Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Andayani, S. 2005. Manajemen Kualitas Air Untuk Budidaya Perairan.


Universitas Brawijaya : Malang.
Ariyadi, N. M. 2011. Kajian Alternatif Pengendalian Banjir di Tukad Mati.
[tesis]. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.
Aryastana, P. 2016. Kajian Pemanfaatan Daerah Sempadan Sungai di Tukad Mati.
Di dalam: Konsep Perencanaan Struktur/Konstruksi Berbasis
Lingkungan Kepariwisataan. Prosiding Seminar Nasional Konsepsi 2;
Denpasar, 8 Oktober 2016. Denpasar: Universitas Warmadewa, hlm 130-
139
Asmadi,dkk. 2011. Teknologi Pengolahan Air Minum.Gosyen Publishing.
Yogyakarta
Astari, Ikhsan. 2003. Studi Parameter Kimia Fisika Perairan Pantai Muara
Sungai Untuk Kesesuaian Lahan Budidaya Tambak Udang Di
Kecamatan Sinjai Timur Kabupaten Sinjai. Universitas Hasanuddin,
Makassar.
Boyd, C.E. 1982. Water Quality in Warm Water Fish Pond. Alabama, USA :
Auburn University Agricultural Experimenta Satation.
Brabec K, Zahradakova S, Numejcova D, Paril P, Kokes J, & Jarkovsky J. 2004.
Assesment of Organic Pollution Effect Considering Differences Between
Lotic and Lentic Stream Habitat. Hydrobiologia 516: 331-346
Canter, L.W., 1977. Environmental Impact Assessment, The McGraw-Hill
Companies, Oklahoma
Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumberdaya dan
Lingkungan Perairan. Kanisus. Yogyakarta.
Effendi, H. 2007, Telaah Kualitas Air. Kanisius, Yogyakarta.
Fairuz, A., & Zubir, M. (2009). Turbidimeter Design and Analysis : A Review on
Optical Fiber Sensors for the Measurement of Water Turbidity. Sensor
Gunaya. IK. 1992. Kandungan logam Berat di Muara Sungai Badung dan Sungai
Mati PS. Biologi. Universitas Udayana. Denpasar.
Hendayana, S. 1994. Kimia Analisis Instrumen. Semarang: IKIP Semarang Press.
International Standards Organization, 1999, Water Quality – Determination of
Turbidity, ISO 7027, Geneva, Switzerland
Kordi, K Ghufron dan Andi Baso Tancung.2009. Pengelolaan Kualitas Air dalam
Budidaya Perairan. Rineka Cipta : Jakarta
Lambrou, T.P., Anastasiou, C.C., dan Panayiotou, C.G., 2008, A Nephelometric
Turbidity System for Monitoring Residential Drinking Water Quality,
Tesis, Dept. of Electrical and Computer Engineering, University of
Cyprus, Nicosia, Cyprus.
Madjid, A. 2007. Bahan Organik Tanah. Universitas Sriwijaya. Palembang.
Nontji, A. 1987. Laut Nusantara. Penerbit Djambatan. Jakarta.
Pemerintah Republik Indonesia, 2001. Peraturan Pemerintah Nomor 82 tahun
2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran
Air, Jakarta
Rakhman, Arif. (1999). Studi Penyebaran Bahan Organik Pada Berbagai
Ekosistem Di Perairan Pantai Pulau Bonebatang. Universitas
Hasanuddin, Makassar.
Rao, C.S. 1992. Environmental Pollution Control Engineering. New Delhi :
Wiley Eastern Limited.
Singer GA, Battin TJ. 2007. Anthropogenic Subsidies Alter Stream
ConsumerResource Stoichiometry, Biodiversity, and Food Chains.
Ecological Applications 17(2): 376-389.
Situmorang, M. 2007. Kimia Lingkungan. Medan : FMIPA-UNIMED.
Slamet, J. S. 1994. Kesehatan Lingkungan. Bandung : Gadjah Mada
UniversityPress.
Standar Nasional Indonesia, SNI 06-2413-2002, Cara Uji Total Padatan Terlarut
(Total Dissolved Solid, TDS) Secara Gravimetri.
Standar Nasional Indonesia, SNI 06-6989.23-2005, Cara Uji Suhu dengan
Termometer.
Standar Nasional Indonesia, SNI 06-6989.25-2005, Cara Uji Kekeruhan dengan
Nefelometer.
Standar Nasional Indonesia, SNI 6989,22.2004, Cara Uji bahan organik terlarut
(Totalorganic matter, TOM) secara tetrimetri.
Standar Nasional Indonesia, SNI 6989. 14-2004, Cara Uji kadar oksigen terlarut
(Dissolve Oxygen, DO) dengan metode winkler.
Standar Nasional Indonesia, SNI 6989.27: 2004 (APHA 2540 C-2012), Cara
Jumlah Padatan Tersuspensi (Total Suspended Solid, TSS) secara
Gravimetri.
Standar Nasional Indonesia, SNI 6989.79:2011, Cara Uji Nitrat (NO3--N) dengan
Spektrofotometer Serapan Atom.
Suadnyana. I.D.N. 1992. Studi tentang perbedaan kandungan bakteri Coliform di
sepanjang aliran Tukad Badung. Skripsi S-1. Program Studi Biologi
Universitas Udayana. Denpasar. Tidak dipublikasikan
Sundra, IK. 2018. Kualitas dan Mutu Air di Sungai Kabupaten Badung [Skripsi].
Denpasar : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,
Universitas Udayana. 2 hal.
Suteja, Y., 2015. Analisis Bahan Pencemar dan Kapasitas Asimilasi Muara
Tukad Mati – Bali. Di dalam: Inovasi Humanioran, Sains, dan Teknologi
untuk Pembangunan Berkelanjutan. Prosiding Senastek-II; Kuta 29-30
Oktober 2015. Kuta: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.
Hlm 2108.
Timm H, Ivask M, Möls T. 2001. Response of Macroinvertebrates and Water
Quality to Long-Term Decrease in Organik Pollution in Some Estonian
Streams During 1990–1998. Hydrobiologia 464: 153–164.
Todd, D. K. 1970. The water encyclopedia. Water Information Center, Port
Washington. New York.
Wardoyo, S. T. H. 1975. Pengelolaan Kualitas Air. Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 41 pp. organik dalam perairan
menurut Wardoyo (1975),
Wassman, P. 1993. Regulation of Vertical Export of Particulate Organic Matter
from the Euphotic Zone by Planktonic Heterothrophs in Eutrophicated
Aquatic Environments. Marine Pollution Bulkletin, Volume 26 No. 11,
Pergamon Press Ltd.
Wibisono, M.S. 2005. Pengantar Ilmu Kelautan. Grasindo : Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai