Anda di halaman 1dari 13

TUTORIAL INSTALL APK EPKH & EXPORT/IMPORT

-Download APK
-Buka website EPKH, lalu buka menu Android dan tekan tombol untuk download
APK EPKH
-Install APK
-Setelah download APK dan sudah dipindahkan ke dalam handphone, lakukan penginstallan
dengan tekan APK EPKH.

-Setelah itu EPKH akan terinstall di handphone


-Login EPKH
-Buka Aplikasi E-PKH mobile, lalu melakukan login user dengan mengisi Username dan Password.
Bersihkan data bila ingin menghapus data sebelumnya bila ada.
-Kemudian tekan tombol login

-Atau tekan tombol offline login


-untuk melakukan login secara offline, harus memiliki certificate offline yang dapat diminta oleh
operator dan simpan data di folder EPKH.
-Login Certificate
-Untuk download login certificate masuk ke menu export dan pilih modul certificate dan
masukan nama pendamping yang ingin diberikan login certificatenya.
-Kemudian setelah mendapat filenya dengan nama login_certificate_xxxxxxxxxxx.txt, berikan
kepada pendamping tersebut dan agar file login bisa digunakan, edit file tersebut menjadi
login_cretificate.txt untuk bisa digunakan dan simpan di folder EPKH dalam mobile
-Import data
-Buka Aplikasi EPKH, kemudian tekan menu (A) untuk memilih pengaturan
-Kemudian akan masuk ke tampilan export/import data
-Disini ada 2 metode Export/Import data yaitu secara online dan offline
-Bila secara online maka setelah menekan tombol import maka data akan terimport secara
otomatis.

-Untuk melakukan import offline, pertama operator akan mendownload database yang
sebelumnya sudah dipilihnya wilayah, modul, dan pendamping yang ingin diberi databasenya.
Tekan tombol untuk download data.
-Hasil download database

-Setelah itu import offline kita akan dituju ke penyimpanan internal handphone untuk memilih
data yang diberikan oleh operator yang diexport dari web.
-Export Data
- Bila sudah melakukan transaksi, kemudian tekan menu (A) untuk memilih pengaturan
-Bila secara online maka setelah menekan tombol Export maka data akan terexport secara
otomatis.
-Bila secara offline kita akan dituju ke penyimpanan internal handphone untuk memilih folder
untuk menyimpan data hasil transaksi, yang nantinya akan diimport melalui web dari data
export offline tersebut.
-Setelah itu operator akan melakukan import data melalui web, dengan memilih data wilayah,
modul, dan pendamping sesuai database yang dikirim.
Tekan tombol untuk upload data.
-Import berhasil

-Langkah – Langkah import data yang diinginkan


1. Validasi = pertama import master data dan kedua import validasi
2. Pemutakhiran = pertama import master data dan kedua import Data peserta dan Anggota
3. Verifikasi = pertama import master data dan kedua import Data peserta dan Anggota
4. P2K2 = pertama import master data dan kedua import Data peserta dan Anggota
5. Terminasi = pertama import master data, kedua import Data peserta dan Anggota, dan ketiga
import Terminasi
6. Penyaluran = pertama import master data, kedua import Data peserta dan Anggota, dan
ketiga import Penyaluran
7. Pengaduan = Import master data saja
8. Pelaporan pendamping = import pelaporan pendamping

Note:
1. Jika tampilan mobile ada tulisan atau field yang tidak terlihat, coba di handphonenya disetting
untuk mematikan modus malam atau tambahkan contrast text / contrast saja
2. Untuk export offline bila saat memilih tempat penyimpanan di handphone gagal, coba untuk
membuat folder tersendiri di penyimpanan internal
3. Saat ingin login offline, pastikan file untuk loginnya diedit menjadi login_certificate.txt dan
simpan di folder EPKH, karena file yg diberikan oleh operator dengan nama
login_certificate_NIK.txt
4. Validasi = bila sudah melakukan export dan ternyata ada kompelemntaritas atau bantuan sosial
lainnya yang ingin diganti, maka lakukan import data validasi terlebih dahulu agar terupdate data
sebelumnya yang telah diexport

Anda mungkin juga menyukai