Anda di halaman 1dari 24

LANGGAM

DALAM ARSITEKTUR

TYAS SANTRI, S.T., M.T.


LANGGAM
Dalam Arsitektur
Langgam itu bahasa indonesia dari kata \’style\’,
atau kata \’gaya\’

Langgam adalah bagian dari budaya


sedangkan budaya adalah hasil karya dari
manusia
Beberapa Langgam Arsitektur
ARSITEKTUR YUNANI

Gambar. Kolom pada arsitektur Yunani

Arsitektur Yunani merupakan arsitektur yang berkembang saat 1050 SM-31 SM (anthena)
Ciri-ciri arsitektur Yunani kuno
□ Terdiri dari balok-balok yang ditumpu oleh kolom dan dinding
□ Banyak menggunakan garis lurus
□ Terdapat tiga tipe kolom pada arsitektur yunani yaitu Doric, Ionic dan Corinthian (perbedaan tiga tipe
ini terlihat dari bentuk dan proporsi dasar (base), tubuh (shaft) dan kepala (capital) kolom.
ARSITEKTUR ROMAWI

Gambar. Gerbang Costantine, Roma Gambar. Aqueduct Gambar. Amphiteater Flavian / Colosseum di Roma

Arsitektur romawi merupakan arsitektur yang berkembang dengan mengadaptasi bentukan arsitektur
yunani dan di kembangkan lebih lanjut dari segi bentuk maupun struktur

Ciri-ciri arsitektur romawi


□ Kombinasi kolom dan busur lengkung
□ Romawi memiliki lima buah gaya arsitektur (tiga di antaranya diambil dari gaya arsitektur yunani
yaitu doric, ionic dan Corinthian. Dua gaya lainya ditambahkan oleh bangsa romawi adalah Tuscan
(bentuk yang lebih sederhana dari gaya doric), dan Composite (gaya Corinthian yang lebih kaya
ornament)
□ Pada bangunan lebih dari satu lantai gaya arsitektur diletakkan berurutan dari atas ke bawah (paling
bawah gaya doric, diatasnya ionic dan paling atas Corinthian)
□ Pintu dan jendela biasanya berbentuk segi empat, pada sisi-sisi pintu dibuat bentuk kolom.
□ Bahan banguna digunakan batu bata, keramik, semen, beton dan besi
□ Pengembnagan atap lengkung dan kubah (hal ini merupakan pengembangan struktur beton)
ARSITEKTUR NEO KLASIK

Universitas Virginia, Arsitek Jefferson, didirikan tahun 1801-1809 Osterley Park House, Arsitek Skotlandia-Inggris Robert Adam, 1761-1780

Arsitektur neo klasik lahir antara lain karena ditemukan kembali peninggalan arsitektur yunani dan
romawi. Arsitektur neo klasik memiliki dua gaya yaitu gaya georgia (inggris raya) dan gaya federal
(republik amerika serikat)

Ciri-ciri arsitektur neo klasik


□ Garis-garis bersih, elegan, penampilan yang rapi.
□ Simetris
□ Kolom-kolom berfungsi sebagai struktur tidak hanya sebuah dekorasi
ARSITEKTUR RENAISSANS

Greja St. Peter, Roma Palazzo del Te, Mantua, Giulo Romano (1526-31) Vill Foascari, Malcontenta: Paillado (1560)

Arsitektur renaissans merupakan arsitektur yang terjadi dengan kelahiran kembali budaya klasik terutama
budaya Yunani kuno dan budaya Romawi kuno. Renaissans awal pada abad 15 dan renaissans puncak pada
abad 16.

Ciri-ciri arsitektur vernakular


□ Denah bangunan berbentuk simetris dan juga proporsional.
□ Dinding eksterior menggunakan batu atau plesteran sehingga terlihat halus
□ Terdapat bususr lengkung (gaya romawi)
□ Doroc, ionic, corinthian, tuscan, composite
□ Atap lengkung
□ Fasad bagian atas lebih menarik dari pada fasad bagian bawah (untuk bangunan lebih dari satu lantai)
□ Terdapat patung-patung dan kolom di halaman depan
□ Lagit-langit/ plafon dapat berbentuk lengkung atau datar dengan dekorasi lukisan
ARSITEKTUR GOTHIC

Gambar. Beberapa contoh bangunan katedral/gereja dengan langgam arsitektur gothic

Arsitektur gothic merupakan arsitektur yang berkembang pada abad 13 M dan 14 M. Arsitektur gothic
merupakan ekspresi dari keyakinan kristen (bangunan gothic yang dikenal adalah katedral)

Ciri-ciri arsitektur gothic


□ Mengunakan Kolom,
□ Ornamen-ornament,
□ Jendela, pintu (bukaan yang lebar dan tinggi/besar-besar),
□ Jika menggunakan sculpture manuasia terlihat natural.
ARSITEKTUR KLASIK

Gambar d. Patheon

Arsitektur klasik merupakan gaya bangunan dan teknik mendesain yang mengacu pada zaman klasik
Yunani, seperti yang digunakan di Yunani kuno pada periode Helenistik dan Kekaisaran Romawi.

Ciri-ciri arsitektur klasik


□ Mengunakan Kolom, ornamen-ornamen dengan banyak profil.
□ Penggunaan pola Simetris
□ Berkesan Megah / mewah / angkuh
ARSITEKTUR MODERN
Arsitektur modern merupakan arsitektur yang menganut form follows function (bentuk mengikuti
fungsi). Muncul di tahun 1750an.

Ciri-ciri arsitektur modern secara umum


□ Satu gaya internasional/tanpa gaya(seragam)
□ Merupakan suatu arsitektur yang dapat menembus budaya dan geografis
□ Bentukan fungsional
□ Bentuk mengikuti fungsi, sehingga bentuk menjadi monoton karena tidak diolah
□ Bentukan platonic solit yang serba kotak, tidak berdekorasi, perulangan yang monoton


Arsitektur modern ada beberapa style:


Arsitektur modern kubisme


Arsitektur modern internasional style


Arsitektur modern organik


Arsitektur modern fungsional


Arsitektur modern futuristic
Dan lain sebagainya
ARSITEKTUR MODERN KUBISME
Arsitektur aliran kubisme terinspirasi dari seni lukis yang muncul dan mulai berkembang pada tahun
1910 - 1914 di Paris. Aliran kubisme muncul karena rasa bosan terhadap aliran-aliran klasik yang
penuh dengan ornamen. Aliran Cubism termasuk dalam aliran arsitektur modern awal Fungsionalisme
atau rasionalisme.

Ciri-ciri arsitektur modern internasional style


• Selain selubung bangunan ruang salah satu aspek yang diperhitungkan dalam arsitektur modern
kubisme
• Memanfaatkan teknologi beton bertulang
• Mengunakan system modular

Gambar. Villa Savoye (Le Corbusier)


ARSITEKTUR MODERN FUNGSIONAL
Arsitektur modern fungsional merupakan langgam arsitektur yang melihat keindahan timbul semata-
mata oleh adanya fungsi dari elemen-elemen bangunan. angunan terbentuk oleh bagian-bagiannya
apakah dinding, jendela, pintu, atap, dll tersusun dalam komposisi dari unsure-unsur yang semuanya
mempunyai fungsi. ( Sumalyo,Yulianto, 2005).

Ciri-ciri arsitektur modern fungsional


• Dalam penerapan konsep Fungsionalisme atau rasionalisme mewujudkan bangunan yang bersih dan
murni tanpa hiasan, sederhana berupa komposisi bidang, kotak, balok, dan kubus.
• Memandang bahwa seluruhnya merupakan kesatuan bentuk, sehingga disebut arsitektur Cubism.
• Aliran ini menekankan pada dimensi waktu dalam bangunan, diwujudkan dengan menyatunya ruang
luar-dalam oleh jendela-jendela lebar, jarak antar kolom yang relatif lebar, saling berhubungan secara
berkesinambungan.

Gambar. Finlandia Hall (Alvar Aalto)


ARSITEKTUR MODERN INTERNATONAL STYLE
Arsitektur modern internasional style merupakan salah satu aliran Arsitektur Modern. Gaya internasional
adalah gaya arsitektur besar yang muncul pada 1920-an dan 1930-an.
Ciri-ciri arsitektur modern internasional style
• Radikal penyederhanaan bentuk
• Penolakan terhadap ornamen, dan
• Adopsi dari kaca, baja dan beton sebagai bahan pilihan.
• Transparansi konstruksi (ekspresi jujur struktur)
• Penggunaaan material/struktur pabrikasi
• Menggunakan bentuk-bentuk geometri.
• Semua bagian muka gedung bersudut 90 derajat dan bertingkat. Bentuknya segi-empat
• Jendela tersusun secara garis horizontal dan membentuk suatu garis beraturan.
• Meminimalisir ornamen.
• Bentuk mengikuti fungsi

Gambar. Martin Luther King Jr. Memorial Library (Ludwig Mies van der Rohe)
ARSITEKTUR MODERN ORGANIK
Arsitektur modern organic adalah sebuah konsep arsitektur dengan perpaduan ruang dan bentuk.

Ciri-ciri arsitektur modern internasional style


• Terinspirasi bentukan alam
• Adanya unsur pengulangan
• Elastis, lentur, mengikuti aliran
• Pendalaman terhadap konsep serta kepuasan dalam ide bentuk
• Unik dan lain dari yang lain
• Penuh dengan kejutan dan permainan
• Mengkespresikan konsep ide secara kuat

Gambar. The Falling Water (Frank Lloyd Wright)


ARSITEKTUR MODERN FUTURISTIK
Arsitektur Futuristik atau futurisme dimulai pada awal abad ke 20 dengan bentuk bangunan yang
ditandai oleh anti -historicism dan garis panjang, mendatar, lengkung yang artistic. Arsitektur modern
futuristik kecenderungan ingin menciptakan arsitektur masa depan kurang lebih 10 tahun kedepan
dengan memanfaakan teknologi

Ciri-ciri arsitektur modern futuristik


• Mempunyai konsep masa depan terutama sesuai dengan paradigma perkembangan arsitektur.
• Bentuk yang didapat bukan bentuk-bentuk tertentu saja, tetapi bentuk bebas yang dekonstruksi.
• Memanfaatkan kemajuan di era teknologi melalui struktur dan konstruksi menggunakan strutur yang
dekonstruksi.
• Memakai bahan-bahan pre-fabrikasi dan bahan-bahan baru, seperti kaca baja aluminium, dll
• Memunculkan bentuk-bentuk baru dari arsitektur yang analog dengan musim, maksudnya adalah
bentuk yang tidak bisa diduga sebelumnya, dinamis sebagai konsekuensi dari perubahan

Gambar. Terminal TWA Bandara JFK New York Gambar. Aqua Tower, USA
Gambar. Dynamic Tower Skycraper (David Fischer)

Gambar. Khan Shatyr (Foster+partner) Gambar. Dragonfly Newyork (Vincent Vallbaut)


ARSITEKTUR POST MODEREN

Gambar. San Antonio Public Library, Texas Gambar. Salah satu karya michael graves

Arsitektur post moderen merupakan arsitektur yang menggunakan detail ukiran.

Ciri-ciri arsitektur post modern


□ Perpaduan banyak gaya, material
□ Desain terlihat ramai
□ Pelapisan ruang
□ Peniadaan ruangan
□ Penuh dengan kejutan ruang
□ Grid miring dan diagonal
ARSITEKTUR KONTEMPORER

Gambar. Seattle Central Library, China Central Television Headquarters (CCTV), Casa da Musica (Rem Koolhaas)

Arsitektur kontemporer merupakan langgam arsitektur yang kekinian dan bersifat dinamis.

Ciri-ciri arsitektur post modern


□ Tidak mewakili satu gaya tertentu, melaikan kombinasi dari beberapa langgam dan jaman
ARSITEKTUR DEKONTRUKSI

Gambar. Guangzhou Opera House (Zaha Hadid) Gambar. Guggenheim Bilbao Museo (Frank Gehry)

Arsitektur dekontruksi merupakan langgam pengembangan arsitektur modern.

Ciri-ciri arsitektur post modern


□ Penampilan bidang-bidang simpang siur
□ Garis-garis yang tidak beraturan
□ Keseluruhan struktur seperti runtuh, tidak terbangun
□ Dekonstruksi membawa bentuk-bentuk geometri yang cenderung berbentuk “aneh”. Hal ini
disebabkan oleh adanya pembatasan penerimaan keabsolutan terhadap keaslian bentuk-bentuk
geometri yang selama ini dikenal.
ARSITEKTUR VERNAKULAR

Gambar. Rumah Mbaru Niang rumah ada di wae rebo

Arsitektur vernakular merupakan sumber daya setempat yang dibangun dengan teknologi sederhana
untuk memenuhi kebutuhan khusus yang mengakomodasi nilai ekonomi dan tatanan budaya masyarakat
setempat.

Masyarakat menghargai arsitek vernakular sebagai wujud dari budaya dan kepercayaan masyarakat yang
di aplikasikan ke dalam bangunan.

Ciri-ciri arsitektur vernakular


□ Proses rancang arsitektur vernakular dilandasi oleh pemikiran rasional dan spiritual.
□ Mengambil konsep kebudayaan
□ Material yang ramah lingkungan
□ Mengurangi penggunaan pencahayaan dan pendinginan buatan
ARSITEKTUR TRADISIONAL

Gambar. Rumah Gadang

Arsitektur tradisional erat kaitanya dengan kata tradisi yang mana tradisi bearti sesuatu hal yang terjadi
secara turun temurun, sehingga arsitektur tradisonal merupakan sebuah karya arsitektur suatu klompok
masyarakat tertentu yang terjadi secara turun-temurun.

“Tradisional” dan “vernakular” merupakan dua buah kata yang memiliki interaksi satu sama lain.
Tradisional dan Vernakular merupakan dua buah kata yang memiliki kesamaan mengacu pada unsur
kebudaaan atau latar belakang suatu wilayah. Tradisional berasal dari kata tradisi. Tradisi bersal dari
bahasa latin traditionem yang berarti “serah terima, memberikan, dan estafet”. Dalam melakukan tradisi
atau serah terima dapat berupa objek, kebudayaan atau harta berharga, sebagai contoh budaya arsitektur
berupa ornamen, bentuk atap, bukaan, dan lain sebagainya.
ARSITEKTUR KOLONIAL

Gambar. Gedung Sate (J. Gerber)

Arsitektur kolonial merupakan sebutan langgam yang berkembang selama masa pendudukan belanda di
Indonesia.

Ciri-ciri arsitektur kolonial


□ Fasade simetris
□ Material dari batu bata atau kayu tanpa pelapis
□ Entrance mempunyai dua pintu masuk
□ Denah simetris
□ Jendela besar dengan bingkai kayu
□ Terdapat dormer (bukaan pada atap) dls.
ARSITEKTUR HIJAU

Gambar. Perpustakaan Universitas Indonesia

Arsitektur hijau disebut juga arsitektur ekologis atau arsitektur ramah lingkungan, adalah satu
pendekatan desain dan pembangunan yang didasarkan atas prinsip-prinsip ekologis dan konservasi
lingkungan, yang akan menghasilkan satu karya bangunan yang mempunyai kualitas lingkungan dan
menciptakan kehidupan yang lebih baik dan berkelanjutan.

Prinsip arsitektur hijau


□ Konservasi energy/efesiensi energy saat proses pembangunan, pemakaian, pengoperasian bangunan
□ Penyesuaian dengan iklim
□ Meminimalkan pemakaian sumberdaya
□ Memperhatikan pemakai (bangunan memberikan enyamanan, keamanan dan kesehatan bagi
penghuninya)
□ Memperhatikan lahan (site)
STUDIO 😉
PERANCANGAN THANKS!
Any Questions?
ARSITEKTUR III
TYAS SANTRI, S.T., M.T..T.

24

Anda mungkin juga menyukai