounds, Laboratory Pustaka:
manual 8th.ed. John Wiley, New York. 1. Nelson, D.L. and Cox, M.M. 2005.
Lehninger Principles of Biochemistry,
D10B.06B4234 KIMIA ORGANIK 4th ed. WH Freeman. New York.
BAHAN ALAM 2. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. and Stryer,
(MKB) 3(3-0) L. 2002. Biochemistry, 5th ed. WH Free-
Klasifikasi senyawa organik bahan man. Toronto.
alam, biosintesis dan biogenesis,
83
D10B.06B5140 KAPITA SELEKTA D10B.06B5236 BIOKIMIA
BIOKIMIA PANGAN
(MKB) 2(2-0) (MKB) 2(2-0)
Subyek khusus tentang perkembangan Peranan karbohidrat, lemak, protein,
mutakhir dalam bidang biokimia. energi dan mineral serta saling
Prasyarat: keterkaitannya dalam nutrisi dan
D1B 252 Biokimia I metabolisme; Prinsip-prinsip penting
D1B 355 Biokimia II dalam biokimia pangan, enzimologi
dan pemrosesan pangan; Aspek
Pustaka: biokimiawi dan pemrosesan dalam
1. Nelson, D.L. and Cox, M.M. 2005. fermentasi, pembusukan dan rekayasa
Lehninger Principles of Biochemistry, genetik.
4th ed. WH Freeman. New York. Prasyarat:
2. Alberts, B., Johnson, A., Lewis, J., Raff, D1B 252 Biokimia I
M., Roberts, K. and Walter, P. 2002. Mo- D1B 355 Biokimia II
lecular Biology of the Cell., 4th ed. Gar-
land Science Publishing. New York. Pustaka:
1. Nelson, D.L. and Cox, M.M. 2005.
D10B.06B5235 ENZIMOLOGI Lehninger Principles of Biochemistry,
(MKB) 2(2-0) 4th ed. WH Freeman. New York.
Kinetika dan mekanisme katalisis enzim, 2. Hui, Y.H. (ed). 2004. Food Biochemis-
serta inhibisi reaksi enzim, regulasi try and Food Processing. Blackwell
aktivitas enzim, koenzim dan vitamin; Publising. Ames.
Sifat suatu enzim, keunggulan reaksi
enzim, klasifikasi enzim; Pengendalian D10B.06B5237 BIOINFORMATIKA
reaksi enzim secara genetik dan allosterik; (MKB) 2(2-0)
Teknik isolasi dan karakterisasi enzim Database dan analisis urutan asam
secara biofisika dan biologi molekular; nukleat dan protein; Perbandingan
Aplikasi enzim dalam industri. urutan asam amino dan asam nukleat,
Prasyarat: serta perbandingan terhadap database;
D1B 252 Biokimia I Multiple alignment; Pola, profil dan
D1B 355 Biokimia II ekstensinya; Prediksi fungsi protein.
Prasyarat:
Pustaka: D1B 252 Biokimia I
1. Nelson, D.L. and Cox, M.M. 2005. D1B 355 Biokimia II
Lehninger Principles of Biochemistry,
4th ed. WH Freeman. New York. Pustaka:
2. Fersht, A. 1985. Enzyme Structure and 1. Baxevanis, A.D. and Ouellette, B.F.R .
Mechanism, 2nd ed. W.H Freeman. 2001. Bioinformatics A Practical Guide
New York. to the Analysis of Genes and Proteins,
2nd ed. Wiley-Interscience. New York.
2. Introduction to Bioinformatics Course.
EMBnet. Diakses 13 November 2004.
84
D10B.06B3137 PENGANTAR produktivitas, total qualitity manage-
KIMIA ment (manajemen mutu terpadu),
KOMPUTASI manajemen standarisasi ISO 9000,
(MKB) 2(2-0) manajemen waktu dan teknik supervisi,
Pendahuluan; Metode Komputasi teknik pemecahan masalah;
(medan gaya, struktur electron, DFT); pendahuluan mengenai entrepreneur-
Himpunan basis (basis sets); ship, pengertian wiraswasta &
Komputasi molekul: perhitungan wirausaha, ciri dan watak seorang en-
energi satu titik, optimasi geometri, trepreneur (wirausahawan), modal awal
perhitungan frekuensi vibrasi/rotasi; seorang entrepreneur.
Metode simulasi: Dinamika molekul,
Monte Carlo. Pustaka:
1. Stoner, J.A.F., R. E. Freeman and D.R.
Pustaka: Gilbert. 1995. Management, Sixth Edi-
1. Jensen, F. 1999. Introduction to Com- tion, Prentice-Hall, Inc. A Simon &
putational Chemistry. John Willey and Schuster Company Englewood Cliffs.
Sons. New York. New Jersey.
2. Leach, A.R. 2001. Molecular Modelling: 2. Handoko, T.H. 1999. Manajemen, Edisi
Principles and Applications, 2nd. Kedua. BPFE-Yogyakarta. Yogyakarta.
Prentice Hall. England.
D10D.06B0240 KULTUR
D10B.06B0038 MANAJEMEN DAN JARINGAN
KEWIRAUSAHAAN TUMBUHAN
(MKB) 2(2-0) (MKB) 2(2-0)
Manajemen, definisi manajemen dan Mempelajari cara mengkultur jaringan
pentingnya ilmu manajemen, manajer tanaman secara in-vitro dan aseptif.
dan persyaratan seorang manajer, Meliputi, pendahuluan, kultur organ,
tingkatan manajemen, fungsi-fungsi daun, akar, batang, bunga, ovary
manajemen; organisasi dan struktur anthera ovul, embryo, kultur suspensi
organisasi, tipe-tipe dan prinsip-prinsip sel, kultur protoplas, kultur reproduksi
organisasi, planning and decision mak- sel haploid.
ing, manajemen kualitas, manajemen
85
DAFTAR DOSEN TETAP
No. Nama Pangkat Jabatan
86
PROGRAM STUDI FISIKA
87
Susunan Mata Kuliah Program Studi Fisika
SEMESTER GANJIL
Semester I - 20 (SKS)
Semester V - 13 (SKS)
88
Semester V Pilihan Terarah (Instrumentasi) - 6 (SKS)
89
Semester VII (Instrumentasi) - 7 SKS
90
SEMESTER GENAP
Semester II - 19 (SKS)
Semester IV - 20 (SKS)
Semester VI - 15 (SKS)
91
Semester VI Pilihan Terarah (Instrumentasi) - 9 (SKS)
92
Semester VIII - 6 SKS
Pilihan Bebas
93
ISI POKOK MATA KULIAH
94
UNX10.0500201 PENDIDIKAN D10C.2002 FISIKA
AGAMA MATEMATIKA I
(MPK) 2(2-0) (MKK) 2(2-0)
Mengantarkan mahasiswa dalam Bilangan dan persamaan aljabar
pengembangan profesi dan kepri- kompleks, matriks: definisi serta
badian keagamaan yang beriman dan aljabar kompleks, determinan, sistem
bertaqwa, berilmu dan berakhlak persamaan linier, transformasi
mulia serta menjadikan ajaran agama koordinat, analisa vektor: kalkulus
sebagai landasan berfikir dan diferensial dan kalkulus integral
fungsi vektor.
berperilaku dalam pengembangan
profesi.
Referensi:
1. Mary L. Boas, Mathematical Methods
D10C.3004 MEKANIKA I in the Physical Sciences, 3rd edition,
(MKK) 2(2-0) John Wiley & Sons, 2006.
Hukum-hukum Newton, persamaan 2. K. F. Riley, Mathematical Method for
gerak partikel, gerak peluru dalam Physics and Engineering, 3rd, Cam-
medium dengan hambatan, gerak bridge, 2006.
kekang roket, hukum-hukum ke-
kekalan, sistem partikel, gravitasi. D10C.3001 FISIKA
Getaran linier, geteran dengan gaya MATEMATIKA II
dorong, getaran tak linier, kerangka (MKK) 3(3-0)
acuan tak lembam, benda getar. Deret Fourier, Persamaan diferensial
biasa, Transformasi Fourier dan
Transformasi Laplace untuk solusi
Referensi:
persamaan differensial biasa.
1. Keith R. Symon, Mechanics, 3rd edi-
tion, Addison Wesley, 1971. Referensi:
1. Mary L. Boas, Mathematical Methods
D10C.4003 MEKANIKA II in the Physical Sciences, 3rd edition,
(MKK) 2(2-0) John Wiley & Sons, 2006
Kaidah kalkulus variasi, asar 2. K. F. Riley, Mathematical Method for
Hamilton, persamaan gerak koordinat Physics and Engineering, 3rd, Cam-
umum, hukum-hukum kekekalan, bridge, 2006.
persamaan gerak kanonis dinamika
Hamilton, gerak gaya sentral, gerak D10C.4001 FISIKA
planet, hukum Kepler, kinematika MATEMATIKA III
tumbukan dua partikel. (MKK) 3(3-0)
Fungsi kompleks, pemecahan
diferensial biasa dengan bentuk deret,
Referensi:
fungsi-fungsi khusus, transformasi
1. Keith R. Symon, Mechanics, 3rd edi-
koordinat, transformasi integral,
tion, Addison Wesley, 1971.
persamaan diferensial parsial.
95
Referensi: konduktif, pantulan dan pembiasan
1. Mary L. Boas, Mathematical Methods gelombang. Radiasi dipol isolasi,
in the Physical Sciences, 3rd edition, radiasi dan muatan bergerak.
John Wiley & Sons, 2006. Perambatan dalam panduan
2. K. F. Riley, Mathematical Method for gelombang dielektrik, perambatan
dalam tabung konduktor dan kristal.
Physics and Engineering, 3rd, Cam-
Interferensi dan koherensi,
bridge, 2006.
inteferometer, teori skalar untuk
difraksi, difraksi Fresnel dan
D10C.4002 GELOMBANG I Fraunhofer. Difraksidan interferensi N
(MKK) 2(2-0) celah identik, Optika Fourier.
Sistem osilasi selaras tunggal. Osilasi
tak linier, osilasi bergandengan, tali Referensi:
berosilasi, persamaan gelombang satu 1. Pain, H.J., The Physics of Vibrations
dimensi. Uraian Fourier dari osilasi and Waves 4th edition, John Wiley and
realistis, persamaan gelombang trans- Sons, 1992.
versal, osilasi persamaan gelombang 2. Tjia, M.O. Gelombang, Dabara Pub-
bebas, laju rambat, perambatan energi, lisher, 1994.
impedansi, gelombang tekanan,
pemantulan, impedance matching, D10C.3005 ELEKTRONIKA I
(MKK) 3(3-0)
superposisi linier, analisa gelombang
Rangkain ekuivalen, Arus transien,
dengan deret Fourier, transformasi Fou-
Arus bolakbalik, Teori semikonduktor,
rier, analisa pulsa gelombang, paket dioda, Penguat basis ditanahkan,
gelombang, sinyal dengan representatif Penguat emitor ditanahkan, Penguat
Delta Dirac, modulasi gelombang: DSB, kolektor ditanahkan, Penguat FET,
AM, FM dan modulasi pulsa. Cara kerja JFET, Ciri JFET, Transistor
MOSFET.
Referensi:
1. Pain, H.J., The Physics of Vibrations D10C.3006 PRAKT.
and Waves 4th edition, John Wiley and ELEKTRONIKA I
Sons, 1992. (MKK) 1(0-1)
2. Tjia, M.O. Gelombang, Dabara Pub- Rangkaian RLC, Karakteristik Dioda
dan Transistor, Rangkaian Penyearah,
lisher, 1994.
Power Supply.
D10C.5001 GELOMBANG II
D10C.4007 ELEKTRONIKA II
(MKK) 2 (2-0)
(MKK) 3(3-0)
Persamaan gelombang elektromagnet
Perancangan dan analisa rangkaian
solusi persamaan gelombang elektronika, rangkaian penguat
elektromagnet, gelombang datar, operasional, rangkaian umpan-balik,
polarisasi gelombang transversal, rangkaian osilator, rangkaian analog,
perambatan energi dan momentum, rangkaian digital.
gelombang datar dalam medium
96
D10C.4008 PRAKT. D10C.6003 FISIKA
ELEKTRONIKA II KOMPUTASI
(MKK) 1(0-1) (MKK) 2(2-0)
Rangkaian Penguat Transistor, Realistic Projectile Motion, Oscillatory
Karakteristik Op- Amp, Aplikasi Op- Motion and Chaos, The Solar System,
Amp, Penguat Osilator, Rangkaian Potentials and Fields, Waves Random
Digital, Flip-Flop Conventer ADC & System, Statistical Mechanics, Phase
DAC, Counter Transition and The Ising Model, Mo-
lecular Dynamics, Quantum Mechan-
D10C.2003 ALGORITMA DAN ics, Interdisciplinary Topics.
PEMROGRAMAN
(MKK) 3 (2-1) Referensi:
Sejarah perkembangan komputer, 1. Nicholas J. Giordano, Computational
peralatan lengkap sistem komputer, Physics, Prentice Hall, 1997.
kerja komputer, masalah, struktur, 2. M. Hjorth-Jensen, Computational Phys-
keputusan, sistem bilangan untuk ics, Department of Physics OHIO, 2003.
komputer, macam-macam bahasa
tingkat tinggi : Pascal dan C. tugas pro- D10C.3009 FISIKA
gram aplikasi dalam beberapa bidang EKSPERIMEN IA
terapan. (MKB) 1 (0-1)
Tara panas mekanik, Osiloskop, Rota-
D10C.2005 PRAK. ALGORITMA tor harmonis, statistik, Hukum Biot
& PEMROGRAMAN Savart, percobaan Millikan, sifat
(MKB) 1(0-1) korpuskular dari elektron.
97
Referensi: Penjumlahan Momentum Sudut,
1. M. W. Zemansky and Richard H. Sistem N Partikel, Teori Pertubasi
Dittman, Heat and Thermodynamics, Bebas Waktu.
7th edition, McGraw- Hill, 1996.
D10C.4003 FISIKA MODERN
D10C.3003 LISTRIK MAGNET I (MKK) 3 (3-0)
(MKK) 2 (2-0) Fisika Kuantum, Model Atom
Analisa Vektor, Medan listrik statik, Hidrogen, Teori Kuantum Untuk
Hukum Gauss, Distribusi muatan Susunan Atom dan Molekul,
diskrit dan kontinu, Potensial listrik, Spektrum Molekul, Zat Padat;
Transformasi Laplace, Metoda Transformasi Nuklir.
Bayangan, Bahan dielektrik.
Referensi:
Referensi: 1. Kenneth S. Krane, Modern Physics, 2nd
1. David J. Griffith, Introduction to Elec- edition, John Wiley & Sons, 1996.
trodynamics, 3rd edition, Prentice
Hall, 1999. D10C.5005 FISIKA
EKSPERIMEN IIA
D10C.4004 LISTRIK (MKB) 1 (0-1)
MAGNET II Efek Zeeman, Radiasi Benda Hitam,
(MKK) 3(3-0) Hamburan Rutherford, Difraksi laser.
Medan magnetostatik, bahan
magnetik, persamaan Maxwell, D10C.6005 EKSPERIMEN
persamaan gelombang elektro- FISIKA IIB
magnetik, persamaan gelombang (MKB) 1 (0-1)
elektromagnetik dalam bahan, pandu Spektroskopi Alpha., Efek Hall, Micro-
gelombang, radiasi. wave, Efek magnet dari beberapa
rangkaian listrik.
Referensi:
1. David J. Griffith, Introduction to Elec- D10C.4006 OPTIK
trodynamics, 3rd edition, Prentice (MKK) 2(2-0)
Hall, 1999. Laser, Distribusi Berkas Cahaya Laser,
Propagasi dan Polarisasi Cahaya,
D10C.5002 FISIKA KUANTUM Interferensi Cahaya, Difraksi Cahaya,
(MKK) 4 (4-0) Analisis Fourier, Optika Fourier,
Paket Gelombang dan Prinsip Holografi, Pengantar Kristal Fotonik.
Ketidakpastian, Persamaan
Gelombang Schrodinger, Problem Satu Referensi:
Dimensi, Metoda Operator, Problem 1. Svelto, Principle of Lasers : 4th Editon,
Tiga Dimensi, Spin Elektron dan Plenum Press, NY, 1998.
98
2. B.E.A. Saleh and M.C. Teich, Funda- D10C.6004 METODE
mentals of Photonics, John PENELITIAN
Wiley&Sons Inc., NY, 1991. (MKK) 2(2-0)
3. E. Hecht, Optics:4th Edition, Addison Konsep-konsep dasar penelitian di
Wesley, 2002. bidang eksakta, desain penelitian,
etika penelitian, technical writing (pro-
D10C.5004 FISIKA STATISTIK posal, laporan tugas akhir, jurnal, dll)
(MKK) 3(3-0) dan technical presentation.
Pendekatan Fisika Statistik, Ensembel
Kanonik, Ensembel Kanonik Besar, Referensi :
Gas Kuantum, Statistik Fermi- Dirac, 1. C. Dawson, Practical Research
Statistik Bose-Einstein. Method, How to Books, United King-
dom, 2002.
Referensi: 2. G. Blake and R.W. Bly, The Elements
1. Frederick Reif, Fundamentals of Statis- of Technical Writing, Longman Pub-
tical and Thermal Physics, 1st edition, lisher New York, 1993.
McGraw-Hill, 1965. 3. B.J. Rosenberg, Spring into Technical
Writing for Engineers and Scientist,
D10C.6002 PENGANTAR Pearson Education Inc., 2005.
FISIKA ZAT PADAT 4. J.W. Creswell, Reseacrch Design :
(MKK) 4(4-0) Qualitative and Quantitative Ap-
Struktur kristal, Geometri dan jenisnya, proaches, Sage Publications, Califor-
Kisi Resiprok, Vibrasi kisi, Fonn dan nia, 1996.
Panas Jenis, Permukaan Fermi, Skema 5. G. Blake and Robert W. Bly, The Ele-
Zona (zona Brillouin). ment of Technical Writing, Longman.
Referensi:
1. Kenneth S. Krane, Introduction to
Nuclear Physics, 2nd edition, John
Wiley & Sons, 1988.
99
A. PILIHAN TERARAH Referensi:
1. Doebeli, E.O., 1990, Measurement Sys-
DI0C.5101 SENSOR DAN tem: Application and Design,
SISTEM KENDALI McGraw-Hill.
(MKK) 2(2 - 0)
Definisi-definisi dalam sistem kendali, DI0C.5103 PRAKT.
loop terbuka dan tertutup disertai INSTRUMENTASI
contoh-contoh sederhananya, model PENGUKURAN
matematik sistem fisik dan diagram (MKB) 1(0 - 1)
blok, aksi dasar kendali dan kendali
otomatis, analisa respon transien dan DI0C.7104 KAPSEL
domain frekuensi, metoda kedudukan INSTRUMENTASI II
dan akar, kestabilan sistem, analisa (MKK) 2(2 - 0)
keadaan tunak, perancangan sistem Materi bersifat opsional mengikuti
kendali menggunakan respon frekuensi, perkembangan penelitian yang sedang
dan perancangan PID controller. berlangsung di Jurusan Fisika atau
sedang menjadi trend dalam bidang
Referensi: Instrumentasi Elektronika
1. Ogata, K., 2000, Modern Control Sys-
tem 3rd Ed, Prentice Hall. DI0C.7101 SISTEM
2. Benjamin C. Kuo, 2000, Automatic KOMUNIKASI &
JARINGAN
Control System, Prentice Hall.
KOMPUTER
(MKK) 2(2 - 0)
DI0C.5102 INSTRUMENTASI
Protokol dan arsitektur, komunikasi
PENGUKURAN
data (transmisi dan media transmisi,
(MKK) 3(3 - 0)
penkodean data, antarmuka
Mengenal dan memahami jenis-jenis
aplikasi sistem instrumentasi dan komunikasi data, kendali data-link,
multiplexing), WAN (jaringan switch-
pengukuran, konfigurasi umum dan
ing, konsep dan rangkaian switching,
deskripsi umum intstrumentasi
pengukuran, karakteristik umum routing dalam jaringan switching,
paket switching), mode transfer
instrumen, beberapa alat ukur seperti:
asinkron dan relay frame.
gerak dan dimensi, gaya dan torsi,
tekanan dan suara, aliran serta suhu
Referensi:
dan fluks panas, dan manipulasi,
1. Stalling, W., 2007, Data and Computer
transmisi dan perekaman data hasil
pengukuran. Communication, Prentice Hall.
2. Snyder, W. E., 1985, Industrial Robots:
Computer Interfacing and Control,
Prentice Hall.
100
DI0C.7102 SISTEM 2. Williams, T., 2005, The Circuit
MIKROPROSESOR Designer's Companion, Newnes.
DIGITAL
(MKK) 2(2 - 0) DI0C.6105 KAPSEL
Pengantar , pengertian dan filosofi, INSTRUMENTASI I
aplikasi, konsep data bus dan address (MKK) 3(3 - 0)
bus, sistem kontrol , peta memori , Materi bersifat opsional mengikuti
teknologi mikroprosesor , perangkat perkembangan penelitian yang sedang
keras dasar , teknik, konsep address berlangsung di Jurusan Fisika atau
decoding, teknik antarmuka, peren- sedang menjadi trend dalam bidang
canaan perangkat keras dasar, Instrumentasi Elektronika
perangkat lunak Assembler, bahasa
mesin, komunikasi data , perencanaan DI0C.6103 PENGOLAHAN
aplikasi. SINYAL
ELEKTRONIKA &
Referensi: CITRA
1. Garland, H., 1979, Introduction to (MKK) 2(2 - 0)
Microprossesor and System Design, Pengertian-pengertian fisis sinyal,
McGraw-Hill. konvolusi dan dekonvolusi,
2. Hall, D.V., 1983, Micropocessor and transformasi fourier, transformasi Z,
Digital System, McGraw-Hill. filter-filter analog dan digital, konsep
penangkapan citra dan digita-
DI0C.7103 PRAKT. SISTEM lisasinya, representasi citra (peng-
MIKROPROSESOR kodean citra, representasi warna,
DIGITAL kompresi), pengolahan citra
(MKB) 1(0 - 1) (pemfilteran citra, enhancement), dan
analisis citra (segmentasi, histogram,
D10C.7105 PERENCANAAN pendeteksian tepi).
ELEKTRONIKA
(MKK) 2(2-0) Referensi:
Sistem perencanaan/perancangan, 1. Ifeachor & Jervis, 1995, Digital Signal
perakitan, pengujian dan pembuatan Processing: a practical approach,
PCB; perencanaan rangkaian analog, Addison-Wesley.
digital dan gabungan keduanya 2. Gonzales, Rafael C, Woods, Richard
menggunakan perangkat lunak; E, 2002, Digital Image Processing,
penggunaan instrumen uji termasuk Prentice-Hall Inc.
pola pengujian; integrasi hardware
dan software.
Referensi:
1. Horotitz, P., & Hill, W., 1989, The Art
of Electronics, Cambridge.
101
DI0C.6104 PRAKT. dan determinan sekuler. Molekul ion
PENGOLAHAN H2, molekul H2 keadaan dasar dan
SINYAL tereksitasi, molekul diatomik homo-
ELEKTRONIKA & dan hetero-nuklir. Pengertian elekron,
CITRA metoda Hückel dan aplikasinya.
(MKB) 1(0 - 1)
Referensi:
B. PILIHAN TERARAH
1. R. E. Siregar (2004), Mekanika
D10C...... PENGANTAR Kuantum Molekul, Jurusan Fisika
FISIKA FMIPA Unpad.
MATERIAL 2. Ira N. Levine (1991), Quantum Chem-
(MKK) 3(3-0) istry, Prentice Hall, New Yersey.
Pengantar Fisika Material mem- 3. K. Chandra (1979), Quantum Chemis-
pelajari tentang struktur, perilaku dan try, Tata McGraw-Hill, New Delhi.
sifat bahan khususnya logam,
keramik, polimer dan komposit, serta D10C.5302 SPEKTROSKOPI
cara untuk mengamati, mengukur, dan MOLEKUL
menginterpretasi sifat-sifat tersebut. (MKK) 4(4-0)
Pengertian spektroskopi, interaksi
Referensi: materi dan gelombang, momen
1. W.D. Callister, Materials Science and transisi, koefisien Einstein, koefisien
Engineering: An Introduction, 6th edi- absorpsi,s radiasi elektromagnet, jenis-
tion, John Wiley & Sons, 2003. jenis spektroskopi. Jenis-jenis transisi
2. L. H. van Vlack, elements of Material elektron dalam molekul, beberapa
Science and Engineering, 6th edition, istilah dalam spektroskopi UV,
Addison-Wesley, 1989. Karakteristik absorpsi senyawa
organik. Vibrasi molekul diatomik
D10C.6301 MEKANIKA dengan rotasi, vibrasi molekul
KUANTUM poliatom, peralatan FTIR, analisa
MOLEKUL spektrum IR, spektrum Raman. Efek
(MKK) 4(4-0) Zeman, resonansi spin inti, peralatan
Persamaan Schrödinger elektron NMR, pergeseran kimia dalam NMR
dalam atom hidrogen, momentum Hidrogen, kopling spin-spin, spin-
sudut dan spin elektron. Hamiltonian spin dekopling.
dan fungsi keadaan sistem banyak-
elektron, atom He dalam keadaan Referensi:
dasar dan tereksitasi. Orbital molekul 1. C.N.Banwell and Elaine M. McCash
dan aproksimasi MO-LCAO, (1994), Fundamentals of Molecular
determinan Slater, persamaan sekuler Spectroscopy, Tata McGraw-Hill, New
Delhi.
102
2. R.M.Silverstein, G.C.Bassler, and T.C. berbasis semikonduktor, teori dasar
Morrill (1974), Spectrometric Identifi- pembuatan kristal dan divais
cation of Organic compounds, John sederhana, teori kontak metal.
Wiley New York.
Referensi:
D10C.7302 REKAYASA OPTIK 1. S.M.Sze - Physics of Semiconductor
(MKK) 3(3-0) Devices 2nd Ed - John Wiley & Sons -
Sinar laser. Persamaan Maxwell dan 1981.
persamaan gelombang, Interaksi 2. S. M. Sze, Physics and Technology of
radiasi EM dan materi, indeks bias Semiconductor Devices 4th Ed., Wiley
dielektrik dan logam. Lapisan tunggal
& Sons 1985.
isotropik, perumusan refleksi internal
3. S. R. Rio, Fisika dan Teknologi
total, serat optik konvensional,
Semikonduktor, PT. Pradnya
gelombang evanesen, plasmon
Paramita, 1980.
permukaan. Medium berlapis periodik
(kristal fotonik 1-d), reflektror Bragg.
D10C.6302 FISIKA POLIMER
Referensi: (MKK) 3(3-0)
1. A. Yarif and P. Yeh (1984), Optical Pendahuluan: klasifikasi dan konfigurasi
Waves in Crystals, John Wiley, New polimer, Sintesis polimer, Karakterisasi
York. polimer, Struktur dan sifat polimer, Sifat
2. P.Yeh (1988), Optical Waves in Lay- mekanik polimer, Teknik fabrikasi film
ered Media, John Wiley, New York. tipis polimer, Polimer fungsional (Func-
tional polymers), Polimer hibrid
D10C.7301 STRUKTUR ZAT anorganik-organik
PADAT
(MKK) 4(4-0) Referensi:
Ikatan atom dan struktur kristal 1. J. M. G. Cowie, Polymers: Chemistry &
semikonduktor, teori pita energy Physics of Modern Materials 3rd Edi-
semikonduktor, muatan elektron/ tion, CRC Press, New York, 2008.
hole, doping, semikonduktor intrin- 2. J. Young, Introduction to Polymers,
sic/ekstrinsik, gejala transport
Chapman & Hall, New York, 1987.
muatan, generasi dan rekombinasi
muatan, persamaan arus muatan drift
D10C.8301 NANOMATERIAL
dan difusi, persamaan kontinuitas
(MKK) 3(3-0)
dan Poisson, pengukuran mobilitas/
Sisntesis, sifat-sifat dan aplikasi dari
konduktifitas dan lebar pita energi,
berbagai material berukuran nanom-
skema pita energi metal semikonduktor
dan pn-semikonduktor, dasar eter 0D, 1D, 2D.
fotodioda/LED/laser LED/solar sel
103
Referensi : Panjang Koherensi, Energi Gap, Teory
1. J.A. Rodrigues and M.F. Garcia (Eds), BCS, Teori Ginsburg Landau, Sifat
Synthesis, Properties and Application Magnetik Superkonduktor, Super-
of Oxide Nanomaterials, John Wiley & konduktor Tc Tinggi (HTS), Elektro-
Sons, Canada, 2007. dinamika Superkonduktor, Metode
2. M.J. O’Connel, Carbon Nanotubes : Preparasi (Thin Film dan Bulk).
Properties and Applications, Taylor
and Francis, CRC Boca Raton, Lon- Referensi:
don, 2006. 1. Magnetism Materials & Application,
3. G. Schmid (Ed) Nanoparticels, Wiley Edited by: D. Gignoux and M.
Schlenker, Springer 2005.
VCH, 2004.
2. Permanent Magnet and
Electrocmechanical Devices (Materi-
D10C.7601 NANOTEKNOLOGI
als, Analysis and Application), Ed-
(MKK) 3(3-0)
ward P. Furlani, Academic Press, 2001.
Pendahuluan nanoteknologi (definisi,
3. Introduction to Superconductivity,
history, nobel prize (from the dream to
Michael Tinkham, McGraw-Hill,
reality), roadmap nanoteknologi
1996.
dunia, roadmap nanoteknologi
nasioanl), fenomena materi berskala
D10C.5303 PRAKTIKUM
nano, teknologi sintesis, teknologi alat
FISIKA
karakterisasi material nano (FE-SEM, MATERIAL I
TEM, AFM, XRD, dll) dan teknologi (MKK) 1(0-1)
aplikasi (textile, kedokteran, farmasi, Penentuan band-gap GaN dengan
automobil, elektronik, kosmetik, teknik spektroskopi.
lingkungan, dll). Menentukan lebar PBG model kristal
fotonik (Simulasi photonic band-gap).
D10C.7303 BAHAN MAGNET Efek pelarut terhadap konformasi
& SUPER
bahan dengan spektroskopi emisi.
KONDUKTOR
Efek pelarut terhadap konformasi
(MKK) 2(2-0)
bahan dengan spektrometer absorbsi
Magnetostatik Analyis, Persamaan
Maxwell, Teori Momen Magnet,
D10C.6303 PRAKTIKUM
Diamagnetik, Paramagnetik, Ferro-
FISIKA
magnetik, Antiferromagnetik, MATERIAL I I
Ferrimagnetik, Magnet Permanen dan (MKK) 1(0-1)
Aplikasinya, Soft Magnet dan Pembuatan film tipis dg teknik spin-
Aplikasinya, Nanomagnet dan coating dan karakterisasinya.
Aplikasinya, Superkonduktor Penentuan konduktivitas lapisan tipis
(Diamagnetik Sempurna), Type Super- (four line probe).
konduktor, Kedalaman Penetrasi,
104
Simulasi ATR untuk menentukan mentum, stress tensor, hukum
indeks bias dan ketebalan lapisan kekekalan energi, persamaan Navier-
tipis. Stokes, persamaan Euler, aliran vis-
Penentuan susceptibilitas listrik dan cous, aliran potensial, teori lapisan
magnet batas, simplifikasi dan persamaan
fluida tak berdimensi.
C. PILIHAN TERARAH
Referensi :
D10C.5401 PENGANTAR 1. Batchelor G.K, An Introduction to Fluid
FISIKA ENERGI Dynamics, Cambridge University
(MKK) 2(2-0) Press, 2000.
Energy dan Lingkungan, sumber en- 2. Chorin, J.and Marsden, A Mathemati-
ergy dan pola pemanfaatannya, krisis
cal Introduction to Fluid
energy, scenario pemanfaatan energy
Dynamics,3rd edition, Springer, 2000.
dimasa yang akan datang. Hukum 3. Spurk, Fluid Mechanics, 2nd Edition,
kekekalan energy, panas dan kerja, ho-
Springer, 2008.
kum termodinamika satau dan dua,
dasar-dasar fluida static dan dinamik. D10C.5403 TERMODINAMIKA
Energi fosil dan non fosil (energy suyra, LANJUTAN
nuklir, biomassa, geothermal). Home (MKK) 2(2-0)
energy konservasi, efek radiasi, polusi Konsep dan hukum termodinamika
lingkungan dan pemanfaatan energy. satu, mengevaluasi sifat, analisa energy
dengan kontrol volume, hukum
Referensi: termodinamika dua, entropy, eksergi,
1. Hinrichs-Kleinbach; Energy its use and pembangkit listrik tenaga uap dan gas.
the environment. 4TH edition, 2006.
Thomson Brooks/Cole; USA. Referensi:
2. Merle C Potter=Elaine P Scott, Thermal 1. Moran- Shapiro, Fundamental of En-
Sciences : An Introduction to Thermo- gineering thermodynamics, 6th edi-
dynamics, Fluid Mechanics, and Heat tion, John Wiley and Sons, Inc., 2008,
Transfer, 2004; Thomson Brooks/ USA.
Cole; USA. 2. Yunus C-Michael A B, Thermodynam-
ics an Engineering Approach, Fifth
D10C.5402 DINAMIKA FLUIDA Edition, John Wiley and Sons, Inc.,
(MKK) 2(2-0) 2008, USA.
Sistem koordinat lagrange, koordinat
Euler, konsep turunan material,
persamaan transport Reynolds,
hukum kekekalan massa (persamaan
kontinuitas), hukum kekekalan mo-
105
Thermodynamics, Fluid Mechanics,
D10C.5404 PRAKTIKUM and Heat Transfer, 2004; Thomson
FISIKA ENERGI I Brooks/Cole; USA.
(MKK) 1(0-1) 2. P K Nag, Power plant Engineering,
Hidrogen Fuel cell ( Laju Pembentukan Second edition,McGraw- Hills, 2002
Hidrogen dan Prinsip Kerja Fuel Cell USA.
(pemaduan hidrogen dan oksigen).
Termoelektrik converter, pemanfaatan D10C.6402 PEMROSESAN
efek Seebeek dan Peltier untuk MINYAK DAN GAS
pembangkit energy. Solar sel. Projek (MKK) 2(2-0)
Proposal Penelitian Mahasiswa Karakteristik gas alam dan produknya,
Mandiri I. Sifat-sifat gas alam, sifat fasa air dan
hidrokarbon, pemoresan gas alam,
D10C.6403 PRAKTIKUM pencegahan pembentukan hidrat,
FISIKA ENERGI II separator. Proses minyak dan gas.
(MKK) 1(0-1)
Pengukuran Radiasi dengan spektro- Referensi :
meter gamma (Pengukuran aktifitas 1. F S Manning- R E Thompson. Oilfield
sebagai fungsi jarak, pengukuran Processing of Petroleum, 1991,
efisiensi detektor sebagai fungsi en-
PennWell Books, Tulsa Oklahoma.
ergy), pengukuran besaran fisis
2. K Arnold - M Stewart, Surface Pro-
(Tekanan P, Temperatur T, Debit Q dan
fraksi mole dari gas alam yang keluar duction Operations : Design of Gas-
dari sumur geothermal), Prinsip kerja Handling Systems and Facilities, Sec-
separator, Prinsip kerja serta peng- ond Edition (Volume 2), 1999, Gulf
ukuran daya dan efisiensi pembangkit Publishing Company, Houston.
tenaga listrik uap, Projek Proposal Texas.
Penelitian Mahasiswa Mandiri II.
D10C.7401 REKAYASA
D10C.6401 FISIKA ENERGI INSTALASI
LANJUTAN NUKLIR
(MKK) 3(3-0) (MKK) 3(3-0)
Daya dan siklus pendingin uap-gas, Potensi energy nasional, peranan en-
Phychrometrics, Combustion ergy nuklir, interaksi radiasi dengan
(pembakaran), Fluida dinamik, aliran matreri, proses fisi, data nuklir,
internal, aliran eksternal, aliran moderasi neutron, jenis-jenis reaktor
kompresibel, Rekayasa instalasi daya nuklir, aplikasi rekator nuklir,
dan berbagai aspeknya. kekristisan reaktor, faktor multiplikasi,
reaktifitas reaktor, koefisien reaktifitas,
Referensi: pengaruh produk fisi pada kekritisan,
1. Merle C Potter=Elaine P Scott, Ther- proteksi radiasi, perisai radiasi, perisai
mal Sciences: An Introduction to reaktor, keselamatan reaktor dan
106
lingkungan. sampai jasad hidup/organisme
Referensi : meliputi berbagai segi mekanis, termal,
1. Lamarsh J R, Introduction to Nuclear transport, listrik, magnet, optis,
Engineering, Addison Wesley. akustik, elektronis dan atom/nuklir.
2. Ram K S, Basic Nuclear Engineering.
Referensi:
3. Knief R A, Nuclear Energy Technology,
1. Hobbie, R.K., 1978, Intermediate Phys-
Hemisohere.
ics for Medicine and Biology, John
Willey & Son.
D10C.5503 FISIKA 2. Biophysics An Introduction, John
LINGKUNGAN Wiley & Sons Ltd, England.
(MKK) 2(2-0)
Lingkungan termal: pengetahuan D10C.7503 DESAIN &
dasar iklim, kenyamanan termal, stan- PEMODELAN
dard kenyamanan termal, cara-cara SISTEM PROSES
pengendalian termal (struktural, (MKK) 3(3-0)
ventilasi dan pergerakan. udara, Macam model matematis system :
mekanikal). - Lingkungan visual: diskrit dan kontinu. Pemodelan dan
proses melihat, dasar fotometri, jenis- simulasi sistem diskrit: sistem antrean,
jenis sumber cahaya, distribusi pemilihan distribusi probabilitas,
cahaya, standard pencahayaan, generator random number, analisis
perhitungan tingkat pencahayaan. - data untuk sistem tunggal, studi kasus.
Lingkungan akustik (audial): proses Pemodelan dan simulasi sistem
mendengar, fenomena suara dalam kontinu : representasi matematis
ruang tertutup dan ruang terbuka, untuk sistem fisika kontinu, model
skala decibel, bising lingkungan, noise matematis sistem enjinering kimiawi,
criteria, cara-cara pengendalian bising simulasi komputer, identifikasi
lingkungan, perhitungan baku mutu proses. Formulasi persamaan keadaan
kebisingan. diskrit dari persamaan keadaan
kontinu, integrator diskrit sebagai
Referensi: elemen transfer. Metoda operasional
1. Glaser, R., 2005, Biophysics, Springer- untuk mensimulasikan sistem linier
Verlag, Berlin Heidelberg. stasioner. Aplikasi metoda
2. Cotterill, P., 2002, Biophysics An In- operasional pada sistem nonlinier
troduction, John Wiley & Sons Ltd, dan sistem yang time varying.
England.
Referensi:
D10C.7501 BIOFISIKA 1. Joseph S. Rosko, 1972, Digital Simula-
(MKK) 3(3-0) tion of Physical Systems, Addison
Penerapan asas-asas fisika pada Wesley Publ .Co.
sistem biologi mulai dari molekul, sel 2. Jon M. Smith, 1976, Mathematical
107
Modeling and Digital Simulation for
Engineers and Scientists, John Wiley D. PILIHAN BEBAS
& Sons.
D10C.8601 OPTIK NONLINIER
D10C.7502 BIOFOTONIK (MKK) 3(3-0)
(MKK) 3(3-0) Suseptibilitas listrik linier dan
Mulai tinjauan pengertian dasar nonlinier, pembangkitan Harmonik
tentang biophotonics, sebagai Orde-Kedua (second Harmonic genera-
integratif dan sains berbasis fisika tion, SHG), pembangkitan Harmonik
yang mampu memberi makna bagi life- Orde-Ketiga (Third Harmonic genera-
sciences sebagai ilmu interdisiplin, tion, SHG), Pengukuran susceptibiltas
pelajaran ini meliputi dengan teknik orde kedua, ?(2) , Pengukuran
pengukuran(prinsip pencacah foton susceptibiltas orde ketiga, ?(3), Material
tunggal, efek opto-elektrik, konfigurasi SHG, Aplikasi SHG, Material.THG,
peralatan), hasil eksperimen khusus Aplikasi THG, Kapita Selekta
(radiasi sistem sumber radiasi,
biosistem), konsep teoritis bioradiasi D10C.8604 KEWIRAUSAHAAN
(karakteristik, radiasi koheren, (MKK) 2(2-0)
frekuensi, tujuan dan fungsional),
berbagai aplikasi (medis, kualitas D10C.7601 NANO TEKNOLOGI
makanan, efek dari radio-radiasi (MKK) 2(2-0)
lemah).
D10C.7602 FISIKA MATERIAL
Referensi: KOMPUTASI
1. Paras N. Prasad, Introduction to (MKK) 2(2-0)
Biophotonics,Wiley-Interscience,
Hoboken, NJ, 2003.
2. Handbook of Photonics Diagnostics
2002, Tuchin.
108
DAFTAR DOSEN TETAP
109
PROGRAM STUDI BIOLOGI
Tujuan Pendidikan:
Tujuan pendidikan di Program Studi Biologi FMIPA Unpad ini merupakan capaian
yang diharapkan dari Visi dan Misi Jurusan Biologi sekaligus menjadi bagian dari
menterjemahkan Visi dan Misi Fakultas MIPA dan Universitas Padjadjaran, yaitu
menghasilkan sarjana ilmu biologi yang mampu memahami dan menciptakan
mahasiswa profesional di bidang pengelolaan sumberdaya hayati yang berkualifikasi,
baik di tingkat nasional maupun internasional, yaitu :
110
1. Memiliki sikap perilaku yang benar, memiliki integritas, motivasi yang tinggi,
dan bersikap terbuka, serta memiliki prakarsa untuk membuka jalan menuju
kemajuan ilmu dan teknologi.
2. Menguasai ilmu biologi dan metodologinya secara umum serta terampil, cakap,
bijaksana, serta selalu tanggap terhadap perkembangan ilmu, teknologi dan
masalah yang dihadapi masyarakat, sehingga mampu memberikan penyelesaian.
3. Memiliki keterampilan menulis makalah ilmiah yang benar serta berkomunikasi
dalam Bahasa Inggris.
MOTIVATION SKILL
KNOWLEDGE
ABILITY
Lulusan Biologi diharapkan memiliki
Lulusan Biologi diharapkan memiliki pengetahuan mengenai:
kemampuan: 1. Norma, teori dan konsep biologi,
1. Menerapkan teori dan konsep ilmu penerapan dan pengembangannya
biologi didalam memecahkan dengan memanfaatkan teknologi
masalah di bidang biologi. informasi.
2. Mengaplikasikan prinsip-prinsip 2. Kaidah penelitian di bidang biologi
biologi secara umum dalam dan pengembangannya.
pengelolaan sumber daya alam dan 3. Kondisi/situasi serta peka terhadap
lingkungan hidup. lingkungan yang berkaitan dengan
3. Menjalin kerjasama dengan berbagai pengelolaan sumber daya alam dan
bidang ilmu dalam rangka lingkungan hidup.
meningkatkan penerapan dan
pengembangan ilmu biologi.
111
ATTITUDE
114
Kelompok Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB)
117
D10D2210 MANUSIA DAN Pustaka :
LINGKUNGAN 1. Bell, A.D 1991. Plant Form, an illus-
2(2 - 0) trated guide to Flowering Plant Mor-
Menjelaskan prinsip-prinsip dasar phology. Oxford University press,
tentang hubungan antara perkembangan Oxford.
budaya dengan lingkungannya, 2. Harris, JG & Harris, M.W. 1994 Plant
mencakup sejarah tentang pemahaman Identification Terminology, an illus-
mengenai hubungan antar manusia trated glossary. Spring lake Publish-
dengan lingkungannya serta pendekatan ing, USA.
yang lazim digunakan pada saat ini, 3. Clarke, I & Lee, H. 1999. Name that
perkembangan teknologi dalam pola Flower, Melbourne University Press.
subsisten, seperti perladangan, pastoralis, Melbourne.
perikanan, agroforestry, sawah, revolusi
hijau, dan teori tentang adaptasi manusia D10D1335 STRUKTUR DAN
dengan lingkungannya, seperti di daerah PERKEMBANGAN
artik, arid, padang rumput, dan daerah TUMBUHAN II
tropika serta filsafat ekologi. 4 (3 - 1)
Dosen Pengampu: Prof. Johan I., M.Sc., Menjelaskan secara teoritis dan praktis
Ph.D.; Herri Y.H., Drs., M.Si.; Asep tentang struktur sel, jaringan dan or-
Z.M., S.Si., MT. gan beserta perkembangannya serta
Pustaka : fungsinya.Yaitu: terdiri dari :
Pendahuluan; struktur dan fungsi sel,
D10D2234 STRUKTUR DAN komponen protoplasma dan non
PERKEMBANGAN protoplasma; Tipe-tipe jaringan mer-
TUMBUHAN I istem dengan perkembangannya; Tipe-
3 (2 - 1) tipe Jaringan dewasa (penutup,
Mempelajari bentuk, organ yang parenchym, mekanik, sekresi dan
diperbandingkan dengan organ lain pembuluh) dengan perkembangannya;
sejenis pada tumbuhan lain yang Organ akar, batang, daun, bunga, buah
sejenis atau berlainan jenis, dilihat dan biji, beserta perkembangnnya.
dari segi evolusi yang berhubungan Dosen Pengampu: Dr. Titin S., MS.; Dr.
dengan fungsi organ tersebut. M. Nurzaman, M.Si,; Tia S., S.Si., M.Si,;
Mempelajari morfologi secara umum Asep Z.M., S.Si, MT.
dan khusus, pengertian fitografi, ter- Pustaka :
minology perubahan bentuk. 1. Esau, K, 1965, 2006, Plant Anatomy.
Dosen Pengampu: Joko K., Drs., MP.; John Willey, New York.
Budi I., S.Si., M.Si.; Betty M., Dra., M.Si.; 2. Fahn, A. 1990, Plant Anatomy.
Suryana, S.Si., MP.; Iin S.N., Dra. MS Willey, New York.
118
D10D2232 STRUKTUR DAN D10D1333 STRUKTUR DAN
PERKEMBANGAN PERKEMBANGAN
HEWAN I HEWAN II
4(3 - 1) 3(2 - 1)
Materi kuliah terdiri dari Pendahuluan: Mata kuliah ini merupakan mata
Prinsip dan ruang lingkup struktur dan kuliah lanjut dari mata kuliah struktur
perkembangan hewan; Organisasi dan perkembangan hewan I. Materi
penyusun tubuh hewan; Gametogen- kuliah terdiri dari Perkembangan or-
esis; Fertilisasi; Embriogenesis awal: gan turunan mesoderm: sistem
pembelahan, blastulasi, gastrulasi, kardiovaskular, anggota gerak (sistem
neurulasi dan pembentukan struktur otot dan sistem skelet), sistem ekskresi
aksial; Membran ekstraembrionik dan dan sistem reproduksi; Perkembangan
plasenta; Perkembangan organ turunan organ turunan endoderm: sistem
ektoderm: sistem saraf pusat; sistem pencernaan, sistem respirasi;
saraf tepi; sel-sel pial neural dan Perkembangan pasca embrio: meta-
derivatnya; organ indera; sistem morphosis, regenerasi; Patologis dan
integumen dan kelainan pada perkembangan organ.
Dosen Pengampu: Madihah, S.Si., Dosen pengampu: Yasmi P.K., S.Si.,
M.Si.; Yasmi P. Kuntana, S.Si., MP.; MP.; Kartiawati A., Dra., MS.; Cucu H.,
Kartiawati Alipin, Dra., MS., Cucu Drs.; Madihah, S.Si., M.Si.
Hadiansyah, Drs. Pustaka:
Pustaka : 1. Carlson, B. M. 1996. Patten's founda-
1. Carlson, B. M. 1996. Patten's founda- tions of embryology, 6th ed. New York:
tions of embryology, 6th ed. New York: McGraw-Hill, Inc.
McGraw-Hill, Inc. 2. Gilbert, S. F. 2000. Developmental Bi-
2. Gilbert, S. F. 2000. Developmental Bi- ology, 6th ed. Sunderland: Sinauer
ology, 6th ed. Sunderland: Sinauer Asssociates, Inc.
Asssociates, Inc. 3. Hildebrand, M. 1988. Analysis of Ver-
3. Hildebrand, M. 1988. Analysis of Ver- tebrate Structure, 3rd ed. New York:
tebrate Structure, 3rd ed. New York: John Wiley & Sons, Inc.
John Wiley & Sons, Inc. 4. Leeson, T.S., C.R. Leeson & A.A.
4. Leeson, T.S., C.R. Leeson & A.A. Paparo. 1988. Text/Atlas of Histology.
Paparo. 1988. Text/Atlas of Histology. Phladelphia: W.B. Saunders Company.
Phladelphia: W.B. Saunders Company. 5. Junqueira, L.C., J. Carneiro, & R.O.
5. Junqueira, L.C., J. Carneiro, & R.O. Kelley. 1995. Basic Histology, 2nd ed.
Kelley. 1995. Basic Histology, 2nd ed. London: Appleton & Lange.
London: Appleton & Lange.
119
D10D2238 MIKROBIOLOGI organisme, Reproduksi, Morfologi dan
DASAR I Fisiologi Mikroorganisme.
2(2 - 0) Dosen Pengampu: Dr. Ratu S., MS.; Dr.
Menjelaskan tentang pengetahuan Nia R., MS.; Dr. Mia M., S.Si., MP.; Asri
teori dasar dan praktek-praktek, P.W., M.Sc., Ph.D.
pengenalan dengan mikrobiologi, Pustaka :
protista prokariotik, bakteri, protista 1. Mardigan, M.T, John, M.M. and Jack,
eukariotik, cendawan, protozoa, algae, P. 1997. Brock : Biology of
dan virus. Microorganisme 8th Edition. Prentice
Dosen pengampu: Prof. Dr. Poniah A., Hall. New Jersey.
MS.; Prof. Dr. Jetty N.; Ida I., Dra., M.Si 2. Pelczar, M.J. & E.C.S. Chan. 1986.
Pustaka : Dasar-dasar Mikrobiologi jilid 1 dan
1. Balows, A., H.G. Truper, M. Dworkin, 2.. (Terjemahan) Penerbit Universitas
W.Harder and K.H.Schleifer (eds) Indonesia, Jakarta.
1992. The Prokaryotes, 2nd edition. 3. Shapton, D.A., R.G. Board, 1972. Safety
Springer- Verlag. New York. in Microbiology. Academic Press. Inc.
2. Barton, L.L. 1995. Sulfate Reducing
Bacteria. Plenum Press. New York. D10D2241 TAKSONOMI
3. Drake, H.L. 1994. Acetogenesis. PHANEROGAMAE
Chapman and Hall. New York. 3(2 - 1)
4. Mardigan, M.T, John, M.M. and Jack, Agar mahasiswa dapat mengiden-
P. 1997. Brock : Biology of tifikasi tumbuhan, dapat membuat
Microorganisme 8th Edition. Prentice kunci identifikasi, mengenai sifat-sifat
Hall. New Jersey. jenis tumbuhan, mengenal macam-
5. Salyers, A.A. and D.D. Whitt, 1994. macam sistem klasifikasi dan kode
Bacterial Pathogenesis. ASM Press. tatanama tumbuhan secara inter-
Washington D.C. nasional, herbarium. Mahasiswa
6. Schlegel, H.G., and B.Bowien. 1989. dapat mengenal adanya keaneka-
Autotrophic Bacteria. Springer- Verlag. ragaman tumbuhan yang berguna.
Heidelberg. Pengertian taksonomi dan aplikasinya.
Mengidentifikasi tumbuhan dengan
D10D1339 MIKROBIOLOGI menggunakan berbagai kunci iden-
DASAR II tifikasi dan herbarium. Sistem
3(2 - 1) klasifikasi, kode tanaman tumbuhan.
Praktikum Mikrobiologi serta Pengenalan keanekaragaman tumbuh-
mempelajari metabolism Mikro- an dari anak divisi, kelas, bangsa dan
organisme, genetik mikroba, dan ciri- lain-lain. Pembuatan kunci herbarium.
ciri genus terpilih Mikroorganisme, Dosen Pengampu: Budi I., S.Si., M.Si.;
Enzim dan pengendaliannya, Joko K., Drs., MP.; Betty M., Dra., M.Si.
resistensi dan kekebalan inang, anti
gen dan anti bodi, Ekologi Mikro-
120
Pustaka : D10D1336 TAKSONOMI
1. Jones, SB and Luchsinger, AE. 1987. INVERTEBRATA
Plant Systematic, 2nd edition, 3 (2 - 1)
McGraw-Hill, Singapore. Menjelaskan konsepsi taksonomi
2. Judd, W.S, Campbell, C.SM Kellogg. EA (sistematika) zoologi invertebrata,
& Stevens, P.F. 1999 Plant Systemat- katagori taksonomi, klasifikasi,
ics. nomenklatur, pembuatan koleksi,
A Phylogenetics Approach. Sinauer identifikasi dan deskripsi, serta
Associates, Inc. Publisher, memahami ciri-ciri dan klasifikasi
Sunderland. beberapa phyla terutama phyla mayor
3. Stool, C.A. 1980. Plant Taxonomy and invertebrata, dan beberapa spesies-nya
Biosystematics. Edward Arnold London. yang terdapat di Indonesia terutama
yang erat kaitannya dengan kehidupan
D10D1340 TAKSONOMI manusia.
KRIPTOGAMAE Dosen Pengampu: Hikmat K., Drs. MS.;
3 (2 - 1) Prof. Dr. Wawan H., MS.; Melanie, S.Si.,
Membahas dan memahami tentang M.Si.; Nurullia F., S.Si., MT
klasifikasi, deskripsi, nomenklatur serta Pustaka :
aplikasinya dari tumbuhan rendah 1. Pechenik, J.A. 2010. Biology of the in-
meliputi kelompok : Alga, Chlorophyta, vertebrates. 6TH Mc Graw Hill
Cyanophyta, Euglenophyta, Pirrophta, Singapore.
Phaeophyta, Chrysophyta dan 2. Barnes, R.D. 1974. Invertebrate Zool-
Rhodophyta. Jamur : Mycophyta, ogy. 3rd ed. Toppan Co. Tokyo.
Eumyphyta, Lichenes, Ascolichenes, 3. Mayr, E. & P.D. Ashlock. 1991. Prin-
Basidiolichenes, Psilopsida : Hipaticae, ciples of Systematic Zoology. 2nd ed.
Anthocerothas dan Musci. McGraw Hill Book Co. Singapore.
Pteridophyta: Lycopsida, Sphenopsida 4. Barnes, R.S.K.; P. Calow & P.J.W. Ol-
dan Pteropsida. ive. 1993. The Invertebrate. 2nd ed.
Dosen Pengampu: Suryana, S.Si., MP.; Blackwell Scientific Publ. , London.
Betty M., Dra., M.Si.; Iin S.N., Dra. MS 5. Margulis, L. & K.V. Schwartz. 2001.
Pustaka : Five Kingdoms. An Illustrated Guide
1. Chapman, D.J. 1973. The Algae. to the Phyla of Life on Earth. 3rd ed.
McMillan and Co. Ltd. W.H. Freeman Co. New York.
2. Ingold, C.T. 1981. The Biology of Fungi.
Hutchinson and Co. Ltd.
3. Piggott, A.G. 1988. Fern of Malaysia in
color. Tropical Press, Malaysia.
121
D10D2211 BIOLOGI SEL DAN 4. Karp, G. 2010 . Cell Biology. John
MOLEKULER Willey Sons.
3(2 - 1) 5. Verma, P.S. 1980. Cytology ( Cell Biol-
Mata kuliah Biologi sel dan Molekuler ogy and Molecular Biology ). S. Chand
mempelajari tentang morfologi, & Company Ltd, Ram Nagar, New
struktur, fungsi dan komposisi kimia Delhi.
dari sel secara molekuler. Materi kuliah
terdiri dari : Pendahuluan, Pengertian D10D2412 FISIOLOGI HEWAN
Sel Prokariot dan Eukariot, Zat Kimia 4(3 - 1)
sebagai dasar kehidupan, Struktur Mempelajari sifat dari protoplasma
dan fungsi membran plasma, metabolisme, permeabilitas dan
sitoplasma, mitokondria; kloroplas, transpor. Proses pencernaan dan
interaksi sel dan lingkungan, absorpsi, mekanisme pernafasan,
sitoskelet dan motilitas sel, Inti dan transpor oksigen dan karbondioksida.
bagian-bagiannya, konsep gen dan Komposisi dan fungsi darah, jantung
genome; transkripsi pada prokariot dan kerja jantung, tekanan darah dan
dan eukariot, pemrosesan RNA pada aliran darah. Osmoregulasi dan
eukariot , translasi, replikasi dan ekskresi pada hewan akuatik dan
perbaikan DNA, reproduksi sel, Sel teresterial. Termoregulasi. Sel saraf,
signaling (komunikasi antar sel dan impuls saraf, konsep sinapsis,
lingkungannya); gen penyebab neurotransmiter. Otot dan gerak,
kanker, teknik-teknik dalam Biologi sel struktur yang berperan dalam
dan molekuler. kontraksi otot, peran Ca dalam
Dosen Pengampu: Supartini S., Dra., kontraksi, kontrol saraf, macam-
MS.; Annisa, SP., M.Si.; Sri R.R., Dra., macam gerak. Hormon dan fungsinya.
M.Si Dosen Pengampu: Desak M.M., Dra.,
Pustaka : M.Si.; Sunardi, M.Si., Ph.D.; Melanie,
1. Karp, G.C. 2002. Cell and Molecular S.Si., M.Si.; Tri D., SPi., M.Si.; Nining
Biology. Concepts and Experiments. 3 R., Dra.
rd ed. John Willey & Sons, Inc. new Pustaka :
York. Chichester. Weinheim. Brisbane. 1. Hoar, W.S. 1976. General and Com-
Singapore. Toronto. parative Physiology. Prentice Hall of
2. Alberts, B., Bray, D., Lewis, J., Raff, M., India. Private Ltd. New Delhi.
Roberts, D.W. 2003. Molecular Biol- 2. Davson, H. 1964. A Text Book of Physi-
ogy Of The Cell 5th ed.. Garland Pub- ology. Litle Brown & Co. Boston.
lishing Inc.NewYork. 3. Harver, H.A., V.W. Rodwel & P.A.
3. Lodish,H; A. Berk; P. Matsudaira, D. Mayes. 1997. Review of Physiology
Baltimore, Zipursky and Chemistry. Lange Medical Publishing.
J.E.Darnell.1999. Molecular Cell Biol- Los Altos California.
ogy 5th ed ed. New York.
122
4. Vander, A.J., H.S. James & D.S. Luciano. D10D2437 TAKSONOMI
1994. Human Physiology. McGraw- VERTEBRATA
Hill Inc. New York. St Louis. San 3(2 - 1)
Fransisco. Menjelaskan hewan vertebrata dan
kedudukannya dalam taksonomi
D10D2313 FISIOLOGI TUMBUHAN (sistematika) zoologi, ciri-ciri dan
4(3 - 1) klasifikasi semua classis vertebrata,
Mempelajari pengertian dan lingkup serta beberapa speciesnya yang
fisiologi tumbuhan dan proses-proses terdapat di Indonesia terutama yang
fisiologis yang terjadi pada tumbuhan erat kaitannya dengan kehidupan
yang menunjukan bahwa tumbuhan itu manusia.
hidup, meliputi fungsi dan hubungan Dosen Pengampu: Tatang S.E., Drs.,
air dengan tumbuhan, peranan unsur M.IL; Dr. Ruhyat P., M.Si.; Dr. Yayat
hara, metabolisme, jenis-jenis hormone, R.; Tri D., S.Pt., M.Si.; Desah M.M., Dra.
gerak, metabolit sekunder, respon dan M.Si.; Nurullia F., S.Si., MT.
adaptasi fisiologi terhadap cekaman Pustaka :
lingkungan, serta keterkaitan dengan 1. Mayr, E. & P.D. Ashlock. 1991. Prin-
pengembangan bioteknologi. ciples of Systematic Zoology. 2nd Ed.
Dosen Pengampu: Dr. M. Nurzaman, McGraw Hill Book Co. Singapore
M.Si.; Ruly B., Drs., MS.; Tia S., S.Si., 2. Murad, S. 2002. Sistematika Vertebrata.
M.Si.; Asep Z.M., S.Si, MT Jurusan Biologi FMIPA-UNPAD.
Pustaka : Bandung.
1. Djiwoseputro, D. 1994. Pengantar
Fisiologi Tumbuhan. Cetakan ke tiga D10D1514 GENETIKA
belas. Jakarta: PT Gramedia Pustaka 4 (3 - 1)
Utama. Mata kuliah Genetika mempelajari
2. Lakitan, B. 2010. Dasar-dasar Fisiologi tentang bagaimana mekanisme
Tumbuhan. Ed I cetakan 8. Jakarta: pewarisan yang terjadi pada organisme
Rajawali Pers. hidup (tanaman, hewan, manusia)
3. Salisbury, F. B. & C. W. Ross. 1995. melalui kegiatan kuliah dan praktikum.
Fisiologi Tumbuhan. Diterjemahkan Materi yang diberikan mencakup:
oleh D. R. Lukman & Sumaryono. Pendahuluan, mekanisme sel, genetika
Bandung: ITB Mendel ( Prinsip segresi dan terurai
4. Taiz, L. and Z. Eduardo. 2002. Plant bebas), interaksi gen, probabilitas dalam
Physiology. Third edition. Sunderland. pewarisan Mendel, determinasi seks dan
Sinauer Associates. pautan seks, materi genetik, replikasi
5. Wilkins, M. B. 1989. Fisiologi pautan dan pindah silang, peta
Tanaman. Cetakan pertama. kromosom, ekspresi gen,transkripsi,
Diterjemahkan oleh A. G. translasi, kode genetik, alel ganda,
Kartasapoetra & M. M. Sutedjo. Jakarta: poligen, mutasi, genetika populasi
Bina Aksara. (keseimbangan Hardy- Weinberg).
123
Dosen Pengampu: Supartini S., Dra., berkaitan dengan bioproses. Metode-
MS,; Annisa, SP, M.Si.; Sri R.R., Dra., metode pelaksanaan bioproses berbagai
M.Si.; Nining R., Dra. komoditi bioteknologi.
Pustaka : Dosen pengampu: Dr. Ratu S., MS.;
1. Gardner, E.J. & D.P. Snustad. 1991. Prin- Supartini S., Dra., MS
ciples of Genetics. John Willey & Sons. Pustaka :
New York. Chichester. Brisbane. 1. Demain, AL. and NA. Solomon. 1986.
Toronto. Singapore. Manual of Industrial Microbiology
2. Harwell, L.H.; M.L. Goldberg; A.E. and Biotechnology. American Society
Reynolds; L.M. Silver & R.C. Veres. for Microbiology.
2004. Genetics from Genes to Genomes. 2. Walker, JM and R. Rapley. 2002. Mo-
Mc Graw Hill. Boston. New York. lecular Biology and Biotechnology.
3. Suzuki, D.T.; A.J.F. Griffith; J.H. Miller Fourth Edition. The Royal Society of
& R.C. Lewontin. 1981.An Introduction Chemistry, Thomas Graham House,
Genetics, Analysis 3rd ed. WH Free- Science Park, Milton Road, Cambridge
man and Co. New York. CB4 OWF, UK
4. Pai, A.C. 1986. Foundation of Genetics 3. Brock, TD., MT. Madigan, JM. Martinko
A Science For Society. Mc Graw Hill dan J. Parker. 1994. Biology of Micro-
International Edition. organism. Seven. Ed. Prentice-Hall In-
5. Edlin, G. 1990. Human Genetics . A ternational, Inc.
Modern Synthesis.John and Bartlett 4. Tortora, GJ., BD. Funke and CL. Case.
Publisher. 2007. Microbiology an Introduction.
Pearson. San Francisco, Boston, New
D10D1515 PENGANTAR York.
BIOTEKNOLOGI 5. Clark, DP.& NJ. Pazdernik. 2009. Bio-
2 (2 - 0) technology: Applying The Genetic
Mempelajari perkembangan bio- Revolution.Elsevier, Amsterdam, Bos-
teknologi tradisional dan mutakhir. ton, Heidelberg, London, Tokyo.
Biologi/mikrobiologi sebagai ilmu dasar 6. Nigam, A. and A. Ayyagari. 2009. Lab.
dalam bioteknologi, Asam Nukleat, Manual In Biochemistry, Immunology
struktur molekuler kromosom, prokariot and Biotechnology. Tata McGraw Hill
maupun pada eukariot., replikasi DNA, Education Private Limited. New Delhi,
Polymerase Chain Reaction (PCR) , New York, San Francisco, Singapore,
transkripsi,, translasi, ekspresi gen, Sydney, Tokyo, Toronto.
dasar dasar teknologi DNA rekombinan, 7. Bhattcharyya, BC. And R. Banerjee.
vektor cloning, sekuensing DNA, organ- 2007. Environmental Biotechnology.
ism transgenic, Proses-proses dalam Oxford University Press. Oxford, New
metabolisme sebagai dasar bioproses York, Auckland, Shanghai, Taipei,
dalam bioteknologi: Peranan mikroba Toronto.
dalam industri. Jenis-jenis bahan baku, 8. Smith, JE. 1998. Biotechnology. Cam-
faktor-faktor dan sarana penunjang yang bridge University Press. UK.
124
D10D2417 KEANEKARAGAMAN Hayek LAC, Foster MS, editor. Measur-
HAYATI ing and monitoring biological diver-
3 (3 - 0) sity. Standard methods for amphib-
Menjelaskan tentang pengertian ians. hlm: 207-269
keanekaragaman hayati, fungsi dan nilai 8. Hurlbert AH, Haskell JP. 2003. The ef-
keanekaragaman hayati, ketergantungan fect of energy and seasonality on avian
manusia terhadap keanekaragaman species richness and community com-
hayati, konservasi hayati, degradasi dan position. American Naturalist 161: 83-
fragmentasi habitat, invasi spesies, 97
konservasi populasi, konservasi insitu
dan eksitu, status dan permasalahan D10D2418 EKOLOGI
keanekaragaman hayati, strategi 2 (2 - 0)
pengelolaan dan kebijakan konservasi Menjelaskan tentang prinsip-prinsip
keanekaragaman hayati dasar ekologi dalam ekosistem dan
Dosen pengampu: Prof. Dr. Erri N.M,; lingkungan, spectrum ekologi, system
Prof. Johan I., M.Sc., Ph.D.; Parikesit, ekologi, faktor lingkungan dalam
M.Sc., Ph.D.; Dr. Ruhyat P., M.Si ekosistem, materi dan energi, adaptasi,
Pustaka : stabilitas ekosistem, relung, suksesi,
1. Tortora, JG., BR., Funke, CL., Case. daya dukung, dan tipe-tipe ekosistem,
1998. Microbiology an introduction, Dosen pengampu: Dr. Teguh H., M.Si.;
6th ed Rewood City Dr. Ruhyat P., M.Si.; Prihadi S., Drs.,
2. Radmer, RJ. 1996. Algal Diversity and MS.; Rulli B., Drs., MS
Commercial Algal Production. Bio- Pustaka :
science. 1. Odum, PE., 1993. Dasar-dasar ekologi,
3. Barnes, R.S.K.; P. Calow & P.J.W. Ol- diterjemahkan oleh Samingan,T. & B.
ive. 1993. The Invertebrate. 2nd ed. Srigandono, Gadjah Mada University
Blackwell Scientific Publ. , London. Press.
4. Wiens JA. 1989. The ecology of bird 2. McNaughton, S.J. dan Wolf. L.L. 1992.
communities I&II. Cambridge. Cam- Ekologi Umum - Terjemahan. Gajah
bridge University Press. Mada University Press.
5. Begon M, Townsend CR, Harper JL.
2004. Ecology: from individuals to eco- D10D2622 KONSERVASI ALAM
systems. Malden. Blackwell Publishing. 3(2 - 1)
6. Indrawan, M., RB Primack & J Menjelaskan prinsip-prinsip dasar
Supriayatna. 2007. Biologi Konservasi. konservasi alam dan mengerti pula
Yayasan Obor, CI-Indonesia-PILI, konsepsinya, sehingga dapat memahami
WWF permasalahannya serta prospek masa
7. Hayek LAC. 1994. Analysis of amphib- depan.
ian biodiversity data. Di dalam: Heyer Materi terdiri dari: Introduksi,
WR, Donnely MA, McDiarmid RW, terminologi, permasalahan, sejarah,
sumberdaya alam, konsepsi konservasi
125
alam (air, tanah, tumbuhan, hewan, air, D10D2549 METODOLOGI
mineral, energi, lingkungan manusia), PENELITIAN
strategi konservasi alam dunia, 3(3 - 0)
pengelolaan umum, pengelolaan Pengertian Ilmu dan Penelitian,
kawasan konservasi, prospek masa kegunaan Ilmu dan Penelitian, jenis-
depan konservasi alam jenis penelitian, metode ilmiah dan
Dosen Pengampu: Dr. Yayat R.; Dr. kebenaran ilmiah, persiapan dan
Ruhyat P., M.Si.; Dr. Teguh H., M.Si; rancangan penelitian, fungsi dan
Keukeu K.R., S.Si., M.Si; Nurullia F., penggunaan alat bantu.
S.Si., MT Dosen Pengampu: Prof. Dr. Erri N.M.,;
Pustaka : Prof. Dr. Wawan H., MS.; Prof. Dr. Jetty
1. Wiratno, D. Indriyo, A. Syarifudin dan N
A. kartikasari. 2002. Bercermin di Pustaka :
cermin retak; refleksi konservasi dan 1. Burgess, R.G. (ed.). 1982. Field re-
implikasi bagi pengelolaan taman search: a sourcebook and field manual.
nasional. Publikasi FOReST Press, The Allen & Unwin. London.
Gibbon foundation, PILI-NGO-Move- 2. Chapin, P.G. 2004. Research projects
ment. and research proposals: a guide for
2. Indrawan, M., RB Primack & J scientists seeking funding. Cambridge
Supriayatna. 2007. Biologi Konservasi. University Press, UK.
Yayasan Obor, CI-Indonesia-PILI, 3. Flesch, R. and A.H. Lass. 1991. A new
WWF. guide to better writing. Warner Books.
3. Noerdjito, M., I Maryanto, SN Prijono, New York.
EB Waluyo & WA Noerdjito. 2005. 4. Hacker, D. 1990. A Canadian writer's
Kriteria jenis hayati yang harus reference. Nelson Canada. Scarborough,
dilindungi oleh dan untuk masyarakat Ontario.
Indonesia. LIPI-World Agroforestry 5. Indradi, A. 2003. Cermat berbahasa In-
Centre-ICRAF. donesia: pedoman praktis penyusunan
karangan ilmiah. Percetakan DIOMA.
D10D2647 KULIAH KERJA Malang.
LAPANGAN 6. Keene, M.L. and K.H. Adams. 1996. The
3(0 - 3) easy access handbook. Mayfield Pub-
Pengamatan beberapa aspek fauna lishing Co. California.
dan flora di alam ditinjau secara 7. Leedy, P.D., and J.E. Omrod. 2005. Practi-
taksonomis, ekologis dan konservasi. cal research: planning and design.
Koleksi berbagai jenis tumbuhan dan Pearson Merill Prentice Hall. New Jersey
hewan, identifikasi jenis tumbuhan 8. Matthews, J.R., J.M. Bowen, and R.W.
dan hewan. Melaporkan hasil Matthews. 2003. Successful scientific
pengamatan tersebut dalam bentuk writing. Cambridge University Press,
laporan ilmiah. UK..
Dosen Pengampu: Tim Komisi KKL
126
9. Nola, R. and H. Sankey. Theories of D10D2623 TATA GUNA BIOLOGI
scientific method. Acumen Publishing 3(3-0)
Ltd. Stocksfield, UK. Mempelajari pengelolaan lingkungan
10. Somantri, A. dan S.A. Muhidin. 2006. hidup dalam pembangunan dengan
Aplikasi statistika dalam penelitian. segala aspeknya yang berlandaskan
Penerbit Pustaka Setia. Bandung. sebagai ilmu dasar dan prinsip-prinsip
ekologi dalam pertanian, industri,
D10D2648 TEKNIK PENULISAN transmigrasi, pencemaran masalah
ILMIAH lingkungan hidup lainnya. Ekologi
2(1 - 1) pembangunan, pembangunan terlanjut-
Mempelajari penulisan karya ilmiah kan, daya dukung lingkungan, tekanan
(skripsi, tesis, disertasi, paper ilmiah) penduduk, pengelolaan lingkungan
sesuai dengan kaidah-kaidah dalam pemukiman kembali, industri,
penulisan yang baik dan benar. pertanian dan transportasi, pengelolaan.
Pengertian dan defenisi karya tulis Dosen Pengampu: Prof. Dr. Erri N.M.,;
ilmiah, langkah-langkah penelitian, Herri Y.H., Drs., M.Si.; Dr. Nia R., MS.;
identifikasi, pemilihan dan Dr. Titin S., MS.
perumusan maslah; penelaahan Pustaka :
kepustakaan dan hipotesis; Defenisi
operasional; penyusunan rancangan D10D1315 EVOLUSI
penelitian; pengumpulan dan analisis 2 (2 - 0)
data; Interpretasi data; penyusunan Mempelajari teori, sejarah, mekanisme
laporan hasil penelitian. Tata cara dan tipe-tipe evolusi pada hewan dan
penulisan ilmiah : judul, abstrak, latar tumbuhan. Teori evolusi, teori seleksi
belakang, identifikasi masalah, alam dan pembaharuannya, bukti-
kerangka pemikiran, hipotesis, bukti evolusi, species, evolusi
tinjauan pustaka, sitasi, hasil konvergensi dan koevolusi, waktu
percobaan dan pengolahan data, geologi dan kehidupannya, evolusi
kesimpulan dan daftar pustaka. manusia, evolusi eksperimental dan
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Poniah A., evolusi di masa yang akan datang.
MS.; Parikesit, M.Sc. Ph.D.; Dr. Ruhyat Dosen Pengampu: Dr. Yayat R.; Dr.
P., M.Si.; Sunardi, M.Si., Ph.D. Teguh H., M.Si; Asri P.W., M.Sc., Ph.D;
Pustaka : Annisa, S.P., M.Si.
1. Nazir, M. 1985. Metode Penelitian, Pustaka :
Jakarta: PT Ghaloa Indonesia. 1. More E., 1992. The units of evolution
2. Koswara, J. & Rumawas, F. 1985. essays on the natural of species.
Teknik Penulisan dan Presentasi 2. Verne G., 1991. The evolutionary pro-
Ilmiah, Bogor. IPB. cess; A critical study of evolutionary
3. Arifin, E.Z. 2004. Dasar-dasar theory.
Penulisan Karangan Ilmiah, Jakarta. 3. Smith, JM. 1992. Evolution and the
PT Grasindo. theory of games, Cambridge University
press. 127
UND1020608 KKN A. KELOMPOK BIDANG MINAT
3(0 - 10) KEAHLIAN BIOLOGI SAIN
Arti, tujuan dan sasaran KKN, A1. WAJIB BIDANG MINAT
pengetahuan dan pendalaman kebijakan- KEAHLIAN BIOLOGI SAIN
kebijakan pemerintah Pusat dan Daerah,
pengetahuan dan pemantapan beberapa D10B1509 BIOKIMIA
metode komunikasi, pengetahuan dan 3 (2 - 1)
keterampilan praktis beberapa aspek yang Membahas sifat-sifat fisik dan kimia
menunjang pembangunan daerah baik senyawa-senyawa yang menyusun
fisik maupun non fisik.P e n g e t a h u a n jasad hidup, peranan biomolekul
dan pemantapan metode observasi, (karbohidrat, lipida, protein, asam
identifikasi, pemecahan masalah dan nukleat, vitamin), biogenetika, konsep-
program kerja. Pengenalan dan konsep dasar metabolisme biomolekul
pembahasan wilayah kerja dan sistem dan kinetika enzim.
pelaporan. Dosen Pengampu: Tim dosen Jurusan
Dosen Pengampu: Tim dosen KKNM Kimia
Pustaka : Pustaka :
1. Nelson, D.L. & M.M. Cox. 2005.
D10D0750 KERJA PRAKTEK Lehninger Principles of Biochemistry.
3(0-3) 4th ed. WH Freeman, New York.
Melakukan praktek kerja dalam ruang 2. Berg, J.M., J.L. Tymoczko & L. Styer. 2002.
lingkup di lapangan/laboratorium Biochemistry. 5th ed. WH Freeman, New
pada beberapa instansi yang terkait York.
dengan bidang . Membantu kegiatan
penelitian laboratorium / lapangan D10D2626 EKO-FISIOLOGI HEWAN
di lingkungan universitas. Membuat 2(2-0)
laporan ilmiah sebagai manifestasi dari Disiplin ini pada prinsipnya mengulas
pengalaman penelitian tersebut yang bagaimana hewan secara fisiologi
akan dapat menjembatani penelitian beradaptasi habitatnya dan terhadap
secara mandiri (Tugas Akhir/Skripsi). perubahan lingkungan baik fisika
Dosen Pengampu: Bidang Akademik. maupun kimia termasuk temperatur,
Pustaka : salinitas, pH, gas respirasi. Kuliah ini
mencakup proses-proses fisiologi pada
D10D0751 SEMINAR I Seminar binatang, respirasi, osmoregulasi,
rencana tugas akhir termoregulasi, nutrisi dan energi,
1(0 - 1) homeostassis, dan integrasi gerak pada
D10D0752 SEMINAR II Seminar hewan. Penekanan akan diberikan
Hasil Penelitian Tugas terutama pada kelompok vertebrata & in-
Akhir (Skripsi) vertebrate.
1(0 - 1) Dosen Pengampu: Sunardi, M.Si.,
UND1000711 SKRIPSI Cukup Jelas Ph.D; Nining R., Dra; Hikmat K., Drs.,
6(0 - 6) MS; Tri Dewi P., SP., M.Si.
128
Pustaka : 4. Street, H.E & Opik, H. 1976. The Physi-
1. Bellamy et al., 1975. Environmental ology of Flowering Plants. Their
Physiology. Blackwell Scientific Pub- Growth and Development 2nd ed. Wil-
lications . liam Clowes & Sons, Ltd, London,
2. Bentley, P.J. 1971. Zoophysiology and Beccles and Colchester.
Ecology. 1. Endocrine and Osmoregu- 5. Tesar, M.B. 1984. Physiological basis
lation: A comparative account of the of crop Growth and Development
regulation of water and salt in verte- American Society of agronomy crop
brate. Springer-Verlag. science Society of American Madison,
3. Marler and hamilton. 1966. Mecha- Wisconsin.
nism of animal behaviour. J. Wiley. 6. Wilkinson, R. E. (Ed.). 2000. Plant-En-
vironment Interactions. Second Edi-
D10D2627 EKO-FISIOLOGI tion. New York. Marcel Dekker, Inc.
TUMBUHAN
2(2-0) D10D1442 MIKROTEKNIK
Mempelajari pengaruh faktor-faktor 4(3-1)
lingkungan, yang ditekankan pada Mempelajari teknik-teknik dan proses
faktor lingkungan abiotik, seperti pembuatan sediaan permanen dan
cahaya, suhu, kelembaban, gas-gas non permanen dari hewan dan
atmosfer, serta sifat fisika dan kimia tumbuhan, mulai dari pengambilan
tanah yang berpengaruh positif dan sampel, fiksasi, dehidrasi, infiltrasi,
negatif terhadap tumbuhan dan embedding, cutting, pewarnaan
kepentingan manusia. histokimia dan imunohistokimia serta
Dosen Pengampu: Suryana, S.Si., MP.; analisis jaringan.
Asep Z.M., S.Si., MT.; Ruli B., Drs., MS.; Dosen Pengampu: Dr. Titin S., MS.; Dr.
Dr. M. Nurzaman, M.Si. M. Nurzaman, M.Si.; Kartiawati A.,
Pustaka : Dra., M.Si.; Yasmi P.K., S.Si., MP.;
1. Fitter, A.H. & R.K.M. Hay. 2002. Envi- Madihah, S.Si., M.Si.
ronmental Physiology of Plant. Second Pustaka :
Edition. Academic Press. London. 1. Raqhavan, V, 1986. Embriogenesis in
2. Lambers, H., F. S. Chapin III, & T. L. Angiosperni, adevelopmental and ex-
Pons. 2008. Plant Physiological Ecol- perimental study cambridge Univer-
ogy. Second Edition. New York. sity Press, London, New York, Sydney
Springer. 2. Sass, J.E. 1985. Botanical Microtech-
3. Larcher, W. 1980. Physiological Plant nique, the Iowa State College Press,
Ecology Second Edition Springer Ames, Iowa.
Verlag. Berlin Heidelberg. New York 3. Ned.Feder, TPD D`Brien . 1968. Plant
1980. Microtehnique.
4. Brauer, A. 1964. Laboratory direction
for histological technique. Burgess
129
Publishing Co. Minneapolis 15- Menjelaskan teori dan praktis mengenai
Minnessota. prinsip aspek, tujuan, kegunaan, dan
5. Ross, M.H & Pawlina, W. 2006. His- terminologi teknik kultur in vitro serta
tology: Text and atlas. Hagerstown, pengembangan teknologi reproduksi
MD: Lippincott Williams and Wilkins. pada hewan dan tumbuhan dikaitkan
dengan peranan kultur in vitro pada
D10D2628 TOKSIKOLOGI bidang bioteknologi dan pemanfaatan
LINGKUNGAN sumberdaya alam secara berkelanjutan.
2(2-0) Dosen Pengampu: Dr. Titin S., MS; Dr.
Mata kuliah ini mempelajari senyawa M. Nurzaman, M.Si; Madihah, S.Si.,
racun bersumber dari alam dan M.Si; Yasmi, PK., S.Si., MP; Tia S., S.Si.,
kegiatan manusia, perilaku bahan M.Si
beracun dan berbahaya (B3) di Pustaka :
lingkungan dan efeknya terhadap 1. George. E.F. dan P.D. Sherrington.
mahluk hidup dan ekosistem, analisis 1984. Plant propagation by tissue cul-
resiko limbah, karakteristik Kimia, ture Handbook directory of commer-
Fisik, dan Limbah, uji toksisitas, dan cial laboratories. England.
pengelolaan limbah B3. 2. Dodds, J.L.H. dan L. W. Roberts. 1995.
Dosen Pengampu: Sunardi, M.Si., Experiments in plant tissue culture.
Ph.D.; Dr. Nia R., MS.; Nurullia F., S.Si., Cambridge Univ. Press.
MT.; Keukeu K.R., S.Si., M.Si. 3. Freshney, R.I. 2000. Culture of animal
Pustaka : cells : A manual basic technique 4th
1. Walker, C.H., S.P. Hopkin, R.M. Sibly ed. Wiley-Liss, Inc. New York.
& D.B. Peakall. 1996. Principles of 4. Martin, B.M. 1994. Tissue culture tech-
Ecotoxicology. Taylor & Francis Pub- nique : an introduction. Birkhauser.
lisher. Boston.
2. Landis, W.G.& Ming H.Y. 1995. Intro-
duction to Environmental Toxicology. D10B1624 FISIOLOGI MIKROBA
Impact of Chemicals Upon Ecological 2(2-0)
System. CRC Press. Boca Raton Florida Pemahaman umum fisiologi mikro-
3. Eweis, J.B. J.E. Sarina, Chang, D.P.Y. & organism; sejarah perkembangan
E.D. Schroeder. 1998. Bioremediation filogenetik organism, konsep metabo-
Principles. McGraw-Hill Co. lism, struktur sel; pertumbuhan dan
Singapore. pemeliharaan medium mikrooragism;
energy seluler, transfer elektron,
D10D1743 BIOTEKNOLOGI HEWAN respirasi, glikolisis, enzim.
TUMBUHAN Dosen Pengampu: Prof. Dr. Poniah A,
2(2-0) MS; Prof. Dr. Jetty N; Dr. Ratu S, MS;
Asri PW., M.Sc., Ph.D
130
Pustaka : D10D0575 PENGENDALIAN HAMA
1. Andayaningsih, P. 2011. Fisiologi Mata kuliah ini mencakup pengenalan
Mikroorganisme, Jurusan Biologi serangga hama, prinsip pengendalian
FMIPA UNPAD. hama, pengendalian hayati dengan
2. Mardigan, M.T, John, M.M. and Jack, pemanfaatan agensia hayati dan
P. 1997. Brock : Biology of musuh alami, toksikologi insektisida
Microorganisme 8th Edition. Prentice dan dampak insektisida konven-
Hall. New Jersey. sional, pemanfaatan biopestisida dan
3. Goodman, R.N., Z. Kiraly, M.Zaitlin, pengembangan bahan aktif dari
1967. Biochemistry and Physiology of tumbuhan, pengendalian serangga
infectious diseases. D. Van Nostrand hama dengan memodifikasi perilaku
Company Inc Canada. dan perkembangannya, Pengembang-
an rekayasa mikrobial dalam
A2. PILIHAN BIDANG MINAT teknologi transgenik, teknik pengem-
BIOLOGI SAIN bangan serangga mandul,
D10D0553 BAKTERIOLOGI pengendalian hama secara fisik dan
2(2-0) mekanik, prospek dan aplikasi
Mempelajari perkembangan philo- pengendalian hama di berbagai
genetik bakteri, peranan kelompok bidang kehidupan.
bakteri, dalam lingkungan alam, Dosen Pengampu: Prof. Dr. Wawan H.,
nomal flora, maupun penyakit pada MS ; Dr. Mia M., S.Si., MP ; Drs. Hikmat
manusia, bakteri dalam industri. K., MS ; Melanie, S.Si.,M.Si.
Perkuliahan terdiri dari philogenik Pustaka :
bakteri, bakteri ungu dan hijau, 1. Debach, P.(1991) Biological Control by
cyanobakterium, bakteri kemolitotrof, Natural Enemies 2nd Edition, Cam-
metanotrof, pereduksi sulfat, bridge University Press, Cambridge.
pemfiksasi nitrogen. 2. Kalshoven, L.G. (1981), Pests of crops
Dosen Pengampu: Ida I., Dra., M.Si.; in Indonesia. Revised and translated
Prof. Dr. Jetty N. by P.A. van der Laan, Univ. of
Pustaka : Amsterdam with the assistance of
1. Pelczar, M.J. dan E.C.S. Chan. 1986. G.H.L. Rothschild. P. T. Ichtiar Baru -
Dasar-dasar Mikrobiologi. Jilid I dan van Hoeve. Jakarta.
II. Diterjemahkan oleh R.S. 3. Matsumura, F., 1985. Toxicology of In-
Hadioetomo dkk. UI Press, Jakarta. secticides. 2nd ed. Plenum Press.
2. Brock, T.D., M.T. Madigan, J.M. 4. Metcalf, R.L., and W.L.Luckmann,
Martinko & J. Parker. 1994. Biology of 1999. Introduction to Insect Pest Man-
Microorganisms. 6 th ed. Prentice-Hall agement, 3rd. ed. John Wiley & Sons.
International Inc. London. 5. Natawigena,H. 1990. Entomologi
pertanian. Penerbit Orba Sakti,
Bandung.
131
6. Pedigo, L. (1999), Entomology and Pest 2. Borror, D.J., C.A. Triplehorn dan N.F.
Management, MacMillan Pub. Co. Johnson. 1996. Pengenalan Pelajaran
7. Tanada, Y., and Kaya, H. K. (1993), In- Serangga. Edisi Keenam. Gajah Mada
sect Pathology. Academic Press, Inc. University Press. Yogyakarta.
California.
D10D0561 FITOPATOLOGI
D10D0571NEUROENDOKRINOLOGI 2(2 - 0)
2(2-0) Mata kuliah ini memuat tentang
Mempelajari struktur anatomi dan pengetahuan penyakit tumbuhan
histologis, struktus saraf, dan kelenjar mulai dari sejarah perkembangan ilmu
endrokrin serta funsional produk yang penyakit tumbuhan, konsep, definisi
disintesis sebagai pembawa informasi dan istilah, gejala patogenesis,
kimiawi dan instruksi untuk proses ketahanan tumbuhan dan
dan kegiatan fisioliogi normal. pengelolaan penyakit tumbuhan
Termasuk gejala-gejala yang timbul termasuk pengendalian penyakit
oleh kelainan sistem kerusakan karena jamur, bakteri, virus, dan
anatomi dan disfungsi biosintesis. nematoda.
Dosen pengampu : Yasmi P.K. M.P; Dosen Pengampu: Dr. M. Nurzaman,
Dra. Nining R. ; Drs. Cucu H. M.Si; Tia S., S.Si., M.Si; Dr. Titin S., MS.
Pustaka : Pustaka :
1. Turner, C.D. dan Joseph, T.B. 1976. 1. Lucas, J.A. 1998. Plant Pathology and
Endokrinologi umum. Airlangga Plant Pathogens. Blackwell Science.
Univ. Press. Ltd.
2. Martini, F. 1989. Fundamental of 2. Agrios, G.N. 1988. Plant Patholohy. 3rd
anatomy and physiology. Prentice ed. Academic Press Inc. Harcourt
Hall Int. ed. Brace Javanovich Publisher. San Di-
ego. California
D10D0560 ENTOMOLOGI 3. Tarr. S.A.G. 1972. The Principles of
2(2-0) Plant Pathology London, the
Mata kuliah ini mencakup struktur, McMillan. Press.
siklus hidup, ekologi, hubungan antar
serangga tumbuhan dan manusia. D10D0562 ICHTYOLOGI
Pendahuluan mengenai konsep dan 2(2-0)
filosofi pengelolaan serangga hama, Memahami beberapa aspek ikan yang
vektor dan serangga yang me- meliputi teknik koleksi, klasifikasi,
nguntungkan secara konvensional morfologi, struktur, fisiologi, ekologi,
dan terpadu. geografi, konservasi dan penggunaan
Pustaka : ikan sebagai hewan uji.
1. Elzinga, R.J. 1997. Fundamental of Dosen Pengampu: Drs. Hikmat K. MS;
Entomology 4th ed. Prenticehall. New Drs. Tatang S. Erawan, MIL.
Jersey.
132
Pustaka : mengukur populasi burung, gangguan
1. Effendie, M.I. 1997. Biologi Perikanan. terhadap burung, dan usaha-usaha
Yayasan Pustaka Nusantara, perlindungan burung.
Yogyakarta. Dosen Pengampu: Dr. Ruhyat P., M.Si;
1. Kottelat, M., A.J. Whitten, S.N. Prof. Johan I., M.Sc., Ph.D
Kartikasari dan S.Wirjoatmodjo. 1993. Pustaka :
Ikan Air Tawar Indonesia Bagian Barat 1. Jobling, J.A. 1991. A dictionary of sci-
dan Sulawesi. Periplus Ed. Ltd., entific bird names. Oxford university
Jakarta. press.
2. Lagler, K.F., J.E. Bardach, R.R. Miller 2. Hasnsell, M. 2000. Bird nests and con-
and D.R.M. Passino. 1977. Ichthyology. struction behaviour. Cambridge Uni-
2nd ed., J. Willey and Sons Ich., New versity Press.
York. 3. Bibby C.J., N.D. Burgess & D.A. Hill.
1992. Bird census techniques. Aca-
D10D0567 MIKOLOGI demic Press, London. Wiens JA. 1992.
2(2-0) The ecology of bird communities. Vol.
Mempelajari tentang morfologi dan I. Foundations and patterns. Cam-
struktur jamur, fisiologi jamur, bridge University Press, Cambridge.
perkembangbiakan, klasifikasi serta
pengembangan jamur dalam bidang D10D2629 MIKROBIOLOGI
industri makanan, minuman serta LINGKUNGAN
obat-obatan dalam bidang kesehatan 3(3-0)
dan pertanian. Agar mahasiswa dapat menjelaskan
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Poniah A., Interaksi Mikroorganisme dengan
MS.; Dr. Nia R., MS.; Dra. Betty M, MS; lingkungan abiotik dan interaksi
Asri P. W. Ph.D. mikroorganisme dengan lingkungan
Pustaka : biotik. Mikroorganisme terdapat pada
1. Alexopoulos, C.J. & C.W. Mims. 1979 habitat air, tanah, udara, dan rumen,
Introductory Mycology. 4th ed. John serta pemanfaatan mikroorganisme
Wiley & Sons Inc. New York. London. dalam menanggulangi masalah
Sidney. lingkungan.
2. Dix, N.J. & J. Webster. 1995. Fungal Dosen Pengampu: Dr. Mia M., MP.; Dr.
Ecology. Chapman Hall. Ratu S., MS.; Dr. Nia R., MS.; Ida I., Dra.,
3. Ellis, M.B. 1971. Dematiaceous M.Si.; Asri P.W, M.Sc., Ph.D
Hyphomycetes. Commenwalth Myco- Pustaka :
logical Institute. Kew Surrey 1. Atlas, R.M. & R. Bartha. 1992. Micro-
bial Ecology : Fundamentals and Ap-
D10D0572 ORNITHOLOGI plications. The Benjamin Cummings
2(2-0) Publishing Co. California.
Mempelajari jenis-jenis burung dan 2. Brock, T.D., M.T. Madigan, J.M.
kehidupan mencakup, fungsi burung, Martinko & J. Parker. 1994. Biology of
133
Microorganisms. 6 th ed. Prentice-Hall Pustaka :
International Inc. London. 1. Graham, C.F. and Wareing P.F. 1976.
3. Eweis, J.B. J.E. Sarina, Chang, D.P.Y. & Development control in animal and
E.D. Schroeder. 1998. Bioremediation plant. Blackwell Scientific. Oxford.
Principles. McGraw-Hill Co. 1. Lyndon, R.F. 1990. Plant Development.
Singapore. The celluler basic. Umwin Hymann
Ltd. London.
D10D0569 MORFOGENESIS HEWAN 2. Sinnot, E.W. 1960. Plant morphogen-
2(2-0) esis. NcGraw Hill Book Co.Inc. New
Memahami morfogenesis hewan York.
melalui proses pertumbuhan dan
perkembangan serta faktor-faktor yang D10D0572 PARASITOLOGI
mengendalikannya. Pendahuluan, 2(2-0)
pertumbuhan dan perkembangan, Mempelajari konsep parasitologi yang
proses morfogenesis sistem organ dan menyangkut aspek dan medis, serta
beberapa aspek yang mengendalikan- pengaruh lingkungan tehadap parasit
nya. dan vektornya. Meliputi klasifikasi,
Dosen Pengampu: Cucu H., Drs; morfologi, fisiologi, siklus hidup,
Kartiawati A., Dra., M.Si; Yasmi PK., fatogenesis, diagnose, penang-
S.Si., M.Si; Madihah, S.Si., M.Si gulangan/ pencegahan dan distribusi
Pustaka : geografis dari jenis-jenis parasit (Phyla
1. Torrey. T.F. and A. Feduccia 1997. Protozoa, Platihelminthes, Nemathel-
Morfogenesis of the Vertebrates. John minthes dan Arthropoda) sera
Willey & Sins, Inc peranan jenis-jenis inang perantara/
vektornya (mollusca, arthropoda dan
D10D0570 MORFOGENESIS vertebrata). Dipelajari pula habitatnya
TUMBUHAN sera faktor-faktor biotik dan abiotik di
2(2 - 0) alam yang mempengaruhi per-
Menjelaskan faktor-faktor yang kembangan parasit dan inang per-
mempengaruhi proses pertumbuhan antara/vektornya.
dan perkembangan tumbuhan melalui Dosen Pengampu: Hikmat K., Drs., MS;
materi kuliah yang mencakup; aspek Prof. Dr. Wawan H., MS; Melanie, S.Si.,
morfogenesis, dasar-dasar pertumbuh- M.Si
an mulai dari pembelahan, ukuran, Pustaka :
pola pembelahan sampai bentuk sel; 1. Noble, E.R. & G.A. Noble. 1982. Para-
fenomena morfogenesis dan faktor sitology : The Biology of Animal Para-
lingkungan, baik genetis dan sites. 5th ed. Lea and Febieger. Phila-
lingkungan kimia dan zat pengatur delphia.
tumbuh serta fisik. 2. Brown, H.W. 1979. Parasitologi Klinis.
Dosen Pengampu: Dr. Titin S., MS; Dr. 3rd ed. PT. Gramedia. Jakarta.
M. Nurzaman, M.Si.
134
D10B1525 PENGANTAR REKAYASA lishing Co. Minneapolis 15-Minne-
GENETIKA sota.
Mata kuliah ini mempelajari Teknik 2. Clark, G. 1973. Staining Procedures
dasar Rek. DNA: Teknik Isolasi DNA, used by the Biological Stain Commis-
Fragmentasi, dan Separasi DNA, sion. William & Wilkins
Amplifikasi , Desain Primer, dan 3. Rana, S.V.S. 2008. Biotechniques :
Sekuensing DNA, Hibridisasi Asam Theory & Practice. Capitol Offest Press,
Nukleat: Northern dan Southern Blot- New Delhi.
ting, RFLP (Restriction Fragment 4. Humason, L.G. 1962. Animal Tissue
Length Polymorphism), Kloning DNA: Techniques. W.H freeman & Co. San
Vektor kloning, Enzim restriksi, Fransisco.
Transformasi DNA, Tahap Kloning,
Pustaka DNA, dan Mutasi DNA D10D0579 REPRODUKSI
secara rekayasa Aplikasi Rek-Gen TUMBUHAN
pada Hewan dan Tumbuhan 2(2 - 0)
(Transgenic) dan Bioetika GMO's Mempelajari perkembangan alat
Dosen Pengampu: Asri Peni reproduksi, sporogenesis; mikrospro-
Wulandari, M.Sc., Ph.D; Supartini, genesis dan megasporogenesis, game-
Dra., MS; Annisa, SP., M.Si togenesis; mikrogametogenesis dan
Pustaka : megagametogenesis, pembuahan,
1. Nochell. T.D. 2002. In Introduction to perkembangan embrio dan endoder-
Genetic Engineering. Cambridge mis pada Angiospermae, biji dan
Univ.Press. benih.
2. Brown, T.A. 2006. Gene Cloning and Dosen Pengampu: Dr. Titin S., MS.; Dr.
DNA Analiysis. 5th ed.Blackwell Publ. M. Nurzaman, M.Si,; Tia S., S.Si., M.Si
3. Rybicky, E.P. 1996. PCR Primer Pustaka :
Design.Method In Molecular Biology. 1. Bhojwani, S.S dan S. P. Bhadnagar.
Ed. Anton Yuryev. Humana Press. 1979. The Embryology of Angio-
spermae. New Delhi.
D10D0578 REPRODUKSI HEWAN 2. Richard, A. J. 1986. Plant Breeding Sys-
2(2 - 0) tem. Boston Univ Press. USA.
Membahas aspek-aspek reproduksi
pada hewan pada umumnya, D10D0581 SITOGENETIKA
mammalia pada khususnya. 2(2 - 0)
Dosen Pengampu: Desak MM., Dra., Mempelajari aspek genetik dalam
M.Si; Kartiawati A., Dra., M.Si; struktur dan fungsi sel baik pada
Madihah, S.Si., M.Si tumbuhan. Hewan atau manusia.
Pustaka : Mata kuliah ini terdiri dari kromosom,
1. Brauer, A. Laboratory Directions for mitosis, miosis, fertilisasi, abrasi
Histological Technique. Burgess Pub- kromosom, pewarisan di luar inti, efek
135
maternal, sitogenetik manusia, Pustaka :
rekombinasi pada bakteri. 1. Maramorosch. K. and K.E Sherman.
Dosen Pengampu: 1985. Viral Insecticides for Biological
Pustaka : Control. Academic Press, Inc., London
1. Gardner, E.J.& D.P. Snustad. 1991. 2. Brock and Madigan. 1994. Biology of
Principles of Genetics. John Willey & Microorganisms. Prentice Hall
Sons. New
York. Chichester. Brisbane. Toronto. B. KELOMPOK BIDANG MINAT
Singapore. KEAHLIAN BIOLOGI
2. Shukla, R.S.& P.S. Chandel. 1996. Cy- LINGKUNGAN & KONSERVASI
togenetics Evolution And Plant Breed- B1. WAJIB BIDANG MINAT
ing. S Chand & Company Ltd. Ram KEAHLIAN BIOLOGI
LINGKUNGAN & KONSERVASI
Nagar New Delhi.
3. Garber, E.D. 1974. Cytogenetics. An In-
D10D2629 MIKROBIOLOGI
troduction. Tata Mc. Graw Hill. LINGKUNGAN
Pub.Co. Ltd. and Printed by Mohan 3(3-0)
Makhijani at Rekha Printers. New Menjelaskan Interaksi Mikroorganis-
Delhi. me dengan lingkungan abiotik dan
interaksi mikroorganisme dengan
D10D0584 VIROLOGI lingkungan biotik. Mikroorganisme
2(2-0) terdapat pada habitat air, tanah,
Perkuliahan ini meliputi bebagai aspek
udara, dan rumen, serta pemanfaatan
mengenai virus pada manusia hewan,
mikroorganisme dalam menang-
tanman tinggi, bakteri serta jamur yang gulangi masalah lingkungan.
mengacu pada teori konvensional hingga
Dosen Pengampu: Dr. Mia M., MP.; Dr.
perkembangannya sampai saat ini..
Ratu S., MS.; Dr. Nia R., MS.; Ida I., Dra.,
Meliputi pendahuluan, struktur, dan M.Si.; Asri P.W, M.Sc., Ph.D
karakteristik virus, penggolongan virus,
Pustaka :
hubungan antar inang dan virus, cara
1. Atlas, R.M. & R. Bartha. 1992. Micro-
menghitung virus, multiplikasi virus. bial Ecology : Fundamentals and Ap-
Tinjauan virus pada bakteri DNA dan
plications. The Benjamin Cummings
RNA virus, ikosahedral, dan vilomentus
Publishing Co. California.
bakteriofage. Tinjauan virus tumbuhan, 2. Brock, T.D., M.T. Madigan, J.M.
virus hewan, replikasi DNA virus hewan,
Martinko & J. Parker. 1994. Biology of
patogenesis infeksi virus. Pencegahan
Microorganisms. 6 th ed. Prentice-Hall
dan pengobatan penyakit virus. International Inc. London.
Patogenesis infeksi virus, herpes virus,
3. Eweis, J.B. J.E. Sarina, Chang, D.P.Y. &
poxvirus, Adenovirus, retrovirus, viroid
E.D. Schroeder. 1998. Bioremediation
dan virion. Principles. McGraw-Hill Co.
Dosen Pengampu: Dr. Mia M., S.Si.,
Singapore.
MP.;Dr. Ratu S., MS
136
D10D1519 EKOLOGI HEWAN 6. Begon, M and M. Mortimer.1992. Popu-
3(2 - 1) lation ecologi. Blackwell Scientific
Mahasiswa dapat menjelaskan Publication.
prinsip-prinsip umum ekologi hewan
dan mengerti konsepsi ekologi hewan D10D1521 EKOLOGI TUMBUHAN
dengan baik serta memahami pula 3 (2 - 1)
permasalahan dan prospek masa Fokus yang diberikan pada bagian ini
depannya. Materi terdiri dari : berkenaan dengan ekologi komunitas
introduksi, terminologi, sejarah tumbuhan. Namun sebelum mem-
permasalahan, konsepsi ekologi pelajari materi ekologi komunitas
hewan, ekosistem, faktor pembatas, tumbuhan, mahasiswa diberikan
homeostatis, species, populasi, materi mengenai ekologi tumbuhan
komunitas, habitat, tingkah laku, (ilmu vegetasi) secara umum, yaitu
penyebaran, aplikasi dan teknologi, mengenai konsep, pengertian, ruang
prospek masa depan ekologi hewan. lingkup dan sejarah perkembangan
Dosen Pengampu: Dr. Ruhyat P., M.Si.; ekologi tumbuhan. Selanjutnya
Prof. Johan I., M.Sc., Ph.D.; Dr. Yayat dibahas tentang konsep dasar, sejarah
R.; Nurullia F., S.Si., MT.; Keukeu K.W., perkembangan, berbagai school of
S.Si,. M.Si. thoughts dalam ekologi komunitas
Pustaka : tumbuhan. Kemudian dipelajari juga
1. Begon, M., J. L. Harper & R. Colin, 1996. pokok bahasan yang menjadi focus
Ecology: individuals, populations and dalam ekologi komunitas tumbuhan,
communities, Blackwell Scientific Pub- yaitu mengenai asal-usul dan suksesi
lications, London. tumbuhan. Dalam kuliah ini dibahas
2. Krebs, JR. & NB. Davies, 1993. Behav- juga mengenai langkah-langkah
ioral ecology: an evolutionary ap- dalam melakukan studi ekologi
proach. 3rd ed. Blackwell Scientific (komunitas) tumbuhan dan contoh-
Publications, London. contoh studi di bidang ini.
3. Krebs JR. 1989. Ecological methodol- Dosen Pengampu: Prihadi S., Drs., MS.;
ogy. New York. Harper Collins Pub- Parikesit, M.Sc., Ph.D.; Dr. Teguh H.,
lisher. M.Si.; Nurillia F., S.Si., MT
4. Odum, PE., 1993. Dasar-dasar ekologi, Pustaka :
diterjemahkan oleh Samingan,T. & B. 1. Barbour, M.G., J.H. Burk, and W.D.
Srigandono, Gadjah Mada University Pitts. 1987. Terrestrial plant ecology.
Press. The Benjamin/Cummings Publishing
5. Wiens, J.A.,1992. The ecology of bird Co Inc. California.
communities. Vol. I. Foundantions and 2. Billings, W.D. 1978. Plants and the eco-
patterns., Cambridge University Press, system. Wadsworth Publishing Co. Inc.
1992, 241-374. California.
137
3. Causton, D.R. 1988. An introduction 15. Pielou, E.C. 1974. Population and com-
to vegetation analysis. Unwin Hyman munity ecology: principles and meth-
Ltd. London. ods. Gordon and Breach. New York.
4. Dale, M.R.T. 1999. Spatial pattern 16. Reading, A.J., R.D. Thompson, and
analysis in plant ecology. Cambridge A.C. Millington. 1995. Humid tropical
University Press. Cambridge, United environment. Blackwell. Oxford, UK
Kingdom. 17. Sukhla, R.S. and P.S. Chandel. 1996.
5. Desmukh, I. 1992. Ekologi dan biologi Plant ecology and soil science. S.
tropika. Yayasan Obor Indonesia. Chand & Co. Ltd. New Delhi.
Jakarta. 18. Tilman, D. 1988. Plant strategies and
6. Gleason, H.A. 1926. The individualis- the dynamics and structure of plant
tic concept of plant association. Bulle- communities. Princeton University
tin of the Torrey Botanical Club, 53, pp. Press. Princeton, New Jersey.
7 - 26. 19. Trudgill, S.T. 1988. Soil and vegetation
7. Goodall, D.W. 1970. Statistical plant systems. Oxford University Press. Ox-
ecology. Annual Review of Ecology ford.
and Systematics, 1, 304 - 324. 20. Weaver, J.E. and F.E. Clements. 1980.
8. Kershaw, K.E. 1973. Quantitative and Plant Ecology. Tata McGraw-Hill Pub-
dynamic plant ecology. ELBS and Ed- lishing Co. New Delhi, India
ward Arnold (Publishr) Ltd. London 21. Whittaker, R.H. 1966. Gradient analy-
9. Kent, M and P Coker. 1992. Vegetation sis of vegetation. Biological Review, 42,
description and analysis: a practical pp. 207-264.
approach. Belhaven Press. London. 22. Whittaker, R.H. (ed.). 1982. Ordination
10. Latham, P.A., H.R. Zuuring, and D.W. of plant communities. Dr. W. Junk Pub-
Coble. 1998. A method for quantifying lishers. The Hague.
vertical forest structure. Forest ecology 23. Wiegleb, G. 1989. Explanation and pre-
and Management, 104, pp. 157-170 diction in vegetation science. Vegetatio,
11. Leigh, E.G., A.S. Rand, and D.M. 83, pp. 17 - 34.
Windsor (eds.). 1996. The ecology of a D10D1520 EKOLOGI PERAIRAN
tropical forest. Smithsonian Institute. 3(2-1)
New York . Mempelajari produktifitas suatu
12. Miles, J. 1979. Vegetation dynamics. danau (perairan tawar dan atau laut).
Chapman & Halls. London Mencakup parameter fisik, kimia dan
13. Misra, K.C. 1974. Manual of plant ecol- perairan tawar. Tekanan kuliah
ogy. Oxford & IBH Publishing Co. New terutama pada biota perairan seperti
Delhi. plankton, nekton dan benthos serta
14. Mueller-Dombois, D and H. Ellenberg. kaitannya dengan parameter kimia
1974. Aims and methods of vegetation fisik perairan. Mempelajari
ecology. John Wiley & Sons Inc., produktifitas suatu danau (perairan
Canada.
138
tawar dan atau laut). Mencakup pa- Ecotoxicology. Taylor & Francis Pub-
rameter kimia, fisik dan perairan lisher.
tawar. Tekanan kuliah terutama pada 2. Landis, W.G.& Ming H.Y. 1995. Intro-
biota perairan seperti plankton, nek- duction to Environmental Toxicology.
ton dan benthos serta kaitannya Impact of Chemicals Upon Ecological
dengan parameter kimia fisik. System. CRC Press. Boca Raton Florida
Dosen Pengampu: Sunardi, M.Si. Ph.D.; 3. Eweis, J.B. J.E. Sarina, Chang, D.P.Y. &
Hikmat K., Drs., MS.; Tri D., S.Pi., M.Si.; E.D. Schroeder. 1998. Bioremediation
Keukeu K.R., S.Si., M.Si Principles. McGraw-Hill Co.
Pustaka : Singapore.
1. Rosenberg, D.M. & V.N. Pers. 1993.
Freshwater Biomonitoring and Benthic D10D1730 INSTRUMEN
Macro invertebrates. Chapman & Hall., PENGELOLAAN
London. LINGKUNGAN
2. Frindlay, S.E.G. & R.L. Sinsabaugh. 2(2-0)
2003. Aquatic Ecosystems Interactivity Materi yang disajikan mencakup
of Dissolved Organic Matter. Aca- tentang pentingnya studi AMDAL,
demic Press, London. pandangan tentang pembangunan
3. Lampert, W. & U. Sommer. 1997. versus lingkungan, dampak negatif
Limnoecology. Oxford University pembangunan, manusia sebagai
Press, New York. bagian fungsional dan integral
ekosistem ekosistem sosiobiofisik,
D10D2628 TOKSIKOLOGI pembangunan yang terlanjutkan, arti
LINGKUNGAN dan peran AMDAL, metodologi
2(2-0) AMDAL dalam hal prosedur,
Mata kuliah ini mempelajari senyawa penapisan, pelingkupan, prakiraan
racun bersumber dari alam dan dan evaluasi dampak, RKL dan RPL.
kegiatan manusia, perilaku bahan Dosen Pengampu: Prof. Dr. Erri N.M.;
beracun dan berbahaya (B3) di Herri Y.H., Drs., M.Si.; Dr. Teguh H.,
lingkungan dan efeknya terhadap M.Si
mahluk hidup dan ekosistem, analisis Pustaka :
resiko limbah, karakteristik Kimia, 1. Laohani, B.N., et.al., 1997, Environ-
Fisik, dan Limbah, uji toksisitas, dan mental Inpect Asessment for
pengelolaan limbah B3. Developong Countries in Asia. Vol.
Dosen Pengampu: Sunardi, M.Si., One-Overview. ADB.
Ph.D.; Dr. Nia R., MS.; Nurullia F., S.Si., 2. Soemarwoto, O., 1988. Analisis
MT.; Keukeu K.R., S.Si., M.Si Dampak Lingkungan. Gajah Mada
Pustaka : University Press, Yogyakarta.
1. Walker, C.H., S.P. Hopkin, R.M. Sibly 3. Environmental Resources Limited,
& D.B. Peakall. 1996. Principles of 1985. Milieu-effect rapportage 3.
139
Scoping and Guidelines. Ministerie D10D0560 ENTOMOLOGI
van Volksgenzonedheid en 2(2-0)
Milleuhygiene; Ministerie van Mata kuliah ini mencakup struktur,
Cultuur, Recreatie en Maatschappelijk siklus hidup, ekologi, hubungan antar
werk, Den Hag. serangga tumbuhan dan manusia.
Pendahuluan mengenai konsep dan
D10D2631 ETNOBIOLOGI filosofi pengelolaan serangga hama,
2(2-0) vektor dan serangga yang meng-
Mempelajari konsep-konsep dasar untungkan secara konvensional dan
etno, mencakup klasifikasi, nomen- terpadu.
klatur, pemanfaatan, penge-lolaan/ Pustaka :
konservas, metode pengumpulan data 1. Elzinga, R.J. 1997. Fundamental of
lapangan, berbagai gangguan dan Entomology 4th ed. Prenticehall. New
perubahan, serta adaptasi. Jersey.
Dosen Pengampu: Prof. Johan I., M.Sc., 2. Borror, D.J., C.A. Triplehorn dan N.F.
Ph.D.; Budi I., S.Si., M.Si.; Asep Z.M., Johnson. 1996. Pengenalan Pelajaran
S.Si., MT Serangga. Edisi Keenam. Gajah Mada
Pustaka : University Press. Yogyakarta.
145
(karbohidrat, lipida, protein, asam D10D2646 TEKNOLOGI
nukleat, vitamin), biogenetika, konsep- FERMENTASI
konsep dasar metabolisme biomolekul Menjelaskan prinsip prinsip
dan kinetika enzim. Fermentasi, serta faktor faktor yang
Dosen Pengampu: Tim dosen Jurusan mempengaruhinya yang meliputi
Kimia batasan, produk produk fermentasi,
Pustaka : Komponen Komponen proses
1. Nelson, D.L. & M.M. Cox. 2005. fermentasi, Mikroorganisme industri,
Lehninger Principles of Biochemistry. Kinetika pertumbuhan mikro-
4th ed. WH Freeman, New York organisme, Isolasi, preservasi dan
2. Berg, J.M., J.L. Tymoczko & L. Styer. perbaikan mikrorganisme penting
2002. Biochemistry. 5th ed. WH Free- untuk industri, Media, Pengembang-
man, New York an inokulum untuk fermentasi
industri, Disain fermenter, Instrumen-
D10D1624 FISIOLOGI MIKROBA tasi dan kontrol, Areasi dan Agitasi,
2(2-0) Pemulihan dan Purifikasi produk
Pemahaman umum fisiologi produk fermentasi, Perlakuan pada
mikroorganism; sejarah perkembang- effluent, Perhitungan ekonomis
an filogenetik organism, konsep me- Dosen Pengampu: Dr. Ratu Safitri, MS;
tabolism, struktur sel; pertumbuhan Dr. Mia Miranti, MP
dan pemeliharaan medium mikro- Pustaka :
oragism; energy seluler, transfer 1. Said, E.G. 1987. Bioindustri,
elektron, respirasi, glikolisis, enzim. Penerapan Teknologi Fermentasi.
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Poniah A, PAU-PT. Mediyatama Sarana Perkasa,
MS; Prof. Dr. Jetty N; Dr. Ratu S, MS; Jakarta.
Asri PW., M.Sc., Ph.D 2. Rahayu, WP., S. Ma'oen, Suliantari
Pustaka : dan S. Fardiaz. 1992. Teknologi
1. Andayaningsih, P. 2011. Fisiologi Fermentasi Produk Perikanan. DIRJEN
Mikroorganisme, Jurusan Biologi DIKTI-PAU Pangan dan Gizi, IPB.
FMIPA UNPAD. 3. Hardjo, S., NS. Indrasti dan T.
2. Mardigan, M.T, John, M.M. and Jack, Bantacut. 1989. Biokonversi :
P. 1997. Brock : Biology of Pemanfaatan Limbah Industri
Microorganisme 8th Edition. Prentice Pertanian. DIRJEN DIKTI-PAU Pangan
Hall. New Jersey. dan Gizi, IPB.
3. Goodman, R.N., Z. Kiraly, M.Zaitlin, 4. Suliantari dan WP. Rahayu. 1990.
1967. Biochemistry and Physiology of Teknologi Fermentasi Umbi Umbian
infectious diseases. D. Van Nostrand dan Biji-Bijian. DIRJEN DIKTI-PAU
Company Inc Canada. Pangan dan Gizi, IPB.
5. Demain, AL. and NA. Solomon. 1986.
Manual of Industrial Microbiology
146
and Biotechnology. American Society
for Microbiology. D10D2644 BIOTEKNOLOGI
6. Walker, JM and R. Rapley. 2002. Mo- MIKROORGANISME
lecular Biology and Biotechnology. Seleksi mikroorganisme untuk
Fourth Edition. The Royal Society of direkayasa dan pemanfaatan diguna-
Chemistry, Thomas Graham House, kan untuk bidang probiotik,
Science Park, Milton Road, Cambridge kesehatan, peternakan, pertanian,
CB4 OWF, UK . perikanan, industri prospektif. Faktor-
7. Stanbury, PF, A. Whitaker, SJ. Hall. faktor lingkungan abiotik, pengunaan
1995. Princples of Fermentation Tech- PCR dan teknik-teknik molekuler
nology. Butteworth Heinemann, Ox- untuk identifikasi mikroorganisme
ford, Amstaerdam, Boston, Tokyo. sebagai bahan rekayasa dan
penyimpanannya (preservasi) untuk
D10D1525 PENGANTAR REKAYASA digunakan sebagai collection culture.
GENETIKA Dosen Pengampu: Dr. Ratu Safitri, MS;
Mata kuliah ini mempelajari Teknik Prof. Dr. Jetty N; Prof. Dr. Poniah A.,
dasar Rek. DNA: Teknik Isolasi DNA, MS; Dr. Mia M., MP
Fragmentasi, dan Separasi DNA, Pustaka :
Amplifikasi , Desain Primer, dan 1. Thieman, W.J. & M.A. Palladino. 2004.
Sekuensing DNA, Hibridisasi Asam Introduction to Biotechnology. Pearson
Nukleat: Northern dan Southern Blot- Benyamin Cummings. San Fransisco.
ting, RFLP (Restriction Fragment Boston. New York, London, Toronto
Length Polymorphism), Kloning DNA: 2. 2.Peppler,H.J.1967. Microbial Technol-
Vektor kloning, Enzim restriksi, ogy. Reinhold Pub. Co. USA.
Transformasi DNA, Tahap Kloning, 3. 3.Brown, T.A. 1986. Gene Cloning an
Pustaka DNA, dan Mutasi DNA introduction. Van Nostrand Reinhold
secara rekayasa Aplikasi Rek-Gen UK Co. Ltd.
pada Hewan dan Tumbuhan D10D1743 BIOTEKNOLOGI HEWAN
(Transgenic) dan Bioetika GMO's DAN TUMBUHAN
Dosen Pengampu: Asri Peni 2(2-0)
Wulandari, M.Sc., Ph.D; Supartini, Menjelaskan teori dan praktis
Dra., MS; Annisa, SP., M.Si mengenai prinsip aspek, tujuan,
Pustaka : kegunaan, dan terminologi teknik
1. Nochell. T.D. 2002. In Introduction to kultur in vitro serta pengembangan
Genetic Engineering. Cambridge teknologi reproduksi pada hewan dan
Univ.Press. tumbuhan dikaitkan dengan peranan
2. Brown, T.A. 2006. Gene Cloning and kultur in vitro pada bidang bio-
DNA Analiysis. 5th ed.Blackwell Publ. teknologi dan pemanfaatan sumber-
3. Rybicky, E.P. 1996. PCR Primer daya alam secara berkelanjutan.
Design.Method In Molecular Biology. Dosen Pengampu: Dr. Titin S., MS; Dr.
Ed. Anton Yuryev. Humana Press. M. Nurzaman, M.Si; Madihah, S.Si.,
147
M.Si; Yasmi, PK., S.Si., MP; Tia S., S.Si., 2006. Biochemical Mechanisms of
M.Si Detoxification in Higher Plants. Basis
Pustaka : of Phytoremediation.Springer-
1. George. E.F. dan P.D. Sherrington. Verlag, Berlin Heidelberg.
1984. Plant propagation by tissue cul- 4. Lewandowski, G.A., L.J. DeFilippi.
ture Handbook directory of commer- 1998. Biological Treatment of Hazard-
cial laboratories. England. ous Waste. John Wiley & Sons, Inc.
2. Dodds, J.L.H. dan L. W. Roberts. 1995.
Experiments in plant tissue culture. C2. PILIHAN BIDANG MINAT
Cambridge Univ. Press. BIOTEKNOLOGI
3. Freshney, R.I. 2000. Culture of animal
cells : A manual basic technique 4th D10D0584 FILOGENETIK
ed. Wiley-Liss, Inc. New York. MOLEKULER
2 (2 - 0)
4. Martin, B.M. 1994. Tissue culture tech-
Mata kuliah ini akan membahas
nique : an introduction. Birkhauser.
bioinformatika berbasis data sekuen
Boston.
DNA dan Definisi Filogenetik
Molekular, Informasi Data Gen Bank
D10D2645 BIOTEKNOLOGI
LINGKUNGAN dan Proses Searching Program, Data
Isolasi seleksi organisme untuk yang dibutuhkan dalam membangun
direkayasa dan berpotensi dalam pohon filogenetik, Metode Analisis
pengelolaan dan keselamatan Molekular (Review: DNA, PCR,
lingkungan. Peran mikroorganisme Elektroforesis), Metode Sistematika
hewan dan tanaman untuk Molekular Prokariote (16S rRNA),
pengelolaan limbah organik dan Metode Sistematika Molekular
anorganik, sebagai bifilter. Faktor- Eukariote, Metoda Rekontruksi
faktor yang menunjang pengguanaan Filogenetik , Interpretasi pohon
oraganisme dalam tekhnik filogenetik.
pengelolaan lingkungan. Dosen pengampu: Asri PW., M.Sc.,
Dosen Pengampu: Dr. Nia R., MS; Ida Ph.D; Anisa, S.P., M.Si
I., Dra., M.Si; Asri PW., M.Sc., Ph.D; Pustaka :
Asep ZM., MT 1. Fincham, J.R.S. Genetic Analysis. Prin-
Pustaka : ciple, Scope, and Objectives. Blackwell
1. Smith J.E.1997. Biotechnology. Third Sciences Ltd. 1994.
edition. United Kingdom at the Uni- 2. Wen-Hsiung Li and Dan Graur. Evo-
versity Press. Cmbridge lution. Sinauer Associates, Inc. Pub-
2. Cookson, J.T. 1994. Bioremediation lisher.1991.
Engineering. Design and Application. 3. Clegg, M. T. and M. L. Durbin, 1990,
University of Mariland Molecular Approaches to the Study of
3. .Kvesitadze G., G. Khatisashvili, Plant Biosystematics, Australian Syst.
Tinatin Sadunishvili, J. J. Ramsden. Bot.
148
D10D0586 MIKROBIOLOGI bakteri, dalam lingkungan alam,
PANGAN nomal flora, maupun penyakit pada
2(2-0) manusia, bakteri dalam industri.
Pendahuluan arti dari pangan, cara- Perkuliahan terdiri dari philogenik
cara (Metode) penghitungan m.o bakteri, bakteri ungu dan hijau,
dalam pangan, metode pengambilan cyanobakterium, bakteri kemolitotrof,
sampel, m.o yang berasosiasi dalam metanotrof, pereduksi sulfat, pem-
pangan, faktor-faktor pengaruh fiksasi nitrogen.
pertumbuhan mikrobiologi dalam Dosen Pengampu: Ida I., Dra., M.Si.;
pangan. sumber-sumber m.o, agent Prof. Dr. Jetty N.
penyebab penyakit foot borng, indikasi Pustaka :
indikator, m,o yang berguna, kontrol 1. Pelczar, M.J. dan E.C.S. Chan. 1986.
untuk keberadaan m,o, kontrol m,o Dasar-dasar Mikrobiologi. Jilid I dan
penghilangan pertumbuhan, kontrol II. Diterjemahkan oleh R.S.
dari m,o dengan penghancuran, Hadioetomo dkk. UI Press, Jakarta.
peraturan dan standar. 2. Brock, T.D., M.T. Madigan, J.M.
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Jetty N; Martinko & J. Parker. 1994. Biology of
Prof. Dr. Poniah A, MS; Asri PW, M.Sc., Microorganisms. 6 th ed. Prentice-Hall
Ph.D; Ida I, Dra., M.Si International Inc. London.
Pustaka :
1. Banwart, G.J. 1989. Basic Food Micro- D10D0567 MIKOLOGI
biology. Van Nostiand Reinhold. New 2(2-0)
York. Mempelajari tentang morfologi dan
2. Supardi, J., Sukamto.1999. struktur jamur, fisiologi jamur,
Mikrobiologi dalam Pengolahan dan perkembangbiakan, klasifikasi serta
Keamanan Pangan Edisi 1. Penerbit pengembangan jamur dalam bidang
Alumni Bandung. industri makanan, minuman serta
3. Hobbs, B.C. 1975. Food Poisoning and obat-obatan dalam bidang kesehatan
Food Hygiene 3th edition. Arnold dan pertanian.
London. Dosen Pengampu: Prof. Dr. Poniah A.,
4. Chiaramonte, L.T.,A.T. Schneider., and MS.; Dr. Nia R., MS.; Prihadi S., Drs.,
F.Lifshitz. 1988. Food Allergy. New MS; Betty M., Dra., M.Si
York. Pustaka :
WHO. 1994. Safety and Nutritional Ad- 1. Alexopoulos, C.J. & C.W. Mims. 1979
equacy of Iradiated Food. Macmilland. Introductory Mycology. 4th ed. John
WHO Geneva. Wiley & Sons Inc. New York. London.
Sidney.
D10D0553 BAKTERIOLOGI 2. Dix, N.J. & J. Webster. 1995. Fungal
2(2-0) Ecology. Chapman Hall.
Mempelajari perkembangan philo-
genetik bakteri, peranan kelompok
149
3. Ellis, M.B. 1971. Dematiaceous dilihat dari aspek umum, aspek teknis
Hyphomycetes. Commenwalth Myco- dan pengolahan hasil.
logical Institute. Kew Surrey. Dosen Pengampu: Betty M., Dra., M.Si.;
Iin S.N., Dra., MS
D10D0584 VIROLOGI Pustaka :
2(2-0) 1. Chapman, D.J. 1973. The Algae.
Perkuliahan ini meliputi bebagai aspek McMillan & Co. Ltd.
mengenai virus pada manusia hewan, 2. Smith, G.M. 1950. The Fresh Water Al-
tanman tinggi, bakteri serta jamur yang gae of The Unites States. McGraw-Hill
mengacu pada teori konvensional Book Co. Inc.. New York. Toronto.
hingga perkembangannya sampai London.
saat ini.. Meliputi pendahuluan,
struktur, dan karakteristik virus, D10D0583 TEKNOLOGI ENZIM
penggolongan virus, hubungan antar 2 (2 - 0)
inang dan virus, cara menghitung vi- Mata kuliah ini akan membahas
rus, multiplikasi virus. Tinjauan virus Struktur dan Fungsi Protein ; Prospek
pada bakteri DNA dan RNA virus, Produksi Enzim untuk Kesehatan dan
ikosahedral, dan vilomentus bakteri- Industri, Konsep Metabolisme dan
ofage. Tinjauan virus tumbuhan, virus Potensi Biokatalis, Prospek Biomassa
hewan, replikasi DNA virus hewan, dan Aplikasi Enzim, Produksi Enzim:
patogenesis infeksi virus. Pencegahan dari Mikroba dan Kalus,Seleksi dan
dan pengobatan penyakit virus. skrining Novel biokatalis : Pemilihan
Patogenesis infeksi virus, herpes virus, substrat dan selektivitas produk;
poxvirus, Adenovirus, retrovirus, vi- Bioproses dan Metoda Fermentasi,
roid dan virion. Bioreaktor dan skala Produksi Enzim,
Dosen Pengampu: Dr. Mia M., S.Si., Karakterisasi Produk : Bioassay enzim
MP.;Dr. Ratu S., MS dan Aktivitas enzim, Prospek Indus-
Pustaka : trial enzim: Extremozymes -biokatalis
1. Maramorosch. K. and K.E Sherman. untuk reaksi extremes dari suhu,
1985. Viral Insecticides for Biological tekanan dan pH; Rekayasa Protein:
Control. Academic Press, Inc., London. immobilisasi enzim; site-directed mu-
2. Brock and Madigan. 1994. Biology of tagenesis; Ekspresi Protein expression
Microorganisms. Prentice Hall. pada bacteria, dan eukariot ; isolasi
dan purifikasi protein rekombinan;
D10D0555 BIOLOGI DAN Kristal enzim.
BUDIDAYAALGAE Dosen pengampu: Asri PW., M.Sc.,
2(2-0) Ph.D; Dr. M. Nurzaman, M.Si
Membahas mengenai algae secara Pustaka :
umum, rumput laut dan keaneka- 1. Michael L. Shuler and Fikret Kargi.
ragamannya serta budidaya algae Bioprosesing Engineering. Basic Con-
cepts. Prentice-Hall Intr, Inc.
150
2. Martin F. Chaplin, Christopher Bucke. berpotensi pada bidang pertanian,
1990. Enzyme Technology. Cambridge pangan, kesehatan, industri, energi,
University Press. dan pengelolaan lingkungan.
Dosen Pengampu: Dr. Ratu S., MS; Dr.
D10D0583 IMMUNOLOGI Mia M., S.Si., MP
2(2-0) Pustaka :
Pengetahuan dasar tentang sistem
pertahanan tubuh, kemampuan tubuh D10D2628 TOKSIKOLOGI
inang dalam menanggapi dan LINGKUNGAN
mengenal zat asing. Perkuliahan ini 2(2-0)
meliputi : Pendahuluan, sistim immun Mata kuliah ini mempelajari senyawa
antigen,antibodi, respon immun racun bersumber dari alam dan
jaringan limfoid dan limfosit, sel T,. sel kegiatan manusia, perilaku bahan
B, Immunoglobuin, Fagosit, beracun dan berbahaya (B3) di
komplemen Hlh, Kekebalan terhadap lingkungan dan efeknya terhadap
infeksi, hipersensitifitas, oto immun mahluk hidup dan ekosistem, analisis
toleransi immunologik. resiko limbah, karakteristik Kimia,
Dosen Pengampu: Fisik, dan Limbah, uji toksisitas, dan
Pustaka : pengelolaan limbah B3.
1. Barret, J.T. 1998. Microbiology and Dosen Pengampu: Sunardi, M.Si.,
Immunology. Lippincot Raven, Ph.D.; Dr. Nia R., MS.; Nurullia F., S.Si.,
Philadelphia. MT.; Keukeu K.R., S.Si., M.Si
2. Karnen, G.B. 2000. Immunology Pustaka :
Dasar. Edisi ke 4. Balai Penerbit 1. Walker, C.H., S.P. Hopkin, R.M. Sibly
Fakultas Kedokteran Universitas In- & D.B. Peakall. 1996. Principles of
donesia. Jakarta. Ecotoxicology. Taylor & Francis Pub-
3. Revinson, W. and E. Jawetz. 1998. lisher.
Medical Microbiology and Immunol- 2. Landis, W.G.& Ming H.Y. 1995. Intro-
ogy. 5th ed. Prentice - Hall Interna- duction to Environmental Toxicology.
tional Inc. Impact of Chemicals Upon Ecological
4. Weir, D.M. and J. Stewart. 1997. Im- System. CRC Press. Boca Raton Florida
munology. 8th ed. Churchill Living 3. Eweis, J.B. J.E. Sarina, Chang, D.P.Y. &
stone, New York. E.D. Schroeder. 1998. Bioremediation
Principles. McGraw-Hill Co.
D10D.0600560 MIKROBIOLOGI Singapore.
TERAPAN
2 (2-0) D10D0568 MIKOTOKSIN DAN
Pengetahuan tentang peran dan MIKOTOKSIKOSI
potensi mikroba yang bermanfaat bagi 2 (2-0)
kehidupan manusia, mikroba yang Pengertian mitotoksin dan
Mikotoksikosis, macam-macam
151
mitoksin, kelompok fungi penhasil 3. Garber, E.D. 1974. Cytogenetics. An In-
mitoksin, sejarah perkembangan troduction. Tata Mc. Graw Hill.
mitoksikosis, fungi-fungi penting Pub.Co. Ltd.
dalam mikotoksikosis pada manusia. and Printed by Mohan Makhijani at
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Poniah A., Rekha Printers. New Delhi.
MS; Dr. Nia R., MS.
Pustaka : D10D1442 MIKROTEKNIK
1. Alexopolous J.C. and Mims C.W.1979. 4(3-1)
Introductory Mycology. Third edition. Mempelajari teknik-teknik dan proses
2. John Wiley & Sons. New York, pembuatan sediaan permanen dan
Chichester, Brisbane, Toronto, non permanen dari hewan dan
Singapore. tumbuhan, mulai dari pengambilan
3. Andayaningsih, P. 2012. Bahan ajar sampel, fiksasi, dehidrasi, infiltrasi,
Mikologi. Jurusan Biologi FMIPA embedding, cutting, pewarnaan
UNPAD. histokimia dan imunohistokimia serta
4. Wilborn, CLS.1993. Applied Science analisis jaringan.
Review Microbiology.Springhouse, Dosen Pengampu: Dr. Titin S., MS.; Dr.
Pennsylvania M. Nurzaman, M.Si.; Kartiawati A.,
5. Dix, N.J. & J. Webster 1995. Fungal Dra., M.Si.; Yasmi P.K., S.Si., MP.;
Ecology. Chapman Hall . Madihah, S.Si., M.Si
Pustaka :
D10D0581 SITOGENETIKA 1. Raqhavan, V, 1986. Embriogenesis in
2(2 - 0) Angiosperni, adevelopmental and ex-
Mempelajari aspek genetik dalam perimental study cambridge Univer-
struktur dan fungsi sel baik pada sity Press, London, New York, Sydney
tumbuhan. Hewan atau manusia. 2. Sass, J.E. 1985. Botanical Microtech-
Mata kuliah ini terdiri dari kromosom, nique, the Iowa State College Press,
mitosis, miosis, fertilisasi, abrasi Ames, Iowa.
kromosom, pewarisan di luar inti, efek 3. Ned.Feder, TPD D`Brien . 1968. Plant
maternal, sitogenetik manusia, Microtehnique.
rekombinasi pada bakteri. 4. Brauer, A. 1964. Laboratory direction
Pustaka : for histological technique. Burgess
1. Gardner, E.J.& D.P. Snustad. 1991. Publishing Co. Minneapolis 15-
Principles of Genetics. John Willey & Minnessota.
Sons. New York. Chichester. Brisbane. 5. Ross, M.H & Pawlina, W. 2006. His-
Toronto.Singapore. tology: Text and atlas. Hagerstown,
2. Shukla, R.S.& P.S. Chandel. 1996. Cy- MD: Lippincott Williams and Wilkins.
togenetics Evolution And Plant Breed-
ing. S Chand & Company Ltd. Ram
Nagar New Delhi.
152
D. MATAKULIAH PILIHAN UMUM dibahas sebagai salah satu manifestasi
D10D0554 BIOFERTILISASI hubungan antara manusia dengan
2(2 - 0) biota laut. Dalam mata kuliah ini juga
Mata kuliah ini membahas mengenai dibicarakan mengenai beberapa
fungsi organisme tanah baik yang metodologi penelitian biologi laut.
bersimbiosis maupun non simbiosis Bioteknologi laut, dikupas secara
untuk meningkatkan pertumbuhan singkat, sebagai tinjauan terhadap
tanaman dan fungsi organisme dalam kemajuan yang sangat pesat di bidang
meningkatkan kesuburan tanah. biologi laut dan kemajuan dalam
Dosen Pengampu: Suryana, S.Si., MP.; pemanfaatan biota laut saat ini.
Asep Z.M., S.Si., MT.; Tia S., S.Si., MS.; Dosen Pengampu: Tatang Suharmana
Dr. M. Nurzaman, M.Si Erawan, Drs., M.IL Drs. Hikmat K, MS.
Pustaka : Tri Dewi. S. Pi., M.Si, Budi I, M.Si.,
1. Alexander, M. 1977. Soil Microbiology. Pustaka :
2nd Ed. John Wiley and Sons. New 1. Romimohtarto, Kasijan dan Sri
York. Juwana, 2001. Biologi Laut : Ilmu
2. Bell, M. K. 1977 Decomposition of Pengetahuan tentang Biota Laut.
Herbacions Litters in Biology of Plant Djambatan, Jakarta.
Litter Decomposition. Academic Press, 2. Nybakken, J.W., 1992. Biologi Laut :
New York, London. Suatu Pendekatan Ekologis Gramedia,
3. Denison, R.F., J.F. Witty, and Jakarta.
F.R.Minchin. 1992. Reversible O2 In- 3. Nontji, A., 2007. Laut Nusantara.
hibition of Nitrogenase Activity in At- Djambatan, Jakarta.
tached Soybean Nodules. Plant 4. Suharsono, 2005. Jenis-jenis Karang
Physiol. 100: 1863-1868. yang Umum Dijumpai di Perairan In-
4. Lambers, H. 1987. Growth, Respira- donesia. Lembaga Ilmu pengetahuan
tion, Exudation and Symbiotic Asso- Indonesia Pusat Penelitian dan
ciation : The fate of Carbon Translo- Pengembangan Oseanologi.
cated to the Roots in Root Development 5. Supriharyono, 2000. Pengelolaan
in Function. Cambridge University Ekosistem Terumbu Karang.
Press, Cambridge. Djambatan, Jakarta.
6. English, S., C. Wilkinson, and V. Baker.,
D10D0590 BIOLOGI LAUT 1994., Survey Manual for Tropical
Mata kuliah biologi laut menguraikan Marine Resources. Australian Institute
tentang pengelompokkan biota laut of Marine Science, Townsville.
dan sifat hidup berbagai kelompok 7. Zulhasni, D. Dwiputra, Dasminto, A.
biota laut juga segi ekologinya seperti Rusly, 2005. Kumpulan Peraturan
zonasi wilayah perairan, hubungan Pengendalian Kerusakan Pesisir dan
makan-dimakan, dan hal-hal lain Laut. Deputi Bidang Peningkatan
yang terkait. Pemanfaatan biota laut Konservasi Sumberdaya Alam
153
danPengendalian Kerusakan Perencanaan Bisnis, Model Bisnis dan
Lingkungan Kementrian Lingkungan marketing; Elemen Properti Intelektual:
Hidup. Valuasi Produk, Strategi Pricing, posi-
tioning; Organisasi Manajemen: Tipe-
D10D0555 BIOLOGI DAN tipe organisasi Manajemen Bisnis,
BUDIDAYAALGAE Analisis Resiko, Penentuan talenta
2(2-0) dalam organisasi, Job deskripsi
Membahas mengenai algae secara manajemen; Strategi Marketing:
umum, rumput laut dan keaneka- Strategi Marketing, Psychology
ragamannya serta budidaya algae Konsumen; Pembuatan dan
dilihat dari aspek umum, aspek teknis Presentasi Proposal Bisnis: Desain
dan pengolahan hasil Proposal, Penentuan Kelayakan
Dosen Pengampu: Betty M., Dra., M.Si.; Bisnis.
Iin S.N., Dra., MS Dosen Pengampu: Asri PW., M.Sc.
Pustaka : Ph.D; Joko K., Drs., MP; Asep ZM., S.Si.,
1. Chapman, D.J. 1973. The Algae. MT
McMillan & Co. Ltd. Pustaka :
2. Smith, G.M. 1950. The Fresh Water Al- 1. Byer, T.M. Dorf, R.C., and Nelson A.J.
gae of The Unites States. McGraw-Hill 2010. Technology Ventures. From Idea
Book Co. Inc.. New York. Toronto. to Enterprise. 3rd Ed. Mc.Graw Hill.
London.
D10D0587 EKOTURISME
D10D0591 KEWIRAUSAHAAN 2(2 - 0)
HAYATI Perkuliahan ini terdiri dari: Introduksi,
2(2 - 0) ekologi dan konservasi sosial dan
Membahas mengenai pengertian entre- budaya, ekonomi dan industri
preneur, technopreneur, dan bio- kepariwisataan, industri pariwisata,
preneur, Syarat dan ciri-ciri seorang ekoturisme; konsep, permasalahan,
entrepreneur untuk membentuk char- manfaat, pembangunan, sejarah,
acter building, Bioprospecting dan dampak ekoturisme terhadap air, tanah,
Pemahaman Aset (SDM dan SDA): vegetasi, satwa liar, spatial temporal,
Pengantar Industri Hayati, wirausaha perbaikan dam pemulihan dampak,
berbasis Keilmuan, Contoh industri pengelolaan berwawasan lingkungan
Berbasis Biologi dan Biotek, Prospek dan prospek masa depan ekoturisme.
Arboretum; Elemen Perencanaan Dosen Pengampu: Parikesit, M.Sc.,
Desain Produk : Penentuan projek Ph.D; Dr. Teguh H., M.Si; Desak MM.,
produk; solusi teknologi, prototype, Dra., M.Si
optimasi; Peluang Bisnis : Analisa Pustaka :
Segmen Pasar, Frame work analisis 1. UNEP. 2001. Ecotourism: Principles,
dengan SWOT analisis; Elemen Concept and Practices.
154
2. Claro A. Gunn. 1994. Tourism Plan- Dosen Pengampu: Prof. Dr. Jetty N;
ning. Basic. Concepts, Cases. 3rd ed. Prof. Dr. Poniah A, MS; Asri PW, M.Sc.,
Taylor & Francis Publisher. Ph.D; Ida I, Dra., M.Si
3. Fannel, D.A.1999. Ecotourism: An In- Pustaka :
troduction. Rauthledge, London 1. Banwart, G.J. 1989. Basic Food Micro-
biology. Van Nostiand Reinhold. New
D10D0577 RADIOBIOLOGI York
2(2-0) 2. Supardi, J., Sukamto.1999.
Mempelajari tentang mekanisme Mikrobiologi dalam Pengolahan dan
penyerapan energi radiasi dan Keamanan Pangan Edisi 1. Penerbit
pembahasan yang terjadi pada Alumni Bandung.
jaringan biologi dan organisme hidup. 3. Hobbs, B.C. 1975. Food Poisoning and
Mata kuliah ini terdiri dari fisika atom, Food Hygiene 3th edition. Arnold Lon-
macam sinar ?, ?, ?, x dan efeknya don
terhadap perubahan molekuler, 4. Chiaramonte, L.T.,A.T. Schneider., and
fisiologis, genetik, dan somatik. F.Lifshitz. 1988. Food Allergy. New
Dosen Pengampu: Dr. M. Darusalam; York
Dra. Supartini Syarif, MS 5. WHO. 1994. Safety and Nutritional
Pustaka : Adequacy of Iradiated Food.
1. Tubiana, M.; J. Dutreix; A. Wasambersi. Macmilland. WHO Geneva
1990. Introduction to Radiobiology.
Taylor & Francis Ltd., London. D10B2644 BIOTEKNOLOGI
2. Cassaret, A. P. 1968. Radiation Biol- MIKROORGANISME
ogy. Prentice Hall. Seleksi mikroorganisme untuk direka-
yasa dan pemanfaatan digunakan
D10D0586 MIKROBIOLOGI untuk bidang probiotik, kesehatan,
PANGAN peternakan, pertanian, perikanan,
2(2-0) industri prospektif. Faktor-faktor
Pendahuluan arti dari pangan, cara- lingkungan abiotik, pengunaan PCR
cara (Metode) penghitungan m.o dan teknik-teknik molekuler untuk
dalam pangan, metode pengambilan identifikasi mikroorganisme sebagai
sampel, m.o yang berasosiasi dalam bahan rekayasa dan penyimpanannya
pangan, faktor-faktor pengaruh (preservasi) untuk digunakan sebagai
pertumbuhan mikrobiologi dalam collection culture.
pangan. sumber-sumber m.o, agent Dosen Pengampu: Dr. Ratu Safitri, MS;
penyebab penyakit foot borng, indikasi Prof. Dr. Jetty N; Prof. Dr. Poniah A.,
indikator, m,o yang berguna, kontrol MS; Dr. Mia M., MP
untuk keberadaan m,o, kontrol m,o Pustaka :
penghilangan pertumbuhan, kontrol 1. Thieman, W.J. & M.A. Palladino. 2004.
dari m,o dengan penghancuran, Introduction to Biotechnology. Pearson
peraturan dan standar.
155
Benyamin Cummings. San Fransisco. sumber infeksi dan jalannya penyebar-
Boston. New York, London, Toronto an, kendaraan (muatan) infeksi,
2. 2.Peppler,H.J.1967. Microbial Technol- contoh wabah dan food poisoning,
ogy. Reinhold Pub. Co. USA Ekologi dari Mikroorganisme dan
3. 3.Brown, T.A. 1986. Gene Cloning an makanan, dan Infeksi Food Bone.
introduction. Van Nostrand Reinhold Bagian ke dua adalah Kebersihan
UK Co. Ltd Makanan (Food Hygiene) dalam
Pencegahan dari makanan beracun
D10D0556 BIOLOGI TANAH (Food Poisoning) yang pertama
2(2 - 0) adalah penjelasan mengenai Food
Mempelajari tentang tanah sebagai Hygiene, Personal Hygiene pada
tubuh alam, pembentukan dan penyaji makanan, penyimpanan dan
perkembangan tanah, sifat-sifat fisik penyiapan kedai makanan, metode-
dan kimia tanah, kegiatan jasad hidup metode kebersihan, sterilisasi,
tanah (tanah sebagai Laboratorium), disinfeksi, design dapur dan alat-alat
tanah sebagai lingkungan hidup kontrol infestasi, aturan-aturan
mikroorganisma, tata air, tanah dan Dosen Pengampu: Prof. Dr. Jetty N;
udara, klasifikasi tanah Prof. Dr. Poniah A., MS; Ida I., Dra.,
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Poniah A., M.Si
MS.; Dr. Nia R., MS.; Prihadi S., Drs., Pustaka :
MS 1. Banwart, G.J. 1989. Basic Food Micro-
Pustaka : biology. 2nd ed.
1. Buckman, H.O. and N.C. Brady. 1961. 2. Desrosier, N.W. and J.N. Desrosier.
The Nature and Properties of Soil. The 1977. The Technology of Food Preser-
Mac Millan Camp., New York. vation. 4th ed. AVI Publishing Co.,
2. Mul Mulyani Sutedjo, dkk. 1996. Westport Comm.
Mikrobiologi Tanah, Penerbit PT. 3. Farrall. A.W. 1976. Food Engineering
Bhineka Cipta. Jakarta Systems Vol. I, Operations. AVI Pub-
3. Rismunandar, 1984. Tanah dan Seluk lishing Co., Westport Comm.
Beluknya Bagi Pertanian, Sinar Baru.
Bandung. D10D0557 BOTANI EKONOMI
2(2-0)
D10D0566 KERACUNAN DAN Memberikan penjelasan mengenai
KEBERSIHAN MAKANAN jenis-jenis tumbuhan yang
2(2-0) mempunyai nilai ekonomi dalam
Pelajaran ini dibagi menjadi 2 bagian kehidupan. Tumbuhan bahan pangan,
yaitu bagian pertama ada Food Poison- sandang, papan, obat, bahan
ing: Makanan beracun dapat dipelajari kenikmatan, keindahan (estetika)
pengenalan (Pendahuluan), Bakteri termasuk jenis, klasifikasi, kandungan
umum yang berada dalam makanan,
bakterial penyebab makanan beracun,
156
kimia dan pengolahannya dari Divisi 2. Meijaard, E., H.D. Rijksen, & S.N.
Spermatphyta, dan Divisi lain. Kartikasari. 2001. Di ambang
Dosen Pengampu: Joko K., Drs., MP.; kepunahan! Kondisi orangutan liar
Iin S.N., Dra., MS diawal abad ke-21. The Gibbon
Pustaka : Foundantion-the tropenbos founda-
tion.
D10D2631 ETNOBIOLOGI 2. Soehartono, T. & A. Mardiastuti. 2002.
2(2-0) CITES Implementation in Indonesia.
Mempelajari konsep-konsep dasar Nagao natural Environmnet Foundation.
etno, mencakup klasifikasi, nomen-
klatur, pemanfaatan, penge-lolaan/ D10D0565 KONSERVASI
konservas, metode pengumpulan data TUMBUHAN
lapangan, berbagai gangguan dan 2(2-0)
perubahan, serta adaptasi. Materi terdiri dari: Introduksi,
Dosen Pengampu: Prof. Johan I., M.Sc., Manfaat, Permasalahan, Sumber Daya
Ph.D.; Budi I., S.Si., M.Si.; Asep Z.M., Tumbuhan, Konsep ekologi dan
S.Si., MT Konservasi Tumbuhan, Hutan Hujan
Pustaka : Tropika Humid dan beragai
D10D0564 KONSERVASI HEWAN permasalahannya, Konsep kepunahan
2(2 - 0) dan faktor-faktor penyebabnya, Prospek
Mahasiswa mampu memahami masa depan Konservasi Tumbuhan,
prinsip-prinsip dasar konservasi dan konservasi tumbuhan pada
hewan dan mengerti pula konsepsi- ekosistem binaan manusia. Untuk
nya sehingga dapat memahami melengkapi pengetahuan tentang
permasalahannya serta prospek masa konservasi tumbuhan, mahasiswa
depan. Materi terdiri dari: introduksi, ditugaskan untuk menyusun makalah
terminologi sumber daya hewan, berkaian dengan topik-topik konservasi
konsepsi konservasi hewan, hewan tumbuhan.
yang telah punah, hewan yang ter- Dosen Pengampu: Parikesit, M.Sc.,
ancam punah, budidaya hewan, Ph.D.; Dr. Teguh H., M.Si
pengelolaan hewan, prospek masa Pustaka :
depan. 1. Synge, H (Eds)., 1981, The Biological
Dosen Pengampu: Dr. Ruhyat P., M.Si.; Aspects of Rare Plant Conservation,
Dr. Yayat R. John Willey & Sons, Chichester, New
Pustaka : York, Brisbane, Toronto.
1. Wiratno, D. Indriyo, A. Syarifudin dan 2. Adams, R.P., J.E. Adams (Eds)., 1992,
A. Kartikasari. 2002. Bercermin di Conservation of Plants Gene, Aca-
cermin retak; refleksi konservasi dan demic Press Inc, Hartcourt Brace
implikasi bagi pengelolaan taman Jovanovich Publisher, San Diego, New
nasional. Publikasi FOReST Press, The York, Boston, London, Sydney, Tokyo,
Gibbon foundation, PILI-NGO-Move- Toronto.
ment. 157
3. Hawley, R.C., P.W. Stickel., 1948, For- 2. Schemnitz SD. 1980. Wildlife Manage-
est Protection, John & Willey Inc, New ment Techniques Manual. 4th ed. The
York, Chapman and Hall, London. Wildlife Society. Washington DC
4. Whitemore, T. C ., J.A. Sayer (Eds)., 3. Caughley, G. & A.R.E. Singlair. 1994.
1992, Tropical Deforestration an Spe- Wildlife ecology and management.
cies Extinction, Chapman and Hall, Blackwell Scientific Publications, Ox-
London, New York, Tokyo, Melbourne, ford. London. Edinburgh
Madras.
5. Richard, P.WI., 1970, The Life of The D10D0580 SISTEM INFORMASI
Jungle, The World Book Encyclopedia GEOGRAFI
& McGraw-Hill Company, New York, 2(2 - 0)
Toronto, London. SIG adalah sistem informasi yang
6. Jhamtani, H (Edisi utama)., 1995, At- mempunyai kemampuan untuk
las Keanekaragaman Hayati di Indo- mengambil data, memproses,
nesia, KLH & KOMPHALINDO, menyediakan data untuk dimani-
Jakarta. pulasi atau siap pakai. Sistim ini
7. Reid, W.R., K.R. Miller., 1989, Keeping dapat dipakai untuk memutakhirkan
Options Alive : The Scientific Basis For data dengan cepat merubah dan
Conserving Biodiversity, World Re- mengkombinasikan data dari
sources Institute , Washington D.C. berbagai sumber. Dasar pengetahuan
ini adalah ilmu Pemetaan, Foto Udara,
D10D0574 PENGELOLAAN SATWA dan Penginderaan Jauh. Data yang
LIAR dipergunakan adalah sistim informasi
2(2-0) spatial yang dapat diolah dan
Perkuliahan ini meliputi introduksi, menyerap data dari sumber lain untuk
manfaat, permasalahan, sumber daya dianalisis dan disajikan sesuai
satwa liar, pengelolaan habitat satwa dengan kebutuhan pemakainya.
liar, pengelolaan populasi satwa liar, Perkuliahan ini meliputi maksud dan
perencanaan pengelolaan, pengelolaan penggunaan SIG Sumber dan
teknik ekologi, metode, mempelajari manajemen data komponen IKG
satwa liar, pengelolaan teknik model data keruangan, penyediaan
permasalahan satwa liar, prospek masa dan membuat struktur data,
depan dan pengelolaan satwa liar. manipulasi data, dasar pemetaan dan
Dosen Pengampu: Tatang S.E., Drs., foto udara, penginderaan jauh, Contoh
M.IL.; Dr. Ruhyat P., M.Si.; Dr. Yayat program pendekatan.
R. Dosen Pengampu: Prihadi S., Drs., MS;
Pustaka : Dr. Firman H., MT
1. Tarumingkeng, RC. 1994. Dinamika Pustaka :
populasi: kajian ekologi kuantitatif.
Pustaka Sinar Harapan
158
D10D0588 TUMBUHAN BERACUN D10D0591 TEKNOLOGI VAKSIN
DAN BERBAHAYA DAN OBAT-OBATAN
2(2 - 0)
2(2-0) Pendahuluan, pengertian antara
Mempelajari aspek pengenal jenis vaksin, vaksin hidup, vaksin mati,
tumbuhan yang berbahaya dan bakteri untuk vaksin, teknik pembuatan
beracun meliputi habitat Perawakan, bakteri, vaksinasi, vaksin virus, vaksin
termasuk organ-organnya, diantara virus yang digunakan penyakit dalam
organ tersebut adalah getah, bulu-bulu manusia, rekomendasi immunisasi
kersik, duri penyengat serta untuk anak, antibiotika, penghasil
kandungan racun dan dampak yang antibiotik, syarat sebagai antibiotik,
ditimbulkannya. Disamping itu M.O yang memproduk antibiotik..
peranan bagi manusia sebagai obat, Dosen Pengampu: Prof. Dr. Jetty N; Dr.
insektisida, pestisida dan algisida dll. Mia M., MP; Idan I., Dra., M.Si
Dosen Pengampu: Joko K., Drs., MP.; Pustaka :
Budi I., S.Si., M.Si 1. Levinson, W.and E. Jawetz 1998. Medi-
Pustaka : cal Microbiology and Immunology 5th
1. Schmutz. E.M. and L.B. Hamilton . Ed. Prentice-Hall International Inc.
1986. Plant That Poison. Northland New Jersey.
Press. Arizona 2. Mandell, G.L.Bennett,J.E., and R. Dolin,
2. Nelson, Richard D. Shih, and Michael 1995. Principles and Practice of Infec-
J. Balick 2007 " Handbook of Poison- tions Diseases 4th Ed. Churchill
ous and Injurious Plants", , by Ameri- Livingstone. Tokyo.
can Medical Association. 3. Murray, P.R.,E.J. Baron,J.H.
3. Heyne K. 1987, Tumbuhan berguna Jorgensen,M.A.Pfeller and R.H.
Indonesia, diterjemahkan oleh badan Yolyen.2003. Manual Of Clinical
Litbang Kehutanan Jakarta, cetakan ke Mixcrobiology. ASM Press. Vol 1,2,8th
1. Yayasan Sarana Warna Jaya, Jakarta Ed. Washington D.C.
159
Rekapitulasi Jumlah SKS yang Wajib Diambil Mahasiswa
Secara Umum:
1. Mewujudkan Program Studi statistika yang berinteraksi secara intensif dengan
masyarakat pengguna.
2. Mengembangkan sumber daya manusia dan menghasilkan sarjana profesional
dalam bidang statistika yang mampu mandiri dan bertanggungjawab.
3. Membangun penelitian kemitraan berbasis real problem dengan masyarakat
pengguna.
Secara Khusus:
1. Mampu memahami dasar-dasar ilmu pengetahuan pada umumnya serta
menguasai (memahami dan menghayati) statistika pada khususnya.
2. Secara praktis mampu mengenali; mengamati dan melakukan pendekatan dalam
bidang slatistika.
3. Memiliki keterampilan dalam bidang statistika.
Metode Pendidikan
1. Bersifat terarah dan terbimbing terpadu.
2. Mencerminkan proses belajar dimulai dari sistem perkuliahan, sampai evaluasi
akhir semester.
3. Berpikir analitis, bebas, terbuka, dan bertanggungjawab.
4. Bersifat operasional sehingga memungkinkan mahasiswa untuk mampu
menerapkan ilmu yang diperoleh dalam memecahkan permasalahan yang
kongkrit.
5. Meggunakan sistem studi aktif yang berbentuk: kuliah, responsi, diskusi, semi-
nar, survei, atau riset, praktek kerja, dan kuliah kerja.
161
6. Fleksibel dalam pengertian:
• Memungkinkan mahasiswa untuk menyelesaikan studinya dari waktu nor-
mal yang ditentukan.
• Memungkinkan mahasiswa untuk dapat memilih (disamping yang
diwajibkan) mata kuliah yang sesuai dengan minat, bakat, dan
kemampuannya.
• Memungkinkan mahasiswa mempunyai wawasan berpikir yang luas, dapat
mengetahui dan mengantisipasi perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi.
162
SEMESTER II
No . Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
SEMESTER IV
No . Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
1 DI0F.0600401 Analisis Regresi 4(3-1)
2 D10F.0600402 Desain Eksperimen I 4(3-1)
3 D10F.0600403 Teori Statistik II 3(3-0)
4 Minor 3(3-0)
5 Minor 3(3-0)
6
Minor 3(3-0)
JUMLAH 20
SEMESTER V
No . Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
1 D10F.0600501 Analisis Multivariat I 4(3-1)
2 D10F.0600502 Analisis Deret Waktu 4(3-1)
3 D10F.0600503 Desain Eksperimen II 4(3-1)
4 Minor 3(3-0)
5 Minor 3(3-0)
JUMLAH 18
163
SEMESTER VI
No. Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
1 D10F.0600601 Analisis Multivariat II 4(3-1)
2 D10F.0600602 Desain Riset 3(3-0)
3 D10F.0600603 Analisis Data Kategori 4(3-1)
4 Minor 3(3-0)
5 Minor 3(3-0)
6
Minor 3(3-0)
JUMLAH 20
SEMESTER VII
SEMESTER VIII
Catatan :
Keseluruhan SKS yang diambil adalah 144 SKS dengan komposisi
Mata Kuliah SKS
Wajib *) 103
Minor 41
164
ISI POKOK MATA KULIAH
165
3. Fungsi--fungsi transfer: model fungsi 2. Model Regresi linier sederhana: metode
transfer linear, identifikasi model fungsi kuadrat terkecil, metode maksimum like-
transfer, penaksiran dan diagnostik, lihood, pengujian hipotesis regresi
peramalan dengan model fungsi trans- linier., pemeriksaan asumsi normalitas
fer, Metode Bayes dalam peramalan. dan homogenitas.
3. Model regresi ganda: dalam notasi
Buku Wajib : Cryer matriks, interval konfidens dan interval
Buku Anjuran : Bovas prediksi, multikolinearitas, matriks HAT,
variabel boneka dalam regresi, memilih
ALJABAR LlNIER regresi terbaik, prosedur mundur maju,
(3 - 0) prosedur regresi bertahap. Kriteria
1. Persamaan Linier dan Matriks: Sistem- pemilihan model terbaik.
sistem linier, matriks, sifat-sifat dari 4. Analisis Residu: 'Plotting, 'Studentized
operasi matriks, solusi persamaan, residuals', deteksi 'outliers', Plot 'lever-
invers matriks. age', Diagnosa titik yang 'berpengaruh',
2. Determinan: Definisi dan sifat-sifat, Plot residu normal. Kondisi-kondisi
perluasan kofaktor. yang tidak baku, penyimpangan
3. Vektor dan ruang vektor: vektor dalam terhadap asumsi, transformasi.
bidang, n-vektor, cross product dalam Diagnosa adanya Multikolinearitas.
R3 Ruang vektor dan subruang, 5. Penanggulangan penyimpangan
independensi linier, basis dan dimensi, terhadap asumsi: regresi ridge, weighted
rank suatu matriks, basis orthonormal Least Square, regresi nonlinier.
dalam Rn.
4. Transformasi Linier dan Matriks: Buku wajib : Myers, "Classical and Mod-
definisi, Kernel dan range dari suatu ern Regression Analysis".
transformasi linier, matriks dari suatu Buku anjuran : Drapper dan Smith
transformasi linier.
5. Eigenvalue dan Eigenvektor : DATA MINING
Diagolisasi, diagonalisasi matriks (3 - 1)
simetris. 1. Pendahuluan
2. Organisasi Data
Buku Wajib : Kolman, "Introduction to Lin- 3. Eksplorasi Data
ear Algebra With Application" 4. Komputasi Data Mining
Buku Anjuran : 5. Statistical Data Mining
1. Strang, "Introduction to Linear Algebra" 6. Evaluasi Metode Data Mining
2. Graybill, "Matrix for Statistics" 7. Text mining
168
Buku Wajib : Purcell Buku Wajib : Purcell
Buku Anjuran : Schaum Series "advanced Buku Anjuran : Schaum Series "advanced
calculus" calculus"
169
beberapa rata-rata (ukuran sampel kecil ANALISIS MULTIVARIAT I
dan besar), penentuan ukuran sampel, (3 - 1)
uji Barlett. 1. Analisis komponen utama,
2. Analisis faktor,
Buku Wajib : Bhattacharya 3. Analisis korespondensi,
Buku Anjuran : Sudjana, "Metode Statistika" 4. Penskalaan multidimensi,
5. Analisis Klaster,
METODE STATISTIKA II 6. Analisis korelasi kanonik,
(3 - 1) 7. Analisis Diskriminan.
1. Pendahuluan: Perbedaan parametrik
dan non-parametrik, Buku Wajib : Hair dkk.
2. Kasus Satu Sampel: uji binomial, uji chi Buku Anjuran :
kuadrat, uji Kolmogorov Smirnov,uji 1. Johnson dan Witchern
distribusi yang simetris, uji runtun, 2. Rencher
3. Kasus Dua sampel berpasangan: uji Mc
Nemar, uji tanda, uji Wilcoxon rank ANALISIS MULTIVARIAT II
tanda, uji permutasi untuk replikasi (2 - 1)
berpasangan. 1. Distribusi multinormal, distribusi
4. Kasus dua sampel bebas: Uji Eksak Wishart, Hotelling T2,
Fisher, uji chi kuadrat untuk dua sampel 2. estimasi vektor rata-rata, estimasi
bebas, uji median, uji Wilcoxon-Mann matriks varians kovarians, uji kesamaan
whitney, Kolmogorov-Smirnov, satu dan beberapa vektor rata-rata dan
5. Kasus k sampel berpasangan: Uji Q matriks varians kovarians,
Cohran, Uji Friedman, Uji Page untuk 3. Analisis varians multivariat, Analisis
menguji H1 yang terurut. profil,
6. Kasus k sampel bebas: uji chikuadrat, 4. Regresi multivariat
uji median, Kruskall Wallis, Jonckheree
untuk menguji H1 yang terurut. Buku Wajib : Hair dkk.
7. Ukuran Assosiasi : Koefisien Cramer C, Buku Anjuran :
Koefisien phi, korelasi Rank-Spearman, 1. Johnson dan Witchern
Tau Kendall, Koefisien korelasi parsial 2. Rencher
Kendall, Koefisien konkordans, Statistik
kappa, Statistik gamma, Statistik lamda, PEMROGRAMAN KOMPUTER
Statistik, d' Somers, M Jaspen, eta, theta. (0 - 4)
1. Sesi Languange
Buku Wajib : Conover, 2. Sesi Algorithm
Buku Anjuran :
1. Siegel PENGANTAR TEORI PELUANG
(3 - 0)
2. Champions
Eksperimen dan Ruang sampel,
Peristiwa, Teknik pencacahan,
170
kombinasi peristiwa, fungsi pembangkit 4. Menangani kasus I (Session with first
peluang dan pemakaiannya, pengantar client)
rantai Markov. Peluang geometris, 5. Menangani kasus II (Session with sec-
distribusi-distribusi diskrit, persoalan ond client)
tangkap lepas, pembangkit bilangan 6. Menangani kasus III (Session with third
acak, rantai Markov dalam genetika, client)
pengantar teori reliabilitas. 7. Penulisan Laporan
Buku Wajib : H.C. Tuckwell Buku Wajib : Javier dan Andrew, 2002,
Buku Anjuran : "Statistical Consulting", Springer.
1. W. Feller Vol. I Buku Anjuran :
2. Schaum Series 1. Janice Derr, 1999, "Statistical Consult-
ing a Guide to Effective Communication".
METODE PENARIKAN SAMPEL 2. D.J Hand, 2005, "Statistical Consultant
(3 - 0) in Action".
1. Sampling Probability : Penggunaan
metode sampling, disain sampling, TEORI STATISTIKA I
kekeliruan-kekeliruan sampling, Sam- (3 - 0)
pling acak sederhana, Sampling acak 1. Peubah acak diskrit dan distribusi
berstrata, sampling acak klaster, sam- peluang: definisi peubah acak,
pling sistematis, sampling klaster distribusi peluang binomial,
multitahap, Penentuan ukuran geometrik, hipergeometrik, poisson,
sampel. dan momen-momennya.
2. Sampling Non Probability : Judgement, Pertidaksamaan Chebychev.
snowball, haphazard, purposive, ac- 2. Peubah acak kontinu dan distribusi
cidental, kuota. peluang: distribusi peluang normal,
uniform, gamma, beta, dan momen-
Buku Wajib : momennya. Pertidaksamaan
1. Mendenhall Chebychev.
2. David Aaker 3. Distribusi peluang multivariat:
distribusi peluang bivariat dan
Buku Anjuran : multivariat, distribusi peluang
1. Levy dan Lemeshow marjinal dan bersyarat, independensi,
2. Cochran ekspektasi fungsi peubah acak,
kovarians dua peubah acak,
KONSULTASI STATISTIKA ekspektasi dan varians fungsi linier
3 SKS (1 - 2) dari peubah acak, distribusi peluang
1. Teknik Komunikasi dengan Klien multinomial.
2. Magang konsultasi (Apprenticeship) 4. Distribusi fungsi peubah acak : metode
3. Contoh kasus dan penyelesaiannya transformasi, metode fungsi distribusi,
171
metode fungsi pembangkit momen, sta- 2. Sifat-sifat dan metode penaksiran: tak
tistics order. bias, cukup, lengkap, konsisten, efisien,
5. Distribusi sampling dan dalil limit dan UMVUE. Metode momen,
pusat: distribusi sampling terkait kemungkinan maksimum.
distribusi normal, dalil limit pusat, 3. Pengujian hipotesis : Menghitung
pendekatan normal untuk binomial. peluang kekeliruan tipe I dan II, kuasa
uji (Lemma Neyman-Pearson), uji pal-
ing kuasa seragam, uji rasio
Buku Wajib : Mendenhall, "Mathemati- kemungkinan, p-value, Uji Wald, Uji
cal Statistics with Applications" 5th Edi- Lagrange.
tion.
Buku Anjuran : Buku Wajib : Mendenhall, "Mathematical
1. Hogg dan Craig ,"An Introduction to Statistics with Applications" 5th Edition.
Mathematical Statistics". 6th edition. Buku Anjuran :
2. Casella dan Berger, "Statistical Inference" 1. Hogg dan Craig ,"An Introduction to
Second Edition. Mathematical Statistics". 6th edition.
2. Casella dan Berger, "Statistical Inference"
TEORI STATISTIKA II Second Edition.
(3 - 0)
1. Estimasi: Taksiran titik, taksiran inter-
val, taksiran interval sampel besar,
penentuan ukuran sampel, taksiran in-
terval sampel kecil untuk sebuah rata-
rata dan selisih rata-rata, taksiran inter-
val untuk varians.
172
DAFTAR DOSEN TETAP
No. Nama Pangkat Jabatan
1 Dr.Jadi Suprijadi, DEA. Pembina, IV/a LektorKepala
2 Soemartini, Dra., M.Si Pembina, IV/a LektorKepala
3 Enny Supartini, Dra., MS. Pembina, IV/a LektorKepala
4 H. Bernik Maskun, Drs., M.Stat Pembina Tk.I, IV/b LektorKepala
5 Gatot Riwi Setyanto, Drs., M.Si Pembina, IV/a LektorKepala
6 Sudartianto, Drs., MS. Penata Tk.I, III/d Lektor
7 Achmad Bachrudin, Drs., MS. Penata Tk.I, III/d Lektor
8 Sri Mulyani Sanroi, Dra., M.Stat Penata Tk.I, III/d Lektor
9 Neneng Sunengsih, Dra., M.Stat Penata Tk.I, III/d Lektor
10 Anna Chadidjah, Dra. MT Penata, III/c Lektor
11 Yuyun Hidayat, Drs., MS Penata, III/c Lektor
12 Titi Purwandari, Dra., MS. Penata Tk.I, III/d Lektor
13 I Gede Nyoman M. Jaya, S.Si., M.Si Penata , III/c Lektor
14 Zulhanif, S.Si., M.Sc. Penata , III/c Lektor
15 Gumgum Darmawan, S.Si., M.Si Penata , III/c Lektor
16 BerthoTantular, S.Si.,M.Si. Penata , III/c AsistenAhli
17 Irlandia Ginanjar, S.Si.,M.Si. PenataMuda Tk.I, III/b AsistenAhli
18 Sri Winarni, S.Si.,M.Si. Penata , III/c Asisten Ahli
19 Achmad Zanbar Soleh, S.Si.,M.Si. Penata Muda Tk.I, III/b Asisten Ahli
20 Anindya Apriliyanti P., S.Si.,M.Si. PenataMudaTk.I, III/b AsistenAhli
21 Eko Nugroho, S.Si., M.Sc. Penata Muda Tk.I, III/b Asisten Ahli
22 Yeny Krista Franty, S.Si.,M.Si. Penata Muda Tk.I, III/b Asisten Ahli
23 Resa Septiani Pontoh, S.Si., M.A.B. PenataMuda, III/a AsistenAhli
24 Triyani Hendrawati, S.Si.,M.Si. Penata Muda Tk.I, III/b -
25 Defi Yusti Faidah, S.Si.,M.Si. Penata Muda Tk.I, III/b -
26 Restu Arisanti, S.Si.,M.Si. Penata Muda Tk.I, III/b -
173
Program Studi Geofisika
Visi :
Menjadi institusi pendidikan yang berkualitas dalam geofisika dan terapannya serta
berkontribusi dalam pengembangan ilmu.
Misi :
1. Membekali lulusan secara baik dan komprehensif dalam Geofisika, keterampilan
berkomunikasi dan berjiwa entrepreneur untuk memasuki pasar kerja dan
pendidikan lanjut.
2. Menciptakan iklim kerja kondusif dalam Program Studi agar terbentuk mutu
yang tinggi dalam kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.
3. Mengembangkan sumber daya manusia untuk menyesuaikan dengan
perkembangan sains dan teknologi serta kebutuhan masyarakat.
4. Membangun kerjasama dan kolaborasi dalam penelitian dan pengembangan
dengan institusi lain.
Kompetensi Lulusan :
1. Penguasaan ilmu dasar sebagai basis penguasaan geofisika.
2. Memiliki dasar geofisika yang kuat untuk dikembangkan serta diaplikasikan.
3. Berkemampuan dalam pemodelan geofisika
4. Berkemampuan dalam analisis data geofisika.
5. Berkemampuan dalam akuisisi data geofisika.
6. Berkemampuan untuk berkomunikasi, bersosialisasi, dan bekerja mandiri
maupun tim.
MOTIVATION ATTITUDE
174
SKILL ABILITY
175
Susunan Mata Kuliah Program Studi Geofisika
SEMESTER GANJIL
SEMESTER I
SEMESTER V
176
SEMESTER VII
SEMESTER IV
177
SEMESTER VI
SEMESTER VIII
No. Sandi Mata Kuliah Bobot SKS Ket.
178
ISI POKOK MATA KULIAH
182
perumusan hukum I, fungsi energi Pustaka:
dalam. Gas: persamaan keadaannya, 1. Magetsari, 2000, Geologi Fisik, Teknik
gas sejati, energi dalam dan kapasitas Geologi ITB, Bandung
termal gas. Hukum II termodinamika: 2. Robinsons, 1982, Basic Physical Geol-
perubahan suhu menjadi kalor dan ogy, John Willey and Sons
sebaliknya, siklus carnot, perumusan 3. Strahler, A.N., 1981, Physical Geology,
Kelvin-Klein dan Clausius untuk Harper & Row, New York
hukum II, asas pertambahan entropi. 4. Carlson, D.H., Plummer, C.C,
Fungsi-fungsi termodinamika: efek McGeary, L.D., 2008, Physical Geol-
Joule-Kelvin dan entalpi, fungsi ogy: Earth Revealed, McGrawHill.
Helnholtz dan Gibbs, kaitan Maxwell
dan TdS. Perubahan fase: persamaan D10G-3004 Prakt. Geologi Fisik
Clausius-Clapeyron, titik kritis, helium 1(0-3) SKS
cair dan padat. Contoh-contoh kasus Meninjau dan mengamati lapangan
geofisika atau tempat-tempat yang memberikan
Pustaka: gambaran geologi fisika seperti pada
1. Anderson, G. M., 1996, Thermody- perkuliahan.
namics of Natural System, Prentice
Hall, Canada D110G-3005 Mekanika
2. Zemansky, M. W., dan Dittman, 1984, 3(3-0) SKS
Heat and Thermodinamics, McGraw- Gerak partikel dalam satuan dimensi:
Hill, New York teorema momentum dan energi, gerak
3. Sear, F. W., dan G. L. Salinger, 1982, partikel yang dipengaruhi gaya tetap,
Thermodinamics, Kinetics Theory and gaya yang berubah dengan waktu dan
Statistical Thermodinamics, Addisan- kecepatan.Medan gaya: , medan gaya
Wesley, konservatif, energi potensial, gerak
4. Lilie, R.J., 1999, Whole Earth Geophys- partikel dalam medan konservatif,
ics, Prentice Hall. hukum kekekalan energi mekanik.
Gerak Osilasi: osilator harmonik
D10G-3003 Geologi Fisik sederhana, osilator harmonik teredam.
3(3-0) SKS Medan gaya sentarl: medan ber-
Pengertian geologi fisik, sifat-sifat banding terbalik dengan jarak
fisika bumi, struktur dan proses pada pangkat dua, orbit eliptik, hukum-
bumi bagian dalam, gambaran hukum kepler, orbit hiperbolik,
geofisika & geologi, waktu geologi, hamburan Rutherford, penampang
proses pembentukan batuan dan jenis hamburan, gerak partikel di dalam
batuan, teori lempeng, kegempaan, medan listrik dan medan magnet.
vulkanologi & geothermal, geologi Gerak sistem partikel: pusat massa,
struktur, air tanah dan geologi sumber kekekalan momentum dan energi,
daya. gerak roket, tumbukan, kordinat pusat
183
massa. Benda tegar: rotasi dalam 2. Gerald C.F., dan Wheatley P.O, 1994,
ruang, bandul sederhana dan bandul Applied Numerical Analysis, 5th ed,
majemuk, perhitungan pusat massa Addison-Wesley.
dan momen inersia, tegangan dan 3. Burden, R.L. dan Faires J.D., 2005,
regangan, kesetimbangan tali, batang Numerical Analysis, Thomson
pejal, dan fluida. Koordinat putar: Brooks/Cole.
sistem kordinat berotasi, hukum gerak 4. Marlan, 2003, Fisika Komputasi, jilid
dalam kerangka berputar, bandul Fou- 1 dan 2, Jurusan Fisika FMIPA-Unpad.
cault, teoream lamor. Dasar-dasar
Mekanika medium kontinu. Teori D10G-3007 Elektronika
getaran kecil: pendekatan linier untuk 3(3-0) SKS
gerak sekitar titik kesetimbangan, Rangkaian ekuivalen, arus transien,
modus normal getaran-getaran paksa, arus bolak-balik, teori semikonduktor,
teori pertubasi. dioda, penguat basis ditanahkan,
Pustaka: penguat emitor ditanahkan, penguat
1. Symon, K. R., Mechanics, 3rd ed., kolektor ditanahkan, penguat FET,
Addison Wesley Publ. Co., 1980 cara kerja JFET, ciri JFET, transistor
2. Fwles. G. R., Analytical Mechanics, 4th MOSFET, IC, rangkaian penguat
Ed., Saunders College Publ., 1968 operasional dan rangkaian digital.
3. Kimble, T. W. B., Classical Mechanics, Pustaka
McGraw Hill, 1970. 1. Sutrisno, 1995, Elektronika, Penerbit
4. Arya, A.T., 1998, Inroduction to Clas- ITB.
sical Mecanics, Prentice Hall. 2. Malvino, 1989, Prinsip-prinsip
Elektronik, Penerbit Erlangga.
D10G-3006 Metode Numerik 3. Buchla, D., and Lahlan, W.M, 1992,
3(3-0) SKS Applied Electronic Instrumentation
Pengertian dan alasan numerik, error, and Measurement, Macmilan Publish-
persamaan satu variabel, sistem ing Co.
persamaan linear, interpolasi,
diferensial & integral numerik, solusi D10G-3008 Prak. Elektronika
numerik persamaan diferensial biasa, 1(0-3)
persoalan nilai batas, persoalan eigen Rangkaian RLC, rangkaian
value, kurve fitting, dan contoh penyearah, power supply, Rangkaian
penerapan. penguat transistor, karakteristik Op-
Pustaka Amp, aplikasi Op-Amp, penguat
1. Dorn W.S., dan McCracken D.D., 1972, osilator, rangkaian digital.
Numerical Methods with Fortran IV Pustaka
Case Studies, Wiley International Edi- Penuntun Praktikum Elektronika, Lab.
tion, 1972. Elektronika Fisika Unpad.
184
D10G-3009 Praktikum Metoda 4. Giordano, N.J, 1997, Computational
Numerik Physics, Prentice-Hall, Inc.
1(0-3) SKS 5. DeVries, P.L., 1993, A First Course in
Membuat program komputer dari Camputational Physics, John Wilet &
persoalan yang diberikan dalam Sons, Inc.
kuliah.
Pustaka D10G-4003 Listrik Magnet
Bahan kuliah metode numerik 1. 3(3-0)
Rivew Analisa vektor, Elektrostatok:
D10G-4001 Fisika Matematik III hukum Couloumb, medan dan potensil
3(3-0) listrik yang ditimbulkan oleh muatan
Fungsi kompleks, pemecahan diferensial diskrit dan kontinu, hukum Gauss.
biasa dengan bentuk deret, fungsi-fungsi Persamaan Poisson dan Laplace, soal
khusus, transformasi koordinat, syarat batas, metode bayangan, Bahan
transformasi integral, persamaan Dielektrik: polarisasi, medan di dalam
diferensial parsial. dan di luar bahan dielektrik, hukum
Pustaka Gauss di dalam bahan dielektrik. Medan
1. Boas, M.L.,1966, Mathematical Meth- magnetostatik: induksi magnetik, medan
ods in the Physical Sciences, John Wile magnetik, gaya pada muatan bergerak
& Sons. dan konduktor berarus listrik, hukum
2. Riley, K.F., Hobson, M.P., dan Bence, Biot-Savart, hukum Ampere dan hukum
S.J., 2002, Mathematical Methods for Lenz, potensial vektor magnetik,
Physics and Engineering, Cambridge potensial skalar magnetik, soal syarat
University Press. batas,. Bahan Magnetik: diamagnetik,
paramagnetik, feromagnetik, medan oleh
D10G-4002 Fisika Komputasi magnet permanen, rangkaian magnetik.
2(2-0) SKS Persamaan-persamaan Maxwell: bentuk
Strategi komputasi dalam fisika,
dan pengertiannya, pengaruh arus
persamaan differensial Parsiel, sistem perpindahan, persamaan gelombang
random, aplikasi dalam fisika dan
elektromagnetik, persamaan gelombang
geofisika.
elektromagnetik dengan sumber,
Pustaka gelombang elektromagnetik dalam
1. Gerald C.F., dan Wheatley P.O, 1994,
pandu gelombang. Radiasi:
Applied Numerical Analysis, 5th ed,
Pustaka:
Addison-Wesley. 1. Reitz, J.R., Milford, F.J., dan Christy,
2. Burden, R.L. dan Faires J.D., 2005,
R.W., 1993, Foundations of Electro-
Numerical Analysis, Thomson
magnetic Theory, Addison Wesley
Brooks/Cole. 2. Wangsness, R.K., 1986, Electromag-
3. Vesley, F.J., 1994, Computational Phys-
netic Fields, 2nd Ed., Jhon Wiley and
ics An Introduction, Plenum Press.
Sons
185
3. Good, R.H., 1999, Classical Electro- 5. Reynold, J.M., " An Introduction to
magnetism, Sounder College Publish- Applied and Environmental Geophys-
ing. ics", John Wiley & Sons, 1997
186
Pustaka : Pustaka:
Bahan Fisika Komputasi. 1. Tjia, M.O., 1994, Gelombang, PT.
Gramedia, Jakarta
D10G-4008 Prak. Instrumentasi 2. Alonso dan Finn, 1979. Fundamental
1(0-3) University, Vol II - Fields and Waves,
Addison Wesley.
D10G-4009 Prakt. Geologi 3. Crawford F.s. Jr., Berkeley Waves Phys-
Struktur ics
1(0-3)
D10G-5004 Metode Geolistrik
D10G-5001 Fisika Modern 2(2-0) SKS
3(3-0) Sifat listrik pada batuan dan mineral,
teori potensial listrik, metode tahanan-
D10G-5002 Pengolahan Sinyal
jenis, beberapa konfigurasi electrode,
2(2-0)
akuisis & pengolahan data dan inter-
Pengertian sinyal dan derau,
pretasi.
klasifikasi sinyal, sinyal diskrit dan
Pustaka:
kontinyu, konversi kontinyu ke digi-
1. Koefoed, O., 1979, Geosounding Prin-
tal, transformasi Fourier kontinyu &
ciples 1, Elsevier Publ. Company, New
digital, sampling dan aliassing, FFT.
York.
Konvolusi dan dekonvolusi analog
2. Patra, H. P., and Mallick, 1980,
dan digital. Transformasi Laplace,
Geosounding Priciples 2, Time-Vary-
transformasi Z, filter-filter analog dan
ing Geoelectric Sounding, Elsevier,
digital.
Amsterdam.
Pustaka:
3. Keller, G. V., and Frischnecht, F. C.,
1. Proakis, J.G. dan Manolakis, D.G.
1966, Electrical Methode in Geophysi-
"Pemerosesan Sinyal Digital",
cal Prospecting, program Press.
2. Edisi asli 1995 Oppenheim, A.V. dan
4. Telford, W. M., 1976, Applied Geo-
Willsky, A.S, " Sinyal & Sistem ", edisi
physics, Cambridge University Press,
asli 1997.
London.
3. Stearns, S.D. and Hush, D.R. " Digital
5. Reynold, J.M., An Introduction to Ap-
Signal Analysis", Prentice-Hall, 2th ed.
plied and Environmental Geophysics,
1990
John Wiley & Sons, 1997
D10G-5003 Gelombang
D10G-5005 Metode EM
3(3-0)
2(2-0)
Analisis gerak osilasi, gelombang
Konsep dasar gelombang EM dalam
elastis, aplikasi analisis Fourier untuk
kaitannya untuk explorasi, keunggulan
gelombang, modulasi gelombang,
dan kelemahan. Pengukuran gelombang
gelombang electromagnet, interferensi
EM alami dan buatan. Explorasi dengan
dan difrasksi, pandu gelombang.
MT dan CSAMT.
Contoh-contoh dalam kasus geofisika.
187
Pustaka: D10G-5007 Sistem basis Data
1. Fiona Simpson and Karsten Bahr, 2005, 2(2-0)
Practical Magnetotelluric, Cambridge Pengertian & fungsi basis data,
University Press. abstrasksi & model data, model data
2. Telford, W. M., 1976, Applied Geo- relational, aljabar relasi, ketergantung-
physics, Cambridge University Press, an fungsional, berbagai jenis key,
London. normalisasi dan denormalisasi,
3. Reynold, J.M., " An Introduction to persyaratan dabase yang baik, konsep
Applied and Environmental Geophys- dasar database terdistribusi.
ics", John Wiley & Sons, 1997 Pustaka:
1. Date, C.J. 1995, An Introduction to
D10G-5006 Geostatistik Database System, Addison-Wesley
2(2-0) Publishing, Co.
Karakteristik populasi data, besaran 2. Fathansyah, 1999, Basis Data, Penerbit
distorsi hubungan dua variabel, Informatika.
membuat interval sama, run test, 3. Hawryszkiewycz, I.T., Relational Data
Markov chains, filtering or time-trend Base, Prentice Hall, 1990.
analysis, autocorrelation and cross 4. Raghu Ramakrishnan and Johannes
correlation, distribusi data, analisis Gehrke2003 (Original English Edition)
tetangga terdekat, trend surfaces, , Sistem Manajemen Database, Penerbit
korelasi harga observasi terhadap Andi,.
jarak, variogram, kriging,
pengembangan statistik satu variabel D10G-5008 Sistem Informasi
ke multi variabel, regresi multivariabel, Geografi (SIG)
klasifikasi (cluster analysis), fungsi 2(2-0) SKS
diskriminan Pengertian SIG dan manfaatnya dalam
Pustaka: pemetaan, database pada SIG, digitasi
1. Browker, Albert H., Lieberman, Gerald, peta dengan software, pembuatan SIG
J., 1972, Engineering Statistics, dengan software.
Prentice Hall Inc. Pustaka:
2. Davis, J. C., 1986, Statistics and Data 1. Abdullah, T. S., 1996, Survey Tanah
Analysis in Geology, John Willey and dan Evaluasi Lahan, Penebar
Sons. Swadaya, Jakarta
3. Journel, A.G., and Huijbergts, C. J., 2. Brinker, R. C., Wolf, P. R., 1984, Elemen-
1978, Mining Geostatistics, Academic tary Surveying, Harper Row Pub. Inc.,
Press. New York
3. Wahana Komputer, 2001, Sistem
Informasi dengan AutoCAD MAP,
Penerbit Andi Yogyakarta,
Yogyakarta.
188
4. I Wayan Nuarsa, 2004, Mengolah Data karakter seismik terhadap fenomena
spasial dengn Mapinfo Professional, geologi, pembuatan peta struktur,
Penerbit Andi. pembuatan peta seismik stratigrafi.
5. Eddy Prahasta, 2006, Belajar dan Konversi waktu kedalaman. Pemo-
Memahami MapInfo, Penerbit delan geologi.
Informatika. Pustaka:
1. Seriff, R. E., L. P., 1995, Geldart, Explo-
D10G-5009 Prak. Geofisika I ration Seismology, vol. 1, 2, Cambridge
2(0-6) Univ. Press, London
Orientasi peta dengan GPS, kompas. 2. Yilmaz, Ozdogan, 1987, Seismic Data
Ilmu ukur tanah dan pengukuran Processing, Society of Exploration
ketinggian dengan alat T0, altimeter, Geophysicitist, Tulsa
pembuatan contour secar manual. 3. Yilmaz, Ozdogan, 2000, Seismic Data
Pengukuran gravity & magnet serta Analysis, Volume 1, Society of Explo-
pengolahan datanya. ration Geophysicitist, Tulsa
Pustaka 4. Danbom, S. H., Domenico, S. N., 1987,
Bahan kuliah perpetaan. metode grav- Shear Wave Exploration, Society of
ity-magnet dan manual alat. Exploration Geophysicitist, Tulsa
5. Masuda, H., 1977, Seismic Refraction
D10G-6001 Metode Seismik Analysis for Engineering Study,
3(3-0) SKS Mrawa Research Institute, Japan
Sifat gelombang seismik, prinsip dasar
geometri penjalaran gelombang, D10G-6002 Geofisika
refleksi & transmisi, modus konversi Lingkungan
gelombang, atenuasi, absorbsi, mul- 2(2-0)SKS
tiple dan hamburan. Dasar-dasar
seismik refraksi, akuisisi data, peng- D10G-6003 Stratigrafi
olahan dan interpretasi. Teknik peng- 3(3-0)SKS
ukuran seismik pantul: sistem penem-
bakan group geophone, analisis noise, D10G-6004 Pengolahan data
sumber energi, kedalaman titik tembak, Geofiska
pengertian multiple coverage. Process- 3(3-0) SKS
ing data, demultiplex, reformatting, Konsep dasar pemodelan geofisika.
CDP sortingmuting, koreksi statik, Aplikasi pengolahan sinyal untuk
dekonvolusi, analisis kecepatan, nor- data geofisika. Inverse problem untuk
mal move out (NMO), depth move out berbagai metode. Komputasi peng-
(DMO), stacking, filtering, migrasi. olahan data graviti, magnet, data
Seismogram tiruan. Seismik inversi ketinggian, dan resistiviti.
(pemodelan maju dan pemodelan Pustaka:
mundur). Interpretasi: mengenal
189
1. Claerbout, J.F., 1976, Fundamental of 2. Bullen, K. E., and B. A. Bolt, 1985, An
Geophysical Data Processing, Introduction to The Theory of Seismol-
McGraw-Hill. ogy, Cambridge Univ. Press.
2. Hendra Grandis dan Sonny Winardhi, 3. Aki, K., and Richards, P. G., 1980,
2000, Inversi Geofisika, ITB. Quantitative Seismology, Theory and
3. Bahan kuliah geofisika Methods, W. H. Freeman and Com-
pany, San Fransisco
D10G-6005 Metode Penelitian 4. Kanai, K., 1983, Engineering Seismol-
2(2-0)SKS ogy, University of Tokyo Press
190
Pustaka: 2. Link, K. P., 1982, Basic Petroleum Ge-
1. Amdel, 1998, Geological Time Scale ology, Oil and Gas Consultants Inter-
Chart, The Australian Mineral Devel- national, Inc.
opment Laboratories 3. Koesoemadinata, P. R., 1978, Geologi
2. Dresser A., 1982, Well Logging and Minyak dan Gas Bumi, ITB, Bandung
Interpretations Techniques, The
Course for Home Study D10G-7005 Praktikum Geofisika III,
3. Harsono A., 1993, Pengantar Evaluasi 2(0-6) SKS
Log Schlumberger Data Service, P. 5- Seismologi, seismic, resistivity secara
132 lebih intensif dengan menggunakan
4. Schlumberger, 2000, Log Interpreta- software yang telah tersedia.
tions Charts, Jakarta, Indonesia. Pustaka
5. Widiarsono B., 1997, Interpretasi Log Semua bahan kuliah yang berkaitan
Sumur, Jurusan Geofisika FMIPA Uni- dengan geofisika dan manua software.
versitas Indonesia
D10G-7006 Kuliah Lapangan
D10G-7004 Geologi Minyak dan gas Geofisika
2(2-0) SKS 2(0-6) SKS
Materi: Arti minyak dan gas bumi Melakukan orientasi lapangan &
(migas), proses pembentukan migas, geologi untuk menentukan lintasan
perkembangan metode eksploitasi pengukuran geofisika. Melakukan
minyak bumio, jenis-jenis pengukuran geofisika dengan berbagai
hidrokarbon, hakekat fisika minyak metode secara terintegrasi, melakukan
bumi hidrokarbon gas ataupun gas evaluasi data, penafsiran dan penari-
bumi, berbagai sifat fisika gas bumi, kan kesimpulan dengan meng-
pengertian reservoir, lapangan dan kombinasikan berbagai metode.
daerah minyak, penyebaran minyak Pustaka
dan gas bumi di dunia, penyebaran Semua bahan kuliah yang berkaitan
cekungan sedimen ditinjau dari dengan geofisika dan geologi
tektonik lempeng, pengertian batuan
reservoir, klasifikasi rongga pori, jenis- D10G-8001 Kapsel Geof
jenis batuan reservoar, perangkap 2(2-0) SKS
Membahas topik-topik geofisika saat ini.
dalam keadaan hidrostatik-
Sebagian perkuliah diberikan oleh dosen
hidrodinamik, migrasi, kerangka
cekungan minyak bumi Indonesia. tamu terutama yang bekerja di industri
explorasi ataupun pengolahan data.
Pustaka:
Pustaka
1. Lowell, D. J., 1985, Structural Styles in
Petroleum Eksploration, Oil and Gas Semua bahan kuliah dan pengalaman
lapangan para pembicara.
Consultants International, Inc.
D10G-8002 Skripsi
6(6-0) SKS
191
Rekapitulasi Jumlah SKS yang Wajib Diambil Mahasiswa
192
Program Studi Teknik Informatika
Visi :
Komitmen terhadap kualitas penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat di bidang Teknik informatika, dengan mendorong kreativitas dan
peningkatan produktivitas lulusan, sehingga mampu bersaing secara nasional dan
internasional
Misi :
Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan akademik profesional, kreatif,
inovatif, mandiri serta tanggap terhadap perkembangan dinamis bidang Teknik
Informatika, untuk mendukung penyediaan sumber daya manusia yang mampu
bersaing di tingkat nasional dan internasional
Tujuan Pendidikan :
Tujuan Pendidikan Program Studi Teknik Informatika Universitas Padjadjaran adalah
menghasilkan lulusan yang mampu menyerap, mengaplikasikan dan mengembangkan
Teknologi informasi dengan kompetensi utama Rekayasa Perangkat Lunak, meliputi
4 peminatan studi yaitu : (1) Sistem Informasi, (2) Jaringan Komputer dan Komunikasi
Data, (3). Sistem Cerdas dan Grafika Komputer, serta (4) Komputasi dan Metode
Numerik.
Dengan Kemampuan:
1. Mampu menganalisis dan mendesain sistem dalam terminologi teknik informatika
dan memberikan alternatif solusi berbasis pendekatan sistem.
2. Mampu menerapkan metode ilmiah dalam memecahkan masalah teknik infor-
matika dengan keahlian pemrograman mutakhir.
3. Mampu menjaga integritas diri dan mampu mengembangkan sikap profesional
dalam berkarya baik sebagai individu maupun kelompok dan sebagai seorang
sarjana ilmu komputer.
4. Peka terhadap perkembangan dan kebutuhan masyarakat terutama yang
berhubungan dengan ilmu komputer dengan menjunjung tinggi etika profesi Ilmu
Komputer.
5. Mampu menjadi agen pemenuhan kebutuhan pasar akan intelektual ilmu
komputer dan/atau menjadi agen penciptaan peluang kerja baru.
193
Kompetensi Lulusan :
Kompetensi Rekayasa Perangkat Lunak yang dimiliki oleh lulusan Teknik Informatika
Universitas Padjadjaran, terdapat pada salah satu bidang, diantaranya :
Mampu mengembangkan sistem informasi, mampu mengembangkan Sistem Jaringan
Komputer dan Komunikasi Data, mampu mengembangkan Sistem Cerdas dan Grafika
Komputer, serta mampu melakukan optimalisasi komputasi numerik di berbagai
bidang.
Aspek yang diukur pada kompetensi ini adalah kemampuan berpikir (Kognitif) :
1. Mampu mengerti dan memahami sains dasar yaitu kalkulus, aljabar linier, logika
informatika, statistik, algoritma pemrograman dan struktur data.
2. Mampu mengerti dan memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi.
3. Mampu mengerti dan memahami sistem digital, arsitektur dan organisasi
komputer, sistem operasi dan jaringan komputer, serta multimedia.
4. Mampu mengerti dan memahami teknologi informasi untuk menganalisis,
merancang, dan mengimplementasi kan algoritma yang efisien untuk mengolah
dan menyajikan informasi.
5. Mampu mengerti dan memahami setiap tahapan dalam berbagai metodologi
perekayasaan perangkat lunak khususnya yang berorientasi objek.
6. Mampu mengerti dan memahami optimalisasi komputasi di berbagai bidang serta
mampu menanfaatkan komputasi numerik
194
Keterampilan Praktis (Practical Skill)
195
KURIKULUM
Kurikulum Program Studi Teknik Informatika Jurusan Matematika FMIPA Universi-
tas Padjadjaran disusun dengan fokus yang terletak pada teori, riset dan penerapan di
bidang Teknik Informatika. Kurikulum ini dikembangkan sesuai dengan bidang
kompetensi Teknik Informatika yang mengacu pada acuan internasional (Curricula
2005 ACM dan IEEE).
Kurikulum rumpun ilmu informatika dan komputer mengacu pada sistem dan
model kurikulum internasional.
1967 COSINE report (Commission on Engineering Education)
1968 Curriculum ’68 (ACM)
1977 A Curriculum in CS and Engineering (IEEE-CS)
1978 Curriculum ’78 (ACM)
1983 Model Program in CS and Engineering (IEEE-CS)
1989 Computing as a Discipline
1991 Computing Curricula ’91 (IEEE-CS + ACM)
2001 Computing Curricula 2001 (IEEE-CS + ACM)
2005 Computing Curricula 2005 (IEEE-CS + ACM + AIS)
Kurikulum APTIKOM 2008 disusun berdasarkan konsep “Multi Source Learning” yang
mengacu pada standar ‘best practice’ internasional yang modular dengan tetap
mempertahankan dinamika kebutuhan lokal/nasional.
1. Domain Pengetahuan Inti Rumpun Informatika (RUMPUN ILMU) Kisaran Bobot
Kurikulum (25-30)%.
2. Bidang Studi Pengetahuan Rumpun Informatika (PROGRAM STUDI) Kisaran
Bobot Kurikulum (30-35)%.
3. Modul-Modul Pengetahuan Rumpun Informatika (MATA KULIAH) Kisaran Bobot
Kurikulum (35-45)%.
196
DAFTAR MATA KULIAH
Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)
197
No. Sandi Mata Kuliah SKS
198
No . Sandi Mata Kuliah SKS
Kelompok Mata Kuliah Minat Sistem Informasi dan Rekayasa Perangkat Lunak
199
DAFTAR MATA KULIAH PERSEMESTER
Semester Pertama (19 SKS)
No. Sandi Mata Kuliah SKS
200
Semester Empat (19 SKS)
No . Sandi Mata Kuliah SKS
201
Semester Tujuh (20 SKS)
No. Sandi Mata Kuliah SKS
202
C. Minat Sistem Cerdas dan Sistem Grafika
No . Sandi Mata Kuliah SKS SMT.
203
ISI POKOK MATA KULIAH
206
Quicksort, Mergesort, Heapsort dan prefetching; multithreading; the rel-
Radix sort. External sorting. Lower- evance of scalability to performance;
bounds untuk sorting. Heap dan Architecture for networks and distrib-
implementation dari priority queue. uted systems; Impact of architectural
Aplikasi dari priority queue. String- issues on distributed algorithms; par-
matching dan kompresi data: allel architectures.
algoritme Knuth-Morris-Pratt,
algoritme Boyer-Moore, trie, Huffman D10K.0400301 Sistem Operasi
coding, Lempel-Ziv coding. 3(3-1)
Dalam kuliah ini akan dibahas
D10K.0400202 Arsitektur & organisasi, struktur dan konsep-
Organisasi Komputer konsep dari sistem pengoperasian
3(3-1) komputer. Topik-topik yang akan
Kuliah ini berisi pembahasan rinci dibahas meliputi Pendahuluan:
komponen utama sistem komputer: sejarah, konsep dasar, dan struktur;
prosesor, memory dan masukan/ Proses: model, interprocess communi-
keluaran. Sebagai patokan diadakan cation, schedulling; Memory Manage-
studi perbandingan sistem yang telah ment: swapping, virtual memory, page
mapan. Penekanan ditujukan pada replacement, paging, working set
analisa dan teknik peningkatan kinerja model, segmentation; File System: file
(performance) dari sistem komputer. and directory, implementation, secu-
Topik-topik yang akan dibahas rity, protection; Input/Output; Dead-
meliputi pengantar rancangan lock; Distributed Systems.
komputer; perspektif historis;
Komponen dari sistem komputer, D10K.0400302 Pemrograman
organisasi dasar mesin komputer; Berorientasi Objek
Kinerja dan biaya, pilihan dalam 3(3-1)
rancangan; Realisasi organisasi sistem Konsep dasar pemrograman yang
komputer: RISC; Implementasi dan berorientasi pada objek;Constructor
analisa perangkat instruksi pada dan Destructor; Polymorphism (Over-
contoh-contoh organisasi sistem riding fuction );Overloading
komputer yang diberikan; Rancangan operator;Friend fuction dan friend
prosesor: data path dan unit class; Inheritance dan virtual
pengendali prosesor, micro program- function;Pointer;File.
ming dan hardwired control;
Rancangan memory: Cache memory; D10K.0400303 Pemrograman Web
Pipelining; Masukan / Keluaran (I/O). 3(3-1)
Superscalar architecture and their ad- Kuliah ini membahasa tentang
vantages; branch prediction and its pengenalan konsep internet dan
utility; the costs and benefits of pengertian multimedia, HTML, Page
207
generator tool, client-side-script Penyimpanan dan organisasi berkas;
(VBScript), JavaScript), server-side- Indexing; Data modeling mengguna-
script (Perl, PHP, ASP, CFML), kan model entity-relationship; Data
Pengaksesan basisdata pada web, modeling menggunakan model
applet dalam bahasa java. relasional; Bahasa query formal;
Aljabar relasional; Kalkulus
D10K.0400401 Artificial Intelegent relasional; SQL dan QBE; Functional
3(3-1) dependencies, dan normalisasi untuk
Matakuliah ini merupakan kelanjutan basis data relasional; Algoritma dan
dari mata kuliah Sistem Cerdas. Di proses desain basis data relasional;
dalam matakuliah ini akan dibahas Pemrosesan dan optimisasi query;
konsep dan teknik, yang memungkin- Transaksi, concurrency control; recov-
kan kita memahami kecerdasan secara ery, security; Basis data Client-Server.
komputasional dan mengimplemen-
tasikannya dalam komputer, untuk D10K.0400403 Jaringan Komputer
menyelesaikan masalah-masalah 3(3-1)
dunia nyata. Topik-topik yang akan Pengenalan model referensi ISO-OSI
dibahas: 1. peranan pengetahuan: untuk perancangan ketiga lapisan
rule-based systems, semantic nets & terbawah jaringan komputer: physical
frames, theorem proving, berbagai layer, data link layer, network layer.
masalah implementasi (indexing, uni- Topik- topik yang akan dibahas
fication), knowledge engineering meliputi: Arsitektur jaringan dan
(membangun basis pengetahuan protokol hirarkis; Referensi model OSI
untuk masalah dunia nyata); 2. ma- dan model pelayanan; Contoh
chine learning: inductive learning, realisasi jaringan komputer; Lapisan
peranan background knowledge fisik: prinsip dasar komunikasi data
dalam learning, reinforcement learn- dan media transmisi, transmisi ana-
ing (genetic algorithms), neural nets; log dan dijital, data encoding, multi-
3. AI: present & future. plexing dan polling; Lapisan data link:
konfigurasi dan manajemen link,
D10K.0400402 Basis Data deteksi dan koreksi kesalahan;
3(3-1) Pengaturan flow data link: protokol
Kuliah ini membahas konsep dasar stop/wait dan sliding window;
dari manajemen basis data yang Jaringan radio dan satelit; Lapisan
menyangkut aspek pemodelan dan Jaringan: algoritma routing, X.25, dan
perancangan, bahasa dan fasilitas, internetworking; Jaringan lokal:
implementasi dan penggunaan suatu teknologi dan topologi jaringan,
basis data. Topik-topik yang akan Ethernet dan bakuan IEEE 802.3, To-
dibahas: Arsitektur dan konsep dari ken Ring dan bakuan IEEE 802.4.
sistem manajemen basis data (SMBD);
208
D10K.0400404 Sistem Informasi kontrol berkas dan spesifikasi
3(3-0) statemen rutin utilitas untuk alokasi
Tujuan mata kuliah ini adalah untuk tempat katalog berkas.
mengetahui bagaimana mengelola
divisi sistem informasi/teknologi D10K.0400502 Telematika
informasi di sebuah organisasi. Topik 3(3-1)
mencakup: perencanaan sistem Konsep Dasar Ilmu dan Teknologi
informasi, manajemen pengembangan Informasi; Dasar Sistem Representasi
sistem, manajemen pemeliharaan, Bilangan; Grafika Komputer dan
manajemen implementasi, help desk, Informasi Visual; Kompresi Data; Band-
user support service, operasi data cen- width dan Konsep Informasi; Transmisi
tre, manajemen infrastruktur, Data dan Teknologi Penyimpanan Data;
manajemen inventori, kontrol dan Konsep dan Jaringan Komputer;
evaluasi sistem informasi, akuisisi dan Dampak Teknologi Informasi dan
procurement sumber daya sistem Perkembangannya.
informasi, manajemen personalia
sistem informasi, end-user computing. D10K.0400503 Enterpreneurship
2(2-0)
D10K.0400501 Sistem Berkas Kuliah ini bertujuan untuk memberikan
3(3-1) bekal kepada mahasiswa mengenai
Pemrosesan berkas, definisi rekaman, pengaturan dan cara pemasaran
komposisi pengelompokan berkas dan produk, khususnya produk IT. Selain itu,
data sederhana, sekilas tentang sistem kuliah ini juga diharapkan mampu
manajemen basis data proses memupuk jiwa kewirausahaan
sekuensial, algoritma sort/merge mahasiswa. Manajemen Pemasaran
eksternal, teknik manipulasi untuk mencakup: konsep dasar pemasaran
memperbaharui/menghapus data yang efisien dan efektif, dengan studi
menyisipkan rekaman ke dalam kasus pemasaran produk-produk IT.
berkas sekuensial, struktur data dan Kewirausahaan mencakup: untuk
algoritma untuk memanipulasi menumbuhkan minat wirausaha
linkses list, pohon B, pohon B untuk dengan memberikan pengetahuan dan
AVL, algoritma untuk transversing ketrampilan dalam memulai usaha baru.
dan balancing pohon, konsep dasar
jaringan, akses acak, karakteristik fisik D10K.0400504 Rekayasa Perangkat
disk/drum dan alat-alat penyimpan Lunak
lainnya, penyajian fisik struktur data 3(3-1)
pada alat penyimpan, algoritma dan Pembahasan mengacu pada siklus
teknik untuk pemakaian uninferted pengembangan perangkat lunak yang
list, multi list, sekuensial terindeks, terdiri atas tahapan perencanaan,
struktur hirarki, berkas I/O, sistem analisa, perancangan, pembuatan pro-
209
gram, pengujian dan pemeliharaan. berbasis komputer, karakteristik
Bentuk perkuliahan dipadukan proses simulasi dan pemodelan
dengan proyek semester yang berbasis komputer, keterbatasan
sederhana (proyek yang lebih ekstensif simulasi dan pemodelan berbasis
akan diberikan pada mata kuliah komputer; Sistem, Model, dan Validasi
Proyek perangkat Lunak). Setiap Model: pendekatan berorientasi sistem,
kelompok peserta diharuskan metodologi pemodelan, teknik-teknik
membangun sebuah perangkat lunak, validasi model; Probabilitas, Statistika,
yang telah didefinisikan pada awal dan Bilangan acak: sebaran dan jenis-
semester. Materi yang akan diberikan jenis sebaran, teori antrian; Simulasi
meliputi Metodologi pengembangan sistem diskrit: konsep peristiwa,
perangkat lunak; Computer aided soft- keadaan dan proses, strategi simulasi;
ware engineering (CASE) tools; UML; Lingkungan pemrograman: awesime;
Perencanaan proyek pengembangan Studi kasus.
perangkat lunak; Analisis
permasalahan dan kebutuhan D10K.0400506 Analisis Numerik
pemakai; Penyusunan spesifikasi 3(3-0)
perangkat lunak; Prinsip dasar Kuliah ini memperkenalkan metoda-
perancangan perangkat lunak; Teknik metoda numerik untuk penyelesaian
perancangan berorientasikan pada persoalan yang diformulasikan dalam
proses, data, obyek; Permasalahan bentuk model matematika. Topik-topik
dalam penulisan program; Software yang akan dibahas meliputi: Peranan
quality assurance; Ukuran mutu metoda numerik dalam fenomena alam
perangkat lunak; Pengujian perangkat dan industri; Bahasa Pemrograman For-
lunak; Pemeliharaan perangkat lunak. tran-77; Perhitungan dengan sistem titik
ambang; Pendekatan fungsi dengan
D10K.0400505 Pemodelan dan polinom Lagrange, Power, dan Newton;
Simulasi Solusi sistem persamaan linier: eliminasi
3(3-0) Gauss, strategi pivot, faktorisasi segitiga;
Kuliah ini membahas teknik-teknik Solusi persamaan tidak linier; Solusi
simulasi dan pemodelan suatu sistem sistem persamaan tidak linier;
dengan menggunakan komputer. Pendekatan turunan dan integral; Solusi
Aspek-aspek simulasi dan pemodelan persamaan diferensial biasa: Taylor,
baik untuk sistem-sistem yang Euler, Runge-Kutta, Prediktor korektor.
sinambung maupun yang diskrit Mahasiswa diharapkan mampu meng-
akan ditinjau mulai dari landasan implementasikan metoda-metoda
teoritisnya sampai dengan penerapan- tersebut dalam program, dan mampu
nya. Topik-topik yang akan dibahas memecahkan persoalan yang diberikan
meliputi Pendahuluan: prinsip- baik memakai program karyanya
prinsip simulasi dan pemodelan maupun memakai paket standar.
210
D10K.0400507 Decision Support pembuatan primitif; Transformasi;
Systems Windowing dan Clipping; Kurva:
3(3-0) Bezier, B-spline; Realism: Hidden line
Kuliah ini membahas teknologi untuk elimination, hidden surface removal,
mengembangkan aplikasi sistem model Illuminasi, Gouroud Shading,
penunjang keputusan (SPK), dimana Phong Shading, dithering, fractal ob-
pengambilan keputusan tidak hanya jects, model-model warna; Geometric
ditunjang oleh intuisi dari pimpinan Modeling; Ray Tracing; Pengantar
melainkan juga ditunjang oleh hasil Antarmuka Grafika.
analisis dari kumpulan data-data yang
ada. Topik-topik yang akan dibahas D10K.0400510 Jaringan Syaraf
meliputi: Pembahasan teori-teori Tiruan
pengambilan keputusan (decision 3(3-0)
theory) dan operations research, yang Kuliah ini membahas mengenai
bermanfaat bagi manajemen untuk pengertian JST, sejarah perkembangan,
membantu mengambil keputusan. bagaimana JST Bekerja, komponen-
Kemudian dilanjutkan dengan pem- komponen jaringan syaraf, model-
bahasan konsep SPK, karakterisitik, model supervised JST, model-model
komponen dan arsitektur SPK. unsupervised JST, JST untuk
Selanjutnya dibahas bagaimana mem- membatasi optimasi, model pem-
bangun suatu SPK. Kemudian dibahas belajaran termodifikasi pada JST.
topik-topik khusus pada SPK seperti:
Sistem Penunjang Keputusan Ber- D10K.0400511 Sistem Keamanan
kelompok dan Data Warehouse. Jaringan
3(3-0)
D10K.0400508 Kriptografi Kuliah ini membahas mengenai
3(3-1) keamanan komputer. Topik yang
Dasar-dasar kriptografi meliputi: dibahas mencakup antara lain:
block ciphers and DES (Data Encryp- manajemen keamanan: aset informasi,
tion Standard), AES (Advanced En- kebijakan, prosedur, manajemen
cryption Standard), public-key resiko; model & tingkat keamanan
cryptosystems, key management, digi- pada: jaringan, peralatan, aplikasi,
tal signatures, authentication proto- sistem operasi; kontrol akses,
cols. Aplikasi kriptografi untuk keamanan dalam pengembangan
berbagai aspek information security. aplikasi; keamanan operasional;
keamanan fisik; keamanan internet,
D10K.0400509 Grafika Komputer jaringan dan telekomunikasi; disaster
3(3-0) recovery plan dan business continu-
Topik-topik yang akan dibahas: ity plan; kejahatan komputer,
Pengantar grafika komputer; Primitif investigasi kejahatan komputer.
keluaran: algoritma dan metoda
211
D10K.0400512 Sistem Terdistribusi MergeSort, RadixSort, CountingSort,
3(3-0) order statistik; Dynamic programming:
Pengenalan model referensi ISO-OSI matrix chain multiplication, LCS;
untuk perancangan keempat lapisan Algoritma-algoritma Greedy: Knap-
teratas: transport, sesi, presentasi, dan sack problem, TSP, Huffman codes;
aplikasi. Topik-topik yang akan Algoritma-algoritma pada graphs: BFS,
dibahas meliputi Lapisan Transport: DFS, connectivity, MST, shortest path,
aspek-aspek perancangan, pengaturan topological sort, maximum flow;
hubungan; Lapisan Sesi: aspek-aspek Operasi-operasi pada matriks; Com-
perancangan, Remote Procedure Call; putational geometry; NP-complete-
Lapisan Presentasi: aspek-aspek ness, approximation algorithms.
perancangan, teknik kompresi data,
kriptografi; Lapisan Aplikasi: aspek- D10K.0400602 Interaksi Manusia &
aspek perancangan, pemindahan Komputer
berkas, akses, dan manajemen, surat 3(3-0)
elektronik, terminal virtual, aplikasi Kuliah membahas interaksi manusia
lainnya; Bakuan-bakuan lainnya: dengan komputer dari berbagai sudut
SNA, TCP/IP; Sistem Terdistribusi: pandang antara lain: Interaksi
arsitektur, perangkat-lunak, sistem manusia dengan komputer-historis,
komunikasi, dan aplikasi. intelektual dan sosial. Membangun
system interaksi, termasuk disain,
D10K.0400601 Analisis Algoritma metode evaluasi, dan alat-alat
3(3-1) pengembangan. Pengalaman
Kuliah ini membahas beberapa metode interaksi, melalui berbagai alat sensor
perancangan algoritma untuk termasuk pandangan, sentuhan, gerak
menyelesaikan masalah-masalah tubuh, pembicaraan, dan bahasa,
seperti metode iterative, divide and Teori-teori pemrosesan informasi dari
conquer, dynamic programming, manusia dengan computer dan
greedy, backtracking, branch and masalah adaptasi.
bound. Pembahasan setiap algoritma
disertai dengan dua aspek yang D10K.0400603 Etika Profesi
terpenting yaitu correctness dan com- 2(2-0)
plexity. Topik-topik yang akan Pembahasan Manusia sebagai
dibahas meliputi Mesin Turing; Makhluk Pribadi yang Multi Dimen-
struktur data dasar: priority queue, sional menurut Filsafat Manusia,
heap, linked lists; Notasi big Oh, big meliputi Ciri-ciri dasar manusia (yang
theta, big omega, recursion, Master's membedakannya dengan binatang),
Theorem; Algoritma-algoritma sorting: dan bagaimana memahami sikap dan
insertionSort, selectionSort, Bose- prilaku manusia, Pembahasan
Nelson Sort, HeapSort, QuickSort, berbagai Teori tentang Sikap dan
212
Prilaku Manusia (Teori Plato, Teori NP dan P. Topik-topik yang akan
Psiko-Analisis Sigmund Freud, Teori dibahas meliputi Automata berhingga
Perangai C.G Jung, Teori Motivasi Prof. (NFA dan DFA); Ekspresi regular;
Abraham Maslow), Teori Sosiologi Himpunan regular dan sifat-sifatnya;
dan Filsafat Wayang, Pembahasan Minimisasi automata berhingga; De-
Teori Eksistensi Manusia, Kepri- cision problems untuk bahasa regular;
badian (Aktualisasi Diri), Manusia Context-free grammars dan bentuk-
Sebagai Makhluk Berbahasa/ bentuk normal; Pushdown automata;
Berkomunikasi (Etika Komunikasi), Bahasa context-free dan sifat-sifatnya;
Manusia Sebagai Makhluk Berbudaya Decision problems untuk bahasa con-
(Etika Umum dan Sopan Santun), dan text free; Mesin Turing standar dan
manusia Sebagai makhluk Bekerja modifikasi-nya; Bahasa context-sensi-
(Etika Profesi Atau Etos Kerja), tive; Undecidability.
Pembahasan Manusia Sebagai
Makhluk Sosial, Proses Sosialisasi D10K.0400605 Bio Informatika
Manusia, Keluarga Sebagai Media 3(3-1)
Proses Sosialisasi, Teori-teori Kuliah ini membahas tentang bio
Hubungan Sesama Manusia, Bentuk- informatika yang meliputi peng-
bentuk hubungan timbale Balik gunaan teknik komputasional dan
Antara manusia, dan Bagaimana matematis (seperti : algoritma, ma-
MenghindarkanKonflik Antar chine learning, artificial intelegent,
Manusia, Pembahasan Konsep (Citra) teori kompleksitas, sistem dinamik)
Manusia Ideal Sejak Zaman Yunani, dalam menerjemahkan dan men-
Romawi, Zaman Pertengahan di dapatkan informasi tentang struktur
Eropa, Zaman Humanisme, dan biologi, urutan gen dan sinyal
Konsep Manusia Indonesia Yang berbentuk sel. Kuliah ini juga mem-
Sempurna (Seutuhnya) yaitu Manusia bahas tentang konstruksi teknologi
Pancasila, Manusia Indonesia baru yang berakar dari keadaan alam,
Seutuhnya, Manusia Berakhlak Mulia, seperti IBM Blue proyek dalam gen.
manusia Berbudi Luhur. Bidang inter disiplin yang ini sangat
penting untuk memahami homo-
D10K.0400604 Teori Bahasa & genitas biologi serta desain dan
Automata konstruksi metoda komputasional
3(3-0) yang baru, perangkat lunak, dan
Dalam kuliah ini akan dibicarakan perangkat keras. Topik utama
keempat tipe grammar dan mesin- mencakup pendekatan komputasional
mesin untuk mengenal masing- yang adaptif dan algoritma AI untuk
masing grammar. Kuliah ini juga biologi struktural serta fungsional
mencakup masalah-masalah komplek- (seperti : peramalan struktur protein,
sitas komputasi, termasuk persoalan peramalan fungsi protein dan
213
peramalan interaksi, peramalan tentang system terdistribusi antara
lipatan), komputasi neural, "penyakit lain paradigma komunikasi (klien/
dynamical" (seperti : menemukan protokol server, remote procedure call
struktur dalam irama berhubungan (seperti : Java RMI), protokol multicast),
dengan jantung), membangun robot penanganan asinkron komunikasi
evolusiner, DNA dan komputer serta kegagalan, waktu penentuan.
kuantum, dan lain-lain. Topik utama berikutnya yang akan
dibahas adalah tentang manajemen
D10K.0400606 Optimation Problems data terdistribusi yang memerlukan
3(3-1) concurrency control, mekanisme, re-
Pendahuluan: sejarah perkembangan, covery dari kegagalan, serta
rekayasa aplikasi dari optimasi, desain membandingkan algoritma yang
perumusan masalah sebagai sudah dikembangkan. Selanjutnya
permasalahan pemrograman yang dalam kuliah ini juga dibahas tentang
matematis, klasifikasi permasalahan akses via query pada data ter-
optimisasi. Programming Linier : distribusi, keuntungan dan kerugian
metode grafis, metoda simplex, revisi tentang (cluster databases, federated
metoda simplex, dualitas dalam database systems, parallel database
pemrograman linier (LP), analisa systems) dalam konteks beberapa
sensitivitas, algoritma lain untuk arsitektur yang berbeda, publish/sub-
memecahkan LP. Permasalahan, scribe systems, persistent queues, se-
transportasi, penugasan aplikasi lain. curity, workflow systems, peer-2-peer
Non Non Linear Programming: Teknik systems, J2EE.
optimisasi unconstrained, metoda
pencarian langsung, metoda D10K.0400608 Sistem Informasi
pendaratan, optimisasi dibatasi, Multimedia
metoda langsung dan tidak langsung, 3(3-1)
optimisasi dengan kalkulus, syarat- Topik-topik yang dibahas meliputi:
syarat Khun-Tucker. Programming Sound and audio, image and graph-
Dinamis: pendahuluan, optimisasi ics, animation and video. Multimedia
percontohan, prosedur komputa- standards (audio, music, graphics,
sional, dimensionality, aplikasi dan image, telephony, video, TV); Capac-
rekayasa struktural. Teknik optimasi ity planning and performance issues;
lanjut: pendahuluan, algoritma genetik Input and output devices (scanners,
untuk optimisasi dan pencarian digital camera, touch-screens, voice-ac-
tivated); MIDI keyboards, synthesizers;
D10K.0400607 Database Storage standards (Magneto Optical
Terdistribusi disk, CD-ROM, DVD); Multimedia serv-
3(3-1) ers and file systems; Tools to support
Kuliah ini dimulai dengan beberapa multimedia development.
mekanisme dan fundamental konsep
214
D10K.0400609 Pengolahan Citra RMON), VPN (Virtual Private Net-
3(3-1) work), Mobile IP, IP next generation
Kuliah ini memberikan teori dan dan Security jaringan.
teknik-teknik dalam pengolahan citra
digital yang bisa digunakan di D10K.0400701 Data Mining
berbagai bidang aplikasi seperti: 3(3-0)
penginderaan jauh, diagnosa medis, Topik pada data mining meliputi: data
pengolahan dokumen, pengolahan mining; demands, potential and ma-
dan pengenalan suara, dan publish- jor issues, teknik dalam data mining
ing. Topik-topik yang akan dibahas: seperti klasifikasi, generalisasi,
Konsep Dasar Citra Digital; kesimpulan dan karakterisasi. Dalam
Transformasi Citra; Enhancement kuliah ini juga dibahas tentang
Citra; Image restoration; Image Com- menemukan dan menganalisis pat-
pression; Segmentasi Citra; Klasifikasi tern, trends and deviations,
Citra. pemahaman data mining dalam
sistem database lanjut maupun
D10K.0400610 Fuzzy Logic khusus, serta membahas tentang
3(3-0) berbagai model-model data mining
Topik yang akan dibahas adalah (decision trees, genetic algorithms,
tentang logika fuzzy, fuzzy set, opera- neural net, dll), data mining process
tor fuzzy, multi vallued logic, fuzzy (data preparation, defining a study,
associative memory, fuzzy logic con- data cleaning, prediction, enabling
trol, contoh aplikasi sistem fuzzy. data mining through data warehouse).
Integrasi data mining tools dalam sys-
D10K.0400611 Manajemen Jaringan tem database, distributed heteroge-
3(3-0) neous database systems, aplikasi-
Topik dalam mata kuliah ini aplikasi data mining dan isu-isu riset
membahas tentang interaksi Client- dalam data mining.
server; socket interface; Domain Name
Systems; e-mail representation dan D10K.0400702 Desain User
transfer; file transfer dan remote file Interface
access; security dan aspek legalitas 3(3-1)
dari manajemen jaringan, web-servers Kuliah ini membekali mahasiswa
dan teknologinya; CGI dan Java dengan berbagai pengetahuan tentang
teknologi. perancangan sistem interaksi (user
interface design). Kuliah ini adalah
D10K.0400612 Jaringan Komputer bagian pertama dari dua kuliah yang
Lanjut sejenis. Pada bagian ini akan dibahas
3(3-0) perancangan dan implementasi,
Topik yang akan dibahas tentang sedangkan pada kuliah lanjutannya,
manajemen jaringan (MIB, SNMP, akan dibahas evaluasi sistem interaksi
215
(user interface evaluation). Kuliah ini bangan mutakhir dari computational
akan membahas mulai dari model science dan numerical method yang
berpikir manusia, sampai dengan diterapkan dalam berbagai bidang
implementasi yang diberikan dalam disiplin ilmu, beserta perangkat keras,
bentuk tugas pemrograman. perangkat lunak dan pengenalan alat
Topik-topik yang akan dibahas bantu (tools) yang mempergunakan
meliputi Sistem pengelolaan informasi berbagai software simulasi dan
pada manusia; Pemodelan pada IMK; aplikasi.
Proses perancangan; Ketergunaan
pada sistem interaksi; Peralatan D10K.0400706 High Performance
interaksi; Teknik interaksi menu dan Computing
formulir isian; Teknik interaksi kata 3(3-1)
perintah; Sistem interaksi grafikal dan Kuliah ini membahas tentang teknik
window; Teknik interaksi manipulasi dan implementasi dari perangkat
langsung; Alat bantu pengembangan keras dan perangkat lunak yang
(tools); Manual, panduan (help), dan dikembangkan untuk sistem komputer
tutorial. yang mampu dengan cepat melakukan
sejumlah besar komputasi. Pendekat-
D10K.0400703 Kecakapan Antar an teknik yang dipergunakan secara
Personal umum tergantung pada pemanfaatan
3(3-0) dan kemampuan komputasi dari
Kuliah ini membahas kecakapan per- sejumlah prosesor yang bekerja dalam
sonal dan antar personal yang di- system parallel, sharing memory yang
butuhkan dari seorang sarjana menggabungkan multiprocessors atau
komputer/teknologi informasi dalam klaster serta penggabungan personal
bekerja di bidangnya. Kecakapan yang computer. Lebih lanjut kuliah ini juga
dibahas didasarkan atas ukuran membahas tentang karakteristik
organisasi dan jenis organisasi itu. aplikasi bioinformatics, menguji teknik
Topik-topik yang dibahas antara lain, perangkat lunak yang digunakan
cara mengatur tugas personal, cara dalam komputasi berkinerja tinggi
bekerja sendiri, cara mendengar, cara serta bagaimana menerapkan kom-
bekerja secara efektif, cara mem- putasi berkinerja tinggi tersebut pada
presentasikan laporan kerja, cara aplikasi bioinformatik.
menulis, cara melatih orang lain
(bawahan), dll. D10K.0400707 Kapita Selekta
Sistem Informasi dan
D10K.0400705 Kapita Selekta RPL
CSNM 3(3-0)
3(3-0) Mata kuliah ini membahas tentang
Kuliah ini membahas tentang studi implementasi dan studi kasus serta
kasus dan membahas tentang perkem- penerapannya tentang teori-teori sys-
216
tem informasi dan rekayasa perangkat D10K.0400708 Kapita Selekta
lunak dalam dunia bisnis, pemerintahan Sistem Cerdas dan Sistem Grafika
dan riset serta membahas tentang
implementasi dari berbagai software alat 3(3-0)
bantu (tools) untuk membangun system Kuliah ini membahas tentang
informasi dari pengembangan system implementasi, studi kasus serta
yang simple sampai yang complex. membahas tentang perkembangan
mutakhir dari berbagai model system
D10K.0400707 Computer Vision cerdas dan system grafika yang saat
3(3-1) ini banyak dipergunakan dalam
Topik yang akan dibahas meliputi : Im- dunia industri, hiburan, komunikasi
age filtering dan edge detection, per- dan pemerintahan. Kuliah ini juga
spective projective dan pinhole cam- membahas tentang perkembangan
era models, world coordinates dan dari perangkat keras maupun
transformations, image tracking, Re- perangkat lunak yang menerapkan
view probability & stochastic process, system cerdas dan system grafika
statistical pattern recognition, Baye- dalam operasionalisasinya.
sian classifier, K - nearest neighbour
classifier, Feature extraction/reduc- D10K.0400711 Mobile Computing
tion, priciple component analysis, dis- 3(3-0)
criminant analysis, Independent com- Kuliah ini membahas tentang wireless
ponent analysis, Vision learning, EM, networking (keuntungan dan kerugian),
HMM, Image recognition : character, karakteristik pancaran radio (fading
fingerprint, image recognition dan multipath), pengenalan transmisi
digital : bit-rate dan singnaling rate,
D10K.0400708 Data Warehousing transmisi synchronous, pulse shaping,
3(3-0) line coding, perhitungan bit-error
Mata kuliah ini mengajarkan tentang probabilitas. Kuliah ini juga membahas
teori dan implementasi dari data ware- tentang narrowband digital modulation
house yang mencakup arsitektur data (binary dan multilevel), amplitude-shift
warehouse, data marts, view material- keying (ASK), frequency shift keying
ization, online analytical processing (FSK), phase shift keying (PSK),
(OLAP) dan extraction-transforma- wideband modulation techniques
tion-loading (ETL). Dalam kuliah ini meliputi direct sequence spread spec-
juga membahas tentang data ware- trum adaptive equalization orthogonal
house ETL toolkit meliputi teknik frequency division multiplex , MAC (Me-
praktis untuk extracting, cleaning, dium Access Control) untuk digital cel-
transforming dan delivering data, data lular system seperti GSM, protocol wire-
warehouse environment (building the less LANs seperti IEEE 802.11 dan
data warehouse). HIPERLAN I dan II, hidden dan expose
terminal, Collision Avoidance (RTS-
217
CTS) protocols, serta protocol support- penerapan ilmu yang dipelajari pada
ing mobility (mobile network layer pro- program setudi.
tocols/mobile-IP, DHCP, mobile trans-
port layer protocols /mobile-TCP dan UNX10.040201 Bahasa Inggris II
WAP). 2(2-0)
Mahasiswa diharapkan mampu
D10K.0400712 Kapita Selekta untuk menganalisa suatu wacana
Jaringan Komputer (teks) dengan menyebutkan gagasan
3(3-0) utamanya dan gagasan pendukung-
Mata kuliah ini bertujuan untuk nya, dan mampu menulis Laporan
memberikan pemahaman implemen- Teknis (report writing) dengan
tasi tentang perkembangan sistem mempergunakan bahasa Inggris yang
jaringan computer yang dipergunakan baik dan benar. Topik yang akan
dalam berbagai bidang teknologi dibahas meliputi: Reading strategies,
informasi dan komunikasi. Mata Basic writing techniques, Latihan yang
kuliah ini juga membahas tentang berupa developing an effective style,
trend perkembangan system jaringan planning and organizing essay, out-
saat ini (bluetooth technologies, wire- lining and diagramming, paragraph
less tecnologies, dll). analysis and referencing skills.
219
C. PROGRAM PASCASARJANA
220
Program Magister dan Doktor
FMIPA Unpad
Visi :
Sesuai dengan Visi Unpad, menjadi pendidikan lanjutan yang komit terhadap
keunggulan yang diakui secara nasional/internasional di bidang MIPA.
Misi :
Mengelola pendidikan dan penelitian untuk menghasilkan lulusan program magister
dan doktor yang mandiri, cerdas, berwawasan dan penalaran yang luas di bidang
MIPA sehingga dapat mengikuti perubahan serta perkembangan IPTEK secara global
demi terwujudnya visi Unpad.
Tujuan:
Menghasilkan lulusan program magister dan doktor yang mampu mengembangkan
IPTEK, sehingga dapat beradaptasi sesuai dengan kebutuhan stake holder melalui
pendekatan ilmiah. Kurikulum yang diselaraskan dengan perkembangan IPTEK.
MOTIVATION SKILL
221
ATTITUDE ABILITY
KNOWLEDGE
222
Program Studi Magister Kimia
Ketua Program Studi: Dr. Tati Herlina
Visi :
Terbentuknya institusi pendidikan pascasarjana kimia unggulan dalam dua dekade
ke depan (2020), yang sejajar dengan perguruan tinggi bertaraf internasional dan pro-
fessional dalam pengembangan ilmu dan teknologi.
Misi :
Menyelenggarakan pendidikan kimia lanjut untuk menghasilkan magister kimia dan
menghasilkan karya ilmiah melalui penelitian multidisiplin dalam bidang bahan alam
dan lingkungan untuk kepentingan kemanusiaan.
223
Tujuan :
Menghasilkan magister kimia yang mampu melaksanakan pengembangan ilmu melalui
penelitian mandiri. Menghasilkan produk penelitian berupa publikasi ilmiah dan
atau paten dalam bidang bahan alam dan lingkungan. Menghasikan produk penelitian
terapan yang mengatasi masalah yang dihadapi masyarakat.
Standar Kompetensi
Motivasi
a. Memiliki dorongan ingin tahu yang kuat terhadap perkembangan ilmu kimia
b. Memiliki kemauan yang tinggi untuk selalu meningkatkan kemampuan diri.
Sikap
a. Memiliki sikap proaktif dan adaptif terhadap pengembangan ilmu dan teknologi
dalam bidang kimia
b. Memiliki kepekaan terhadap pemanfaatan sumber daya alam untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat .
c. Bersikap jujur, bekerja keras, disiplin dan kooperatif
Keterampilan
a. Terampil dalam menerapkan konsep kimia untuk memecahkan masalah-masalah
riil.
b. Terampil dalam merancang, melaksanakan penelitian ilmiah, mengolah data dan
mempublikasikannya.
Kemampuan
a. Dapat mengidentifikasi, merumuskan dan memecahkan masalah kimia maupun
ilmu lain yang berkaitan dengan kimia.
b. Mampu berperan aktif dalam kelompok dari berbagai disiplin ilmu dalam
lingkungan yang kondusif.
Pemahaman
a. Memahami konsep ilmu kimia secara baik dan memiliki ketajaman berpikir analisis
terhadap permasalahan yang muncul.
224
A. Konsentrasi Kimia Analitik
Kurikulum Konsentrasi Kimia Analitik (43 SKS)
Semester Pertama (18 SKS)
225
B. Konsentrasi Kimia Organik
Kurikulum Konsentrasi Kimia Organik (43 SKS)
Semester Pertama (18 SKS)
226
C. Konsentrasi Biokimia
Kurikulum Konsentrasi Kimia Organik (43 SKS)
Semester Pertama (18 SKS)
227
D. Konsentrasi Kimia Fisika
Kurikulum Konsentrasi Kimia Fisika (43 SKS)
Semester Pertama (18 SKS)
228
E. Konsentrasi Kimia Anorganik
Kurikulum Konsentrasi Kimia Anorganik (43 SKS)
Semester Pertama (13 SKS)
229
Semester Kedua (15 SKS)
No. Sandi Mata Kuliah SKS
Matakuliah Pilihan
230
Matakuliah pilihan yang diselenggarakan oleh Konsentrasi Mikrobiologi Proses
231
electron. Metoda aproksimasi; D20B.104 ANALISIS KIMIA
gangguan tak bergantung waktu, INSTRUMEN DAN
polarizabilitas atom H, gangguan BIOSENSOR
bergantung waktu, probabilitas 3(3-0)I
transisi. Atom berlektron jamak; fungsi Instrumental Chemical Analysis and Bio-
gelombang (determinan Slater), atom sensor
He, metoda SCF, korelasi electron Standardisasi dan kalibrasi, radiasi
dalam atom He. Teori orbital molekul; elektromagnetik dan interaksinya
aproksimasi LCAO, orbital molekul dengan zat (molekul dan atom),
H2+ , H2 keadaan dasa dan terksitasi, peristiwa eksitasi dan dan berbagai
transisi elektronik H2, orbital molekul proses reaksinya. Polarisasi, refraksi.
diatomic homonuklir dan hetero- Spektroskopi pada berbagai rentang
nuklir. Ikatan Kimia molekul daerah panjang gelombang, UV dan
poliatomik; hibridisasi, teori electron sinar tampak, infra merah, Raman
?, metoda orbital molekul Huckel, berbagai spektroskopi emisi, sinar x,
kerapatan electron, orde ikatan, spektroskopi resonansi magnetic inti,
valensi bebas, system kojugasi linier, spektroskopi massa, refraktometri,
reaksi Diels-Alder, system terkonjugasi polarimetri, Teori, teknik dan metode
siklik, energi delokalisasi dan kromatografi. Elektroanalisis kimia
stabilitas senyawa aromatik, aturan dan biosensor.
Woodward-Hoffman. Yenny W. Hartati, Anni Anggraeni
Rustam E. Siregar
D20B.105 BIOMOLEKUL
D20B.103 TEKNIK PEMISAHAN PEMBANGUN SEL DAN
3(3-0)I METABOLISME
3(3-0) I
Separation Techniques
Biomolecules, Cels Building and
Dasar-dasar kualitatif dan kuantitatif
Methabolism
berbagai teknik dan metode
Struktur fungsi dan biogenesis
pemisahan secara kimia dan fisika :
berbagai organel seluler, serta
distilasi (keping teoritik dan
interaksi antar sel. Aspek umum
persyaratan kolom); ekstraksi;
metabolisme dan pengendaliannya,
kromatografi; proses pemisahan,
integrasi metabolisme dan regulasi
pengertian dan sistematika, teori
hormonal.
distribusi dan kecepatan, alas
O. Suprijana, Soetijoso Soemitro.
kromatografi (kimia dan geometri),
kromatografi kolom, planar, gas, dan
D20B.106 ELUSIDASI STRUKTUR
cair, tekanan konvensional, sedang
MOLEKUL
dan tinggi; elektroforesis, dialisis, 3(3-0)I
elektrolisis, sentrifus, flotasi, . Structure Elucidation of Molecules
Husein H. Bahti Pemahaman untuk menegakkan
usulan rumus molekul persenyawaan
232
kimia organik. Pemahaman tentang tim pembimbing, pengajar dan pakar
interaksi antara molekul dengan lain yang diundang, dan para peserta
spektrum gelombang elektromagnetik. program studi.
Pemahaman spektrometri untuk Komisi Pembimbing
mendapatkan informasi kimia dalam
usaha menegakkan usulan struktur D20B.401 Seminar
kimia. Elusidasi struktur molekul HASIL PENELITIAN
secara spektroskopi. Spektroskopi 1 (1-0) IV
yang dimaksud meliputi UV-Vis, In- Progress Research Seminar
fra Merah, Resonansi Magnetik Inti Presentasi lisan hasil penelitian untuk
baik proton maupun karbon 13, (1D tesis yang meliputi judul, latar
dan 2D), spektrometri. Massa dengan belakang, cara kerja, hasil yang
berbagai teknik ionisasi (penembakan diperoleh, dan kesimpulan. Presentasi
dengan atom cepat), dan difraksi sinar dilakukan oleh peserta program studi
-X. Integrasi semua data spektra dan di hadapan suatu seminar yang
difraksi sinar-X untuk penelaahan dihadiri oleh pembimbing atau tim
struktur molekul. pembimbing, pengajar dan pakar lain
Unang Supratman, Tati Herlina, Iwan yang diundang, dan para peserta pro-
Hastiawan. gram studi.
Komisi Pembimbing
D20B.201 Pengajaran Pendidikan
(Tugas ASISTENSI) BIDANG MINAT KIMIA ANALITIK
1(1-0)II
Education Learning (Tutorial) D20B.202 PROTOKOL ANALISIS
Praktikum Pengajaran Kimia, KIMIA
Pelatihan dan praktek dalam 2(2-0)II
Pengajaran Kimia pada laboratorium Chemical Analysis Protocol
sesuai Bidang Minat ybs. Protokol analisis kimia yang dimulai
Kepala Laboratorium Ybs. dari permasalahan dan fragmen-
X = A,B,C,D,E tasinya, perumusan permasalahan
analisis kimia, standardisasi, macam-
D20B.301 Seminar USULAN macam metode standar, kurva
PENELITIAN kalibrasi, cuplikan, jenis dan
1(1-0)III pengambilan cuplikannya sampai
Research Proposal Seminar pada pengukuran analit; teknik,
Presentasi lisan usulan penelitian metode, dan prosedur memperoleh
untuk tesis yang meliputi judul, latar data, pengambilan kesimpulan
belakang, dan metodologi penelitian. dengan keterikatan dan keterbatasan-
Presentasi dilakukan oleh peserta pro- nya, individual, automatisasi dan on-
gram studi di hadapan suatu seminar line. Analisis kimia dan karakteristik
yang dihadiri oleh pembimbing atau kinerja prosedur analisis; strategi dan
233
parameter pengambilan dan struktur D20B.204 KROMATROGRAFI
analisis kimia, pengertian kualitas 2(2-0)II
prosedur analisis; konsep-konsep dan Chromathography
parameter kualitas; reprodusibilitas Sejarah dan aspek sejarah per-
dan keterulangan, akurasi, limit, kembangan kromatografi;batasan
deteksi, sensitivitas, keterukuran, metoda teknik kromatografi; sistema-
selektivitas dan kespesifikan; data dan tika dan mekanisme proses
pemrosesannya;evaluasi kualitas pemisahan; teori kuantitatif pelebaran
prosedur analisis dan optimasi; pita, efisiensi kolom dan resolusi serta
pembandingan dua prosedur faktor-faktor yang mempengaruhinya;
alternatif. alas kromatografi dan kolom;
Roekmi-ati Tjokronegoro, Anni kromatografi planar (kertas, lempeng
Anggraeni, Yeni Wahyuni. tipis, tungku cincin, elektroforesis),
kromatografi kolom konvensional,
D20B.203 TEKNIK kromatografi gas dengan segala
LABORATORIUM aspeknya; kolom fasa stasioner dan
ANALITIK LANJUT mobil, pemasukan cuplikan (head-
2(1-1) II space, tekanan, pembebanan), berbagai
Lab Course in Advanced Technique in detektor dan kerjanya; kromatografi
Analytical Chemistry cair bertekanan sedang dan tinggi serta
Pengenalan kerja instrumen analisis pompanya, detektor universal dan
kimia (pemisahan dan pengukuran) spesifik, eluen/temperatur berubah;
melalui penugasan di laboratorium, piranti antar alat (interface) dan
analisis analit dalam suatu matriks permasalahannya pada KG-SM dan
cuplikan yang kompleks yang KC-SM.
meliputi isolasi/pemilihan metode Husein H. Bahti,
selektif analisis kualitatif dan
kuantitatif. Menggunakan berbagai D20B.205 STATISTIKA
macam instrument analisis seperti NONPARAMETRIK,
Spektroskopi UVIS, Spektroskopi ANALISA REGRESI DAN
Serapan Atom, Konduktometer, KORELASI
Kromatografi Gas, Kromatografi Cair 2(2-0)II
Kinerja Tinggi utuk menentukan Nonparametric Statistic, Regression
ketepatan, kecermatan, batas diteksi, Analysis and Correlation
rentang konsentrasi linier, Pengenalandan pengertian serta
menentukan kadar sampel. kualifikasi data,. Ikhtisar inferensi
Roekmi-ati Tjokronegoro, Anni statistika. Beberapa uji berdasarkan
Anggraeni, Yeni Wahyuni, sebaran binomial. Uji tanda: uji cocok
234
khi-kuadrat. Metode-metode pengujian dan perlakuan cuplikan. Analisis :
berdasarkan data rank; Uji untuk dua karakteristik dan struktur analisis
sampel indipenden, uji untuk beberapa kimia, pengertian kualitas prosedur
sampel indipenden; korelasi rank; uji analisis, konsep2 dan parameter
kesamaan variansi; metode regresi kualitas, reproduksibilitas dan
linier nonparametric,. Tipe-tipe keterulangan, akurasi, limit deteksi,
pengujian Kolmogorov-Smirnov; Uji sensitivita, keterukuran, selektivita
cocok; uji normalitas; uji dua sampel dan kespesifikan, Data dan
indipenden; uji beberapa sampel pemrosesannya. Evaluasi kualitas
indipenden. proseduranalisis dan optimasi.
Makna regresi dan korelasi. Regresi dan Perbandingan dua prosedur alternatif.
kausalitas. Korelasi dan asosiasi. Roekmi-ati Tjokronegoro, Anni
Analisis regresi dan korelasi linier Anggraeni, Yeni Wahyuni Hartati
sederhana. Adumsi dan pendugaan
parameter model regresi. Metode D20B.207 METROLOGI KIMIA
kuadrat terkecil. Analisis regresi dan ANALITIK
korelasiberganda parsial. Pembanding- 2(2-0)II
an dua modelregresi atau lebih. Analytical Chemistry Metrology
Pengujiansisaan regresi. Masalah Persyaratan umum kemampuan
kolinieritas, autokorelasi, dan outliers. laboratorium : iso guide 17025,
Metode seleksi model regresi terbaik. persyaratan manajemen, persyaratan
Pendugaan model regresi nonlinier. teknis, akreditasi laboratorium;
Analisis Jalin. Pengenalan analisis ketelusuran (traceability) : pengukuran
komponen utama, analisis factor, dan fisika, pengukuran kimia; validasi
analisis diskriminan. Teladan metoda : repeatability, reproducibility,
penerapan. akurasi, batas diteksi, batas
Septiadi Saptaprawira, Budhi kuantisasi, lineqaritas, konfirmasi
Handoko identitas; estimasi ketidakpastian (EK)
: sumber ketidakpastian, sumber
D20B.206 UJI KUALITAS METODE informawsi untuk mengestimasi
ANALISIS KIMIA ketidakpastian, langkah pengerjaan
2(2-0) II pada sumber ketidakpastian; stastitika
Quality Control in Chemical Analysis untuk keperluan EK : ketidakpastian
Methods asal kurva kalibrasi, ketidakpastian
Analisis Kimia dan karakteristik asal homogenitas contoh; uji
kinerja prosedur analisis. Cuplikan: profisiensi : Iso/IEC Guide 43, uji
pengertian dan peranannya, homogenitas, uji stabilitas, statistika
kaitannya dengan berbagai tujuan untuk menentukan lab yang outlier
analisisnya, berbagai corak cuplikan, dan inlier, ILAC G-13; bahan acuan :
strategi dan parameter pengambilan bahan acuan primer dan sekunder,
235
Certified Reference Materials, kimia; penentuan eksperimental kurva
pembuatan bahan acuan, ILAC G-12 ; arus potensial; potensiometri,
control sample dan control chart : amperometri, voltametri, coulometri,
kegunaan control sample dan control polarografi (dengan berbagai corak
chart di laboratorium, pembuatan con- arus).
trol sampel, menggambarkan control Yenny Wahyuni Hartati.
chart.
Julia Kartasuibrata D20B.210 Analisis Makanan
2(2-0)II
D20B.208 SPEKTROSKOPI MASSA Food Analysis
2(2-0)II Metode sampling, metode penyiapan
Mass Spectroscopy sampel, analisis proksimat kualitas
Sejarah dan perkembangan serta protein, analisis aditif makanan,
pemanfaatan spektroskopi massa; analisis vitamin, analisis mineral,
pembentukan ion fasa gas;ionisasi analisis kontaminan, prinsip
elektron, ionisasi kimia, ionisasi pengujian mikrobiologi, mikroba
medan, berbagai cara ionisasi lunak indikator mutu, mikroba patogen, dan
untuk cuplikan yang sukar menguap mikroba pembusuk, analisis
dan/atau kestabilan termal rendah, kadaluwarsa makanan, analisis
ion metastabil; pemisahan ion fasa gas pengaruh pemrosesan dan kemasan.
dalam medan magnet dan medan Soetijoso Soemitro.
listrik; berbagai jenis spektrometer
massa; beberapa konsekuensi D20B.211 MANAJEMEN DAN
pemakainnya dalam kimia analitik; KESELAMATAN KERJA
penggunaannya dalam penentuan LABORATORIUM KIMIA
struktur dan mekanisme pemenggalan 2(2-0)II
(fragmentasi); penggunaannya dalam Management and Safety in Chemistry
berbagai analisis kimia. Laboratory
Muljadji Agma. Sejarah dan filosofi safety, belajar dari
kecelakaan kimia, mengenal bahan
D20B.209 ELEKTROANALISIS kimia berbahaya, bahan kimia
KIMIA berbahaya terhadap kesehatan; toksik,
2(2-0)II teknik analisis gas dan debu dalam
Chemical Electroanalysis udara, bahan kimia korosif, bahan
Reaksi elektrokimia dan kinetika kimia mudah terbakar, bahan kimia
transfer elektronnya; kurva arus mudah meledak, bahan kimia
potensial reaksi lambat dan reaksi oksidator, gas-gas bertekanan,
cepat; kurva arus potensial reaksi pergudangan bahan kimia, alat-alat
elektrokimia yang didalamnya salah pelindung diri, tanggap darurat kimia
satu spesies reaktor mengalami reaksi dalam laboratorium, P3K dalam
236
laboratorium, penanganan limbah sinar X; Spektroskopi Elektron
kimia dalam laboratorium. (spektroskopi fotoelektron sinar-x,
Soemanto Imam Khasani spektroskopi Auger); Teori-teori
dasarnya, instrumentasi dan aspek
D20B212 ANALISIS TERMAL & pemanfaatannya.
RADIOANALISIS KIMIA Anni Anggraeni, Yenni Wahyuni
2(2-0)II Hartati.
Thermal Analysis and Radioanalyical
Chemistry D20B214 INSTRUMENTASI
Berbagai aspek dan metode analisis ANALISIS KIMIA
termal, dasar teoritiknya, peralatan; 2(2-0)II
termogram dan pemanfaatannya: Chemical Analysis Instrumentation
termogravimetri, kalorimetri skening Pengertian dan cara pengukuran pa-
diferensial (differential scanning rameter dasar isyarat fisik (radiasi
calorimetry, DSC), analisis termal elektromagnetik, listrik, radioaktivita
diferensial (Differential Thermal dsb.). Yng dimanfaatkan dalam
Analysis, DTA), entalpimetri; berbagai analisis kimia. Piranti antar muka (in-
aspek teori dasar radioanalisis kimia: terface). Isyarat dan derau (noise),
sumber dan peruraian radioaktivitas, meningkatkan rasio isyarat/derau (S/
pengukuran dan penghitungan, N).
instrumentasi; analisis aktivasi Rustam Effendi Siregar
netron, metode pengenceran isotop
dan metode radiometri. 2. Bidang Minat KIMIA ORGANIK
Yenny Wahyuni Hartati, Duyeh D20B.212 KIMIA ORGANIK FISIK
DAN MEKANISME
D20B213 SPESTROKOPIK REAKSI
ELEKTRONIK 3(3-0)II
2(2-0)II Physical Organic Chemistry and Reac-
Electronic Spectroscopy tion Mechanism
Interaksi radiasi elektromagnetik Pemahaman tentang sifat kimia secara
dengan elektron, proses eksitasi, dan intramolekul seperti teori orbital
relaksasi REM, spektrum absorpsi molekul dan aplikasinya, konsep
emisi, fluorisensi, Spektroskopi UV- ikatan kimia, konsep ruang, konsep
SINPAK (sinar tampak), derivatisasi molekul transisi, fotokimia, konsep
pada pengukuran tak langsung. asambasa, dan pengaruh struktur
Spektroskopi atomik (absorpsi, emisi, terhadap reaktivitas molekul.
berbagai proses atomisasi). Pemahaman tentang reaksi kimia antar
Spektroskopi fluorisesnsi-fosforisensi. molekul seperti reaksi-reaksi
Spektroskopi infra merah; substitusi nukleofilik dan substitusi
Spektroskopi Raman; Spektroskopi elektrofilik, baik pada alifatik maupun
237
aromatik, radikal bebas, adisi ikatan terpenoid, steroid, fenilpropanoid,
rangkap, baik pada karbon-karbon asetoginin, dan alkaloid; isolasi dan
maupun pada karbon- heteroatom, penentuan struktur; reaksi khas;
eliminasi, penataan ulang, dan transformasi dan sintesis senyawa
oksidasi-reduksi. penting dari masing-masing
Achmad Zainudin, Tri Mayanti, Desi kelompok.
HP Dikdik Kurnia, Tati Herlina, Tri
Mayanti
D20B.213 KIMIA SINTESIS
ORGANIK D20B.215 ELUSIDASI STRUKTUR
3(3-0)II SENYAWA ORGANIK
Synthesis of Organic Chemistry 3(3-0)II
Konsep sintesis ideal; jenis dan Structure elusidation of organic compound
kegunaan sintesis; strategi dan cara Penentuan struktur senyawa organik
sintesis organik: fungsionalisasi dan berdasarkan sifat-sifat fisiko kimia
interkonversi, pembentukan ikatan (spektroskopi) yang meliputi
karbon-ke-karbon dan karbon-ke-het- spektroskopi UV/visible, Inframerah,
eroatom, pembentukan dan resonansi magnet inti (NMR), dan
pemutusan cincin, oksidasi dan spektroskopi massa. Penggunaan
reduksi, gugus pelindung; desain metode spektroskopi secara
sintesis: molekul sasaran, terintergrasi untuk menetapkan
karakteristika molekular, kerangka struktur molekul senyawa organik.
karbon, fungsionalitas, konsiderasi Unang Supratman, Tati Herlina,
stereokimia, sintesis multitahap; Dikdik Kurnia.
evaluasi jalur sintesis.
Achmad Zainuddin, Euis Julaeha, D20B.216 BIOKONVERSI MOLEKUL
Dadan Sumiarsa. ORGANIK
2(2-0)II
D20B.214 KIMIA ORGANIK Bioconversion of organic molecule
BAHAN ALAM Perubahan struktur senyawa organik
3(3-0)II dengan menggunakan mikro-
Natural Product Chemistry organisme atau enzim untuk
Pengelompokan produk bahan alam; memperoleh turunan atau derivat
biosintesis dan biogenesis: senyawa yang lebih prospektif. Konsep
metabolisme primer dan sekunder, derivatisasi untuk keperluan analisis
alur biosintesis, zantara (intermediate) kimia atau konfirmasi struktur, konsep
dan kompleks, enzim dan reaksi bioaktivitas, dan konsep formulasi;
enzimatik, aspek dan teknik penelitian bermacam reaksi dan pereaksi
kimia organik bahan alam; jalur dan derivatisasi dan reaksi sintesis parsial.
mekanisme reaksi biosintesis Zainuddin, Dadan Sumiarsa, Dikdik
kelompok-kelompok senyawa penting: Kurnia, Euis Julaeha
238
D20B.217 PENENTUAN STRUKTUR D20B.219 HUBUNGAN STRUKTUR
SENYAWA METABOLIT SENYAWA ORGANIK
SEKUNDER SECARA DAN AKTIVITASNYA
SPEKTROSKOPI 2(2-0)II
2(2-0)II Organic structure and activity relationship
Structure Determination of Secondary Mempelajari perubahan gugus fungsi
Metabolite by Spectroscopic Methods dan kerangka molekul terhadap
Karakteristik spektra (UV, IR, NMR, aktivitas fisiologisnya dan
dan MS) senyawa metabolit sekunder menetapkan gugus fungsi yang
yang meliputi alkaloid, triterpenid, ste- esensial. Memprediksi bagian strktur
roid, flavonoid, saponin, dan senyawa yang esensial melalui kimia
bahan alam lainnya. Penetapan komputasi.
struktur molekul senyawa metabolit Anas S, Unang Supratman, Tati
sekunder beserta stereo kimianya Herlina
dengan tehnik spektroskopi yang
mutahir meliputi pengukuran NMR D20B.221 KIMIA CITA RASA
satu dan dua dimensi (HMQC, 2(2-0)II
NOESY, TOESY, dan HMBC) dan Flavour chemistry
spektroskopi massa. Mempelajari senyawa kimia yang
Unang Supratman, Dikdik Kurnia, memberikan cita rasa, asal usul
Tati Herlina, Euis Julaeha, Tri Mayanti biogenesisnya, identifikasi dan
penetapan struktur kimianya, serta
D20B.218 SENYAWA BIOAKTIF sintesis senyawa tersebut di
ALAMI laboratorium.
2(2-0)II Unang S, Susanto
Bioactive Compounds
Mempelajari senyawa-senyawa bahan 3. Bidang Minat BIOKIMIA
alam (metabolit sekunder) yang D20B.222 BIOKIMIA LANJUT
memiliki aktifitas fisiologis. 2(2-0) II
Mempelajari asal-usul biogenetik, Advanced Biochemistry
pengujian bio-assay (uji hayati), mode Biosintesis dan fungsi biokimia
of action, serta hubungan struktur dan biomolekul; Koordinasi intra dan
aktivitasnya. Aktivitas yang dimaksud ekstraseluler; Membran biologi dan
diantaranya insektisidal, paralitik, transpor; Keunikan organ dan
antifeedant, antioksidan, antimalaria, jaringan dalam metabolisme, home-
dan antikanker. ostatis, adaptasi, regulasi masukan
Wawan Hermawan, Unang Supratman, pangan; Integrasi metabolisme
Tati H, Euis Julaeha, Tri Mayanti mamalia; Prinsip dan mekanisme
239
regulasi metabolisme: glukosa dan D20B.224 IMUNOMODULATOR
glukogen; Jalur informasi: DAN PENGEMBANGAN
metabolisme DNA, RNA, protein dan VAKSIN
regulasi ekspresi gen pada sel 2(2-0) II
prokariot dan eukariot. Sintesis dan biosintesis peptida,
O. Supriyana , Iman Permana, Ukun pembuatan phage-displayed peptides
MS Soedjanaatmadja. library, penentuan molecular binding
Pustaka : affinity, antibody engineering, molecu-
1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2008) lar engineering of humanization;
Lehninger Principles of Biochemistry, Sintesis vaksin peptida berbasis
5th ed. Worth, New York. epitop sel T dan B; Perancangan
2. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. & Stryer, A. sintesis epitop berbantukan
(2006) Biochemistry, 6th ed. Freeman, komputasi, karakterisasi epitop
Toronto. melalui metode imunokimia, ELISA,
3. Mathews, C.K. & Van Holde, K.E. imunofloresensi, Radioimmunoassay,
(2000) Biochemistry 3rd ed. Benjamin/ dan uji efikasi pada mencit serta
Cummings, CA. analisis hasil.
Pustaka:
D20B.223 TEKNIK PENELITIAN 1. Barbas III, C.F., Burton, D.R., Scot, J.K.
BIOKIMIA & Silverman, G.J. (2000) Phage Display:
2(2-0) II A Laboratory Manual. CSHL Press.
Biochemistry Research Techniques New York.
Teknik-teknik untuk penentuan 2. Clackson, T. & Lowman, H.B. (2009)
struktur biomolekul dan Phage Display: Practical Approach.
perkembangan teknik-teknik baru Oxford University Press.
dalam penelitian biokimia 3. D?bel, S. (2009) Handbook of Thera-
Ukun MS Soedjanaatmadja, Toto peutic Antibodies. Wiley-Blackwell.
Subroto, Iman P. Maksum. 4. Goding, J.W. (1993) Monoclonal Anti-
Pustaka: bodies: Principles and Practice. Third
1. Glick, B.R., & Pasternak, J.J. (2003) Edition. Academic Press.
Molecular Biotechnology, Principles 5. Lo, B.K.C. (2004) Antibody Engineer-
and applications of recombinant ing: Methods and Protocols. Methods
DNA, ASM Press. Washington DC. in Molecular Biology. Vol 248. Humana
2. Scopes, R. K. (1987) Protein purifica- Press. New Jersey.
tion: Principle and practice. 2nd ed. 6. Abbas, A.K & Lichtma,A.H. (2005)
Springer-Verlag. Berlin. Cellular and Molecular Immunology.
3. Sambrook, J., Fritsch, E.F. & Maniatis, Fifth edition, international Edition,
T. (1989) Molecular Cloning. A Labo- Elsevier Inc.,Pennsylvania.
ratory Manual. 2nd ed. 1-3. Cold 7. Singh, M. (2007) Vaccine adjuvants
Spring Harbor Laboratory Press. USA. and delivery system, John Willey &
4. Jurnal-jurnal terkini. Sons Inc., Canada.
240
8. Cavennaugh, J. (2009) Quantitative D20B.226 SISTEM PERTAHANAN
studies in T and B cell epitope mim- PADA MANUSIA DAN
icry: Epitope mimicry for peptide vac- TUMBUHAN
cines. LAP Lambert Academic Publish- 2(2-0) II
ing. Human and Plant Defense Systems
9. Reineke,U. & Mike Schutkowski, M. Pendahuluan dan tinjauan mengenai
(2009) Epitope Mapping Protocols sistem pertahanan pada manusia dan
(Methods in Molecular Biology). tumbuhan; sel punca dan berbagai sel
Humana Press; 2nd ed. Edition. darah turunannya; imunitas bawaan
10. Rappuoli, R. & Del Giudice, G. (2010) dan adaptif; sel B dan antibodi;
Influenza Vaccines for the Future diversitas antibodi; sel T dan protein
Springer Basel; 2nd ed. Edition. MHC; sel T penolong dan aktivasi
Toto Subroto, Iman P. Maksum limfosit; pengembangan vaksin;
patogen terhadap tumbuhan dan
D20B.225 ENZIMOLOGI LANJUT respon-respon hipersensitif serta
2(2-0) II sistemik; struktur dan fungsi protein
Advance Enzymology terkait dengan patogenesis dan
Kinetika dan mekanisme katalisis biosintesisnya; regulasi dan ekspresi
enzim, serta inhibisi reaksi enzim, gen protein-PR; persepsi dan
regulasi aktivitas enzim, koenzim dan transduksi sinyal dalam patogenesis;
vitamin; Sifat suatu enzim, pengendalian patogen melalui trans-
keunggulan reaksi enzim, klasifikasi fer gen protein-PR.
enzim; Pengendalian reaksi enzimatik Soetijoso Soemitro, Ukun MS
secara genetik dan alosterik; Tehnik Soedjanaatmadja, Toto Subroto
isolasi dan karakterisasi enzim; Pustaka:
Aplikasi enzim dalam industri. 1. Bruce Alberts, Alexander Johnson,
Soetijoso Soemitro, Ukun MS Julian Lewis, Martin Raff, Keith Rob-
Soedjanaatmadja, Toto Subroto erts, Peter Walter (2008) Molecular Bi-
Pustaka : ology of the Cell, 5th ed. Garland Pub-
1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2008) lishing, Inc.
Lehninger Principles of Biochemistry, 2. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2008)
5th ed. Worth, New York. Lehninger Principles of Biochemistry,
2. Fersht, A. (1985) Enzyme Structure and 5th ed. Worth, New York.
Mechanism. W.H Freeman. New York.
3. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. & Stryer, A. D20B.227 BIOPROSES DAN
(2006) Biochemistry, 6th ed. Freeman, PENGGUNAANNYA
Toronto. 2(2-0) II
4. Mathews, C.K. & Van Holde, K.E. Bioremediation/(Bioprocesses and Their
Uses)
(2000) Biochemistry 3rd ed. Benjamin/
Pendahuluan dan tinjauan mengenai
Cummings, CA.
5. Jurnal-jurnal terkini. bioproses; ikatan kimia, struktur serta
241
dinamika reaksi; struktur dan fungsi 3. Hui, Y.H. (ed). (2004) Food Biochemis-
enzim; biotransformasi; kinetika try and Food Processing. Blackwell
enzim dan biosel; fermentasi; Publishing. Ames.
bioreaktor dan rekayasanya; proses
hilir; penanganan limbah; D20B.229 BIOMEMBRAN,
peningkatan skala bioproses; model- TRANSPOR, DAN
ing dan simulasi bioproses; aplikasi TRANSDUKSI SINYAL
dalam bioremediasi dan fermentasi 2(2-0) II
kakao. Biomembrane, Transport and Signal
Ukun MS Soedjanaatmadja, Nia Transduction
Rosiana Struktur dan fungsi serta regulasi
Pustaka: komponen yang terlibat dalam sistem
1. Mukesh Doble, Anil Kumar pensinyalan transmembran; Reseptor
Kruthiventi, Vilas Gajanan Gaikar pasangan-protein G, reseptor tirosin
(2004) Biotransformations and kinase dan saluran ion; Produksi dan
Bioprocesses. Marcel Dekker, Inc. regulasi molekul pensinyalan
2. Elmar Heinzle, Arno P Biwer, Charles intraseluler, transduksi sinyal dalam
L Cooney (2006) Development of Sus- siklus sel dan apoptosis reseptor-me-
tainable Bioprocesses - Modeling and dia.
Assessment. John Wiley & Sons. Soetijoso Soemitro, Oo Suprijana
Pustaka :
D20B.228 BIOKIMIA NUTRISI 1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2008)
PADA HEWAN DAN Lehninger Principles of Biochemistry,
MANUSIA 5th ed. Worth, New York.
2(2-0) II 2. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. & Stryer, A.
Nutritio Biochemistry in Animals and Human (2006) Biochemistry, 6th ed. Freeman,
Fundamental biokimiawi dan Toronto.
fisiologis nutrisi; Protein, karbohidrat, 3. Mathews, C.K. & Van Holde, K.E.
energi, mineral dan vitamin, serta (2000) Biochemistry 3rd ed. Benjamin/
peranannya dan antarhubungannya Cummings, CA.
dalam nutrisi dan metabolisme 4. Jurnal-jurnal terkini.
O. Supriyana
Pustaka: D20B.231 GEN MITOKRONDIA
1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2008) DAN EFEK MUTASINYA
Lehninger Principles of Biochemistry, 2(2-0) II
5th ed. Worth, New York. Mitochondrial Genes and the Effects of
2. Eskin, M. N. A. (1990) Biochemistry of Mutations
Foods. 2nd ed. Academic Press. New Aspek umum mitokrondia, fungsi
York. utama mitokrondia: reaksi transfer
242
elektron, translokasi proton dan Pustaka:
sintesis ATP, regulasi fosforilasi 1. Accelrys. (2007) Accelrys Discovery
oksidatif, karakteristik genom Studio 2.5. Accelrys Software, Inc.
mitokondria manusia, peranan 2. Attwood, T.K. and Parry-Smith, D.J.
mitokondria pada apoptosis, cekaman (1999) Introduction to Bioinformatics.
oksidatif dan penuaan dini, efek Pearson Education. Harlow.
mutasi gen-gen mitokondria, 3. Hardin, C., Pogorelov, T.V., and
gambaran klinis, diagnosis tingkat Luthey-Schulten, Z. (2002) Ab initio
molekul, dan perkembangan terapi protein structure prediction. Curr.
penyakit-penyakit mitokondria. Opin. Struct. Biol. 12, 176-181.
Iman P Maksum, Oo Suprijana 4. Lasergene Zhang, Y. (2008) I-TASSER
Pustaka: server for protein 3D structure predic-
1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. (2008) tion. BMC Bioinformatics. 9, 40.
Lehninger Principles of Biochemistry, 5. Zvelebil, M and Baum, J.O. (2008) Un-
5th ed. Worth, New York. derstanding Bioinformatics. Garland
2. Mathews, C.K. & Van Holde, K.E. Science, Taylor & Francis Group LLC.
(2000) Biochemistry 3rd ed. Benjamin/ New York.
Cummings, CA.
3. Jurnal-jurnal: Nature, Science, dll. D20B.234. TEKNOLOGI BIOPROSES
2(2-0) II
D20B.232 BIOINFORMATIKA Bioprocess Technology
2(2-0) II Isolasi, penapisan dan pengawetan
Bioinformatics mikroorganisme; Konsep dasar
Penggunaan software DNAstar dan fermentasi: formulasi media, bioreaktor:
Perlprimer, serta database Mitomap, prinsip, kinetika, jenis, desain dan
Gene bank, NCBI untuk disain primer- aplikasi; Proses transpor: sistem aerasi
primer PCR dan sekuensing; Analisis dan agitasi, konstanta kLa; Kontrol
urutan nukleotida hasil sekuensing: bioproses dan pemantauan berbagai
homologi, pohon filogenetika, dan variabel fermentasi; Amobilisasi
analisis mutasi; Penggunaan software biokatalis dan penggunaanya pada re-
Accelrys untuk mempelajari peranan actor; Proses hilir: produksi metabolit
mutasi DNA terhadap struktur dan primer dan sekunder, isolasi dan
stabilitas protein, serta untuk pemurnian, dan penanganan produk
pemodelan, dinamika struktur dan akhir; Aplikasi teknologi bioproses:
molecular docking dalam interaksi produksi bahan bakar hayati.
antar molekul.
Iman P. Maksum, Abdul Muthalib,
Shabarni Gafar
243
Pustaka: faktor yang mempengaruhi struktur
1. Moser, A. 1988. Bioprocess Technol- kristal, cacat kristal.
ogy: Kinetics and Reactors. Springer. Muhammad Ali, Diana Rakhmawati.
New York.
2. Doran, P.M. 1995. Bioprocess Engi- D20B.234 KIMIA LINGKUNGAN
neering Principles. Academic Press. 2(2-0)II
London. Environmental Physical Chemistry
3. Flickinger, M.C. & Drew, S. 1999. The Pemahaman dan pengertian kimia
Encyclopedia of Bioprocess Technol- lingkungan dan ekologi; hubungan
ogy: Fermentation, Biocatalysis, and interaksi antara tumbuhan, hewan
Bioseparation. John Wiley & Sons, Inc. dan lingkungan sekitar. Analisis
Toronto. kimia lingkungan: teknik
4. Saha, B. 2003. Fermentation Biotech- pengumpulan dan pengawetan
nology. American Chemical Society. contoh, metoda analisis di lapangan
Washington D.C. dan di laboratorium untuk
5. Stanbury, P.F., Whitaker, A. & Hall, S.J. lingkungan air, udara dan tanah. Studi
2003. Principles of Fermentation Tech- kasus dan diskusi hasil analisis kimia
nology 2nd ed. Butterworth- lingkungan.
Heinemann. Oxford. Iman Rahayu, Rubianto Lubis.
Shabarni Gafar, Safri Ishmayana
D20B.235 TERMOSTATISTIK
4. Bidang Minat KIMIA FISIKA 2 (2-0)I
Thermostatistics
D20B.233 KIMIA PERMUKAAN
DAN PADATAN Mekanika statistik klasik:
2 (2-0)II kesetimbangan secara statistik,
Solid and Surface Chemistry distribusi Maxwell-Bolzmann, suhu
Struktur permukaan termodinamika dan kesetimbangan gas ideal.
permukaan, aspek listrik antar muka. Termodinamika lanjut: entropy dan
Sorpsi; Fisisorpsi, perpindahan energi hokum termodinamika kedua, entropy
pada permukaan, adsorpsi isoterm, dan panas, proses dalam kaitan
kemisorpsi, interaksi antar adsorbat. dengan entropy. Sifat-sifat termal gas:
Metoda preparasi; reaksi padatan, persamaan keadaan gas ideal dan gas
kriatalisasi,modifikasi struktur, riil, kapasitas panas gas ideal
metoda reduksi elektrokimia, monoatom dan poliatom, prinsip
preparasi, lapisan tipis, pertumbuhan ekipartisi energi. Statistik kuantum:
kristal tunggal, metoda tekanan tinggi distribusi Fermi-Dirac, gas electron,
dan hidtermal. Karakterisasi padatan; aplikasi statistik F-D untuk electron
metoda difraksi, mikroskopi, dalam logam, distribusi Bose-Einstein,
spektroskopi, termal analisis. Kimia gas foton, kapasitas panas padatan,
kristal; beberapa jenis struktur penting, gas ideal menurut statistik kuantum.
Rustam E. Siregar
244
D20B.236 KIMIA FISIKA D20B.239 KATALIS
MAKROMOLEKUL 2(2-0)I
2(2-0)I Catalyst
Physical Chemistry of Macromolecules Jenis-jenis katalis, spesifikasi katalis,
Teori dan teknik fisika yang tepat reaksi kinetika katalis, regenerasi dan
untuk studi konformasi dan sifat-sifat pembuangan katalis. Pilarisasi tanah liat
larutan polipeptida, protein, asam dengan katalis, kinetika dan mekanisme
nukleat, polisakarida dan enzim, dan teknik immobilisasi.
makromolekul sintetik. Muhamad Ali, Diana Rakhmawati
Toto Subroto, Solehudin
D20B.241 TEKNOLOGI MEMBRAN
D20B.237 SPEKTROSKOPI 2(2-0)I
ELEKTRONIK Membrane Technology
2(2-0)I Klasifikasi membran, material
Electronic Spectroscopy pembentukan membran, karakteristik
Prinsip dasar spektroskopi dan membran, peristiwa perpindahan di
aplikasinya. Dasar Spektroskopi dalam membran, proses-prose mem-
diawali dengan radiasi bran di industri.
elektromagnetik, kemudian akan Cynthia Radjiman.
ditinjau interaksinnya dengan bahan.
Berbagai jenis spektroskopi akan D20B.242 KIMIA FISIKA POLIMER
dibahas antara lain microwave(rotasi), 2(2-0)I
inframerah (vibrasi), raman, elektronik, Physical Chemistry Polimer
dan resonansi spin elektron. Pengertian makromolekul, sintesis
Fitriawati polimer dan karakterisasinya, struktur
dan sifat polimer, polimer konduktif,
D20B.238 BAHAN OPTIK sifat mekanik polimer, sifat listrik
2(2-0)I polimer, sifat optik polimer.
Optic Materials Fitriawati, Ayi Bahtiar
Struktur elektronik bahan, korelasi
struktur dan sifat optik bahan bahan, D20B.243 KIMIA MATEMATIK
interaksi radiasi elektromagnetik dan 2(2-0)I
bahan, bahan optoelektronika (LED, Mathematical Chemistry
Fotodioda, Fotovoltaik, Laser), bahan Deret, bilangan kompleks, pro-
serat optik, bahan optik nonlinier. babilitas, diferensial parsial dan
Fitriawati aplikasinya, integral, analisa dan
kalukulus vektor, matriks dan
persamaan linier, deret dan
transformasi Fourier, persamaan
diferensial.
Fitriwati
245
5. Bidang Minat KIMIA ANORGANIK oksidasi dan senyawa-senyawanya
D20B.146 MODELING MOLEKULER termasuk senyawa kompleks dan
SENYAWA ANORGANIK organometalik; struktur dan reaksi
2(2-0)I dari beberapa logam transisi.
Modeling muleculer organic compound Penerapan logam transisi dalam
Kuliah terdiri dari ringkasan metoda katalisis meliputi; reaksi hidrogenasi
pemodelan molekul, parameter karbon monoksida, reaksi karbonilasi,
pemodelan molekul, perkiraan dan hidrogenasi senyawa tak jenuh,
keterbatasan metoda mekanika sintesis asam asetat.Konsep teori
molekul, permasalahan banyak mini- kereaktifan, anorganik meliputi:
mal dari molekul, pengaruh struktur reaksi-reaksi pelarutan, reaksi
terhadap kereaktifan, selektifitas ion pemindahan proton, reaksi
logam, prediksi spektroskopi, transfer pemindahan pasangan elektron,
electron dan pendekatan pemodelan reaksi oksidasi-reduksi dan reaksi
untuk kimia bioanorganik, organo- koordinasi. Kaitan struktur dan
logam dan senyawa-senyawa dari kereaktifan dalam berbagai senyawa
blok s, p dan f lainnya. anorganik seperti organologam dan
Pustaka: bioanorganik serta pembuatan
1. Peter Comba, Trevor W. Hambley and senyawa koordinasi yang meliputi
Bodo Martin, Molecular Modeling of prinsip reaksi dan cara sintesis, cara
Inorganic Compounds, 3rd ed, Wiley pemurnian bahan dan pengenalan
VCH, 2009, Germany beberapa cara karakterisasi senyawa
2. Alan Hinchliffe, Molecular Modelling anorganik.
for Beginners, 2nd ed, Wiley, 2008, Pustaka :
Chichester 1. Huheey, J.E., Inorganic Chemistry, 3rd
Iwan Hastiawan, Juliandri, Diana edition, Harper and Row, New York,
Rakhmawaty 1983
2. F.A. Cotton and G. Wilkinson, Ad-
D20B.147 KIMIA ANORGANIK vanced Inorganic Chemistry, Wiley-
LANJUT Interscience, New York, 1988.
3(3-0)I
3. J. McCleverty, Chemistry of the First-
Advance inorganic chemistry
row Transition Metal, Oxford Univer-
Konsep Advanced dan teori struktur
sity Press, Oxford, 1999.
senyawa anorganik meliputi struktur
4. C.E, Housecroft, Inorganic Chemistry,
atom, struktur kristal padat senyawa
Oxford University Press, Oxford, 2005.
ion, struktur molekul-molekul, struktur
5. M. Gerlock and E.C. Constable, Tran-
molekul raksasa dan struktur senyawa
sition Metal Chemistry, VCH,
kompleks, aspek kimia dari unsur-
Weinheim, 1994.
unsur transisi dan beberapa
6. Shriver D.F., Atkins P.W and Langford
penerapannya dalam katalisis. Aspek
C.H., Inorganic Chemistry, 2nd edition,
kimia yang dibahas meliputi tingkat
Oxford University, 2004.
246
7. Miessler G. and Tarr D.A, Inorganic jenis-jenis nanomaterial, karakterisasi
Chemistry, Prentice-Hall International, nanomaterial. Aspek kimia yang
Singapore, 1991. dibahas meliputi nanokimia, yang
8. Porterfield W.W., Inorganic Chemistry, terdiri atas pengertian, bentuk, luas
2 nd edition, Academic Press, Toronto, permukaan, ukuran dari nanokimia.
1993. Penerapan dalam contohnya meliputi
Iwan Hastiawan, Juliandri, Diana silika, emas, polidimetilsiloksan,
Rakhmawaty kadmium selenida, besi oksida, dan
karbon. Aplikasi nanokimia yang
D20B.148 KRISTAL DAN OKSIDA dibahas diantaranya dalam
LOGAM mendiagnosis penyakit, terapi
3(3-0)I penyakit, katalisis, solar cells, dan
Chrystal and metal oxide nanokomposit.
Kuliah meliputi Kristal dan struktur Pustaka :
Kristal, lattice, simetri tiga dimensi, 1. Rao, C. N. R., Muller, A., Cheetham, A.
pembentukan struktur Kristal dari lat- K (eds.), Nanomaterials Chemistry,
tice, hubungan difraksi dengan Wiley-VCH Verlag GmbH&Co.
struktur Kristal, struktur molekul KGaA, Weinhein, 2007.
permukaan oksida logam, struktur 2. Ludovico Cademartiri and Geoffrey A.
nano oksida logam, cacat dan trans- Ozin, Concepts of Nanochemistry,
port pada oksida logam, peristiwa Wiley-VCH Verlag GmbH&Co. KGaA,
permukaan dan komposisi permuka- Weinhein, 2009.
an oksida logam, struktur elktronik Iwan Hastiawan, Juliandri, Diana
oksida logam, sifat optic dan magnetic Rakhmawaty
oksida logam dan sifat redoks okida
logam. D20B.250 POLIMER ANORGANIK
Pustaka: 2(2-0)II
1. Richard J. D. Tilley, Crystals and Crys- Inorganic polymer
tal Structures, Wiley, 2006, Chichester. Polimer anorganik meliputi
2. J.L.G Fierro, Metal Oxides Chemistry pendahuluan, karakterisasi polimer
and Applications, CRC Press, 2006, anorganik, dan makropolimer. Aspek
Boca Raton kimia yang dibahas meliputi
Iwan Hastiawan, Juliandri, Diana pengertian polimer, tipe-tipe polimer
Rakhmawaty anorganik, ciri khas dari polimer.
Karakterisasi dari polimer anorganik
D20B.249 KIMIA BAHAN NANO meliputi berat molekul, distribusi berat
2(2-0)II molekul, ikatan kimia dan stereokimia,
Nano material chemistry pengaruh kelarutan, kristalinitas,
Nanomaterial meliputi pendahuluan spektroskopi yang meliputi IR, UV,
mengenai nanomaterial, sifat-sifat dan NMR dan EPR serta sifat-sifat mekanik
247
dari polimer anorganik yang meliputi D20B.251 KIMIA ORGANIK
elastisitas, viskositas, dan 2(2-0)II
viskoelastisitas. Penerapan dalam Organic chemistry
senyawa makropolimer meliputi Pengantar kimia karbon, atom karbon
sintesis, aplikasi sebagai material bio- dalam sistem periodik, hibridisasi
medical, dan organologam. atom karbon dan terbentuknya ikatan
Pustaka : antar atom karbon dan antar karbon
1. James E. Mark, Harry R. Allock and dengan atom lain pembentuk senyawa
Robert West, Inorganic Polymers, organik; Rumus molekul, konsep
Prentice-Hall International, Inc, New isomeri, dan pengenalan stereokimia;
Jersey, 1992. Sistematika studi senyawa organik
Iwan Hastiawan, Juliandri, Diana berdasarkan gugus fungsional,
Rakhmawaty persenyawaan kimia organik
golongan alifatik dan turunannya,
6. Bidang Minat klasifikasi, tata-nama dan konformasi
KIMIA PENGAJARAN molekul; reaksi-reaksi dan sintesis
D20B.249 PRINSIP-PRINSIP umum, termasuk reaksi substitusi
BIOKIMIA nukleofilik (SN1, SN2), reaksi eliminasi
2(2-0)II (E1, E2), reaksi adisi; Aromatisitas,
Principles of Biochemistry benzena tersubstitusi, reaksi substitusi
Dasar-dasar biokimia; Peranan air di elektrofilik (SE2).Persenyawaan kimia
dalam sistem biologi; Bioenergetika; organik golongan aldehida dan keton,
Struktur dan fungsi karbohidrat, lipid, asam karboksilat, amina beserta
protein, dan asam nukleat; Kinetika turunannya; Persyaratan kimia
dan mekanisme enzim; Prinsip organik heterosiklik, polisiklik, dan
metabolisme; Informasi genetika dan perisiklik disertai konsep HOMO-
regulasinya; Tehnik dasar dan mod- LUMO.
ern dalam penelitian biokimia: Tati Herlina, Desi Harneti, Tri Mayanti
genomik, proteomik, dan lipid. Pustaka :
Ukun MSS Soedjanaatmadja, Toto 1. Fessenden, RJ dan Fessenden, JS. 1988.
Subroto, dan Iman P Maksum Organic Chemistry, 6th .Brooks/Cole
Pustaka : Publishing Company. California
1. Nelson, D.L. & Cox, M.M. 2008. 2. Morrison, RT and Boyd, RN. 1987. Or-
Lehninger Principles of Biochemistry, ganic Chemistry 5th ed, Allyn and
5th ed. Worth, New York. Baco Inc., Boston
2. Berg, J.M., Tymoczko, J.L. & Stryer, A. 3. Solomon, IWG and Fryhle, CB. 2008.
2006. Biochemistry, 6th ed. Freeman, Organic Chemistry 9th ed. John Wiley
Toronto and Sons, Inc. New York.
3. Mathews, C.K. & Van Holde, K.E. 2000.
Biochemistry 3rd ed. Benjamin/
Cummings, CA.
248
D20B.252 KIMIA ANORGANIK D20B.254 KIMIA FISIK
2(2-0)II 2(2-0)II
Inorganic chemistry Physical chemistry
Mempelajari unsur-unsur golongan Sistem Kimia Fisika mencakup Energi,
utama dan transisi serta perannya Kesetimbangan, Persamaan Gas ideal,
dalam kehidupan. Konsep bahang dan kapasitas bahang.
Kuliah terdiri dari sifat-sifat dan cara Entropi dan energi bebas mencakup
memproduksi unsur golongan 1, 2, 3, hukum-hkum termodinamika;. Teori
13, 14, 15, 16, 17 dan 18. Aspek yang kinetik dan Kecepatan Reaksi
dipelajari adalah sifat kimia unsur, mencakup teori tumbukan, difusi,
sumber untuk mendapatkan unsur kecepatan perubahan reaksi, orde-
tersebut, senyawa yang sering orde kecepatan reaksi; Elektrokimia
ditemukan atau digunakan seperti mencakup hukum Faraday, Bilangan
oksida, sulfida, hidrida dan halida transport Teori Arrhenius, Kekuatan
serta identifikasi kation dan anion dari ion, Elektroda, Perbedaan potensial Sel
senyawa kimia yang dipelajari. Galvanik, Tipe setengah sel,
Selanjutnya adalah sifat-sifat unsur perhitungan EMF sel; Keadaan
golongan transisi serta pembentukan Padatan mencakup Pertumbuhan
kompleks. bentuk kristal, Sistem kristal,
Iwan Hastiawan, Juliadri, Diana Kristalografi, Sistem analisis
Rakhmawaty permukaan padatan.
Evy Ernawaty, Iman Rahayu
D20B.253 KIMIA ANALITIK
2(2-0)II D20B.255 KIMIA KOMPUTASI
Analytical chemistry 2(2-0)II
Peranan kimia analitik dalam sains Computerisasi chemistry
dan kehidupan, analisis klasik dan Mempelajari penggunaan software
modern, galat dalam analisis, titrasi kimia dalam menjelaskan sifat-sifat
dan gravimetri, dan contoh molekul dan visualisasinya. Kuliah
penggunaannya dalam kehidupan, terdiri dari pengenalan tentang
macam-macam pemisahan kimia dan pendekatan kimia komputasi mulai
penggunaannya dalam sains dan dari semi empiric sampai density func-
industri, macam-macam analisis in- tional theory, dan penggunaan soft-
strumental, prinsip-prinsip ware yang tersedia baik untuk
penggunaan di industri, contoh perhitungan dan visualisasi.
membuat soal-soal yang bertema Perhitungan berupa optimalisasi
kehidupan, contoh membuat animasi struktur dan penghitungan energy,
dalam mengajar sedangkan visualisasi berupa sifat
Roekmi-ati Tjokronegoro, Husein H ikatan, frekuensi vibrasi dan kerapan
Bahti, Muljadji Agma, Anni electron di sekitar atom.
Anggraeni, Yenny Wahyuni Hartati Iwan Hastiawan, Juliadri
249
D20B.256 METODE PENGAJARAN
KIMIA
2(2-0)II
Chemistry Teaching Methods
Strategi peningkatan kualitas
pendidikan, taksonomi ujuan umum
pembelajaran, teori belajar dan
motivasi, Analisis pembelajaran,
pengembangan dan struktur
kurikulum, Garis-Garis Besar Program
Pengajaran (GBPP), Satuan Acara
Perkuliahan (SAP), kontrak
pembelajaran, metode dan strategi
pembelajaran, tutorial, evaluasi hasil
belajar, praktek mengajar.
Richata Fadil
250
Program Studi Magister Statistika Terapan
PENDAHULUAN
Program Pascasarjana Statistika Terapan Universitas Padjadjaran dibuka dengan SK
Dikti No. 117/D/T/2007 tertanggal 18 Januari 2007, dan perpanjangan ijin dengan
SK Rektor Universitas Padjadjaran No. 6626/D/T/K-N/2011. Program studi ini
dikelola oleh Jurusan Statistika di bawah Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam, Universitas Padjadjaran.
Program ini didirikan untuk menghasilkan lulusan yang mampu menyelesaikan
berbagai permasalahan statistis, khususnya dalam pengembangan metodologi
pengolahan dan analisis data dengan pendekatan-pendekatan statistik yang tidak
baku. Hal ini untuk menjawab tantangan globalisasi dan perkembangan iptek dimana
data dan informasi menjadi sumberdaya yang strategis.
Kurikulum diarahkan untuk melatih mahasiswa secara intensif melalui konsep
dan problemsolving baik teori maupun praktis, yang meliputi bidang minat statistika
bisnis dan ekonomi, statistika sosial, statistika biomedis dan statistika aktuaria.
KURIKULUM
Beban studi di Program Pascasarjana Statistika Terapan Unpad adalah 40 SKS.
Untuk mahasiswa tugas belajar, perkuliahan dilaksanakan pada hari Selasa s/d
Jumat dengan jumlah peserta paling sedikit 20 orang sedangkan untuk mahasiswa
ijin belajar perkuliahan akan dilaksanakan pada hari Jumat dan Sabtu. Perkuliahan
dilaksanakan selama tiga (3) semester dengan kurikulum sebagai berikut.
I. Mata Kuliah Wajib (15 SKS) ;
1. Teori Statistika : 3 SKS
2. Analisis Data Multivariat : 3 SKS
3. Analisis Regresi : 3 SKS
4. Proses Stokastik : 3 SKS
5. Komputasi Statistik : 3 SKS
KONSENTRASI
Konsentrasi Statistika Biomedis (18 SKS)
Berkaitan dengan perkembangan kesehatan dan biologi, kemajuan teknologi sekarang
memungkinkan bagi para ahli untuk mendapatkan data dalam level molekular yang
kemudian dimanfaatkan dalam pengobatan dan forensik. Selain itu riset dan
pengembangan obat-obat baru dibutuhkan untuk menangani penyakit-penyakit baru
yang bermunculan. Keadaan ini menuntut adanya statistikawan yang mampu
251
melakukan analisis data dalam bentuk sekuens DNA dan rancangan rancangan
eksperimen yang efisien dan efektif.
Konsentrasi Statistika Biomedis menawarkan kesempatan kepada calon mahasiswa
yang berminat dalam kajian-kajian kesehatan, biologi dan kemampuan-kemampuan
seperti di atas.
1. Epidemiologi : 3 SKS
2. Survival Analysis : 3 SKS
3. Desain Eksperimen : 3 SKS
4. Clinical Trials : 3 SKS
5. Statistika Bioinformatik : 3 SKS
6. Analisis Data Kualitatif : 3 SKS
Jumlah : 18 SKS
252
4. Financial Mathematics : 3 SKS
5. Desain Eksperimen : 3 SKS
6. SEM : 3 SKS
Jumlah : 18 SKS
253
Program Studi Doktor Ilmu Kimia
Ketua Program Studi Doktor Ilmu Kimia : Prof. Dr. R. Ukun M.S. Soedjanaatmadja, MSi
Peminat Program Studi Doktor Ilmu Kimia terdiri atas lima Bidang Minat yaitu:
1. Kimia Analitik
2. Kimia Anorganik
3. Kimia Organik
4. Kimia Fisika
5. Biokimia
Visi :
Menjadi institusi pendidikan pascasarjana doktor kimia unggulan yang sejajar dengan
perguruan tinggi bertaraf internasional dalam pengembangan ilmu kimia untuk
kesejahteraan bangsa.
Misi :
Menyelenggarakan pendidikan kimia lanjut untuk menghasilkan doktor kimia yang
menguasai dan mampu mengembangkan ilmunya melalui Tridarma perguruan tinggi
untuk menjawab tantangan lokal maupun global.
Sasaran:
• Terbentuknya kurikulum yang selalu disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat
dan pengembangan iptek.
• Terselenggaranya proses belajar mengajar (PBM) dengan berbagai metode
pengajaran yang berorientasi kepada mahasiswa, dilanjutkan dengan monitoring
dan evaluasi yang sesuai.
• Tersedianya tenaga pengajar berkualitas profesor dan doktor dalam jumlah yang
memadai.
• Tersedianya fasilitas PBM dengan jumlah dan kualitas yang memadai.
• Terpeliharanya atmosfir akademik yang kondusif dan meningkatnya produktivitas
kelompok penelitian.
• Terjalinnya kerjasama pendidikan dan penelitian yang produktif dengan institusi
lain.
254
Tujuan:
Menghasilkan Doktor Ilmu Kimia dengan kompetensi sebagai berikut:
255
Semester 4 (9 SKS)
No. Sandi Mata Kuliah SKS
1 UNX30 010 Disertasi (9)
Semester 5 (6 SKS)
No. Sandi Mata Kuliah SKS
1 UNX30 010 Disertasi (6)
Semester 6 (6 SKS)
No. Sandi Mata Kuliah SKS
1 UNX30 010 Disertasi (6)
256
Semester 5 (6 SKS)
No . Sandi Mata Kuliah SKS
1 UNX30 010 Disertasi (9)
Semester 6 (6 SKS)
No . Sandi Mata Kuliah SKS
1 UNX30 010 Disertasi (9)
257
Daftar MK yang ditawarkan kepada mahasiswa
Program Studi Doktor Ilmu Kimia
Konsentrasi Kimia Analitik
No. Sandi Mata Kuliah SKS
Konsentrasi Biokimia
No. Sandi Mata Kuliah SKS
258
Kurikulum Program Doktor Ilmu Kimia
No . Sandi Mata Kuliah SKS Semester
259
ISI POKOK MATA KULIAH
261
Biosintesis dan fungsi biokimiawi D30B 017 KIMIA ANORGANIK
fitohormon, khususnya dalam LANJUT
kerjasama antara sel fotosintesis dan Advanced Inorganic Chemistry
sel akar Prasyarat: Telah lulus mata kuliah
R. Ukun MS Soedjanaatmadja D20B.107
Karakteristik senyawa anorganik yang
D30B 014 MEKANISME KERJA berguna, sintesis, pemisahan dan
ENZIM berbagai metode analisis mutahir.
Mechanism of Enzyme Action Iwan Hastiawan, Abdul Mutalib
Prasyarat: Telah lulus mata kuliah
D20B.129 D30B 018 SINTESIS DAN
Hubungan antara struktur dan KARAKTERISASI
kinetika dengan mekanisme katalis SEMIKONDUKTOR
enzim. Penelaahan enzim-enzim ANORGANIK
spesifik dan sistemnya. Inorganic Semiconductor, Synthesis
R.Ukun MS Soedjanaatmadja, Toto and Characterization
Subroto, Iman P. Maksum Aplikasi bahan anorganik semi-
konduktor dalam listrik, magnet dan
D30B 015 SINTESIS MOLEKUL kimia (fotokatalisis), khususnya
ORGANIK preparasi nanomineral (nanoteknologi)
Synthesis of Organic Molecules dengan beberapa metode: Solid State
Prasyarat: Telah lulus mata kuliah Reaction Method, Sol Gel, Hydrother-
D20B.217 mal, Spray Pirolisis, Teknologi Lapisan
Strategi untuk mensintesis secara Tipis (CVD, Sputtering, Laser Ablation,
parsial dan total molekul organik MBE, dll.), dan karakterisasai yang
untuk meningkatkan aktifitasnya. meliputi: I-V, XRD, SEM/EDAX,
Achmad Zainuddin Polarisasi, TEM.
Dr. Togar Saragih
D30B 016 KIMIA KOMPUTASI
Computation Chemistry
Prasyarat: Telah lulus mata kuliah
D20B.135
Berbagai metode komputasi untuk
merancang molekul dan sifat-sifat
kimianya
Abdul Mutalib, Rustaman
262
BAB III
PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
263
BAB III
PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Pengertian Dasar
Beberapa pengertian dasar yang digunakan dalam sistem kredit semester dijelaskan
pada uraian di bawah ini.
Semester
Semester merupakan satuan waktu terkecil yang digunakan untuk menyatakan
lamanya proses kegiatan belajar-mengajar suatu program dalam suatu jenjang
pendidikan. Penyelenggaraan program pendidikan suatu jenjang lengkap dari awal
sampai akhir akan dibagi ke dalam kegiatan semesteran, sehingga tiap awal semester
mahasiswa harus merencanakan dan memutuskan tentang kegiatan belajar apa yang
akan ditempuhnya pada semester tersebut.
Pada umumnya, untuk Program Diploma III, Program Sarjana, dan Program
Pascasarjana, satu semester setara dengan kegiatan belajar sekitar 16 minggu kerja,
yang diikuti oleh evaluasi pada akhir semester.
Satu tahun akademik terdiri dari dua semester reguler yaitu Semester Ganjil dan
Semester Genap.
264
Beban Studi Kumulatif dan Waktu Studi
Beban studi semesteran adalah jumlah SKS yang ditempuh mahasiswa pada suatu
semester tertentu. Sedangkan Beban Studi Kumulatif adalah jumlah SKS minimal yang
harus ditempuh mahasiswa agar dapat dinyatakan telah menyelesaikan suatu pro-
gram studi tertentu.
Waktu studi kumulatif adalah batas waktu maksimal yang harus ditempuh mahasiswa
dalam menyelesaikan studinya di suatu program pendidikan. Besarnya beban studi
kumulatif dan waktu studi kumulatif maksimal bagi tiap program berbeda :
1. Program Diploma III, minimum 110 SKS dan maksimum 120 SKS untuk 6 semes-
ter dan dapat mengajukan perpanjangan studi 7 - 10 semester dengan persetujuan
kaprodi.
2. Program Sarjana, minimum 144 SKS dan maksimum 160 SKS untuk 8 semester
dan dapat mengajukan perpanjangan studi 9 - 14 semester dengan persetujuan
kaprodi/kajur.
3. Program Magister minimum 36 SKS dan maksimum 50 SKS untuk 4 semester atau
paling lama 10 semester.
4. Beban studi Program Doktor:
a. Bagi peserta lulusan sarjana S-1 sebidang ilmu, minimum 76 SKS untuk waktu
tempuh studi minimum 8 semester dan maksimum 12 semester.
b. Bagi peserta lulusan sarjana S-1 tidak sebidang ilmu, minimum 88 SKS untuk
9 semester dan dapat ditempuh kurang dari 9 semester serta maksimum 13
semester.
c. Bagi peserta lulusan magister (S-2) sebidang ilmu, minimum 40 SKS untuk 4
semester dan dapat ditempuh kurang dari 4 semester serta maksimum 10
semester.
d. Bagi peserta lulusan magister (S-2) tidak sebidang ilmu, minimum 52 SKS
untuk 5 semester dan dapat ditempuh kurang dari 5 semester serta maksimum
11 semester.
265
Beban Satuan Kredit Semester Kegiatan Seminar dan Kapita Selekta
Satu satuan kredit semester (1 SKS) kegiatan seminar dan kapita selekta adalah :
1. Jumlah kepustakaan yang dijadikan acuan mahasiswa dan kemudian dirangkum
dalam menulis makalah dan dipresentasikan di depan forum untuk bobot 1 SKS
adalah minimum 3 buah judul, tergantung bobot kepustakaannya.
2. Mahasiswa secara bergilir diberi peran sebagai penyaji makalah, pembahas, atau
moderator.
Waktu yang digunakan mahasiswa untuk pergi ke dan pulang dari tempat
berlangsungnya kerja lapangan atau kerja klinik tidak diperhitungkan.
Proses Pembelajaran
Proses Pembelajaran yang diselenggarakan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Padjadjaran menggunakan metode pembelajaran
kombinasi TCL (Teacher Centered Learning) dan SCL (Student Centered Learning).
Pendaftaran Mahasiswa
Pada awal tiap semester mahasiswa diwajibkan melakukan dua macam pendaftaran,
yaitu pendaftaran administratif dan pendaftaran akademik.
Pendaftaran Administratif
1. Pendaftaran administratif dilakukan untuk memenuhi persyaratan administratif
yang ditetapkan dan untuk memperoleh kartu mahasiswa;
2. Bagi Mahasiswa Baru berlaku persyaratan pendaftaran sebagai berikut :
- Lulus ujian/seleksi yang ditetapkan;
- Membawa kartu tanda ujian /seleksi (Program Diploma III & Program
Sarjana);
- Menunjukkan ijazah asli yang disyaratkan dan menyerahkan salinan yang
telah disahkan ( SLTA, Sarjana, Profesi, Magister, atau yang setara);
- Mengisi dan menyerahkan kembali formulir pendaftaran/ lamaran;
- Membayar BPP dan uang praktikum untuk semester yang berlaku.
3. Bagi Mahasiswa Lama berlaku persyaratan pendaftaran berikut
- Mengisi dan menyerahkan kembali formulir pedaftaran yang telah disetujui
oleh Pimpinan Fakultas;
267
- Membayar BPP untuk semester yang berlaku;
- Menunjukkan kartu mahasiswa yang terakhir.
Pendaftaran Akademik
1. Pendaftaran akademik dilakukan untuk memperoleh izin mengikuti kegiatan
akademik.
2. Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman http://student.unpad.ac.id.
3. Mahasiswa diwajibkan mengisi Rencana Studi (KRS), dengan persetujuan dosen
wali (untuk Program Diploma III, Program Sarjana, dan Program Pascasarjana),
dan menandatanganinya. Kartu Rencana Studi (KRS) yang telah ditandatangani
mahasiswa dan dosen wali diserahkan ke SBP fakultas oleh Program Studi.
268
2. DHMD ditandatangani oleh Mahasiswa pada saat kegiatan belajar mengajar
berlangsung,serta oleh Dosen Pengasuh mata kuliah atau asisten pada akhir
kegiatan;
3. DHMD disimpan di SBP atau oleh Dosen Pengasuh mata kuliah.
269
Persyaratan Ujian
Mahasiswa diperkenankan mengikuti ujian apabila memenuhi persyaratan di bawah ini:
1. Terdaftar sebagai mahasiswa pada semester bersangkutan;
2. Memenuhi semua persyaratan administratif yang ditetapkan;
3. Untuk menempuh ujian akhir semester harus memenuhi persyaratan kehadiran
sebagai berikut :
• Sekurang-kurangnya mengikuti 80% kegiatan kuliah yang secara riil
diselenggarakan pada semester bersangkutan.
• Mengikuti seluruh kegiatan (100%) praktikum laboratorik, kerja lapangan,
kerja klinik, seminar, atau kegiatan sejenis.
Catatan :Alasan sakit lebih dari 6 (enam) hari harus melampirkan surat keterangan
dokter spesialis atau rumah sakit yang merawatnya.
4. Untuk mengikuti ujian, mahasiswa diharuskan menunjukkan Kartu Tanda
Mahasiswa (KTM) yang berlaku pada semester tersebut. Jika ada Fakultas yang
mengeluarkan Kartu Peserta Ujian (KPU), maka Kartu Peserta Ujian harus dapat
ditunjukan bersama-sama KTM.
Mahasiswa yang tidak dapat menunjukkan kartu yang disyaratkan harus dicatat
oleh pengawas ujian dan dilaporkan kepada PD I melalui SBP (Sub Bagian
Pendidikan).
5. Untuk menempuh ujian akhir (ujian komprehensif, sidang thesis, sidang disertasi
tertutup/terbuka, atau kegiatan sejenis), mahasiswa harus sudah memenuhi
persyaratan di bawah ini :
• Lulus seluruh mata kuliah fakultas/jurusan/program studi yang ditempuh
(memenuhi beban studi kumulatif yang dipersyaratkan).
• Telah menyusun dan menulis Laporan Tugas Akhir (untuk Program Diploma
III) atau Skripsi (yang telah 'layak uji' oleh Pembimbing), menyelesaikan
penulisan thesis atau disertasi (untuk Program Pascasarjana).
270
3. Memiliki Kartu mahasiswa yang berlaku untuk semester bersangkutan;
4. Pembimbing pada dasarnya adalah tenaga akademik Program Diploma III
bersangkutan yang sekurang-kurangnya memiliki jabatan Asisten Ahli
berpendidikan S1/D-IV;
5. Penetapan pembimbing dilakukan dengan surat keputusan atau surat tugas Ketua
Program Studi;
6. Apabila untuk Laporan Tugas Akhir itu diperlukan penelitian lapangan, maka
Program Diploma III dapat menetapkan seorang Pembimbing Pendamping (tenaga
luar biasa) yang dianggap ahli dalam bidang yang diteliti;
7. Apabila Laporan Tugas Akhir studi tidak dapat diselesaikan dalam semester yang
bersangkutan, maka :
• Mahasiswa diperkenankan menyelesaikannya pada semester berikutnya
dengan mencantumkan kembali pada KRS (Topik Laporan Tugas Akhir dan
Pembimbing tetap sama);
• Pada semester bersangkutan Laporan Tugas Akhir tersebut diberi huruf K,
sehingga tidak digunakan untuk penghitungan IP dan IPK.
8. Apabila Laporan Tugas Akhir itu tidak dapat diselesaikan dalam dua semester
berturut-turut, maka :
• Laporan Tugas Akhir tersebut diberi huruf mutu E;
• Mahasiswa diharuskan menempuh kembali kegiatan penyusunan dan
penulisan Laporan Tugas Akhir tersebut dengan topik yang berbeda
(Pembimbing bisa berbeda atau tetap sama);
• Selanjutnya berlaku ketentuan seperti butir (7) di atas.
9. Huruf mutu Laporan Tugas Akhir sekurang-kurangnya adalah C
Penulisan Skripsi
Pada akhir studi Program Sarjana, mahasiswa diwajibkan melakukan penyusunan
dan penulisan Skripsi, dengan ketentuan :
Persyaratan :
1. Mahasiswa boleh secara resmi mulai menempuh mata kuliah Skripsi (menyusun
skripsi) apabila sekurang-kurangnya telah menyelesaikan 80% beban studi
kumulatif yang dipersyaratkan;
2. Telah menyelesaikan semua mata kuliah prasyarat Skripsi;
3. Memiliki kartu mahasiswa yang berlaku untuk semester bersangkutan;
4. Memiliki KRS yang mencantumkan skripsi sebagai salah satu mata kuliah.
271
Pembimbing Skripsi :
1. Pembimbing skripsi dapat lebih dari 1 orang yang penunjukannya dilakukan
oleh Jurusan/Program Studi/Sekretaris Bidang Akademik dan ditetapkan dengan
Surat Tugas Ketua Jurusan;
2. Jika pembimbing lebih dari 1 orang, Pembimbing Utama pada dasarnya adalah
tenaga akademik tetap fakultas/jurusan/prodi yang serendah-rendahnya
memiliki jabatan Lektor berpendidikan S2. Apabila tenaga tetap dengan kriteria
tersebut tidak ada, maka tenaga akademik yang berpendidikan S3 dengan jabatan
Asisten Ahli dapat diangkat sebagai Pembimbing Utama;
3. Pembimbing Pendamping pada dasarnya adalah tenaga akademik tetap fakultas/
jurusan/prodi yang serendah-rendahnya memiliki jabatan Asisten Ahli
berpendidikan S2;
4. Apabila untuk Skripsi itu diperlukan penelitian lapangan, maka fakultas/jurusan
dapat menetapkan seorang Pembimbing Lapangan, yaitu tenaga dari instansi/
lembaga tempat mahasiswa melakukan kegiatan penelitian.
Ketentuan Lain :
1. Apabila Skripsi tidak dapat diselesaikan dalam satu semester, maka :
• Mahasiswa masih diperkenankan menyelesaikannya pada semester
berikutnya dengan mencantumkan kembali pada KRS (topik skripsi dan
pembimbing tetap sama);
• Pada akhir semester bersangkutan skripsi tersebut diberi huruf K, sehingga
tidak digunakan untuk penghitungan IP dan IPK.
2. Apabila skripsi tidak dapat diselesaikan dalam dua semester berturut-turut, maka :
• Skripsi tersebut diberi huruf mutu E;
• Mahasiswa diharuskan menempuh kembali skripsi tersebut dengan topik
yang berbeda (Pembimbing bisa berbeda atau tetap sama);
• Selanjutnya berlaku ketentuan seperti butir (1) di atas.
3. Huruf mutu skripsi sekurang-kurangnya adalah C;
4. Skripsi yang ternyata ditulis dan diselesaikan di luar ketentuan di atas (pada saat
mahasiswa menghentikan studi untuk sementara atas izin Rektor maupun tanpa
izin Rektor), sekalipun dibimbing oleh Pembimbing Pendamping sesuai ketentuan
di atas, penulisan skripsi tersebut tidak dibenarkan dan hasil bimbingannya
dianggap gugur.
5. Dalam keadaan seperti butir (4) di atas, mahasiswa diharuskan mengganti
topiknya dan mengulangi penyusunan dan penulisan skripsinya dan proses
bimbingannya;
6. Ujian skripsi diselenggarakan pada akhir studi, yaitu pada Sidang Ujian Sarjana,
yang meliputi :
• Ujian terhadap materi Skripsi, dan
• Ujian komprehensif.
272
Penulisan Tesis
Pada akhir masa studi, mahasiswa program Magister diwajibkan menulis tesis dengan
ketentuan berikut :
1. Mahasiswa boleh secara resmi mulai menempuh mata kuliah tesis (menyusun
dan menulis tesis) apabila sekurang-kurangnya telah menyelesaikan seluruh mata
kuliah Semester I dan Semester II yang dipersyaratkan;
2. Memiliki Kartu mahasiswa pada semester bersangkutan;
3. Mengisi KRS yang mencantumkan penulisan tesis tersebut;
4. Tim Pembimbing sekurang-kurangnya terdiri atas 2 orang dan ketuanya
ditetapkan Ketua Program Studi masing-masing;
5. Ketua Tim Pembimbing pada dasarnya adalah tenaga akademik tetap Universi-
tas Padjadjaran yang serendah-rendahnya memiliki jabatan Asisten Ahli (S3)
atau Lektor (S2);
6. Penetapan Komisi Pembimbing dilakukan dengan surat keputusan atau surat
tugas Direktur Program Pascasarjana atau Dekan Fakultas bersangkutan.
Petunjuk lebih lengkap mengenai format penulisan tesis dan ketentuan lainnya
dapat dilihat dalam Buku Catatan Kemajuan Studi dan Petunjuk Penulisan Tesis
dan Disertasi.
Penulisan Disertasi
Penulisan disertasi bagi mahasiswa Program Doktor berlaku ketentuan berikut :
1. Mahasiswa boleh secara resmi mulai menempuh mata kuliah disertasi (menyusun
dan menulis disertasi) apabila sekurang-kurangnya telah menyelesaikan seluruh
mata kuliah semester I, Semester II, dan Semester III yang dipersyaratkan;
2. Memiliki kartu mahasiswa pada semester bersangkutan;
3. Mengisi KRS yang mencantumkan penulisan disertasi tersebut;
4. Tim promotor sekurang-kurangnya terdiri atas 3 orang dan ketuanya ditetapkan
oleh Kaprodi atau Koordinator Bidang Ilmu masing-masing;
5. Ketua tim promotor pada dasarnya adalah tenaga akademik tetap Universitas
Padjadjaran yang berjabatan Guru Besar, anggota Tim Promotor sekurang-
kurangnya bergelar Doktor;
6. Penetapan tim promotor dilakukan dengan surat keputusan Rektor atas usul
Direktur Program Pascasarjana.
Petunjuk lebih lengkap mengenai format penulisan disertasi dan ketentuan lainnya
dapat dilihat dalam Buku Catatan Kemajuan Studi dan Petunjuk Penulisan Tesis
dan Disertasi, yang merupakan pelengkap dan bagian tak terpisahkan dari Buku
Pedoman Akademik ini.
273
Publikasi
Sebagai syarat kelulusan mahasiswa diwajibkan untuk mempublikasikan hasil
penelitiannya, yaitu:
Sarjana (S1) pada Jurnal Nasional
Magister (S2) pada Jurnal Nasional Terakreditasi
Doktor (S3) pada Jurnal Internasional
Predikat Kelulusan
Predikat Kelulusan Program Sarjana, Program Diploma III
IPK 2,00 - 2,75 Memuaskan
IPK 2,76 - 3,50 Sangat Memuaskan
IPK 3,51 - 4,00 Dengan Pujian
Bimbingan Akademik
Untuk membantu kelancaran belajar mahasiswa, fakultas/jurusan/ program studi
menetapkan Dosen Wali yang akan membimbing mahasiswa dalam kegiatan akademik
selama menempuh studi Program Sarjana, atau Program Diploma III. Jumlah
mahasiswa yang dibimbing dosen wali disesuaikan dengan kemampuan fakultas/
jurusan/program studi. Secara ideal tiap Dosen wali membimbing sebanyak-
banyaknya 15 mahasiswa.
TBK fakultas dikelola oleh dosen konselor yang menangani masalah-masalah non-
akademik mahasiswa di fakultasnya;
Prosedur pelayanan Bimbingan dan Konseling adalah sebagai berikut :
1. Mahasiswa dapat mendatangi TBK Fakultas atas keinginan sendiri atau atas
anjuran dosen wali; dosen wali akan memberi surat pengantar untuk ke TBK;
2. Pelayanan mahasiswa di TBK Universitas hanya diperkenankan atas dasar
pertimbangan Pimpinan Fakultas yang akan memberi surat pengantar, kecuali
dalam keadaan tertentu yang dianggap darurat;
3. Pelayanan bagi mahasiswa yang terkena anjuran alih program studi, berlaku
prosedur berikut :
- Pimpinan Fakultas mengirim surat permintaan pemeriksaan psikologi kepada
TBK Universitas dengan melampirkan transkrip mahasiswa bersangkutan;
- Apabila hasil pemeriksaan psikologi yang diterima Pimpinan Fakultas
menunjukkan bahwa mahasiswa bersangkutan memenuhi persyaratan alih
program studi, maka pemindahannya ke fakultas/program studi atau Pro-
gram Diploma tertentu harus melalui prosedur sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
276
Evaluasi Hasil Belajar
Pada hakikatnya evaluasi hasil belajar mahasiswa dilakukan sekurang-kurangnya
dua kali, yaitu Ujian Tengah Semester (UTS), dan Ujian Akhir Semester (UAS), serta
dapat disertai evaluasi lainnya.
Nilai akhir suatu mata kuliah yang diperoleh mahasiswa dinyatakan dengan dua
cara, yaitu huruf mutu dan angka mutu, yang dibagi ke dalam peringkat berikut:
Cara Penilaian
Penilaian dilakukan terhadap penguasaan materi oleh mahasiswa, baik yang sifatnya
kognitif, psikomotorik, maupun afektif. Cara penilaian yang digunakan adalah PAP
(Penilaian Acuan Patokan), dalam skala 0-100 dengan kriteria sebagai berikut :
277
Perbaikan Huruf Mutu
Perbaikan huruf mutu dapat dilaksanakan pada semester reguler (Semester Ganjil
dan Semester Genap) .
278
Ketentuan Tentang Evaluasi Tahap Keberhasilan Belajar
Ketentuan untuk Program Sarjana (S1)
1. Pada akhir masa studi terpakai selama 4 (empat) semester, terhitung sejak
mahasiswa terdaftar pertama kali sebagai mahasiswa Unpad, mahasiswa sanggup
mencapai prestasi akademik sebagai berikut:
Telah lulus antara 30 s.d. 48 SKS sesuai dengan ketentuan evaluasi tahap yang
berlaku pada masing-masing fakultas/program studi, dan Indeks Prestasi
Kumulatif (IPK) > 2.00
2. Pada akhir masa studi terpakai selama 8 (delapan) semester, terhitung sejak
mahasiswa terdaftar pertama kali sebagai mahasiswa Program Sarjana (S1) Unpad,
mahasiswa sanggup mencapai prestasi akademik sebagai berikut:
Telah lulus 75 SKS s.d. 96 SKS sesuai dengan ketentuan evaluasi tahap yang
berlaku pada masing-masing fakultas/program studi, dan Indeks Prestasi
Kumulatif (IPK) > 2.00
3. Pada akhir masa studi terpakai selama 8 semester atau dengan perpanjangan
waktu studi 9-14 semester atas persetujuan fakultas/jurusan/program studi,
terhitung sejak mahasiswa terdaftar pertama kali sebagai mahasiswa Program
Sarjana (S1) Unpad, mahasiswa sanggup mencapai prestasi akademik sebagai
berikut:
a. Telah lulus sejumlah SKS yang dipersyaratkan oleh kurikulum Program
Sarjana (S1) dari fakultas/jurusan/program studi yang bersangkutan, dengan
jumlah sekurang-kurangnya 144 SKS.
b. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) > 2.00
279
Telah lulus antara 30 s.d. 60 SKS sesuai dengan ketentuan evaluasi tahap yang
berlaku pada masing-masing fakultas/jurusan/program studi, dan Indeks
Prestasi Kumulatif (IPK) > 2.00
3. Pada akhir masa studi terpakai selama 6 (enam) semester, terhitung sejak
mahasiswa terdaftar pertama kali sebagai mahasiswa Program Diploma III Unpad,
mahasiswa sanggup sekurang-kurangnya mencapai prestasi akademik sebagai
berikut:
a. Telah lulus sejumlah SKS yang dipersyaratkan oleh kurikulum Program Di-
ploma III dari Program Studi yang bersangkutan, dengan jumlah minimal 75
SKS.
b. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) > 2.00
4. Pada akhir masa studi terpakai selama 6 (enam) semester atau dengan
perpanjangan waktu studi 7-10 semester atas persetujuan fakultas/jurusan/pro-
gram studi , terhitung sejak mahasiswa terdaftar pertama kali sebagai mahasiswa
Program Diploma III Unpad, mahasiswa sanggup mencapai prestasi akademik
sebagai berikut:
a. Telah lulus sejumlah SKS yang dipersyaratkan oleh kurikulum Program Di-
ploma III dari Program Studi yang bersangkutan, dengan jumlah minimal
110 SKS.
b. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) > 2.00
Evaluasi keberhasilan belajar Program Magister dan Program Doktor FMIPA mengacu
pada Pedoman Akademik Program S2 dan S3 dari Program Pascasarjana Unpad.
280
BAB IV
SARANA DAN PRASARANA
281
Bab IV
Sarana dan Prasarana
Kegiatan belajar dan mengajar di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
(FMIPA) Universitas Padjadjaran didukung dengan sarana ruang kuliah, ruang semi-
nar, perpustakaan, dan laboratorium dari berbagai disiplin ilmu yang tersebar di 3
(tiga) lokasi kampus, yaitu :
• Kampus Jatinangor, Jl. Raya Bandung-Sumedang KM. 21
• Kampus Dago, Jl. Ir. H. Djuanda No. 4, Bandung
• Kampus SP, Jl. Singaperbangsa No. 2, Bandung
Fasilitas pendukung lainnya untuk meningkatkan kualitas layanan administrasi akademik
adalah: tempat ibadah, sarana olah raga, kantin, fotokopi, Arboretum, laboratorium, ruang
kuliah dilengkapi LCD, serta fasilitas ICT (Information and Communication Technology).
282
283
BAB V
KERJASAMA
284
BAB V
KERJASAMA
Sejalan dengan visi dan misi FMIPA Unpad, maka kerjasama dengan berbagai instansi
baik di dalam maupun di luar negeri selalu dilakukan dengan melibatkan seluruh
komponen Departemen/Program Studi di lingkungan FMIPA Unpad. Kerjasama ini
meliputi kegiatan akademik berupa kerjasama pendidikan maupun penelitian. Selain
itu kerjasama yang dijalin juga berupa kegiatan yang dikoordinir melalui Pusat Riset
dan Kerjasama (PURISKA) FMIPA Unpad atau Pusat Studi Pengembangan MIPA.
Kerjasama yang dijalin dituangkan dalam berbagai MoU atau Letter of Agreement,
dengan berbagai aktivitas seperti student exchange, lecturer exchange, research col-
laboration, joint publication, pelaksanaan bimbingan program magister dan doktor,
pengujian program magister dan doktor, dan lain-lain.
Kerjasama yang dijalin FMIPA dapat dikelompokkan menjadi dua kerjasama, yaitu
kerjasama dengan lembagan atau universitas dan kerja sama dengan industri.
Kerjasama yang dilakukan dengan universitas dan lembaga penelitian dilakukan
melalui antara lain:
• Pertukaran tenaga pendidik, mahasiswa dalam penelitian maupun tenaga
kependidikan
• Pertukaran informasi, bahan ajar, bahan penelitian maupun referensi
• Pelaksanaan seminar bersama
• Kunjungan antar institusi
• Pengambangan penelitian
• dan lain-lain
285
Kerjasama Bidang Penelitian
• Kegiatan magang penelitian yang melibatkan mahasiswa dalam kerja praktek
dan tugas akhir dengan instansi pemerintah dan swasta antara lain: industri
asuransi (Bumi Putera, Beringin Life, dsb), industri perbankan (BNI, BTN, dsb),
industri migas (PT. Pertamina Persero, PT. Sargas dan Vega), dll.
• Kegiatan kerjasama penelitian dosen dengan instansi pemerintah antara lain
(BPPT, BATAN, LAPAN, RIKEN-Jepang dan dengan industri swasta antara lain:
PT. Krakatau Steel, PPTK Gambung, PLTU Cirebon, PLTU Paiton, PT. Adaro, GDF-
Suez (Thailand), PT. Itochu, Japan Power (Jepang) dll.
• Kerjasama penelitian bidang pendidikan dengan Badan Penelitian dan
Pengembangan Kemendikbud.
Selain itu staf dosen FMIPA Unpad juga terlibat dalam berbagai penelitian baik
yang didanai Unpad, Dikti, Menteri Riset dan Teknologi serta dana lain berupa grant
kompetitif tingkat internasional seperti:
1. Penelitian Andalan Unpad
2. Penelitian Dosen Muda
3. Penelitian Dasar
4. Penelitian Strategis Nasional
5. Penelitian Hibah Bersaing
6. Penelitian Ristek
7. Hibah Kompetensi
8. Hibah Pasca
9. Mobility Programme KNAW, Belanda
10. Joint research SPIN KNAW, Belanda
11. ITSF dari Jepang
12. Loreal Unesco
13. Program PAR atau SAME dari DIKTI
14. Hibah Riset Internasional dan Kerjasama Internasional
Hasil-hasil penelitian staf dosen baik secara individu, maupun kelompok disajikan
pada berbagai kegiatan seminar nasional dan internasional serta dipublikasikan pada
beberapa jurnal nasional , baik yang sudah maupun belum terakreditasi serta jurnal
internasional, antara lain:
1. Jurnal Matematika Integratif
2. JIMS (International Journal of Indonesian Mathematical Society)
3. Jurnal Mathematica et Natura Acta
4. Jurnal Biotika
5. Jurnal Biastatistics
6. Statistica Neerlandica
286
7. Biosfera
8. Chemistry of Matherial
9. Parrot Biology
10. Material Research Bulletin
11. Advanced Powder Tecnology
12. Material Scince and Engineering B
13. Chemical Engineering Journal
14. Nano Material Research
15. Applied Physics
16. Applied Physics Letter
17. Science Direct
18. Seminar Nasional dan Workshop Model Space Time, Jurusan Matematika
kerjasama dengan TU Delft Belanda, ITB dan IndoMS
19. Seminar Nasional Riset Operasional, Jurusan Matematika bekerja sama dengan
LabMath Indonesia, IPB, TU Delft Belanda , dan IndoMS
20. International Seminar on Chemistry, kerja sama Jurusan Kimia dengan beberapa
universitas di luar negeri
21. Seminar Nasional Nuklir, kerja sama Jurusan Fisika dengan Batan
22. Seminar Nasional Matematika dan Kongres Himpunan Matematika Indonesia
(IndoMS)
23. Workshop kerjasama Jurusan Statistika dan Universitas Pompeu Fabra Barcelona,
Spanyol.
24. Seminar Nasional Energi, Jurusan Fisika.
25. Internasional Seminar-RIKEN Jepang, ITB, Unpad, dan ITS.
288
BAB VI
KEMAHASISWAAN
289
BAB VI
KEMAHASISWAAN
PROGRAM KEGIATAN KEMAHASISWAAN
Kegiatan mahasiswa di lingkungan perguruan tinggi tidak dapat dilepaskan dari
eksistensi mahasiswa dalam totalitas kedudukan, fungsi dan perannya sebagai civitas
akademika maupun sebagai unsur terpelajar bangsa. Program kegiatan mahasiswa
dalam rangka pelaksanaan Tridharma Perguruan tinggi dapat dibedakan atas dua
kategori, yakni kategori kegiatan yang bersifat intrakurikuler dan kegiatan ekstrakurikuler.
Kegiatan intrakurikuler yang bersifat wajib adalah berbagai kegiatan program studi
yang dihargai dengan jumlah satuan kredit semester (SKS) tertentu, sedangkan kegiatan
ekstrakurikuler merupakan kegiatan non-SKS yang pada umumnya bersifat anjuran
sesuai dengan POLBANGMAWA (Pola Pengembangan Kemahasiswaan) yang
dicanangkan oleh Dikti.
Program yang dikembangkan dari materi pengembangan di atas dapat dibagi menjadi
empat bidang, yaitu :
1. Bidang Penalaran Mahasiwa antara lain : Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)
yang meliputi PKMP (Penelitian), PKMT (Penerapan Teknologi), PKMU
(Kewirausahaan) dan PKMK (Pengabdian Mansyarakat), Kompetisi Karya Tulis
Ilmiah (KKTM), Mahasiswa Berprestasi Kontes Robotika, Diskusi Ilmiah, Semi-
nar Akademik, Studium Generale, Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa.
Olimpiade Nasional MIPA (ON MIPA) dan Olimpiade Sains Nasional Perguruan
Tinggi Indonesia (OSN PTI).
2. Bidang Minat dan Bakat, antara lain: Olahraga (Basket, Sepak Bola, Tenis Meja,
Bulu Tangkis), Kesenian (Paduan Suara, Band, Seni Tari), Pecinta Alam (Caldera,
Ganala).
3. Bidang Kesejahteraan Mahasiswa antar lain: Koperasi dan Kafetaria Mahasiswa,
Poliklinik, Asrama Mahasiswa, Beasiswa Mahasiswa.
4. Bidang Pengabdian Pada Masyarakat, antara lain: Bakti Sosial, Donor Darah,
Bimbingan Belajar, Kakak Asuh dsb.
Program pengembangan kemahasiswaan yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun,
baik pada Program Diploma tiga ataupun Sarjana:
1. Penerimaan Mahasiswa Baru, mulai dari Tingkat Universitas, Fakultas sampai
Jurusan atau Program Studi yang diarahkan dengan kegiatan pengenalan kampus,
bimbingan adaptasi lingkungan perguruan tinggi, pengenalan organisasi
kemahasiswaan, kepemimpinan dan organisasi dsb.
2. Pelatihan Penulisan Karya Tulis dan Penyusunan Proposal PKM.
3. Pelatihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa dan Softskill.
4. Pemilihan Mahasiswa Berprestasi.
290
LEMBAGA KEMAHASISWAAN
Di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam terdapat Lembaga
Kemahasiswaan baik di tingkat Jurusan/Prodi. Lembaga Kemahasiswaan di Tingkat
Fakultas meliputi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Badan Perwakilan
Mahasiswa (BPM), sedangkan di tingkat Jurusan /Prodi disebut Himpunan
Mahasiswa (HIMA).
Bidang Kesejahteraan
Pada tahun 2011 Sebanyak 578 Mahasiswa FMIPA memperoleh beasiswa yang berasal
dari berbagai sumber, seperti PPA, BBM, PEMDA JABAR, Bidik Misi, Super semar,
Gudang garam, Jarum, Bank Indonesia, Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BCA, BUMN,
Eka Tjipta Foundation, AA RAHMAT, Bakti Sosial Santoso, Kobatin, Triputra, tunas
Muda cendikiawan, Star energy dan Semen Gresik.
Student Exchange
Beberapa mahasiswa FMIPA Unpad pada tahun 2011 mengikuti student exchange
dan symposium international di berbagai perguruan tinggi di luar negeri, yaitu
1. Student Exchange Ajou University (Korea Selatan): a.n. Rizky Maulana (Statistika)
dan Mustika Rizki (Matematika).
2. IELSP (Indonesia English Language Study Program) di IOWA State University
USA, Mei - Juli 2011, a.n Fadilatul Laela Insan (Biologi)
3. SEG Student Leadership Symposium and 81st SEG International Exhibition and
Annual Meeting 2011, di San Antonio, Texas, USA 17 - 23 September 2011, a.n.
Amalia Aristia (Fisika)
4. Student Exchange Univ. Saitama Jepang , 13 Nopember - 15 Desember 2011, a.n.
Evan Mulyana, Thoriq Syaeful rahman dan Nadia Larasati (Fisika)
Mahasiswa Berprestasi
Setiap tahunnya Kemahasiswaan FMIPA melakukan Pemilihan Mahasiswa
Berprestasi tingkat Fakultas. Penilaian yang dilakukan meliputi IPK, karya Tulis yang
dipresentasikan dalam Bahasa Inggris, Kegiatan Ko dan ekstra kurikuler serta person-
292
ality. Pada tahun 2012 Juara Mahasiswa Berprestasi tingkat FMIPA UNPAD adalah
sebagai berikut;
Pada tahun 2013 Juara Mahasiswa Berprestasi tingkat FMIPA UNPAD adalah sebagai
berikut:
293
Juara Harapan Data Analysis Competition 5th di Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Rizqa Tsania dkk (Statistika 2010)
Motekar Unpad
• Muhamad Nur khawarismi (Fisika) Juara 1 Anugrah Rucita Bidang Ekonomi
Kreatif
• Mutiara Pramudia Ningtyas (Biologi) Juara 2 Anugrah Rucita Bidang Inovasi
Teknologi
294
Bab VII
Standard Operational Procedure (SOP)
295
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Nomor Dokumen: 1
Universitas Padjadjaran No. Pengesahan: 0306/
H6.7/FMIPA/PP/2010
Edisi : 1 / Revisi: 1
PROSEDUR PENGOLAHAN NILAI
Tgl : 01 Maret 2011
1. TUJUAN
Mengendalikan dan memverifikasi kegiatan penerimaan, pengolahan nilai dari
dosen untuk menjamin bahwa persyaratan yang ditentukan telah dipenuhi setelah
melakukan proses perkuliahan.
2. RUANG LINGKUP
Penerimaan nilai dari dosen baik berupa nilai tugas, nilai pertengahan semester
ataupun nilai akhir semester yang berlaku.
3. DOKUMEN TERKAIT
DPNA
SBP
4. DEFINISI
Prosedur pengolahan nilai adalah langkah-langkah untuk memberikan nilai atas
hasil evaluasi dari pembelajaran mahasiswa selama satu semester perkuliahan.
5. PENANGGUNG JAWAB
Dosen pengampu, SBP, Panitia Ujian, Kajur/Kaprodi, PD 1
296
6. PROSEDUR / PROSES TERPERINCI
No Tindakan /Kegiatan Penanggungjawab
1 • Mengolah nilai dengan ketentuan: Dosen Pengampu
Nilai Akhir = (30 %UTS +30 %UAS+40%Lain-lain)/
100
Lain-lain dapat berupa nilai kuis, tugas, presentasi,
makalah, proyek, dan sebagainya)
• Nilai akhir yang diperoleh mahasiswa dikonversi
menjadi huruf mutu A, B, C, D, dan E mengikuti
penilaian acuan patokan (PAP) dengan kriteria:
A > 80
68 < B < 80
56 < C < 68
45 < D < 56
E < 45
(Sumber: Pedoman Umum Penyelenggaraan
Pendidikan Unpad tahun 2009/2010)
• Menyerahkan Nilai Akhir kepada Panitia Ujian
(melalui Tata Usaha) paling lambat dua minggu
setelah pelaksanaan UAS mata kuliah terkait.
• Menyerahkan perubahan Nilai Akhir atau Nilai Tunda
paling lambat 2 minggu setelah UAS mata kuliah terkait.
297
No Tindakan /Kegiatan Penanggungjawab
• Melakukan koordinasi dengan Kajur/Kaprodi atas
penilaian yang diberikan oleh dosen, apabila terjadi
ketidaksesuaian, dan menentukan tindakan
perbaikan apa yang harus dilakukan bersama Kajur/
Kaprodi
4 • Menentukan dosen mana yang dipilih, apabila kegiatan Kajur/Kaprodi
penilaian di atas harus dialihkan ke dosen lain.
7. CATATAN REVISI
No Revisi No Bab Uraian Pindahan Disahkan Oleh Tanggal Pengesahan
298
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Nomor Dokumen: 2
Universitas Padjadjaran No. Pengesahan: 0306/
H6.7/FMIPA/PP/2010
1. TUJUAN
Melayani pendaftaran ulang mahasiswa lama yang memenuhi syarat sebagai
mahasiswa FMIPA Universitas Padjadjaran.
2. RUANG LINGKUP
Prosedur Pelaksanaan Pendaftaran Ulang mahasiswa lama mencakup monitor-
ing dan tata laksana daftar ulang mahasiswa dan pengelolaan administrasinya
di Fakultas MIPA Universitas Padjadjaran.
3. DEFINISI
Daftar ulang adalah pendaftaran ulang mahasiswa lama yang memenuhi
persyaratan dalam pembayaran BPP/praktikum yang wajib dibayar oleh
mahasiswa pada semester yang akan ditempuh dengan jadwal yang telah
ditentukan.
4. DOKUMEN TERKAIT
Data mahasiswa Unpad yang masih aktif
Data mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran melalui Bank
Resi pembayaran dari Bank
Data yang mengalami masalah dalam pembayaran
Surat permohonan keringanan/penangguhan pembayaran yang disetujui oleh
orang tua/wali mahasiswa
5. PENANGGUNG JAWAB
PD I, PD II, SBP
299
6. PROSEDUR / PROSES TERPERINCI
No Tindakan /Kegiatan Penanggungjawab
1 • Universitas (PR I) bersama Fakultas (PD I) menetapkan Universitas
jadwal daftar ulang.
• Membuat daftar data mahasiswa Unpad yang masih
aktif berdasarkan data dari fakultas
• Menerima data mahasiswa yang sudah membayar (di
debet) dari Bank yang ditunjuk
• Memberikan pertimbangan atas permohonan
keringanan pembayaran yang diajukan
• Membuat surat penolakan/persetujuan pemberian
keringanan pembayaran
2 • Mengumumkan dan menjelaskan teknis pelaksanaan Fakultas (SBP)
auto debet satu bulan sebelum pelaksanaan kepada
petugas daftar ulang dan mahasiswa, yang berisi
jadwal dan persyaratan daftar ulang yaitu:
• Saldo Minimal
• Batas waktu cuti
• Ketentuan wajib menutup nomor rekening bagi yang
sudah lulus
• Mengumumkan sanksi-sanksi yang berlaku bagi yang
melanggar ketentuan
• Membuat rekapitulasi data mahasiswa yang masih aktif
• Mengirimkan daftar mahasiswa aktif dan besaran BPP
ke Universitas : PR II, Bank yang ditunjuk, Biro
Keuangan, Jurusan, satu bulan sebelum proses
pelaksanaan daftar ulang
• Menerima data mahasiswa yang sudah membayar (di
debet) dari Bank yang ditunjuk
• Menerima resi pembayaran dari Bank yang ditunjuk
melalui mahasiswa, bagi yang membayar tidak sesuai
jadwal
• Memberikan pertimbangan atas permohonan
keringanan/penangguhan pembayaran yang diajukan
• Membuat surat penolakan/persetujuan pemberian
keringanan/ penangguhan pembayaran
• Mengirimkan daftar mahasiswa yang cuti/
mengundurkan diri ke universitas, ke SIM 1 minggu
setelah jadwal daftar ulang dan harus selesai setelah
1 minggu perkuliahan berjalan
• Menerima daftar mahasiswa yang memiliki saldo
kurang yang harus di debet dari Bank yang ditunjuk
• Mengumumkan dan memanggil mahasiswa
bermasalah dengan auto debet, menyelesaikan, dan
melaporkannya ke universitas
• Memfasilitasi pengembalian dana mahasiswa yang di
auto debet padahal sudah lulus atau mendapat
keringanan.
300
No Tindakan /Kegiatan Penanggungjawab
3 • Menerima surat permohonan penangguhan Jurusan
pembayaran dari mahasiswa
• Mengeluarkan surat penngajuan penangguhan
pembayaran ke Fakultas.
7. CATATAN REVISI
No Revisi No Bab Uraian Pindahan Disahkan Oleh Tanggal Pengesahan
301
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Nomor Dokumen: 3
Universitas Padjadjaran No. Pengesahan: 0306/
H6.7/FMIPA/PP/2010
Edisi : 1 / Revisi: 1
PROSEDUR PENGISIAN KRS DAN PERWALIAN
Tgl : 01 Maret 2011
1. TUJUAN
Menjelaskan garis-garis besar proses pengisian KRS pada semester berjalan.
Dengan mengikuti prosedur ini diharapkan mahasiswa dapat memperoleh
pelayanan akademis yang optimal sesuai dengan kebutuhannya, sehingga dapat
menyelesaikan waktu tempuh studi tepat waktu.
2. RUANG LINGKUP
Proses pelayanan dosen wali kepada mahasiswa dalam hal pembimbingan
akademik dan pengisian KRS dan mencakup alir proses pelayanan perwalian.
3. DOKUMEN TERKAIT
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan
Jadwal Perkuliahan
KKS
KRS
Daftar Hadir Mahasiswa dan Dosen Wali
4. DEFINISI
Prosedur Perwalian adalah suatu tata cara dalam melaksanakan proses
pembimbingan akademik antara mahasiswa dengan dosen wali dalam hal kontrak
mata kuliah dan/atau sebagai sarana konsultasi dalam permasalahan akademik.
5. PENANGGUNG JAWAB
Ketua Jurusan, Dosen Wali, SBP, TUJ
302
6. PROSEDUR / PROSES TERPERINCI
303
No Tindakan /Kegiatan Penanggungjawab
• Mempertimbangkan PKRS jika memungkinkan
• Menandatangani daftar hadir perwalian
• Merekapitulasi data mahasiswa yang diwalii,
termasuk yang non-aktif
• Menyerahkan berkas perwalian yang sudah
ditangani kepada TU Jurusan
4 • Menyiapkan KKS dan mencetak jadwal perkuliahan SBP
• Menyiapkan blanko KRS dan menyerahkannya ke
Jurusan
• Menerima KRS setelah perwalian, dan
menandatangani KRS yang telah diisi dan
ditandatangani oleh mahasiswa dan dosen wali.
• Meng-entry data KRS pada SIM
• Merekap data KRS yang dianggap tidak layak dan
melaporkan pada bidang akademik
5 • Memonitor proses perwalian yang diadakan di PD I
Jurusan
• Mengevaluasi proses perwalian yang telah dilaksanakan
6 • Jadwal bimbingan akademik antara mahasiswa dan Kajur, PD I, PD III
dosen wali minimal dilakukan selama 3 kali dalam
setiap semester (awal, tengah, dan akhir semester)
• Bimbingan akademik tidak hanya menyangkut
masalah akademik, namun juga dapat mendiskusikan
berbagai hal yang berkaitan dengan kegiatan
perkuliahan yang diikuti mahasiswa.
• Apabila mahasiswa mempunyai masalah yang cukup
rumit, dosen wali dapat memberikan saran kepada
mahasiswa tersebut untuk berkonsultasi dengan TBK
(tim Bimbingan dan Konseling) tingkat Jurusan,
Fakultas, atau Universitas melalui surat pengntar dari
Ketua Jurusan ke PDI atau PDIII
7 Sanksi: PD I
• Bagi dosen wali yang tidak melaksanakan perwalian
pada waktu yang ditentukan, tanpa alasan yang dapat
diterima, dosen tesebut dipanggil Ketua Jurusan,
untuk membuat surat perjanjian, dan apabila masih
melakukan hal yang sama, akan dikenakan sanksi
pencabutan hak perwalian bagi dosen tersebut.
• Bagi mahasiswa yang dosen walinya tidak hadir,
perwalian dilaksanakan oleh pihak pengelola Jurusan.
304
No Tindakan /Kegiatan Penanggungjawab
• Bagi mahasiswa yang tidak melaksanakan
perwalian/pengisian KRS pada waktu yang
ditentukan, tanpa alasan yang dapat diterima,
mahasiswa tidak dapat mengikuti kegiatan
akademik pada semester berjalan.
7. CATATAN REVISI
305
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Nomor Dokumen: 4
Universitas Padjadjaran No. Pengesahan: 0306/
H6.7/FMIPA/PP/2010
PROSEDUR PERUBAHAN KARTU Edisi : 1 / Revisi: 1
RENCANA STUDI Tgl : 03 Maret 2011
1. TUJUAN
Menjelaskan garis-garis besar proses perubahan KRS pada semester berjalan.
Dengan mengikuti prosedur ini diharapkan mahasiswa dapat memperoleh
pelayanan akademis yang optimal sesuai dengan kebutuhannya, sehingga dapat
menyelesaikan waktu tempuh studi tepat waktu.
2. RUANG LINGKUP
Proses pelayanan dosen wali kepada mahasiswa dalam hal pembimbingan
akademik dan pengisian PKRS. Mahasiswa yang dilayani hanya mereka yang
akan melakukan perubahan mata kuliah yang diambil dan telah melakukan
pengisian KRS sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
3. DOKUMEN TERKAIT
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan
Jadwal Perkuliahan
KPA
KRS
Daftar Hadir Mahasiswa dan Dosen Wali
4. DEFINISI
Prosedur Perubahan Kartu Rencana Studi (PKRS) adalah suatu tata cara dalam
melaksanakan proses perubahan KRS antara mahasiswa dengan dosen wali
dalam hal kontrak mata kuliah dan/atau sebagai sarana konsultasi dalam
permasalahan akademik.
5. PENANGGUNG JAWAB
Ketua Jurusan, Dosen Wali
306
6. PROSEDUR / PROSES TERPERINCI
307
No Tindakan /Kegiatan Penanggungjawab
5 • Memonitor proses PKRS yang diadakan di Jurusan PD I
• Mengevaluasi proses PKRS
7. CATATAN REVISI
308