Sebuah rumah mungil yang dikelilingi bangunan pusat perbelanjaan di seatle, Amerika Serikat ini
memang tak salah disebut sebagai rumah simbol perlawanan. Pasalnya sang empunya rumah Edith
Macefield hingga akhir hayatnya menolak untuk pindah dari lokasi pembanguna mall, meski sudah
diiming imingi imbalan besar , rumah ini kemudian menjadi inspirasi film animasi Up yang digarap
Disney
Sesuai namanya, The Dancing House merupakan sebuah gedung dengan desain dan arsitektur
menarik yang nampak terlihat menari-nari. Gedung yang berfungsi sebagai perkantoran dan
pertunjukan seni ini sendiri mulai dibangun tahun 1992 dan diarsiteki oleh Vlado Milunic, seorang
arsitek asal Kroasia-Ceko dan Frank Gehry, seorang arsitek Kanada.
The Dancing House sendiri memiliki gaya bangunan dekonstruktivis dengan konsep arsitektur
postmodern. The Dancing House ini juga dibangun Milunic dengan ide yang menggambarkan
keseimbangan (yin dan yang) antara statis dan dinamis. Bila dikaitkan dengan apa yang terjadi di
Ceko saat itu maka konsep keseimbangan ini cukup mewakili karena ketika itu Ceko beralih dari
rezim komunis ke demokratis.
Bangunan Dekonstruktif
Proses pembangunan The Dancing House sendiri membutuhkan waktu 4 tahun yakni dari tahun
1992 hingga tahun 1996. Untuk membuat bangunan yang meliuk ini diperlukan 99 panel beton
dimana setiap panelnya mempunyai ukuran dan bentuk yang berbeda-beda yang disesuaikan agar
mendapat bentuk bangunan yang meliuk atau berdansa.
Bangunan ini di dukung oleh 99 panel beton yang berbeda bentuk dan ukuran, diatas bengunan
terdapat sebuah struktur logam yang dikenal bernama Medusa. Interior bangunan ini diisi dengan
interior abad ke-18 dan abad ke-19. bengunan ini terdapat dua bangunan inti yaitu, menara kaca