MENGKAJI BANGUNAN LANDMARK

EMPIRE STATE BUILDING

mpire State Building Adalah salah satu dari 5 skyscrapers tertinggi di

E seluruh dunia. Berlokasi di Midtown Manhattan New York City. Gedung ini
dibangun pada tahun antara 1929-1931 dengan gaya Art Deco.

Empire State Building, direncanakan sebagai raja kompetisi pencakar

langit. Tower dengan ketinggian 102 lantai, 1.250 kaki (381 m) menjulang di atas
jalanan Manhattan. Sang developer, John J. Raskb dan Pierre Samuel Du Pont,
bersama mantan Gubernur New York Alfred E. Smith, pada bulan Agustus 1929
mengumumkan visi mereka untuk membangun bangunan tertinggi di dunia. Mereka
memiliki firma konstruksi Starret Brothers dan Eken, dan firma Arsitektur Shreve,
Lamb dan Harmon untuk melaksanakan proyek pembangunan tersebut dengan
William F. Lamb sebagai chief designer, eksterior gedung ini dibangun dari batu
kapur dan granit, dan kolom-kolom dari campuran krom, nikel, dan baja dibangun
dari lantai 6 sampai ke puncak bangunan. Bangunan ini memiliki 67 elevator dan
6.500 jendela kaca, dan puncaknya berupa “mooring mast for dirigibles” setinggi
200 kaki (61 m).

Empire State Building selesai dibangun pada 11 April 1931, 12 hari lebih
cepat dari schedule resmi dan dibuka secara resmi pada 1 Mei 1931. Gedung ini
dikenal sejarah sebagai bangunan paling tinggi yang pernah dibangun, dan
mempertahankan rekor ini selama lebih dari 40 tahun. Baru pada tahun 1972.

EMPIRE STATE BUILDING (LANDMARK)| 1

 GAYA ART DECO

Salah satu gedung paling terkenal di dunia yang memiliki gaya desain Art Deco
adalah Empire State Building. Empire State Building memiliki bentuk yang paling
konvensional dari gaya Art Deco. Desain gedung ini memiliki ciri khas arsitektur
gedung sebelum Perang Dunia II yang terletak di New York. Gedung ini memiliki
bentuk bangunan seperti kubus dengan berbagai bentuk yang ditumpuk, dengan
jendela yang tersusun rapih mengelilingi gedung. Bangunan ini memiliki bentuk yang
lebih luas pada dasarnya dan mengerucut ke puncaknya. Bentuknya yang simetris,
dengan potongan garis-garis lurus dan jendela panjang merupakan ciri khas dari
bentuk desain Art Deco.

Gaya Art Deco, dengan gaya kubisme yang simple dan mendobrak kemapanan
gaya-gaya arsitektur Eropa yang menonjolkan kerumitan dan kesempurnaan. Art
Deco dapat diartikansebagai suatu gaya kreatif yang didesain anatara tahun 1925-
1939. Bangunan yang menerapkan gaya ini dapat diringkas sebagai “kotak yang
dihias”

Sumber : untappedcities.com

Art Deco mempunyai ciri-ciri suatu bentuk bentuk elektik, indah, mewah,
anggun, dan modern dan dipengaruhi berbagai macam sumber. Art Deco

EMPIRE STATE BUILDING (LANDMARK)| 2

dikarakterkan dengan penggunaan bahan seperti aluminium, stainless steel, lacquer,
inlaid wood, kulit hiu (shagreen) dan kulit zebra.

Ciri-ciri Art Deco pada Empire State Building:

1. Adanya “Eye brow” atau alis, bangunan yang menonjol tepat di atas jendela
dan berfungsi menghalau panasnya cahaya matahari sehingga juga akan
membantu mendinginkan dan menyamankan ruangan .
2. Ziggurat, struktur yang bertingkat-tingkat seperti tangga.
3. Sisi yang melengkung, sisi yang tidak membentuk sudut.
4. Atap datar, atapbergaya Art Deco juga bisa dihiasi dengan parapet ( bagian
fasad atap yang sengaja ditinggikan) bahkan dengan menara.
5. Angka tiga, berbagai unsur dalam Art Deco sering muncull dalam jumlah tiga.
Entah itu 3 jendela, 3 banding, 3 anak tangga dan lain-lain.
6. Banding, adalah garis-garis horizontal yang menjadi dekorasi eksterior
bangunan Art Deco.
7. Kaca Patri, menggunakan kaca patri dengan pola yang simple.
8. Glass Block, balok-balok dari kaca digunakan secara ekstensif sebagai
pengganti jendela.
9. Relief bergaya futuristis, berbentuk apapun, doodle yang semakin mederen.
10. Hiasan Geometris, mengutamakan dan mengandalkan motif geometris untuk
memperindah bangunan.

Ciri lain gaya Art Deco adalah jendela bulat, Flagpole (tiang bendera),
menggunakan lampu neon.

Arsitektur Art Deco merupakan gaya desain yang diperkenalkan pertama kali
pada tahun 1966 dalam sebuah pameran dengan tema “Les Années 25” sebagai acara
peninjauan kembali terhadap pameran “l’Expositioan Internationale des Arts
Décoratifs et Industriels Modernes” yang diselenggarakan pada tahun 1925 di Paris.
Istilah Art Deco ditulis dalam sebuah katalog yang diterbitkan oleh Musée des Arts

EMPIRE STATE BUILDING (LANDMARK)| 3

Decoratifs di Paris. Semenjak saat itu nama Art Deco mengacu pada desain seni yang
sedang populer dan modern.

Gaya Art Deco di America juga di karakteristikkan oleh glamaour, fantasi, dan
eskapisme. Sedangkan di Perancis, desain poster mengadopsi bentuk-bentuk yang di
sederhanakan dan bentuk siluet, seperti karya poster yang didesain Cassandre untuk
jaringan perkapalan Nomandine (1935).

Karakteristik dari Art Deco antara lain :

 Geometris, bentuk yang bertingkat-tingkat

 Warna-warna cerah.
 Ujung yang tajam, sudut yang membulat material-material mahal :
enamel, ivory, tembaga, dan batu poles
 Material-material yang diproduksi massal : krom, gelas atau kaca
berwarna Bakelite

Ikon Art Deco yang paling terkenal adalah gedung pencakar langit di
Manhattan, yaitu Chrysler Building dan Empire State Building, Serta Rockefeller
Center di New York. Namun arsitektur Art Deco tidak hanya meliputi bangunan-
bangunan terkenal ini saja, tetapi luas meliputi berbagai bentuk bangunan baik
vertikal maupun horizontal, publik maupun pribadi, monumental dan vernakular.
Diantaranya adalah blok-blok apatemen yang menyerupai kubis, pabrik dan stasiun
pembangkit tenaga yang besar, sinema-sinema yang bergaris lengkung halus atau
berwarna warni dan eksotik, gereja-gereja berbentuk ziggurat, dan deretan bangunan
Neoklasik dari masa antar perang, diberi label Art Deco karena memiliki alegori gaya
atau relief floral (dan seringkali ornament metal) yang dengan halus memperkuat
eksteriornya.

EMPIRE STATE BUILDING (LANDMARK)| 4

 SUMBER

 https://fbnccstngrm.wordpress.com/2011/10/24/skyscraper-ii/#more-20
 http://urbanlokal.com/interior-art-deco-modern/
 http://mengakubackpacker.blogspot.co.id/2014/09/the-rise-and-fall-of-art-
deco-art.html
 http://lenterarumah.com/arsitektur-art-deco-kebebasan-berekspresi

EMPIRE STATE BUILDING (LANDMARK)| 5