PT PLN (PERSERO)

PT PEMBANGKITAN JAWA BALI (PT PJB)

Unit Pembangkitan Gresik

LAPORAN AKTIFITAS ON JOB TRAINING (OJT) PRAJABATAN D3/S1 PT.PLN (PERSERO)

ANGKATAN 66 TAHUN 2019
Nama Arleen Maranatha Siahaan
No. Test 1901/JKT/66/S1-LIN/05661
Proyeksi Jabatan Lingkungan
Okupasi Jabatan Assistant Analyst Lingkungan
No. Hp (+62) 81290664402
Email arleenmaranatha@gmail.com
Kode Unit KKL 2211.04.004
Nama Unit Mengelola Studi Lingkungan & Perizinan
Elemen Kompetensi Merencanakan studi lingkungan termasuk mengidentifikasi jenis
dokumen lingkungan (AMDAL, UKL/UPL, DELH, DPLH, SPPL), dasar
hukum dan kegunaan dokumen lingkungan, merencanakan dan
menyusun draft dokumen lingkungan, mampu melakukan pelingkupan,
evaluasi draft dokumen lingkungan, mengawal proses penerbitan
rekomendasi dan izin lingkungan untuk menjamin agar suatu usaha
dan/atau kegiatan layak lingkungan serta izin-izin lain terkait lingkungan
yang harus dipenuhi.
KUK Jenis dokumen lingkungan (AMDAL, UKL/UPL, DELH, DPLH, SPPL)
dipelajari secara komprehensif
Workplan Mempelajari dokumen-dokumen Lingkungan (AMDAL, UKL/UPL, DELH,
DPLH, SPPL).
Tanggal 15 Juli 2019 - 29 Juli 2019
 PT PLN (PERSERO)
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI (PT PJB)
Unit Pembangkitan Gresik

URAIAN

Dokumen Lingkungan di PT PJB UP Gresik seperti AMDAL yang digunakan adalah Dokumen Studi
Evaluasi Lingkungan (SEL) tahun 1992. Dokumen AMDAL PT PJB UP Gresik sedang menjalani
pembaharuan dokumen di tahun 2019. Dokumen SEL merupakan implementasi ketaatan dari UU
Lingkungan Hidup No. 4 Tahun 1982 yang antara lain berbunyi: “Oleh karena itu pembangunan
yang bijaksana harus dilandasi wawasan lingkungan sebagai sarana untuk mencapai
kesinambungan dan menjadi jaminan bagi kesejahteraan generasi sekarang dan mendatang.”

Tujuan Studi.

Tujuan dilaksanakannya Studi Evaluo.si Lingkungan (SEL) PLTU/G Gresik dan Pengembanganya
adalah untuk :

1. Hengidentifikasi kegiatan operasional PLTU Gresik unit I s/d unit IV dengan kapasitas total
600 MW dan PLTG unit 1 s/d 3 dengan kapasitas 60 MW terutama yang telah
menimbulkan dampak penting terhadap lingkungan.
2. Mengidentifikasi rencana kegiatan pembangunan proyek PLTGU Gresik blok 1,2,3,
dengan kapasitas total terpasang 1500 MW, dan rencana modifikasi sistem pembakaran
PLTU unit I s/d IV yang semula berbahan bakar minyak (single firing), menjadi minyak atau
gas alam (dual- firing),
3. Mengidentifikasi rona lingkungan yang sudah ada dan yang akan terkena dampak.
4. Mengidenlifikasi hal-hal atau isu penting yang timbul sebagai akibat beroperasinya
PLTU/G dan Gresik pengembangannya guna menentukan dampak penting.
5. Memprakirakan dan mengevaluasi dampak penting terhadap lingkungan, baik yang
dilimbulkan oleh kegiatan pengoperasian pembangkit-pembangkit yang telah ada,
maupun yang ditimbulkan oleh kegiatan pelaksanaan pembangunan PLTGU Gresik dan
modifikasi PLTU Gresik unit I, II, III dan IV.
6. Merumuskan saran tindak mengenai kegiatan pengelolaan lingkungan yang diperlukan
untuk mengatasi dampak negative dan meningkatkan dampak positif yang ditimbulkan
 PT PLN (PERSERO)
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI (PT PJB)
Unit Pembangkitan Gresik

oleh kegiatan operasional PLTU/G Gresik dan Pengembangannya serta rencana

pemantauan lingkungan yang diperlukan.

Hasil Studi Evaluasi Lingkungan diharapkan dapat dipergunakan PLTU/G Gresik dan
Pengembangannya yang berwawasan ingkungan. Arahan tersebut dapat dipergunakan pula
untuk sebagai arahan bagi pelaksanaan kegiatan proses pengambilan keputusan, perencanaan,
dan pemantauan lingkungan dalam pelaksanaan kegiatan operasional PLTU/G Gresik dan
Pengembangannya .
 PT PLN (PERSERO)
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI (PT PJB)
Unit Pembangkitan Gresik

Gambar 1. Dokumen Studi Evaluasi Lingkungan PT PJB UP Gresik.