Anda di halaman 1dari 12

Cara Membuat Kerajinan Gipsum

Kerajinan ini disebut juga dengan Seni Gipsum yaituSuatu proses pembuatan karya seni
kerajinan dengan teknik cetak dan pewarnaan

Bahan Dan Alat Yang Diperlukan Sebagai Berikut :


1. casting plaster (gips) atau semen putih
2. air
3. cetakan
4. wadah
5. pengaduk
6. cat akrilik untuk pewarnaan
7. kuas
8. kawat untuk gantungan

Proses Pembuat Sebagai Berikut


1. Masukan air sebanyak 40% kedalam wadah
2. Masukan casting plaster (gip) sebanyak 60% kedalam wadah secara perlahan-lahan
3. Diaduk secara perlahan selama kira kira 3-5menit sampai merata
4. Masukan adonan yang sudah merata kedalam cetakan sedikit demi sedikit sambil
digoyang
5. Waktu adonan masih basah masukan kawat gantungan kebagian atas cetakan
6. Setelah mengeras ( gip menjadi hangat), gip dibuka dari cetakan
7. Langkah terakhir adalah pewarnaan dengan menggunakan cat akrilik
Kerajinan Yang Dibuat Dengan Serat Alam

Alat :
1. Gunting
2. Pisau
3. Setrika

Bahan :
1. Pelepah pisang
2. Lem kayu
3. Biji-bijian (terserah sesuai selera)
4. Daun daunan hias
5. Kardus tisu bekas
6. Tali kur warna emas
Cara pembuatan :

1. Ambil pelepah pisang lalu sayat tipis dan dikeringkan


2. Bersihkan pelepah pisang yang sudah kering tadi
3. Setrika pelepah pisang, hingga mudah untuk di tempelkan
4. Tempelkan pelepah pisang tersebut ke seluruh permukaan kotak tisu
5. Tunggu beberapa waktu hingga kering
6. Jika sudah kering, lekatkan tali kur di bagian - bagian rusuk kotak tisu
7. Rancanglah pola biji-bijian sesuai selera hingga tampak bagus dan serasi
8. Terakhir, lekatkanlah biji-bijian dan daun-daunan tersebut.
VAS BUNGA

Bahan:

1. Tanah liat
2. Cetakan berbentuk vas bunga

Cara Pembuatan:
1. Masukkan segumpal tanah liat ke dalam cetakan berbentuk vas bunga
secukupnya dan pijit-pijit sampai merata.
2. Lakukan juga pada cetakan vas bunga yang kedua.
3. Jika sudah rata semua pada kedua cetakan vas bunga untuk tanah liat,
kemudian ditumpukkan atau ditangkupkan menjadi satu. Sebelum itu basahi
terlebih dahulu tanah liat dengan air menggunakan spon.
4. Setelah cetakan vas bunga disatukan, pijit bagian yang akan disambungkan
supaya sambungan tidak terlihat ketika dibuka.
5. Untuk membuka kedua cetakan ini dibutuhkan setidaknya satu jam lebih
lamanya. Dan untuk mempercepat bisa langsung dipanaskan di bawah sinar
matahari.
ASBAK ROKOK UNIK

Bahan:
-Tanah liat
-Pisau atau cutter

Cara pembuatan:
1. Siapkan dan haluskan tanah liat sampai benar-benar tidak ada gumpalan-gumpalan
tanah liat yang masih belum tercampur rata dengan tanah liat yang lain.
2. Kemudian padatkan tanah liat dan bentuk pola asbak yang Anda inginkan seperti
contoh di atas.
3. Setelah bentuk atau pola yang di inginkan sesuai masing-masing, potong bagian
tanah liat yang berlebihan atau tidak terpakai dengan pola yang Anda bentuk dengan
menggunakan pisau atau cutter yang sudah disiapkan sebelumnya.
4. Selanjutnya ratakan bagian-bagian tanah liat yang terlihat ada retakan atau lubang
pada setiap bagian tanah liat.
5. Dan jika proses diatas semua sudah selesai, tinggal menjemurnya di atas teriknya
matahari agar lebih cepat kering dan mengeras, kemudian jika sudah kering dan
mengeras dibakar.
6. Jika sudah dibakar, Anda pun bisa memberikan cat warna sesuai selera masing-
masing.
PIRING DARI TANAH LIAT

Bahan:
-Tanah liat
-Toples kaca bekas

Cara pembuatan:
1. Tanah liat sebelumnya dihaluskan terlebih dahulu atau diratakan seluruhnya supaya
tidak terdapat gumpalan yang bisa menyebabkan bentuk yang akan dibuat bisa tidak
rata atau hancur nantinya.
2. Ambil secukupnya dan gunakan air untuk melunakkan jika ada yang mengeras saat
pembuatan.
3. Setelah dilunakkan, tanah liat tersebut dibulatkan hingga tidak ada retakan.
4. Kemudian jika sudah bulat dan tidak mengeras sedikitpun, pipihkan tanah liat
tersebut menggunakan botol kaca bekas yang sudah disiapkan dan giling hingga tipis
atau sesuai selera masing-masing.
5. Selanjutnya pada bagian pinggir tanah liat bentuk seperti gelombang atau seperti
pinggiran piring pada umumnya.
6. Setelah selesai, Anda pun bisa menambahkan variasi-variasi sesuai keinginan
masing-masing.
BUNGA MAWAR UNTUK PENGHIAS MANGKOK

Bahan:
-Tanah liat
-Air

Cara pembuatan:
1. Tahap pertama yaitu membuat adonan dari tanah liat. Adnonan tanah liat ini jangan
sampai lembek karena biar mudah saat pembentukannya.
2. Buatlah 1 buah kelopak bunga dengan bentuk memanjang, lalu pipihkan
menggunakan tangan. Kemudian gulung seperti bagian tengah bunga mawar jika
Anda sekalian pernah liat bunga mawar terdapat lapisan bagian tengahnya yang
kemudian dilapisi dengan kelopak bagian luarnya.
3. Setelah kelopak pertama untuk bagian tengah, selanjutnya membuat kelopak untuk
bagian luarnya yang digunakan untuk melapisi bagian yang tengah. setelah itu
tempelkan mengelilingi kelopak bagian yang tengah.
4. Setelah 2 kelopak bunga jadi, Anda bisa menambahkan bagian luarnya lagi agar
terlihat lebih cantik.
5. Tahapan terakhir bunga mawar yang dibentuk dari tanah liat bisa Anda tempelkan
pada mangkok yeng merupakan salah satu kerajinan tanah liat. Seperti pada gambar di
atas.
GELAS HASIL DARI KERAJINAN TANAH LIAT

Bahan:
-Tanah liat
-Gelas

Cara pembuatan:
1. Tanah liat terlebih dahulu dihaluskan dengan air sampai lembut.
2. Siapkan gelas untuk mencetak gelas dari tanah liat.
3. Setelah tanah lembut, cetak tanah pada gelas yang sudah disiapkan.
4. Pastikan tanah liat tidak ada yang retak untuk hasil yang maksimal dan lebih bagus.
5. Setelah itu panaskan di bawah terik matahari. Jika sudah kering baru langsung di
bakar. Setelah dibakar anda bisa memberikan hiasan dengan mengecatnya atau variasi
sesuai keinginan masing-masing.
KURA-KURA HASIL DARI KERAJINAN TANAH LIAT

Bahan:
-Tanah liat Alat:
-Air -Kuas
-Cangkang telur yang sudah bersih -Plastik
-Kancing baju -Ember
-Cat minyak -Amplas
-Lem kayu -Sudip atau pisau kecil
-Bensin

Cara pembuatan:
1. Sediakan plastik untuk alas saat akan mengolah tanah liat agar tidak lengket. Ambil
tanah liat secukupnya.
2. Ambil air kedalam ember dari bak atau sumur, biasanya untuk hasil tanah terbaik
menggunakan air sumur. Setelah itu campurkan air ke tanah lat secukupnya.
3. Kemudian aduklah tanah sampai halus dan lembut, jangan sampai ada tanah yang
masih menggumpal apalagi ada pasir atau kerikil dan benda lain yang tidak
diperlukan, jika ada bisa menyebabkan tanah liat ketika sudah kering mudah retak dan
hancur.
4. Setelah tanah liat sempurna, bentuk tanah liat menjadi kura-kura atau sesuai
keinginan Anda. Bisa menggunakan alat bantu sudip atau pisau yang sebelumnya
sudah dipersiapkan untuk merapikan patung atau pun untuk mengukirnya.
5. Setelah patung yang dibuat sesuai keinginan jadi, tahap berikutnya yaitu
menjemurnya di terik matahari supaya cepat kering.
6. Setelah kering, Anda bisa memberikan cat yang sudah dicampuri dengan bensin
secukupnya sesuai selera masing-masing. Untuk mengecat biasa menggunakan kuas
yang berambut. Ulangi pengecatan hingga 3 kali agar hasil akhirnya terlihat bagus.
7. Jika proses pengecatan selesai, jemur lagi agar cat cepat mengering.
8. Jika semuanya sudah kering baru mulailah menempelkan cangkang telur ke
cangkang patung kura-kura yang sudah di ukir dengan menggunakan lem kayu.
9. Jika proses penempelan cangkang telur ke cangkang kura-kura selesai, jemur kebali
agar lebih cepat mongering.
10. Tahap yang terakhir adalah mengamplas cangkang kura-kura dengan amplas uang
kasar hingga cangkang telur berubah menjadi sedikit berwarna putih. Bersihkan debu-
debu bekas amplas tadi supaya patung kura-kura terlihat bagus.
TOPENG HASIL DARI KERAJINAN TANAH LIAT

Bahan:
-Tanah liat
-Cat
-Kertas bekas
-Lem kanji

Cara pembuatan:
Langkah pembuatan model topeng:
1. Langkah pertama adalah mengambil tanah liat dan letakkan di atas alas yang
digunakan untuk membuat topeng.
2. Tanah liat tersebut bentuk model sesuai desain dengan memijit-mijitnya untuk
mendapatkan bentuk secara global.
3. Jika sudah terbentuk secara global, kemudian bentuklah secara detail dengan
menggunakan butsir atau sudip.
4. Selanjutnya jka model tanah liat sudah dibentuk, langkah berikutnya adalah
membuat topeng.
Proses pembuatan topeng:
1. Setelah tadi pembuatan model topeng selesai, selanjutnya lumuri permukaan tanah
dengan lem kanji.
2. Selanjutnya mengambil potongan-potongan kertas dan menempelkannya pada
pemukaan tanah liat yang sudah dilumuri lem kanji.
3. Kemudian tutup permukaan model topeng kanji dengan potongan-potongan kertas
seluruhnya. Saat menempelkan potongan kertas harus diperhatikan kerapihannya agar
hasil sesuai dengan desainnya.
4. Tunggu beberapa jam sampai penempelan potongan kertas pada topeng mongering.
5. Jika sudah kering, tahap selanjutnya adalah melepas topeng dari modelnya dan
kemudian dilanjut dengan tahap pengecatan.
GUCI DARI TANAH LIAT

Bahan:
-Tanah liat
-Air
-Alat pemutar

Cara pembuatan:
1. Lumatkan tanah liat terlebih dahulu sampai halus tidak terdapat pasir, kerikil, atau
benda-benda lain selain tanah liat.
2. Jika tanah liat sudah halus dan lembut, bentuklah tanah liat seperti guci pada
umumnya atau sesuai keinginan Anda.
3. Jika proses pembuatan guci selesai, keringkan atau Anda bisa langsung
membakarnya di tempat pembakaran.
4. Setelah di bakar, proses selanjutnya adalah mengecatnya sesuai keinginan Anda.
TUNGKU PEMBAKARAN

Bahan:
-Tanah liat
-Air

Cara pembuatan:
1. Siapkan tanah liat yang berkualitas.
2. Tanah liat tersebut aduk-aduk hingga halus, lembut dan merata, jangan sampai ada
benda lain selain tanah liat karena bisa merusak atau retak ketika sudah jadi.
3. Kemudian jika sudah lembut dan halus, bentuklah tanah liat tersebut sesuai
keinginan Anda namun masih seperti dalam bentuk tungku pada umumnya.
4. Selanjutnya jika sudah selesai dalam pembuatan tungkunya, barulah dijemur di
bawah terik sinar matahari agar cepat kering.
5. Dan proses terakhir adalah membakarnya agar lebih kuat lagi.
PATUNG IKAN DARI TANAH LIAT

Bahan:
-Tanah liat
-Air

Cara pembuatan:
1. Aduklah tanah liat sampai tercampur merata dan halus hingga tidak ada pasir atau
kerikil di dalamnya.
2. Jika sudah halus dan lembut bentuklah tanah liat tersebut seperti betuk ikan yang
Anda inginkan salah satu contohnya seperti gambar di atas.
3. Selanjutnya Anda bisa menghaluskan bagian-bagian yang belum rata, dan
kemudian memberikan ukiran-ukiran sisik pada bagian tubuhnya.
4. Jika sudah selesai, jemur patung ikan tersebut di bawah sinar matahri agar cepat
kering. Jika inginh hasilnya lebih kuat, Anda bisa membakarnya jika tidak juga tidak
apa-apa.

Anda mungkin juga menyukai